Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

RPP RLC

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 21

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

MATA PELAJARAN : FISIKA


KELAS /SEM : XII /I ( GANJIL )
PEMINATAN : MIPA
KD : 3.4 Menganalisis fenomena induksi elektromagnetik dalam
kehidupan sehari-hari
: 4.4 Melakukan percobaan tentang induksi elektromagnetik
berikut presentasi hasilnya dalam kehidupan sehari-
hari
Pert / Sub Materi : 1. Induksi Elektromagnetik
:

Di Susun Oleh
SUSI EKAYANTI, S.Pd
NIP. 19760721 200312N2 005

INAS PENDIDIKAN PROVINSI SUMATERA BARAT


SMA NEGERI 3 SOLOK
2023
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA Negeri 3 Solok


Mata Pelajaran : FisikaPeminatan MIA
Kelas / Semester : XII / Ganjil
Materi Pokok : Induksi Elektromagnetik
Alokasi Waktu : 4 x Pertemuan ( 8JP )
A. Materi Pokok dan Alokasi Waktu
Pert Materi Pokok TM PT KM
8 jp Induksi elektromagnetik 8 JP (8 x 45
menit)

B. Kompetensi Inti
KI 1 Sikap Spiritual
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Sikap Sosial
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif,
dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan
perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan
internasional”.
KI 3 : Pengetahuan
Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Keterampilan
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan

C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar
3.4 Menganalisis fenomena induksi elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari
4.4 Melakukan percobaan tentang induksi elektromagnetik berikut presentasi hasilnya
dalam kehidupan sehari-hari
Indikator Pencapaian Kompetensi
Pertemuan 1
3.4.1 Menjelaskan pengertian induksi elektromagnetik
3.4.2 Menjelaskan pengertian gaya gerak listrik induksi
3.4.3 Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya GGL induksi
3.4.4 Mendeskripsikan bunyi Hukum Lenz
3.4.5 Merumuskan persamaan gaya gerak listrik induksi
3.4.6 Mengaplikasikan persamaan gaya gerak listrik induksi dalam menyelesaikan soal
4.4.1 Menyelidiki timbulnya arus induksi pada kumparan dengan menggunakan magnet
Pertemuan 2
3.4.7 Menjelaskan pengertian induktansi diri
3.4.8 Merumuskan persamaan gaya gerak listrik induktansi diri.
3.4.9 Menentukan besar induktansi pada Selenoida dan Toroida.
3.4.10 Menentukan besar induktansi bersama.
3.4.11 Menentukan energi yang tersimpan dalam induktor.
3.4.12 Menggunakan persamaan rumus induktansi diri dalam penyelesaikan soal
4.4.2 Menyelidiki gejala gaya gerak listrik induksi diri pada sebuah kumparan
Pertemuan 3
4.4.13 Menjelaskan aplikasi induksi elektromagnetik pada alat teknologi
4.4.14 Mengemukakan prinsip kerja Generator listrik
4.4.15 Mengemukan prinsip kerja Kepala (Head) Kaset
4.4.16 Mengemukakan prinsip kerja Transformator
4.4.3 Melakukan percobaan induksi elektromagnetik (transformator)

D. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan 1
3.4.1.1 Dengan menceritakan contoh kehidupan sehari-hari, peserta didik mampu
menjelaskan pengertian induksi elektromagnetik dengan benar.
3.4.2.1 Dengan memberikan arahan lanjutan, peserta didik mampu menjelaskan
pengertian gaya gerak listrik induksi dengan benar.
3.4.3.1 Dengan memberikan penjelasan lanjutan, peserta didik mampu menyebut
factor-faktor yang mempengaruhi besarnya GGL induksi dengan benar.
3.4.4.1 Dengan memberikan gambaran animasi, peserta didik mampu mendeskripsikan
bunyi Hukum Lenz dengan jelas.
3.4.5.1 Dengan memberikan arahan lanjutan, peserta didik mampu merumuskan
persamaan gaya gerak listrik induksi dengan tepat
3.4.6.1 Dengan memberikan persoalan, peserta didik mampu mengaplikasikan
persamaaan gaya gerak listrik induksi dalam menyelesaikan soal dengan benar.
4.4.1.1 Dengan melakukan percobaan, peserta didik mampu menyelidiki dan
mengamati peristiwa arus induksi pada kumparan dengan menggunakan
magnet dengan tepat.

