JURNAL
JURNAL
JURNAL
Patient satisfaction toward hospital care pharmacy installation is an indicator of the success of health
care quality in hospitals because 25% of the patient's recovery is expected from the comfort of
pharmacy services, 75% of the drugs used and it plays as an important role for the survival of a
hospital. This study aims to determine the level of patient satisfaction of BPJS participants toward
service quality pharmacy installation Leprosy Hospital Dr. Sitanala Tangerang based on the
dimensions of tangible, reliability, responsiveness, assurance, and emphaty. This research is an
observational research with quantitative descriptive method and using the instrument of the
questionnaire for 98 respondents who are eligible for the inclusion criteria those are the ones
accompanying the patients, and or family of the patient and at least has 1 (one) time redeem
prescription the pharmaceutical RSK Dr. Sitanala Tangerang, more than 13 years and can
communicate well. The results showed that the dimensions of the tangible 68% of respondents stated
they were quite satisfied, the dimensions of reliability 73% of respondents said they were satisfied, the
dimensions of responsiveness 72% of respondents said they were satisfied, dimensions assurance
74% of respondents said they were satisfied and dimension of emphaty 73% of respondents said they
were satisfied toward the quality of services Installation of Pharmacy Home Leprosy Hospital Dr.
Sitanala Tangerang
Keyword : hospitalization, patient satisfaction, service pharmaceutical installation
ABSTRAK
Kepuasan pasien terhadap pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit merupakan indikator
keberhasilan mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit karena 25% kesembuhan pasien diharapkan
dari kenyamanan pelayanan apotek, 75% dari obat yang digunakan dan berperan penting untuk
bertahannya suatu rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien
rawat inap peserta BPJS Kesehatan terhadap kualitas pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit
Kusta Dr. Sitanala Tangerang berdasarkan dimensi bukti fisik, kehandalan, ketanggapan, jaminan,
dan perhatian. Penelitian ini merupakan penelitian observasi dengan metode deskriptif kuantitatif dan
menggunakan istrumen kuesioner pada 98 responden yang memenuhi kriteria insklusi yaitu
pengantar dan atau keluarga pasien rawat inap minimal pernah 1 (satu) kali menebus resep obat di
Instalasi Farmasi RSK Dr. Sitanala Tangerang, berusia lebih dari 13 tahun dan dapat berkomunikasi
dengan baik. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada dimensi bukti fisik 68% responden
menyatakan cukup puas,
dimensi kehandalan 73% responden menyatakan puas, dimensi
ketanggapan 72% responden menyatakan puas, dimensi jaminan 74% responden menyatakan puas
dan pada dimensi perhatian 73% responden menyatakan puas terhadap kualitas pelayanan Instalasi
Farmasi Rumah Sakit Kusta Dr. Sitanala Tangerang.
Kata kunci : Pelayanan Instalasi Farmasi, rawat inap, tingkat kepuasa pasien
PENDAHULUAN
Setiap orang berhak atas jaminan
sosial untuk dapat memenuhi kebutuhan
dasar hidup yang layak dan meningkatkan
martabat
sehingga
pemerintah
mengembangkan Sistem Jaminan Sosial
Nasional (SJSN) bagi seluruh rakyat
Indonesia untuk memberikan jaminan secara
menyeluruh. Sistem Jaminan Kesehatan
Nasional (SJKN) diresmikan pada 1 januari
2014. Dimana dalam pelaksanaan JKN
dibentuklah Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) yang
bertanggung jawab memastikan berjalannya
jaminan kesehatan bagi seluruh rakyat
Indonesia untuk mengamankan masyarakat
agar mendapatkan pelayanan promatif,
preventif, kuratif, dan rehabilitatif dengan
biaya terjangkau (Departemen kesehatan,
2011).
Instalasi Farmasi Rumah Sakit (IFRS)
dalam melakukan pelayanan kefarmasian
harus menjaga kualitas pelayanan yang
diberikan karena dengan kualitas pelayanan
yang baik dan bermutu dapat memuaskan
setiap pemakaian jasa pelayanan sesuai
dengan tingkat kepuasan pasien atau
konsumen, serta penyelenggarannya sesuai
dengan kode etik standar pelayanan yang
telah ditetapkan, karena 25% kesembuhan
pasien
diharapkan
diperoleh
dari
kenyamanan serta baiknya pelayanan
apotek, sedangkan 75 % berasal dari obat
yang digunakan pasien (Lidya, 2010).
