MAKALAH

TEORI SENDI SENDI PEMERINTAHAN

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Negara

Dosen Pengampu : Robiatus Siddigiyah, M.H.

Oleh :

Sofyan Zuhri

NIM : 220966123

PRODI HUKUM KELUARGA ISLAM

FAKULTAS SYARI'AH
INSTITUT AGAMA ISLAM AL-QODIRI JEMBER
OKTOBER 2023
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur sepatutnya penulis persembahkan kehadirat Allah SWT

atas berkat taufik dan hidayahnya, makalah dengan judul, “Teori Sendi – Sendi
Pemerintahan” dapat tersusun dan terselesaikan dengan tepat waktu.

Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah limpahkan kepada

junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabatnya hingga
akhir zaman.

Ucapan terimakasih penulis haturkan kepada dosen pengampu mata kuliah

Ilmu Negara, Robiatus Siddigiyah, M.H. Tidak lupa penulis ucapkan terimakasih
kepada teman-teman yang selalu memberi semangat dan motivasi kepada penulis.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih belum

sempurna dan banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
konstruktif sangat penulis harapkan. Akhirnya, mudah-mudahan makalah ini
dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca pada umumnya. Amin.

Jember, 20 Oktober 2023

Penulis

i
 DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .......................................................................................................................... i

DAFTAR ISI........................................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................................... 2

A. Latar Belakang ......................................................................................................................... 2

B. Rumusan Masalah .................................................................................................................... 3

C. Tujuan Penulisan ...................................................................................................................... 3

BAB II PEMBAHASAN ..................................................................................................................... 4

A. Konsep Dasar Teori Sendi-Sendi Pemerintahan ..................................................................... 4

B. Teori Sendi-Sendi Pemerintahan Dalam Konteks Berbagai Model Pemerintahan ................. 4

C. Teori Sendi-Sendi Pemerintahan Dalam Analisis Politik ........................................................ 5

BAB III PENUTUP ............................................................................................................................. 6

A. Kesimpulan .............................................................................................................................. 6

B. Saran ........................................................................................................................................ 6

DAFTAR PUSTAKA

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pemerintahan adalah salah satu aspek paling fundamental dalam kehidupan

masyarakat dan politik sebuah negara. Cara pemerintahan berfungsi, bagaimana
keputusan diambil, dan bagaimana kekuasaan didistribusikan adalah pertanyaan-
pertanyaan esensial yang memengaruhi stabilitas dan perkembangan suatu negara. Dalam
upaya untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, teori sendi-sendi pemerintahan telah
menjadi landasan penting dalam studi pemerintahan, politik, dan konstitusi.
Latar belakang pembahasan tentang teori sendi-sendi pemerintahan bermula dari
sejarah panjang pemikiran politik. Konsep pemisahan kekuasaan dan checks and balances
pertama kali muncul pada abad ke-18 melalui pemikiran para pemikir politik seperti
Montesquieu dalam karyanya "The Spirit of the Laws" dan John Locke dalam "Two
Treatises of Government." Mereka membahas bagaimana pemerintahan yang terlalu
sentral dapat mengarah pada penyalahgunaan kekuasaan dan tirani, sehingga perlunya
memisahkan dan membagi kekuasaan di antara berbagai lembaga pemerintahan.
Seiring perkembangan waktu, konsep-konsep ini menginspirasi pembentukan
konstitusi-konstitusi modern dan sistem-sistem pemerintahan di berbagai negara. Sebagai
contoh, Konstitusi Amerika Serikat yang dirumuskan pada tahun 1787 menggambarkan
sebuah sistem pemisahan kekuasaan antara eksekutif, legislatif, dan yudikatif, serta
mengatur sistem pengawasan dan keseimbangan yang menghindari dominasi satu
kekuatan.
Ketika melihat dunia saat ini, kita menyadari bahwa berbagai negara menerapkan
sistem pemerintahan yang berbeda, mulai dari sistem presidensial hingga sistem
parlementer, dengan variasi dalam pelaksanaan prinsip-prinsip teori sendi-sendi
pemerintahan. Dalam masyarakat global yang semakin kompleks dan terinterkoneksi,
pemahaman terhadap bagaimana pemerintahan bekerja dan bagaimana kekuasaan
dikelola sangat penting untuk mengatasi tantangan-tantangan kompleks yang dihadapi
oleh negara-negara di seluruh dunia.

2
 Selain itu, teori sendi-sendi pemerintahan juga membantu dalam menganalisis isu-
isu kontemporer seperti ketidakstabilan politik, perubahan konstitusi, krisis kebijakan,
dan tantangan terhadap demokrasi. Dalam konteks ini, pemahaman yang mendalam
tentang teori sendi-sendi pemerintahan adalah esensial untuk pengambilan keputusan
yang cerdas dan perencanaan kebijakan yang efektif.
Makalah ini akan membahas secara lebih mendalam konsep-konsep teori sendi-sendi
pemerintahan, peran mereka dalam berbagai model pemerintahan, dan relevansinya
dalam analisis politik dan perkembangan pemerintahan di era modern.

B. Rumusan masalah
1. Bagaimana Konsep Dasar Teori Sendi-Sendi Pemerintahan ?
2. Bagaimana Teori Sendi-Sendi Pemerintahan dalam Konteks Berbagai
Model Pemerintahan ?

3. Bagaimana Relevansi Teori Sendi-Sendi Pemerintahan dalam Analisis

Politik ?

