Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

Unsur2 Tari (Kel.2)

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 40

UNSUR- UNSUR TARI

ANAK SD
KELOMPOK 2
APA SAJA SIH
UNSUR-UNSUR
SENI TARI?
PENGERTIAN UNSUR SENI TARI

Unsur seni tari merupakan hal yang terpenting dalam seni tari agar terciptanya
gerakan ritmis dan estetis,
untuk membangun seni tari yang utuh. Seperti layaknya sebuah organisasi yang p
unya ketua kelas,
sekretaris dan bendahara sedangkan di tari memiliki unsur utama dan unsur tamba
han dan seni tari.
UNSUR-UNSUR SENI TARI
UNSUR UNSUR
UTAMA TAMBAHAN
1. WIRAGA 1. UNSUR GERAK
2. WIRAMA 2. UNSUR IRINGAN

3. WIRASA 3. UNSUR TEMA


4. UNSUR TATA RIAS
4. HARMONIS BUSANA
5. UNSUR RUANG PENTAS

1. TENAGA 2. RUANG 3. WAKTU


Unsur-unsur Utama
Pada Seni Tari
PENGERTIAN UNSUR UTAMA SENI TARI

Unsur utama seni tari adalah unsur esensial dan


pokok yang harus melekat dalam sebuah tarian.
Apabila salah satu unsur ini hilang atau tidak di
perhatikan maka, suatu pertunjukkan seni tari
tidak akan harmonis
WIRAGA (GERAK)
Wiraga dalam bahasa Jawa berarti raga, yang dalam konteks seni tari biasa dikenal dengan
gerakan.
Bentuk gerak tari ada banyak sekali. diantaranya sebagai berikut:

jari-jari tangan mulut


pergelangan tangan jari-jari kaki
siku-siku tangan dada
bahu perut
leher pinggul
muka dan kepala baji mata
lutut alis
pergelangan kaki
Gerak imitatif
adalah gerakan tari yang dilakukan sebagai hasil dari eksplorasi gerak yang
ada di alam ini selain gerak manusia. misalnya gerak hewan tertentu, tumbuh
an, atau benda lain yang memiliki ciri gerakan tertentu.
Gerakan imajinatif

adalah gerak rekayasa manusia dalam membentuk suatu tarian. terdiri dari
gerak maknawidan gerak murni.
Gerak maknawi
adalah gerak tari yang mengandung arti atau mempunyai maksud tertentu.
gerak tersebut biasanya memiliki ciri khas yang mudah dimengerti oleh
penonton.
Gerak murni
adalah gerak yang tidak mengandung arti, namun masih mengandung unsur
keindahan gerak. gerak ini dibuat semata-mata agar suatu tarian tampak
indah.
WIRAMA (IRAMA)
Suatu pola untuk mencapai gerakan yang harmonis. Didalamnya terdapat
pengaturan dinamika seperti tempo tarian. Tidak mungkin sebuah seni tari hanya
melulu penari bergerak kesana kemari tanpa adanya musik yang mengiring

ada dua macam irama untuk tari antara lain:


a. Wirama tandak

adalah wirama yang ajeg (tetap) dan murni dengan ketukan dan aksen yang berulng-u
lang dan teratur. dalam wirama tandak, gerak tari dan musik lebih mudah disusun.

b. Wirama bebas

adalah wirama yang tidak selalu memiliki ketukan dengan akses yang berulang-ulang d
an teratur.
Wirasa

Wirasa merupakan tingkatan penghayatan dan penjiwaan dalam tarian. s


eperti : tegas, lembut, gembira dan sedih, yang mengekspresikan melal
ui gerakan dan mimik wajah sehingga melahirkan keindahan.

