Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

02.02.b.3-T3-3-A Ruang Kolaborasi

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 3

Anggota Kelompok (PGSD-6):

1. Era Fajira
2. Fita Ayu Ariska
3. Nur Rohmah
4. Resti Nanda Adelia
5. Salma Hamidah Siti Pramesti
6. Umi Nur Azizah

Anda telah mempelajari pendekatan Culturally Responsive Teaching pada perencanaan pembelajaran dan asesmen, pada tahap ini Anda akan
mendiskusikan rancangan pembelajaran dan asesmen tersebut dengan rekan mahasiswa. Kolaborasi dengan rekan mahasiswa dibutuhkan agar
Anda bisa saling memberikan umpan balik dan pada akhirnya rancangan pembelajaran dan asesmen Anda dapat dipahami dan digunakan oleh
Guru lain suatu saat nanti. Pembelajaran di tahap ini dapat mahasiswa lakukan dengan gallery walk secara berkelompok sehingga semua mahasiswa
dapat menelaah semua rancangan pembelajaran milik rekannya.
Berikut tabel yang digunakan untuk mempermudah kegiatan telaah rancangan pembelajaran:

Komponen Rancangan Pembelajaran Kesesuaian

Sesuai Tidak Sesuai

Tujuan pembelajaran mengandung unsur budaya setempat 

Model pembelajaran mempertimbangkan latar belakang budaya peserta didik 

Menggunakan model pembelajaran berbasis projek/inkuiri 

Unsur budaya setempat dibahas sebagai bagian materi pada skenario pembelajaran 

Kegiatan pembelajaran memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya, berpikir kritis, atau diskusi 

Terdapat kolaborasi antara Guru dan peserta didik 


Tabel berikut ini digunakan untuk menelaah kelebihan dan kekurangan rancangan pembelajaran dan asesmen serta menghimpun umpan balik
dari rekan mahasiswa lainnya.

Kelebihan Kekurangan Saran Perbaikan

Tujuan pembelajaran jelas dan mengandung unsur Model pembelajaran kurang mempertimbangkan Menambahkan aktivitas yang lebih relevan
budaya setempat. latar belakang budaya peserta didik. dengan latar belakang budaya peserta didik.

Menggunakan model pembelajaran berbasis Kurangnya kesempatan bagi peserta didik untuk Menyediakan sesi diskusi yang lebih terstruktur
projek yang menantang. bertanya dan berdiskusi. dan terencana.

Unsur budaya setempat dibahas dengan baik Kolaborasi antara guru dan peserta didik masih Meningkatkan interaksi dan kolaborasi melalui
dalam skenario pembelajaran. kurang optimal. tugas kelompok atau projek kolaboratif.

Waktu untuk penyelesaian projek kurang Mengatur waktu dengan lebih efisien dan
Kegiatan pembelajaran menarik dan interaktif.
memadai. memberikan panduan waktu yang jelas.

Kurangnya sumber daya pendukung untuk Menyediakan lebih banyak sumber daya dan
Penilaian sesuai dengan konteks budaya.
pembelajaran berbasis projek. materi pendukung untuk projek.

Anda mungkin juga menyukai