Wico - Ar 2013
Wico - Ar 2013
Wico - Ar 2013
Halaman/
Page
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ...………… 1-2 ………… Consolidated Statement of Financial Position
Laporan Arus Kas Konsolidasian ………………….... 5-6 ……………….. Consolidated Statement of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian …... 7-77 .......... Notes to the Consolidated Financial Statements
**************************
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Catatan/
2013 Notes 2012
ASET ASSETS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari statements form an integral part of these consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan. statements taken as whole.
1
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Catatan/
2013 Notes 2012
EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Equity Attributable to Equity
kepada Pemilik Entitas Induk Holders of the Parent Entity
Modal saham - nilai nominal Share capital - Rp500 par value
Rp500 per saham per share
Modal dasar - 1.800.000.000 Authorized -
saham 1,800,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid -
penuh - 1.268.950.977 saham 634.475.488.500 18 634.475.488.500 1,268,950,977 shares
Agio saham 14.144.701.250 18 14.144.701.250 Additional paid-in capital
Akumulasi kerugian (563.897.795.847) (559.071.229.513) Accumulated losses
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 169.324.429.155 154.301.199.970 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari statements form an integral part of these consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan. statements taken as whole.
2
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Catatan/
2013 Notes 2012
INCOME (LOSS)
LABA (RUGI) USAHA (2.389.483.684) 8.730.865.298 FROM OPERATIONS
MANFAAT (BEBAN) PAJAK, NETO 152.835.777 2o,15c (4.334.613.542) TAX BENEFIT (EXPENSE), NET
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN (4.826.555.834) 83.837.097.480 INCOME (LOSS) FOR THE YEAR
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari statements form an integral part of these consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan. statements taken as whole.
3
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA PT WICAKSANA OVERSEAS INTERNATIONAL Tbk AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2013 For the Year Ended December 31, 2013
(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Selisih Nilai
Transaksi
Selisih Transaksi Restrukturisasi
Perubahan Ekuitas Entitas Total Ekuitas
Entitas anak/ Sepengendali/ yang Dapat
Modal Difference Difference Diatribusikan
Ditempatkan Arising from in the Value of kepada Pemilik
dan Transactions Restructuring Entitas Induk/
Disetor Penuh/ Resulting in Transactions Akumulasi Total Equity Kepentingan
Share Capital Agio Saham/ Changes in among Kerugian/ Attributable to non pengendali/ Ekuitas,
Catatan/ Issued and Additional the Equity Entities Under Accumulated Owners of the Non-controlling Neto/
Notes Fully Paid Paid-in Capital of a Subsidiary Common Control Losses Parent Entity interest Equity, Net
Balance,
Saldo, 31 Desember 2011 634.475.488.500 14.144.701.250 80.240.313.665 1.521.651.494 (642.883.928.911) 87.498.225.998 (2.272.969) 87.495.953.029 December 31, 2011
Balance,
Saldo, 31 Desember 2012 634.475.488.500 14.144.701.250 - - (559.071.229.513) 89.548.960.237 22.125.113 89.571.085.350 December 31, 2012
Balance,
Saldo, 31 Desember 2013 634.475.488.500 14.144.701.250 - - (563.897.795.847) 84.722.393.903 22.135.613 84.744.529.516 December 31, 2013
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan. these consolidated financial statements taken as whole.
4
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Catatan/
2013 Notes 2012
Kas yang digunakan untuk operasi (10.139.009.707) (12.999.153.912) Cash used in operations
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari statements form an integral part of these consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan. statements taken as whole.
5
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Catatan/
2013 Notes 2012
Kas dan setara kas 4.160.114.655 4 5.408.549.673 Cash and cash equivalents
Utang cerukan (9.008.696.227) 12 (6.446.847.903) Bank overdraft
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari statements form an integral part of these consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan. statements taken as whole.
6
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
1. UMUM 1. GENERAL
Perusahaan berkedudukan di Jakarta dan The Company is domiciled in Jakarta and its
kantor pusatnya berlokasi di Jalan Ancol Barat head office is located in Jalan Ancol Barat VII,
VII, Jakarta Utara, serta memiliki kantor-kantor North Jakarta, and has branches in several
cabang yang tersebar di beberapa kota cities in Indonesia.
di Indonesia.
