Nomor : 001/YWC/XII/2019

Lampiran : 1 (satu) berkas

Perihal : Proposal Serasehan Desa Wisata Berbasis Budaya Menuju Sat Kerthi Loka
Bali

Kepada Yth,

Dengan Hormat,
Dalam rangka mewujudkan tujuan negara tentang pembangunan manusia yang beriman
dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebagai pondasi kehidupan bernegara. Pualau Balu
merupakan salah satu tujuan wisata yang sudah terkenal baik oleh wisatawan domestic maupun
internasional memiliki potensi sumber daya alam beraneka ragam adat dan budayanya. Kegiatan
wisata di Pulau Bali ditunjang keberadaan desa yang memiliki masing-masing keunikannya,
sehingga perlu ditata untuk meningkatkan potensi desa tersebut. Desa wisata sesuai dengan
konsepnya merupakan sebuah betuk penyesuaian antara akomodasi, atraksi dan fasilitas lainnya
yang mendukung suatu struktur kesatuan pada kehidupan masyarakat. Di daerah Bali di dalam
membangun konsep pariwisatanya memiliki visi “Nangun Sat Kerthi Loka Bali”.
Mengingat pentingnya pembangunan desa wisata yang berlandaskan Nangun Sat Kerthi
Loka Bali tersebut kami Yayasan Windhu Cahya yang beralamat di Banjar Kebon, Kecamatan
Blahbatuh, Kabupaten Gianyar Provinsi Bali menyelenggarakan Serasehan Desa Wisata Berbasis
Budaya Menuju Sat Kerthi Loka Bali yang akan diselenggarakan di Pura Taman Pule Desa Mas,
Kecamatan Ubud, Kapubaten Gianyar Provinsi Bali, karena keterbatasan sumber dana di
Yayasan maka kami perlu dukungan dan bantuan dana.
Demikian surat permohonan ini kami buat dan disampaikan sebagai bahan pertimbangan
selanjutnya.
Panitia Sarasehan Desa Wisata Berbasis Budaya
Menuju Sat Kerthi Loka Bali

Ketua Sekretaris

Ida Bagus Viprajana, S.Kom.,M.Pd.H Drs. Kadek Yuda, M.Si

 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan rahmat-Nya
kami dapat Menyusun rencana usulan kegiatan serasehan Desa Wisata Berbasis Budaya. Kami
mengucapkan terima kasih kepada banyak pihak karenaa telah memberikan perhatian yang
sangat besar dan kesempatan kepada kami untuk Menyusun proposal ini sehingga pembangunan
sumber daya manusia yang beriman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa melalui
peningkatan Desa Wisata Berbasis Budaya sebagai bagian dari internalisasi ajaran suci Hindu
dalam upaya melakukan pemujaan kepada Tuhan.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan proposal ini masih banyak
kekurangan dari jauh dari kesempurnaan. Hal ini tentunya disebabkan salah satunya keterbatasan
kemampuan dan wawasan kami di dalam mengaplikasikannya ke dalam bentuk tulisan. Maka
dari itu kami mohon maaf sebesar-besarnya.
Tidak lupa kami sampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya
kepada pemerintah serta semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu per satu, yang telah
memberikan dukungan demi tersusunnya proposal ini.
Semoga apa yang telah kami kerjakan menjadi suatu kebaikan dan bermanfaat bagi umat
Hindu di Kabupaten Gianyar.

