Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

Rancang Bangun Sistem Basis Data Perusahaan Percetakan UD. Maju Bersama

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 9

Rancang Bangun Sistem Basis Data

Perusahaan Percetakan UD. Maju Bersama


Faisal Dwi Priatna1, Havina Azka Nafilah2, Uswatun Khasanah3, Kemala Adinda Salwa4
1,2,3,4
Teknik Informatika/Pendidikan Teknologi Informasi, Universitas Negeri Surabaya
1faisal.19049@mhs.unesa.ac.id
2havina.19041@mhs.unesa.ac.id

3uswatun.19053@mhs.unesa.ac.id

4kemala.19067@mhs.unesa.ac.id

Abstrak — Pada era industri 4.0 ini perkembangan teknologi setiap karyawan yang bertugas, sedang admnistrasi external
sangat mempengaruhi kehidupan manusia, maka sangat penting diantaranya yaitu transaksi pembelian bahan dasar dari
peranan komputer dalam membantu setiap lini pekerjaan dan supplier kertas dan transaksi pemesanan dari pembeli atau
kegiatan yang dapat meringkas serta mempermudah kegiatan perusahaan yang berlangganan mencetak media iklannya.
manusia. Sebelum era industry 4.0 kegiatan manusia dalam hal
Kegiatan pemesanan dilakukan sesuai dengan prosedur
bisnis banyak menggunakan peralatan manual untuk mencatat
dan melaporkan kegitatan bisnisnya. Dalam hal ini peran
yang meliputi : pertama, calon pembeli menyampaikan
komputer yang dapat melakukan manajemen administrasi pesanannya ke karyawan percetakan bagian administrasi yang
dalam sebuah perusahaan sangatlah vital, baik dalam kemudian dituliskan dalam buku pemesanan. Kemudian staf
perusahaan skala kecil maupun perusahaan skala besar. Sistem administrasi mengarahkan pembeli kebagian kasir untuk
basis data percetakan adalah sebuah sistem yang menyediakan menyelesaikan pembayaran dari pesanan yang telah dipesan
informasi dan pengelolaan terhadap penyediaan barang, agar segera dicetak dan dikerjakan oleh staf percetakan.
penjualan, hingga pelaporan terhadap percetakan. Rancang Karyawan bagian kasir memberikan struk pembayaran cetak
basis data kali ini berguna untuk perusahaan yang sedang kepada pemesan dan setiap data pesanan yang sudah lunas
berkembang dan bergerak dibidang industri percetakan.
masuk kedalam penyimpanan system kasir perusahaan. Data
Permasalahan yang sering terjadi yaitu kehilangan dan duplikasi
data sehingga menyulitkan bagian administrasi dalam
pemesanan yang sudah lunas akan diberikan kepada staf
melakukan pencarian data dan dalam pembuatan laporan, percetakan untuk masuk urutan penyelesaian pesanan.
sehingga permasalahan tersebut dapat teratasi jika suatu basis Semakin banyaknya perusahaan dan bisnis yang
data saling berelasi. UD. Maju Bersama ini merupakan bermunculan pada masa pandemic ini, mengakibatkan
perusahaan skala kecil yang membutuhkan basis data dalam membeludaknya permintaan pesanan percetakan. Dengan hal
manajemen administrasi perusahaannya. itu membuat semakin banyak data pesanan, data transaksi dan
jam bekerja perusahaan karena harus ekstra dalam mengurus
Kata Kunci — Sistem, Basis Data, Percetakan, UD. Maju Bersama. pengarsipan data dan administrasinya. Sedang bila ditinjau
perusahaan percetakan ini baru menggunakan manajemen
I. PENDAHULUAN administrasi secara manual dengan ditulis pada buku catatan
Perkembangan zaman industri yang berkembang sangat khusus pemesanan dan data transaksi pembayaran yang
cepat membuat setiap pengusaha dari perusahaan memutar tersimpan dalam system kasir. Hal ini mengakibatkan ketidak
otak untuk mengikuti kecepatan arus perkembangan teknologi efektivan dalam proses pengolahan data yang ada,
yang ada. Teknologi harus berjalan beriringan dengan penambahan waktu bekerja karyawan bagian administrasi,
kemampuan sumber daya manusianya yang memadai dan budget tambahan yang harus dikeluarkan perusahaan untuk
dapat mengimplementasikan dalam kehidupan. Dalam era ini, waktu tambahan pekerjaan.
