Materi Perencanaan Pengawasan Berbasis Risiko (PPBR) Oleh BPKP
Materi Perencanaan Pengawasan Berbasis Risiko (PPBR) Oleh BPKP
Materi Perencanaan Pengawasan Berbasis Risiko (PPBR) Oleh BPKP
2
Perbedaan dengan PPBR sebelumya
Uraian s.d. 2019 2020 dst
Tujuan Pemenuhan pencapaian Peningkatan Kualitas
Kapabilitas APIP Level 3 Kapabilitas
APIP Level 3
Pendekatan Area Pengawasan Menentukan Program/Kegiatan
pada Urusan/OPD yang paling Menentukan Program prioritas
berisiko untuk dijadikan objek Pemda (RPJMD) yang paling
pengawasan berisiko dalam pencapaian
tujuan Pemda
Strategi Menggunakan dua kali filter
dalam menentukan program Penentuan
terpilih Program
dengan RPJMD 1
menggunakan
terpilih: pertama dengan tahapan
meranking Urusan/OPD, kedua
dengan meranking program
pada Urusan/OPD terpilih yang
punya risiko tertinggi
Faktor Pertimbangan Jenis factor risiko dan skala Seragam, agar dapat
Manajemen beragam diperbandingkan, dievaluasi
dan dikompilasi
MATRIKS IACM – 41 KPA
RENCANA STRATEGI DAN PERENCANAAN
PENGAWASAN TAHUNAN
Penentuan
Auditable Unit: Menjadi
Perna ha man (1) Evaluasi
Penyusunan Penilaian agenda
Proses Bisnis RR
dan Kematang MO, usulan
(Potensi Pemutakhiran an dan RTP Jakwas,
Auditable Audit Universe MR (2) Faktor dan usulan
Unit)
Pertimbangan PKPT
Manajemen
1. PEMAHAMAN PROSES BISNIS
Pemahaman Proses Bisnis
Memahami proses bisnis:
a. Visi, misi, tujuan strategis, program, dan kegiatan utama
b. Sektor unggulan daerah
c. Struktur organisasi, lokasi
d. Regulasi terkait tata kelola pemerintahan
e. Profil risiko organisasi
f. Pemilik risiko
g. Kebijakan manajemen risiko
Pemahaman Proses Bisnis (lanjutan)
Dokumen yang diperlukan:
a. RPJMN
b. RPJMD
c. Renstra semua OPD/unit organisasi
d. Kebijakan MR
e. Provinsi/Kabupaten/Kota
f. Register risiko
Peraturan Daerah terkait tata kelola
2. PENYUSUNAN DAN PEMUTAKHIRAN
AUDIT UNIVERSE
Penyusunan dan Pemutakhiran Audit Universe
a. Pengumpulan dan pemetaan tujuan, sasaran, program dan indikator kinerja
yang menjadi prioritas nasional dalam RPJMN
b. Pengumpulan dan pemetaan tujuan, sasaran, program dan indikator kinerja
dalam RPJMD
c. Pengumpulan dan pemetaan program dan indikator kinerjanya dalam Rencana
Strategis OPD
d. Penelusuran indikator program dalam rencana strategis OPD yang memiliki
kontribusi terhadap pencapaian tujuan/sasaran RPJMD dan RPJMN
e. lnventarisasi informasi tambahan terkait program/kegiatan, sebagai contoh
informasi terkait anggaran dan atensi masyarakat baik di media sosial maupun
media massa (elektronik dan/atau cetak), temuan dan tindak lanjutnya, potensi
fraud, serta kasus hukum
Audit universe merupakan daftar yang secara sistematis
menggambarkan klien dengan segala aktivitas, risiko, dan berbagai
atribut lain yang diperlukan. (AAIPI, 2018)
3. PENILAIAN KEMATANGAN MR
Langkah Penilaian Kematangan MR
a. RPJMD, Renstra
OPD
b. Dokumen
Diskusi dengan Perolehan c. sosialisasi
Manajemen Dokumen Kebijakan
d. manajemen risiko
e. Register risiko
Laporan penerapan
MR
ldentifikasi Menyimpulkan
Strategi Kematangan
Pengawas MR
an
Note:
1. Metodologi untuk menilai MR dapat menggunakan Focus Group Discussion (FGD)
kematangan
2. Saat menilai kematangan MR, APIP beserta manajemen bisa sekaligus mengevaluasi
register
risiko setiap auditable unit
STRATEGIPENGAWASAN Sumber: RBIA, IIA
KEMATANGAN MR = 3
KEMATANGAN MR > 3
Suatu program yang memiliki risiko inheren lebih dari satu maka skor risiko
pada program tersebut adalah perkalian antara rata-rata probabilitas dan
rata-rata dampak dari risiko-risiko tersebut.
