PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. INDAH LOGISTIK CARGO PEKANBARU-dikonversi
PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. INDAH LOGISTIK CARGO PEKANBARU-dikonversi
PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. INDAH LOGISTIK CARGO PEKANBARU-dikonversi
Oleh:
Muazzan Alamsyah1& Seno Andri2
Muazzan90@gmail.com
1
Mahasiswa Program Studi Administrasi Bisnis FISIP Universitas Riau
2
Dosen Program Studi Administrasi Bisnis FISIP Universitas Riau
Kampus Bina Widya KM 12,5 Simpang Baru Panam Pekanbaru 28298
ABSTRACT
Abstract: The purpose of this study was to determine the influence of career
development and the commitments made by PT. Logistics Cargo Indah Pekanbaru on the
performance of its employees. PT. Logistics Cargo Indah Pekanbaru is one of the delivery
service company private commercial enough in the eyes of the people of Indonesia,
especially the townspeople. PT. Logistics Cargo Indah Pekanbaru has implemented career
development and organizational commitment to employees to induce employees to better
performance in which will be able to cause a sense of employee loyalty to the company.
In this case the optimal performance of employees and work in accordance with the
standards of the company will be able to realize the company's goals. In this study, the
population is consumers who use the services of PT. Logistics Cargo Indah Pekanbaru as
many as 100 people by distributing questionnaires / questionnaire and interviews.
The study concluded that the impact of career development and a commitment to
employee performance in PT. Logistics Cargo Indah Pekanbaru. With evidence of regression
calculation results show that thitung career development of (5.766)> t table (2.002) and Sig.
(0,000) <0.05. What this means is that the variable career development have significant
influence on employee performance. Then evidenced by the value of the t variable of
organizational commitment (4.017)> t table (2.002) and Sig. (0,000) <0.05. What this means
is that the variable organizational commitment significantly influence employee performance.
3. Kinerja Karyawan
Keberhasilan suatu organisasi
dipengaruhi oleh kinerja (job performance)
sumberdaya manusia, untuk itu setiap perusahaan akan berusaha untuk
Jom FISIP Vol 3 No.2 Oktober-2016 Page 3
meningkatkan kinerja pegawai dalam 5. Kerangka Berpikir
mencapai tujuan organisasi yang telah Karyawan dalam bekerja tentunya
ditetapkan. Budaya organisasi yang membutuhkan rasa kepercayaan yang
tumbuh dan terpelihara dengan baik akan diberikan oleh organisasinya. Berdasarkan
mampu memacu organisasi ke arah kerangka berpikir dan table 1.4 penelitian
perkembangan yang lebih baik. Murty dan yang relevan di atas mengenai
Hudiwinarsih (2012:216) mengemukakan pengembangan karir dan komitmen
kinerja adalah hasil kerja baik kualitas organisasi terhadap kinerja karyawan maka
maupun kuantitas yang dihasilkan untuk dapat mempermudah didalam
karyawan atau perilaku nyata yang pemahaman mengenai permasalahan yang
ditampilkan sesuai dengan tanggungjawab akan diteliti, peneliti menyajikan kerangka
yang diberikan kepadanya. teoritis dalam bentuk gambar sebagai
Menurut Mangkunegara (2005:9), berikut:
kinerja karyawan (prestasi kerja) adalah Pengembangan
hasil kerja secara kualitas dan kuantitas Karir (X1):
Kinerja
yang dicapai oleh seseorang karyawan Karyawan
2. Operasional Variabel
Berdasarkan landasan teori yang
ada, maka penulis perlu menyusun definisi
dan konsep operasional variabel yang
terdiri atas deskripsi variabel, indikator,
dan skala yang di gunakan dalam Tabel 1.9
penelitian ini. Konsep ini di buat sebagai Interval Skor Variabel
landasan untuk menyusun instrumen Interval Skor Kategori Komitmen
penelitian yang berupa kuesioner yang 1542 – 1835 Sangat Tepat
akan digunakan oleh peneliti. Adapun 1248 – 1541 Tepat
definisi dan konsep operasional variabel 954 – 1247 Kurang Tepat
dapat dilihat pada tabel berikut ini: 660 – 953 Tidak Tepat
366 - 659 Sangat Tidak Tepat
Interval Skor Variabel Komitmen
Organisasi F. Metodologi Penelitian
Interval Skor Kategori Lokasi 1. Lokasi Penelitian
616-714 Sangat Tepat Penelitian dilakukan di PT. Indah
517-615 Tepat
Logistik Cargo Pekanbaru. Yang mana
418-516 Kurang Tepat
terletak di Jl. S. Amin No. 165 Kecamatan
221-319 Tidak Tepat
Tampan Pekanbaru. Adapun yang menjadi
122-220 Sangat Tidak Tepat
alasan adalah karena PT. Indah Logistik
Cargo merupakan salah satu perusahaan
Langkah pengukuran skala likert jasa yang memiliki jumlah karyawan yang
pada variabel Kinerja Karyawan. cukup banyak dengan latar belakang yang
1. Variabel kinerja karyawan terdiri dari 3 berbeda-beda,
dimensi yaitu kualitas, kuantitas dan
jangka waktu. 2. Populasi dan Sampel
2. Pengukuran dengan skala likert ini Populasi adalah wilayah
dilakukan dengan penilaian: generalisasi yang terdiri atas objek atau
Sangat Setuju/ Sangat Tinggi subjek yang mempunyai kualitas dan
= Skor 5 karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
Setuju/ Tinggi peneliti untuk dipelajari dan kemudian
= Skor 4 ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2006:109).
