UJIAN PENGETAHUAN

MAHASISWA PPG DALAM JABATAN

MATA PELAJARAN : AKUNTANSI DAN KEUANGAN

PROFESIONAL
Petunjuk
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan memilih jawaban yang paling benar pada
pilihan jawaban a, b, c, d atau e.

1. Sebagai suatu sistem informasi keuangan secara teoritik dan prakttik, akuntansi dibedakan
menjadi akuntansi sektor mikro dan akuntansi sektor makro. Akuntansi pada sektor mikro
diantaranya adalah akuntansi untuk sektor bisnis, yang meliputi :
a. Akuntansi keuangan-akuntansi manajemen-akuntansi pajak-akuntansi biaya,
b. Akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen,
c. Akuntansi keuangan-akuntansi manajemen-akuntansi biaya-akuntansi gaji dan upah,
d. Akuntansi keuangan-akuntansi manajemen-akuntansi pajak-akuntansi gaji dan upah,
e. Akuntansi manajemen-akuntansi keuangan-akuntansi pajak-akuntansi gaji dan upah.

2. Dibeli barang dagangan dari supplier, secara tunai Rp 3.500.000, - secara kredit Rp
4.000.000,-. Atas transaksi tersebut, maka persamaan akuntansi yang lengkap dan benar
adalah….
a. Aset (Barang Dagangan) bertambah Rp 3.500.000; Aset (Kas) berkurang Rp 3.500.000,-
b. Aset (BD) bertambah Rp 4.000 .000; Liabilitas bertambah sebesar Rp 4.000.000,-
c. Aset (BD) bertambah Rp 7.500.000; Aset (Kas) berkurang Rp 3.500.000, Liabilitas
bertambah sebesar Rp 4.000.000,-
d. Aset (BD) bertambah Rp 7.500.000; Aset (Kas) bertambah Rp 3.500.000, Liabilitas
bertambah sebesar Rp 4.000.000,-
e. Aset (BD) bertambah Rp 7.500.000; Aset (Kas) berkurang Rp 3.500.000, Liabilitas
berkurang sebesar Rp 4.000.000,-

3. Pada awal tahun 2017, R. Haryo bekerja pada PT. Bina Musika Sejahtera sebagai pegawai
tetap dan memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dengan penghasilan sebesar Rp
7.750.000,-/bulan. Haryo telah menikah dan memiliki satu anak, dan Haryo tinggal bersama
Ibu mertuanya.
Berdasarkan data tersebut, maka Penghasilan Tidak Kena Pajak R.Haryo selama setahun
berjumlah:
a. Rp 63.000.000,00
b. Rp 65.500.000,00
c. Rp 67.500.000,00
d. Rp 69.500.000,00
e. Rp 72.500.000,00
4. Perhatikan transaksi berikut ini:
Tuan Bayu, menginvestasikan aset yang dimiliki pada sebuah perusahaan yang didirikannya
dengan nama Bayu Enterprise berupa: Uang tunai Rp 65.000.000, dan sebuah Kendaraan
senilai Rp 150.000.000. Dampak dari transaksi tersebut, maka akun yang terpengaruh pada
Bayu Enterprise adalah……
a. Kas bertambah, Kendaraan bertambah, Ekuitas bertambah
b. Kas berkurang, Kendaraan berkurang, Ekuitas bertambah
c. Kas bertambah, Kendaraan berkurang, Ekuitas bertambah
d. Kas bertambah, Kendaraan bertambah, Ekuitas berkurang
e. Kas berkurang, Kendaraan bertambah, Ekuitas bertambah

5. Rudyanto mulai tahun 2018 bekerja pada PT. Garuda Terbang, sebagai pegawai tetap, tetapi
belum memiliki NPWP. Rudyanto menerima penghasilan sebesar Rp 2.300.00,00 tiap
minggu. Rudy menikah dan mempunyai satu anak. Maka besarnya pajak terutang Rudy
sebulan adalah ....
a. Rp 154.500,00
b. Rp 164.600,00
c. Rp 174.500,00
d. Rp 209.400,00
e. Rp 251.280,00

6. Pada awal periode akuntansi, perusahaan membeli:

Peralatan dengan harga Rp 50.000.000,-, biaya angkut masuk Rp 3.250.000,-, biaya seting
alat tersebut Rp 850.000,-, biaya pendukung lainnya sehingga peralatan tersebut siap
dioperasikan sejumlah Rp 1.650.000. Alat tersebut diperkirakan memiliki umur ekonomis 8
tahun, dengan nilai residu Rp 1.750.000,-.
Jika perusahaan menganut metode garis lurus dalam menyusutkan nilai Peralatan tersebut,
maka besarnya penyusutan pada akhir tahun adalah sebesar…
a. Rp 5.750.000,-
b. Rp 5.650.000,-
c. Rp 6.570.000,-
d. Rp 6.750.000,-
e. Rp 7.650.000,-

7. Pada tanggal 1 Agustus 2018, dibayar Beban Sewa Rp 36.000.000,- untuk masa 4 tahun.
Pada 31 Desember 2018, maka Beban Sewa yang diperhitungkan sebagai beban periode
tahun 2018 adalah sebesar…
a. Rp 2.750.000,-
b. Rp 3.000.000,-
c. Rp 3.750.000,-
d. Rp 4.000.000,-
e. Rp 4.500.000,-

8. Telah diselesaikan pekerjaan servis kendaraan milik Klien. Perusahaan akan menerima jasa
servis dari klien total Rp 1.975.000,-, dari jumlah tersebut diterima tunai Rp 1.250.000,
 sisanya akan diterima di kemudian hari. Atas transaksi tersebut, maka pencatatan dalam
jurnal oleh perusahaan adalah…..
a. (D) Kas, Rp 725.000, (D) Piutang Usaha, Rp 1.250.000; (K) Penghasilan Jasa, Rp
1.975.000
b. (D) Kas, Rp 1.250.000, (D) Piutang Usaha, Rp 725.000; (K) Penghasilan Jasa, Rp
1.975.000
c. (D) Kas, Rp 1.250.000, (D) Piutang Usaha, Rp 752.000; (K) Penghasilan Jasa, Rp
1.975.000
d. (D) Piutang Usaha, Rp 1.975.000, (D) Kas, Rp 725.000; (K) Penghasilan Jasa, Rp
1.975.000
e. (D) Penghasilan Jasa, Rp 1.975.000; (K) Piutang Usaha, Rp 1.250.000, (K) Kas, 725.000

