Sumber Belajar BI
Sumber Belajar BI
Sumber Belajar BI
Sumber belajar ini berarti sumber-sumber yang di gunakan sebagai pusat informasi dalam
pembelajaran dan berkaitan dengan dengan materi yang akan disampaikan pada siswa. Sumber
belajar ini berperan sebagai sumber materi utama ( primer ) serta sumber materi pengayaan
( skunder ). Sumber materi utama ini berkaitan dengan sumber yang menghimpun materi inti
dalam pembelajaran. Adapun materi skunder atau pengayaan merupakan materi pendukung dan
pengayaan yang membantu siswa lebih memahami atau memperkaya pemahaman terhadap
materi utama1.
Sumber pelajaran merupakan segala sesuatu atau daya yang dapat dimanfaatkan oleh
guru baik secara terpisah maupun dalam bentuk gabungan untuk kepentingan belajar mengajar
untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi tujuan pembelajaran. Komponen belajar meliputi :
1
Heru Kurniawan, Pembelajaran Kreatif Bahasa Indonesia Kurikulum 2013.( Jakarta: Kencana Prenada Media
Group, 2015), hlm 69-70
2
Kokom Komalasari, Pembelajaran Kontekstual ( Bandung: Refika Aditzm,2011), hlm 108
3
Hairuddin, Bahan Ajar Cetak Pembelajaran Bahasa Indonesia, ( Jakarta : Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi
Departemen Pendidikan Nasional,2008), hlm 4
Agar dapat memilih bahan ajar yang sesuai dengan tingkat perkembangan peserta
didik dalam pembelajaran bahasa tentu kita harus memahami perkembangan bahasa anak.
Awal usia sekolah merupakan periode berkembangnya kreativitas kebahasan yang diisi
sajak, nyanyian dan permainan kata. Anak-anak umur lima sampai enam tahun sudah
menghasilkan berbagai macam cerita. Isi cerita tentang hal-hal yang terjadi di rumah dan
lingkungan sekitar. Jenis cerita yang dihasilkan adalah cerita pengalaman bersama orang
lain, penjelasan tentang kejadian, pengalaman sendiri dan fiksi4.
Anak-anak kelas dua sudah bisa dilatih menggunakan kalimat yang agak panjang
dan menggunakan konjungsi dan, lalu dan kata depan di, ke, dari. Mereka di harapkan
sudah dapat membedakan peristiwa yang sudah, sedang, dan yang akan terjadi. Berkaitan
dengan kesastraan yang meliputi puisi, prosa dan drama dalam pemilihan ajarnya perlu
didasarkan pada perkembangan anak atau kesesuaian usia anak. Anak-anak usia sekolah
dasar lebih menyenangi puisi-puisi yang mengandung kemerduan bunyi.
Untuk materi ajar prosa, anak usia 6-9 tahun menyukai cerita sederhana dari
kehidupan sehari-hari sampai dengan dongeng. Pada usia 9-12 tahun anak sudah mulai
menyenangi cerita petualangan dan tentang kehidupan.
c. Pemilihan Materi Ajar di Dasarkan Pada Lingkungan
pemilihan bahan ajar juga di dasarkan pada lingkungan sekolah dan tempat
tinggal peserta didik. Seperti halnya misalnya Kita akan mengajarkan menulis atau
mengarang maka kita bisa memilih tema yang berkaitan dengan kehidupan
lingkungannya. Jika anak sudah mulai mengenal lingkungannya brulah kita mengenalkan
lingkungan orang lain5.
Ketersediaan sarana juga merupakan salah satu aspek yang perlu dipertimbangkan
dalam memilih bahan ajar bahasa Indonesia. Seperti halnya ketersediaan sarana yang ada
di sekolah seperti media yang akan di gunakan untuk mengajar6.
4
Ibid hlm 21-24
5
Ibid hlm 24
6
Ibid hlm 26-27
Mengkaji dari buku paket yang berkualitas adalah menarik minat, mampu
memberikan motivasi, memuat ilustrasi yang menarik hati peserta didik, isinya harus
berhubungan dengan mata pelajaran yang lain dan dapat merangsang aktivitas pribadi
para siswa. Pemilihan sumber belajar harus ekonomis, praktis dan sederhana, mudah
diperoleh, fleksibel, dapat memotivasi peserta didik dan dapat menunjang pencapaian
tujuan7. Materi berdasarkan sumber-sumber lain dari bahan cetak atau bacaan berupa
Koran, majalah dsb.
7
Ibid hlm 34
8
Iskandarwassid, Strategi Pembelajaran Bahasa, ( Bandung: PT Remaja Rosda Karya, 2008), hlm.2019-220