Pertemuan 2
3.4.7.1 Dengan menayangkan video, peserta didik mampu menjelaskan pengertian
induktansi diri pada kumparan dengan benar.
3.4.7.2 Dengan melalui lembar kerja, peserta didik mampu menjelaskan macam-
macam induktor dengan benar.
3.4.8.1 Dengan memberikan arahan lanjutan, peserta didik mampu menentukan besar
gaya gerak listrik induktansi diri dengan benar.
3.4.9.1 Dengan memberikan persoalan, peserta didik mampu menentukan besar
induktansi pada Selenoida dan Toroida dengan tepat.
3.4.9.2 Dengan memberikan arahan lanjutan, peserta didik mampu menghitung besar
induktansi diri pada kumparan yang berbeda-beda bentuk.
3.4.10.1Dengan memberikan arahan lanjutan, peserta didik mampu menentukan besar
induktansi bersama dengan tepat
3.4.11.1Dengan memberikan arahan lanjutan, peserta didik mampu menentukan besar
energi yang tersimpan dalam induktor.
3.4.12.1 Dengan memberikan persoalan, peserta didik mampu menggunakan
persamaaan umum induktansi dalam menyelesaikan soal dengan benar.
3.4.12.2 Dengan memberikan percobaan, peserta didik dapat menganalisis faktor-faktor
yang mempengaruhi induktansi dengan tepat.
4.4.3.1 Dengan memberikan percobaan, peserta didik mampu menyelidiki gejala gaya
gerak listrik induksi diri pada sebuah kumparan

Pertemuan 3
3.4.13.1Dengan memberikan pengamatan tentang aplikasi induksi elektromagnetik
siswa dapat menjelaskan aplikasi induksi elektromagnetik pada alat
teknologi dengan baik
3.4.14.1Melalui pengamatan video siswa dapat mengemukakan prinsip kerja
Generator listrik dengan benar.
3.4.15.1Melalui pengamatan video siswa dapat mengemukakan prinsip kerja Kepala
(Head) Kaset dengan benar.
3.4.16.1Melalui pengamatan video siswa dapat mengemukakan prinsip kerja
Transformator dengan benar.
3.4.3.1 Dengan arahan guru siswa dapat melakukan percobaan induksi
elektromagnetik (transformator) dengan benar

Melalui langkah Pendekatan Saintifik dengan Model Pembelajaran Problem


Base Learning dan Discovery Learning, siswa dapat Menganalisis fenomena induksi
elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari, Melakukan percobaan tentang induksi
elektromagnetik berikut presentasi hasilnya dalam kehidupan sehari-hari. Menghayati
dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Adapun rumusan kompetensi sikap
sosial yaitu, menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun serta rasa syukur.

E. Materi Pembelajaran
Pertemuan 1
Fakta
• Generator Listrik
• Kepala Kaset
• Dinamo
• Transformator
Konsep
• Fluks magnet
• Medan Magnet
• Induksi Magnet
• Gaya magnetic
Prinsip
• Hukum Faraday
• Hukum Lenz
• Kaidah tangan kanan
Prosedur
• Melakukan percobaan induksi elektromagnetik

