Strategi Komunikasi Kelompok 2
Strategi Komunikasi Kelompok 2
Strategi Komunikasi Kelompok 2
PEMBAHASAN
Komunikasi Personal
1. Intrapersonal Communication
Ronald L. Applebaum, et al :
Komunikasi yang berlangsung di dalam diri kita, meliputi kegiatan berbicara kepada
diri kita sendiri dan kegiatan-kegiatan mengambil & memberi makna (intelektual &
emosional) kepada lingkungan.
Berlangsung dalam diri seseorang
Orang tersebut berperan sebagai komunikator & komunikan
Sebelum komunikasi sosial, biasanya orang melakukan komunikasi intrapersonal dulu
2. Interpersonal Communication
Proses pertukaran informasi diantara seseorang dengan paling kurang seorang lainnya atau
biasanya diantara dua orang yang dapat langsung diketahui balikannya (komunikasi
langsung) (Muhammad, 2005:159).
Karakteristik Komunikasi Interpersonal
Mencakup aspek isi pesan dan hubungan;
Partisipasi dan saling mempengaruhi;
Ada hubungan saling ketergantungan;
Tidak dapat ditarik kembali.
Personalitas hubungan;
Empati;
Saling menghargai;
Media Komunikasi
Berdasarkan Fungsinya
A. Fungsi Produksi
Fungsi produksi adalah media komunikasi yang berguna untuk menghasilkan
informasi, contohnya : computer pengolah kata (word processor)
B. Fungsi Reproduksi
Fungsi reproduksi adalah media komunikasi yang kegunaannya untuk memproduksi
ulang dan menggandakan informasi, contohnya : audio tapes recorder dan video tapes
C. Fungsi Penyampaian Informasi
Fungsi penyampaian informasi adalah media komunikasi yang digunakan untuk
komunikasi yang dipergunakan untuk menyebarluaskan dan menyampaikan pesan kepada
komunikan yang menjadi sasaran, contohnya : telephone, faximile, dll.
Berdasarkan Bentuk
Media Cetak
Media cetak adalah segala barang cetak yang dapat dipergunakan sebagai sarana
penyampaian pesan, contohnya : surat kabar, brosur, bulletin, dll.
Media Visual atau Media Pandang
Media visual adalah penerimaan pesan yang tersampaikan dengan menggunakan indra
pendengaran, contohnya : radio, tape recorder, dll.
Media Audio Visual
Media audio visual adalah media komunikasi yang dapat dilihat sekaligus didengar jadi
untuk mengakses informasi yang disampaikan, digunakan indra penglihatan dan
pendengaran sekaligus, contohnya : televisi dan film.
Berdasarkan Jangkauan Penyebaran Informasi
A. Media Komunikasi Eksternal
Ialah media komunikasi yang dipergunakan untuk menjalin hubungan dan
menyampaikan informasi dengan pihak-pihak luar.
Media komunikasi eksternal yang sering dipergunakan antara lain :
Media Cetak
Ialah media komunikasi tercetak atau tertulis dimaksudkan untuk menjangkau public
eksternal, seperti : pemegang saham, konsumen, pelanggan, mitra kerja, dsb.
Contohnya adalah makalah perusahaan, bulletin, brosur. Media eksternal cetak ini
berfungsi sebagai :
Media Penghubung
Sarana Penyampaian Keterangan-keterangan kepada Khalayak
Media Pendidikan
Sarana Membentuk Opini Public
Sarana Membangun Citra
Media Cetak
Radio adalah alat elektronik yang digunakan sebagai media komunikasi dan
informasi yang termasuk media audio yang hanya dapat memberikan rangsangan
audio (pendengaran) saja. Melalui alat ini orang dapat mendengar siaran tentang
berbagai peristiwa, kejadian penting dan baru, masalah-masalah dalam kehidupan
serta acara hiburan yang menyenangkan.
Bentuk radio sangat beragam, tapi secara sederhana bisa dibagi kedalam dua bagian
besar. Pertama radio sebagai alat penerima informasi yang kedua radio sebagai
pemberi informasi.
