Desa Bebas Tuberculosis
Desa Bebas Tuberculosis
Desa Bebas Tuberculosis
TBC di Indonesia merupakan salah satu jenis penyakit penyebab kematian nomor
empat setelah penyakit stroke, diabetes dan hipertensi. Kasus penyakit TBC di
Indonesia masih terbilang tinggi yakni mencapai 450.000 kasus setiap tahun dan kasus
kematian akibat TBC sekitar 65.000 orang. Prevalensi kejadian TB berdasarkan
diagnosis menunjukkan angka 4% dari jumlah penduduk, hal ini menunjukkan bahwa
dari setiap 100.000 penduduk yang ada di Indonesia ternyata terdapat 400 orang yang
telah didiagnosis menderita TBC oleh tenaga kesehatan.
Masalah TBC juga diliputi masalah sosial, sebab penderita TBC masih kerap
mendapatkan stigma negatif. Ketika ada anggota keluarga yang menderita penyakit ini,
maka tidak jarang anggota keluarga lain malah mengucilkannya. Disinilah peran
komunitas masyarakat peduli TBC untuk merangkul mereka yang terdiagnosa TBC.
Permasalahan TBC bukan hanya masalah sektor kesehatan tapi juga dipengaruhi oleh
faktor lingkungan disekitar tempat tinggal orang yang menderita TBC. Penanganan TBC
tidak bisa hanya dilakukan sektor kesehatan saja namun perlu keterlibatan seluruh
stakeholder terkait bersama masyarakat.
A. Tujuan
A. Output
B. Outcome
1. Mandat Kebijakan
Berdasarkan hasil
analisis SOAR maka ditetapkan strategi terpilih dalam rangka mencapai keberhasilan
pelaksanaan proyek perubahan yang diambil dari Strategi-OA yaitu : “Manfaatkan
dukungan OPD terkait, regulasi dan peran masyarakat dalam mengoptimalkan
pencegahan dan penanganan penyakit menular“.
5. Tahapan Perubahan
. Teknik Komunikasi
Promosi melalui media sosial (FB/Youtube/IG), media online, website, media elektronik
(TV/Radio lokal), spanduk, banner, baliho, leaflet/flyer/brosur