Proposal Ujian Kompetensi Keahlian
Proposal Ujian Kompetensi Keahlian
Proposal Ujian Kompetensi Keahlian
MULTIMEDIA
PRODUKSI FILM DOKUMENTER
Disusun Oleh:
Habibbah Nur Esa Swp
Indah Komalasari
Indah Qori
Maesaroh B
Mila Rosa
Mila Anjali
XII A Multimedia
Dengan mengucap syukur Alhamdulilah atas kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunianya, sehingga saya dapat menyelesaikan proposal ujian
kompetensi keahlian multimedia ini dengan baik dan lancar.
Penyusunan proposal ujian kompetensi keahlian multimedia ini adalah salah satu
syarat untuk mengikuti praktek ujian kompetensi keahlian (UKK) dan ujian nasional (UN)
tahun ajaran 2019/2020. Laporan ini juga sebagai bukti bahwa saya penulis telah
melaksanakan dan menyelesaikan Proposal rencana pembuatan film dokumenter yang
telah saya buat berjudul “Budaya Ku Dipandang Sebelah Mata”. Proposal ini dapat
diselesikan dengan adanya bantuan dari pihak crew, serta pemateri oleh karena itu saya
mengucapkan banyak terima kasih kepada :
Penyusun
Kelompok 3
DAFTAR ISI
HALAMAN COVERi
KATA PENGANTARii
DAFTAR ISIiii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang1
1.2 Pengertian Film Dokumenter1
1.3 Pengertian Editing1
1.4 Pengertian Storyboard1
1.5 Teknik Kamera2
1.6 Tahapan Pelaksanaan Produksi3
1.7 Tujuan Pembuatan Film Dokumenter4
BAB II PROSES PRODUKSI5
2.1 Alat Dan Bahan5
2.2 Alur Kerja5
BAB III DIRECTOR TREATMENT6
3.1 CREW PRODUKSI6
3.2 NASKAH7
BAB IV PENUTUP12
4.1 KESIMPULAN12
4.2 SARAN12
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.LATAR BELAKANG
Salah satu alasan serta tujuan saya membuat film dokumenter yang berjudul
“Budaya Ku Dipandang Sebelah Mata” ini agar kita semua dapat melestarikan kebudayaan
khas Jawa Barat dan memberikan informasi untuk semua orang.
Linear Editing (Dengan menyusun gambar satu per satu secara berurutan)
Non Linear Editing (menyusun gambar secara acak)
High Angle, pengambilan gambar dari atas gedung sehingga objek dibawah
terlihat kecil.
Top Angle, pengambilan gambar dari atas objek.
Bird Eye Level, pengambilan gambar sesuai seperti penglihatan burung
terbang.
Low Angle, pengambilan dri bawah agar memberikan kesan kokoh.
Frog Eye, pengambilan gambar sejajar dengan tanah.
Eye Level, pengambilan gambar sesuai dengan penglihatan.
One Shot, pengambilan gambar dalam frame hanya satu orang.
Two Shot, pengambilan gambar dalam frame berisi dua orang.
Group Shot, pengambilan gambar dalam frame berisi banyak orang.
1.Penemuan Ide
Tahap ini ketika seorang produser menemukan ide atau gagasan, membuat riset dan
menuliskan naskah atau script agar gagasan semakin berkembang.
2.Perencanaan
Tahap ini meliputi penepatan jangka waktu kerja (time schedule) penyempurnaan naskah,
pemilihan artis, lokasi dan crew.
3.Persiapan
Tahap ini meliputi pemberesan semua kontrak, perizinan dan surat menyurat.
B. Produksi (Pelaksanaan)
Setelah perencanaan dan persiapan selesai, maka pelaksanaan produksi dimulai.
Sutradara berkerja sama dengan para artis dan crew mencoba mewujudkan apa yang
direncanakan dalam kertas dan tulisan (shooting script) menjadi susunan gambar yang
dapat bercerita. Semua shot yang dibuat mulai dari saat pengambilan isi shot dan time
code pada akhir pengambilan gambar. Catatan kode waktu ini sangat berguna dalam
proses editing.
