Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

Exercises ETL1 Ega Viorenti Nabilla

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 6

Name : Ega Viorenti Nabilla

NIM : 0304193198

Class : Regular TBI⁵ /IVth Semester

ENGLISH TEACHING AND LEARNING EXERCISES

1. Apa itu hakikat ?

jawab :

hakikat adalah nama lain dari kata dasar. contohnya kita sebagai manusia
memiliki hakikat(dasar) sebagai makhluk sosial dimana kita sesama manusia saling
membutuhkan satu sama lain.

2. Apa itu strategi ?

jawab :

strategi adalah suatu cara untuk mengamalkan sesuatu agar tujuan kita
terpenuhi, contohnya strategi lulus sbmptn adalah dengan latihan soal sebanyak
mungkin tiap hari

3. Apa itu pembelajaran ?jawab :

Pembelajaran adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mendapatkan


pengetahuan/keterampilan. contohnya seperti yang kita lakukan saat ini.

4. Apa itu strategi pembelajaran ?


jawab :

strategi pembelajaran adalah upaya/cara-cara yang bisa dilakukan agar tujuan


kita yakni pemahaman terhadap suatu pengetahuan bisa tercapai. contohnya,
strategi pembelajaran yang biasa siswa lakukan yaitu dengan
membaca,merangkum menghafal dan praktek materi.

5. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis strategi pembelajaran !

jawab :

Jenis-jenis Strategi Pembelajaran yaitu :

 1. Strategi discovery learning, yaitu teori belajar yang didefinisikan sebagai


proses pembelajaran yang terjadi bila pelajar tidak disajikan dengan
pelajaran dalam bentuk finalnya, tetapi diharapkan mengorganisasi sendiri
 2. Strategi Inkuiri Learning yang didefinisikan oleh Piaget (Sund dan
Trowbridge, 1973) sebagai: Pembelajaran yang mempersiapkan situasi bagi
anak untuk melakukan eksperimen sendiri; dalam arti luas ingin melihat
apa yang terjadi, ingin melakukan sesuatu, ingin menggunakan simbol dan
mencari jawaban atas pertanyaan sendiri, menghubungkan penemuan yang
satu dengan penemuan yang lain, membandingkan apa yang ditemukan
dengan yang ditemukan orang lain.
 3. Strategi Problem Based Learning (PBL) adalah metode pengajaran yang
bercirikan adanya permasalahan nyata sebagai konteks untuk para peserta
didik belajar berfikir kritis dan keterampilan memecahkan masalah, dan
memperoleh pengetahuan (Duch,1995).
 4. Strategi Project Based Learning adalah pembelajaran yang menggunakan
proyek/kegiatan sebagai media. Peserta didik melakukan eksplorasi,
penilaian, interpretasi, sintesis, dan informasi untuk menghasilkan berbagai
bentuk hasil belajar.
 5. Strategi Saintifik Learning adalah Proses pembelajaran yang dirancang
sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengonstruk konsep,
hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati (untuk
mengidentifikasi atau menemukan masalah), merumuskan masalah,
mengajukan atau merumuskan hipotesis, mengumpulkan data dengan
berbagai teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan
mengomunikasikan konsep, hukum atau prinsip yang “ditemukan”.

6. Apa itu standar proses pendidikan ? Jelaskan menurut pendapat pribadi dan
ahli !

jawab :

jadi menurut saya, standar proses pendidikan adalah standar yang telah
ditetapkan dalam pendidkan nasional yang berkaitan dengan pelaksanaan
pembelajaran pada satu satuan pendidikan untuk mencapai standar kompetensi
lulusan (SKL) yang udah sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun
2005 Bab 1 Pasal 1 Ayat 6.

sedangkan standar proses pendidikan menurut ahli adalah Berdasarkan


Permendikbud Nomor 65 tahun 2013, Standar Proses dijabarkan sebagai suatu
kriteria mengenai pelaksanaan pembelajaran pada satuan pendidikan untuk
mencapai Standar Kompetensi Lulusan.

