Lap. PKL Ajeng Tri Utami NEW
Lap. PKL Ajeng Tri Utami NEW
Lap. PKL Ajeng Tri Utami NEW
Laporan Praktik Kerja Lapangan ini ditulis untuk memenuhi salah satu
persyaratan mendapat Gelar Ahli Madya pada Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Jakarta
i
LEMBAR EKSEKUTIF
Ajeng Tri Utami 8143145176 laporan Praktik Kerja Lapangan pada Sub
Bagian Tata Usaha Badan Kepegawaian Negara Program D3 Sekretaris
Universitas Negeri Jakarta, 2017
Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini disusun sebagai salah satu syarat
kelulusan untuk mendapatkan gelar Alhmi Madya dan sebagai salah satu bukti
bahwa Praktikan telah melaksanakan Praktik Kerja Lapangan selama dua bulan.
Tujuan dari adanya Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini adalah agar mahasiswa/i
dapat mengetahui suasana dan kondisi di dunia kerja yang sesungguhnya sesuai
dengan latar belakang pendidikan yaitu D3 Sekretari.
ii
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan dan karunia-Nya sehingga
Begitu banyak pelajaran dan pemahaman yang diterima selama kegiatan Praktik
Kerja Lapangan dan beragam kendala yang dihadapi Praktikan dalam proses
yang telah memberi bantuan, arahan, maupun dukungan kepada Praktikan selama
1. Widya Parimita, SE,. MPA. Selaku dosen pembimbing dan Ketua Program
2. Dr. Dedi Purwana, E.S., M.Bus, selaku Dekan Fakultas Ekonomi yang telah
Ekonomi.
3. Orang tua dan keluarga yang selalu menjadi motivasi dan memberikan
4. Dodi Sumedi, SE, selaku Ketua Sub Bagian Tata Usaha sekaligus pembimbing
Praktikan sangat berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para
pembaca. Praktikan sangat berlapang hati untuk menerima masukan berupa kritik
iv
dan saran yang membangun sangat diharapkan demi perbaikan penyusunan
laporan yang mendatang. Semoga laporan praktik kerja lapangan ini selalu
Praktikan
v
DAFTAR ISI
Halaman
BAB I PENDAHULUAN
B. Struktur Organisasi.................................................... 10
vi
BAB IV KESIMPULAN
A. Kesimpulan ............................................................... 31
B. Saran.......................................................................... 32
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
DAFTAR LAMPIRAN
ix
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam dunia kerja, setiap perusahaan atau instansi memiliki aturan dan
pengetahuan berupa teori dan sedikit praktek. Tentu saja hal ini tidak cukup,
karena ilmu yang didapatkan juga harus diiringi dengan praktek dalam
menjadi 2 yaitu reguler dan non reguler selain itu universitas Negeri Jakarta
1
2
a. Maksud
b. Tujuan
C. Kegunaan
1. Bagi Pemerintahan
Kepegawaian Negara.
3
2. Bagi Mahasiswa
3. Bagi Fakultas
D. Tempat PKL
1. Tempat
Telepon : 021-8093008
Website : www.bkn.go.id
4
itu kantor BKN dekat dengan rumah Praktikan sehingga lebih terjangkau.
2. Alasan PKL
dan mengetahui cara kerja yang ada pada kantor dengan adanya Praktek
Kerja Lapangan dapat membantu pola pikir yang terarah dan membangun
sikap mental jika sudah berada di dalam lingkup kerja. Selain itu dapat
E. Jadwal Waktu
karyawan, yaitu dari hari Senin – Jumat. Untuk hari Senin mulai pukul
08.00 – 16.00 WIB dan untuk hari Jumat mulai jam 07.30 – 17.30 WIB.
Waktu istirahat pukul 12.00 – 12.30 kecuali pada hari jumat pukul 11.30 –
5
tahap yaitu:
1. Tahap Persiapan
tanda tangan kepada Ketua Jurusan Ibu Widya Parmita, MPA untuk
2. Tahap Pelaksanaan
3. Tahap Laporan
A. Sejarah Perusahaan
Badan Kepegawaian Negara didirikan pada tanggal 30 Mei 1948 akan tetapi
dahulu BKN bernama Kantor Urusan Pegawai Negeri atau yang lebih dikenal
Tahun 1948, Kantor Urusan Pegawai Negeri atau KUP saat itu dipimpin oleh
karena pada saat penjajahan perlu adanya pembinaan yang dilakukan oleh
dimakasar.