D. Tahapan Editing
1. Logging
Mencatat dan memilih gambar yang kita pilih berdasarkan time code yang ada
dalam masing masing kaset berdasarkan script continuity report (catatan time code)
2. Capturing
Pross pemilihan (transfer) gambar yang terdapat dalam memori (SD Card) kedalam
komputer
3. Offline Editing
Proses pemilihan (selection) dan penyusun Shot (juxta position) sesuai dengan
susunan skenario tanpa menerapkan efek - efek tertentu pada video
4. Online Editing
Proses penambahan efek - efek tertentu seperti efek transisi, efek warna, efek
gerak, ception dan efek lainnya sesuai dengan kebutuhan cerita
5. Sound Scoring
Proses pemilihan materi audio seperti ilustrasi musik, atmosfir dan sound effect
sesuai dengan kebutuhan cerita
6. Mixing
Proses pencampuran dan pengaturan materi audio mulai dari pengaturan level suara
hingga pengaturan filler ilustrasi musik untuk menekankan kondisi emosi tertentu.
7. Rendering
Proses penyatuan seluruh format file yang ada dalam timeline menjadi satu.
8. Eksport
Proses export video kedalam format MP4 H.264 dengan resolusi 720p 30fps dan
pemilihan (transfer) hasil penyuntingan kedalam bentuk yang sesuai dengan
kebutuhan seperti DVD
1.7. Tujuan Pembuatan Film Dokumenter
1. Memperkenalkan keaneka ragaman budaya Jawa Barat
2. Untuk menarik perhatian kepada audience khususnya tentang budaya Jawa
Barat
3. Untuk memenuhi nilai produktif Multimedia
4. Menyampaikan ide dan gagasan secara visualisasi
5. Untuk tidak meninggalkan ciri khas budaya Jawa Barat
6. Menghargai kebudayaan Jawa Barat
7. Menambah pengetahuan tentang tarian jaipong
BAB II
PROSES PRODUKSI
Kamera video
Laptop
Flashdisk
Memori
DVD-R
2. Dana
ATK :15.000
Kuota :30.000
Konsumsi :75.000
Total :120.000
Sutradara
Habibbah Nur Esa S.W.P
Pemeran
Maesaroh
Indah Komalasari
Mila Anjali
Aldo Bastian Tito
Fachrul Rojikin
Nova Stella
Kameramen
Indah Qori
Mila Anjali
Penulis Naskah
Habibbah Nur Esa S.W.P
Editor
Habibbah Nur Esa S.W.P
Fachrul Rojikin
3.2. Naskah
BUDAYA KU DIPANDANG SEBELAH MATA
Written by
Kelompok 3
INT.RUANG KELAS SEKOLAH – SIANG
Nova sedang menonton vidio jaipong, lalu Rian mendatangi Nova dari
belakang dan tidak sengaja melihat vidio yang dilihat Nova
RIAN
Woi apaan tuh!?, pasti vidio yang enggak-enggak nih
NOVA
Kagak, ini cuman jaipong
RIAN
Lah bukannya tarian jaipong lagi dikecam ya?
NOVA
Lah emang napa
RIAN
Ya kan gaboleh diliat itukan udah termasuk vidio erotis, yaudahlah gua
cabut dulu awas lu keciduk guru hahaha
NOVA
Apaan sih lu, yaudah sono lu pergi pergi
DONI
Waahhh mantep tuh hahah, gak nyangka si nova nonton kek gitu. Lu
bukannya ngasih tau kalo vidio jaipong itu udah termasuk pornografi,
lu juga udah denger belum isunya Gubernur Jawa barat ingin para penari
jaipong untuk menutupi dada dan ketiaknya hahaha
RIAN
Udah gua tadi ngasih tau si Nova, ehhh respon dia malah sewot
DONI
Wahhh ga bener nih si Nova pasti lagi horny
NOVA
Intruksi, maaf bu saya keberatan dan tidak setuju kalau tarian jaipong
dibubarkan dan saya bakalan buktiin bahwa tarian jaipong tidak seburuk
ibu pikirkan
GURU AGAMA
Semua diam! Yaudah kamu kembali kebarisan kita bicara setelah selesai
upacara, kamu temui saya di kantor
NOVA
Hay guys kumpul yu, kita gibah hahaha
INDAH
Gibah apaan si lu, gibah mulu banyakin dosa aja
NOVA
Udah ayo sini duduk dulu, masih inget gak ucapan guru agama waktu
upacara minggu kemaren
INDRI
Inget, sempet geger juga satu sekolah, trus gimana nih nasib eskul
kita
NOVA
Gue udah ngomong bareng bu Nadia guru agama kita cara agar eskul kita
tetap berjalan, bu nadia ingin kita membuktikan saat festival
kebudayaan, kalau tarian jaipong tidak seburuk yang dia pikirkan
Kebetulan ketua festival kebudayaan kali ini gue yang megang, guys
mohon bantuan nya dan latihannya ditingkatkan lagi untuk penampilan
festival kebudayaan nanti
INDAH
Tenang gue dan teman-teman semuanya bakalan bantuin lu ko
INDRI
Kita selalu ada buat lu sob
NITA
Iya percayain sama kita
NOVA
Duh makasih guys atas suport lu semua ,bikin terharu gua
INDAH
Ah lebay lu..
