Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

E-Jurnal Elektro - Analisis Dampak Pengaruh Perubahan Lilitan Primer Transformator Distribusi 20 KV Menjadi 18 KV - Surya Darma, ST - , M - T

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 16

ANALISIS DAMPAK PENGARUH PERUBAHAN LILITAN

PRIMER TRANSFORMATOR DISTRIBUSI 20 KV MENJADI 18 KV

SURYA DARMA
Dosen Tetap Yayasan Pada Program Studi Teknik Elektro
Fakultas Teknik Universitas Palembang
e-mail :Suryadarma.stmt @ gmai.com

ABSTRAK
Tranformator merupakan suatu alat listrik yang termasuk ke dalam klasifikasi
mesin listrik statik yang berfungsi menyalurkan tenaga / daya listrik dari tegangan tinggi
ketegangan rendah dan sebaliknya. Atau dapat juga di artikan mengubah tegangan arus
bolak-balik dari suatu tingkat ketingkat yang lain melalui suatu gandengan magnet dan
berdasarkan prinsif-prinsif induksi elektromagnet, Transformator terdiri atas sebuah inti,
yang terbuat dari besi berlapis dan dua buah kumparan yaitu; kumparan primer dan
kumparan skunder Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menghitung jumlah lilitan
primer, mengetahui Trun ratio Ion losses transformator dan efisiensi transformator.
Metode pengumpulan data adalah dengan metode observasi, penganmbilan data dari
karyawan CV.Oegan Rawang Perkasa. Dan melakukan studi keperpustakaan.Data
transformator yang akan di rubah lilitan primer, Transformator 3 fasa 50 HZ, Merk
Voltra , Daya 100 KVA, No seri 11124464, Tegangan primer 21000Volt, 20500 Volt,
20000 Volt, 195000 Volt, 190000 Volt dan Tegangan skunder 400 Volt. Hasil dari data
perhitungan perubahan lilitan primer transformator distribusi 20 KV menjadi 18 KV
Jumlah lilitan primer 2025 lilitan.Ratio 47. 44,9. 42,1. 39,6. 37. Ion loses 343,6 w.
Efisiensi transformator 99,40%. tegangan primer 18000 Volt. 17000 Volt. 1000 Volt.
15000 Volt. 14000 Volt. Tegangan skunder 400 Volt. perubahan lilitan primer
transformator distribusi 20 KV menjadi 18 KV. Transformator yang diubah lilitan primer
menjadi 18 KV bisa dioperasikan di daerah ujung penyulang drop tegangan. Kata Kunci
: Transformator, Efisiensi Transformator, Perubahan Lilitan Primer.

A. Pendahuluan

1.1 Latar Belakang


Tenaga listrik sangat berguna karena tenaga listrik dapat dengan mudah
ditransportasikan atau disalurkan dan juga mudah diatur. Tenaga listrik
merupakan salah satu bentuk energi yang dibutuhkan oleh industri serta untuk
memenuhi kegiatan manusia sehari-hari, lebih-lebih pada saat era globalisasi saat
ini kebutuhan akan energi listrik semakin hari terus meningkat. Energi listrik ini
disalurkan kebeban melalui suatu sistem transmisi yang jaraknya tergantung pada
letak lokasi dari pembangkitan dan pusat-pusat beban, sehingga dalam
pengoperasian penyaluran daya listrik perlu diperhatikan besarnya kapasitas
peralatan listrik tersebut. Oleh karena itu sistem distribusi mempunyai peran
penting dalam sistem tenaga listrik. Pada penyaluran daya listrik,biasanya akan
terjadi drop tegangan. Hal ini di sebabkan adanya beberapa faktor yang
menyebabkan terjadinya kerugian pada saluran tersebut, Antara lain : Besarnya
arus yang mengalir pada saluran. Hal ini tentu saja berdampak pada rendahnya
mutu pelayanan terhadap konsumen terutama di daerah ujung penyulang yang
tegangannya kurang dari 20 KV. Alternatif untuk mengatasi permasalahan di
daerah yang tegangannya kurang dari 20 KV adalah dengan merubah lilitan
transformator distribusi 20 KV menjadi 18 KV. Perubahan pada
lilitan transformator ini di harapkan mampu mengatasi permasalahan di
daerah yang tegangannya kurang dari 20 KV. Sehubungan dengan ini penulis
akan menganalisis dampak pengaruh perubahan lilitan primer transformator
distribusi 20 KV menjadi 18 KV

1.2 Rumusan Masalah


Dalam penelitian ini penulis menganalisis dampak pengaruh perubahan lilitan
primer transformator distribusi 20 KV menjadi 18 KV. Karena banyak daerah
diujung penyulang tegangannya rendah. 17 KV, 16 KV, 15 KV, 14 KV.
Sehingga transformator 20 KV Tidak bisa dioperasikan didaerah ujung penyulang
yang tegangannya rendah.