Pertemuan 2
Fakta
• Ketika sakelar ditutup, lampu akan langsung menyala, sebaliknya pada saat sakelar
dibuka kembali ternyata lampu tidak langsung padam, tetapi melalui redup dahulu
baru padam.
Konsep
• Ggl induksi diri adalah ggl induksi yang diakibatkan oleh perubahan fluks
magnetik sendiri
• Induktansi merupakan sifat sebuah rangkaian listrik atau komponen yang
menyebabkan timbulnya ggl di dalam rangkaian sebagai akibat perubahan arus
yang melewati rangkaian (self inductance) atau akibat perubahan arus yang
melewati rangkaian tetangga yang dihubungkan secara magnetis (induktansi
bersama atau mutual inductance.
• Induktor merupakan salah satu komponen pasif elektronika yang tersusun atas
lilitan kawat dan dapat menghasilkan medan magnet bila dialiri arus listrik dan
sebaliknya bisa menghasilkan listrik bila di beri medan.
• Solenoida merupakan kumparan kawat yang terlilit pada suatu pembentuk silinder.
• Toroida adalah solenoida yang dilengkungkan sehingga sumbunya menjadi
berbentuk lingkaran.
• Induksi timbal balik (induksi silang) adanya perubahan arus pada kumparan 1
(primer) akan menimbulkan ggl induksi pada kumparan 2 (sekunder) atau
sebaliknya
Prinsip
• Menurut hukum Lenz, timbulnya perubahan fluks magnetik akan menyebabkan
timbulnya ggl induksi yang arahnya selalu berlawanan yang menyebabkan
terjadinya perubahan fluks magnetik.
• Besarnya ggl induksi diri yang terjadi dapat dituliskan dalam persamaan :
𝑑𝑙
ℰ = −𝐿
𝑑𝑡

• Besar induktansi diri pada sebuah solenoid dan toroida adalah

𝜇0 . 𝑁 2 . 𝐴
𝐿=
𝑙
• Energi yang tersimpan dalam kumparan dapat di tentukan dengan rumus
1
𝑊 = 𝐿𝐼 2
• 2 adalah
Besar induktansi silang/timbal balik
µ0 𝑁1𝑁2 𝐴
𝑀=
Prosedur 𝑙
• Model pembelajaran menggunakan model PBL dengan tahapan:
1) Orientasi pada masalah
2) Pengorganisasian kegiatan pembelajran
3) Penyelidikan mandiri dan kelompok
4) Pengembangan dan penyajian hasil
5) Analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah
• Melakukan percobaan gaya garis litrik induksi diri pada kumparan.
- Menyediakan alat dan bahan
- Merangkai alat dan bahan sesuai gambar pada LKS
- Melakukan percobaan sesuai dengan langkah-langkah yang di instruksikan
- Menuliskan data percobaan ke dalam tabel.
- Mendiskusikan hasil percobaan
- Mengkomunikasikan hasil diskusi
- Menyimpulkan hasil diskusi kelas
Pertemuan 3
Fakta
• Siswa melihat berbagai macam alat-alat yang menerapkan konsep induksi
elektromagnetik (generator, Kepala (Head) kaset, dan transformator)
Konsep
• Generator listrik
Generator adalah alat yang berfungsi mengubah energi kinetik menjadi energi listrik.
Generator bekerja berdasarkan prinsip induksi elektromagnetik. Terdapat dua jenis
generator, yaitu generator arus bolak-balik dan generator arus searah.
Generator arus bolak-balik (Generator AC)
Cara kerja generator tersebut adalah sebagai berikut:
1) Kumparan yang diletakkan dalam medan magnetik diputar sehingga mengalami
perubahan jumlah garis gaya magnetik. Akibatnya, terjadi ggl induksi yang
mampu menghasilkan arus listrik. Arus listrik yang dihasilkannya berupa arus
bolak-balik (AC atau Alternating Current) karena setiap karbon akan