Kurang setuju/ Sedang Populasi dalam penelitian ini adalah
= Skor 3 seluruh karyawan PT. Indah Logistik
Tidak Setuju/ Rendah Cargo Pekanbaru yang berjumlah 154
= Skor 2 orang.
Sangat Tidak Sangat/ Sangat Rendah Menurut Hidayat Syah (2010 :
= Skor 1 137) sampel adalah bagian representative
3. Dari tiga dimensi masing-masing dimensi dari keseluruhan atau kelompok yang lebih
terdiri dari 2 indikator. besar yang disajikan untuk pemeriksaan
atau sebagai bukti kualitas. Sedangkan
yang akan dijadikan sampel pada peneliti menggunakan teknik pengumpulan
penelitian ini dipilih secara acak dari data sebagai berikut:
populasi tersebut agar penelitian ini valid, 1. Kuisioner
yaitu dengan menggunakan teknik Teknik pengumpulan data dengan
proporsional random sampling. Sampel membuat daftar pertanyaan yang relevan
yang akan diambil adalah berdasarkan dengan masalah yang akan diteliti
metode slovin (umar 2003:146). kemudian menyebarkannya kepada
n= N karyawanPT. Indah Logistik Cargo
2
1+Ne Pekanbaru untuk menjawab pertanyaan
n= 154 tersebut.
1+154(10%)2 2. Wawancara
n= 154 Merupakan suatu tanya jawab secara tatap
1+1.54 muka yang dilaksanakan oleh peneliti
n= 154 dengan pihak-pihak yang dianggap dapat
2.54 menerangkan tentang masalah yang
= 60.62 atau 61 diteliti.
Sampel yang digunakan dalam
penelitian ini diambil dari jumlah populasi 5. Analisa Data
yang ada di PT. Indah Logistik Cargo Teknik analisis data yang
Pekanbaru. Maka sampel dari penelitian digunakan adalah deskriptif kuantitatif
ini sebanyak 61 orang karyawan yang yaitu analisis yang berhubungan dengan
bekerja pada PT. Indah Cargo Logistik perhitungan statistik. Dalam menganalisis
Pekanbaru. data digunakan analisis statistik deskriptif
dengan cara mendiskripsikan atau
3. Jenis dan Sumber Data menggambarkan data yang telah terkumpul
Data yang diperlukan dalam sebagaimana adanya tanpa bermaksud
penelitian ini meliputi data primer daan membuat keseimpulan yang berlaku untuk
data sekunder. umum atau generalisasi.