1.3 Tujuan Penelitian


Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menghitung jumlah lilitan primer,
mengetahui Trun ratio Ion losses transformator dan efisiensi transformator

1.4 Batasan Masalah


Batasan masalah dalam penelitian ini akan membahas tentang transformator
distribusi 20 KV di rubah lilitan pada sisi primer menjadi 18 KV dan menguji
transformator tersebut apakah layak untuk di operasikan, Pengujian dilakukan di
CV. OEGAN RAWANG PERKASA.

1.5 Metodologi Penelitian


Dalam upaya penelitian ini,penulis memerlukan data-data sebagai masukan
untuk pembahasan adapun teknik pengumpulan data sebagai berikut :

a. Metode Obeservasi
Penulis mengadakan penelitian dengan cara pengamatan langsung atas
kejadian atau fakta-fakta baik secara langsung maupun tidak langsung,
Dengan tujuan agar dapat mengetahui masalah-masalah yang di hadapi di
tempat penelitian.
b. Metode Studi pustaka
Penulis mengumpulkan data dengan mempelajari masalah dan membaca
semua hal-hal yang berhubungan dengan penelitian berupa buku-buku lain
yang relevan.
c. Metode interview
Penulis bertanya kepada pelaksana dan karyawan di CV. OEGAN
RAWANG PERKASA, Sehingga penulis dapat mengetahui keadaan dan
kegiatan yang lebih lenkap departemen yang bersangkutan.

1.6 Manfaat Penelitian


Dengan merubah Lilitan Primer Transformator 20 KV menjadi 18 KV
diharapkan dapat melayani dengan seefisien mungkin sehingga tidak terjadi Drop
tegangan pada ujung penyulang dan dapat menekan Loses transformator tersebut.
B.Tinjauan Pustaka

a. Transformator
Tranformator merupakan suatu alat listrik yang termasuk ke dalam klasifikasi mesin
listrik statik yang berfungsi menyalurkan tenaga / daya listrik dari tegangan tinggi
ketegangan rendah dan sebaliknya. Atau dapat juga di artikan mengubah
tegangan arus bolak-balik dari suatu tingkat ketingkat yang lain melalui suatu
gandengan magnet dan berdasarkan prinsif-prinsif induksi elektromagnet,
Transformator terdiri atas sebuah inti, yang terbuat dari besi berlapis dan dua
buah kumparan yaitu; kumparan primer dan kumparan skunder. (3.Zuhal Teknik
Tenaga Listrik.)

b. Sistem Transformator Distribusi Tiga Fase

Daya dengan jumlah yang besar dibangkitkan menggunaka system. Tiga fase, Tegangan
akan dibangkitkan dan diturunkan sebelum tegangan mencapai beban pada rumah atau
pabrik. Transformasi disempurnakan dengan menggunakan transformator hubungan
bintang atau delta. atau kombinasi dari keduanya bersama-sama dengan rasio tegangan
transformator yang membedakan. Transformator tiga-fase, mempunyai tiga kumparan
primer dan tiga kumparan sekunder yang dipasang pada tiga kaki inti. Dengan
menggunakan tiga transformator satu-fase yang dihubungkan bersama untuk
membentuk transformator tiga-fase bank, .(1.Prof.Ir.Abdul Kadir).

Gambar,Transformator Distribusi,Inti Besi dan Lil;itan Transformator.