mendapatkan polaritas ggl induksi yang berubah-ubah (kutub positif dan kutub
negatif secara bergantian).
2) Untuk menyalurkan arus listrik yang diperoleh, kedua ujung kumparan dipasangi
cincin yang terpisah dan ditempelkan pada sikat karbon yang dihubungkan
dengan kabel penyalur.
Generator searah
Pada dasarnya, prinsip kerja generator arus searah sama dengan prinsip kerja generator
arus bolak-balik. Perbedaannya, pada generator arus searah dipasang komutator berupa
sebuah cincin belah. Fungsi komutator ini mengatur agar setiap sikat karbon selalu
mendapatkan polaritas ggl induksi yang tetap (sikat pertama positif dan sikat lainnya
negatif).
• Kepala (head) Kaset
Prinsip kerja induksi magnetic pada kepala kaset yaitu, suatu kaset magnetic bergerak
melalui sebuah kepala perekam(recording head) dan sebuah kepala playback. Kaset
tersebut terbuat dari plastic yang dilapisi dengan oksida besi (Fe 2O3) atau kromium
oksida (Cr2O3), suatu bahan ferromagnetic (mudah dijadikan magnet). Proses
perekaman menggunakan fakta bahwa suatu arus listrik yang melalui sebuah
electromagnet menghasilkan suatu medan magnet. Suatu gelombang bunyi yang dikirim
melalui microvon diubah ke arus listrik, diperkuat oleh amplifier dan dikirim lewat
melalui sebuah kumparan kawat yang mengitari inti besi yang berbentuk kue donat,
yang berfungsi sebagai kepala perekam. Cincin besi dan kawat berfungsi sebagai suatu
elektromagnet, dimana garis-garis medan magnetik dikandung secara utuh didalam
cincin besi kecuali pada titik dimana terdapat celah sempit. Disekitar celah ini medan
magnetiknya menjuntai lengkung keluar dari cincin dan memagnetkan partikel-partikel
besi oksida yang tertanam dalam kaset. Jadi ketika kaset bergerak melalui celah, kaset
menjadi magnet dalam suatu pola yang memproduksi ulang frekuensi dan intensitas
sinyal bunyi yang memasuki microfon.
Untuk menciptakan kembali sinyal bunyi, kaset dilewatkan melalui suatu recorder
dengan kepala playback dioperasikan (kepala perekam dimatikan). kepala persis sama
seperti kepala perekam, yaitu terdiri dari seutas kawat yang dililitkan mengitari inti besi
berbentuk donat dengan satu celah didalamnya.ketika kaset bergerak melalui kepala ini,
medan magnetik yang berubah pada kaset bergerak melalui kepala ini, medan magnet
yang berubah pada kaset menghasilkan garis-garis medan magnetik melalui kumparan
kawat. fluks magnetik yang berubah menginduksikan suatu arus dalam kumparan yang
berhubungan dengan arus dalam kepala perekam yang semula telah merekam bunyi
pada kaset. arus listrik yang berubah-ubah ini dapat diperkuat oleh amplifier dan
digunakan untuk menjalankan sebuah speaker (pengeras suara). jadi, playback
(memainkan kembali lagu atau pidato) adalah suatu contoh arus induksi yang
dibangkitkan oleh sebuah magnet yang bergerak.
• Transformator
Transformator (trafo) adalah alat yang digunakan untuk menaikkan atau menurukan
tegangan listrik arus bolak balik. Transformator terdiri dari kumparan primer,
kumparan sekunder, dan inti besi lunak tempat kumparan dililitkan. Kumparan primer
dihubungkan dengan sumber tegangan (jala-jala PLN) dan kumparan sekunder
dihubungkan dengan peralatan listrik (TV, kulkas,mesin cuci, dll).