1. Data Primer Analisis statistic yang digunakan
Data primer adalah data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah regresi linear
berdasarkan hasil yang didaapatkan berganda.Analisis regresi linier berganda
langsung dari sumber pertama, baik dari adalah hubungan secara linier antara dua
individu maupun perusahaan dan data atau lebih variabel independen (X1, X2, Xn)
yang didapatkan merupakan hasil dari dengan variabel dependen (Y). Dengan
wawancara langsung ataupun hasil dari menggunakan alat regresi linear berganda
pengisian kuisioner terhadap para dengan pertimbangan bentuk data ordinal
responden. yang dibentuk kedalam interval, dan
2. Data Sekunder dirumuskan sebagai berikut: (Sugiyono,
Data sekunder adalah data yang diperoleh 2006:169)
secara tidak langsung dari responden, Y = a + b1X1 + b2X2+ ε
tetapi mampu memberikan informasi yang Dimana :
berkaitan dengan penelitian yang sedang Y = Kinerja Karyawan
dilakukan, seperti data yang diberikan oleh X1 = Pengembangan Karir
perusahaan, maupun sumber-sumber X2 = Komitmen Organisasi
lainnya yang berkaitan dengan penelitian a = Konstanta
ini. b1,b2, = Koefisien Regresi
ε = Standar error
4. Teknik Pengumpulan Data Dengan nilai : (Sugiyono, 2006:171)
Untuk mengumpulkan data dan n n
n a + b1 x1i b2 x2i yi
n
keterangan yang diperlukan penelitian ini, (i)
i 1 i 1 i 1
(ii)(ii)
n n n n
2. H0: tidak ada pengaruh antara
a x1i + b 1 x b 2 x 2ix 1i x y 1i i
2
1i
pengembangan karir dengan kinerja
karyawan.
3. H : ada pengaruh antara komitmen
i1 i1 i1 i1 2
(iii)( organisasi dengan kinerja karyawan.
i 4. H0: tidak ada pengaruh antara komitmen
i n n
2
n
organisasi dengan kinerja karyawan.
i
)
a n
x2i + b1 x2i x1i b 2 x2i 6. Uji Instrumen
x2i yi
i 1 i 1 i 1 i 1
s
2
n y 2 y 2
y
n(n 1)
JKG y 2 a 1y 1b 2x y b
2
t0
Dimana : t0 : nilai thitung n
: Jumlah sampel
r : Koefisien korelasi
Uji t ini dimaksudkan untuk
membuktikan kebenaran hipotesis
penelitian bahwa ada pengaruh yang
signifikan antara variabel X1
(Pengembangan Karir) dan X2 (Komitmen
Organisasi) terhadap variabel Y ( Kinerja
Karyawan).
Adapun rumus hipotesis
statistiknya adalah :
1. H1 ( pertama ) : t hitung > t tabel
H0 ( nol ) : t tabel > t hitung
2. H2 ( kedua ) : t hitung > t tabel
H0 ( nol ) : t tabel > t hitung
Dimana :
suatu daftar (konstruk) kuesioner dalam Penentuan realibel atau tidaknya suatu
mendefinisikan suatu variabel. Menilai instrumen penelitian dapat dilihat dari nilai
kevalidan masing-masing butir alpha dan rtabel nya. Apabila nilai cronbach
pertanyaan dapat dilihat dari corrected alpha lebih besar dari rtabel maka instrumen
item-total correlation masing-masing penelitian tersebut dikatakan reliabel,
pertanyaan. Suatu pertanyaan dikatakan artinya alat ukur yang digunakan adalah
valid jika nilai rhitung lebih besar dari benar. Atau realibilitas suatu konstruk
rtabel. Maka item pertanyaan tersebut variabel dikatakan baik jika memiliki nilai
valid (Riduwan & Sunarto,2007:353). cronbach alpha lebih besar dari
b. Uji Reliabilitas 0,60 (Riduwan &
Uji reliabilitas merupakan Sunarto,2007:353).
ukuran suatu kestabilan dan konsistensi 7. Pengujian Hipotesis dan Kofisien
responden dalam menjawab hal yang Regresi
berkaitan dengan konstruk-konstruk Pengujian hipotesis koefisien
pertanyaan yang merupakan dimensi regresi bertujuan untuk memastikan
suatu variabel dan disusun dalam suatu apakah variabel bebas yang terdapat dalam
bentuk kuesioner. Uji reliabilitas persamaan regresi secara parsial dan
dilakukan dengan uji cronbach alpha. simultan berpengaruh terhadap variabel
terikat.
a. Uji Secara Parsial (Uji-t) jawaban responden bisa dijelaskan. Untuk
Yaitu sebagai uji signifikan mengetahui bagaimana tanggapan
individual. Uji ini menunjukkan responden terhadap pendidikan pada PT.
