Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

Demonstrasi Kontekstual-4-2

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 6

Nama Kelompok : Kelompok 2

Anggota Kelompok : 1. Ilham Akbar


2. Khayanti Nasution
3. Liza Widyaningrum
4. Mayrika Oktarina
5. Muhammad Algifari
6. Nadia Khairun Nisa
7. Niken Junita Putri
8. Nur Anisah
9. Oxilvi Ayanis
10. Putri Rama Efitra
Matkul : Perancangan dan Pengembangan Kurikulum
Topik : SEL.06.2-T6-3-a Ruang Kolaborasi - Implementasi
Pembelajaran dalam UbD

Implementasi Pembelajaran dalam UbD

Tindakan-tindakan guru dan kegiatan peserta didik dalam pembelajaran

a. Tindakan Guru
Instruksi didaktik atau langsung
1) Demonstrasi atau pemodelan
2) Ceramah dan tanya jawab
3) Memberikan pertanyaan khusus

Metode fasilitatif atau konstruktivis


1) Pencapaian konsep
2) Pembelajaran kooperatif
3) Diskusi
4) Pertanyaan eksperimental
5) Representasi grafis
6) Pertanyaan terpandu
7) Pembelajaran berbasis masalah
8) Pertanyaan (terbuka)
9) Pengajaran timbal balik
10) Simulasi (misal: uji coba tiruan)
11) Seminar Sokrates
12) Proses penulisan

Pelatihan
1) Umpan balik dan pembinaan
2) Praktek terpandu
b. Kegiatan Peserta didik
Menerima, menerima, menanggapi
1) Mengamati, mencoba, berlatih, memperbaiki
2) Dengarkan, tonton, catat, pertanyaan
3) Jawab, berikan tanggapan

Membangun, memeriksa, dan memperluas


1) Bandingkan, binduksi, tentukan, digeneralisasikan
2) berkolaborasi, mendukung orang lain, mengajar
3) Dengarkan, pertanyaan, pertimbangkan, jelaskan
4) Hipotesis, kumpulkan data, analisis
5) Visualisasikan, hubungkan, hubungan peta
6) Pertanyaan, penelitian, simpul, dukungan
7) berpose atau tentukan masalah, selesaikan, evaluasi
8) Jawab dan jelaskan, renungkan, pikirkan kembali
9) Klarifikasi, pertanyaan, prediksi, ajarkan
10) Periksa, pertimbangkan, tantangan, debat
11) Pertimbangkan, jelaskan, tantang, justifikasi
12) Brainstorm, mengatur, menyusun, merevisi

Perbaiki keterampilan, sedalam pemahaman


1) Dengarkan, pertimbangkan, berlatih, mencoba lagi, memperbaiki
2) Merevisi, mencerminkan, memperbaiki, mendaur ulang melalui

Kegiatan mana yang sering Anda lakukan (1,2 atau 3) dan mengapa kelompok Anda
memilih kegiatan tersebut? Jelaskan!
Jawab:

Kegiatan yang sering kami lakukan adalah pada Metode fasilitatif atau konstruktivis. Metode
konstruktivis merupakan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, sehingga mendorong
peserta didik untuk bertanggung jawab atas pembelajaran mereka sendiri. Peserta didik harus
mempertimbangkan apa yang mereka pelajari dan bagaimana mereka dapat menerapkannya
dalam kehidupan mereka. Ini dapat memperkuat motivasi mereka dalam belajar serta
mempromosikan kemandirian dan tanggung jawab dalam belajar.
Guru bertindak sebagai fasilitator atau pembimbing pembelajaran, memberikan kesempatan bagi
peserta didik membangun pemahaman mereka sendiri melalui pengalaman langsung dan refleksi.
Guru memfasilitasi peserta didik mencapai tujuan pembelajaran, daripada mengajar mereka
secara langsung. Peserta didik diberi kesempatan untuk berpartisipasi aktif dalam proses
pembelajaran. Mereka diberikan kesempatan untuk berdiskusi, bekerja sama.dan berbagi ide-ide
mereka dengan rekan sekelas. Hal ini tidak hanya memperkuat pemahaman mereka, tetapi juga
membangun keterampilan sosial dan kolaboratif yang penting dalam kehidupan.
Metode fasilitatif atau konstruktivis juga membantu guru untuk menciptakan lingkungan yang
inklusif dan mendukung bagi peserta didik. Metode ini memperkuat hubungan antara guru dan
peserta didik, sehingga guru dapat memahami kebutuhan dan minat peserta didik secara lebih
baik. Hal ini mungkinkan guru untuk memberikan dukungan yang tepat kepada peserta didik dan
menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi mereka.

Contoh kegiatan dalam metode fasilitatif dan konstruktivis yang sering digunakan meliputi:
• Pembelajaran kooperatif: Peserta didik bekerja sama dalam kelompok untuk
menyelesaikan tugas atau proyek.
• Diskusi: Peserta didik bertukar pikiran dan ide tentang suatu topik.
• Pertanyaan eksperimental: Peserta didik merancang dan melakukan eksperimen untuk
menguji hipotesis.
• Representasi grafis: Peserta didik menggunakan diagram, grafik, atau peta untuk
memvisualisasikan informasi.
• Pertanyaan terpandu: Guru menggunakan pertanyaan untuk membantu peserta didik
memahami konsep baru.
• Pembelajaran berbasis masalah: Peserta didik belajar dengan memecahkan masalah dunia
nyata.

Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih metode pengajaran meliputi:


• Tujuan pembelajaran: Apa yang ingin dicapai dengan pelajaran ini?
• Tingkat pengetahuan dan kemampuan peserta didik: Seberapa banyak peserta didik sudah
tahu tentang topik ini?
• Gaya belajar Peserta didik: Bagaimana peserta didik belajar dengan baik?
• Sumber daya yang tersedia: Apa saja bahan dan peralatan yang dimiliki?

Kegiatan mana yang menurut Anda cocok dan sesuai untuk peserta didik kekinian?
Jelaskan!
Jawab:

Beberapa kegiatan yang menurut kami cocok dan sesuai untuk peserta didik kekinian:
1. Kegiatan yang membangun kreativitas dan problem solving
• Brainstorming, mengatur, menyusun, merevisi: Kegiatan ini dapat membantu peserta
didik untuk mengembangkan ide-ide kreatif mereka dan belajar bagaimana menyelesaikan
masalah dengan cara yang terstruktur.
• Hipotesis, kumpulkan data, analisis: Kegiatan ini dapat membantu peserta didik untuk
mengembangkan keterampilan berpikir kritis mereka dan belajar bagaimana menarik
kesimpulan dari data.
• Visualisasikan, hubungkan, hubungan peta: Kegiatan ini dapat membantu peserta didik
untuk memahami konsep yang kompleks dengan cara yang lebih mudah dan visual.
• Pertanyaan, penelitian, simpul, dukungan: Kegiatan ini dapat membantu peserta didik
untuk mengembangkan rasa ingin tahu mereka dan belajar bagaimana menemukan
informasi yang mereka butuhkan.
2. Kegiatan yang memanfaatkan teknologi
• Dengarkan, tonton, catat, pertanyaan: Kegiatan ini dapat membantu peserta didik untuk
belajar dengan cara yang lebih interaktif dan menarik.
• Jawab, berikan tanggapan: Kegiatan ini dapat membantu peserta didik untuk belajar
bagaimana berkomunikasi secara efektif dengan orang lain.
• Berkolaborasi, mendukung orang lain, mengajar: Kegiatan ini dapat membantu peserta
didik untuk mengembangkan keterampilan sosial mereka dan belajar bagaimana bekerja
sama dengan orang lain.
3. Kegiatan yang mendorong kolaborasi dan komunikasi
• Bandingkan, binduksi, tentukan, digeneralisasikan: Kegiatan ini dapat membantu peserta
didik untuk belajar bagaimana berpikir kritis dan menganalisis informasi.
• Dengarkan, pertanyaan, pertimbangkan, jelaskan: Kegiatan ini dapat membantu peserta
didik untuk belajar bagaimana berkomunikasi secara efektif dengan orang lain.
• Berkolaborasi, mendukung orang lain, mengajar: Kegiatan ini dapat membantu peserta
didik untuk mengembangkan keterampilan sosial mereka dan belajar bagaimana bekerja
sama dengan orang lain.
4. Kegiatan yang berfokus pada pembelajaran individual
• Menerima, menerima, menanggapi: Kegiatan ini dapat membantu peserta didik untuk
belajar dengan kecepatan mereka sendiri dan sesuai dengan minat mereka.
• Membangun, memeriksa, dan memperluas: Kegiatan ini dapat membantu peserta didik
untuk mengembangkan pemahaman mereka tentang suatu konsep secara bertahap.
• Perbaiki keterampilan, sedalam pemahaman: Kegiatan ini dapat membantu peserta didik
untuk menguasai suatu keterampilan dengan cara yang lebih mendalam.
Tambahan, Kritikan, Saran atau Pertanyaan dari Kelompok Lain

Winda Syamsul (Kelompok 3)


Pertanyaan:
Apakah ke empat kegiatan pembelajaran kekinian yang ditampilkan kelompok 2 memiliki
hubungan atau tidak? Jelaskan!

Jawaban:
Dari presentasi yang ditampilkan di bawah, bahwa bagian dari memanfaatkan teknologi dan
kegiatan berkolaborasi mendorong peserta didik untuk berperan aktif serta membantu peserta
didik untuk terlibat berkomunikasi dengan orang lain juga.

Kegiatan 2

Kegiatan 3

Begitu juga dengan kegiatan membangun kreativitas dan problem solving serta pembelajaran
individual. Pada kegiatan ini berfokus pada diri mereka sendiri.

Kegiatan 1 Kegiatan 4
Dari kegiatan yang dijabarkan di atas, dapat disimpulkan bahwa dari kegiatan satu dan empat lebih
dispesifikkan ke individu peserta didiknya. Setelah itu, baru dikaji bagaimana hubungan individu
atau peserta didik tersebut dengan orang lain dalam bentuk cara berinteraksi atau berkomunikasi.

Difa Aulia Syahmi (Kelompok 1)


Pertanyaan:
Apa pertimbangan dari kelompok 2 terkait pemilihan metode fasilitatif atau konstruktivis dalam
kegiatan pembelajaran yang paling cocok digunakan oleh peserta didik kekinian?

Jawab:
Kelompok kami merekomendasikan kombinasi metode fasilitatif atau konstruktivis dalam
pembelajaran. Hal ini bertujuan untuk:
• Memberikan kebebasan kepada peserta didik untuk belajar sesuai dengan kecepatan dan
gaya belajar mereka sendiri.
• Membangun rasa tanggung jawab dan kemandirian dalam belajar.
• Mendorong peserta didik untuk menjadi pembelajar yang aktif dan kreatif.
• Membantu peserta didik untuk membangun pengetahuan mereka sendiri melalui
pengalaman dan interaksi dengan orang lain.
• Mendorong peserta didik untuk berpikir kritis dan kreatif dalam memecahkan masalah.
• Mempersiapkan peserta didik untuk menjadi pembelajar yang seumur hidup.

Anda mungkin juga menyukai