a. Transformator Step-up
Transformator step-up berfungsi menaikkan tegangan listrik AC. Bagan sederhana
sebuah transformator step-up, ditunjukkan pada gambar dibawah ini. Pada transformator
step-up jumlah lilitan sekunder lebih banyak daripada jumlah lilitan primer (Ns >Np).

primer
sekunder

Np Ns

Gambar: Bagan transformator step-up

b. Transformator Step-down
Transformator step-down berfungsi menurunkan tegangan listrik AC. Bagan
sederhana sebuah transformator step-down ditunjukkan pada di bawah ini. Pada
transformator step-down, jumlah lilitan primer lebih banyak daripada jumlah lilitan
sekunder (Np >Ns).

primer
sekunder

Np Ns

Gambar: Bagan transformator step-down

Prinsip kerja transformator adalah sebagai berikut:


1) Kumparan primer dihubungkan dengan tegangan masukan berupa arus bolak-balik
(besar dan arahnya selalu berubah-ubah).
2) Oleh karena arus yang berubah-ubah, pada inti besi terjadi perubahan jumlah garis gaya
magnetik secara terus-menerus. Akibatnya, pada kumparan sekunder terjadi ggl induksi
dan arus induksi sebagai keluaran (output) dari transformator.
Prinsip
• Besarnya ggl induksi yang terjadi pada generator dinyatakan dalam persamaan :
ℰ = ℰ𝑚𝑎𝑥 sin 𝜔𝑡
ℰ𝑚𝑎𝑥 = NBA 𝜔
dengan :
ℰ = ggl induksi (Volt)
B = induksi magnet (Wb /m-2)
A = luas bidang kumparan (m2)
N = jumlah lilitan kumparan
w = laju anguler (rad s-1)
ℰMax= ggl induksi maksimum (Volt)
t = lamanya kumparan berputar
• Formulasi transformator
𝑑𝛷
𝜀𝑠 = -Ns 𝑑𝑡
𝑑𝛷
𝜀𝑝 = -Np 𝑑𝑡
𝜀𝑠 Ns
=
𝜀𝑝 Np

Persamaan trafo :
𝑉𝑠 Ns
= Np
𝑉𝑝

Persamaan trafo ideal:


Ps =Pp  VsIs = VpIp
NsIs = NpIp
Persamaan trafo nyata:
𝑃 𝑉𝐼 𝑁 𝐼
h = 𝑃𝑠 = 𝑉 𝑠𝑉𝑠 = 𝑁 𝑠𝑉𝑠
𝑝 𝑝 𝑝 𝑝 𝑝

Efisiensi transformator dinyatakan dalam persen, secara matematis ditulis:

𝑃𝑠
h= 𝑥 100%
𝑃𝑝
Prosedur
• Model pembelajaran menggunakan model PBL dengan tahapan:
6) Orientasi pada masalah
7) Pengorganisasian kegiatan pembelajran
8) Penyelidikan mandiri dan kelompok
9) Pengembangan dan penyajian hasil
10) Analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah
• Percobaan mempelajari prinsip kerja transformator
- Menyediakan alat dan bahan
- Merangkai alat dan bahan sesuai gambar pada LKS
- Melakukan percobaan sesuai dengan langkah-langkah yang di instruksikan
- Menuliskan data percobaan ke dalam tabel.
- Mendiskusikan hasil percobaan
- Mengkomunikasikan hasil diskusi
- Menyimpulkan hasil diskusi kelas

F. Metode Pembelajaran
Pertemuan Metode Pendekatan Model
Ceramah, Diskusi, Tanya Problem Based
Ke-1 Saintifik
Jawab Learning
Percobaan, ceramah, Discoverry
Ke-2 Saintifik
diskusi Learning
Percobaan, Diskusi, Problem Based
Ke-3 Saintifik
ceramah, Tanya jawab Learning (PBL)

G. Media Pembelajaran
• Media pembelajaran berupa animasi dalam macromedia flash
• Media Microsoft Powerpoint
• LKS
H. Sumber Belajar
1. Bahan
➢ Penggaris, spidol, papan tulis
➢ LKS 1 (terlampir)
➢ LKS 2 (terlampir)
➢ LKS 3 (terlampir)
➢ Laptop dan Infocus
➢ Worksheet atau lembar kerja (siswa)
➢ Lembar penilaian
2. Sumber Belajar
➢ Buku Fisika SMA Kelas XII Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu-ilmu
Alam, Sunardi: Yrama Widya
➢ Panduan contoh-contoh percobaan PUDAK scientific
➢ Buku refensi yang relevan,
➢ Hasil penelitian,
➢ Gambar,
➢ Lingkungan setempat

I. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke – 1 (2 × 45 menit) Waktu
Pendahuluan 10menit
Sintaks Kegiatan Guru Kegiatan Peserta Didik
Pembelajaran
Stimulasi • Melakukan pembukaan • Peserta didik menjawab
dengan salam pembuka salam dan peserta didik
dan berdoa untuk memimpin doa
memulai pembelajaran bersama
• Memeriksa kehadiran • Peserta didik
peserta didik sebagai menyimak saat guru
sikap disiplin memeriksa kehadiran

Apersepsi
• Guru meminta peserta • Peserta didik
didik mengingat memberikan tanggapan
kembali Materi medan tentang materi medan
magnet. magnet