kecanggihan teknologi sangat mempengaruhi persaingan Maka banyak sekali dampak yang dapat terjadi apabila
industry yang hadir, baik dalam kecepatan, ketepatan, dan perusahaan terus menggunakan manajemen administrasi yang
evektivitas. Setiap perusahaan baik skala kecil maupun skala seperti itu. Penting kiranya perusahaan menupgrade
besar sangatlah penting untuk memiliki manajemen yang manajemennya ke penyimpanan data skala besar dan
kompleks dan rapih, terutama dalam pengolahan data dan kompleks dengan memanfaatkan kemudahan teknologi basis
administrasi yang harus diarsipkan dan diolah dengan baik. data. Dengan hal itu akan baik bila resolusi yang diusulkan
UD. Maju Bersama merupakan suatu perusahaan skala adalah penggunaan rancang bangun basis data untuk
kecil yang bergerak dalam bidang jasa percetakan offset yang memanage segala urusan baik administrasi, transaksi, arsip
melayani dan membantu perusahaan-perusahaan yang perusahaan dan lain sebagainya yang bersifat sangat vital bagi
membutuhkan media cetak kertas untuk iklan maupun media perusahaan. Hal ini dilakukan agar semua data tersimpan
cetak pendukung bagi perusahaan. Maka sangat penting setiap dengan rapih, aman, dan sewaktu-waktu dapat dipanggil untuk
kegiatan administrasi yang hadir dalam perjalanan perusahaan diolah dan sebagai informasi ataupun laporan yang berguna
baik internal maupun external dari UD. Maju Bersama untuk bagi evaluasi dan pertanggung jawaban perusahaan. Selain itu
disimpan dan diolah sebagaimana mestinya agar dapat juga dapat mengurangi waktu, tenaga, dan budget yang harus
dipertanggung jawabkan setiap data serta transaksi masuk dan dikeluarkan oleh perusahaan. Sistem basis data yang
transaksi keluarnya agar kelak dalam masa depan tidak digunakan pada perancangan basis data kali ini ialah
mengganggu perjalanan perusahaan. Administrasi internal Microsoft Access.
perusahaan meliputi data setiap mesin yang dioperasikan dan
Adapun lingkup yang dibahas yaitu “Bagaimana pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk memenuhi
perancangan basis data manajemen administrasi UD. Maju berbagai kebutuhan.
Bersama beserta anlisisnya”. Adapun tujuan dari tugas ini Database merupakan sekumpulan informasi yang saling
adalah melakukan perancangan dan analisis basis data pada berkaitan pada suatu subjek tertentu pada tujuan tertentu pula.
UD. Maju Bersama. Beberapa keuntungan dan manfaat yang Database adalah susunan record data operasional lengkap dari
diharapkan dengan tugas penelitian basis data ini terhadap suatu organisasi atau perusahaan, yang diorganisir dan
penyelesaian masalah administrasi pada UD. Maju Bersama disimpan secara terintegrasi dengan menggunakan metode
sebagai berikut : tertentu dalam komputer sehingga mampu memenuhi
1. Untuk perusahaan dapat mengurangi intensitas waktu informasi yang optimal yang dibutuhkan oleh para pengguna.
dan bebas pekerjaan karyawan, khusunya dalam hal ini Microsoft Access adalah program aplikasi keluaran
karyawan yang bertugas dalam administrasi Microsoft yang berguna untuk membuat, mengolah, dan
perusahaan. Baik yang merekap pemesanan pembeli, mengelola database (basis data) yang memiliki beberapa
merekap kebutuhan dan pengeluaran perusahaan. fungsi diantaranya : membuat basis data (database), membuat
Sehingga pekerjaan dari karyawan lebih efektif. program aplikasi jumlah peserta didik, membuat program
2. Untuk perusahaan dapat meminimalisir kekeliruan data aplikasi gaji karyawan, membuat program aplikasi penyimpan
dan budget pengeluaran perusahaan dalam manajemen buku perpustakaan, membuat program aplikasi absensi,
administrasi. membuat program aplikasi persediaan barang.
3. Untuk Karyawan dapat memperingan pekerjaannya,
sehingga kinerja bisa lebih maskimal dan akurat. III. METODOLOGI
4. Untuk penulis diharapkan menjadi ladang Basis data merupakan kumpulan informasi yang disimpan