Komposit risiko dan risk map digunakan untuk mengukur bobot dari Inherent
Risk dalam Register Risiko.
Komposit Risiko:
"Besaran risiko komposit merupakan hasil penghitungan nilai risiko
gabungan pada suatu area pengawasan"
Risk Map:
Matriks Perkalian
20
DAMPAK
Tidak Kecil Sedang Besar Sangat
signifik Signifikan
MATRIK ANALISIS RISIKO an
1 2 3 4 5
Hampir
Pasti 5
Kemungkin
an Besar 4
KEMUNGKINAN
Mungkin
3
Kemungkin
an Kecil 2
Sangat
Jarang 1
b. Faktor Pertimbangan Manajemen
SKALA
INDIKATOR
1 2 3 4 5
Risiko lnheren 1-5 6- 11- 16- 21-
10 15 20 25
% Anggaran Perbandingan anggaran Perbandingan anggaran Perbandingan anggaran Perbandingan anggaran Perbandingan anggaran
Program terhadap anggaran Program terhadap anggaran Program terhadap anggaran Program terhadap anggaran Program terhadap anggaran
Pemda <2% Pemda <5% Pemda <10% Pemda <15% Pemda 215%
Mempertimbangkan kemampuan
SOM, APIP melakukan pemilihan
program yang masuk sebagai
objek
pengawasan, termasuk program
yang menjadi mandat
Program
Peringkat risiko
mulai dari Program PKPT BERBASIS RISIKO
yang
tertinggi ke
terendah
• • • • ■ • • • • • • • • • • • • • • • • •
•
d
• d
■
I
■
■
■ Program Program
■
■
■
■
■
■
■
Program
■
■
•
• . . . . . . . . . . . . .. . i i i i d
.«
. d i i i i i i i
PKPT Berbasis Risiko
a. Penentuan rencana dan jadwal pengawasan tahunan didasarkan pada penyesuaian antara urutan auditable unit
dengan sumber daya yang tersedia.
b. Dalam tahap ini, APIP juga membuat analisis terkait risiko dan dampak apabila terdapat
harus
pengawasan yang rencanaada keterbatasan sumber daya baik itu
tidak dapat dilaksanakan oleh APIP maupun apabila
anggaran maupun sumber daya manusia.
c. Perencanaan pengawasan dapat memuat:
□ Nama program/auditable unit yang akan diaudit.
D Kapan dilaksanakan.
Sumber daya yang dibutuhkan.
D Berapa lama akan dilaksanakan.
Siapa personil tim yang akan sebagainya.
D
melaksanakan dan
Jenis pengawasan
D
d. Nama
Apabila OPD
auditable unit belum memiliki register risiko atau nilai MR-nya masih level 1 dan level 2 maka
D
perlu assurance berupa penugasan audit
□
diprioritaskan kegiatan fasilitasi penerapan MR. Di samping itu dapat dilakukan
ketaatan (compliance) atau audit kinerja sekaligus memberikan saran perbaikan pengelolaan risiko
Penyampaian lnformasi kepada Tim MO dan Pimpinan
Daerah (Gubernur/Bupati/Walikota)
a. Finalisasi konsep penyusunan perencanaan pengawasan berbasis risiko
b. APIP mengkomunikasikan mengenai profil risiko auditan dan prioritas pengawasan
dalam agenda pembahasan dengan Tim MO. Hasilnya disampaikan kepada
Kepala Daerah berikut usulan Renstra APIP, Jakwas dan UPKPT untuk
memperoleh masukan dan persetujuan Kepala Daerah.
Contoh Template PKPT
AMPIRAN KEPUTUSAN GUBERNURIBUPATI/WALIKOTA
NOMOR
TANGGAL : 31 DESEMBER
20XX I
TENTANG : PENETAPAN PROGRAM KERJA PENGAWASAN TAHU NAN (PKPT) BERBASIS RES I
KO
Jadwal HP Sarana
Jenis Pengawasan Tingk
Jumlah dan
No Jenis Ruang Lingkup Tujuan/Sasaran Program/Kegiatan (*bergantung WK Anggaran at lrban
RMP RPL PJ Laporan Prasar
pada risiko) PJ KT AT Jml
Risiko
ana
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12 14 15 16 17 18
1
2
p
TERIMA KASIH