9. Perhatikan daftar saldo Hutang Usaha pada akun-akun berikut ini:

1. UD. Kertajaya Raya, Surabaya

Tgl Keterangan Ref Debet Kredit Saldo D/K
1/8 Saldo - - 17.600.000,- K
3/8 Pembelian bahan - 13.200.000,- 30.800.000,- K
15/8 Pembayaran 13.500.000 - ……………

2. PT. Putra Kenanga, Sidoarjo

Tgl Keterangan Ref Debet Kredit Saldo D/K
1/8 Saldo - - 8.890.000,- K
5/8 Pembayaran 7.290.000 - 1.600.000,- K
22/8 Pembelian - 10.750.000,- ……………

3. PD. Tirtonadi Indah, Surakarta

Tgl Keterangan Ref Debet Kredit Saldo D/K
15/8 Pengadaan - 6.500.000,- 6.500.000,- K
29/8 Pengadaan - 12.400.000,- ……………. K

Berdasarkan tampilan akun-akun pembantu tersebut, maka total Saldo Akun Hutang Usaha
di buku besar pada akhir periode Agustus 2018 adalah sebesar…..
a. Rp 45.580.000,-
b. Rp 45.850.000,-
c. Rp 48.550.000,-
d. Rp 48.950.000,-
e. Rp 48.990.000,-

10. Akun Bahan-bahan Kecantikan di Neraca Saldo (debet) Rp 6.750.000,-. Menurut hasil
pemeriksaan persediaan, bahan kecantikan yang masih tersedia per 31 Desember…..adalah
Rp 375.000,-. Berdasarkan data di atas, maka jurnal penyesuaian untuk mengakui pemakaian
bahan kecantikan adalah sebagai berikut:
a. Beban Bahan-bahan Kecantikan……………..Rp 375.000,-
Persediaan Bahan Kecantikan …… Rp 375.000,-
 b. Bahan Kecantikan …………………………..Rp 375.000,-
Persediaan Bahan Kecantikan……. Rp 375.000,-

c. Beban Bahan-bahan Kecantikan……………..Rp 6.375.000,-

Persediaan Bahan Kecantikan …… Rp 6.375.000,-

d. Beban Bahan-bahan Kecantikan……………..Rp 6.575.000,-

Persediaan Bahan Kecantikan …… Rp 6.575.000,-

e. Beban Bahan-bahan Kecantikan……………..Rp 6.775.000,-

Persediaan Bahan Kecantikan …… Rp 6.775.000,-

11. Akun Iklan Diterima di Muka di Neraca Saldo per 31 Desember 2018 menunjukkan Saldo
(kredit) sebesar Rp 162.500.000,-, dari jumlah tersebut diantaranya sejumlah Rp 87.250.000,-
merupakan penghasilan iklan tahun 2018. Guna mengakui penghasilan iklan tahun 2018,
maka jurnal penyesuaian yang harus dibuat adalah…

a. Iklan diterima di Muka ……………………..Rp 75.250.000,-

Penghasilan Iklan ………………… Rp 75.250.000,-

b. Kas …………………………………………Rp 82.500.000,-

Iklan diterima di Muka ………… Rp 82.500.000,-

c. Iklan diterima di Muka ……………………..Rp 87.250.000,-

Penghasilan Iklan ………………… Rp 87.250.000,-

d. Penghasilan Iklan ……………………………Rp 87.250.000,-

Iklan diterima di Muka………………… Rp 87.250.000,-
e. Kas …………………………………………Rp 87.250.000,-
Penghasilan Iklan ………………… Rp 87.250.000,-

12. Akun Penghasilan Sewa di Neraca Saldo per 31 Desember 2017 menunjukkan Saldo
(kredit) sebesar Rp 222.750.000,-, dari jumlah tersebut diantaranya sejumlah Rp 67.350.000,-
merupakan penghasilan sewa tahun 2018. Guna mengakui penghasilan sewa sesungguhnya
untuk tahun 2017, maka jurnal penyesuaian yang harus dibuat adalah……
a. Kas …………………………………………Rp 67.350.000,-
Penghasilan Sewa ………………… Rp 67.350.000,-

b. Penghasilan Sewa …………………………...Rp 67.350.000,-

Sewa diterima di muka…………… Rp 67.350.000,-

c. Sewa diterima di muka …………………….... Rp 67.350.000,-

Penghasilan Sewa ………………… Rp 67.350.000,-

d. Penghasilan Sewa …………………………... Rp 155.400.000,-

Sewa diterima di Muka …………... Rp 155.400.000,-
 e. Sewa diterima dimuka ………………………Rp 155.400.000,-
Penghasilan Sewa ………………... Rp 155.400.000,-

13. Pada akhir periode akuntansi diketahui bahwa pembelian secara kredit Keperluan Bengkel
dengan nilai Rp 1.350.000,- telah dicatat sebagai Peralatan Bengkel. Jurnal koreksi yang
harus dilakukan untuk membetulkan kesalahan tersebut adalah…………
a. Peralatan Bengkel ……………………………Rp 1.350.000,-
Hutang Usaha …………………… Rp 1.350.000,-

b. Peralatan Bengkel ……………………………Rp 1.350.000,-

Keperluan Bengkel ………………. Rp 1.350.000,-

c. Peralatan Bengkel ……………………………Rp 1.350.000,-

Kas ………… …………………… Rp 1.350.000,-

d. Keperluan Bengkel …………………………...Rp 1.350.000,-

Peralatan Bengkel………………… Rp 1.350.000,-

e. Hutang Usaha ……………………………Rp 1.350.000,-

Peralatan Bengkel………………… Rp 1.350.000,-

14. Dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa pembelian tunai Keperluan Kantor seharga Rp
1.675.000,- telah dicatat sebagai Peralatan Kantor sebesar Rp 1.765.000,-. Jurnal koreksi
yang harus dilakukan untuk membetulkan kesalahan tersebut adalah……….
a. Keperluan Kantor……………………………...Rp 1.675.000,-
Kas ……………………………………………...Rp 90.000,-
Peralatan Kantor …………………… Rp 1.765.000,-

b. Peralatan Kantor……………………………...Rp 1.675.000,-

Kas ……………………………………………Rp 90.000,-
Keperluan Kantor …………………… Rp 1.765.000,-

c. Keperluan Kantor……………………………...Rp 1.765.000,-

Kas ………………………………… Rp 90.000,-
Peralatan Kantor …………………… Rp 1.675.000,-

d. Peralatan Kantor……………………………...Rp 1.765.000,-

Kas ……………………………….. Rp 90.000,-
Keperluan Kantor …………………… Rp 1.675.000,-

e. Keperluan Kantor……………………………...Rp 1.675.000,-

Peralatan Kantor …………………… Rp 1.675.000,-
15. Perhatikan petikan data Neraca Saldo per 31 Desember 2018 berikut ini:

201 Hutang Usaha Rp Rp 11.675.000,-

203 Sewa diterima di muka 2.850.000,-
301 Modal Tn. Onnur 35.500.000,-
401 Penghasilan Rias Pengantin 198.650.000,-
402 Penghasilan Sewa Busana 22.560.000,-
409 Penghasilan Rupa-rupa 17.500.000,-
501 Beban Bahan Kecantikan 42.500.000,-
502 Gaji Karyawan 56.500.000,-
503 Beban Iklan 12.750.000,-
504 Beban Pulsa, Telepon 11.150.000,-
505 Beban Rupa-rupa 6.675.000,-

Berdasarkan data Neraca Saldo di atas maka, jurnal penutup untuk memindahkan saldo
laba perusahaan adalah…….

a. Ihtisar Laba Rugi ………………………………Rp 99.135.000,-

Modal Tn Onnur ……………………… Rp 99.135.000,-

b. Ihtisar Laba Rugi …………………………… Rp 109.105.000,-

Modal Tn Onnur …………………… Rp 109.105.000,-

c. Ihtisar Laba Rugi ………………………….. Rp 109.135.000,-

Modal Tn Onnur ……………........... Rp 109.135.000,-

d. Modal Tn. Onnur ………………………………Rp 109.135.000,-

Ihtisar Laba Rugi………………………… Rp 109.135.000,-

e. Ihtisar Laba Rugi ……………………………… Rp 109.315.000,-

Privel Tn Onnur …………………… Rp 109.315.000,-

16. Perhatikan petikan kertas kerja berikut ini:

Akun Buku Besar Neraca Saldo Jurnal Penyesuaian NS yg Disesuaik

Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit
…………………………
Iklan Dibayar Di muka 22.500 - - 20.000 2.500 -
Sewa diterima di muka - - - 12.500 - 12.500
…………………………
Penghasilan Sewa - 67.500 12.500 - - 55.000
Beban Iklan - - 20.000 - 20.000 -

Berdasarkan pengamatan pada petikan Kertas Kerja Laporan Keuangan di atas, maka dapat
dinyatakan bahwa jurnal pembalikan yang perlu dibuat adalah…..
 a. Penghasilan Sewa ……………………………………..Rp 12.500,-
Sewa Diterima di muka ………………………. Rp 12.500,-

b. Sewa diterima di muka …………………………….. Rp 12.500,-

Penghasilan Sewa ……………………………. Rp 12.500,-

c. Sewa diterima di muka ………………………………. Rp 20.000,-

Penghasilan Sewa ……………………………... Rp 20.000,-

d. Iklan dibayar di muka ……………………………… Rp 20.000,-

Beban Iklan …….…………………………….. Rp 25.500,-

e. Beban Iklan ………………………………..…………. Rp 20.000,-

Iklan dibayar di muka …………………………. Rp 20.000,-

17. Berikut data singkat yang diperoleh dari Neraca Saldo setelah penyesuaian…
Penjualan (K) ……………………………………………..Rp 396.750.000,-
Retur Penjualan (D) ………………………………………Rp 5.150.500,-
Potongan Penjualan (D) …………………………………..Rp 8.290.500,-
Beban Pokok Penjualan (d/h) HPP ( D)…………………..Rp 245.200.000,-
Beban Penjualan (D) ………………………………………Rp 12.700.000,-
Beban Administrasi Umum (D) …………………………...Rp 11.650.000,-
Berdasarkan data di atas maka Laba Bersih Operasi perusahaan adalah………..
a. Rp 113.759.000,-
b. Rp 125.409.000,-
c. Rp 138.109.000,-
d. Rp 152.409.000,-
e. Rp 183.109.000,-

18. Saldo (awal) Modal Pemilik berjumlah Rp 7.595.000,-

Saldo (akhir) Modal Pemilik berjumlah Rp 11.500.000.,-
Laba Bersih tahun berjalan Rp 4.400.000,-
Dari data tersebut, maka dapat diketahui bahwa Pengambilan Prive Pemilik adalah……
a. Rp 425.000,-
b. Rp 435.000,-
c. Rp 445.000,-
d. Rp 495.000,-
e. Rp 594.000,-

19. Laba bersih Usaha perusahaan tahun 2018 sejumlah Rp 67.500.000,-

Modal Pemilik pada awal periode berjumlah (K) ..… Rp 232.500.000,-
Pengambilan Prive Pemilik (D) berjumlah ………… Rp 12.750.000,-
Berdasarkan data di atas maka nilai Modal Pemilik per 31 Desember 2018 yang dilaporkan di Neraca
adalah…..
a. Rp 278.250.000,-
b. Rp 287.250.000,-
c. Rp 300.000.000,-
d. Rp 312.750.000,-
e. Rp 321.750.000,-
20. Berikut ini petikan Neraca Saldo per 31 Desember 2018 pada sebuah perusahaan dagang ….,

No Nama Akun NERACA SALDO

Akun Buku Besar Debet Kredit
……………………………………
501 Pembelian Rp 52.100.000,-
502 Beban Angkut Pembelian Rp 2.750.000,-
503 Retur Pembelian Rp 750.000,-
504 Potongan Pembelian Rp 2.600.000,-
511 Beban Penjualan Rp 9.250.000,-
512 Beban Administrasi Umum Rp 4.750.000,-

Berdasarkan data tersebut, maka harga perolehan pembelian barang dagangan adalah….
a. Rp 41.500.000
b. Rp 49.500.000
c. Rp 51.100.000
d. Rp 51.500.000
e. Rp 54.850.000

21. Perhatikan data berikut ini:

No Nama Akun NERACA SALDO

Akun Buku Besar Debet Kredit
……………………………………
105 Persediaan Barang (awal) Rp 6.750.000,-
Persediaan Barang (akhir) Rp 9.850.000,-
…………………………………….
500 Beban Pokok Penjualan (HPP) Rp 66.975.000,-
501 Pembelian Rp ……..........
502 Beban Angkut Pembelian Rp 3.150.000,-
503 Retur Pembelian Rp 750.000,-
504 Potongan Pembelian Rp 1.600.000,-
…………………………………….
511 Beban Penjualan Rp 7.250.000,-
512 Beban Administrasi Umum Rp 5.750.000,-

Berdasarkan data di atas, maka besaran akun Pembelian adalah ……

a. Rp 60.975.000
b. Rp 61.925.000
c. Rp 65.795.000
d. Rp 69.275.000
e. Rp 69.975.000