Motivasi a. Mengamati
• Sebagai penggalian • Peserta didik
konsepsi awal guru mengamati video yang
menanyangkan video ditayangkan
yaitu “bergerak nya
jarum galvanometer
saat dimasukkan batang b. Menanya
magnet di dalam • Perkiraan pertanyan
kumparan siswa :
• Guru memberikan Mengapa jarum
pertanyaan dasar untuk galvanometer bergerak ke
mengarahkan siswa kiri ke kanan saat batang
menghubungkan magnet di masukkan
masalah tersebut kedalam kumparan ?
dengan materi yang
akan diajarkan.
Kegiatan Inti 70menit
Identifikasi c. Mencoba
Masalah • Guru membagikan • Peserta didik duduk
peserta didik ke dalam berkelompok dan
kelompok dan menerima LKPD dari
membagikan LKPD guru
• Guru menjelaskan • Guru mendengarkan
langkah-langkah LKPD arahan guru
yang akan dikerjakan
Pengumpulan • Guru membimbing d. Menginformasikan
data peserta didik melakukan • Peserta didik
percobaan melakukan percobaan
• Guru menilai kinerja
peserta didik dalam kerja
kelompok
Pengolahan • Guru membantu dalam e. Mengasosiasikan
Data mengolah dan • Peserta mengolah dan
menganalisis informasi menganalisis informasi
yang didapat dari hasil untuk menjawab
percobaan pertanyaan pada LKPD
Pembuktian • Guru menyuruh wakil f. Mengkomunikasi
setiap kelompok • Peserta didik
mempresentasikan hasil mempresentasi hasil
percobaan kerja kelompok Perte
• Guru menilai hasil muan
percobaan yang 2
ditampilkan Ke – 2 (2 × 45 menit)
Pertemuan Waktu
Pendahuluan 10 menit
• Guru menanggapi hasil • Peserta didik
Sintaks
Kegiatan Guru Kegiatan Peserta Didik
Pembelajaran presentasi memberikan mengumpulkan hasil
Stimulasi • Melakukan pembukaan • kerja Peserta didik
kelompok/hasil
penguatan, pemahaman
dengan salam pembuka menjawab salam dan
atau mengklarifikasi
dan berdoa untuk presentasi
peserta didik
memulai pembelajaran. memimpin doa
miskonsepsi
bersama.
• Guru memberikan
Memeriksa soal • Peserta didik
kehadiran didik
peserta didik sebagai menyimak saat guru
menyelesaikan
latihan terkait persamaan
sikap disiplin memeriksa kehadiran
GGL Induksi secara pemecahan soal
Apersepsi dengan persamaan
individu
• Guru meminta peserta • Peserta didik
GGL Induksi
• Peserta didik latihan
soal

Kegiatan Penutup 10menit


Menarik • Guru membimbing • Peserta didik
Kesimpulan peserta didik menyimpulkan hasil
menyimpulkan hasil kegiatan pembelajaran
kegiatan pembelajaran
didik mengingat memberikan tanggapan
kembali Hukum tentang materi Hukum
Faraday Faraday

Motivasi a. Mengamati
• Sebagai penggalian • Peserta didik
konsepsi awal guru mengamati video yang
menanyangkan video ditayangkan
yaitu “pemnafaatan
induktansi diri dalam
kehidupan sehari-hari
dan Induktansi diri
yang terjadi dalam
rangkaian”.

• Guru memberikan b. Menanya


pertanyaan dasar untuk • Perkiraan pertanyan
mengarahkan siswa siswa :
menghubungkan Mengapa lampu dalam
masalah tersebut rangkaian masih
dengan materi yang menyala ketika
akan diajarkan. sumber arus telah
terputus?

70 menit
Kegiatan Inti
Identifikasi c. Mencoba
Masalah • Guru membagikan • Peserta didik duduk
peserta didik ke dalam berkelompok dan
kelompok dan menerima LKPD dari
membagikan LKPD. guru.

