AGENDA KERJA KEPALA SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2022/2023

NO PELAKSANAAN TUPOKSI BIDANG BULAN
KET
Juli Ags Sept Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei juni
A. Perencanaan Program

1. Merumuskan, menetapkan, dan mengembangkan visi sekolah.

x

2. Merumuskan, menetapkan, dan mengembangkan misi sekolah.

x

3. Merumuskan, menetapkan, dan mengembangkan tujuan sekolah.

x

4. Membuat Rencana Kerja Sekolah (RKS) dan Rencana Kegiatan dan

Anggaran Sekolah (RKAS).
x x

5. Membuat perencanaan program induksi.

x x

B. Pelaksanaan Rencana Kerja

1. Menyusun pedoman kerja;

x

2. Menyusun struktur organisasi sekolah;

x
3. Menyusun jadwal pelaksanaan kegiatan sekolah per semester dan
Tahunan;
x x

4. Menyusun pengelolaan kesiswaan yang meliputi:

a. melaksanakan penerimaan peserta didik baru;

x

b. memberikan layanan konseling kepada peserta didik;

x x x x x x x x x x x x

c. melaksanakan kegiatan ekstra dan kokurikuler untuk para peserta didik;

x x x x x x x x x x x x

d. melakukan pembinaan prestasi unggulan;

x x x x x x x x x x

e. melakukan pelacakan terhadap alumni;

x

5. Menyusun KTSP, kalender pendidikan, dan kegiatan pembelajaran;

x

6. Mengelola pendidik dan tenaga kependidikan;

x x

7. Mengelola sarana dan prasarana;

x x x x x x x x x x x x
8. Membimbing guru pemula;
x x

9. Mengelola keuangan dan pembiayaan;

x x x x x x x x x x x x

10. Mengelola budaya dan lingkungan sekolah;

x x x x x x x x x x x x

11. Memberdayakan peran serta masyarakat dan kemitraan sekolah;

x x x x x x x x x x x x

12. Melaksanakan program induksi.

x x x x x x x x x x x x

C. Supervisi dan Evaluasi

1. Melaksanakan program supervisi. x x x x
2. Melaksanakan Evaluasi Diri Sekolah (EDS) x
3. Melaksanakan evaluasi dan pengembangan KTSP x
4. Mengevaluasi pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan. x x
5. Menyiapkan kelengkapan akreditasi sekolah. x

D. Kepemimpinan Sekolah
Kepala sekolah melaksanakan tugas kepemimpinan sebagai berikut :

1. Menjabarkan visi ke dalam misi target mutu;

x
2. Merumuskan tujuan dan target mutu yang akan dicapai;
x
3. Menganalisis tantangan, peluang, kekuatan, dan kelemahan
sekolah/madrasah; x

4. Membuat rencana kerja strategis dan rencana kerja tahunan untuk

pelaksanaan peningkatan mutu; x

5. Bertanggung jawab dalam membuat keputusan anggaran

sekolah/madrasah; x

6. Melibatkan guru, komite sekolah dalam pengambilan keputusan penting

sekolah/madrasah. Dalam hal sekolah/madrasah swasta, pengambilan x
keputusan tersebut harus melibatkan penyelenggara sekolah/madrasah;

7. Berkomunikasi untuk menciptakan dukungan intensif dari orang tua

peserta didik dan masyarakat; x

8. Menjaga dan meningkatkan motivasi kerja pendidik dan tenaga

kependidikan dengan menggunakan sistem pemberian penghargaan atas
x x x x x x x x x x x x
prestasi dan sangsi atas pelanggaran peraturan dan kode etik;

9. Menciptakan lingkungan pembelajaran yang efektif bagi peserta didik;

x x x x x x x x x x x x

10. Bertanggung jawab atas perencanaan partisipatif mengenai pelaksanaan

kurikulum;
x x x x x x x x x x x x

11. Melaksanakan dan merumuskan program supervisi, serta memanfaatkan

hasil supervisi untuk meningkatkan kinerja sekolah/madrasah; x x

12. Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan
kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya;
x x x x x x x x x x x x
13. Memfasilitasi pengembangan, penyebarluasan, dan pelaksanaan visi
pembelajaran yang dikomunikasikan dengan baik dan didukung oleh x x x x x x x x x x x x
komunitas sekolah/madrasah;