22. Akun Penjualan pada sebuah perusahaan menunjukkan saldo akhir sebesar Rp. 120.050.000,-.
Diketahui bahwa nilai jual tersebut merupakan 40% diatas harga pokok penjualan (HPP). Berapakah
besarnya harga pokok penjualan barang pada perusahaan tersebut?
a. Rp 72.570.000
b. Rp 75.570.000
 c. Rp 85.750.000
d. Rp 87.500.000
e. Rp 87.750.000

23. Diketahui nilai jual barang dagangan sejumlah Rp 127.893.750,-, sedangkan harga pokok
penjualan sebesar Rp 89.750.000,-. Hitunglah berapa prosentase margin laba dari harga pokok
penjualan tersebut?
a. 37,5%
b. 40 %
c. 42,5%
d. 45 %
e. 47,5%

24. Dibeli barang dagangan secara kredit seharga Rp 7.350.000,-.

Jika perusahaan menggunakan metode periodik dalam mencatat persediaan, maka dibuat
jurnal transaksi sebagai berikut………….
a. Pembelian Rp 7. 350.000,- -
Kas - Rp 7.350.000,-

b. Pembelian Rp 7. 350.000,- -
Hutang Usaha - Rp 7.350.000,-

c. Persediaan Barang Dagang Rp 7. 350.000,-

Hutang Usaha - Rp 7.350.000,-

d. Kas Rp 7. 350.000,- -
Pembelian - Rp 7.350.000,-

e. Hutang Usaha Rp 7. 350.000,- -

Pembelian - Rp 7.350.000,-

25. Pada tanggal 25 Januari 2018, perusahaan mengembalikan barang dagangan yang telah dibeli
secara kredit dari vendor seharga Rp 1.250.000,-. Maka jurnal retur pembelian yang harus
dibuat adalah………
a. Retur pembelian Rp 1. 250.000,- -
Kas - Rp 1.250.000,-

b. Pembelian Rp 1. 250.000,- -
Hutang Usaha - Rp 1.250.000,-

c. Retur Pembelian Rp 1. 250.000,- -

Pembelian - Rp 1.250.000,-

d. Retur Pembelian Rp 1. 250.000,- -

Persediaan - Rp 1.250.000,-

e. Hutang Usaha Rp 1.250.000,- -

Retur Pembelian - Rp 1.250.000,-
26. Sejak Februari 2018, Gilang Perkasa (perjaka) diterima kerja menjadi Staf Keuangan PT.
Dirgahayu, dengan gaji Rp 7.500.000,00/bulan. Selain biaya jabatan 5%, dan iuran pensiun
2% per bulan, ia menanggung kedua orangtuanya. Gilang telah memiliki NPWP.
Berdasarkan data tersebut berapakah kewajiban P.Ph. Ps 21 atas Gilang Perkasa untuk setiap
bulan adalah:
a. Rp 68.250,00
b. Rp 76.250,00
c. Rp 84.250,00
d. Rp 86.250,00
e. Rp 96.250,00

27. Diterima pelunasan piutang dari pelanggan atas penjualan barang dagangan 8 hari yang lalu
seharga Rp 9.750.000,- dengan syarat 2/10, n/30. Perusahaan mencatat persediaan dengan
metode periodik, maka jurnal atas penerimaan (pelunasan) piutang adalah……

a. Kas Rp 9.555.000,-
Potongan Penjualan Rp 195.000,-
Piutang Usaha - Rp 9.750.000,-

b. Piutang Usaha Rp 9. 750.000,- -

Kas - Rp 9.750.000,-

c. Kas Rp 9. 750.000,- -
Piutang Usaha - Rp 9.750.000,-

d. Hutang Usaha Rp 9. 750.000,- -

Potongan Penjualan 195.000,-
Kas - Rp 9.555.000,-

e. Hutang Usaha Rp 9. 750.000, - -

Retur Pembelian - Rp 9.750.000,-

28. Perhatikan data berikut ini:

No Nama Akun NERACA SALDO
Akun Buku Besar Debet Kredit
……………………………………
105 Persediaan Barang (awal) Rp 6.750.000,-
Persediaan Barang (akhir) Rp 9.850.000,-
…………………………………….
500 Beban Pokok Penjualan (HPP) Rp ……………..
501 Pembelian Rp 69.275.000,-
502 Beban Angkut Pembelian Rp 3.150.000,-
503 Retur Pembelian Rp 750.000,-
504 Potongan Pembelian Rp 1.600.000,-
 …………………………………….
511 Beban Penjualan Rp 7.200.000,-
521 Beban Administrasi Umum Rp 6.500.000,-

Berdasarkan data di atas maka, Jurnal penyesuaian yang tepat untuk membentuk akun Beban Pokok
Penjualan (HPP) adalah sbb:
a. Beban Pokok Penjualan Rp 58.675.000,-
Potongan Pembelian Rp 750.000,-
Persediaan Barang (Akhir) Rp 9.850.000,-
Pembelian Rp 69.275.000,-

b. Beban Pokok Penjualan Rp 61.825.000,-

Persediaan Barang (akhir) Rp 9.850.000,-
Retur Pembelian Rp 750.000,-
Pembelian Rp 69.275.000,-
Beban Angkut Pembelian Rp 3.150.000,-

c. Beban Pokok Penjualan Rp 66.975.000,-

Persediaan Barang (akhir) Rp 9.850.000,-
Retur Pembelian Rp 750.000,-
Potongan Pembelian Rp 1.600.000,-
Pembelian Rp 69.275.000,-
Beban Angkut Pembelian Rp 3.150.000,-
Persediaan Barang (awal) Rp 6.750.000,-

d. Beban Pokok Penjualan Rp 72.425.000,-

Pembelian Rp 69.275.000,-
Beban Angkut Pembelian Rp 3.150.000,-

e. Beban Pokok Penjualan Rp 75.775.000,-

Persediaan Barang (akhir) Rp 9.850.000,-
Retur Pembelian Rp 750.000,-
Pembelian Rp 69.275.000,-
Beban Angkut Pembelian Rp 3.150.000,-
Persediaan Barang (awal) Rp 6.750.000,-
Beban Penjualan Rp 7.200.000,-

29. Data berdasarkan Neraca Saldo setelah penyesuaian pada sebuah Usaha Dagang menunjukkan saldo
akun-akun berikut ini:
Penjualan…………………………. (K) Rp 34.650.000,-
Retur Penjualan (D) Rp 675.000,-
Potongan Penjualan (D) Rp 770.000,-

Jurnal penutup yang harus dibuat pada 31 Desember adalah…..