pembelajaran yang bermanfaat serta media penerapan dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa
pengetahuan yang telah diperoleh selama belajar basis menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh
data di Universitas Negeri Surabaya. informasi dari basis data tersebut. Sebuah basis data
mempunyai penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang
II. TINJAUAN PUSTAKA tersimpan di dalamnya yang disebut sebagai skema basis data.
Menurut Al Fatta (2007:4) “Analisis sitem merupakan Skema menggambarkan objek yang diwakili oleh suatu basis
Teknik pemecahan suatu masalah yang menguraikan bagian- data dan hubungan di antara objek tersebut. Model yang
bagian komponen dengan mempelajari seberapa bagus bagian- umum digunakan sekarang adalah model re;asional yang
bagian komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang
mencapai tujuan mereka”. Menurut McLeod (2007:74) saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan
“Analisis system adalah penelitian terhadap suatu system baru kolom.
atau mempengaruhi system yang telah ada tersebut”. Menurut Sistem basis data percetakan ini dirancang dengan metode
conolly (2002:279) “Perancangan basis data merupakan SDLC (Sofware Development Life Cycle). Salah satu bagian
proses menciptakan perancangan untuk basis data yang akan dari metode SDLC adalah metode Waterfall. Tahapan dalam
mendukung operasi dan tujuan perusahaan. Dalam merancang metode Waterfall meliputi tahapan analisis sistem, desain
suatu basis data, digunakan metodologimetodologi yang sistem, implementasi, uji coba sistem, dan pemeliharaan
membantu dalam tahap perancangan basis data”. sistem. Dalam metodologi ini menjelaskan kegiatan apa saja
Metodologi perancangan merupakan proses dalam yang dilakukan pada setiap tahapan.
merancang atau membangun suatu bagunan yang diantanya Tahapan analisis sistem memiliki pengertian yaitu
pengumpulan data, sintesis konsep, analisis dan drawing. pengumpulan informasi masalah melalui observasi serta
Proses perancangan basis data terdiri dari tiga tahap penting menganalisa mengenai data masukan dan data keluaran sistem,
yaitu perancangan basis data secara konseptual, perancangan fitur yang ada di dalam sistem, dan siapa yang terlibat dalam
basis data secara logis, perancangan basis data fisis. sistem. Rincian entitas, atribut, dan relasi antar entitas yang
Perancangan secara konseptuan merupakan upaya untuk terdapat pada sistem basis data juga dicantumkan dalam
membuat model yang masih bersifat konsep. Perancangan tahapan ini.
secara logis merupakan tahapan untuk memetakan model Tahapan selanjutnya adalah desain sistem. Yang termasuk
konseptual ke model basis. Perancangan basis data fisis desain sistem adalah perancangan basis data, user interface
merupakan tahapan untuk menuangkan perancangan basis (antarmuka), dan alur sistem. Setelah melalui tahap desain
data yang bersifat logis menjadi basis data fisis yang sitem, tahap selanjutnya adalah implementasi. Tiga poin yang
tersimpan pada media penyimpanan (ekternal. (Abdul kadir , terdapat pada desain sistem akan diimplementasikan dengan
2003:22) penulisan sintak SQL.
Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di Tahap berikutnya adalah tahap pengujian sistem dari sintak
dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa yang telah dibuat. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk
menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh memeriksa apakah fugsi dari sistem berjalan dengan baik atau
informasi dari basis data tersebut. Database adalah tidak. Dan tahapan yang terakhir adalah tahap pemeliharaan
representasi kumpulan fakta yang saling berhubungan sistem yang bertujuan agar sistem tersebut terus bekerja secara
disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa stabil.