• Guru menjelaskan • Siswa mendengarkan


langkah-langkah LKPD arahan guru
yang akan dikerjakan

Pengumpulan • Guru membimbing d. Menginformasikan


data peserta didik melakukan • Peserta didik
percobaan. melakukan percobaan
• Guru menilai kinerja
peserta didik dalam kerja
kelompok
Pengolahan • Guru membantu dalam e. Mengasosiasikan
Data mengolah dan mengalisis • Siswa mengolah dan
informasi yang di dapat menjawab informasi
dari hasil percoban serta pada LKPD.
membimbing siswa • Siswa mencari
untuk menjawab informasi yang relevan
pertanyaan yang tertera dengan materi
• Peserta didik
menyelesaikan soal Pert
yang tertera di
lembaran kerja emu
an 3
Pembuktian f. Mengkomunikasi
• Guru menyuruh wakil • Peserta didik
setiap kelompok mempresentasi hasil
mempresentasikan hasil kerja kelompok
LKPD

• Guru menilai hasil • Peserta didik


LKPD yang ditampilkan mengumpulkan hasil
kerja kelompok/hasil
presentasi
• Guru menanggapi hasil
presentasi memberikan • Siswa mendengar
penguatan, pemahaman penjelasan dari guru
atau mengklarifikasi
miskonsepsi

• Guru memberikan soal • Peserta didik latihan


latihan terkait induktansi soal
diri.

Kegiatan Penutup 10 menit


Menarik • Guru membimbing peserta • Peserta didik
Kesimpulan didik menyimpulkan hasil menyimpulkan
kegiatan pembelajaran hasil kegiatan
pembelajaran
Pertemuan Ke – 3 (2 × 45 menit)
Sintaks Model Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Pembelajaran Guru Siswa Waktu
Kegiatan Pendahuluan
• Guru mengecek • Siswa mempersiapkan
kesiapan siswa dalam segala kesiapan diri
proses pembelajaran untuk belajar
pada hari itu
• Guru meminta siswa • Siswa berdo’a memulai
untuk berdo’a sebelum pelajaran dengan
memulai proses khidmat
pembelajaran
Pertemuan Ke – 3 (2 × 45 menit)
Sintaks Model Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Pembelajaran Guru Siswa Waktu
Apersepsi Sebagai apersepsi guru Siswa menjawab
mengingatkan kembali pertanyaan guru sesuai
tentang Hukum Faraday. dengan kemampuan siswa
Guru meminta siswa untuk
memperhatikan gambar
yang ditampilkan didepan,
kemudian mengajukan
pertanyaan:
✓ Mengapa alat alat
tersebut dapat
menghasilkan arus
listrik?
✓ Bagaimana cara
kerjanya?

Motivasi Guru memotivasi siswa Siswa mendengarkan


untuk lebih antusias penjelasan guru dengan
mempelajari penerapan seksama
induksi elektromagnetik
dalam kehidupan sehari
hari dengan menyebutkan
berbagai macam alat yang
biasa dilihat siswa dan
manfaatnya.
Guru menjelaskan tujuan Siswa mendengarkan
pembelajaran dan cakupan penjelasan guru
materi pembelajaran pada
hari itu
Kegiatan Inti
Fase I Stimulasi • Guru menampilkan • Siswa mengamati
Pertemuan Ke – 3 (2 × 45 menit)
Sintaks Model Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Pembelajaran Guru Siswa Waktu
(Mengamati) gambar-gambar dan video yang disajikan
video tentang terapan guru
induksi elektromagnetik • Siswa mencatat hasil
dalam kehidupan pengamatan dari
• Guru meminta siswa video yang disajikan
memperhatikan hal-hal • Siswa menanyakan
khusus (membimbing ) berbagai hal yang
yang ada dalam video muncul setelah proses
yang ditampilkan pengamatan
• Guru membimbing
siswa dalam
mengemukakan
pertanyaan-pertanyaan
yang muncul di pikiran
siswa selama proses
pengamatan.
Fase II • Guru mengarahkan • Siswa menentukan
Mengidentifikas pertanyan-pertanyaan topik permasalahan
i masalah siswa kepada topik dan memprediksi
(menanya) permasalahan yang akan jawaban dari
dipelajari. permasalahan yang
• Guru meminta siswa temukan
memprediksi jawaban
atas pertanyaan-
pertanyaan tersebut.
Fase III • Guru membagi siswa • Siswa duduk sesuai
Mengumpulkan dalam kelempok belajar kelompok yang telah
Data secara heterogen dan dibagi
(mencoba) membagi LKPD kepada • Siswa mengumpulkan
siswa informasi dari
Pertemuan Ke – 3 (2 × 45 menit)
Sintaks Model Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Pembelajaran Guru Siswa Waktu