a. Ihtisar Laba Rugi Rp 34.650.000,-
Penjualan Rp 34.650.000,-

b. Penjualan Rp 34.650.000,-
Retur Penjualan Rp 675.000,-
 Ihtisar Laba Rugi Rp 33.975.000,-

c. Penjualan Rp 34.650.000,-
Retur Penjualan Rp 675.000,-
Potongan Penjualan Rp 770.000,-
Ikhtisar Laba Rugi Rp 33.205.000,-

d. Ikhtisar Laba Rugi Rp 33.975.000,-

Retur Penjualan Rp 675.000,-
Penjualan Rp 34.650.000,-

e. Ikhtisar Laba Rugi Rp 33.205.000,-

Retur Penjualan Rp 675.000,-
Potongan Penjualan Rp 770.000,-
Penjualan Rp 33.205.000,-

30. Tanggal 12 Juni 2018 Bens Company membeli barang dagang seharga Rp 5.000.000,-
dengan syarat 2/10, n/30. Beban angkut sebesar Rp 300.000,- ditambahkn ke nilai faktur. Jika
menggunakan sistem persediaan perpetual, jurnal yang harus dibuat Bens Company
adalah….

a. Persediaan Barang Rp 5.000.000,-

Hutang Usaha Rp 5.000.000,-

b. Pembelian Rp 5.000.000,-
Hutang Usaha Rp 5.000.000,-

c. Persediaan Barang Rp 5.300.000,-

Hutang Usaha Rp 5.300.000,-

d. Persediaan Barang Rp 5.000.000,-

Beban Angkut Pembelian Rp 300.000,-
Hutang Usaha Rp 5.300.000,-

e. Pembelian Rp 5.000.000,-
Beban Angkut Pembelian Rp 300.000,-
Hutang Usaha Rp 5.300.000,-

31. UD Jaya Raya Surabaya menjual barang dagangan kepada klien secara tunai senilai Rp
7.500.000,- harga pokok penjualan barang dagang tersebut adalah 80% dari harga jual. Jika
perusahaan menggunakan system persediaan perpetual, jurnal yang harus dibuat UD Jaya
Raya Surabaya adalah….
a. Piutang Usaha Rp 7.500.000,-
Penjualan Rp 7.500.000,-

b. Kas Rp 7.500.000,-
Penjualan Rp7.500.000,-
 c. Piutang Usaha Rp 7.500.000,-
HPP Rp 6.000.000,-
Penjualan Rp 7.500.000,-
Persediaan Barang Rp 6.000.000,-

d. Kas Rp 7.500.000,-
Persediaan Barang Rp 6.000.000,-
Penjualan Rp 7.500.000,-
HPP Rp 6.000.000,-

e. Kas Rp 7.500.000,-
HPP Rp 6.000.000,-
Penjualan Rp 7.500.000,-
Persediaan Barang Rp 6.000.000,-

32. PT. Merdeka Raya menggunakan dana kas kecil untuk pengeluaran-pengeluaran yang relatif
kecil, dengan system dana tetap (imprest fund system). Berikut ini rekaman penggunaan dana
kas kecil sbb:

1/8 Pengisian/pembentukan Dana Kas Kecil ………..………….Rp 5.250.000,-

31/8 Penggunaan dana kas kecil:
Beban Listrik dan Air …………………………………..Rp 2.350.000,-
Beban Pulsa …………………………………………….Rp 370.000,-
Beban Telepon ………………………………………….Rp 950.000,-
Beban Materai………………… ………………………Rp 60.000,-
Berdasarkan data tersebut jurnal pengisian kembali atas penggunaan dana kas kecil
tersebut adalah…
a. Macam-macam Beban …………………………Rp 3.730.000,-
Kas……………………………………. Rp 3.730.000,-

b. Beban Listrik dan Air …………………………Rp 2.350.000,-

Beban Pulsa …………………………………....Rp 370.000,-
Beban Telepon ………………………………...Rp 950.000,-
Beban Materai………………… ……………..Rp 60.000,-
Kas……………………………………………… Rp 3.730.000,-

c. Kas Kecil ………………………………………Rp 5.250.000,-

Kas……………………………………. Rp 5.250.000,-

d. Kas……………………………………………..Rp 3.730.000,-
Kas Kecil………………………………. Rp 3.730.000,-

e. Macam-macam Beban………………………….Rp 3.730.000,-

Kas Kecil……………………………… Rp 3.730.000,-
33. Peristiwa berikut ini mengakibatkan perubahan saldo kas perusahaan di Bank berbeda
dengan, saldo kas di tangan, KECUALI:
a. Adanya deposit in transit,
b. Terdapat postdated cheque,
c. Kesamaan suscek dengan lembar cek yang ada di bank,
d. Hasil inkaso yang dilakukan bank,
e. Terdapat perolehan bunga rekening giro,

34. Pengakuan atas hasil penagihan yang dilakukan oleh bank (inkasso), dikurangi beban
penagihan dibuat jurnal standar sebagai berikut:
a. Kas di Tangan …………………………….. Rp xx
Kas di Bank…………………………. Rp xx

b. Kas di Bank………………………………… Rp xx
Piutang Usaha……………………….. Rp xx

c. Kas di Bank………………………………… Rp xx
Beban Rupa-rupa…………………………… Rp xx
Piutang Usaha………………………. Rp xx

d. Piutang Usaha ……………………………… Rp xx

Beban Rupa-rupa …………………………… Rp xx
Kas di Tangan ………………………. Rp xx

e. Kas di Tangan ……………………………… Rp xx

Beban Rupa-rupa……………………………. Rp xx
Piutang Usaha………………………. Rp xx

35. Perhatikan data berikut ini:

Nama Akun Debet Kredit
No
…………………………………
1021 Piutang Usaha Rp 202.500.000,- -
1022 Taksiran Piutang Tak Tertagih Rp 1.750.000,-
5021 Beban Kerugian Piutang Rp
…………………

Jika perusahaan menetapkan bahwa Piutang Tak Tertagih di akhir tahun berjalan adalah 3 %
dari Saldo Piutang, maka nilai dan jurnal pengakuan Kerugian Piutang pada tahun yang
bersangkutan adalah…..
a. Kerugian Piutang Rp . 4.225.000,-
Taksiran Kerugian Piutang Tak Tertagih Rp 4.225.000,-

b. Kerugian Piutang Rp 4.325.000,-

Taksiran Kerugian Piutang Tak Tertagih Rp 4.325.000,-
 c. Taksiran Kerugian Piutang Tak Tertagih Rp 6.075.000,-
Kerugian Piutang Rp 6.075.000,-

d. Taksiran Kerugian Piutang Tak Tertagih Rp 6.570.000,-

Kerugian Piutang Rp 6.570.000,-

e. Kerugian Piutang Rp 6.750.000,-

Piutang Tak Tertagih Rp 6.075.000,-

36. Perhatikan data berikut ini:

No Nama Akun Debet Kredit
…………………………………
1021 Piutang Usaha Rp 212.500.000,- -
1022 Taksiran Piutang Tak Tertagih Rp 5.750.000,-
………………………………..
4001 Penjualan Rp 989.500.000,-
5021 Beban Kerugian Piutang Rp
…………………

