3-PDF Fire Warden - Evakuasi. 55 Slides Class D
3-PDF Fire Warden - Evakuasi. 55 Slides Class D
3-PDF Fire Warden - Evakuasi. 55 Slides Class D
KEBAKARAN
BAHASAN MATERI:
1. EVAKUASI DARURAT
2. TANGGUNG JAWAB UMUM MANAJEMEN PERUSAHAAN.
3. PETUGAS PERAN KEBAKARAN / FIRE WARDEN
4. TUJUAN PEMBENTUKAN PETUGAS PERAN KEBAKARAN/FIRE WARDEN
5. TUGAS PRO-AKTIF & TANGGUNG JAWAB FIRE WARDEN
6. TUGAS RE-AKTIF FIRE WARDEN
7. KEPALA PETUGAS PERAN KEBAKARAN / CHIEF FIRE WARDEN
8. TANGGUNG JAWAB PENGHUNI/PEKERJA
9. PERSIAPAN RENCANA DARURAT EVAKUASI
10. DURASI EVAKUASI DARURAT KEBAKARAN
11. JARAK TEMPUH EVAKUASI DARURAT KEBAKARAN
12. PERLINDUNGAN JALUR PENYELAMATAN DIRI
13. STANDARD PINTU DARURAT EVAKUASI
14. LANGKAH-LANGKAH EVAKUASI DARURAT
15. RINGKASAN
1. EVAKUASI DARURAT
Evakuasi Darurat adalah evakuasi yang harus dilakukan oleh semua orang
untuk menghindari ancaman bahaya yang akan dan sedang terjadi yang
dapat mengancam jiwa , kerugian harta benda, Kerusakan Lingkungan .
Kebakaran
Kebocoran gas
Ledakan / Ancaman Bom
Gedung Runtuh
Tumpahan bahan beracun berbahaya
Bencana Alam ( Longsor, Gempa,
Banjir ,Tsunami, dll)
2. TANGGUNG JAWAB UMUM
MANAJEMEN PERUSAHAAN
Tanggung jawab umum Manajemen Namun tidak terbatas.
Orang yang bekerja disuatu bangunan yang diberi tugas dan mendapat pelatihan guna
melaksanakan prosedur evakuasi pekerja atau penghuni di suatu bangunan .
Melakukan tindakan penanganan awal pada respond bahaya kebakaran tahap Awal,
serta berkoordinasi dengan instansi terkait.
Mengenakan helm MERAH dan rompi warna KUNING.
4. TUJUAN PEMBENTUKAN PETUGAS
PERAN KEBAKARAN
Memastikan proses evakuasi darurat pada bangunan berjalan secara sistimatis,
cepat, lancar dan aman.
Menghindari kegagalan dalam proses Evakuasi yang mengakibatkan proses
evakuasi gagal dan menyebabkan korban jiwa serta kerusakan property yang lebih
parah.
Mempunyai struktur organisasi yang jelas dalam proses evakuasi Darurat
Kebakaran.
Tugas Fire Warden lazimnya akan ditentukan pasca pelaksanaan penilaian risiko
bahaya kebakaran di tempat kerja namun secara umum, tugas mereka dibagi
menjadi dua kategori, yaitu “PROAKTIF” dan “REAKTIF”.
5. TUGAS PRO-AKTIF DAN TANGGUNG
JAWAB FIRE WARDEN
1. Memastikan ketersediaan peralatan Fire Warden termasuk APD dalam kondisi
siap pakai pada awal shift ( sebelum mulai bekerja).
2. Melakukan TEST komunikasi dengan rekan Fire Warden dan Chief Fire warden
sebelum mulai bekerja. ( Radio / Telp).
3. Melakukan penilaian bahaya dan risiko secara terus menerus yang mungkin
terjadi di tempat kerja dengan tujuan untuk menghilangkan atau melaporkan
bahaya dan risiko tersebut kepada manajemen perusahaan.
4. Memastikan alat pemadam api tersedia, sudah dites, dan dalam kondisi layak
pakai, Tidak terhalang oleh barang apapun agar mudah di jangkau saat kondisi
darurat.
5. Membantu memastikan sumber kebakaran dibatasi dan dikontrol melalui
pemantauan orang yang merokok di tempat kerja dan memeriksa izin kerja
yang terkait dengan pemanasan dan pemotongan (hot work).
6. Memastikan pintu keluar darurat kebakaran (fire door) dalam kondisi baik,
dapat dibuka/ ditutup dengan cepat , tidak terganjal,tidak terhalang.
7. Memastikan jalur menyelamatkan diri seperti koridor, tangga, dan pintu keluar
sesuai evacuation plan tidak terhalang, terutama oleh bahan mudah terbakar.
8. Memastikan semua pintu akses keluar diberi tanda dengan jelas dan berfungsi
dengan baik. Lampu emergency exit, dll.
9. Mencatat rata-rata jumlah penghuni diruangan / bangunan yang menjadi
tanggung jawab nya setiap hari.
10. Laporkan segera jika ada temuan yang tidak aman. Dan hentikan tindakan
tidak aman.
Jika Anda adalah orang terakhir yang ada di ruangan, Anda bertanggung
jawab menutup pintu/jendela.
Patuhi semua instruksi Petugas Peran Kebakaran.
Bertanggung jawab atas keselamatan tamu yang didampingi.
9. PERSIAPAN & RENCANA EVAKUASI DARURAT
2. Apakah semua karyawan memahami apa yang harus dilakukan jika alarm
keadaan darurat berbunyi?
Prosedur Evakuasi aman.
3. Berapa Jumlah rata-rata pekerja perhari di lokasi tersebut ( Shift Siang / Shift
malam )?