Entitas Induk dan Entitas Induk Terakhir The Parent Entity and Ultimate Parent Entity
masing-masing adalah Assetia Capital are Assetia Capital Management Ltd. and
Management Ltd. dan Palladium Square Ltd. Palladium Square Ltd., respectively.
Pada tahun 1994, Perusahaan telah In 1994, the Company conducted an initial
melakukan penawaran umum perdana saham public offering of 20,000,000 shares with a par
sejumlah 20.000.000 saham dengan nilai value of Rp1,000 per share through the
nominal Rp1.000 per saham melalui Bursa Indonesia Stock Exchange at the initial offering
Efek Indonesia dengan harga perdana per price of Rp3,250 per share. The initial offering
saham sebesar Rp3.250. Tanggal efektif became effective on June 29, 1994. All of
penawaran umum perdana tersebut adalah the Company’s issued and fully paid shares
tanggal 29 Juni 1994. Seluruh saham have been listed on the Indonesia Stock
Perusahaan yang ditempatkan dan disetor Exchange on August 8, 1994.
penuh telah dicatatkan di Bursa Efek
Indonesia pada tanggal 8 Agustus 1994.
Pada tahun 1996, Perusahaan melakukan In 1996, the Company conducted a stock split
pemecahan nilai nominal saham dari Rp1.000 of its shares value from Rp1,000 to Rp500 per
menjadi Rp500 per saham. share.
7
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Pada tanggal 22 November 2000, Perusahaan On November 22, 2000, the Company,
melalui mekanisme penambahan modal through a limited offering without preemptive
tanpa hak memesan efek terlebih rights (Rights Issue) in accordance with the
dahulu sesuai dengan Peraturan Badan Capital Market Supervisory Agency
Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) (BAPEPAM) Rule No. IX.D.4, Attachment to
No. IX.D.4, Lampiran Keputusan Ketua the Decision Letter of the Chairman of
BAPEPAM No. Kep-44/PM/1998 tanggal BAPEPAM No. Kep-44/PM/1998 dated
14 Agustus 1998, mengkonversi utangnya August 14, 1998, converted its bank loans
sebesar US$9.349.799 menjadi saham, amounting to US$9,349,799 into the
dimana setiap US$1 memperoleh 6 (enam) Company’s shares, wherein each US$1
saham Perusahaan atau seluruhnya berjumlah obtained six (6) shares or totaling 56,098,805
56.098.805 saham dengan nilai nominal shares with a par value of Rp500 per share.
Rp500 per saham. Harga pasar per lembar The market price per share at the time of
saham pada saat konversi adalah sebesar conversion is Rp750. All shares have been
Rp750. Seluruh saham tersebut telah listed on the Indonesia Stock Exchange on
dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada April 9, 2001.
tanggal 9 April 2001.
Pada tanggal 19 Oktober 2006, Perusahaan On October 19, 2006, the Company, through a
melalui mekanisme penambahan modal tanpa limited offering without preemptive rights
hak memesan efek terlebih dahulu sesuai (Right Issues) in accordance with the Capital
dengan Peraturan Badan Pengawas Pasar Market Supervisory Agency (BAPEPAM) Rule
Modal (BAPEPAM) No. IX.D.4, Lampiran No. IX.D.4, Attachment to the Decision Letter
Keputusan Ketua BAPEPAM No. Kep-44/PM/ of the Chairman of BAPEPAM No. Kep-44/PM/
1998 tanggal 14 Agustus 1998, mengkonversi 1998 dated August 14, 1998, converted its
utangnya sebesar US$54.075.304 dari jumlah loan amounting to US$54,075,304 out of the
keseluruhan pinjaman sebesar US$64.571.547 total loan of US$64,571,547 into 991,092,172
menjadi 991.092.172 saham Perusahaan of the Company’s shares with a par value of
dengan nilai nominal Rp500 per lembar Rp500 per share. The Company’s Articles of
saham. Anggaran Dasar Perusahaan telah Association had been amended in relation to
diubah sehubungan dengan transaksi di atas the transaction above by the Notarial Deed of
dengan Akta Notaris Imas Fatimah S.H. No. 30 Imas Fatimah, S.H. No. 30 dated
tanggal 14 Desember 2006 dan telah disetujui December 14, 2006 and had been approved
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia by the Ministry of Law and Human Rights of
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan the Republic of Indonesia in its Decision Letter
No. W7-03894 HT.01.04-TH.2006 tanggal No. W7-03894 HT.01.04-TH.2006 dated
19 Desember 2006. Harga pasar per lembar December 19, 2006. The market price per
saham pada saat konversi adalah sebesar share at the time of conversion is Rp80. All of
Rp80. Seluruh saham Perusahaan sebanyak the Company’s shares totaling 1,268,950,977
1.268.950.977 lembar saham telah dicatatkan shares have been listed on the Indonesia
pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal Stock Exchange on March 26, 2007.