14. Membantu, membina, dan mempertahankan lingkungan

sekolah/madrasah dan program pembelajaran yang kondusif bagi proses
x x x x x x x x x x x x
belajar peserta didik dan pertumbuhan profesional para guru dan tenaga
kependidikan;
15. Menjamin manajemen organisasi dan pengoperasian sumber daya
sekolah/madrasah untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, x x x x x x x x x x x x
sehat, efisien, dan efektif;

16. Menjalin kerja sama dengan orang tua peserta didik dan masyarakat, dan
komite sekolah/madrasah menanggapi kepentingan dan kebutuhan x x x x x x x x x x x x
komunitas yang beragam, dan memobilisasi sumber daya masyarakat;

17. Memberi contoh/teladan/tindakan yang bertanggung jawab;

x x x x x x x x x x x x

18. Mendelegasikan sebagian tugas dan kewenangan kepada wakil kepala

sekolah sesuai dengan bidangnya; x x x x x x x x x x x x

19. Merencanakan pelaksanaan Program Induksi Guru Pemula (PIGP) di

sekolah/madrasah;

20. Menyiapkan buku pendoman pelaksanaan program induksi di sekolah dan

dokumen terkait seperti KTSP, silabus, peraturan dan tata tertib sekolah x
baik bagi guru maupun bagi siswa, prosedur-prosedur P3K, prosedur
keamanan sekolah;
21. Melakukan analisis kebutuhan guru pemula;

22. Menunjuk pembimbing dari guru yang dianggap layak (profesional)

23. Membuat surat keputusan pengangkatan guru menjadi pembimbing bagi
guru pemula;

24. Menjadi pembimbing, jika pada satuan pendidikan yang dipimpinnya tidak
terdapat guru yang memenuhi kriteria sebagai pembimbing;

25. Mengajukan pembimbing dari satuan pendidikan lain kepada dinas

pendidikan terkait jika tidak memiliki pembimbing dan kepala
sekolah/madrasah tidak dapat menjadi pembimbing;

26. Memantau secara reguler proses pembimbingan dan perkembangan guru

pemula;

27. Memantau kinerja guru pembimbing dalam melakukan pembimbingan;

28. Melakukan observasi kegiatan mengajar yang dilakukan guru pemula dan
memberikan masukan untuk perbaikan;

29. Memberi penilaian kinerja kepada guru pemula;

30. Menyusun laporan hasil penilaian kinerja untuk disampaikan kepada

kepala dinas pendidikan dengan mempertimbangkan masukan dan saran
dari pembimbing, pengawas sekolah/ madrasah, dan memberikan salinan
laporan tersebut kepada guru pemula;

E. Sistem Informasi Sekolah

Kepala sekolah, dalam sistem informasi sekolah perlu:

1. Menciptakan atmosfer akademik yang kondusif dengan membangun
budaya sekolah untuk menciptakan suasana yang kompetitif bagi siswa,
rasa tanggung jawab bagi guru dan karyawan, menimbulkan rasa nyaman
dalam bekerja dan belajar, menumbuhkan kesadaran tentang arti penting x x x x x x x x x x x x
kemajuan, dan menumbuhkan kedisiplinan tinggi;

2. Melakukan penataan tugas dan tanggung jawab yang jelas bagi warga
sekolah berbasis kinerja; x x x x x x x x x x x x

3. Menjalinan kerjasama dengan pihak lain; x x x x x x x x x x x x

4. Didukung oleh penerapan tik dalam manajemen sekolah; x x x x x x x x x x x x
5. Didukung oleh kepemimpinan/manajerial yang kuat, dan memiliki tingkat
sustainabilitas tinggi; x x x x x x x x x x x x
6. Penguatan eksistensi lembaga dengan melakukan sosialisasi kepada semua
pihak untuk memberikan informasi dan pemahaman yang sama sehingga
sekolah/madrasah memperoleh dukungan secara maksimal; x x x x x x x x x x x x