PERSIAPAN & RENCANA EVAKUASI DARURAT
4.Apakah sarana penunjang evakuasi sudah tersedia dan sesuai? ( Tanda jalur,
lampu,Pintu Darurat, Tangga, Lorong) serta tidak terhalang?
5.Apakah tempat dan jumlah assembly point sudah sesuai dan karyawan semua
sudah mengetahui lokasi nya ?
6. Siapa yang bertanggung jawab memastikan bahwa gedung telah kosong, tidak
ada manusia yang tertinggal ketika terjadi evakuasi darurat ?
Berapa Jumlah Fire Warden
Siapa Nama Fire Warden.
TARGET NYA:
TIDAK ADA SATU ORANG PUN YANG TERTINGGAL DALAM BANGUNAN SAAT
EVAKUASI DARURAT.
PERSIAPAN & RENCANA EVAKUASI DARURAT
Berisi:
Helm
Rompi
Terompet tangan
Lampu senter
Papan clipboard berikut daftar nama
Megaphone
D. Luas Bangunan / Fungsi Bangunan
Luas bangunan adalah luas secara keseluruhan yang ditempati oleh
pekerja dan fungsi bangunan.
Jumlah ruangan dan design bangunan ( Gedung bertingkat)
Pemahaman luas dan fungsi bangunan adalah untuk menentukan area
evakuasi dan tingkat kesulitannya.
E. Konstruksi Bangunan.
Memiliki data engineering tentang
konstruksi bangunan.
Bahan dan kekuatan bangunan.
Peralatan Proteksi kebakaran.
F. Jalur Evakuasi / Denah bangunan
Dibuat dengan jelas denah jalur evakuasi
Disosialisasikan ke penghuni bangunan
Terpasang di dinding jalur keluar dan buku panduan
evakuasi darurat.
Lampu & sign pintu keluar darurat.
G. Penyebaran Asap & Panas
Saat real evakuasi perhatikan jalur-jalur penyebaran asap sesuai kondisi saat
itu atau ada kemungkinan perubahan.
Jangan sepelekan ASAP walaupun kecil Karena kandungan Racun dalam asap
tersebut sangat berbahaya.
H. TITIK KUMPUL ASSEMBLY POINT
PUPR NO.14 Tahun 2017
Tentukan lokasi nya yang betul-betul aman dari
bahaya yang sedang terjadi dan kemungkinan
eskalasi.
Beri tanda yang jelas dan sosialisasikan ke
penghuni.
Harus berada pada jarak yang aman dari
gedung
Cukup luas untuk menampung penghuni
gedung yang dievakuasi
Tidak boleh menghambat personel, operasional
kendaraan & peralatan Tim Fire and Emergency
Services/ Damkar
I. Simulasi
Latihan ini mencakup evakuasi pada semua gedung perkantoran yang ada
di area tersebut.
Evaluasi (tanya-jawab) antara ERT dan Petugas Peran Kebakaran/Fire
Warden dilakukan segera setelah drill / simulasi rampung.
Evaluasi semua aturan jika ada perubahan layout bangunan dan Jumlah
penghuni.
Evaluasi jika ada perubahan letak penyimpanan bahan berbahaya.
Evaluasi jika ada temuan dan laporan dari penghuni saat melakukan
inspeksi.
Evaluasi semua temuan saat melakukan Simulasi.
CATAT & FOLLOW UP SEMUA HASIL temuan.
10.DURASI EVAKUASI DARURAT KEBAKARAN BANGUNAN
Setiap tempat kerja harus tersedia jalan selain pintu masuk-keluar utama untuk
menyelamatkan diri apabila terjadi kebakaran.
Pintu tersebut harus membuka keluar dan tidak diperkenankan untuk dikunci.
Petunjuk arah evakuasi harus terlihat jelas dalam keadaan gelap.
Ketentuan Teknis
1.Laju Alir : 40 orang/menit.
2.Durasi Evakuasi :
1. Hunian Resiko Bahaya Kebakaran Ringan : 3 menit.
2. Hunian Resiko Bahaya Kebakaran Sedang : 2.5 menit.
3. Hunian Resiko Bahaya Kebakaran Berat : 2 menit.
11.JARAK TEMPUH EVAKUASI DARURAT KEBAKARAN
2. Penghambat asap
a. Penghambat yang dipakai : pintu
b. Syarat pintu : menutup otomatis & tahan api
c. Kontruksi tahan api dari pintu setidaknya 30 menit
3. Perlindungan horizontal
a. Route pintu keluar harus membuka keluar
b. Koridor dan gang panjang perlu disesuaikan pemasangannya
tergantung dari banyaknya penghuni serta situasi dan kondisi
c. Jangan ada jalan buntu, kalau terpaksa maximal Panjang Jarak
Tempuh = 40 feet / 12,192 M
d, Pemakaian pintu-pintu otomatis untuk membatasi asap.
4. Perlindungan vertikal
a. Ruangan tangga penyelamatan terlindung dari bahaya api.
b. Tangga Penyelamatan Diri itu sendiri terdiri dari
~ Ruangan tangga tak terbatas
~ Ruangan tangga tertutup
~ Perlindungan tangga luar
c. Pengaman tangga luar bangunan dengan adanya pintu-pintu
otomatis
d. Kesempatan melewati ruang gang yang sedang terbakar
harus memungkinkan melalui pengaturan pemakaian pintu tahan
api minimal 30 menit.
e. Pemasangan pintu lebih dari dua pada tiap ruangan gang
13. STANDARD PINTU DARURAT / EMERGENCY EXIT
Tetap menyatu dalam kelompok dan laporkan jika ada yang hilang.