Faisal Dwi Priatna : Rancang Bangun Sistem Basis Data…


A. Analisis Sistem Tipe relasi dapat diidentifikasikan melalui tahapan
Penelitian dilakukan di UD Maju Bersama yang beralamat menentukan multiplicity dari tipe relasional.
TABEL II
di Bibis Karah No. 18 Jambangan, Surabaya. Penelitian TABEL IDENTIFIKASI RELASI
dilaksanakan pada 13 Oktober 2020. Penelitian ini dilakukan Nama Multipli Hubungan Nama Multipli
dengan wawancara secara daring (online). Wawancara daring Entitas city Entitas city
ini dilakukan untuk mencari informasi-informasi mengenai Supplier 1 Menyuplai Pembelian N-1
percetakan dan sistem-sistem yang ada di percetakan tersebut. Pembelian N-1 Rincian Produk M-N
Pada tahap ini, penulis menentukan dan mengidentifikasi Pembelian
entitas, relasi antar entitas, dan atribut yang akan digunakan. Pegawai 1 Melayani Produk M-N
Berikut adalah tabel beserta penjelasan dari hasil identifikasi Produk M-N Rincian Pesanan M-N
yang penulis lakukan. Pesanan
Pada tahap ini penulis menentukan dan mengidentifikasi Customer 1 Memesan Pesanan M-N
tipe entitas yang akan digunakan. Berikut adalah tabel beserta Setelah melakukan edintifikasi relasi, selanjutnya penulis
penjelasan dari hasil identifikasi yang penulis lakukan. melakukan identifikasi atribut dari tipe identitas, tujuan
TABEL I dilakukannya identifikasi ini adalah untuk menghubungkan
TABEL IDENTIFIKASI ENTITAS atribut dengan entitas atau relasi yang tepat.
No. Nama Deskripsi Kegiatan TABEL III
Entitas TABEL IDENTIFIKASI ATRIBUT
1. Supplier Merupakan entitas Merupakan No. Entitas Atribut Primary Key
yang berisi tentang semua data 1. Supplier • Nama Supplier ID Supplier
infor masi data supplier yang • Alamat Kantor
supplier. menyuplai • Nomor Telepon
produk. 2. Pegawai • Nama Pegawai ID Pegawai
2. Pegawai Merupakan entitas Merupakan • Tanggal Lahir
yang berisi tentang semua data • Alamat
informasi mengenai pegawai yang Pegawai
pegawai. bekerja di • Nomor Telepon
percetakan.
• Jenis Kelamin
3. Customer Merupakan entitas Merupakan
• Posisi
yang berisi tentang semua data
3. Customer • Nama Pegawai ID Customer
informasi mengenai customer yang
customer. telah • Tanggal Lahir
melakukan • Alamat
pemesanan. Pegawai
4. Pesanan Merupakan entitas Merupakan • Nomor Telepon
yang berisi tentang semua data • Jenis Kelamin
informasi mengenai tentang apa • Posisi
data pesanan. yang dipesan 4. Pesanan • Tanggal ID Pesanan
