PKN (BAB 2)  Contoh kegiatan yang menunjukkan persatuan dalam perbedaan di lingkungan

MAKNA PERSATUAN DALAM PERBEDAAN rumah:

 Indonesia adalah Negara Kesatuan sebagaimana dalam UUD 1945 Pasal 1 ayat 1 a. Sholat berjama’ah bersama keluarga
yang berbunyi “ Negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk Republik. b. Membersihkan rumah bersama-sama
 Indonesia adalah bangsa dengan beragam suku bangsa, budaya, agama, bahasa dan c. Belajar bersama kakak
adat istiadat yang disatukan oleh semangat persatuan bangsa Indonesia d. Bermain bersama adik
(dalam sila 3)  Manfaat menerapkan nilai persatuan dan kesatuan di rumah:
 Contoh perbedaan di lingkungan sekitar kita antara lain: 1. Suasana di rumah menjadi nyaman dan damai.
1. Di keluarga besar, ada yang berasal dari suku yang berbeda. 2. Tidak terjadi peselisihan antar anggota keluarga.
2. Di lingkungan masyarakat, ada tetangga yang berbeda budaya. 3. Komunikasi antar anggota keluarga terjalin dengan baik.
3. Saat pergi ke provinsi lain, kita dapat mendengar bahasa daerah yang berbeda. 4. Tercipta rasa saling menyayangi antar anggota keluarga.
4. Di sekolah ada teman yang beragama islam, kristen, hindu, budha, katolik atau  Contoh kegiatan yang menunjukkan persatuan dalam perbedaan di lingkungan
konghuchu. masyarakat:
 Perbedaan tersebut adalah kekayaan bangsa kita. a. Membantu korban bencana alam tanpa melihat latar belakang mereka
 Untuk menjaga semangat persatuan dalam perbedaan, kita perlu hidup rukun. b. Membantu tetangga yang kesusahan
 Hidup rukun dapat dibangun dari lingkungan rumah, sekolah hingga masyarakat. c. Mengikuti kegiatan kerja bakti dan ronda malam di kampung
 Sikap yang diperlukan untuk mencapai persatuan dalam perbedaan antara lain: d. Mempersilahkan orang lain untuk beribadah sesuai dengan agamanya
Peduli, mendahulukan kepentingan bersama, toleransi (sikap saling  Manfaat menerapkan nilai persatuan dan kesatuan di masyarakat:
menghormati dan menghargai antar individu atau antar golongan dalam Masyarakat 1. Kehidupan masyarakat menjadi aman, nyaman dan damai
atau lingkup lainnya meskipun terdapat perbedaan). 2. Masalah lebih cepat terselesaikan karena semua masyarakat bersatu
 Manfaat hidup rukun: 3. Lebih banyak pendapat yang disampaikan ketika bermusyawarah.
1. Menciptakan perdamaian  Cara memaknai proklamasi kemerdekaan Indonesia dalam kehidupan sehari-hari
2. Hidup menjadi aman, nyaman, dan tentram. 1. Di lingkungan rumah
3. Menghindari perselisihan  Saling menghormati dan menghargai antar anggota keluarga
4. Dapat saling membantu ketika mengalami kesusahan  Bangga memakai buatan dalam negeri
5. Mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.  Mengerjakan kegiatan bersama-sama anggota keluarga
 Contoh kegiatan yang menunjukkan persatuan dalam perbedaan di lingkungan  Mengembangkan hidup rukun dalam keluarga
sekolah :  Rajin membantu orang tua
a. Membantu teman yang kesulitan memahami materi pelajaran 2. Di lingkungan sekolah
b. Melakukan piket kelas bersama-sama  Mengisi kemerdekaan dengan giat belajar
c. Mengumpulkan sumbangan untuk teman yang terkena musibah  Mengikuti upacara bendera dengan tertib dan khidmat
d. Bermain bersama waktu istirahat tanpa membeda-bedakan teman.  Mengamalkan UUD 1945 untuk mengenang perjuangan para tokoh dalam
 Manfaat menerapkan nilai persatuan dan kesatuan di sekolah: merumuskan undang-undang dasar.
1. Dapat saling membantu jika ada pelajaran yang tidak dimengerti  Mengikuti kegiatan pramuka di sekolah
2. Suasana belajar menjadi nyaman  Toleransi terhadap teman yang berbeda agama
3. Persahabatan semakin erat
4. Membangun kekompakan
3. Di lingkungan masyarakat
 Kerja sama dalam mempersiapkan peringatan proklamasi kemerdekaan Indonesia. Hal-hal yang menyebabkan rusaknya persatuan dan kesatuan Bangsa
 Bersatu menjaga kerukunan bangsa 1. Adanya konflik SARA (Suku, Agama, Ras antar Golongan)
 Mengembangkan sikap saling menghormati dan menghargai antar masyarakat SARA adalah perselisihan yang terjadi karena adanya perbedaan suku, agama,
 Mendukung pemerintah dalam melaksanakan pembangunan nasional ras dan golongan.
 Mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi. 2. Menonjolkan kelebihan budayanya dan menganggap rendah budaya suku
lainnya (Etnosentrisme)
LANDASAN HUKUM PERSATUAN DAN KESATUAN 3. Melemahnya nilai budaya bangsa
1. Landasan Idiil yaitu Pancasila “ sila ke 3” 4. Pembangunan yang tidak merata
2. Landasan Konstitusional yaitu UUD 1945 (Pembukaan UUD 1945 Alenia IV dan 5. Tidak adanya sikap saling toleransi dalam menyikapi keragaman/perbedaan.