7. Penguatan manajemen sekolah dengan melakukan restrukturisasi dan

reorganisasi intern sekolah apabila dipandang perlu (tanpa mengubah atau
bertentangan dengan peraturan yang ada) sebagai bentuk pengembangan x x x x x x x x x x x x
dan pemberdayaan potensi sekolah;

8. Melakukan penguatan kerjasama dengan membangun jaringan yang lebih

luas dengan berbagai pihak baik di dalam maupun di luar negeri, yang
dibuktikan dengan adanya nota kesepahaman (MoU); x x x x x x x x x x x x

9. Meminimalkan masalah yang timbul di sekolah melalui penguatan rasa

kekeluargaan dan kebersamaan untuk memajukan sekolah;
x x x x x x x x x x x x
10. Melakukan penguatan input sekolah dengan melengkapi berbagai fasilitas
(perangkat keras dan lunak) manajemen sekolah, agar implementasi
Sistem Informasi Manajemen (SIM) berbasis TIK lebih efektif.

Konsepnya adalah EMASLIM ( Edukator, Manager, Administrator, Supervisor, Leader, Inovator, Motivator)
Sebagai Edukator
1. membimbing Guru x x x x x x x x x x x x
2. membimbing Karyawan x x x x x x x x x x x x
3. membimbing Siswa x x x x x x x x x x x x
4. membimbing Staf x x x x x x x x x x x x

Sebagai Manager
1. menyusun program
2. menyusun personal dalam organisasi sekolah
3. menggerakkan staf, guru, dan karyawan x x x x x x x x x x x x
4. mengoptimalkan sumber daya sekolah x x x x x x x x x x x x

Sebagai Administrator
1. mengelola administrasi KBM dan Bimbingan dan Konseling (BK) x x x x x x x x x x x x
2. mengelola administrasi kesiswaan x x x x x x x x x x x x
3. mengelola administrasi ketenagaan x x x x x x x x x x x x
4. mengelola administrasi keuangan x x x x x x x x x x x x
5. mengelola administrasi sarana prasarana x x x x x x x x x x x x

Sebagai Supervisor
1. menyusun program supervisi
2. melaksanakan program supervisi x x x x x x x x x x x x
3. menggunakan hasil supervisi x x x x x x x x x x x x
Sebagai Leader
1. memiliki kepribadian yang kuat x x x x x x x x x x x x
2. memahami kondisi anak buah yang baik x x x x x x x x x x x x
3. memiliki Visi dan memahami Misi sekolah x x x x x x x x x x x x
4. memiliki kemampuan mengambil keputusan x x x x x x x x x x x x
5. memiliki kemampuan berkomunikasi x x x x x x x x x x x x

Sebagai Inovator
1. kemampuan mencari dan menemukan gagasan baru untuk pembaharuan x x x x x x x x x x x x
sekolah
2. kemampuan melakukan pembaharuan di sekolah x x x x x x x x x x x x

Sebagai Motivator
1. kemampuan mengatur lingkungan kerja (Fisik) x x x x x x x x x x x x
2. kemampuan mengatur suasana kerja (Non-fisik) x x x x x x x x x x x x
3. kemampuan menerapkan prinsip penghargaan dan hukuman x x x x x x x x x x x x

Jakarta, Juli 2022

Kepala SMP Gunung Jati

Nursalim
 AGENDA KERJA KEPALA SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2021/2022

NO PELAKSANAAN TUPOKSI BIDANG BULAN
KET
Juli Ags Sept Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei juni
Menjabarkan visi ke dalam misi target mutu Kurikulum
1

