Laporan Pendahuluan Antenatal
Laporan Pendahuluan Antenatal
Laporan Pendahuluan Antenatal
Nama Preceptee :
NIM :
Tempat Praktek :
Tanggal Praktek :
LAPORAN PENDAHULUAN
ANTENATAL CARE (ANC)
A. Pengertian
Pemberian tablet zat besi pada ibu hamil (Fe) adalah mencegah
defisiensi zat besi pada ibu hamil, bukan menaikkan kadar
hemoglobin. Wanita hamil perlu menyerap zat besi rata-rata 60
mg/hari (Tablet mengandung FeSO4 320 mg = zat besi 60 mg dan asam
folat 500 µg), kebutuhannya meningkat secara signifikan pada
trimester II karena absorpsi usus yang tinggi. Fe diberikan satu tablet
sehari sesegera mungkin stelah rasa mual hilang, diberikan sebanyak
90 tablet semasa kehamilan.
6. Persiapan persalinan
28 minggu 26,7 cm
30 minggu 29,5-30 cm
32 minggu 31 cm
34 minggu 32 cm
36 minggu 33 cm
40 minggu 37,7 cm
6. Pemeriksaan Hb ( T6 )
Pemeriksaan Hb pada Bumil harus dilakukan pada
kunjungan pertama dan minggu ke 28. bila kadar Hb < 11 gr%
Bumil dinyatakan Anemia, maka harus diberi suplemen 60 mg
Fe dan 0,5 mg As. Folat hingga Hb menjadi 11 gr% atau lebih.
7. Pemeriksaan VDRL ( Veneral Disease Research Lab. ) ( T7 )
Pemeriksaan dilakukan pada saat Bumil datang pertama kali
daambil spesimen darah vena kurang lebih 2 cc. apabila hasil
test positif maka dilakukan pengobatan dan rujukan.
8. Pemeriksaan Protein urine ( T8 )
Dilakukan untuk mengetahui apakah pada urine mengandung
protein atau tidak untuk mendeteksi gejala Preeklampsi.
9. Pemeriksaan Urine Reduksi ( T9 )
Untuk Bumil dengan riwayat DM. bila hasil positif maka perlu
diikuti pemeriksaan gula darah untuk memastikan adanya
DMG.
10. Perawatan Payudara ( T10 )
Senam payudara atau perawatan payudara untuk Bumil,
dilakukan 2 kali sehari sebelum mandi dimulai pada usia
kehamilan 6 Minggu.
D. Pemeriksaan kehamilan
Bila HPHT tidak diketahui, usia kehamilan ditentukan dengan cara
:
1. TFU (Cm x 7/8 = Usia dalam minggu)
2. Terabanya ballotement di simpisis 12 mgg 3.
DJJ (+) dg Dopller 10-12 mgg
4.
DJJ (+) dg fetoscop 20 mgg
5.
Quickening 20 mgg
Perhitungan Taksiran Partus (Naegle)
1. Hari + 7
2. Bulan (1-3) + 9, B (4-12) – 3
3. Tahun (1-3) + 0, T (4-12) + 1
Perhitungan Taksiran Berat Janin
1. TFU – (11 belum masuk PAP) X 155 = ….gr
2. TFU – (13 sudah masuk PAP) X 155 = ….gr
E. FISIOLOGOI KEHAMILAN
a.Kehamilan
Periode Antepartum adalah periode kehamilan yang dihitung
sejak hari pertama haid terakhir (HPHT) hingga dimulainya
persalinan sejati, yang menandai awal periode antepartum
(Helen Varney, 2007 ; 492).
b Proses kehamilan
1) Fertilisasi
Yaitu bertemunya sel telur dan sel sperma. Tempat
bertemunya didaerah ampulla tuba. Sebelum keduanya
bertemu, maka akan terjadi 3 fase yaitu:
2) Tahap penembusan korona radiata
Dari 200 – 300 juta hanya 300 – 500 yang sampai di
tuba fallopi yang bisa menembus korona radiata karena
sudah mengalami proses kapasitasi.
c Penembusan zona pellusida
Spermatozoa lain ternyata bisa menempel dizona pellusida,
tetapi hanya satu terlihat mampu menembus oosit.
8) Konstipasi/obstipasi
Hal ini terjadi karena tonus otot menurun
disebabkan oleh pengaruh hormone estrogen.
9) Epulis
Hipertrofi gusi disebut epulis dapat terjadi pada kehamilan.
10) Pigmentasi
Terjadi pada kehamilan 12 minggu keatas
a) Pipi :- Cloasma gravidarum
Keluarnya melanophore stimulating hormone
hipofisis anterior menyebabkan pigmentasi yang
berlebihan pada kulit.
b) Perut : - Striae livide
Striae albican, Linea alba makin menghitam
c) Payudara : - hipepigmentasi areola mamae
Varises atau penampakan pembuluh vena. Karena
pengaruh estrogen dan progesteron terjadi
penampakan pembuluh darah vena. Terutama bagi
mereka yang mempunyai bakat.
5) Tanda Piskacek.
Pembesaran uterusyang tidak simetris. Terjadi karena
ovum berimplantasi pada daerah dekat dengan kornu
sehingga daerah tersebut berkembang lebih dulu.
6) Kontraksi Braxton Hicks.
Peregangan sel – sel otot uterus, akibat meningkatnya
actomycin didalam otot uterus. Kontraksi ini tidak beritmik,
sporadis, tidak nyeri, biasanya timbul pada kehamilan 8
minggu.
a. Pemeriksaan Laboratorium
Bening/negative
Golongan A B O AB - Ketidakcocokan
darah ABO
HIV - + AIDS
b. Pemeriksaan Rontgen
A. Riwayat Keperawatan
7. Urinalisis
Skrin untuk kondisi medis (mis : pemastian kehamilan,
infeksi, diabetes, penyakit ginjal).
C. Diagnosa Keperawatan
uterus gravid.
Intervensi :
Poso,………………………………………….
(…………………………………………) (…………………………….)