Makalah Analisis Sumber Pelajaran PKN MI
Makalah Analisis Sumber Pelajaran PKN MI
Makalah Analisis Sumber Pelajaran PKN MI
DOSEN PENGAMPU:
Ika Aryastuti Hasanah, M.Pd
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 8
NATASYA AZZAHRA RJ
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan pembuatan makalah yang berjudul
“Menganalisis sumber pelajaran pkn di MI” dengan baik. Makalah ini disusun sebagai
tugas mata kulian “Pembelajaran PPKn MI/SD”
Penulisan makalah ini di harapkan memberikan manfaat kepada para pembaca
mengenai pentingnya pendidikan bagi kehidupan sehari-hari terutama pada ilmu
pengetahuan. Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan penulis terima demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Pendidikan dapat dipandang sebagai suatu proses pemberdayaan dan pembudayaanindividu agar
mampu memenuhi kebutuhan perkembangan dan memenuhi tuntutan sosial,kultural, serta religius
dalam lingkungan kehidupannya.Pengertian pendidikan seperti ini mengimplikasikan bahwa upaya
apapun yangdilakukan dalam konteks pendidikan seyogyanya terfokus pada upaya memfasilitasi
proses perkembangan individu sesuai dengan nilai agama dan kehidupan yang dianut.Keberhasilan
pembelajaran secara keseluruhan sangat tergantung pada keberhasilanguru merancang Materi
Pelajaran. Materi Pelajaran dapat ditentukan dengan langkah-langkah : identifikasi standar
kompetensi dan kompetensi dasar, identifikasi jenis-jenisMateri Pelajaran, penentuan cakupan Materi
Pelajaran, urutan materi pembelajaran.
B.Rumusan Masalah
1.Apa pengertian sumber Pelajaran?
2.Apa yang dimaksud Landasan dasar Materi Pelajaran pkn Mi?
3.Apa saja sumber bahan ajar materi Pelajaran?
4.Apa saja prinsip-prinsip pemilihan bahan ajar pkn Mi?
5.Apa saja aspek-aspek penentuan materi Pelajaran pkn Mi?
6.Apa saja langkah-langkah analisis Pelajaran pkn Mi?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Materi PembelajaranDalam melakukan proses pembelajaran diperlukan bahan ajar
atau materi pembelajaran (instructional materialis) yang secara garis besar terdiri dari
pengetahuan,keterampilan, dan sikap yang harus dipelajari peserta didik dalam rangka
mencapai standarkompetensi yang telah ditentukan. Materi pembelajaran merupakan sesuatu
yang disajikanguru untuk diolah dan dipahami oleh siswa- Siswi dalam rangka mencapai
tujuan-Tujuanintruksional yang telah ditetapkan.Dengan kata lain, materi pemblajaran
merupakan salah satu unsur atau komponenyang penting untuk mencapai tujuan-Tujuan
pembelajaran yang berupa fakta, konsep,generalisasi, hukum/aturan, dan sebagainya yang
terkandung dalam mata pelajaran ( Ibrahim,2003 ).Materi pokok merupakan operasionalisasi
atau penjabaran dari standar kompetensidan kompetensi dasar ( Syah, 2007 ).Utuk lebih
jelasnya dalam jenis- Jenis bahan pembelajaran dapat dibedakan berdasarkan beberapa hal.
Berdasarkan bentuk- Bentuk pesan menurut Darwyn Syah QA07 bahan pembelajaran dapat
dibedakan sebagai berikut :
1. Konsep
Konsep adalah gagasan atau ide- ide yang memiliki ciri- ciri umum. Konsep merujuk
padaesuatu yang mempunyai arti abstrak, dalam pengertian sesuatu yang diabstrakkan
dari peristiwa yang konkrit ( fakta ). Karena konsep masih berupa gambaran atau segala
sesuatu bertindak atau hubungan dari berbagai kosep ang telah teruji kebenaranya
sehingga berlakudimana saja dan kapan saja. Antara konsep dan prinsip trdapat sifat
materi yang disebutgeneralisasi yang menunjukan hubungan beberapa konsep yang
berlaku pada suatu kondisitertentu.
2. Fakta
merujuk pada suatu penerapan suatu konsep yang menunjukan nama obyek atau atau
peristiwa yang terjadi secara nyata pada suatu daerah atau tempat tertentu.
3. Proses
Proses adalah serangkaian peristiwa yang merupakan gerakan-Gerakan perkembangan
darisuatu benda atau manusia. Sautu pproses dapat terjadi secara sadar atau tidak disadari.
Dapat Juga merupakan cara melaksanakan kegiata operasioanl atau proses pembuatan,
proses perubahan warna pada daun yang kena hama wereng dan sebagainya.
4. Nilai
Nilai merujuk pada suatu pola, ukuran atau merupakan suatu tipe atau model. Umumnya
nilai bertalian dengan pengakuan atau kebenaranya yang bersifat umum, tentang baik dan
buruk.
5. Keterampilan
Keterampilan adalah kemampuan berbuat sesuatu dengan baik. Berbuat dapat
berartisecara jasmani dan juga berarti secara rohani. Biasanya kedua aspek tersebut tidak
lepas satu samalain, kendatipun tidak selalu demikian adanya (Oemar Hamalik, 1978 ).