Merumuskan tujuan dan target mutu yang akan dicapai Kurikulum
2

Menganalisis tantangan, peluang, kekuatan, dan kelemahan sekolah

3 Kurikulum

Membuat rencana kerja strategis dan rencana kerja tahunan untuk

4 pelaksanaan peningkatan mutu Pengelolaan

5 Bertanggung jawab dalam membuat keputusan anggaran sekolah

5 Pembiayaan

Melibatkan guru, komite sekolah dalam pengambilan keputusan penting

6 sekolah.Humas

Berkomunikasi untuk menciptakan dukungan intensif dari orang tua siswa

7 dan masyarakat Humas

Menjaga dan meningkatkan motivasi kerja pendidikdan tenaga
8 kependidikan dengan menggunakan sistem pemberian penghargaan atas
prestasi dan sanksi atas pelanggaran peraturan dan kode etikTendik
Menciptakan lingkungan pembelajaran yang efektif bagi siswa
9 PBM/Kesiswaan
 1Bertanggung jawab atas perencanaan partisipatif mengenai pelaksanaan
10 kurikulumKurikulum

Melaksanakan dan merumuskan program supervisi serta memanfaatkan

11 hasil supervisi untuk meningkatkan kinerja sekolah Tendik

Meningkatkan mutu pendidikan Kurikulum/Sarana danPrasarana
12

Memberi teladan dan menjaga nama baik
13 lembaga, profesi, dan kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan
kepadanya.
Memfasilitasi pengembangan, penyebarluasan, dan pelaksanaan visi pembel
14 ajaran yang dikomunikasikan Humas dengan baik dan didukung oleh
komunitas sekolahpembelajaran yang kondusif bagi proses belajar siswa
dan pertumbuhan profesional para guru dan tenaga kependidikan
Membantu, membina, dan
Akademik/Sarana mempertahankan lingkungan sekolah dan
danPrasarana
15 program

Menjamin manajemen organisasi dan pengoperasiansumber daya sekolah

16 untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, sehat,efisien dan efektif
Humas
Menjalin kerjasama dengan orang tua siswa,masyarakat, dan komite
17 sekolah menaggapi kepentingan dan kebutuhan komunitas yang
seragam,dan memobilisasi sumber daya masyarakat Humas
Memberi contoh/ teladan/ tindakan yang bertanggung jawab
18
A. Perencanaan Program

1. Merumuskan, menetapkan, dan mengembangkan visi sekolah.

2. Merumuskan, menetapkan, dan mengembangkan misi sekolah.
3. Merumuskan, menetapkan, dan mengembangkan tujuan sekolah.
4. Membuat Rencana Kerja Sekolah (RKS) dan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah
(RKAS).
5. Membuat perencanaan program induksi.

B. Pelaksanaan Rencana Kerja

1. Menyusun pedoman kerja;

2. Menyusun struktur organisasi sekolah;
3. Menyusun jadwal pelaksanaan kegiatan sekolah per semester dan Tahunan;
4. Menyusun pengelolaan kesiswaan yang meliputi:
a. melaksanakan penerimaan peserta didik baru;
b. memberikan layanan konseling kepada peserta didik;
c. melaksanakan kegiatan ekstra dan kokurikuler untuk para peserta didik;
d. melakukan pembinaan prestasi unggulan;
e. melakukan pelacakan terhadap alumni;
5. Menyusun KTSP, kalender pendidikan, dan kegiatan pembelajaran;
6. Mengelola pendidik dan tenaga kependidikan;
7. Mengelola sarana dan prasarana;
8. Membimbing guru pemula;
9. Mengelola keuangan dan pembiayaan;
10. Mengelola budaya dan lingkungan sekolah;
11. Memberdayakan peran serta masyarakat dan kemitraan sekolah;
12. Melaksanakan program induksi.

C. Supervisi dan Evaluasi

1. Melaksanakan program supervisi.
2. Melaksanakan Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
3. Melaksanakan evaluasi dan pengembangan KTSP
4. Mengevaluasi pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan.
5. Menyiapkan kelengkapan akreditasi sekolah.

