Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

Septian - Andriana - Jurnal Refleksi Dwi Minggu

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 5

8/10/24, 9:04 PM Septian_Andriana - Jurnal Refleksi Dwi Mingguan 4

Septian_Andriana Home Modul Jurnal Refleksi Dokume

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan 4

https://sites.google.com/guru.sd.belajar.id/septianandriana/jurnal-refleksi/jurnal-refleksi-dwi-mingguan-4 1/5
8/10/24, 9:04 PM Septian_Andriana - Jurnal Refleksi Dwi Mingguan 4

Septian_Andriana Home Modul Jurnal Refleksi Dokume

https://sites.google.com/guru.sd.belajar.id/septianandriana/jurnal-refleksi/jurnal-refleksi-dwi-mingguan-4 2/5
8/10/24, 9:04 PM Septian_Andriana - Jurnal Refleksi Dwi Mingguan 4

Septian_Andriana Home Modul Jurnal Refleksi Dokume

https://sites.google.com/guru.sd.belajar.id/septianandriana/jurnal-refleksi/jurnal-refleksi-dwi-mingguan-4 3/5
8/10/24, 9:04 PM Septian_Andriana - Jurnal Refleksi Dwi Mingguan 4

Pada jurnal refleksiSeptian_Andriana


ini saya menggunakanHome
model 4Modul
F yang dapat diterjemahkan
Jurnal Refleksi Dokume
menjadi 4P yaitu Fact (Peristiwa), Feelings (Perasaan), Findings (Pembelajaran), Future
(Penerapan).

Fact (Peristiwa)

Pada modul 1.4 ini saya mempelajari tentang budaya positif yang diawali:

1. Mulai dari diri

2. Eksplorasi konsep yang terdiri dari disiplin positif dan nilai-nilai kebajikan universal, teori
motivasi, hukuman dan pengghargaan, restitusi, Keyakinan kelas, kebutuhan dasar
manusia dan dunia berkualitas, restitusi-lima posisi kontrol, dan restitusi-segitiga restitusi.

3. Ruang kolaborasi

4. Demonstrasi Kontekstual

5. Elaborasi pemahaman

6. Koneksi antar materi

7. Aksi nyata

Setelah mempelajari modul ini saya menyadari bahwa selama ini tindakan yang saya
lakukan dalam menangani murid yang melakukan kesalahan masih kurang tepat. Saya
juga masih belum sesuai dalam menempatkan posisi kontrol saya sebagai guru.
Pembelajaran yang berharga saya peroleh dalam modul 1.4 ini meliputi disiplin positif,
teori motivasi, hukuman dan restitusi, keyakinan kelas, kebutuhan dasar manusia, posisi
kontrol guru dan segitiga restitusi. Kesemuanya itu memberikan pengalaman belajar yang
bermakna dalam saya mempelajari budaya positif.

Feeling (Perasaan)

Saya merasa senang, bersemangat, dan antusias dalam mempelajari modul 1.4 ini. Hal
tersebut dikarenakan pembelajaran mengenai budaya positif ini memberikan saya
pengetahuan tentang bagaimana memposisikan diri sebagai guru dalam posisi kontrol
yang sesuai yaitu posisi manajer dan bagaimana menerapkan segitiga restitusi dalam
menangani masalah dengan cara yang tepat pada murid.

Findings (Pembelajaran)

Setiap perilaku murid memiliki tujuan untuk memenuhi kebutuhan dasarnya. Hukuman
tidak akan mampu memperbaiki kesalahan murid, bahkan sebaliknya malah akan
membekas di hati dan ingatan murid yang bisa berpengaruh pada perkembangannya.
Guru harus dapat menempatkan diri sebagai manajer dalam pembelajaran karena posisi
https://sites.google.com/guru.sd.belajar.id/septianandriana/jurnal-refleksi/jurnal-refleksi-dwi-mingguan-4 4/5
8/10/24, 9:04 PM Septian_Andriana - Jurnal Refleksi Dwi Mingguan 4
Guru harus dapat menempatkan diri sebagai manajer dalam pembelajaran karena posisi
Septian_Andriana
tersebut merupakan posisi yang tepat untukHome
membuat murid nyaman,
Modul Jurnalterbuka
Refleksidan dapat
Dokume
menumbuhkan inisiatif dalam menyelesaikan masalahnya dengan baik.

Future (Penerapan)

Pentingnya selalu berkolaborasi dengan warga sekolah dalam penerapan dan


pelaksanaan budaya positif di sekolah. Menerapkan nilai-nilai kebajikan universal dan
keyakinan kelas akan membuat suasana pembelajaran lebih nyaman dan menyenangkan.
Selain itu, melibatkan murid dalam proses restitusi saat menghadapi masalah juga
membantu mereka fokus dan berinisiatif melakukan perbaikan pada situasi setelah terjadi
pelanggaran atau kesalahan.

Salam Guru Penggerak!!!

BACK

https://sites.google.com/guru.sd.belajar.id/septianandriana/jurnal-refleksi/jurnal-refleksi-dwi-mingguan-4 5/5

Anda mungkin juga menyukai