Dengan adanya rasa dalam sebuah tari,


penonton bisa makin mudah menangkap maksud tertentu yang in
gin disampaikan oleh penari. Maka, unsur rasa ini tidak
dapat terlepas dari unsur esensial seni
tari. Tanpa adanya rasa, makna tarian
tidak akan dapat tersampaikan kepada
penonton.
Harmonis

Keserasian serta keterpaduan dari


seluruh komponen tari yaitu ; wiraga,
wirahma, dan wirasa saat penari menari diatas pa
nggung
Unsur-unsur Tambahan
Pada Seni Tari
Setting dan Properti
Setting Panggung Properti
Tata rias, Kostum, dan Pola
lantai pada tarian anak sd
Tata Rias
Tata rias merupakan cara atau usaha seseorang untuk
mempercantik diri khususnya pada bagian muka atau
wajah, menghias diri dalam pergaulan.
Fungsi Tata Rias
1) Rias aksen, memberikan tekanan pada pemain yang sudah mendekati peranan yang
akan dimainkannya. Misalnya pemain orang Jawa memerankan sebagai orang Jawa
hanya dibutuhkan aksen atau memperjelas garis-garis pada wajah.
2) Rias jenis, merupakan riasan yang diperlukan untuk memberikan perubahan wajah
pemain berjenis kelamin laki-laki memerankan menjadi perempuan, demikian
sebaliknya.
3) Rias bangsa, merupakan riasan yang diperlukan untuk memberikan aksen dan riasan
pada pemain yang memerankan bangsa lain. Misalnya pemain bangsa Indonesia
memerankan peran bangsa Belanda.
4)Rias usia, merupakan riasan yang mengubah seorang muda
(remaja/pemuda/pemudi) menjadi orang tua usia tujuh puluhan (kakek/nenek).
5) Rias tokoh, diperlukan untuk memberikan penjelasan pada tokoh yang di
perankan. Misalnya memerankan tokoh Rama, Rahwana, Shinta, Trijata, Srikan
di, Sembadra, tokoh seorang anak sholeh, tokoh anak nakal.
6) Rias watak, merupakan rias yang difungsikan sebagai penjelas watak ya
ng diperankan pemain. Misalnya memerankan watak putri luruh (lembut), putr
i branyak (lincah), putra alus, putra gagah.
7) Rias temporal, riasan berdasarkan waktu ketika pemain melakukan pera
nannya. Misalnya pemain sedang memainkan waktu bangun tidur, waktu dala
m pesta, kedua contoh tersebut dibutuhkan riasan yang berbeda.
8) Rias lokal, merupakan rias yang dibutuhkna untuk memperjelas keberada
an tempat pemain. Misalnya rias seorang narapidana di penjara akan berbe
da dengan rias sesudah lepas dari penjara.
Tata Busana
Busana (pakaian) tari merupakan segala
sandang dan perlengkapan (accessories)
yang dikenakan penari di atas panggung.
Pakaian dasar,
Pakaian kaki,
Pakaian tubuh,
Pakaian kepala,
Perlengkapan.
POLA LANTAI
Pola lantai merupakan garis yang dilalui penari pada saat melakuk
an gerak tari. Pola lantai ini dilakukan baik oleh penari tunggal, ber
pasangan, atau penari kelompok. Dalam tarian, terdapat dua pola g
aris dasar pada lantai, yaitu garis lurus dan lengkung. Pola garis lur
us terdiri atas pola lantai horizontal, vertikal, dan diagonal.

Pengembangan pola lantai lurus dapat berupa pola lantai zig-zag, s


egitiga, segi empat, dan segi lima.
Selain garis lurus, terdapat juga pola garis lengkung. Pola ini pun da
pat dikembangkan menjadi berbagai pola lantai. Pola lantai itu anta
ra lain berupa lingkaran, angka delapan, garis lengkung ke depan,
dan garis lengkung ke belakang.
Unsur gerak, Unsur
Iringan, Unsur Tema, Tata
Rias Busana Unsur Ruang
Pentas
UNSUR GERAK

Unsur dasar tari adalah gerak tubuh manusia. Gerak tidak dapat dipisah
kan dengan unsur ruang, tenaga, dan waktu. Oleh karena itu, tari merupa
kan penjabaran dari gerak, ruang, tenaga, dan waktu. Menurut Soedarso
no, tari adalah seni gerak, maka yang terpenting dalam seni tari adalah
bagaimana geraknya.
Gerak Tari Dalam Pengaturannya

d .Gerak sebagai`akibat kesadaran


a .Gerak sebagai akibat kesadaran
pengaliran berat badan dalam
dari tubuh atau anggota badan.
ruang dan waktu.
b. Gerak sebagai akibat kesadaran e. Gerak sebagai akibat kesadaran
waktu dan kekuatan atau daya. berkelompok.