Secara umum radio mempunyai beberapa kegunaan, antara lain :
Memperjelas pesan yang diterima
Mengatasi keterbatasan ruang, waktu tenaga dan daya indra
Menimbulkan gairah belajar, interaksi lebih langsung antara murid dengan
sumber belajar
Memungkinkan anak belajar mandiri sesuai dengan bakat dan kemampuan
auditori dan kinestetiknya
Memberikan rangsangan yang sama, mempersamakan pengalaman dan
menimbulkan persepsi yang sama
TV
Televisi adalah sebuah alat penangkap siaran bergambar. Kata televisi berasal dari
kata tele dan vision; yang mempunyai arti masing-masing jauh tele dan tampak
vision. Jadi televisi berarti tampak atau dapat melihat dari jarak jauh.
Untuk menyampaikan pesan kepada public melalui televisi dapat ditempuh dengan
memasang iklan, mengundang wartawan atau reporter televisi agar memuat berita
tentang kegiatan.
Telephone
Sebagai media komunikasi, telephone sangat penting untuk menyampaikan dan
menerima informasi lisan secara cepat dengan pihak public eksternal.
Handphone (telephone seluler)
Fungsi handphone tidak hanya sebagai alat komunikasi biasa, tetapi juga dapat
mengakses internet, sms, mms dan juga dapat saling mengirim data.
Surat
Merupakan media penyampaian informasi secara tertulis, dapat berupa surat
konvensional maupun surat elektronik. Surat menyurat merupakan salah salahsatu
kegiatan penting diperusahaan. Banyak informasi yang keluar masuk melalui media
surat, karena surat merupakan media komunikasi yang efektif apabila yang terkait tidak
dapat berkomunikasi secara langsung (lisan)
Internet
Internet merupakan jaringan computer yang terhubung secara internasional dan
tersebar diseluruh dunia.
Internet banyak dipilih oleh perusahaan guna menjalin kemampuan dalam menjangkau
khalayak.
Internet sering disebut sebagai komunikasi virtual, yang sering dipahami deng virtual
relity. Akan tetapi masyarakat sering salah paham mengenai komunikasi virtual dan
dianggap sebagai virtual reality pada ruang lingkup (alam maya) dengan menggunakan
internet
B. Media Komunikasi Internal
Media komunikasi internal adalah semua sarana penyampaian dan penerimaan informasi
dikalangan public internal dan biasanya bersifat non komersial. Penerima maupun pengirim
informasi adalah orang-orang public internal.
Media yang digunakan secara internal :
1. Telephone
2. Surat
3. Papan Pengumuman
4. House Jurnal (Majalah Bulanan)
5. Printed Material (Media Komunikasi dan Publikasi berupa barang cetakan)
6. Media Pertemuan dan Pembicaraan
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari
satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal
yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat
dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-
gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala,
mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi nonverbal.
Strategi adalah pendekatan secara keseluruhan yang berkaitan dengan pelaksanaan
gagasan, perencanaan, dan eksekusi sebuah aktivitas dalam kurun waktu tertentu. Di dalam
strategi yang baik terdapat koordinasi tim kerja, memiliki tema, mengidentifikasi faktor
pendukung yang sesuai dengan prinsip-prinsip pelaksanaan gagasan secara rasional, efisien
dalam pendanaan, dan memiliki taktik untuk mencapai tujuan secara efektif.
Strategi komunikasi merupakan panduan dari perencanaan komunikasi
(communication planning) dan manajemen (communications management) untuk mencapai
suatu tujuan. Untuk mencapai tujuan tersebut strategi komunikasi harus dapat menunjukkan
bagaimana operasionalnya secara taktis harus dilakukan, dalam arti kata bahwa pendekatan
(approach) bisa berbeda sewaktu-waktu tergantung dari situasi dan kondisi. (1981: 84)
Ada empat teori Teori Komunikasi menurut De Fleur yang dikutip oleh Onong
Uchjana Effendi :
Individual differences theory
Social categories theory
Social relationship theory
Cultural norms theory
Fungsi strategi komunikasi menentukannya berhasil atau tidaknya kegiatan proses
komunikasi secara efektif. Ada beberapa jenis strategi komunikasi antara lain:
Strategi komunikasi organisasi dari pimpinan ke anggota (downward
communication)
Strategi komunikasi dari anggota ke pimpinan (upward communication)
Strategi komunikasi yang efektif.
DAFTAR PUSTAKA