• Guru membimbing berbagai sumber dan


siswa dalam melakukan percobaan
pengumpulan informasi yang ada di LKPD
dan melakukan dibawah bimbingan
percobaan yang ada guru.
pada LKS.
Fase IV • Guru meminta siswa • Siswa bersama
Mengolah Data untuk menganalisis dan kelompok
(mengasosiasi) merumuskan menganalisis hasil
kesimpulan hasil pengumpulan
pengumpulan informasi informasi dan
dan percobaan yang percobaan yang telah
telah dilaksanakan dilakukan.
(mengkomunika • Guru meminta siswa • Siswa membuat
sikan) bersama kelompok nya laporan hasil diskusi
membuat laporan dan
tertulis dari hasil diskusi mengkomunikasikann
dan ya di depan kelas.
mengkomunikasikannya
di depan kelas.
Fase V • Guru membimbing • Siswa mengecek hasil
Verifikasi siswa untuk mengecek diskusi berdasarkan
kebenaran dari hasil permasalahan pada
diskusi berdasarkan kegiatan awal
permasalahan pada dibawah bimbingan
kegiatan awal. guru.
Fase VI • Guru membimbing • Siswa dengan
Menyimpulkan siswa untuk membuat bimbingan guru
kesimpulan membuat kesimpulan
berdasarkan masalah
Pertemuan Ke – 3 (2 × 45 menit)
Sintaks Model Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Pembelajaran Guru Siswa Waktu
Kegiatan Penutup
Guru memberikan umpan Siswa mendengarkan
balik berupa pertanyaan- penjelasan guru dan
pertanyaa berdasarkan menjawab pertanyaan-
kegiatan pembelajaran pada pertanyaan yang
hari itu diberikan guru
Guru melaksanakan Siswa mengerjakan soal-
evaluasi berupa kuis kecil soal kuis dengan tertib
untuk melihat pemahaman
siswa terhadap kegiatan
pembelajaran pada hari itu
Guru memberitahukan Siswa mendengarkan
materi pelajaran yang akan penjelasan guru
dipelajari pada pertemuan
berikutnya, yaitu tentang
momen inersia
Guru mengakhiri proses Siswa berdo’a dengan
pembelajaran dengan khidmat
berdo’a

J. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Sikap
- Penilaian Observasi
b. Pengetahuan
- Tes Tertulis Pilihan Ganda
- Penugasan
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
2. Instrumen Penilaian
a. Pertemuan Pertama
Bentuk Instrumen
Jenis/Teknik Penilaian Pedoman Penskoran
dan Instrumen
a. Sikap Observasi terlampir terlampir
b. Pengetahuan Tertulis PG terlampir terlampir
c. Keterampilan Unjuk Kerja terlampir terlampir

b. Pertemuan Kedua
Bentuk
Pedoman
Jenis/Teknik Penilaian Instrumen
Penskoran
dan Instrumen
a. Sikap Observasi terlampir terlampir
b. Pengetahuan Tertulis Uraian terlampir terlampir
PG
c. Keterampilan Unjuk Kerja terlampir terlampir

c. Pertemuan Ketiga
Bentuk
Pedoman
Jenis/Teknik Penilaian Instrumen
Penskoran
dan Instrumen
Sikap Observasi terlampir terlampir
Pengetahuan Tertulis Uraian terlampir terlampir
PG
Penugasan terlampir terlampir
Keterampilan Unjuk Kerja terlampir terlampir

Solok, 15 Juli 2019


Mengesyahkan, Guru Mata Pelajaran
Kepala SMA Negeri 3 Solok

ELI IRMANITA, S.Pd SUSI EKAYANTI, S.Pd


NIP. 19630805 198703 2 004 NIP. 19760721 200312 2 005

Anda mungkin juga menyukai