7. Apa itu belajar, mengajar, pembelajaran, dan pengajaran ?

jawab :

Belajar merupakan usaha seseorang untuk meningkatkan kualitas dan


kuantitasnya mengenai oengetahuan, tingkah laku untuk menjadi pribadi yang
lebih baik dan teori-teori tertentu..sedangkan mengajar adalah aktivitas-aktivitas
yng dilakukan untuk mengatur suatu lingkungan sehingga membuat peserta didik
dapat belajar

Pembelajaran atau bahasa lainnya adalah instruction, adalah kehiatan yang lebih
menekankan pada kegiatan belajar siswa kita secara sunggh-sungguh yang
melibatkan perubahan aspek intelektual, emosional, dan sosial, sedangkan
pengajaran itu lebih seperti kegiatan mengajar guru di kelas biasa.

8. Bagaimana pertimbangan dalam memilih pembelajaran untuk siswa ?

jawab :

Pertimbangan dalam memilih pembelajaran untuk siswa kita adalah :

 1. Materinya cocok atau tidak untuk dipahami mereka berdasarkan kualitas


nalar mereka
 2. Waktu yang dipilih sudah efektif atau tidak
 3. Apakah materi yang akan diajarkan sudah mudah
dipahami/tersampaikan ke murid
 4. Fasilitas/tempat belajar sudah nyaman atau tidak, sebaiknya pilih tempat
yng suasananya tidak ribut

9. Jelaskan tahap-tahap dalam strategi pembelajaran !

jawab :

Tahapan pra instruksional

Tahap pra instruksional adalah tahapan yang ditempuh guru pada saat ia memulai
proses pembelajaran. Beberapa kegiatan yang dilakukan guru pada tahapan ini
adalah:

 Guru menanyakan kehadiran siswa dan mencatat siapa yang tidak hadir,
tidak perlu diabsensi satu per satu, cukup ditanyakan yang tidak hadir
saja, dengan alasannya.
 Bertanya kepada siswa, sampai dimana pembahasan pelajaran
sebelumnya.
 Mengajukan pertanyaan kepada siswa tentang bahan pelajaran yang
sudah diberikan sebelumnya.
 Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai bahan
pelajaran yang belum dikuasainya dari pengajaran yang telah
dilaksanakan sebelumnya.
 Mengulang kembali bahan yang lalu secara singkat tapi mencakup semua
aspek bahan yang telah dibahas sebelumnya.

Tujuan tahapan ini, pada hakekatnya adalah mengungkapkan kembali tanggapan


siswa terhadap bahan yang telah diterimanya dan menumbuhkan kondisi belajar
dalam hubungannya dengan pelajaran hari ini.

Tahapan instruksional

Tahap ini merupakan tahapan yang inti. Secara umum tahapan ini dapat
diidentifikasi dengan beberapa kegiatan sebagai berikut:

 Menjelaskan kepada siswa tujuan pembelajaran yang harus dicapai siswa.


 Menuliskan pokok materi yang akan dibahas hari itu.
 Membahas pokok materi yang telah dituliskan tadi.
 Pada setiap pokok materi yang dibahas hendaknya diberikan contoh-
contoh konkret.
 Penggunaan alat bantu pengajaran untuk memperjelas pembahasa setiap
pokok materi sangat diperlukan.
 Menyimpulkan hasil pembahasan dari semua pokok materi.

Hal yang harus diperhatikan dalam tahapan instruksional adalah sebaiknya titik
tekan kegiatan adalah siswa, sehingga metode dan lain sebagainya dipilih yang
menekankan pada keaktifan siswa.

Tahapan evaluasi dan tindak lanjut

Tahapan ketiga dari tahapan pengajaran yaitu tahapan evaluasi dan tindak lanjut.
Tujuan tahapan ini adalah untuk mengetahui tingkat keberhasilan dari tahapan
kedua. Kegiatan yang dilakukan antara lain:

 Mengajukan pertanyaan kepada kelas, atau kepada beberapa siswa


mengenai semua pokok materi yang telah dibahas pada tahapan kedua.
 Apabila pertanyaan yang diajukan belum dapat dijawab oleh siswa kurang
dari 70%, maka guru harus mengulang kembali materi yang belum
dikuasai oleh siswa.
 Untuk memperkaya pengetahuan siswa, materi yang dibahas, guru dapat
memberikan tugas atau pekerjaan rumah yang ada hubungannya dengan
topik atau pokok materi yang telah dibahas.
 Akhiri pelajaran dengan menjelaskan atau memberitahukan pokok materi
yang akan dibahas pada pelajaran berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai