Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

Laprak Percobaan Sonometer Calvin

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 9

PLAGIASI 20%

PERCOBAAN SONOMETER

LAPORAN PRAKTIKUM

UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH

Praktikum Fisika Dasar II

yang di bimbing oleh Dr.Eny Latifah,M.Si.

Disusun oleh :

Nama : Calvin Irawan

NIM: 210322607294

Offering:O

Kelompok:1/Ganjil

JURUSAN FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FEBRUARI 2022
PLAGIASI 20%

A. TUJUAN
Tujuan praktikum ini,diharapkan:

1. Mahasiswa mampu menerapkan metode grafik yang menyatakan


hubungan antara gaya tegang kawat dengan panjang kawat yang bergetar
(4L ) untuk menetukan besaran gelombang yang bersesuaian dengan
hubungan kedua besaran tersebut.
2. Mahasiswa dapat menganalisis mekanisme pembentukan gelombang pada
set sonometer yang memerlukan arus bolak-balik dan magnet U sebagai
pembentuk medan magnet homogen

B. DASAR TEORI
Gelombang Transversal adalah gelombang yang arah getarnya tegak lurus
terhadap arah rambatnya. Contohnya : gelombang pada tali, gelombang
permukaan air, gelombang cahaya.(Riyn, 2011). Cepat rambat gelombang
berdiri dari suatu kawat/tali yang digetarkan adalah:

Dengan keterangan : F = gaya tegang tali(newton atau dyne)

 = rapat massa tali (kg/m atau gr/cm)

Jika salah satu ujung tali bergetar dan ujung lainnya tetap, gelombang
kontinu merambat ke ujung tali dan dipantulkan kembali. Jika ujung yang lain
masih bergetar, ada gelombang yang merambat di kedua arah.
Gelombang berinteraksi satu sama lain dan terkadang menimbulkan
kebingungan. Namun, jika getaran yang diberikan berada pada frekuensi yang
tepat, kedua gelombang akan berinterferensi dengan cara ini dan tampak tidak
merambat, membentuk gelombang baru yang disebut gelombang berdiri.
PLAGIASI 20%

Senar hanya bergetar ke atas dan ke bawah dalam pola yang konstan
(Giancoli, 2001: 392-393).

f=
1
2L √ F
µ
Keterangan : f = frekuensi Arus bolak balik
l = Panjang segmen kawat yang bergetar
µ = Massa persatuan panjang kawat
F = Gaya tegangan kawat
Gelombang stasioner merupakan hasil superposisi dua buah gelombang
yang koheren dengan arah rambat yang berlawanan. Salah satu cara untuk
dapatkan gelombang stasioner adalah dengan memposisikan gelombang asal
dengan gelombang pantulnya.

C. ALAT BAHAN DAN DESIGN

Neraca Pegas

Magnet U

V PS

AC

Alat dan bahan yang diperlukan dalam praktikum percobaan sonometer


adalah :
PLAGIASI 20%

a. Set Sonometer
b. neraca pegas
c. Power Supply
d. Magnet U
e. Hambatan Geser
f. Kabel Penghubung
g. Meteran

D. PROSEDUR PERCOBAAN

Cara melakukan percobaan ini adalah :

1. Susun set alat yang ada dan sesuai dengan rangkaian


2. Nyalakan posisi power supply pada listrik AC. Atur arus listrik yang
dialirkan pada kawat email sekitar 0,5 A.
3. Capit kawat dengan capit buaya.
4. Set tarikan neraca pegas pada nilai tertentu dan atur letak penumpu
sampai terjadi gelombang diam pada kawat. Amati sampai terjadi
setengah gelombang saja.
5. Letakkan magnet U pada posisi tengah-tengah kawat, sekalian dengan
geser hambatan geser sampai terjadi gelombang.
6. Catat data percobaan
7. Setelah percobaan selesai,rapikan alat yang ada pada percobaan
sonometer ini.

E. KAJIAN DATA
PLAGIASI 20%

Panjang kawat = 1,11 m. Massa kawat = 11,1 x 10−3 g

No. Gaya tegang kawat (F) Panjang kawat yang bergetar (l)

1. 400 N 0,39 m

2. 600 N 0,52 m

3. 1000 N 0,68 m

4. 1200 N 0,81 m

5. 1400 N 0,89 m

F. ANALISIS DATA DAN TUGAS

1. Dari tabel percobaan di atas di ketahui bahwa massa panjang kawat adalah
11,1 x 10−3 gram.

1
2. Dari rumus f = 2 L √ F
µ dan dapat di hitung sesuai data bahwa :

Frekuensi (f) Cepat rambat gelombang (v)

0,58 Hz 51,3

30,04 Hz 47,1

33,84 Hz 46,5

31,19 Hz 42,8

31,44 Hz 42,0
PLAGIASI 20%

Grafik hubungan antara gaya tegangan kawat dengan 4 kali kuadrat


panjang panjang kawat yang bergetar adalah :

Grafik hubungan antara gaya tegangan kawat dengan


4 kali kuadrat panjang panjang kawat yang bergetar
1400
1200 1200
1000 1000
800
600 600
400 400
200
0 0 0 0 0

gaya tegangan kawat panjang kawat yang bergetar


cepat rambat gelombang

3. Frekuensi Ac tersebut diketahui bahwa nilai tidak selalu konstan, tapi


mengalami perubahan. Cepat rambat gelombang juga mengalami penurunan

4. Jika magnet U tidak di pasang maka tidak terjadi gelombang karena magnet
U merupakan magnet yang menimbulkan logam yang dapat di tarik kuat
oleh magnet, sehingga kawat U yang di pasang akan menimbulkan gaya
tarik menarik dengan kawat. Dimana faktor yang memperngaruhi terjadinya
gelombang adalah gaya.

5. Menggunakan magnet U untuk dapat mengamati gelombang karena magnet


U mempunyai medan magnet. Di sekitar penghantar berarus listrik juga
terdapat magnet. Jika kedua medan tersebut di dekatkan, maka akan timbul
gaya magnetik dengan tegak lurus. Jika arus bolak-balik maka gaya magnet
akan bolak-balik pula.

6. Jika meletakkan 2 magnet U yang sama kekuatanya simestris sepanjang


kawat yang bergear tidak akan lagi bergetar. Karena, adanya sifat
menghilang atau meniadakan kekuatan antar magnet. Jika kekuatan magnet
sama simetris di letakkan medan magnet timbul oleh adanya perpindahan
muatan listrik, sehingga kedudukan magnet mempengaruhi adanya medan
dan arus. Ketidakberadaan medan magnet U karena adanya magnet U yang
menyebabkan tidak terjadi gelombang.

7. Jika kawat yang di gunakan di ganti dengan kawat lain dan luas penampang
berbeda. Karena jika luas penampang dan massa besar, maka cepat rambat
gelombang kecil. Begitu pula sebaliknya jika cepat rambat gelombang
besar, maka luas penampang dan massa nya kecil
PLAGIASI 20%

G. PEMBAHASAN

Berdasarkan percobaan sonometer,apabila kawat yang ada pada sonometer


digetarkan melalui peristiwa resonasi dari magnet U,maka pada kondisi
tertentu senar akan bergetar dengan amplitudo maksimum sehingga
menyebabkan kawat yang berada diatasnya ikut bergetar.

Frekuensi tidak akan berpengaruh kecuali di pengaruhi oleh sumber


getaranya. Dari grafik di dapatkan data bahwa ketika semakin besar luas
penampangnya dan gaya nya maka cepat rambat gelombang semakin kecil
begitupun berlaku sebaliknya.

Magnet U yang tidak di pasang maka tidak terjadi gelombang karena


magnet U merupakan magnet yang menimbulkan logam yang dapat di tarik
kuat oleh magnet, sehingga kawat U yang di pasang akan menimbulkan gaya
tarik menarik dengan kawat. Dimana faktor yang mempengaruhi terjadinya
gelombang adalah gaya.

Pada percobaan alayt, bahan dan proses pengambilan data harus benar
agar ketika proses analis metode grafik tidak terjadi kesalahan.

H. KESIMPULAN
Metode grafik yang menyatakan hubungan antara gaya tegang kawat
dengan panjang kawat yang bergetar (4L ) untuk menetukan besaran
gelombang adalah grafik naik

Mekanisme pembentukan gelombang pada set sonometer adalah kita


mengatur penumpu pada kawat dan menggeser nya hingga terjadi
gelombang.Gelombang tersebut yang dinamakan gelombang transversal

I. DAFTAR PUSTAKA
Giancoli, Douglas C. 2001. Fisika Edisi Kelima Jilid 1. Jakarta: Erlangga
https://www.zenius.net/blog/gelombang-stasioner-pengertian-rumus-contoh-
soal
http://pindriirawan.blogspot.com/2016/03/teori-percobaan-melde-peralatan-
dan.html?m=1
PLAGIASI 20%

LAMPIRAN
PLAGIASI 20%

Anda mungkin juga menyukai