Hindia Belanda nomor 13 pada tanggal 9 Juni 1948 yang di berinama yaitu
Djawatan Umum Urusan Pegawai atau yang lebih dikenal dengan DUUP.
Tugas pokok KUP yaitu mengurus segala sesuatu yang berkaitan dengan
peraturan itu dijalankan dengan benar dan tepat. Kebijakan pemerintah yang
Gaji Pegawai yang dikenal dengan PGP-48. Dalam peraturan pemerintah pada
6
7
saat itu gaji permulaan untuk golongan terendah yaitu Rp. 45,- sebulan gaji,
untuk gaji pokok seorang pegawai dengan isteri dan seorang anak tidak akan
Hal yang manarik dari asas-asas yang diterapkan pada peraturan penghargaan
pengalaman bekerja yaitu ijazah sekolah tidak mempunyai arti penting akan
horizontal dan masa kerja yang berhubungan dengan gaji lama dihitung serta
Pada tahun 1955 dibentuk peraturan gaji pegawai atau lebih dikenal dengan
ruang gaji. Selain gaji pokok, untuk kesejahteraan pegawai juga diberikan
tanggung jawab keuangan, perwakilan, ujian dinas, tunjangan jabatan dan uang
Pada tanggal 15 Agustus 1950 sejak pembubaran RIS dan dibentuknya Negara
1950 pada tanggal 15 Desember 1950 KUP dan SUUP digabungkan menjadi
8
yaitu Bagian Tata Usaha Kepegawaian (Biro TUK) di yogyakarta dan Bagian
tanggal 7 April 1951. Tujuan dari hal tersebut KUP merupakan institusi yang
dengan perubahan nama dari BAKN menjadi BKN hal tersebut bertujuan
kepegawaian dalam hal ini menjadi fungsi orientasi pembinaan yang pada
VISI
MISI
Pengendalian Kepegawaian
Kepegawaian
10
BKN1
B. Struktur Organisasi
BIRO UMUM
PENGELOLAAN
PERSURATAN RUMAH TANGGA PENGADAAN BARANG
IVENTARIS
melaksanakan tugas sebagai Biro Umum, Biro umum memiliki fungsi dalam
1
www.bkn.go.id
11
pencapaian tugas yang sudah dilaksanakan pada biro umum yang terdiri dari:
Bagian Persuratan memiliki tugas mengelola surat masuk dan surat keluar,
1. Urusan dalam
2. Angkutan
3. Keamanan
Pengadaan
pengembangan ASN
1. Biro Perencanaan
2. Biro Keuangan
3. Biro Kepegawaian
Negara.
4. Biro Umum
adalah:
pakai habis.
3. E – Journal
Tahun 2011.
6. SSCN
10. PUSDIKLAT2
2
(http://www.bkn.go.id/produk)
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
A. Bidang Kerja
Tugas pokok pada Tata Usaha dan Penggandaan yaitu memberikan pelayanan
PKL di Biro Umum sebagai sekretaris dibagian Tata Usaha adalah sebagai
berikut:
1. Kearsipan
2. Korespondensi
3. Otomisasi Perkantoran
4. Bidang Lainnya
16
17
B. Pelaksanaan Kerja
Praktik Kerja Lapangan dilakukan pada tanggal 23 Januari s.d 23 Maret 2017
1. Kearsipan
didalam surat terdapat suatu informasi yang dapat dijadikan sebagai bahan
berikut:
microsoft excel.
kemudian kolom kedua asal surat, kolom ketiga nomor surat, kolom
di lemari asalnya.
menggunakan E-Office:
Masuk, kemudian klik, dalam daftar surat masuk terdapat asal surat,
dan disetujui pula oleh Eselon II dan Eselon I, maka disposisi dapat
dikatakan selesai.