oleh customer. Pesanan
5. Produk Merupakan entitas Merupakan • Jumlah Pesanan
yang berisi tentang semua data • Sub Total
informasi mengenai tentang • File
produk. banyaknya 5. Produk • Jumlah Produk ID Produk
produk dan • Stok
stok yang 6. Pembelian • Harga ID Pembayaran
tersedia. 7. Mesin • Fungsi ID Mesin
6. Pembelian Merupakan entitas Merupakan TABEL IV
yang berisi tentang semua data TABEL SPESIFIKASI
informasi mengenai pembelian Tabel Customer IV.A
data pembelian. yang No. Field Tipe Size Keterangan
dilakukan oleh
customer. 1. ID_Customer Text 20 Primary Key
7. Mesin Merupakan entutas Merupakan 2. Nama Text 30
yang berisi tentang semua data 3. Alamat Text 100
informasi mengenai yang berisi
data masin. tentang mesin 4. No_Telpon Text 20
yang
digunakan Tabel Pegawai IV.B
beserta fungsi- No. Field Tipe Size Keterangan
fungsinya. 1. ID_Pegawai Text 20 Primary Key
Tahap ini bertujuan untuk mengidentifikasikan relasi
2. Nama Text 30
penting yang terdapat diantara entitas yang telah diidentifikasi.
3. Alamat Text 100 No. Field Tipe Size Keterangan
4. No_Telpon Text 20 1. ID_Produk Text 20 Foreign Key
2. ID_Supplier Text 20 Foreign Key
Tabel Supplier IV.C 3. Jml_Pembelian Number Long
No. Field Tipe Size Keterangan 4. Satuan Text 30
5. Harga_Satuan Currency
1. ID_Supplier Text 20 Primary Key
6. Total Calculated
2. Nama_Supplier Text 30
B. Desain Sistem
3. Alamat_Kantor Text 100
a. Desain Basis Data
4. No_Telpon Text 20 Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan sebuah
model diagram yang mengatur hubungan antar entitas atau
tabel dalam sebuah database. Setiap entitas memiliki
Tabel Produk IV.D hubungan dengan entitas lain yang tidak dapat terpisahkan.
No. Field Tipe Size Keterangan Entitas yang dimaksud dalam hal ini adalah tabel. Sebuah
1. ID_Produk Text 20 Primary Key database pasti memiliki sekumpulan tabel, khususnya untuk
SQL. Tujuan dari pembuatan ERD adalah untuk memenuhi
2. Harga Currency 30 kebutuhan dari sistem analisis dalam menyelesaikan
3. Stok Number 100 pembangunan atau pengembangan suatu sistem.
4. Satuan Text 20 Berikut ini adalah ganbar ERD untuk basis data percetakan
yang dibuat berdasarkan analisis sistem yang telah dibahas
sebelumnya.
Tabel Pembelian IV.E
No. Field Tipe Size Keterangan
1. ID_Pembayaran Text 20 Primary Key
2. ID_Supplier Text 30 Foreign Key
3. Alamat_Kantor Text 100
4. No_Telpon Text 20