D. Kepemimpinan Sekolah
Kepala sekolah melaksanakan tugas kepemimpinan sebagai berikut :

1. Menjabarkan visi ke dalam misi target mutu;

2. Merumuskan tujuan dan target mutu yang akan dicapai;
3. Menganalisis tantangan, peluang, kekuatan, dan kelemahan sekolah/madrasah;
4. Membuat rencana kerja strategis dan rencana kerja tahunan untuk pelaksanaan
peningkatan mutu;
5. Bertanggung jawab dalam membuat keputusan anggaran sekolah/madrasah;
6. Melibatkan guru, komite sekolah dalam pengambilan keputusan penting
sekolah/madrasah. Dalam hal sekolah/madrasah swasta, pengambilan keputusan tersebut
7. Berkomunikasi untuk
harus melibatkan menciptakan
penyelenggara dukungan intensif dari orang tua peserta didik dan
sekolah/madrasah;
masyarakat;
8. Menjaga dan meningkatkan motivasi kerja pendidik dan tenaga kependidikan dengan
menggunakan sistem pemberian penghargaan atas prestasi dan sangsi atas pelanggaran
9. Menciptakan
peraturan danlingkungan
kode etik; pembelajaran yang efektif bagi peserta didik;
10. Bertanggung jawab atas perencanaan partisipatif mengenai pelaksanaan kurikulum;
Melaksanakan dan merumuskan program supervisi, serta memanfaatkan hasil supervisi
untuk meningkatkan kinerja sekolah/madrasah;
11.
Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan sesuai dengan
kepercayaan yang diberikan kepadanya;
12.
Memfasilitasi pengembangan, penyebarluasan, dan pelaksanaan visi pembelajaran yang
dikomunikasikan dengan baik dan didukung oleh komunitas sekolah/madrasah;
13.
Membantu, membina, dan mempertahankan lingkungan sekolah/madrasah dan program
pembelajaran yang kondusif bagi proses belajar peserta didik dan pertumbuhan profesional
14. para guru dan tenaga kependidikan;
15. Menjamin manajemen organisasi dan pengoperasian sumber daya sekolah/madrasah
untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, sehat, efisien, dan efektif;
Menjalin kerja sama dengan orang tua peserta didik dan masyarakat, dan komite
sekolah/madrasah menanggapi kepentingan dan kebutuhan komunitas yang beragam, dan
16. memobilisasi sumber daya masyarakat;
17. Memberi contoh/teladan/tindakan yang bertanggung jawab;
Mendelegasikan sebagian tugas dan kewenangan kepada wakil kepala sekolah sesuai
18. dengan bidangnya;
19. Merencanakan pelaksanaan Program Induksi Guru Pemula (PIGP) di sekolah/madrasah;
20. Menyiapkan buku pendoman pelaksanaan program induksi di sekolah dan dokumen terkait
seperti KTSP, silabus, peraturan dan tata tertib sekolah baik bagi guru maupun bagi siswa,
21. Melakukan analisis P3K,
prosedur-prosedur kebutuhan guru
prosedur pemula; sekolah;
keamanan
22. Menunjuk pembimbing dari guru yang dianggap layak (profesional)
23. Membuat surat keputusan pengangkatan guru menjadi pembimbing bagi guru pemula;
Menjadi pembimbing, jika pada satuan pendidikan yang dipimpinnya tidak terdapat guru
yang memenuhi kriteria sebagai pembimbing;
24.
25. Mengajukan pembimbing dari satuan pendidikan lain kepada dinas pendidikan terkait jika
tidak memiliki pembimbing dan kepala sekolah/madrasah tidak dapat menjadi
26. Memantau
pembimbing;secara reguler proses pembimbingan dan perkembangan guru pemula;
27. Memantau kinerja guru pembimbing dalam melakukan pembimbingan;
28. Melakukan observasi kegiatan mengajar yang dilakukan guru pemula dan memberikan
masukan untuk perbaikan;
29. Memberi penilaian kinerja kepada guru pemula;
Menyusun laporan hasil penilaian kinerja untuk disampaikan kepada kepala dinas
pendidikan dengan mempertimbangkan masukan dan saran dari pembimbing, pengawas
30. sekolah/ madrasah, dan memberikan salinan laporan tersebut kepada guru pemula;