Jika perusahaan menetapkan bahwa Piutang Tak Tertagih di akhir tahun berjalan adalah 1 %
dari Total Hasil Penjualan, maka nilai Kerugian Piutang pada tahun yang bersangkutan
adalah…..
a. Rp 4.145.000,-
b. Rp 4.451.000,-
c. Rp 4.541.000,-
d. Rp 9.895.000,-
e. Rp 9.985.000,-

37. Perhatikan data berikut ini:

No Nama Akun Debet Kredit
…………………………………
1021 Piutang Usaha Rp 39.600.000,- -
1022 Taksiran Piutang Tak Tertagih Rp 750.000,-

Sementara itu, pada akhir periode dari hasil analisis umur piutang diketahui sebaran piutang tak
tertagih adalah, sbb:
Nama Jumlah Saldo Belum Jumlah hari Lewat Waktu (hari)
Pelanggan Piutang Jatuh 1-30 31-60 61-90 Di atas 90
Tempo
Total Rp 39.600.000 27.000.000 5.700.000 3.000.000 2.000.000 1.900.000
% Tak
Tertagih 2% 4% 10 % 20% 40%
Total
 Taksiran Rp 2.228.000 540.000,- 228.000,- 300.000,- 400.000,- 760.000,-
tak
tertagih

Berdasarkan data di atas, maka besarnya Kerugian Piutang di akhir periode adalah…….
a. Rp 540.000,-
b. Rp 750.000,-
c. Rp 760.000,-
d. Rp 1.478.000,-
e. Rp 2.228.000,-

38. PT. Gelora Jaya, tgl 1 Juni 2018 menerima selembar promes dari PT. Duta Karya yang
bernilai nominal Rp 100.000.000,-, bunga 9%, jangka waktu 4 bulan. Jika pada tanggal jatuh
tempo PT. Duta Karya melunasinya, maka jurnal yang dibuat PT. Gelora Jaya adalah……
a. Kas Rp 100.000.000,-
Piutang Wesel Rp 100.000.000,-
b. Kas Rp 103.000.000,-
Piutang Usaha Rp 103.000.000,-
c. Kas Rp 103.000.000,-
Piutang Wesel Rp 103.000.000,-
d. Kas Rp 103.000.000,-
Piutang Wesel Rp 100.000.000,-
Pendapatan Bunga 3.000.000,-
e. Kas Rp 100.000.000,-
Pendapatan Bunga 3.000.000,-
Piutang Wesel Rp 103.000.000,-

39. Data Persediaan Barang pada PD. Aneka Jaya, pada bulan Juli 2018 adalah sbb:
Juli 1 : Persediaan awal 500 unit @ Rp 32.500,-
Juli 11 : Pembelian 2.250 unit @ Rp 33.000,-
Juli 18 : Pembelian 2.200 unit @ Rp 33.500,-
Juli 29 : Penjualan 3.900 unit
Jika perusahaan melakukan pencatatan secara periodik dan penilaian Persediaan dengan
metode FIFO, maka nilai Persediaan (akhir) barang dagangan adalah ……
a. Rp 34.125.000,-
b. Rp 34.215.000,-
c. Rp 35.175.000,-
d. Rp 35.571.000,-
e. Rp 35.751.000,-

40. Data Persediaan Barang pada PD. Aneka Jaya, pada bulan Juli 2018 adalah sbb:
Juli 1 : Persediaan awal 500 unit @ Rp 32.500,-
Juli 11 : Pembelian 2.250 unit @ Rp 33.000,-
Juli 18 : Pembelian 2.200 unit @ Rp 33.500,-
Juli 29 : Penjualan 3.900 unit
 Berdasarkan data persediaan seperti di atas, jika perusahaan menggunakan metode LIFO,
maka nilai Persediaan (akhir) barang dagangan adalah ……
a. Rp 34.125.000,-
b. Rp 34.400.000,-
c. Rp 35.175.000,-
d. Rp 35.571.000,-
e. Rp 35.751.000,-

41. Aset tetap perusahaan bernilai Rp 760.000.000,- dengan Nilai Residu Rp 40.000.000,-
Jika umur ekonomis aset tersebut 12 tahun, perusahaan menggunakan metode garis lurus,
maka besaran penyusutan setiap tahun adalah…
a. Rp 50.000.000,-
b. Rp 55.000.000,-
c. Rp 58.333.333,-
d. Rp 60.000.000,-
e. Rp 63.333.333,-
42. Aset tetap perusahaan bernilai Rp 240.000.000,- dengan nilai residu Rp 20.000.000.-
Jika umur ekonomis aset tersebut 5 tahun, perusahaan menggunakan metode dipercepat berganda
(double declining method) , maka besaran penyusutan tahun pertama adalah…
a. Rp 11.104.000. ,
b. Rp 20.736..000,-
c. Rp 34.560.000,-
d. Rp 57.600.000,-
e. Rp 96.000.000,-

43. Terdapat empat kunci pokok (patcipok) pada aktivitas perusahaan manufaktur. Aktivitas
(kegiatan utama) tersebut meliputi:
a. Pengadaan – Penyimpanan – Produksi – Penggudangan
b. Pengadaan – Produksi – Penyimpanan – Penggudangan
c. Pengadaan – Produksi – Penyimpanan – Pemasaran
d. Pengadaan – Produksi – Penjualan - Penyimpanan
e. Pengadaan – Produksi – Penyimpanan – Pengantaran

44. Diketahui dari laporan harga pokok produksi bahwa produk yang masuk proses sebanyak
10.000 unit, produk yang selesai 8.000 unit, dan produk yang masih dalam proses 2.000 unit
dengan tingkat penyelesaian 100% biaya bahan baku dan biaya konversi 75 %.
Dari data tersebut, maka angka produksi ekuivalen untuk biaya overhead pabrik adalah .
a. 9.000 unit
b. 9.250 unit
c. 9.500 unit
d. 9.750 unit
e. 9.850 unit

45. Diketahui dari laporan harga pokok produksi bahwa produk yang masuk proses sebanyak
20.000 unit, produk yang selesai 16.000 unit, dan produk yang masih dalam proses 4.000 unit
dengan tingkat penyelesaian 100% biaya bahan baku dan biaya konversi 80 %.
Biaya bahan Baku Rp 24.000.000, Biaya Tenaga Kerja Rp 20.000.000,-
 Dari data tersebut, maka harga pokok per unit untuk elemen biaya bahan baku adalah
a. Rp 1.000,00
b. Rp 1.200,00
c. Rp 1.250,00
d. Rp 1.500,00
e. Rp 1.750,00