f. Gerak sebagai akibat penggunaan


c. Gerak sebagai kesadaran ruang. daya kekuatan yang bersumber
pada lengan dan tangan.
g. Gerak sebagai akibat ritme yang b
ersifat fungsional.

h. Gerak sebagai akibat bentuk-bentu


k tertentu dalam penggunaan tubuh.

i. Gerak sebagai akibat rasa ringan se


hingga ingin lepas dari lantai.

j. Gerak yang dituntut oleh kualitas ek


spresi.
Macam-
UNSUR IRINGAN macam

1. Iringan internal adalah iringan tari yang la


Fungsi ngsung ditawarkan oleh penari.
Iringan
Musik 2. Iringan eksternal adalah iringan yang ber
asal dari luar diri penari.

1. Musik sebagai iringan gera


k tari
2. Musik sebagai ilustrasi
3. Musik sebagai pemberi sua
sana.
Unsur Tema

Tema adalah pokok pikiran, ide ataupun gagasan seorang penata


tari (koreografer) yang akan disampaikan kepada orang lain
(penonton) yang kemudian pokok pikiran tadi dituangkan dalam
bentuk-bentuk gerak menjadi sebuah karya seni tari yang disajikan kepada penonton.1
Tari pada anak sendiri mengangkat tema yang sederhana.
Contohnya tari dengan tema binatang.
Tema binatang, mengandung arti bahwa setiap gerakan yang dihasilkan merupakan bent
uk peniruan dari suatu binatang. Peniruan itu meliputi pencerminan bentuk fisik, perilak
u, cara makan, dan sebagainya.

Contoh tema binatang yaitu kuda lumping. Tema ini menceritakan tentang kehidupan s
eseorang yang sedang mengendari kuda. Dalam tarian ini, gerakan difokuskan seperti
seseorang yang sedang mengendarai kuda. Menggambarkan tentang bagaimana seor
ang pemilik kuda ini mengendarai kuda yang ditumpanginya dengan gerakan seperti
berlari-lari kecil, gerakan berputar, meloncat, menggerakkan badan kekiri dan kekana
n.
Unsur Tata Rias
Busana

Unsur tata rias busana disesuaikan dengan tarian dan karakter


yang dibawakan oleh penari. Unsur ini mendukung terciptanya
suasana tarian dan menyampaikan karakter serta pesan secara
tersirat. Karena mengangkat tema kuda lumping yang merupakan tari kreasi. Tata busana terkesan
modern yang merupakan
kombinasi warna hitam dan merah. Sedangkan tata rias meng-
eksplorasi paduan-paduan yang tidak terlalu kontras dan
mencolok. Seperti alis tebal dan hitam, make up dipakai sedikit
tidak terlalu tebal, dan lipstick berwarna merah.
Unsur Ruang Pentas
Pengertian
ruang pentas

Ruang pentas adalah keseluruhan arena yang


nampak saat pentas. seni tari yang di pentaskan akan
semakin mengikat penonton apabila adanya unsur
gerak,iringan,tema,tata rias busana,dan ruang pentas
Unsur Ruang Pentas Terbagi
Menjadi 3

Ruang Waktu Dan Tempo Tenaga


Ruang

Ruang merupakan elemen pertama dalam gerak tari dan disini


diartikan bahwa elemen merupkan unsur pokok dalam tari yang
juga akan menentukan hasil dari gerak tari.

Ruang gerakan dalam tari ini seperti :


-Posisi, adalah arah dalam gerakan tari yang arah nya berhadapan
dan juga arah gerak
-Level atau Tingkatan Gerak
-Jangkauan gerak
Posisi dalam gerakan tari merupakan aspek ruang yang ada dalam elemen tari. Dimana posisi ini akan memberikan petunjuk arah yang hadap dan juga
arah gerakan yang dilakukan oleh penari. Arah hadap yang di lakukan oleh para penari saat melakukan gerakan tari salah satu contohnya yaitu :
-Arah kedepan muka
-Arah kebelekang
-Arah Sudut Kanan dan Sudut Kiri
-Arah Samping Kanan dan Samping Kiri

Selain arah hadap yang di lakukan oleh para penari, maka penari juga memiliki arah gerak yang di lakukan dalam pementasan tari, arah gerak yang
dilakukan oleh para penari biasanya adalah sebagai berikut ini :
-Arah Maju dan Mundur
-Arah Kesamping Kanan dan Samping Kiri
-Arah Zig – Zag
-Arah Berputar yang searah dengan Jarum Jam
Waktu Dan
Tempo

Di dalam menyajikan suatu tarian sudah banyak waktu dan tempo yang akan
di gunakan sebagai sisipan di antara gerak tari. Walaupun sudah ada nya
waktu yang disisipkan dalam sekejap, maka dari itu ada unsur pokok dari
gerak tari yang berada di samping tenaga dan juga ruangan adalah waktu
atau tempo.