E. Sistem Informasi Sekolah

Kepala sekolah, dalam sistem informasi sekolah perlu:
1. Menciptakan atmosfer akademik yang kondusif dengan membangun budaya sekolah untuk
menciptakan suasana yang kompetitif bagi siswa, rasa tanggung jawab bagi guru dan
2. Melakukan penataan tugas
karyawan, menimbulkan dan
rasa tanggung
nyaman jawab
dalam yangdan
bekerja jelasbelajar,
bagi warga sekolah berbasis
menumbuhkan kesadaran
kinerja;
tentang artikerjasama
penting kemajuan, dan menumbuhkan kedisiplinan tinggi;
3. Menjalinan dengan pihak lain;
4. Didukung oleh penerapan tik dalam manajemen sekolah;
5. Didukung oleh kepemimpinan/manajerial yang kuat, dan memiliki tingkat sustainabilitas
tinggi;
 Penguatan eksistensi lembaga dengan melakukan sosialisasi kepada semua pihak untuk
memberikan informasi dan pemahaman yang sama sehingga sekolah/madrasah
6. memperoleh dukungan secara maksimal;
Penguatan manajemen sekolah dengan melakukan restrukturisasi dan reorganisasi intern
sekolah apabila dipandang perlu (tanpa mengubah atau bertentangan dengan peraturan
7. yang ada) sebagai bentuk pengembangan dan pemberdayaan potensi sekolah;
Melakukan penguatan kerjasama dengan membangun jaringan yang lebih luas dengan
berbagai pihak baik di dalam maupun di luar negeri, yang dibuktikan dengan adanya nota
kesepahaman (MoU);
8.
Meminimalkan masalah yang timbul di sekolah melalui penguatan rasa kekeluargaan dan
kebersamaan untuk memajukan sekolah;
9.
Melakukan penguatan input sekolah dengan melengkapi berbagai fasilitas (perangkat keras
dan lunak) manajemen sekolah, agar implementasi Sistem Informasi Manajemen (SIM)
berbasis TIK lebih efektif.
10.

Konsepnya adalah EMASLIM ( Edukator, Manager, Administrator, Supervisor, Leader, Inovator,

Motivator)

A. Sebagai Edukator
1. membimbing Guru
2. membimbing Karyawan
3. membimbing Siswa
4. membimbing Staf

B. Sebagai Manager
1. menyusun program
2. menyusun personal dalam organisasi sekolah
3. menggerakkan staf, guru, dan karyawan
4. mengoptimalkan sumber daya sekolah

C. Sebagai Administrator
1. mengelola administrasi KBM dan Bimbingan dan Konseling (BK)
2. mengelola administrasi kesiswaan
3. mengelola administrasi ketenagaan
4. mengelola administrasi keuangan
5. mengelola administrasi sarana prasarana

D. Sebagai Supervisor
1. menyusun program supervisi
2. melaksanakan program supervisi
3. menggunakan hasil supervisi

E. Sebagai Leader
1. memiliki kepribadian yang kuat
 2. memahami kondisi anak buah yang baik
3. memiliki Visi dan memahami Misi sekolah
4. memiliki kemampuan mengambil keputusan
5. memiliki kemampuan berkomunikasi

F. Sebagai Inovator
1. kemampuan mencari dan menemukan gagasan baru untuk pembaharuan sekolah
2. kemampuan melakukan pembaharuan di sekolah

G. Sebagai Motivator
1. kemampuan mengatur lingkungan kerja (Fisik)
2. kemampuan mengatur suasana kerja (Non-fisik)
3. kemampuan menerapkan prinsip penghargaan dan hukuman
A. Perencanaan Program

1. Merumuskan, menetapkan, dan mengembangkan visi sekolah.

2. Merumuskan, menetapkan, dan mengembangkan misi sekolah.
3. Merumuskan, menetapkan, dan mengembangkan tujuan sekolah.
4. Membuat Rencana Kerja Sekolah (RKS) dan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah
(RKAS).
Membuat perencanaan program induksi.
5.