C. Tujuan
1. Untuk memahami dan menganalisis Konsep Dasar Teori Sendi-
Sendi Pemerintahan
2. Untuk memahami dan menganalisis Teori Sendi-Sendi Pemerintahan
dalam Konteks Berbagai Model Pemerintahan

3. Untuk memahami dan menganalisis Relevansi Teori Sendi-Sendi

Pemerintahan dalam Analisis Politik

3
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Konsep Dasar Teori Sendi-Sendi Pemerintahan

1. Pemerintahan sebagai Suatu Sistem
Teori sendi-sendi pemerintahan menganggap pemerintahan sebagai suatu sistem
yang terdiri dari berbagai elemen yang saling terkait. Elemen-elemen ini mencakup
eksekutif, legislatif, yudikatif, serta lembaga-lembaga dan aktor-aktor lain yang
berpartisipasi dalam pengambilan keputusan politik.
2. Pemisahan Kekuasaan
Pemisahan kekuasaan adalah prinsip dasar dalam teori sendi-sendi pemerintahan.
Konsep ini, yang pertama kali diajukan oleh Montesquieu, menekankan bahwa
kekuasaan dalam suatu negara harus dibagi antara berbagai cabang pemerintahan untuk
menghindari konsentrasi kekuasaan yang berpotensi otoriter. Dengan demikian,
eksekutif, legislatif, dan yudikatif memiliki peran dan kewenangan masing-masing.
3. Checks and Balances
Salah satu implikasi dari pemisahan kekuasaan adalah sistem "checks and
balances" atau pengawasan dan keseimbangan. Dalam sistem ini, setiap cabang
pemerintahan memiliki kemampuan untuk membatasi atau mengawasi kekuasaan
cabang lainnya, sehingga tidak ada cabang pemerintahan yang dapat menguasai
sepenuhnya pemerintahan.

B. Teori Sendi-Sendi Pemerintahan dalam Konteks Berbagai Model Pemerintahan

1. Sistem Presidensial
Dalam sistem presidensial, presiden adalah figur sentral yang memiliki peran
eksekutif yang kuat. Teori sendi-sendi pemerintahan dalam konteks ini menunjukkan
pentingnya pemisahan kekuasaan dan checks and balances antara presiden, legislatif,
dan yudikatif. Contoh nyata adalah Konstitusi Amerika Serikat, yang mendefinisikan
peran masing-masing cabang pemerintahan.

4
2. Sistem Parlementer
Dalam sistem parlementer, peran eksekutif dipegang oleh perdana menteri atau
kabinet yang dipilih oleh parlemen. Teori sendi-sendi pemerintahan dalam konteks ini
menyoroti hubungan yang erat antara eksekutif (kabinet) dan legislatif (parlemen), di
mana kabinet harus mempertanggungjawabkan tindakannya kepada parlemen.
3. Sistem Semi-Presidensial
Sistem semi-presidensial adalah kombinasi dari elemen-elemen sistem
presidensial dan parlementer. Di sini, presiden dan perdana menteri mungkin berbagi
tanggung jawab eksekutif. Teori sendi-sendi pemerintahan membantu menjelaskan
bagaimana dua sistem ini dapat beroperasi bersama dan menghindari konflik kekuasaan.

C. Relevansi Teori Sendi-Sendi Pemerintahan dalam Analisis Politik

Teori sendi-sendi pemerintahan memiliki relevansi yang kuat dalam analisis
politik dan perkembangan pemerintahan. Berikut beberapa aspek relevansi teori ini:
1. Memprediksi Ketidakstabilan Pemerintahan
Dengan memahami bagaimana elemen-elemen pemerintahan berinteraksi, kita
dapat memprediksi potensi konflik dalam suatu negara. Sistem yang tidak seimbang
atau kurangnya checks and balances dapat mengarah pada ketidakstabilan politik.
2. Evaluasi Kinerja Pemerintahan
Teori sendi-sendi pemerintahan memberikan kerangka kerja untuk mengevaluasi
kinerja pemerintahan. Apakah pemisahan kekuasaan berjalan dengan baik ? Apakah ada
tindakan yang melanggar prinsip checks and balances ?
3. Perubahan Konstitusi
Teori sendi-sendi pemerintahan sering digunakan dalam pembahasan perubahan
konstitusi. Pemerintah yang ingin mengubah struktur pemerintahannya harus
mempertimbangkan implikasi pemisahan kekuasaan dan checks and balances.

5
 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Teori sendi-sendi pemerintahan adalah kerangka konseptual penting dalam studi
pemerintahan dan politik. Ini membantu kita memahami bagaimana pemerintahan
beroperasi, bagaimana kekuasaan dibagi, dan bagaimana konflik dapat dihindari melalui
pemisahan kekuasaan dan checks and balances. Dengan pemahaman yang kuat tentang
teori ini, kita dapat menganalisis dan mengevaluasi sistem pemerintahan dalam berbagai
konteks politik di seluruh dunia.
B. Saran
Demikian makalah ini kami buat, harapan penulis disini adalah
semoga para pembaca yang budiman kurang lebih dapat sedikit mengerti tentang Teori
Sendi Sendi Pemerintahan. Penulis juga mohon maaf apabila masih banyak terdapat
kekurangan. Penulis banyak mengharapkan saran, agar dapat menjadi motivasi bagi
penulis agar lebih baik buat kedepannya.

6
 DAFTAR PUSTAKA

Buku :
Montesquieu, C. 2010. The Spirit Of Laws. Jakarta: Nusa Media.

Locke, J. 1821. Two Treatises Of Government. Cambridge: Whitmore and

Fenn and C. Brown.

Artikel Jurnal :
Smith, A. 1776. "An Inquiry into the Nature and Causes of the Wealth of
Nations." The Economic Journal, 21(82), 92-96.

Rousseau, J. J. (1762). "The Social Contract." Political Studies, 30(4), 572-

589.