Kepuasan pasien merupakan indikator
keberhasilan mutu pelayanan kesehatan di
rumah sakit dan berperan penting untuk
bertahannya suatu rumah sakit. Kepuasan
pasien hal yang sangat subjektif, sulit diukur,
dapat berubah-ubah, dalam kehidupan
manusia.
Subjektivitas
tersebut
bisa
berkurang dan bahkan bisa menjadi objektif
bila cukup banyak pendapat yang sama
terhadap suatu hal. Oleh karena itu, untuk
mengkaji kepuasan pasien perlu adanya
evaluasi untuk mengetahui tingkat kepuasan
pasien terhadap kualitas pelayanan yang
diberikan (Kurniati,2013).
METODE PENELITIAN
Rancangan Penelitian ini merupakan
penelitian survey deskriptif. Instrumen yang
digunakan
adalah
kuesioner
dengan
menggunakan metode SERVQUAL (tangible,
reliability,
responsiveness,
assurance,
emphaty)
dengan
membagikan
daftar
pertanyaan kepada sampel mengenai
kualitas pelayanan Instalasi Farmasi RSK Dr.
P = F x 100 %
N
Keterangan:
p= Persentase
kepuasan pasien
F= Frekuensi jawaban
responden
N= Jumlah
jawaban
responden
Gambar.1
Distribusi
Responden
Berdasarkan Karakteristik Umur
Responden berdasarkan
Karakteristik Jenis Kelamin
Gambar.
3
Distribusi
Responden
Berdasarkan Karakteristik Jenis Pekerjaan
Gambar.2
Distribusi
Responden
Berdasarkan Karakteristik Jenis Kelamin
Gambar
4
Distribusi
Berdasarkan Pendidikan
Responden
Frekuensi
B.1
B.2
Reability B.3
B.4
B.5
Jumlah (N)
p=F x100 % N
Jawaban
Pertanyaan
Tangible
A.1
A.2
A.3
A.4
A.5
Jumlah (N)
p=F x100 % N
Frekuensi
SP P
10 39
6
37
14 46
2
14
8
47
40 183
8% 38%
CP
47
52
33
27
37
196
40%
TP
2
2
5
50
6
65
13%
Pertanyaan
STP
0
1
0
5
0
6
1%
Frekuensi
SP
P
5
33
23
53
8
43
11
56
13
47
60
232
12% 48%
CP
50
20
40
29
37
176
36%
TP
10
2
7
1
1
21
4%
STP
0
0
0
1
0
1
0%
Ketanggapan
Pertanyaan
Respon
siveness
C.1
C.2
C.3
C.4
C.5
Jumlah (N)
p=F x100 % N
Frekuensi
SP
P
15
41
19
36
8
32
12
42
9
29
63
180
13% 39%
CP
39
42
55
39
51
226
44%
TP
3
1
3
5
8
20
4%
STP
0
0
0
0
1
1
0%
Assurance
Pertanyaan
D.1
D.2
D.3
D.4
D.5
Jumlah (N)
p=F x100 % N
Frekuensi
Sp
P
11
54
10
46
14
50
15
47
11
48
61
245
12% 50%
CP
31
37
28
33
37
166
34%
TP
2
4
6
3
2
17
4%
STP
0
1
0
0
0
1
0%
Jumlah (N)
Frekuensi
SP P
9
49
12 49
8
52
7
51
36 201
CP
39
34
34
35
142
TP
1
3
4
4
12
STP
0
0
0
1
1
p=F x100 % N
9%
36%
3%
0%
Dimensi
Pertanyaan
Emphaty
E.1
E.2
E.3
E.4
52%
Dimensi
Bukti fisik
Kehandalan
Ketanggapan
Jaminan
Perhatian
Skor
1656
1799
1764
1818
1435
Skor Max
2450
2450
2450
2450
1960