UUD 1945 Pasal 1 ayat 1)
PKN (BAB 3)
PRINSIP PRINSIP PERSATUAN DAN KESATUAN
1. Prinsip Nasionalisme Indonesia HAK, KEWAJIBAN DAN TANGGUNG JAWAB
2. Prinsip Bhineka Tunggal Ika
A. HAK
3. Prinsip Kebebasan yang bertanggung jawab
 Hak adalah sesuatu yang harus diperoleh setiap orang sejak lahir.
4. Prinsip wawasan Nusantara
 Hak diperoleh setelah melaksanakan kewajiban.
5. Prinsip persatuan dan kesatuan untuk mewujudkan cita-cita reformasi
 Contoh hak anak
ARTI PENTING PERSATUAN DAN KESATUAN Di rumah Di sekolah Di masyarakat
1. Bagi diri sendiri 1. memperoleh makanan 1. memperoleh 1. bermain di
 Kehidupan pribadi akan damai dan tenteram yang bergizi. pengajaran dari guru. lingkungan yang
 Semangat persatuan dalam diri sendiri akan mewarnai persatuan dalam keluarga. 2. memperoleh kasih 2. bermain saat jam bersih.
Semangat persatuan dalam keluarga akan mempengaruhi semangat persatuan di sayang dari orang tua. istirahat. 2. ikut serta dalam
Masyarakat. 3. mendapat 3. belajar dengan kerja bakti
2. Bagi Maasyarakat kenyamanan saat nyaman di kelas 3. memperoleh rasa
 Kehidupan Masyarakat akan tentram dan damai belajar. aman saat bermain
 Hilangnya konflik yang memecah belah Masyarakat  Dalam penggunaan hak, harus memperhatikan hak orang lain (digunakan
 Tumbuhnya sikap saling menghargai, kerja sama dan gotong royong dalam dengan penuh tanggung jawab)
 Contoh penggunaan hak yang bertanggung jawab
Masyarakat
3. Bagi bangsa Indonesia Di rumah Di sekolah Di masyarakat
 Menjalin kebersamaan dan saling melengkapi 1. bermain dengan 1. mendapat pengajaran 1. Bermain di taman
 Menjalin rasa kemanusiaan, sikap toleransi dan hidup berdampingan secara nyaman, lalu dengan tanpa menginjak
harmonis. merapikan mainan mendengarkan rumput
 Menjalin rasa persahabatan, kekeluargaan dan tolong menolong antar sesama serta selesai bermain. penjelasan guru. 2. Bermain sepeda tidak
mengembangkan sikap nasionalisme. 2. menonton TV dengan 2. membaca buku di di jalan raya
jarak yang tidak perpustakaan dengan 3. Boleh ikut kerja bakti
terlalu dekat dan tidak tenang sesuai
 terlalu malam. 3. bermain waktu kemampuannya.
3. makan makanan istirahat tanpa
yang bergizi lalu menimbulkan  Contoh perbuatan yang dapat mengganggu hak diri sendiri dan orang lain
mencuci piringnya kegaduhan a. mengendarai sepeda dengan kecepatan tinggi dapat membahayakan
setelah makan keselamatan diri sendiri dan orang lain. Hak yang terganggu dalam kejadian
 Faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan hak: ini adalah hak keselamatan di jalan.
1. kemampuan ekonomi b. Memakai perhiasan mewah di jalan dapat memancing tindak kejahatan yang
2. waktu dapat mengancam jiwa kita. Hak yang terganggu dalam kejadian ini adalah
3. kesadaran hak keamanan di jalan.
B. KEWAJIBAN  Alasan kita harus melakukan hak dan kewajiban dengan tanggung jawab:
 kewajiban adalah sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab. 1. kita mendapatkan sesuatu yang kita inginkan.
 contoh kewajiban anak 2. tujuan kita dapat tercapai
1. Di rumah
a. mematikan televisi setelah selesai menonton PASAL YANG MENJELASKAN TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN
b. merapikan tempat tidur setelah bangun
c. merapikan mainan setelah bermain  Pasal 27 ayat 1 “wajib menjunjung hukum dan pemerintahan”
d. menghormati orang tua
 Pasal 27 ayat 2 “berhak mendapat pekerjaan dan penghidupan yang
e. menjaga kebersihan rumah
2. Di sekolah layak”
a. membaca buku di perpustakaan dengan tenang  Pasal 28 E ayat 3 “Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat,
b. memperhatikan guru yang sedang mengajar berkumpul dan mengeluarkan pendapat”
c. melaksanakan piket kelas
 Pasal 29 ayat 2 “negara menjamin kemerdekaan setiap orang untuk
d. menjaga kebersihan sekolah
e. datang tepat waktu memeluk agama sesuai keyakinan masing-masing”
3. Di Masyarakat  Pasal 30 ayat 1 “tiap tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta
a. ikut kerja bakti membersihkan lingkungan dalam usaha pertahanan dan keamanan negara”
b. menjaga fasilitas umum
 Pasal 31 ayat 1 “ tiap warga negara berhak mendapat Pendidikan”
c. membuang sampah di tempat sampah
d. tidak menginjak-injak rumput di taman  Pasal 31 ayat 2 “ setiap warga negara wajib mengikuti Pendidikan dasar
e. merapikan mainan setelah bermain di taman dan pemerintah wajib membiayainya”
C. Tanggung jawab terhadap kewajiban
 Contoh pelaksanaan kewajiban yang bertanggung jawab
a. Menghargai makanan yang telah tersedia di rumah dengan cara tidak
menyisahkan makanan.
b. melaksanakan piket kelas sesuai tugas dan jadwalnya
c. menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah di selokan.
 Akibat tidak melaksanakan kewajiban dan hak dengan tanggung jawab:
dapat merugikan hak diri sendiri dan hak orang lain.