Gambar Kumparan Transformator. Gambar Oil Transformator


Gambar Konservator Trafo Gambar Bushing Transformator

Gambar Alat Pernapasan Trafo Gambar Tap Changer Trafo

c. Prinsip Kerja Transformator

Prinsip kerja dari sebuah transformator adalah sebagai berikut. Ketika Kumparan
primer dihubungkan dengan sumber tegangan bolak-balik, perubahan arus listrik
pada kumparan primer menimbulkan medan magnet yang berubah. Medan
magnet yang berubah diperkuat oleh adanya inti besi dan dihantarkan inti besi ke
kumparan sekunder, sehingga pada ujung-ujung kumparan sekunder akan timbul
ggl induksi. Efek ini dinamakan induktansi timbal-balik (mutual inductance).
ketika arus listrik dari sumber tegangan yang mengalir pada kumparan
primer berbalik arah (berubah polaritasnya) medan magnet yang dihasilkan akan
berubah arah sehingga arus listrik yang dihasilkan pada kumparan
sekunder akan berubah polaritasnya.(1.Prof.Ir.Abdul Kadir).
C. Metodologi Penelitian
Dalam penelitian ini di perlukan tahapan-tahapan atau metodologi yang jelas
untuk menentukan hasil yang ingin di capai agar sesuai dengan tujuan yang ada.
Memasuki tahap persiapan ini disusun hal-hal penting yang harus dilakukan
dalam rangka penulisan penelitian ini. Tahap persiapan meliputi hal-hal sebagai
berikut:

MULAI

TEMPAT ANALISA

PENGUMPULAN DATA TRANSFORMATOR

ANALISA DATA

MENGHITUNG JUMLAH LILITAN PRIMER TRANSFORMATOR, DAN


EFISIENSI TRANSFORMATOR

ANALISA HASIL PERHITUNGAN

KESIMPULAN DAN SARAN

SELESAI

BAGAN ALIR FIKIR

Cara Analisis
Untuk mengetahui trun ratio, ion losses dan efisiensi pada dampak pengaruh
perubahan lilitan primer transformator distri busi 20 kv menjadi 18 kv. Penulis
melakukan langkah menghitung lilitan sekunder untuk mengetahui jumlah lilitan
primer transformator, jumlah lilitan skunder sangat diperlukan dalam
merencanakan perhitungan jumlah lilitan primer, guna menentukan tegangan
primer pada transformator distribusi.Untuk mengetahui jumlah lilitan primer
penulis Menghitung lilitan sekunder dengan cara menghitung langsung di sepul
kumparan transformator.Untuk mengetahui ukuran kawat email peneliti
mengukur langsung dengan menggunakan alat ukur mikro meter dan jangka
sorong. Untuk ukuran kawat email transformator daya 100 kva tegangan 20 kv
menggunakan ukuran kawat email,1.00 mm dan transformator daya 100 kva
tegangan 18 kv menggunakan ukuran kawat email 1.20 mm Pendekatan ukuran

Tabel C.1. Pendekatan Kuat Hantar Arus Perpenampang Tembaga

Daya Nominal Rapat Arus Induksi

KVA S = A/𝒎𝒎𝟐 B(50 HZ ) = Wb/𝒎𝒎𝟐

30 2,3 1,15

50 2,5 1,2

75 2,6 1,2

100 2,7 1,25

300 2,8 1,3

1000 2,9 1,35

Sumber : Buku Transformator (1.Prof.Ir. Abdul Kadir )

tujuan dari pengujian ratio belitan pada dasarnya untuk mendiagnosa adanya
masalah dalam antar belitan dan seksi-seksi sistem isolasi pada transformator.
pengujian ini akan mendeteksi adanya hubung singkat atau ketidak normalan
pada tap changer. Tingginya nilai resistansi akibat lepasnya koneksi atau
konduktor yang terhubung ground dapat dideteksi. Untuk menghitung jumlah
lilitan primer transformator dinyatakan dengan rumus (2. Drs.Yon Rijono., Dasar
Teknik Tenaga Listrik.)
𝑵𝒔
× 𝑽𝒑 − 10% ..................................................................(C.1)
𝑽𝒔

Dimana :

Ns = jumlah lilitan sekunder


Vs = tegangan sekunder (volt)
Vp = tegangan primer (volt)
Jumlah tegangan persadapan dinyatakan dengan rumus :
𝑵𝒔
× 𝟏𝟎𝟎𝟎 − 10% ............................................................(C.2)
𝑽 𝒔

𝐴𝑡𝑎𝑢
𝑵𝒔
× 𝟓𝟎𝟎 − 10% .......................................................................(C.3)
𝑽𝒔
𝐷𝑖𝑚𝑎𝑛𝑎:

Ns = jumlah lilitan sekunder


Vs = tegangan sekunder (volt)

Efisiensi transfomator dirumuskan:

𝑷
η= × 𝟏𝟎𝟎% ........................................................................(C.4)
𝟒𝟎𝟎.√𝟑

𝑽−𝑰𝒐.{𝑨𝑽𝑹}
η= × 𝟏𝟎𝟎% ..................................................................(C.5)
𝑽

Dimana :

η = Efisiensi%
P = daya transformator

V = Tegangan

Io = Jumlah Arus

Buku Transformator (1.Prof.Ir. Abdul Kadir )

D.Hasil Penelitian
d.1. Data Transformator 20 KV Yang Akan Dirubah Lilitan Primer

Transformator 3 Fasa 50 Hz

Merk : VOLTRA

No seri : 11124464

Daya : 100 KVA

Tegangan Nominal Primer : 21.000 Volt

20.500 Volt

20.000 Volt

19.500 Volt

19.000 Volt

Tegangan Sekunder : 400 V

Hubungan Primer : Y

Hubungan skunder : Zn5

Ns : 50 lilit
Ukuran kawat email primer : 1.00 mm

Menghitung jumlah lilitan primer transformator 20 kv digunakan persamaan (3.1)

Diketahui :

𝑁𝑆 = 50 lilit
𝑁𝑠
𝑁𝑃 = × 𝑉𝑝 − 10%
𝑉𝑠

50
= × 20000 − 10%
400

= 2250 lilit

Menghitung lilitan persadapan transformator digunakan persamaan (3.3)


𝑁𝑠
𝑁𝑃 = × 500 – 10%
𝑉𝑠

50
𝑁𝑃 = × 500 − 10%
400
57 lilit

Dari hasil perhitungan diatas dapat dilihat pada skema lilitan transformator
dibawah ini:

𝑁𝑆 = 50 lilit

𝑁𝑃 = 2250
2250
= 1125
2
1125
57 × 4 − = 448
2

1125 + 448 = 1573

1125 + 1573 – 448 = 2250


Liltan
keluaran tap
Mulai lilitan

448

57
Pembatas
lilitan Keluar tap 1

57

1125 1573

57

57

448

Lilitan
terakhir
selesai

Gambar Skema Lilitan Transformator (4.CV.Ogan Rawang Perkasa)

Menghitung Ion losses transformator di gunakan persamaan (3.4)


400
= 231 V
√3

1,6 + 1,6 + 1,2 = 4,4 A


4,4
I= = 1,5 A
3

100 𝑘𝑣𝑎
𝐼= = 144,5 A
√3×400

1′5
I0= × 100 = 1,0%
144,5

P = 231 × √3 × 1,5 = 599,5 𝑉𝐴


Tabel D.1 Data Hasil Pengujian Ratio

HASIL TEST
TAP NO
SPLN TA 97 KET
CHANGER TAP UV VW WU u2-v2 v2-w2
w2-u2 Ratio
21.000 I 400 400 400 7,6 7,6 7,6 52,6 52,5 ± 10% OK
20.500 II 400 400 400 7,8 7,8 7,8 51,2 51,25 ± 10% OK
20.000 III 400 400 400 8,0 8,0 8,0 50 50 ± 10% OK
19.500 IV 400 400 400 8,2 8,2 8,2 48,8 48,75 ± 10% OK
19.000 V 400 400 400 8,4 8,4 8,4 47,8 47,5 ± 10% OK

Sumber : hasil pengujian sendiri ( Objek Penelitian Di CV.Ogan Rawang Perkasa )

Tabel D.2 Data Hasil Pengujian Ion Losses

W0 SPLN 50
V0 1 I0 1 I0 2 I0 3 I0.{AVR} % I0 W0 1 Hasil Test KET
2 TA. 97
231 1,6 1,6 1,2 1,5 1,0 599,5 VA I0% 2.5% OK
Sumber : hasil pengujian sendiri ( Objek Penelitian Di CV.Ogan Rawang Perkasa )

Tabel D.3 Data Hasil Test Tahanan Belitan

HASIL TEST SISI TM HASIL TEST SISI TR SPLN


KET
U-V V-W W-U u2 - v2 v2 - w2 w2 - v2 TA 97

78 78 78 0Ω 0Ω 0Ω W/3In OK
Sumber Hasil Pengujian Sendiri ( Objek Penelitian Di CV.Ogan Rawang Perkasa )

Tabel D.4 Test Tahanan Isolasi Dengan MEGGER 5.000 V


200.000 M Ohm

HASIL TEST ( M Ohm )


