A. Metode Penelitian Sosial V
A. Metode Penelitian Sosial V
A. Metode Penelitian Sosial V
Oleh :
ALI SODIKIN. S.Pd
A. Penelitian Sosial
1. Pengertian penelitian
Penelitian adalah aktivitas ilmiah yang menggunakan metode ilmiah logis
dan sistematis untuk menguji satu atau beberapa hipotesis terhadap suatu
permasalahan.
Ada beberapa definisi penelitian menurut para ahli :
a. Sutrisno Hadi
Penelitian adalah usaha menemukan, mengembangkan, dan
menguji kebenaran suatu pengetahuan dengan cara menerapkan
metode ilmiah.
b. Soerjono Soekanto
Penelitian merupakan kegiatan ilmiah yang bertujuan untuk
mengungkapkan kebenaran untuk mengetahui apa yang
sebenarnya sedang dihadapinya.
3. Jenis-jenis Penelitian
Penelitian dapat diklasifikasikan menjadi :
a. Berdasarkan pendekatan analisis
Dilihat dari pendekatan analisinya, Penelitian dibagi menjadi dua
yaitu:
1) Penelitian Kualitatif
Merupakan penelitian yang leih mengutamakan pada masalah
proses dan makna.
2) Penelitian kuantitatif
Penelitian kuantitatif menunjuk teknik metodologi penelitian ilmiah
yang berdasarkan pola kerja statistik dengan pengumpulan,
menyusun, meringkas, dan menyajikan data statisti.
b. Berdasarkan karakteristik
Diandang dari karakteristik, penelitian dibedakan menjadi lima yaitu:
1) Penelitian deskriptif
Penelitian ini Bertujuan menggamarkan seara sistematis dan
akuratmengenai fakta dan karakteristik populasi bidang tertentu.
2) Penelitian pengembangan/Tindakan
Penelitian ini mempelajari pola dan urutan perkembangan dan
perubahan waktu
3) Study kasus
Study kasus merupakan penyelidikan mendalam mengenai suatu
unit sosial sedemikian rupa.
4) Penelitian kausal
Suatu penelitian dimana data dikumpulkan setelah semua data
terjadi. Kemudian peneliti memilih satu variabel.
5) Penelitian eksperimental
Penelitian yang bertujuan mengetahui suatu akibat dari
pemberian perlakukan yang dilakukan peneliti terhadap objek
penelitian
5. Ojek Penelitian
Ojek penelitian sosiologi adalah masyarakat, dilihat dari sudut pandang
antar manusia dan proses yang timbul akibat huungan manusia didalam
masyarakat.
6. Kegunaan Penelitian Sosial
Menurut Siti Partini (sebagaimana dikutip Arif : 2002) secara umum
penelitian sosial memiliki beberapa kegunaan sebagai berikut :
a. Deskriptif, yaitu berguna untuk pengukuran yang cermat terhadap
fenomena sosial tertentu. Contoh, penelitian sosial tentang jumlah
pengangguran, manusia lanjut usia, dan tingkat pendidikan
masyarakat suatu kabupaten.
b. Evaluatif, yaitu berguna untuk mengetahui seberapa jauh
tercapainya tujuan yang ditetapkan pada awal program. Misalnya,
penelitian sosial untuk mengetahui cara kerja sebuah organisasi
sosial.
c. Prediktif, yaitu penelitian sosial berguna untuk meramalkan kejadian
atau fenomena sosial yang akan terjadi.
d. Eksplanatori, yaitu berguna untuk menjelaskan sebab-sebab yang
melatarbelakangi suatu keadaan sosial tertentu. Misalnya, penelitian
sosial tentang pengaruh televisi terhadap kepribadian seorang anak.
e. Penjajakan (eksploratif), yaitu berguna untuk mencari cara-cara
kemungkinan terbaik dalam memecahkan problem sosial, sehingga
sifatnya masih mencoba dan terbuka. Misalnya, penelitian sosial
yang ingin mencari cara-cara terbaik untuk menanggulangi masalah
tawuran pelajar.
B. Metode penelitian Sosial
Metode penelitian sosial diharapkan mampu mengidentifikasi, memecahkan
dan memeri solusi persoalan yang dihadapi. Menggunakan metode yang
tepat akan memerikan arahan yang jelas terukur dan logis dan dapat
dipertanggung jawabkan. Berikut merupakan metode penelitian sosial yang
Baik dan benar :
1. mengidentifikasi, pemilihan dan perumusan masalah penelitian
Latar belakang masalah adalah merupakan uraian informasi
sehubungan dengan timbulnya masalah penelitian. Informasi atau data
mengenai timbulnya masalah penelitian tersebut perlu dicari untuk
mengetahui kedudukan masalah dengan pasti.
Identifikasi masalah adalah penetapan/penentuan masalah yang
akan diteliti berdasarkan dari latar belakang masalah. Biasanya ditulis
dalam bentuk kalimat pertanyaan, yang kemudian akan dijawab melalui
penelitian.
2. Study pendahuluan / Penelaahan kepustakaan
Telaah kepustakaan adalah merupakan studi pendahuluan yang
bertujuan untuk mencari data tentang masalah penelitian.
3. Perumusan hipotesis
Perumusan hipotesis adalah merupakan jawaban sementara terhadap
masalah penelitian.
4. Identifikasi, klasifikasi dan pendefinisian variabel
Variabel penelitian sangat perlu ditentukan agar masalah sosial menjadi
jelas dan teratur
5. Menentukan rancangan atau desain penelitian
Rancangan penelitian merupakan prosedur atau langkah-langkah
penelitian yang berguna sebagai pedoman dalam penelitian.
6. Penyusunan Instrumen Penelitian
Adalah alat yang akan digunakan dalam penelitian
7. Penentuan subjek penelitian
Menentukan orang yang terlibat dan berperan dalam penelitian tersebut
8. Melaksanakan penelitian
Adalah proses pengumpulan data sesuai ranangan yang telah dibuat
9. Pengolahan dan analisis data
Analisis data ini dilakukaaan dengan tujuan untuk menyederhanakan
hasil olahan data sehingga data tersebut mudah dibaca atau
diinterpretasikan.
10. Interpretasi hasil analisis
Hasil penelitian dan pemahasanya merupakan inti dari seuah penelitian
sosial. Karna disinilah hipotesis itu di terima atau ditolak.
11. Penyusunan Laporan Penelitian
Tahap penyusunan/pembuatan laporan adalah merupakan kegiatan
akhir untuk mempublikasikan dan mendokumentasikan hasil penelitian.
Laporan penelitian dapat berbentuk: Makalah (paper), laporan, skripsi,
atau disertasi.