Blahbatuh, Desember 2019

Ketua Sekretaris

Ida Bagus Viprajana, S.Kom.,M.Pd.H Drs. Kadek Yuda, M.Si

 PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pulau Bali yang merupakan salah satu tujuan kunjungan wisatawan yang sudah begitu
terkenal baik oleh wisatawan domestic maupun internasional memiliki daya Tarik yang luar
biasa melalui beraneka ragam adat dan budayanya disamping juga terkenal karena keindahan
alamnya. Kegiatan adat yang hamper setiap saat mewarnai aktifitas pulau dewata ini seakan
menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Bali. Sudah kita ketahui
bersama setiap kegiatan adat dan ritual akan melibatkan banyak komponen masyarakat
didalamnya. Desa wisata sesuai dengan konsepnya merupakan sebuah bentuk penyesuaian
antara akomodasi, atraksi dan fasilitas lainnya yang mendukung suatu struktur kesatuan yang
menyatu pada kehidupan masyarakat.
Memiliki desa wisata yang menarik harus mempunyai konsep yang baik untuk
menciptakan desa wisata menarik dan siap dikunjungi oleh wisatawan. Didalamnya
masyarakat wisata peranan komunikasi yang baik dengan wisatawan merupakan hal yang
utama sehingga menciptakan suasana dan kenyamanan bagi wisatawan disamping potensi
yang dimiliki oleh desa menunjang keberadaan desa wisata tersebut.
Berbagai daerah di Bali memiliki potensi wisata yang sangat besar, Kabupaten
Gianyar salah satunya yang paling khas memiliki karakter seni, budaya yang sangat kental
dalam kehidupan masyarakatnya. Hal ini menarik perhatian dunia untuk datang berkunjung
yang tidak hanya sekedar menyaksikan kehidupan religiuitas masyarakatnya namun juga
bahkan ikut bergabung melaksanakan kegiatan adat budaya untuk mendapatkan pengalaman
pribadi bagi wisatawan. Untuk menunjang hal tersebut di Provinsi Bali dan Kabupaten
Gianyar pembangunan pariwisata mesti sejalan dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali.
Visi tersebut adalah menjaga kesucian dan keharmonisan alam Bali beserta isinya untuk
mewujudkan kehidupan di Bali yang sejahtera dan bahagia.
B. MAKSUD DAN TUJUAN
Setiap dilaksanakannya suatu kegiatan sudah tentu memiliki maksud dan tujuan yang
hendak dicapai. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini diantaranya :
1. Agar dapat memberikan pembekalan masyarakat untuk memahami pembangunan
desa wisata berbasis budaya
2. Berusaha mengungkap kendala-kendala yang dialami secara langsung oleh
masyarakat dalam membangun desa wisata
3. Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berperan serta aktif dalam membangun
desa wisata dan merefleksikan diri dalam upaya membangun desa wisata dan
merefleksikan diri dalam upaya membangun desa wisata berbasis budaya
4. Meningkatkan pemahaman secara mendalam dan sinkronisasi antara sein budaya dan
adat istiadat dengan pemangku pariwisata

C. INFORMASI DAN URAIAN KEGIATAN

Informasi Uraian
Nama Usulan Serasehan Desa Wisata Berbasis Budaya Menuju Sat Kerthi
Loka Bali
Jenis usulan Pendidikan ekonomi pariwisata berbasis budaya
kegiatan
Lokasi Pelaksanaan Wantilan Pura Taman Pule, Desa Mas Kecamatan Ubud
Kabupaten Gianyar
Dasar pertimbangan Memperdalam nilai-nilai tradisi sebagai jiwa kehidupan
usulan kegiatan bermasyarakat serta dapat diimplementasikan dalam keseharian
untuk meningkatkan SDM masyarakat serta mengembangkan
pariwisata berbasis budaya
Manfaat apa yang Manfaatnya adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat
akan diperoleh tentang keberadaan desa wisata yang berbasis budaya sejalan
apabila kegiatan dengan visi Sat Kerthi Loka Bali
tersebut
dilaksanakan

Potensi apa yang Masyarakat akan memahami dan meningkatkan potensi desa
dapat dikembangkan wisata yang bersangkutan dan membangun perekonomian
 apabila kegiatan masyarakat Gianyar
tersebut
dilaksanakan
Berapa jumlah Yang menerima manfaat langsung adalah pemuda, tokoh-tokoh
masyarakat yang masyarakat, prajuru desa adat, dan para pemangku dan tentu
akan menerima saja kegiata ini akan berkembang dalam pelaksanaannya pada
manfaat apabila masyarakat umum di wilayah kabupaten Gianyar di masing-
kegiatan ini masing kecamatan
dilaksanakan