SPLN TA
KET
TM - TR TM - G TR - G TM -TM TR -TR 97

1V =
6.000 6.000 200 0 0 1Ohm OK
Sumber : hasil pengujian sendiri ( Objek Penelitian Di CV.Ogan Rawang Perkasa)
Tabel.D.5 Tes Tegangan Tembus Oli

HASIL TES ( KV / 2.5 mm )


SPLN TA 97 KET
TES 1 TES 2 TES 3 TES 4 TES 5 RATA-RATA

60 60 60 60 60 60 30KV/2,5mm OK
Sumber : hasil pengujian sendiri (Objek Penelitian Di CV.Ogan Rawang Perkasa)

Tabel.D.6 Test Tegangan Trafo

HASIL TEST ( VOLT ) SPLN TA


TEST KET
SISI TR 97

sisi TM diberi u2 - v2 v2 - w2 w2 - u2 sesuai


OK
20 kv 400 400 400 name plate
Sumber : hasil pengujian sendiri ( Objek Penelitian Di CV.Ogan Rawang Perkasa)

Sehingga untuk menghitung efisiensi transformator di gunakan persamaan (3.4) – (3.5)


𝑃
η= × 100%
400.√3

100000
η= × 100%
400.√3

η = 144,5 V
𝑉−𝐼𝑜.{𝐴𝑉𝑅 }
Sehingga efisiensi transformator : η = × 100%
𝑉

144,5−1,5
η= × 100%
144,5

η = 99%

d.2 Transformator 20 kv dirubah lilitan primer menjadi 18 kv


Transformator 3 Fasa 50 Hz

Merk : VOLTRA

No seri : 11124464

Daya : 100 KVA

Tegangan Nominal Primer : 18.000 Volt

17.000 Volt

16.000 Volt

15.000 Volt
14.000 Volt

Tegangan Sekunder : 400 V

Hubungan Primer : Y

Hubungan skunder : Zn5

Ns : 50 lilit

Ukuran kawat email primer : 1.20 mm

Menghitung jumlah lilitan primer transformator 18 kv digunakan persamaan (3.1)

Diketahui :

𝑁𝑆 = 50 lilit
𝑁𝑠
𝑁𝑃 = × 𝑉𝑝 − 10%
𝑉𝑠

50
= × 18000 − 10%
400

= 2025 lilit

Menghitung lilitan persadapan transformator digunakan persamaan (3.2)


𝑁𝑠
𝑁𝑃 = × 1000 – 10%
𝑉𝑠

50
𝑁𝑃 = × 1000 − 10%
400
= 113 lilit

Dari hasil perhitungan diatas dapat dilihat pada skema lilitan transformator
dibawah ini:

𝑁𝑆 = 50 lilit

𝑁𝑃 = 2025 lilit
2025
= 1013
2

1013
113× 4 − = 281
2

1013 + 281 = 1294

1013 + 1294 – 282 = 2025


Liltan
keluaran tap
Mulai lilitan

281

113
Pembatas
lilitan Keluar tap

113

1013 1294

113

113

282

Lilitan
terakhir
selesai

Gambar skema lilitan transformator (4.CV. Ogan Rawang Perkasa).

Menghitung Ion losses transformator di gunakan persamaan (3.4)


400
= 231 V
√3

I = 0,9 + 0,8 + 0,9 = 2,6 A


2,6
I = = 0,86 A
3

100 𝐾𝑉𝐴
𝐼= = 144,5 A
√3×400

0,86
I0 = × 100 = 0,59%
144,5

P = 231× √3 × 0.86 = 343,6 𝑉𝐴


Tabel D.7 Data Hasil Pengujian Ratio

HASIL TEST
TAP NO
SPLN TA 97 KET
CHANGER TAP UV VW WU u2-v2 v2-w2
w2-u2 Ratio
18.000 I 400 400 400 8,5 8,5 8,5 47 52,5 ± 10% OK
17.000 II 400 400 400 8,9 8,9 8,9 44,9 51,25 ± 10% OK
16.000 III 400 400 400 9,5 9,5 9,5 42,1 50 ± 10% OK
15.000 IV 400 400 400 10,1 10,1 10,1 39,6 48,75 ± 10% OK
14.000 V 400 400 400 10,8 10,8 10,8 37 47,5 ± 10% OK

Sumber : hasil pengujian sendiri ( Objek Penelitian Di CV. Ogan Rawang Perkasa)