26 Maret 2007.
8
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Rincian dari struktur pemilikan atas Entitas The details of the ownership structure of the
anak yang dikonsolidasi adalah sebagai consolidated Subsidiary are as follows:
berikut:
Persentase Kepemilikan/ Total Aset sebelum eliminasi/
Percentage of Ownership Total Assets before elimination
Entitas anak/ Bidang Usaha/
Subsidiary Scope of Activity 2013 2012 2013 2012
Entitas anak berdomisili di Jakarta dan The Subsidiary is domiciled in Jakarta and
memulai kegiatan komersialnya pada tahun started its commercial operation in 1995.
1995.
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As of December 31, 2013 and 2012, the
susunan Dewan Komisaris, Direksi dan Komite composition of the Company’s Boards of
Audit Perusahaan adalah sebagai berikut: Commissioners, Directors and Audit
Committee are as follows:
Direksi Directors
Presiden Direktur : Eddy Suwandi : President Director
Direktur : Elys Karis : Director
Direksi Directors
Presiden Direktur : Eddy Suwandi : President Director
Direktur : Victor : Director
Direktur : Elys Karis : Director
9
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013 dan As of December 31, 2013 and 2012,
2012, Perusahaan dan Entitas anak the Company and Subsidiary have a total of
mempunyai masing-masing 303 dan 338 303 and 338 permanent employees,
karyawan tetap (tidak diaudit). respectively (unaudited).
Remunerasi yang dibayarkan kepada personil Remunerations paid to the Company’s key
manajemen kunci Perusahaan (termasuk management personnel (including board of
dewan komisaris dan direksi) untuk tahun yang commissioners and directors) for the years
berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 dan ended December 31, 2013 and 2012 are as
2012 adalah sebagai berikut: follows:
2013 2012
Laporan keuangan konsolidasian ini telah The consolidated financial statements were
diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh completed and authorized for issue by the
Direksi Perusahaan pada tanggal 17 Maret Company’s Directors on March 17, 2014.
2014.
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan been prepared in accordance with Indonesian
(SAK) di Indonesia, yang mencakup Financial Accounting Standards (SAK), which
Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan comprise the Statements and Interpretations
oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan, issued by the Board of Financial Accounting
Ikatan Akuntan Indonesia, dan peraturan- Standards of the Indonesian Institute of
peraturan serta Pedoman Penyajian dan Accountants and the Regulations and the
Pengungkapan Laporan Keuangan yang Guidelines on Financial Statement
diterbitkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal Presentation and Disclosures issued by the
dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK). Capital Market and Financial Institutions
Supervisory Agency (BAPEPAM-LK).
10
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Laporan arus kas konsolidasian disusun The consolidated statements of cash flows
dengan menggunakan metode langsung yang have been prepared using the direct method,
menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas which present receipts and payments of cash
dan bank yang diklasifikasikan dalam aktivitas on hand and in banks classified into operating,
operasi, investasi dan pendanaan. investing and financing activities.
Mata uang penyajian yang digunakan pada The presentation currency used in the
laporan keuangan konsolidasian adalah consolidated financial statements is
Rupiah, yang merupakan mata uang Indonesian Rupiah, which is the Company and
fungsional Perusahaan dan Entitas anak. Subsidiary’s functional currency.
Perusahaan dan Entitas anak menerapkan The Company and Subsidiary adopted PSAK
PSAK No. 4 (Revisi 2009), “Laporan No. 4 (Revised 2009), “Consolidated and
Keuangan Konsolidasian dan Laporan Separate Financial Statements”.
Keuangan Tersendiri”.