INDRI
Yaudah guys sekarang fokusin buat latihan dan persiapan acara festival
nanti, ayo semangat semangat semangat guys
Lalu mereka pun memulai latihan jaipong dan sebagian mempersiapkan
keperluan festival budaya, seminggu terlewati lalu mulailah festival
kebudayaan
KETUA OSIS
Hai guys selamat datang di festival kebudayaan ke-9 SMK Al-Amin
Cibarusah. Langsung aja kita sambut ketua seni kita Nova waktu dan
tempat kami persilahkan
NOVA
Assalamu’alaikum wr.wb perkenalkan nama saya Nova sebagai ketua seni
di SMK Al-Amin Cibarusah. Sebelum acara dimulai disini saya akan
menjelaskan tentang kebudayaan Indonesia contohnya ikon yang berasal
dari Jawa Barat yaitu tarian jaipong banyak yang bilang bahwa tarian
jaipong ini tarian yang erotis, ga patut di tonton bahkan dilarang,
kenapa? Padahal ini adalah ciri khas daerah kita, mengapa dipandang
sebelah mata seharusnya kita para pemuda Indonesia terus melestarikan
kebudayaan indonesia bukan malah menghapusnya. Saya sedih tarian
secantik dan seindah jaipong harus dilarang
Sebenernya tarian jaipong memiliki unsur pencak silat dan gerakan
tiba-tiba yang mirip bela diri bukan tarian erotis selain dari gerakan
lembut yang diciptakan oleh Gugum Gumelar tahun 1961, itu adalah
kawinan dari tarian ketuk tilu, topeng benjat dan pencak silat. Bahkan
jaipong sudah masuk go internasional seharusnya kita bangga, saya
berharap semoga orang-orang disekitar tidak lagi menganggap jaipong
sebelah mata dan lebih melestarikan kebudayaan Indonesia. Langsung
saja kita tampilkan penampilan yang pertama tarian jaipong dari SMK
Al-Amin Cibarusah
INT.RUANG KELAS
Lalu Penampilan jaipong dimulai dan berlangsung meriah, setelah
selesai seluruh anggota seni, Nova dan tari jaipong kumpul dibelakang
panggung lalu guru agama menghampiri mereka
GURU AGAMA
Selamat kalian semua sudah membuat saya terharu dengan penampilan hari
ini saya bangga mempunyai murid seperti kalian, maafkan saya kalau
saya sudah memandang jaipong sebelah mata. Mulai hari ini saya tidak
jadi akan menghapus eskul jaipong
NOVA DAN KAWAN-KAWAN
Yeaayyyyy
TAMAT
BAB IV
PENUTUP
4.1.Kesimpulan
Menampilkan sebuah karya yang baik dan dapat diterima oleh orang lain tidak semudah
dibayangkan, kita memerlukan kerja sama yang baik untuk mengerjakannya. Banyak
pengetahuan yang dapat diambil dan dimanfaatkan selanjutnya.
4.2.Saran
Kami menyadari bahwa dalam pembuatan film ini masih jauh dari kesempurnaan,
dikarenakan keterbatasan ilmu pengetahuan yang kami miliki, untuk kritik dan saran yang
bersifat membangun, sangat kami butuhkan untuk pengembangan ilmu kami dikemudian
hari.