46. Data produksi dari sebuah perusahaan menunjukkan bahwa produk yang masuk proses
sebanyak 10.000 unit, produk yang selesai 7.000 unit, dan produk yang masih dalam proses
3.000 unit dengan tingkat penyelesaian 100% biaya bahan baku dan biaya konversi 75 %.
Biaya Tenaga Kerja Rp 14.800.000,-
Dari data tersebut, maka harga pokok per unit untuk elemen biaya tenaga kerja adalah ....
a. Rp 1.200,-
b. Rp 1.250,-
c. Rp 1.500,-
d. Rp 1.600,-
e. Rp 1.750,-

47. Data produksi dari sebuah perusahaan menunjukkan:

Produk dalam proses awal periode = 2.000 unit, (100% BB, 60% Biaya Konversi)
Produk yang masuk proses sebanyak = 10.000 unit,
Produk yang selesai = 9.000 unit,
Produk yang masih dalam proses = 3.000 unit,
(tingkat penyelesaian 100% biaya bahan baku dan biaya konversi 75 %).
Biaya Bahan Baku Rp 18.800.000,-,
Biaya Tenaga Kerja Rp 25.125.000,-
Jika perusahaan menganut metode harga pokok MPKP, maka harga pokok persatuan
biaya tenaga kerja adalah......
a. Rp 1.500,-
b. Rp 1.750,-
c. Rp 2.500,-
d. Rp 2.750,-
e. Rp 2.850,-

48. Berikut karakteristik metode pengumpulan harga pokok produk pada perusahaan manufaktur:
(1) Memproduksi lebih dari satu produk sehingga produk yang dikerjakan sangat beragam.
(2) Memproduksi hanya satu jenis barang.
(3) Tujuan produksi perusahaan untuk melayani pesanan pelanggan yang bentuknya
tergantung pada spesifikasi pemesanan.
(4) Biaya produksi harus digolongkan berdasarkan hubungannya dengan produk menjadi
biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung.
(5) Biaya produksi dihitung untuk setiap satuan waktu tertentu..
Dari pernyataan di atas, yang termasuk karakteristik metode harga pokok pesanan adalah :
a. (1), (2), dan (3)
b. (1), (2), dan (5)
 c. (1), (3), dan (4)
d. (2), (3), dan (4)
e. (2), (4), dan (5)
49. Diketahui berdasarkan data pesanan No.AX-003 sebagai berikut:
Biaya bahan baku yang dipakai Rp 3.000.000,00
Biaya tenaga kerja langsung Rp 2.000.000,00
BOP sesungguhnya Rp 2.400.000,00
Tarif BOP yang ditetapkan 120% dari BTKL
Besarnya harga pokok pesanan adalah...
a. Rp 5.000.000,00
b. Rp 7.000.000,00
c. Rp 7.400.000,00
d. Rp 7.800.000,00
e. Rp 8.000.000,00
50. Berikut ini data biaya tenaga kerja dari sebuah perusahaan konveksi :
Biaya pemakaian bahan Rp 2.300.000,00
Gaji Satpam Pabrik Rp 2.100.000,00
Gaji Penjahit Baju Rp 3.400.000,00
Gaji Manajer Pabrik Rp 5.000.000,00
Berdasarkan data di atas besaran biaya tenaga kerja tak langsung adalah ....
a. Rp 5.500.000,00
b. Rp 5.700.000,00
c. Rp 6.100.000,00
d. Rp 7.100.000,00
e. Rp 8.400.000,00
51. Data sebuah perusahaan manufaktur pada bulan Mei 2019 adalah sebagai berikut :
Persediaan awal barang jadi Rp 2.500.000,00
Harga Pokok Produksi bulan Mei Rp 18.000.000,00
Persediaan akhir produk jadi Rp 4.500.000,00
Persediaan Barang Dalam Proses (Awal) Rp 1.300.000,00
Persediaan Barang Dalam Proses (Akhir) Rp 900.000,00
Berdasarkan data tersebut, maka besarnya Harga/Beban Pokok Penjualan adalah....
a. Rp 2.500.000,00
b. Rp 6.000.000,00
c. Rp 8.000.000,00
d. Rp 13.500.000,00
e. Rp 16.000.000,00
52. Diketahui: data biaya produksi pada CV. Arimbi, selama bulan Februari 2019:
 Barang dalam proses awal Rp 2.500.000,00
Barang dalam proses akhir Rp 3.600.000,00
Biaya bahan baku Rp 4.000.000,00
Biaya tenaga kerja langsung Rp 2.400.000,00
Biaya tenaga kerja taklangsung Rp 1.200.000,00
Biaya pemeliharaan mesin Rp 450.000,00
Biaya overhead pabrik lainnya Rp 300.000,00
Beban Administrasi dan Penjualan Rp 1.100.000,00
Berdasarkan data tersebut, maka besaran harga pokok produksi bulan Feb 2019 adalah...
a. Rp 5.500.000,00
b. Rp 6.250.000,00
c. Rp 6.750.000,00
d. Rp 7.250.000,00
e. Rp 7.750.000,00

53. Jika bank melakukan kesalahan dengan membebankan pada akun PT. Merdeka Jaya,
Surabaya sebesar Rp 4.505.000,00 untuk cek yang ditarik dan dibukukan oleh PT. Merdeka
sebesar Rp 5.405.000,-, maka dalam tindakan menyusun rekonsiliasi bank untuk PT.
Merdeka Surabaya, Anda akan....
a.Menambahkan sejumlah Rp 900.000,00 ke Saldo Kas menurut laporan bank.
b.Menambahkan sejumlah Rp 900.000,00 ke Saldo Kas menurut catatan PT. Merdeka
c.Mengurangkan sejumlah Rp 900.000,00 dari Saldo Kas menurut laporan bank.
d. Mengurangkan sejumlah Rp 900.000,00 dari Saldo Kas menurut catatan PT.Merdeka
e. Melakukan penarikan kembali cek sebesar Rp 900.000,00

54. Pada setiap akhir bulan bila perusahaan membuka rekening giro pada bank, maka pada
minggu pertama bulan berikutnya perusahaan sebagai nasabah akan menerima salinan
Rekening Giro. Jika dari laporan rekening giro tersebut dijumpai ada check yang masih
beredar (outstanding check), maka dalam menyiapkan rekonsiliasi bank perlakuan atas
kondisi tersebut adalah.........
a. Ditambahkan ke saldo kas menurut laporan Bank
b. Dikurangkan dari saldo kas menurut laporan Bank
c. Ditambahkan ke saldo kas menurut catatan Nasabah
d. Dikurangkan dari saldo kas menurut catatan Nasabah
e. Melaporkan ke bank atas cek yang masih beredar