PSAK No. 4 (Revisi 2009) mengatur PSAK No. 4 (Revised 2009) provides for
penyusunan dan penyajian laporan keuangan the preparation and presentation of
konsolidasian untuk sekelompok entitas yang consolidated financial statements for a group
berada dalam pengendalian suatu entitas of entities under the control of a parent, and
induk, dan akuntansi untuk investasi pada the accounting for investments in subsidiaries,
entitas-entitas anak, pengendalian bersama jointly controlled entities and associate entities
entitas, dan entitas asosiasi ketika laporan when separate financial statements are
keuangan tersendiri disajikan sebagai presented as additional information.
informasi tambahan.
Seluruh saldo akun dan transaksi yang All significant accounts balances and
material antara Perusahaan dan Entitas anak transactions between the Company and
telah dieliminasi. Subsidiary have been eliminated.
Entitas anak dikonsolidasi secara penuh sejak Subsidiary are fully consolidated from the date
tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan of acquisitions, being the date on which the
memperoleh pengendalian, sampai dengan Company obtained control, and continue to be
tanggal entitas induk kehilangan pengendalian. consolidated until the date such control
Pengendalian dianggap ada ketika ceases. Control is presumed to exist if
Perusahaan memiliki secara langsung the Company owns, directly or indirectly
atau tidak langsung melalui Entitas anak, lebih through Subsidiary, more than a half of the
dari setengah kekuasaan suara entitas. voting power of an entity.
Rugi Entitas anak yang tidak dimiliki secara Losses of a non-wholly owned Subsidiary are
penuh diatribusikan pada KNP bahkan jika hal attributed to the NCI even if that results in a
ini mengakibatkan KNP mempunyai saldo deficit balance.
defisit.
11
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Jika kehilangan pengendalian atas suatu In case of loss of control over a Subsidiary,
Entitas anak, maka Perusahaan: the Company:
• menghentikan pengakuan aset (termasuk • derecognizes the assets (including
setiap goodwill) dan liabilitas entitas anak; goodwill) and liabilities of the subsidiary;
• menghentikan pengakuan jumlah tercatat • derecognizes the carrying amount of any
setiap KNP; NCI;
• menghentikan pengakuan akumulasi • derecognizes the cumulative translation
selisih penjabaran, yang dicatat di ekuitas, differences, recorded in equity, if any;
jika ada;
• mengakui nilai wajar pembayaran yang • recognizes the fair value of the
diterima; consideration received;
• mengakui setiap sisa investasi pada nilai • recognizes the fair value of any
wajarnya; investment retained;
• mengakui setiap perbedaan yang • recognizes any surplus or deficit in
dihasilkan sebagai keuntungan atau consolidated statements of
kerugian dalam laporan laba rugi comprehensive income; and
komprehensif konsolidasian; dan
• mereklasifikasi bagian induk atas • reclassifies the parent’s share of
komponen yang sebelumnya diakui components previously recognized in
sebagai pendapatan komprehensif lain ke other comprehensive income to profit or
laba atau rugi pada laporan laba rugi loss in the consolidated statements of
komprehensif konsolidasian, atau comprehensive income or retained
mengalihkan secara langsung ke saldo earnings, as appropriate.
laba, sebagaimana mestinya.
KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi NCI represents the portion of the profit or loss
dan aset neto dari Entitas anak yang tidak and net assets of the Subsidiary not
dapat diatribusikan secara langsung maupun attributable directly or indirectly to the parent
tidak langsung pada entitas induk, yang entity, which are presented in the consolidated
masing-masing disajikan dalam laporan laba statements of comprehensive income and
rugi komprehensif konsolidasian dan dalam under the equity section of the consolidated
ekuitas pada laporan posisi keuangan statements of financial position, respectively,
konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat separately from the corresponding portion
diatribusikan kepada pemilik entitas induk. attributable to the equity holders of the parent
entity.
Deposito berjangka dan penempatan jangka Time deposits and other short-term
pendek lainnya dengan jangka waktu 3 (tiga) investments with maturities of three (3)
bulan atau kurang sejak tanggal penempatan months or less at the time of placement or
atau pembelian dan tidak dijadikan jaminan purchase and not pledged as collateral for
utang atau pinjaman lainnya diklasifikasikan loans and other borrowings are classified as
sebagai “Setara Kas”. Deposito berjangka atau “Cash Equivalents”. Time deposits that were
setara kas lainnya yang dijadikan sebagai pledged as collateral for loans or restricted are
jaminan atas pinjaman atau dibatasi recorded as “Restricted time deposits” and
penggunaannya dicatat di akun ”Deposito presented as part of “Other assets” in the
berjangka yang dibatasi penggunaannya” dan consolidated statements of financial position.
disajikan sebagai bagian dari ”Aset lain-lain”
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.