Untuk mengetahui dinamika tempo atau waktu maka seorang penari juga harus bisa
mengatur beberapa irama gerakan yang di lakukan. Selain ini, para penari juga harus
benar – benar cermat dalam melakukan gerakan dan mengontrol perubahan –
perubahan ritme dari gerakan atau irama yang cepat dan lambat, tempo pendek dan
tempo panjang.
Tenaga

Elemen seni tari juga meliputi tenaga dimana pengaturan dan pengendalian dari tenaga saat
melakukan pergerakan tari merupakan kunci utama yang harus dimiliki dan dikuasai oleh para penari
agar para penari lebih mudah melakukan pergerakan tari dan juga hasil tarian nya lebih kreatif
sehingga memberikan penampilan yang indah.

Tenaga merupakan salah satu kekuatan yang akan memberikan :


-Pengawakan
-Pengendalian
-Menghentikan Gerak

Dalam elemen gerakan tari yang berdasarkan tenaga ini ada beberapa tenaga juga : tenaga ringan
dan tenaga yang kuat. Maka dari itu semua para menari harus hati – hati dalam melakukan gerakan
tari dan harus lebih cermat serta menggunakan konsentrasi yang penuh agar bisa memanfaatkan
tenaga dengan baik dan sesuai.
Setiap penari yang ingin melakukan gerakan tari dengan menggunakan tenaga, maka penari
bisa menggunakan tenaga dalam melakukan gerakan seperti :
Intensitas : adalah gerakan tari yang berkaitan dengan suatu kuantitas dari tenaga dalam
tarian sehingga akan menghasilkan suatu gerakan dengan tingkat ketenagaan.
Aksen : adalah gerakan tari yang akan muncul ketika penari melakukan gerakan dengan cara
tiba – tiba dan kontras, hal ini sering juga di sebut dengan tekanan.
Kualitas : adalah suatu gerakan tari yang timbul dengan cara menggunakan atau menyalurkan
tenaga. Jika di dalam gerakan yang akan melakukan memiliki intensitas yang tinggi maka bisa
menggunakan tenaga yang tinggi atau sebaliknya.

Tanpa menggunakan tenaga maka para penari juga tidak mungkin bisa menghasilkan gerakan
tari yang baik dan sempurna, karena tenaga adalah kekuatan yang akan mengawali,
memberikan pengendalian dan akan menghentikan gerakan
KARAKTERISTIK
GERAK ANAK

Sederhana

Bersifat maknawi dan bertema

Menirukan gerak
keseharian orang di
lingkungan sekitarnya
Menirukan gerak-gerak
binatang
Karakteristik Tarian Anak SD
Karakteristik tarian anak biasanya di contoh dari gerak keseharian mereka, dari aktivitas mereka dalam mengamati lingkungan sekitarnya.

Menirukan
Dalam bermain anak senang menirukan sesuatu
yang dilihat.
Artikulasi
Anak mempunyai keberanian Memanipulasi
untukmengkoordinasikan gerak-gerak yang di Dalam kegiatan ini anak-anak secara spontan
buatnya sendiri. menampilkan berbagai gerak-gerak dari obyek
yang diamatinya.

Naturalisasi
Anak mempunyai kemampuan psikologis motorik Keseksamaan
yang lebih tinggi,dan dapat melakukan Anak mempunyai kemampuan untuk
keterampilan gerak secara urut dan tersusun mengekspresikan diri melalui kegiatan yang
dengan baik.. dilakukannya..
Contoh- contoh Tarian Anak SD
Ciri khas atau krakteristik tarian pada anak SD ialah tema yang ceria, berhubungan dengan alam sekitarnya, dan
gerakan yang sederhana.
Terima
Kasih
Atas Perhatiannya

Anda mungkin juga menyukai