Trematoda Darah
Trematoda Darah
Trematoda Darah
Oleh:
Lisda Hayatie,S.Ked;MKes
Ilmu yang mempelajari kehidupan
parasit dari golongan cacing
Klasifikasi :
1. NEMATHELMINTHES = c.gilig
bulat memanjang, berongga
kelamin terpisah
Kelas Nematoda
2. PLATYHELMINTHES = c.pipih
pipih, tdk berongga
biasanya hermaprodit
Kelas Trematoda, Kelas Cestoda
Klasifikasi
Phylum : Platyhelminthes
Class : Trematoda
Family : Schistosomatidae
Genus : Schistosoma
Spesies : Schistosoma mansoni,
Schistosoma japonicum,
Schistosoma haematobium,
Schistosoma mekongi
S. japonicum
Schistosoma S. mansoni
S.haematobium
S.Mekongi *
Perbedaan dengan Trematoda lain
Dewasa : otot faring (-)
Kelamin terpisah
Hanya memerlukan satu HP
Telur : operkulum (-)
Stadium metaserkaria (-)
PENYEBAB :
Schistosomiasis / Bilharziasis
Terbagi dua :
Schistosomiasis intestinalis :
Schistosoma japonicum
Schistosoma masoni
Schistosomiasis vesicalis
Schistosoma haematobium
Daerah endemis
Sekitar Danau Lindu dan Lembah Napu
Propinsi Sulawesi Tengah
Disebabkan oleh Schistosoma japonicum
HP Oncomelania hupensis lindooensis
( Davis & Carney, 1973)
TELUR :
Matang diletakkan dlm kapiler
darah & vena2 kecil (tgt spesies)
Telur keluar menembus p.darah
jaringan lumen usus / kandung
kencing ditemukan dalam tinja
atau urine
TELUR :
Mempunyai spina /duri yg khas
spesies
Operkulum ()
Schistosoma mansoni
Schistosoma haematobium
Stadium infektif
Serkaria
Penyebab penyakit :
Schistosomiasis japonika
Schistosomiasis oriental
Penyakit demam keong
Katayama Disease
Distribusi geografik :
Cina, Thailand, Philipina dan Indonesia
(ditemukan di Sulawesi Tengah yaitu
danau Lindu dan Lembah Napu).
HD: Manusia , anjing, kucing,
babi, sapi, kerbau, tikus.dll
Ukuran : 26 mm
12-20 mm
Kulit halus tidak tertutup tuberkel
Di belakang ventral sucker : 6-8 buah testis
Ovarium : pertengahan tubuh
MORFOLOGI TELUR
Warna : kuning
Ukuran : 70-105 mikron X 50-80 mikron
Terdapat tonjolan dibagian lateral
GEJALA KLINIK
PERIODE INKUBASI
Dermatitis pada tempat masuk serkaria 24-36
jam setelah infeksi
Urtikaria dapat disertai demam
PENGOBATAN
Prazikuantel (tdp SE yg ringan)
Nitridazol (lebih efektif thd S.mansoni dan
S.haematobium)
Strategi Pemberantasan di Indonesia
Ukuran : 20 mm
10-15 mm
Kulit tertutup :Tuberkel kecil
Di belakang ventral sucker : 4-5 buah testis
Ovarium : posterior dari pertengahan tubuh
Morfologi telur
Distribusi geografik :
Afrika dan Amerika Latin
Morfologi dewasa
Ukuran : 7,2-17 mm
6,4-12 mm
Kulit tertutup tuberkel kasar
Di belakang ventral sucker : 8-9 buah testis
Ovarium : anterior pertengahan tubuh
Morfologi telur