12
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Perusahaan dan Entitas anak menerapkan The Company and Subsidiary applied
PSAK No. 7 (Revisi 2010), “Pengungkapan PSAK No. 7 (Revised 2010), “Related Party
Pihak-pihak Berelasi”. PSAK revisi ini Disclosures”. The revised PSAK requires
mensyaratkan pengungkapan hubungan, disclosure of related party relationships,
transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, transactions and outstanding balances,
termasuk komitmen, dalam laporan keuangan including commitments, in the financial
dan juga diterapkan terhadap laporan statements and also applies to individual
keuangan secara individual. financial statements.
Transaksi ini dilakukan berdasarkan The transactions are made based on terms
persyaratan yang disetujui oleh kedua belah agreed by the parties, whereas such terms
pihak, dimana persyaratan tersebut mungkin may not be the same as those transactions
tidak sama dengan transaksi lain yang with unrelated parties.
dilakukan dengan pihak-pihak tidak berelasi.
Seluruh transaksi dan saldo yang material All significant transactions and balances with
dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan related parties are disclosed in the relevant
dalam catatan atas laporan keuangan notes to the consolidated financial statements.
konsolidasian yang relevan.
e. Persediaan e. Inventories
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang Inventories are stated at the lower of cost or
lebih rendah antara biaya perolehan atau nilai net realizable value. Cost is determined using
realisasi neto (the lower of cost or net the moving-average method. Net realizable
realizable value). Biaya perolehan ditentukan value is the estimated selling price in the
dengan metode rata-rata (moving-average ordinary course of business, less estimated
method). Nilai realisasi neto persediaan adalah costs of completion and the estimated costs
estimasi harga jual dalam kegiatan usaha necessary to make the sale.
biasa dikurangi estimasi biaya penyelesaian
dan estimasi biaya yang diperlukan untuk
membuat penjualan.
Perusahaan dan Entitas anak menetapkan The Company and Subsidiary provides an
penyisihan penurunan nilai dan keusangan allowance for decline in value and
persediaan berdasarkan hasil penelaahan obsolescence based on periodic review of the
berkala atas nilai pasar dan kondisi fisik market value and the physical inventories, to
persediaan, untuk menurunkan nilai reduce the the carrying value of inventories to
persediaan ke nilai realisasi netonya. its net realizable value.
Biaya dibayar di muka diamortisasi dan Prepaid expenses are amortized and charged
dibebankan pada operasi selama masa to operations over the periods benefited.
manfaatnya.
Perusahaan dan Entitas anak menerapkan The Company and Subsidiary applied
PSAK No. 50 (Revisi 2010), “Instrumen PSAK No. 50 (Revised 2010), “Financial
Keuangan: Penyajian”, PSAK No. 55 (Revisi Instruments: Presentation”, PSAK No. 55
2011), ”Instrumen Keuangan: Pengakuan dan (Revised 2011), “Financial Instruments:
Pengukuran”, dan PSAK No. 60, “Instrumen Recognition and Measurement”, and PSAK
Keuangan: Pengungkapan”. No. 60, “Financial Instruments: Disclosures”.
13
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
PSAK No. 50 (Revisi 2010), mengatur PSAK No. 50 (Revised 2010), contains the
persyaratan penyajian dari instrumen requirements for the presentation of financial
keuangan dan pengidentifikasian informasi instruments and identifies the information that
yang harus diungkapkan. Persyaratan should be disclosed. The presentation
penyajian tersebut diterapkan terhadap requirements applies to the classification of
klasifikasi instrumen keuangan, dari perspektif financial instruments, from the perspective of
penerbit, dalam aset keuangan, kewajiban the issuer, into financial assets, financial
keuangan dan instrumen ekuitas; liabilities and equity instruments; the
pengklasifikasian yang terkait dengan suku classification of related interest, dividends,
bunga, dividen, kerugian dan keuntungan, dan losses and gains; and the circumstances in
keadaan dimana aset keuangan dan liabilitas which financial assets and financial liabilities
keuangan akan saling hapus. PSAK ini should be offsetted. This PSAK requires the
mensyaratkan pengungkapan, antara lain, disclosure of, among others, information about
informasi mengenai faktor yang mempengaruhi factors that affect the amount, timing and
jumlah, waktu dan tingkat kepastian arus kas certainty of a Company and Subsidiary’s future
masa depan suatu Perusahaan dan Entitas cash flows relating to financial instruments and
anak terkait dengan instrumen keuangan dan the accounting policies applied to those
kebijakan akuntansi yang diterapkan untuk instruments.
instrumen tersebut.
