Jurnal Kel 3
Jurnal Kel 3
Jurnal Kel 3
Unit pilosebasea
adalah struktur
folikel rambut
dengan minyak
yang disekresi
oleh kelenjar
sebasea
Propionibacterium
acnes
Kulit
yang Aktivitas
iritasi Hormonal
Penyebab
Peningkatan Jerawat
aktivitas
Obat-
kelenjar sebaseus obatan
Kekurangan
nutrisi
Genetik
Hiperproliferas
epidermis Produksi Aktivitas
folikular
sehingga terjadi
sebum Inflamasi Propionibacterium
berlebihan acnes
sumbatan
folikel,
Pengobatan Acne Vulgaris
Tretinoin
Tazaroten
Retinoin
Perawatan topikal yang efektif untuk jerawat vulgaris (Grade I-III) dan telah menunjukkan efek
antiinflamasi
Mengurangi kohesivitas sel epitel folikel dengan pembentukan microcomedo yang menurun.
Selain itu, Tretinoin merangsang aktivitas mitosis dan meningkatkan omset sel epitel folikel
yang menyebabkan ekstrusi komedo.
Meningkatkan kelembapan
Jenis masker yang kulit dan meningkatkan
akan mengering lalu efek dari senyawa utama
membentuk lapisan (senyawa aktif) pada
film yang dapat bagian epitel dikarenakan
oklusifitas lapisan polimer
dikelupas setelah
yang terbentuk.
digunakan. Sistem penghantaran
obat baru, dengan .
sistem penghantaran
ini, obat bartahan
dalam jangka waktu
yang lebih lama
Mengapa dibuat Peel-Off
Mask Gel???
Kelebihan
Akseptabilitas
Peel-Off Mask
yang baik
Gel
Membersihkan
Meningkatkan pori-pori kulit
efek terapeutik yang
tersumbat.
BAHAN DAN METODE
Polymer (w/v) Firmness (g) Cohesiveness (g.sec) Consistency (g) Index of viscosity (g.sec)
Polyvinyl alcohol 15% 16.167 158.054 -10.120 54.683
Polyvinyl alcohol 20% 23.576 190.881 -14.346 192.155
Polyvinyl alcohol 25% 64.167 548.0 -44.705 -466.358
PEMILIHAN HUMEKTAN
Hasil:
Evaluasi
Kandungan
Obat 1. Diambil
200 mg
gel,
letakkan Hasil
dalam
wadah
5. Analisis 2. Tambah
secara 5 ml Dapar
spektrofo- metanolik
tometri fosfat 30%
pada 342 (pH 5.5).
nm Aduk pelan
4. Saring 3. Pindahkan
mengguna ke labu
kan kertas volumetrik 10
ml dan
saring disonikasi
Whatman selama 15
no. 41 menit
Studi pelepasan
obat dan Dry
Film
(TA XT Plus)
STUDI PERMEASI OBAT EX-VIVO PADA FORMULASI
GEL PEEL-OFF MASK YANG DI OPTIMASI MELALUI
KULIT MAYAT MANUSIA.
Studi dilakukan dengan menggunakan kulit mayat manusia.
Lapisan atas sampel kulit mayat manusia dieksisi dan disimpan
dalam buffer fosfat pH 5,5 sampai digunakan.
Kulit yang terpisah diikat di atas mulut tabung tes gelas, dan
berfungsi sebagai kompartemen donor.
30% v / v buffer fosfat metanol (pH 5.5) digunakan sebagai
media pelepasan obat dan suhu dipertahankan pada suhu 32 ±
0,5°C.
Pada interval waktu yang berbeda, 3 ml cairan pelepas obat
ditarik dan diganti dengan volume pelepasan obat baru yang
sama dan dianalisis spektrofotometri pada 342 nm.
STUDI STABILITAS FORMULASI GEL PEEL-OFF
MASK
Untuk
Oleh karena itu formulasi menetapkan
yang dikembangkan dapat Uji efek
In Vivo
diteliti lebih lanjut untuk Klinis terapeutik dan
studi : peningkatan
pemasarannya
KESIMPULAN