B. Pelaksanaan Rencana Kerja

1. Menyusun pedoman kerja;

2. Menyusun struktur organisasi sekolah;
3. Menyusun jadwal pelaksanaan kegiatan sekolah per semester dan Tahunan;
4. Menyusun pengelolaan kesiswaan yang meliputi:
a. melaksanakan penerimaan peserta didik baru;
b. memberikan layanan konseling kepada peserta didik;
c. melaksanakan kegiatan ekstra dan kokurikuler untuk para peserta didik;
d. melakukan pembinaan prestasi unggulan;
e. melakukan pelacakan terhadap alumni;
5. Menyusun KTSP, kalender pendidikan, dan kegiatan pembelajaran;
6. Mengelola pendidik dan tenaga kependidikan;
7. Mengelola sarana dan prasarana;
8. Membimbing guru pemula;
9. Mengelola keuangan dan pembiayaan;
10. Mengelola budaya dan lingkungan sekolah;
11. Memberdayakan peran serta masyarakat dan kemitraan sekolah;
12. Melaksanakan program induksi.

C. Supervisi dan Evaluasi

1. Melaksanakan program supervisi.
2. Melaksanakan Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
3. Melaksanakan evaluasi dan pengembangan KTSP
4. Mengevaluasi pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan.
5. Menyiapkan kelengkapan akreditasi sekolah.