2. Korespondensi
maupun dalam bentuk laporan yang dilakukan oleh seseorang atau lembaga
kepada orang atau lembaga lain untuk mencapai suatu tujuan tertentu.3
Memo dinas adalah suatu pesan ringkas, yakni pesan yang ditulis
pemakaiannya memo ada yang bersifat remi dan adapula yang bersifat
3
Drs. Djoko Purwanto, Korespondensi Modern (Jakarta, 2007)
21
bawahannya.
kerangka dalam membuat memo dinas. Selanjutnya hasil memo dinas yang
dibuat oleh Praktikan diperiksa terlebih dahulu oleh Kepala Sub Bagian
Tata Usaha.
2. Jika memo tersebut mendapat persetujuan dari Kepala Sub Bagian Tata
Surat Tugas adalah suatu surat yang diberikan oleh pimpinan kepada pihak
Usaha.
tersebut harus diperiksa terlebih dahulu oleh Kepala Sub Bagian Tata
Usaha
4
Y.S Marjo, Surat-Surat Lengkap
23
Kepala Unit Biro Umum dan ditanda tangani. Surat yang sudah di tanda
tangani oleh Kepala Unit Biro Umum, kemudian surat tersebut diberikan
3. Otomisasi Perkantoran
Otomisasi adalah penggunaan alat –alat mekanis salah satu contohnya fotocopy
a. Menggandakan Surat
5
Tri Agus Siswanto, Otomisasi Perkantoran 1 (Jakarta :2013)
6
Administrasi Humas Pertokolan SMK
24
2. Lalu tekan tombol jumlah yang dibutuhkan dam tekan Start, maka nanti
akan keluar hasil fotocopy sesuai dengan kebutuuhan kita. Jika pemakaian
4. Bidang Lainnya
a. Kuesioner
membuat kuesioner.
tentang sarana dan prasarana pada Badan Kepegawaian Negara, apa saja
pilihan ganda dengan 4 pilihan yaitu sangat baik, baik, kurang baik, dan
Kepala Sub Bagian Tata Usaha untuk jadi bahan pertimbangan dan evaluasi
kuesioner.
7
Nuraeni,Nani ”Panduan menjadi sekretaris profesional” (Jakarta: 2008)
26
baik-buruknya.
dan berhati-hati dalam bekerja hal ini disebabkan sekretaris adalah seorang
yang sangat dipercayai oleh atasan untuk mengerjakan suatu kerjaan. Oleh
kaena itu ketelitian seorang sekretaris akan lebih baik jika ketelitiannya
8
Durotul Yatimah “Kesekretarisan Modern dan Administrasi Perkantoran” (Jakarta:2009)
27
dalam bekerja dapat menyebabkan mutu hasil kerja kurang baik, pada saat
yang dikerjakan oleh Praktikan harus diperiksa terlebih dahulu oleh Ketua
kemampuan dasar.
9
Anwar Prabu Mangkunegar, “ Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan”, (Bandung:2009)
10
Ibid, p. 75
28
tugas. Hal ini disebabkan oleh dunia yang semakin berkembang dan
11
Slameto, “Belajar dan faktor-faktor yang memperngaruhinya” ( Jakarta: 2010)
12
Utami Munandar “Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat” (Jakarta: 2009) p.12
29
ialah kemampuan berpikir tentang sesuatu dengan cara baru dan tidak
13
John W SanTrock “ Psikologi pendidikan “ (Jakarta: 2008) p.366
BAB IV
KESIMPULAN
A. KESIMPULAN
yang baik selain itu sekretaris adalah seorang yang sangat dipercayai
oleh atasan untuk mengerjakan suatu kerjaan. Oleh kaena itu ketelitian
seorang sekretaris akan lebih baik jika ketelitiannya lebih besar dari
pada atasannya.
30
31
B. SARAN
meminimalisir
32
DAFTAR PUSTAKA
(Jakarta:2009)
Sumber internet
www.bkn.go.id
http://www.bkn.go.id/produk
33
LAMPIRAN 1
LAMPIRAN 2
SURAT BALASAN PELAKSANAAN PKL
35
LAMPIRAN 3
DAFTAR HADIR
36
37
38
LAMPIRAN 4
LOG HARIAN
39
40
41
42
43
44
LAMPIRAN 5
PENILAIAN
45
LAMPIRAN6
KARTU KONSULTASI
46
LAMPIRAN 7