Tabel Pemesanan IV.F


No. Field Tipe Size Keterangan
1. No_Order Text 20 Primary Key
2. ID_Customer Text 20 Foreign Key
3. ID_Pegawai Text 20 Foreign Key
4. Tgl_Pemesanan Date/Time

Tabel Mesin IV.G


No. Field Tipe Size Keterangan Gbr. 1 Diagram ERD
1. ID_Mesin Text 20 Primary Key
Conceptual Data Model (CDM) merupakan model yang
2. Fungsi Text 30 merepresentasikan tabel yang merupakan entitas yang berisi
atribut. Setiap entitas memiliki satu primary key yang bersifat
Tabel Rincian Pemesanan IV.H unik (nilainya tidak sama dengan nilai yang lainnya) dan
No. Field Tipe Size Keterangan setiap entitas berhubungan dengan entitas lain yang disebut
1. No_Order Text 20 Foreign Key relationships.
2. ID_Produk Text 20 Foreign Key Pada satu tabel dengan tabel lain dihubungkan dengan
3. ID_Mesin Text 20 Foreign Key
relationships yang digambarkan dengan garis. Pada
relationships terdapat beberapa jenis, yaitu: one to one
4. File Text 20
(hubungan satu tabel yang memiliki nilai satu dengan tabel
5. Jml_Order Number Long lain), one to many (hubungan satu tabel yang memiliki nilai
6. Satuan Text 30 yang banyak pada tabel lain), dan many to many (hubungan
7. Harga_Satuan Currency satu tabel yang saling memiliki nilai yang banyak dengan
8. Total Calculated tabel lain). Pada masing-masing atribut, penamaannya tidak
boleh sama dan nilainya boleh null atau bersifat mandatory
Tabel Rincian Pembelian IV.I (wajib diisi), serta harus mendeskripsikan tipe data dari atribut
tersebut.

Faisal Dwi Priatna : Rancang Bangun Sistem Basis Data…


Berikut ini adalah gambar Conceptual Data Model (CDM)
untuk sistem basis data percetangan yang tengah dibahas.

Gbr. 4 Tampilan desain GUI pada menu utama

Berdasarkan gambar tersebut, terdapat beberapa menu


pilihan yang dapat diakses oleh admin dan user. Beberapa
menu pilihan tersebut, antara lain:
c. Input data pegawai baru
Menu ini berisi tentang data-data pegawai. Admin
Gbr. 2 Conceptual Data Model
dapat menambahkan dan menghapus data pegawai
Physical Data Model (PDM) merupakan model yang sesuai dengan kebutuhan. Admin juga dapat
merepresentasikan tabel yang terstruktur, termasuk nama melakukan pencarian data pegawai jika diperlukan.
kolom, primary key, foreign key, dan relationships yang d. Input orderan customer
menghubungkan satu tabel dengan tabel lainnya. Menu ini berisi tentang data customer. Admin dapat
PDM dan CDM memiliki kemiripan dari segi entitas, menambahkan data customer sesuai form yang
atribut, dan relationships. Perbedaannya yaitu pada CDM disediakan. Dalam menu ini terdapat submenu, yaitu
tidak terdapat foreign key dimana satu tabel bergantung pada data order dan rincian order.
tabel lainnya. Foreign key yaitu prumary key yang berada Pada submenu data order berisi data berupa ID order,
pada tabel yang memiliki hubungan dengan tabel tersebut. ID customer, ID pegawai, dan tanggal pemesanan.
Berikut ini adalah gambar Physical Data Model (PDM) Pada submenu rincian order berisi tentang data order
untuk basis data percetakan yang tengah dibahas. secara lebih rinci. Pada submenu ini juga dapat
langsung mencetak nota.
e. Input stok produk
Menu ini berisi tentang data-data supplier. Di dalam
menu ini terdapat submenu, yaitu pembelian dan
rincian pembelian. Submenu tersebut berisi data-data
mengenai ketersediaan stok barang yang ada di
percetakan tersebut.
f. Nota
Menu ini digunakan untuk mencetak nota. Admin atau
customer hanya perlu memasukkan nomor order yang
telah diberikan ketika melakukan pemesanan. Setelah
memasukkan nomor tersebut, nota dapat langsung
dicetak.
g. Laporan
Menu ini berisi laporan, berupa laporan penjualan dan
laporan pembelian.
h. Keluar
Menu ini digunakan untuk keluar dari sistem.
c. Desain Teknologi
Desain teknologi yang penulis gunakan dalam basis data
percetakan ini adalah database terdistribusi. Database
terdistribusi yaitu kumpulan data yang digunakan bersama
Gbr. 3 Physical Data Model
yang saling terhubung secara logic tetapi tersebar secara fisik
b. Desain GUI pada suatu jaringan komputer. Komputer-komputer
terdistribusi dan berhubungan satu sama lain. Prinsip kerja
dari distributed server yaitu proses menyalin atau mengirim Gbr. 8.b Implementasi Skenario 4
data dari suatu database ke database lain yang tersimpan pada e. Menampilkan jumlah rincian order dan nama produk
komputer yang berbeda. Dalam kata lain, dapat dipahami dari pesanan Faisal
sebagai proses penyalinan dan pengelolaan objek-objek dari
database yang membentuk suatu sistem database yang
terdistribusi (distributer database).
C. Implementasi Sistem Gbr. 9.a SQL Skenario 5
Setelah melakukan analisa dan membuat desain sistem
yang dibutuhkan, tahap selanjutnya adalah melakukan
implementasi. Kebutuhan mengenai informasi merupakan
salah satu bentuk implementasi dari basis data yang tengah
dirancang. Jadi, pada tahap ini, penulis akan menampilkan 10 Gbr. 9.b Implementasi Skenario 5
informasi mengenai percetakan UD Maju Bersama. f. Menampilkan produk yang disupply oleh Lina
a. Menampilkan costumer yang mencetak kartu nama