Tabel D.8 Data Hasil Pengujian Ion Losses


W0 SPLN 50
V0 1 I0 1 I0 2 I0 3 I0.{AVR} % I0 W0 1 Hasil Test KET
2 TA. 97
231 0,9 0,8 0,9 0,86 0,59 343,6 VA I0% 2.5% OK
1. Sumber : hasil pengujian sendiri ( opjek penelitian Di CV. Ogan Rawang
Perkasa)

Tabel D.9 Data Hasil Test Tahanan Belitan

HASIL TEST SISI TM HASIL TEST SISI TR SPLN


KET
U-V V-W W-U u2 - v2 v2 - w2 w2 - v2 TA 97

65 65 65 0Ω 0Ω 0Ω W/3In OK

Sumber : hasil pengujian sendiri ( Objek Penelitian Di CV.Ogan Rawang Perkasa)

Tabel D.10 Test Tahanan Isolasi Dengan MEGGER 5.000 V


200.000 M Ohm

HASIL TEST ( M Ohm )


SPLN TA
KET
TM - TR TM - G TR - G TM -TM TR -TR 97

1V =
6.000 6.000 2000 0 0 1Ohm OK
Sumber : hasil pengujian sendiri ( Objek Penelitian Di CV.Ogan Rawang Perkasa)
Tabel.D.11 Tes Tegangan Tembus Oli

HASIL TES ( KV / 2.5 mm )


SPLN TA 97 KET
TES 1 TES 2 TES 3 TES 4 TES 5 RATA-RATA

60 60 60 60 60 60 30KV/2,5mm OK
Sumber : hasil pengujian sendiri (Di CV.Ogan Rawang Perkasa).

Tabel.D.12 Test Tegangan Trafo

HASIL TEST ( VOLT ) SPLN TA


TEST KET
SISI TR 97

sisi TM diberi u2 - v2 v2 - w2 w2 - u2 sesuai


OK
20 KV 400 400 400 name plate
Sumber : hasil pengujian sendiri ( Di CV.Ogan Rawang Perkasa ).

Sehingga untuk menghitung efisiensi transformator di gunakan persamaan (3.4) – (3.5)


𝑃
η= × 100%
400.√3

100000
η= × 100%
400.√3

η = 144,5 V

Sehingga efisiensi transformator :


𝑉−𝐼𝑜.{𝐴𝑉𝑅 }
η= × 100%
𝑉

144,5− 0,86
η= × 100%
144,5

η = 99,40%

Dari data tabel D.1- D.7 perbedaan tegangan bisa dilihat pada grafik di bawah ini

Grafik Tegangan Primer Transformator 20 KV . 18 KV Tegangan Skunder 400 V


25.000
20.000
15.000
10.000 20 KV
5.000 18 KV
0 400 V
1 2 3 4 5
E. KESIMPULAN DAN SARAN
E.1 Kesimpulan
Berdasarkan dari hasil analisis dan data perhitungan maka dapat diambil
kesimpulan dampak pengaruh perubahan lilitan primer transformator distribusi
20 KV menjadi 18 KV adalah mampu dioperasikan di daerah ujung penyulang
drop tegangan yang sampai. 18 KV,17 KV,16 KV,15 KV,14 KV dengan efisiensi
99,40%. Sehinga menghemat biaya operasional tidak perlu membeli
transformator baru cukup memanfaatkan transformator yang sudah ada. Dan
sudah dilakukan pengujian di CV. OEGAN RAWANG PERKASA, Bahwa
transformator 18 KV layak untuk di operasikan.

E.2 Saran
Untuk penelitian ini perlu di kembangkan lagi supaya bisa dapat hasil yang lebih
baik. Karna masih banyak daerah yang di ujung penyulang drop tegangan yang
sangat rendah di bawah 14 KV.Transformator ini khusus untuk tegangan 18 kv
bila lebih akan mengakibatkan kerusakan pada transformator tersebut

DAFTAR PUSTAKA
1 Prof. Ir. Abdul Kadir., Transformator., Penerbit Universitas Indonesia
2. Drs.Yon Rijono., Dasar Teknik Tenaga Listrik., Penerbit Andi
Yogyakarta. 1997
3. Zuhal, Teknik Tenaga Listrik.
4. Data pada opjek penelitian Di CV. OEGAN RAWANG PERKASA.

Anda mungkin juga menyukai