CJR Mesin Ac
CJR Mesin Ac
CJR Mesin Ac
S1 Teknik Elektro
Fakultas Teknik Elektro
Universitas Negeri Medan
September 2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat dan karunianya saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan baik.
Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Dosen Pengampu yang telah
memberikan bimbingan sehingga tugas makalah ini dapat diselesaikan.
Akhir kata saya ucapkan terima kasih, semoga tugas ini dapat bermanfaat
dan dapat menambah pengetahuan bagi kita semua dan dapat berguna sesuai
dengan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
BAB I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Abstrak Motor terdiri dari mekanisme dinamis yang menggerakkan hampir semua
sistem di sekitar untuk bergerak. Banyak klasifikasi motor bergantung pada
konstruksinya dan jenis daya input listrik yang diberikan ke motor. Tujuan
penelitian yang diusulkan adalah untuk mengurangi ukuran dan biaya penggerak
motor DC Brushless seiring dengan kualitas daya yang lebih baik yang diberikan
pada motor dan juga untuk meningkatkan keandalannya. Konverter zeta digunakan
untuk kontrol kecepatan motor tanpa sensor. Konverter zeta telah menggunakan
konverter DC-DC orde empat yang dibangun dengan dua induktor dan dua
kapasitor dan mampu berfungsi dalam dua mode yang keduanya mode step-up atau
step-down. Untuk mengirimkan posisi umpan balik ke generator pulsa, sensor Hall
digunakan. Pengaturan lingkungan imulink MATLAB / S digunakan untuk
menjalankan sistem penggerak motor yang dirancang untuk mencapai kontrol
ekstensif dan peningkatan PF tinggi pada suplai.
B. Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah supaya dapat mempelajari mekanisme dari abstrak
motor dengan converter zeta dan mengunakan converter dc orde empat yg
dibangun dengan dua induksi.
C. Rumusan masalah
Apakah kita dapat mengerti mekanisme dalam motor dalam converter zeta ?
Judul Jurnal :
Speed Control of Brushless AC Motor using Zeta Converter
Halaman : 7 halaman
Pengarang : archanaya 2020
Dr. Vikas Sharma
Jurnal ke 2 :
Perancangan Zeta Converter yang dilengkapi Power Factor Correction pada
Aplikasi Pengaturan Kecepatan Motor Brushless AC
Halaman : 7 halaman
Pengarang : Adhika Prajna Nandiwardhana, Heri Suryoatmojo, dan Mochamad
Ashari
Dan
Jurnal ke 2 :
Dalam banyaknya permasalahan dalam kualitas daya, dapat dilakukan pemecahan
masalah seperti menggunakan filter pasif, filter aktif dan filter hybrid yang
biasanya digunakan bersamaan dengan penyearah konvensional. Metode-metode
seperti ini biasa digunakan pada kapasitas daya yang cukup tinggi, dan pada
sistem yang telah ada (existing). Penggunaan filter seperti ini terlihat cukup
mahal, kurang menguntungkan dan bisa saja ada losses lainnya yang dapat
mengurangi efisiensi dari sistem secara keseluruhan [4]. Cara lain adalah dengan
menggunakan konverter single-stage high power factor, konverter power factor
correction (PFC), konverter PFC single-stage isolated dengan input universal, dan
lain-lain [5]. Pada konverter PFC dapat dioperasikan pada Continuous Inductor
Current Mode (CICM) atau Discontinuous Inductor Current Mode (DICM). Akan
tetapi untuk aplikasi daya rendah, mode DICM lebih cocok daripada mode CICM
yang lebih cocok untuk aplikasi daya tinggi [6,7]. Zeta Converter akan digunakan
karena dapat menaikkan maupun menurunkan tegangan dan pengoperasiannya
sebagai PFC Converter yang baik [6]. Berdasarkan pertimbangan pada
permasalahan yang ada, dilakukan penelitian mengenai Zeta Converter dalam
pengaplikasian motor brushless AC yang dapat memperbaiki power factor dan
mereduksi harmonisa arus, dan juga sebagai kontrol kecepatan motor. Konverter
ini digunakan dan dapat dioperasikan dalam dua mode operasi konverter, dan di
tiap modenya akan menggunakan metode kontrol PFC yang berbeda, dan
tentunya memiliki karakteristik yang berbeda sesuai kebutuhan aplikasi.
Prinsip Kerja dan Komutasi Motor Brushless
Pada motor brushless , interaksi magnet terjadi antara kumparan pada stator,
magnet permanen pada rotor, dan struktur besi pada keduanya. Adapun gaya
Lorentz yang disebabkan medan magnet: ⃗ ⃗ (1) Dimana, I adalah arus vektor
sepanjang kumparan, L adalah panjang konduktor, dan B adalah medan magnet
vektor. Sedangkan F adalah gaya Lorentz yang dihasilkan
Zeta Converter
Zeta Converter merupakan salah satu jenis dari konverter
buck-boost, akan tetapi memiliki kelebihan yaitu karena
memiliki polaritas output yang tidak terbalik seperti pada
gambar 3