Modul GERAK PARABOLA
Modul GERAK PARABOLA
Modul GERAK PARABOLA
Kode: PFMk-02
A. Tujuan Percobaan
1. Menganalisis gerak parabola
2. Mengetahui tentang prinsip kerja gerak parabola
B. Alat dan bahan
1. Seperangkat komputer
2. Phet simulation – Projectile Motion
C. Dasar Teori
Gerak parabola adalah resultan perpindahan suatu benda yang serentak
melakukan gerak lurus beraturan pada arah horisontal dan gerak lurus berubah
beraturan pada arah vertikal. Salah satu contoh gerak parabola adalah gerak proyektil
peluru. Dalam menjabarkan gerak proyektil tersebut, kita bisa memandangnya sebagai
dua gerak yang terpisah yaitu gerak pada arah vertikal Y dan gerak pada arah
horisontal X.
Suatu benda akan bergerak melengkung bila percepatan dan kecepatan benda
tidak berada pada satu garis lurus. Contohnya adalah gerak parabola, yaitu gerakan
bebas sebuah benda di udara, di dalam pengaruh tarikan gravitasi bumi. Gerak
parabola terdiri dari dua komponen gerak, yaitu gerak lurus beraturan horisontal dan
gerak dipercepat vertikal.
Arah vertikal y:
Ay = -g
Vy = v0.sin α – g.t
y = v0 .t.sin α – ½ gt²
Titik tertinggi didapatka pada:
v0 y
Vy 0 t
g
1 v20 y
v2 sin 2
H 0
2 g 2g
X 0
g
D. Langkah Kerja
a. Analisis pengaruh massa terhadap Xmaks dan Hmaks
1. Siapkan komputer, lalu masuk pada program Phet Simulation
2. Masuk pada eksperimen “Projectile Motion”
F. Tabel Pengamatan
a. Analisis pengaruh massa terhadap Xmaks dan Hmaks
Massa Hmaks tmaks Vy Xmaks tmaks Vx
No.
(kg) (m) (s) (m/s) (m) (s) (m/s)
NB : Vy dengan tmax