bagaimana pengaruh dalam menerangkan Indah Logistik Cargo Pekanbaru dapat
variasi variabel terikat. dilihat pada tabel 3.7 berikut:
b. Koefisien Determinasi (R2) Tabel 3.7
Karena dalam penelitian ini terdiri Tanggapan Responden Terhadap
dari beberapa variabel, maka digunakan Pendidikan pada PT. Indah Logistik
koefisien determinasi untuk mengukur Cargo Pekanbaru
besar sumbangan dari variabel bebas Kategori Responden Ju
terhadap variabel terikat. Semakin besar N Indika Sk m
o tor or la
koefisien determinasi terkoreksi atau h
model regresi maka model yang
SS S KS TS STS
didapatkan akan semakin baik. Berikut
adalah pedoman untuk mengetahui Presta 11 16 28 4 2
21 6
1 si (18, (26, (45, (6,6 (3,3
kekuatan dari hubungan variabel bebas dan Kerja 0%) 2%) 9%) %) %) 3 1
Keterangan :
penelitian ini memiliki tiga dimensi yangY = Kinerja Karyawan
memiliki efek negatif dari pengaruha = Kostanta
pengembangan karir dan komitmenb = Koefisien regresi variabel
organsisasi. Dapat dilihat dari tabel di atas, dependen
bahwa yang menjawab sangat setuju hanyaX1 = Pengembangan karir
57 jawaban dari responden, setuju 79,X2 = Komitmen organisasi
kurang setuju 173, sementara tidak setuju Hasil analisisnya selangkapnya
dan sangat tidak setuju masing-masing 51 dapat dilihat pada lampiran.
dan 6 jawaban dari responden. Namun jika Kinerja karyawan = 2,372+
digabungkan secara keselurahan, skor 0,494Pengembangan karir + 0,366
tersebut 1,228 belum kategori baik namun Komitmen organisasi.
berada pada posisi yang kurang tepat. Arti angka-angka dalam persamaan
Dalam hal ini perlu adanya regresi berganda diatas:
D. Pengaruh Pengembangan Karir dan a. Nilai konstanta (a) sebesar 2,372. Artinya
Komitmen Organisasi terhadap Kinerja adalah apabila pengembangan karir dan
Karyawan pada PT. Indah Logistik komitmen organisasi diasumsikan nol (0),
Cargo Pekanbaru maka kinerja karyawan bernilai 2,372.
b. Nilai koefisien regresi pengembangan
1. Regresi Linier Berganda karirpositif, yaitu0,494. Artinya adalah
bahwa setiap peningkatanpengembangan
Dari hasil perhitungan analisis karirsebesar 1 satuan maka akan
sederhana dengan menggunakan proses menaikkan kinerja karyawan sebesar
SPSS diperoleh hasil sebagai berikut: 0,494.
Tabel 3.19 c. Nilai koefisien regresi komitmen
Hasil Analisis Regresi Berganda organisasi positif, yaitu 0,366. Artinya
Variabel Koefisien t-hitung adalah bahwa setiap peningkatankomitmen
regresi organisasisebesar 1 satuan maka akan
Konstanta 2,372 1,374 menaikkan kinerja karyawan sebesar
Pengembangan 0,494 5,766 0,366.
karir
Komitmen 0,366 4,017 1. Pengujian Hipotesis dan Koefisien
organisasi Regresi
R = 0,812 a
a. Koefisien Determinasi (r²)
R Square = 0,659 Uji ini dilakukan untuk melihat
Adjusted R = 0,647 seberapa besar persentase konstribusi
variabel pengembangan karir dan
Sumber: Data olahan peneliti, 2015 komitmen orgasnisasi terhadap kinerja
Berdasarkan tabel diatas dapat karyawan. Pengukurannya adalah dengan
diperoleh hasil regresi sebagai berikut: menghitung angka koefisien determinasi
Dari hasil regresi linear berganda (r²). Diketahui R Square merupakan
didapat bilangan konstanta (a) sebesar koefisien determinasi.Dan diperoleh nilai
R Square sebesar 0,05. Artinya adalah bahwa variable
0,659.Artinyaadalahbahwasumbanganpeng komitmen organisasi berpengaruh
aruh variabel Independen terhadapvariabel signifikan terhadap kinerja karyawan.