D. ANGGARAN BIAYA PERENCANAAN SARASEHAN DESA WISATA BERBASIS

BUDAYA MENUJU SAT KERTHI LOKA BALI
1. Honorarium
a. Moderator : Rp. 1.000.000
b. MC : Rp. 500.000
c. Narasumber (I) : Rp. 2.500.000
d. Narasumber (II) : Rp. 2.500.000
e. Narasumber (III) : Rp. 2.500.000
f. Narasumber (IV) : Rp. 2.500.000
g. Panitia 20 * Rp. 200.000 : Rp. 4.000.000
2. Kesekretariatan
a. Map 250 x Rp. 5.000 : Rp. 1.250.000
b. Fotocopy materi 250 x Rp. 100 x Rp. 250 : Rp. 6.250.000
c. Pulpen 250 x Rp. 3000 : Rp. 750.000
d. Blocknote 250 x Rp. 3000 : Rp. 750.000
e. Pencetakan Buku 250 x 40.000 : Rp. 10.000.000
f. Cetak Baliho 5 x Rp. 150.000 : Rp. 750.000

3. Konsumsi
a. Snack 250 x Rp. 15.000 : Rp. 3.750.000
b. Nasi 250 x Rp. 25.000 : Rp. 6.250.000
 4. Belanja banten/upakara : Rp. 2.500.000
5. Perlengkapan :
a. Sewa tenda (5*5) @Rp. 550.000 * 6 : Rp. 3.300.000
b. Sewa Kursi 250 * Rp. 10.000 : Rp. 2.500.000
c. Meja 8 * Rp. 50.000 : Rp. 400.000
d. Meja undangan + vas 10 * Rp. 100.000 : Rp. 1.000.000
6. Transportasi + sebar undangan : Rp. 2.500.000
7. Keamanan : Rp. 5.000.000
8. SoundSystem : Rp. 5.000.000
9. Dokumentasi : Rp. 3.000.000
10. Publikasi
a. Tv dan Mass Media : Rp. 5.000.000
11. Kesenian Tari : Rp. 5.000.000
Jumlah : Rp. 80.450.000

SUSUNAN ACARA
Serasehan Desa Wisata Berbasis Budaya Menuju Sat Kertih Loka Bali
NO WAKTU DURASI AKTIVITAS KETERANGAN
1 08.30 – 09.00 30 Menit Registrasi Peserta Panitia
2 09.00 – 09.10 10 Menit Laporan panitia pelaksana Panitia/petugas
3 09.10 – 19.15 5 Menit Pembacaan Doa Panitia/petugas
4 09.15 – 09.25 10 Menit Perkenalan Nara Sumber MC
5 09.25 – 12.00 120 Menit Acara Inti (Panel)
1. Pengembangan Desa Nara Sumber I
Wisata Berbasis Budaya
2. Peranan masyarakat Nara Sumber II
dalam kehidupan
spiritual dalam
menunjang pariwisata
budaya
3. Desa Wisata Spiritual Nara Sumber III
4. Kebijakan Pemerintah Nara Sumber IV
dalam pengembangan
Desa Wisata
6 12.00 – 13.00 60 Menit Istirahat makan siang Panitia
7 13.00 - selesai Ramah Tamah / Penutup Panitia

SUSUNAN PANITIA
SARASEHAN DESA WISATA BERBASIS BUDAYA MENUJU SAT KERTI LOKA
BALI

Penanggungjawab : Gde Sumarjaya Linggih, SE., M.AP

1. Ketua : Ida Bagus Made Viprajana, S.Kom., M.Pd.H
2. Sekretaris : Drs. Kadek Yuda, M.Si
3. Bendahara : I Gusti Ngurah Agus Junaidi, ST
4. Seksi :
a. Seksi Upacara
Jro Mangku Pande Ketut Nepo
I Gusti Nyoman Mangku Arnawa

b. Seksi Acara
Jro Mangku Nyoman Mega
I Nyoman Suwirna, S.Sos
I Wayan Gede Suastika, SH
I Made Rinda, S.Pd

c. Seksi Perlengkapan
I Gusti Ngurah Gede Guatama
I Wayan Balik

d. Seksi Konsumsi
Ni Made Budiani, S.Pd

e. Seksi Dokumentasi dan Publikasi

Guru Mangku Komyang Rupa
Putu Cahya Santiyuda, S.Hi

f. Seksi Kesekretariatan
Mangku Ketut Sujaya, S.Pd
I Ketut Suandi

g. Seksi Transportasi
Ida Bagus Parama Adhita, SE
 I Nyoman Wartana

h. Seksi Keamanan
I Ketut Gede Arianta
I Nyoman Tirka

Contact Person : HP/WA 085737232222 (IB Viprajana)

HP/WA 082247034516 (Kadek Yuda)