Gbr. 10.a SQL Skenario 6

Gbr. 5.a SQL Skenario 1

Gbr. 11.b Implementasi Skenario 7


Gbr. 5.b Implementasi Skenario 1
g. Menampilkan alamat, nama, no.telp dari costumer
b. Menampilkan costumer yang mencetak kartu nama yang mencetak dengan kertas foto

Gbr. 6.a SQL Skenario 2 Gbr. 10.a SQL Skenario 6

Gbr. 6.b Implementasi Skenario 2 Gbr. 11.b Implementasi Skenario 7


c. Menampilkan ID pegawai dan nama pegawai yang h. Menampilkan nama dan jenis kelamin pegawai yang
mencetak pesanan Kemala mengatasi proses percetakan

Gbr. 7.a SQL Skenario 3 Gbr. 12.a SQL Skenario 8

Gbr. 7.b Implementasi Skenario 3


Gbr. 12.b Implementasi Skenario 8
d. Menampilkan mesin yang digunakan untuk
memproses pesanan dari Uswatun i. Menampilkan nama, umur, no.telp, dan tanggal mulai
bekerja pegawai yang menduduki posisi admin

Gbr. 8.a SQL Skenario 4


Gbr. 13.a SQL Skenario 9

Faisal Dwi Priatna : Rancang Bangun Sistem Basis Data…


Gbr. 13.b Implementasi Skenario 9

j. Menampilkan ID produk yang memiliki stok


sejumlah 1000

Gbr. 14.a SQL Skenario 10

Gbr. 15.b Form Aplikasi Percetakan – Form Pegawai

3) Form Supplier
Gbr. 14.b Implementasi Skenario 10

IV. PEMBAHASAN
Pada bagian pembahasan, berisi tentang penggunaan
beberapa skenario yang ditunjukkan dari sisi user dalam
menjalan aplikasi sesuai dengan proses yang dijalankan dalam
kegiatan bisnis sehari-hari. Pada bagian ini menjelaskan
tentang form dan hasil dari querry (report) pada sistem basis
data percetakan UD. Maju Bersama.
A. Form
Pada aplikasi ini dapat memunculkan 8 Form, diantaranya
adalah :
1) Form Menu Utama

Gbr. 15.c Form Aplikasi Percetakan – Form Supplier

4) Form Customer

Gbr. 15.a Form Aplikasi Percetakan – Menu Utama

2) Form Pegawai

Gbr. 15.d Form Aplikasi Percetakan – Form Customer


5) Form Rincian Pemesanan

Gbr. 15.h Form Aplikasi Percetakan – Menu Nota

B. Report
Gbr. 15.e Form Aplikasi Percetakan – Form Rincian Pemesanan
Pada bagian ini akan menampilkan hasil input dari aplikasi
6) Form Rincian Pembelian percetakan. Berikut hasil input dibawah :
1. Skenario 1
TABEL V
IMPLEMENTASI KEBUTUHAN INFORMASI ADMIN