dependen adalahsebesar65,9%. Sedangkan
sisanya 34,1 % dipengaruhi oleh variabel KESIMPULAN DAN SARAN
lain yang tidak dimasukkan dalam model A. Kesimpulan
regresi ini. Berdasarkan hasil penelitian yang
Tabel 3.20 dilandasi dengan kajian teori dan
Nilai Koefisien perumusan masalah yang telah dibahas,
Nilai Koefisien Penjelasan
selanjutnya dapat diambil kesimpulan
0,00 – 0,199 Keeratan hubungan sangat rendah
sebagai berikut:
0,20 – 0,399 Keeratan hubungan rendah
0,40 – 0,599 Keeratan hubungan sedang
1. Pengembangan karir memiliki tanggapan
0,60 – 0,799 Keeratan hubungan kuat
yang baik dari responden namun tidak
0,80 – 1,000 Keeratan hubungan sangat kuat memiliki efek yang benar positif terhadap
kinerja karyawan di PT. Indah Logistik
Sumber: Sugiyono (2006: 214)
Cargo Pekanbaru.
2. Komitmen organisasi memiliki tanggapan
b. Uji Signifikasi Individu (Uji t)
yang baik dari responden namun
Uji t ini merupakan pengujian
pengaruhnya terhadap kinerja karyawan
secara parsial hipotesis tentang parameter
tidak signifikan, bahkan kinerja karyawan
koefisien regresi yang bertujuan untuk
berada posisi kurang tepat di PT. Indah
mengetahui apakah variabel independen
Logistik Cargo Pekanbaru.
mempunyai pengaruh yang nyata terhadap
3. Kinerja karyawan di PT. Indah Logistik
variabel dependen dengan level signifikan
Cargo Pekanbaru sangat lemah,
5% dan dengan ketentuan sebagai berikut:
berdasarkan rekapitulasi jawaban
Diketahui nilai t tabel pada taraf
responden pada kinerja karyawan berada
signifikansi 5 % (2-tailed) dengan
posisi kurang tepat di PT. Indah Logistik
Persamaan berikut:
Cargo Pekanbaru.
Ttabel = n – k – 1: alpha/ 2
4. Pengaruh pengembangan karir dan
= 61–2 –1: 0,05/ 2
komitmen organisasi memiliki tanggapan
= 58 : 0,025
yang baik dari responden dan berada posisi
= 2,002
yang baik, namun efek nya terhadap
keterangan: n : jumlah
kinerja karyawan pada posisi kurang tepat
k :jumlah variabel bebas
PT. Indah Logistik Cargo Pekanbaru.
1 :konstan
Berdasarkan hasil pembahasan
B. Saran
diatas dapat terbukti bahwa hipotesis
1. Pimpinan perusahaan PT. Indah Logistik
alternatif dapat diterima bahwa kinerja
Cargo Pekanbaru lebih mengevaluasi
karyawan pada PT. Indah Logistik Cargo
tentang program pengembangan karir PT.
Pekanbaru sangat dipengaruhi oleh
Indah Logistik Cargo Pekanbaru.
pengembangan karir dan komitmen
2. Pimpinan perusahaan PT. Indah Logistik
organisasi. Hal ini dibuktikan dengan nilai
Cargo Pekanbaru lebih memperhatikan
t hitung variabel pengembangan karir
komitmen organisasi yang dilaksanakan
sebesar (5,766)> t tabel (2,002) dan Sig.
untuk karyawan.
(0,000) < 0,05. Artinya adalah bahwa
3. Pimpinan perusahaan PT. Indah Logistik
variable pengembangan karir berpengaruh
Cargo Pekanbaru agar meningkatkan
signifikan terhadap kinerja karyawan.
kinerja karyawan nya dengan baik.
Kemudian dibuktikan dengan nilai t hitung
4. Pengembangan karir dan komitmen
variabel komitmen organisasi sebesar
organisasi di jalankan dengan lebih baik
(4,017)> t tabel (2,002) dan Sig.(0,000) <
lagi dan mengevaluasi tentang kinerja
karyawan dan mengontrol setiap masing- Baru-Manajemen
masing bidang pekerjaan.
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Fouzia., Monazza, Hafsa, Mehak,
Asma, Mediha, Hina Saba. 2011. "The
Effects of Job Stress and Job
Performance on Employee's
Commitment".
European Journal of Scientific
Research, Volume 60 No. 2. pp.
267-276.