D. Kepemimpinan Sekolah
Kepala sekolah melaksanakan tugas kepemimpinan sebagai berikut :

1. Menjabarkan visi ke dalam misi target mutu;

2. Merumuskan tujuan dan target mutu yang akan dicapai;
3. Menganalisis tantangan, peluang, kekuatan, dan kelemahan sekolah/madrasah;
4. Membuat rencana kerja strategis dan rencana kerja tahunan untuk pelaksanaan
peningkatan
Bertanggung mutu;
jawab dalam membuat keputusan anggaran sekolah/madrasah;
5.
6. Melibatkan guru, komite sekolah dalam pengambilan keputusan penting
sekolah/madrasah.
Berkomunikasi untuk Dalam hal sekolah/madrasah
menciptakan dukungan intensif swasta,
daripengambilan keputusan
orang tua peserta didik dan
7. tersebut harus melibatkan penyelenggara sekolah/madrasah;
masyarakat;
Menjaga dan meningkatkan motivasi kerja pendidik dan tenaga kependidikan dengan
8.
menggunakan sistem pemberian
Menciptakan lingkungan penghargaan
pembelajaran atas prestasi
yang efektif dan sangsi
bagi peserta didik; atas
9. pelanggaran peraturan dan kode etik;
10. Bertanggung jawab atas perencanaan partisipatif mengenai pelaksanaan kurikulum;
11. Melaksanakan dan merumuskan program supervisi, serta memanfaatkan hasil
supervisi
Memberi untuk meningkatkan
teladan dan menjagakinerja
nama baiksekolah/madrasah;
lembaga, profesi, dan kedudukan sesuai
12.
dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya;
Memfasilitasi pengembangan, penyebarluasan, dan pelaksanaan visi pembelajaran
13.
yang dikomunikasikan
Membantu, membina, dengan baik dan didukung
dan mempertahankan oleh komunitas
lingkungan sekolah/madrasah;
sekolah/madrasah dan
14.
program pembelajaran yang kondusif bagi proses belajar peserta
Menjamin manajemen organisasi dan pengoperasian sumber daya sekolah/madrasah didik dan
15. pertumbuhan profesional para guru dan tenaga kependidikan;
untuk
Menjalinmenciptakan
kerja samalingkungan
dengan orang belajar
tua yang
pesertaaman,
didiksehat, efisien, dan dan
dan masyarakat, efektif;
komite
16.
sekolah/madrasah menanggapi kepentingan
Memberi contoh/teladan/tindakan yang bertanggung jawab; dan kebutuhan komunitas yang beragam,
17. dan memobilisasi sumber daya masyarakat;
18. Mendelegasikan sebagian tugas dan kewenangan kepada wakil kepala sekolah sesuai
dengan bidangnya;
Merencanakan pelaksanaan Program Induksi Guru Pemula (PIGP) di
19.
sekolah/madrasah;
Menyiapkan buku pendoman pelaksanaan program induksi di sekolah dan dokumen
20.
terkait
Melakukanseperti KTSP,kebutuhan
analisis silabus, peraturan dan tata tertib sekolah baik bagi guru maupun
guru pemula;
21. bagi siswa, prosedur-prosedur P3K, prosedur keamanan sekolah;
22. Menunjuk pembimbing dari guru yang dianggap layak (profesional)
23. Membuat surat keputusan pengangkatan guru menjadi pembimbing bagi guru
pemula;
Menjadi pembimbing, jika pada satuan pendidikan yang dipimpinnya tidak terdapat
24.
guru yang memenuhi
Mengajukan pembimbingkriteria
darisebagai
satuan pembimbing;
pendidikan lain kepada dinas pendidikan terkait
25.
jika
Memantau secara reguler prosesdan
tidak memiliki pembimbing kepala sekolah/madrasah
pembimbingan dan perkembangantidak dapat
guru menjadi
pemula;
26. pembimbing;
27. Memantau kinerja guru pembimbing dalam melakukan pembimbingan;
28. Melakukan observasi kegiatan mengajar yang dilakukan guru pemula dan memberikan
masukan
Memberi untuk perbaikan;
penilaian kinerja kepada guru pemula;
29.
30. Menyusun laporan hasil penilaian kinerja untuk disampaikan kepada kepala dinas
pendidikan dengan mempertimbangkan masukan dan saran dari pembimbing,
pengawas sekolah/ madrasah, dan memberikan salinan laporan tersebut kepada guru
E. Sistem
pemula;Informasi Sekolah
Kepala sekolah, dalam sistem informasi sekolah perlu:
1. Menciptakan atmosfer akademik yang kondusif dengan membangun budaya sekolah
untuk menciptakan
Melakukan penataansuasana yang
tugas dan kompetitif
tanggung bagiyang
jawab siswa, rasa
jelas tanggung
bagi jawab bagi
warga sekolah guru
berbasis
2. dan karyawan, menimbulkan rasa nyaman dalam bekerja dan belajar, menumbuhkan
kinerja;
Menjalinan kerjasama
3. kesadaran tentang artidengan
pentingpihak lain; dan menumbuhkan kedisiplinan tinggi;
kemajuan,
4. Didukung oleh penerapan tik dalam manajemen sekolah;
5. Didukung oleh kepemimpinan/manajerial yang kuat, dan memiliki tingkat
sustainabilitas tinggi; lembaga dengan melakukan sosialisasi kepada semua pihak
Penguatan eksistensi
6.
untuk memberikan
Penguatan manajemeninformasi
sekolah dan pemahaman
dengan melakukanyangrestrukturisasi
sama sehinggadan sekolah/madrasah
reorganisasi
7. memperoleh dukungan secara maksimal;
intern sekolah apabila dipandang perlu (tanpa mengubah
Melakukan penguatan kerjasama dengan membangun jaringan yang lebih luas atau bertentangan dengan
dengan
8. peraturan yangbaik
ada)disebagai bentuk pengembangan dan pemberdayaan potensi
berbagai pihak
Meminimalkan masalah dalam
yang maupun
timbul didi luar
sekolah negeri, yang
melalui dibuktikan
penguatan dengan
rasa adanya
kekeluargaan
9. sekolah;
nota kesepahamanuntuk(MoU);
dan kebersamaan
Melakukan penguatan input memajukan sekolah;melengkapi berbagai fasilitas (perangkat
sekolah dengan
10.
keras dan lunak) manajemen sekolah, agar implementasi Sistem Informasi Manajemen
(SIM) berbasis TIK lebih efektif.