55. Sebuah pabrik sepatu memiliki biaya produksi sebagai berikut:

Biaya bahan baku Rp 150.000.000,00
Biaya tenaga kerja Rp 100.000.000,00
Biaya tenaga kerja tak langsung Rp 15.000.000,00
Biaya overhead pabrik Rp 50.000.000,00
Biaya pergudangan Rp 7.500.000,00
Biaya Pengiriman Rp 1.500.000,00
 Berdasarkan data diatas, besarnya nilai yang termasuk golongan biaya utama (prime
cost) adalah ....
a. Rp 50.000.000,00 d. Rp 200.000.000,00
b. Rp 100.000.000,00 e. Rp 250.000.000,00
c. Rp 150.000.000,00
56. PT. Pangan Lestari : 2 Maret 2019, menjual barang dagangan kepada UD. Pancarasa seharga
Rp 80.000.000,00 dengan syarat FOB-Shipping Point. Biaya Pengiriman sebesar Rp
750.000,- untuk sementara ditanggung oleh penjual dengan syarat 2/10, n/30.
Jurnal tanggal 2 Maret, saat pencatatan transaksi di atas bila dilakukan dengan metode phisik
adalah...
a.
Piutang Usaha Rp 80.000.000,00
Beban Pengiriman Rp 750.000,00
Penjualan Rp 80.750.000,00
b.
Piutang Usaha Rp 80.750.000,00
Beban Pengiriman Rp 750.000,00
Penjualan Rp 80.000.000,00
c.
Piutang Usaha Rp 80.000.000,00
Beban Angkutan Rp 750.000,00
Penjualan Rp 80.750.000,00
d.
Piutang Usaha Rp 80.000.000,00
Beban Angkutan Rp 750.000,00
Penjualan Rp 80.000.000,00

e.
Piutang Usaha Rp 80.750.000,00
Kas Rp 750.000,00
Penjualan Rp 80.000.000,00

57. UD. Pancarasa : 2 Maret 2019, membeli barang dagangan dari PT. Pangan Lestari seharga
Rp 80.000.000,00 dengan syarat FOB-Shipping Point. Biaya Angkutan sebesar Rp 750.000,-
untuk sementara ditanggung oleh penjual dengan syarat 2/10, n/30.
Jurnal tanggal 2 Maret, saat pencatatan transaksi di atas bila dilakukan dengan metode phisik
adalah...
a.
Pembelian Rp 80.000.000,00
Beban Pengiriman Rp 750.000,00
Hutang Usaha Rp 80.750.000,00
b.
Pembelian Rp 80.750.000,00
Beban Pengiriman Rp 750.000,00
 Penjualan Rp 80.000.000,00
c.
Pembelian Rp 80.000.000,00
Beban Angkutan Rp 750.000,00
Hutang Usaha Rp 80.750.000,00
d.
Pembelian Rp 80.750.000,00
Beban Angkutan Rp 750.000,00
Penjualan Rp 80.000.000,00

e.
Pembelian Rp 80.000.000,00
Hutang Usaha Rp 80. 000.000,00

58. UD. Pancarasa : 12 Maret 2019, membayar kepada PT. Pangan Lestari atas pembelian
seharga Rp 80.000.000,00 tanggal 2 Maret lalu, dengan syarat FOB-Shipping Point. Biaya
Angkutan sebesar Rp 750.000,- untuk sementara ditanggung oleh penjual dengan syarat 2/10,
n/30. Jurnal tanggal 12 Maret, saat pencatatan transaksi di atas adalah...

a.
Hutang Usaha Rp 80.000.000,00
Beban Pengiriman Rp 750.000,00
Kas Rp 80.750.000,00

b.
Hutang Usaha Rp 80.750.000,00
Beban Pengiriman Rp 750.000,00
Kas Rp 80.000.000,00
c.
Hutang Usaha Rp 80.000.000,00
Beban Angkutan Rp 750.000,00
Kas Rp 80.750.000,00

d.
Hutang Usaha Rp 80.750.000,00
Potongan Tunai Rp 1.600.000,00
Kas Rp 79.150.000,00

e.
Hutang Usaha Rp 80.000.000,00
Potongan Tunai Rp 1.600.000,00
Kas Rp 78.400.000,00
59. PT. Pangan Lestari : 12 Maret 2019, menerima pelunasan dari UD. Pancarasa seharga Rp
80.000.000,00 atas penjualan dengan syarat FOB-Shipping Point pada tanggal 2 Maret 2019.
Biaya Pengiriman sebesar Rp 750.000,- untuk sementara ditanggung oleh penjual dengan
syarat 2/10, n/30. Jurnal tanggal 12 Maret, saat pencatatan transaksi di atas adalah...
a.
Kas Rp 80.000.000,00
Beban Pengiriman Rp 750.000,00
Piutang Usaha Rp 80.750.000,00
b.
Kas Rp 80.750.000,00
Beban Pengiriman Rp 750.000,00
Piutang Usaha Rp 80.000.000,00
c.
Kas Rp 80.000.000,00
Potongan Penjualan Rp 1.600.000,00
Penjualan Rp 81.600.000,00
d.
Kas Rp 79.150.000,00
Potongan Penjualan Rp 1.600.000,00
Piutang Usaha Rp 80.750.000,00

e.
Kas Rp 79.150.000,00
Piutang Usaha Rp 79.150.000,00

60. Informasi berikut ini diperoleh dari PT Sinar Jaya per 31Maret 2019, sebagai berikut :
Pembelian Bahan Baku Rp 123.000.000,00
Bahan Baku Akhir Rp 21.000.000,00
Upah Langsung Rp 65.000.000,00
Biaya Overhead Pabrik Rp 15.000.000,00
Barang Dalam Proses (Akhir) Rp 16.000.000,00
Harga Pokok Produksi Rp ......................
Persediaan Barang Jadi (awal) Rp 210.000.000,00
Persediaan Barang Jadi (akhir) Rp 120.000.000,00
Penjualan Rp 367.500.000,00
Retur penjualan Rp 5.000.000,00
Berdasarkan data diatas, maka PT Sinar Jaya mengalami....

a. Laba kotor sebesar Rp 86.500.000,00

b. Laba kotor sebesar Rp 91.500.000,00
c. Laba kotor sebesar Rp 106.500.000,00
d. Laba kotor sebesar Rp 111.500.000,00
e. Laba kotor sebesar Rp 121.500.000,00

ooooooOOOooooo