FILOSOFI PENDIDIKAN

KELAS PPG (PGSD)-A

NAMA BAYU WIDODO

Tanggal/Waktu Pengisian Oktober 2023

MULAI DARI DIRI – Siapa Ki Hajar Dewantara bagi Saya?

1. Instruksi Penugasan Tulisan Reflektif

Anda akan mengawali topik ini dengan membuat sebuah tulisan reflektif untuk
mengenal pemikiran-pemikiran Ki Hadjar Dewantara dengan menjawab pertanyaan
panduan disediakan. Tulisan reflektif menjadi sebuah panduan untuk berdialog dengan
pemikiran Ki Hadjar Dewantara.
Tugas 2.1: Konsep Pemikiran Ki Hajar Dewantara
Pertanyaan panduan tulisan reflektif kritis terkait konsep pemikiran Ki Hadjar
Dewantara tentang Pendidikan:
a. Apa yang Anda ketahui dan pahami dari pemikiran Ki Hadjar Dewantara
tentang pendidikan dan pengajaran?
Jawaban :
Ki Hadjar Dewantara, yang dikenal sebagai Bapak Pendidikan
Indonesia, memiliki pemikiran yang mendalam tentang pendidikan dan
pengajaran di Indonesia. Beliau dengan pemikirannya mempromosikan konsep
pendidikan merdeka belajar, yang menekankan pentingnya siswa menjadi
mandiri dan aktif dalam proses belajar. Pendidikan merdeka belajar
menciptakan lingkungan di mana siswa memiliki kebebasan untuk
mengeksplorasi minat dan bakat mereka. Pendidikan harus memperhatikan
keunikan dan kebutuhan setiap individu. Pendidik harus mampu
mengidentifikasi potensi siswa dan membantu mereka berkembang sesuai
dengan kemampuan masing-masing. Pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara
harus mempersiapkan siswa tidak hanya secara akademis, tetapi juga dalam hal
kemandirian, kepribadian, dan karakter yang baik. Pemikiran Ki Hadjar
Dewantara telah memberikan dasar penting bagi sistem pendidikan di Indonesia
dan berkontribusi pada pengembangan pendidikan yang lebih inklusif dan
berorientasi pada kebutuhan individu serta budaya.
b. Apa relevansi pemikiran Ki Hadjar Dewantara dengan konteks pendidikan
Indonesia saat ini dan konteks pendidikan saat Anda bersekolah?
Jawaban :
Pemikiran Ki Hadjar Dewantara tetap relevan dalam pendidikan
Indonesia saat ini. Konsep "Merdeka Belajar" menjadi landasan dalam
pengembangan kurikulum yang memberikan lebih banyak kemerdekaan pada
siswa dalam memilih dan mengarahkan pembelajaran mereka. Pendidikan yang
holistik, mencakup aspek fisik, mental, dan rohani, juga tetap menjadi fokus
utama. Ketika saya bersekolah, konsep ini mungkin belum sepenuhnya
terwujud, tetapi seiring waktu, pemikiran Dewantara telah memberikan
pengaruh yang kuat dalam perubahan sistem pendidikan di Indonesia.

c. Apakah Anda merasa memiliki kemerdekaan belajar ketika Anda menjadi

peserta didik? Apakah Anda juga merasa memiliki kemerdekaan belajar ketika
Anda memilih profesi guru?
Jawaban :
Ketika saya pertama kali masuk sekolah dasar pada usia 7 tahun, saya
tidak selalu merasa memiliki kemerdekaan belajar sepenuhnya. Sistem
pendidikan pada saat itu masih cenderung terpusat dan terstruktur dengan
sedikit ruang untuk eksplorasi dan minat pribadi. Namun, seiring berjalannya
waktu, pendekatan atau kurikulum pendidikan mulai berubah. Ketika saya
mencapai tingkat sekolah menengah atas, ada sedikit pergeseran menuju
memberikan peserta didik lebih banyak kemerdekaan dalam memilih mata
pelajaran dan minat saya sebgai peserta didik.
Saat saya memutuskan untuk memilih profesi guru, saya juga merasa
memiliki kemerdekaan belajar yang berbeda. Sebagai guru, saya memiliki
tanggung jawab untuk memberikan pendidikan yang berorientasi pada siswa
dan memberikan kemerdekaan kepada mereka dalam pembelajaran. Ini sejalan
dengan pemikiran Ki Hadjar Dewantara yang mendorong pendidik untuk
memahami keunikan dan kebutuhan setiap individu. Sebagai guru, saya merasa
memiliki kemerdekaan dalam merancang perangkat, model maupun metode
pengajaran yang memungkinkan peserta didik untuk belajar sesuai dengan
minat dan bakat mereka.
2. Harapan dan Ekspektasi
Apa saja harapan yang ingin Anda Apa saja kegiatan, materi, manfaat
lihat pada diri Anda sebagai seorang yang Anda harapkan ada dalam topik
pendidik dan pada peserta didik Anda ini?
setelah mempelajari topik ini
untuk diri sendiri: untuk diri sendiri:
- Memahami pemikiran Ki Hadjar - Saya berharap mendapatkan
Dewantara tentang pendidikan untuk pemahaman yang mendalam tentang
menjadi pendidik yang lebih baik. pemikiran Ki Hadjar Dewantara tentang
- Menerapkan konsep “Merdeka Belajar” pendidikan, sehingga saya dapat
dalam praktik pendidikan untuk menerapkannya dengan baik dalam
memberikan ruang yang lebih besar bagi praktik pendidikan saya.
peserta didik dalam mengembangkan - Saya berharap dapat mengevaluasi dan
potensi mereka. meningkatkan metode pengajaran saya
- Menggunakan pendekatan, model dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip
maupun metode pendidikan yang Ki Hadjar Dewantara, seperti
menghormati keunikan dan kebutuhan kemerdekaan belajar.
individu, seperti yang dianjurkan oleh Ki - Saya ingin mengembangkan
Hadjar Dewantara. kemampuan untuk menginspirasi peserta
- Terus menggali pemahaman mendalam didik, memotivasi mereka untuk belajar,
tentang pendidikan dan pengajaran untuk dan membantu mereka mengembangkan
terus berkembang sebagai seorang potensi mereka.
pendidik. - Saya berharap memperoleh
pengetahuan yang relevan dan terkini
yang dapat saya bagikan kepada peserta
didik.
untuk peserta didik: untuk peserta didik:
- Melihat peserta didik aktif dalam proses - Saya berharap peserta didik dapat
pembelajaran mereka, merasa lebih merasakan kemerdekaan dalam belajar
merdeka untuk mengejar minat dan bakat mereka, sehingga mereka dapat
mereka. mengejar minat dan bakat mereka
- Memotivasi peserta didik untuk dengan penuh semangat.
mengejar pendidikan mereka dengan
semangat yang tinggi dan tujuan yang - Saya ingin melihat peserta didik
jelas. termotivasi untuk belajar dan memiliki
- Membantu peserta didik untuk tujuan pendidikan yang jelas.
mengembangkan karakter, nilai-nilai,
dan keterampilan yang akan - Saya mengharapkan peserta didik
mempersiapkan mereka untuk masa mengembangkan karakter yang baik,
depan yang sukses. nilai-nilai, dan keterampilan yang akan
- Mendorong peserta didik untuk menjadi membantu mereka tumbuh menjadi
individu yang kreatif, mandiri, dan individu yang berkualitas.
berpikiran terbuka.