6. Prosedur
Prosedur adalah tahap-Tahap atau langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu aktivitas
ataukegiatan.Secara garis besar bahan/materi pembelajaran dapat dibedakan menjadi 4,
yaitu fakta,konsep, prinsip, dan keterampilan.
2. Kriteria penentuan materi pembelajaranDengan mengacu pada keterangan diatas, lebih lanjut dapat
di nyatakan bahwa ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih atau menetapkan materi
pelajaran ( R.Ibrahim, perencanaan pengajaran, 2003 ), yakni :
a. Tujuan pengajaran
b. Pentingnya bahan
c. Nilai praktisd. Tingakt perkembangan peserta didik.
Kriteria pemilihan materi pelajaran yang akan dikembangkan dalam sisitem intruksionalyang
mendasari penentuan strategi belajar mengajar ( menurut , Harjanto, 2006 :222-224 )adalah sebagai
berikut :
1. Kriteria tujuan instruksional .suatu mata pelajaran yang terpilih dimaksudkan untuk mencapai
tujuan instruksional khususatau tujuan-tujuan tingkah laku.
2. Materi pelajaran supaya terjabarRincian materi, pelajaran berdasarkan pada tuntutan dimana setiap
tujuan instruksionalkhusus telah dirumuskan secara spesifik, dapat diamati dan diukur.
3. Materi pelajaran relevan dengan kebutuhan peserta didik.
4. Materi pelajaran harus sesuai dengan kondisi masyarakat.
5. Materi pelajaran harus mengandung segi-Segi etika.
6. Materi pelajaran tersusun dalam ruang lingkup dan urutan yang sistematis dan logis.
7. Materi pelajaran harus bersumber dari buku sumber yang baku, pribadi yang ahli danmasyarakat.
F. Langkah-langkah Analisis Materi Pembelajaran Pkn MIAdapun langkah-Langkah untuk
menganalisis bahan ajar adalah denganmengevaluasi komponen- komponen materi yang mencakup
kelayakan isi, kebahasan, sajian,dan kegrafikan.
1. Komponen kelayakan isi mencakup, antara lain :
a. Kesesuaian dengan SK, KD
b. Kesesuaian dengan perkembangan anak
c. Kesesuain dengan ebutuhan bahan ajard. Kebenarran substansi materi pembelajarane. Manfaat
untuk penambahan wawasanf. Kesesuaian dengan nilai- nilai moral dan nilai- nilai moral dan nilai-
Nilai sosial.
2. Komponen kebahasaan, antara lain, mencakup :
a. Keterbahasaan
b. Kejelasan informasic. Kesesuain dengan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benard.
Pemanfaatan bahasa secara efektif dan efesien ( jelas dan singkat ).
3. Komponen penyajian antara lain mencakup:
a. Kejelasan tujuan ( indikator )yang ingin dicapai
b. Urutan sajianc. Pemberian motivasi, daya tarikd. Interaksi ( pemberian stimulus dan respon )e.
Kelengkapan informasi
4. Komponen kegrafikan antara lain mencakup :
a. Penggunaan font, jenis dan ukuran
b. Lay out atau tata letakc. Ilustrasi, gambar, fotod. Desain tampilan.
BAB III
PENUTUP
Materi Pelajaran pada hakekatnya merupakan bagian tak terpisahkan dari Silabus, yakni perencanaan,
prediksi dan proyeksi tentang apa yang akan dilakukan pada saat KegiatanPembelajaran.Jenis-jenis
Materi Pelajaran dapat diklasifikasi sebagai berikut: Fakta, Konsep, Prinsip,Prosedur, dan Sikap atau
Nilai. Prinsip-Prinsip Pengembangan Materi: Prinsip-prinsip yangdijadikan dasar dalam menentukan
Materi Pelajaran adalah kesesuaian (Relevansi), keajegan(Konsistensi), dan kecukupan (Adequacy).
Langkah-langkah penentuan Materi Pelajaran:identifikasi standar kompetensi dan kompetensi dasar,
identifikasi jenis-jenis MateriPelajaran, penentuan cakupan Materi Pelajaran, urutan materi
pembelajaran.Analisis Materi Pelajaran adalah kegiatan pemilihan materi esensial dari
keselulruhanmateri suatu pelajaran yang merupakan materi pelajaran minimal yang harus dikuasai
dandimiliki dalam proses pelajarannya.Tujuan pembelajaran membantu dalam mendesain sistem
pembelajaran. Artinya, dengantujuan yang jelas dapat membantu guru dalam menentukan materi
pelajaran.Evaluasi pembelajaran itu terdapat evaluasi masukan pembelajaran menekankan
padaevaluasi karakteristik peserta didik, kelengkapan dan keadaan sarana dan prasarana
pembelajaran, karakteristik dan kesiapan tutor, kurikulum dan Materi Pelajaran.
DAFTAR PUSTAKA
Wahab, A. A., (1995). Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN). Bandung: UPIPress.
Nuruddin, M. (2010). Pendekatan dalam PKn Bandung: UPI PressTrimo. (2007). Pendekatan
Penanaman Nilai Dalam Pendidikan. [Online]. Tersedia: http://re-searchengines.com/0807trimo.html
[20 Oktober 2010]Mulyadi. (2004). Penyelesaian Masalah Kenakalan Remaja Secara Komprehensip