User Kebutuhan Informasi


Form Report Informasi
Admin 1. Menu Utama Laporan Mencetak
(Gbr. 15.a) Penjualan Laporan
2. Menu Laporan (Gbr. 16) Transaksi
(Gbr. 15.g) Penjualan

Gbr. 15.f Form Aplikasi Percetakan – Form Rincian Pembelian

7) Menu Laporan

Gbr. 16 Report Aplikasi Percetakan – Laporan Penjualan

3. Skenario 2
TABEL VI
IMPLEMENTASI KEBUTUHAN INFORMASI ADMIN

User Kebutuhan Informasi


Form Report Informasi
Gbr. 15.g Form Aplikasi Percetakan – Menu Laporan
Admin 1. Menu Utama Laporan Mencetak
8) Menu Nota (Gbr. 15.a) Pembelian Laporan
2. Menu Laporan (Gbr. 17) Transaksi
(Gbr. 15.g) Pembelian

Faisal Dwi Priatna : Rancang Bangun Sistem Basis Data…


3. Rancangan sistem basis data percetakaan ini dapat
merekap pemesanan pembeli, merekap kebutuhan dan
pengeluaran perusahaan. Sehingga pekerjaan dari
pegawai lebih efektif.
4. Rancangan sistem basis data percetakaan ini dapat dapat
meminimalisir kekeliruan data dan budget pengeluaran
perusahaan dalam manajemen administrasi.

UCAPAN TERIMA KASIH


Ucapan terimakasih ini ditujukan kepada Allah SWT dan
Bu Wiyli Yustanti, S.SI., M.Kom. selaku dosen mata kuliah
Basis Data Jurusan Teknik Informatika Universitas Negeri
Surabaya yang sudah memberi bimbingan dan masukan dalam
perancangan sistem basis data bangun sistem basis data
percetakan hingga poses pembuatanya selesai.
Gbr. 17 Report Aplikasi Percetakan – Laporan Pembelian REFERENSI
3. Skenario 3 [1] Kadir, Abdul, Pengenalan Sistem Informasi, 2nd ed., Andi :
Yogyakarta, 2003.
TABEL VI [2] (2017) Seputar Pengetahuan website. [Online],
IMPLEMENTASI KEBUTUHAN INFORMASI KASIR https://www.seputarpengetahuan.co.id/2017/11/pengertian-analisis-
sistem-menurut-para-ahli.html , tanggal akses : 4 Januari 2021.
User Kebutuhan Informasi [3] (2016) Blog Unnes website. [Online],
Form Report Informasi http://blog.unnes.ac.id/ayukwitantri/2016/02/12/pengertian-fungsi-dan-
manfaat-microsoft-access/ , tanggal akses : 5 Januari 2021
Kasir 1. Menu Utama Nota (Gbr. Mencetak Nota [4] (2002) Guru Pendidikan Website. [Online],
(Gbr. 15.a) 18) Transaksi https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-database/ , tanggal akses:
2. Menu Nota Penjualan 5 Januari 2021.
(Gbr. 15.h)

Gbr. 18 Report Aplikasi Percetakan – Nota

V. KESIMPULAN
Berdasakan hasil dari pembahasan diatas, dapat
disimpulkan bahwa :
1. Hasil dari rancangan sistem basis data percetakan ini
adalah berupa software atau sebuah perangkat lunak yang
berbasis aplikasi Microsoft Access
2. Rancangan sistem basis data percetakan ini bertujuan
untuk mempermudah proses administrasi pada
perusahaan percetakan UD. Maju Bersama

Anda mungkin juga menyukai