PSAK No. 55 (Revisi 2011) menetapkan PSAK No. 55 (Revised 2011) establishes the
prinsip untuk pengakuan dan pengukuran aset principles for recognizing and measuring
keuangan, liabilitas keuangan dan kontrak financial assets, financial liabilities and some
pembelian atau penjualan item-item non- contracts to buy or sell non-financial items.
keuangan. PSAK ini memberikan definisi dan This PSAK provides the definitions and
karakteristik derivatif, antara lain kategori- characteristics of derivatives, the categories of
kategori dari masing-masing instrumen financial instruments, recognition and
keuangan, pengakuan dan pengukuran, measurement, hedge accounting and
akuntansi lindung nilai dan penetapan dari determination of hedging relationships.
hubungan lindung nilai.
Perusahaan dan Entitas anak The Company and Subsidiary classify their
mengklasifikasikan aset keuangannya yang financial assets which consist of cash and
terdiri dari kas dan setara kas, piutang usaha, cash equivalent, trade receivables, others
piutang lain-lain, aset lain-lain - deposito receivables, other assets - restricted time
berjangka yang dibatasi penggunannya, aset deposits, other assets - loan to employees and
lain-lain - pinjaman karyawan dan aset lain- other assets - security deposits into loans and
lain- uang jaminan dalam kategori pinjaman receivables category.
yang diberikan dan piutang.
Liabilitas keuangan Perusahaan dan Entitas The Company and Subsidiary’s financial
anak terdiri dari utang jangka pendek, utang liabilities consist of short term loan, trade
usaha, utang lain-lain pihak ketiga - uang payables, other payables third parties -
muka pelanggan, biaya masih harus dibayar deposits from customers, accrued expenses
dan pinjaman jangka panjang dalam kategori and long-term loans into financial liabilities at
liabilitas keuangan yang diukur pada biaya amortized cost category.
amortisasi.
14
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
i. Klasifikasi i. Classification
• Diukur pada nilai wajar melalui laba • Fair value through profit or loss, which
atau rugi, yang memiliki 2 (dua) sub- has two (2) sub-classifications, i.e.
klasifikasi, yaitu liabilitas keuangan those designated as such upon initial
yang ditetapkan demikian pada saat recognition and financial liabilities
pengakuan awal dan liabilitas classified as held for trading;
keuangan yang telah diklasifikasikan
dalam kelompok diperdagangkan;
• Liabilitas keuangan yang diukur pada • Financial liabilities at amortized cost.
biaya amortisasi.
Kelompok aset dan liabilitas diukur pada The sub-classification of financial assets
nilai wajar melalui laba atau rugi terdiri and liabilities at fair value through profit or
dari aset atau liabilitas keuangan dimiliki loss consists of financial assets or
untuk diperdagangkan yang diperoleh liabilities held for trading which the
atau dimiliki Perusahaan dan Entitas anak Company and Subsidiary acquire or incur
terutama untuk tujuan dijual atau dibeli principally for the purpose of selling or
kembali dalam waktu dekat, atau dimiliki repurchasing in the near term, or hold as
sebagai bagian dari portofolio instrumen part of a portfolio that is managed
keuangan tertentu yang dikelola bersama together for short-term profit or position
untuk memperoleh laba jangka pendek taking.
atau position taking.
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-derivative
adalah aset keuangan non derivatif financial assets with fixed or determinable
dengan pembayaran tetap atau telah payments that are not quoted in an active
ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di market, other than:
pasar aktif, kecuali:
15
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
• yang pada saat pengakuan awal • those that the Company and
ditetapkan dalam kelompok investasi Subsidiary upon initial recognition
tersedia untuk dijual; atau designate as available-for-sale
investments; or
• dalam hal Perusahaan dan Entitas • those for which the Company and
anak mungkin tidak akan Subsidiary may not recover
memperoleh kembali investasi awal substantially all of its initial
secara substansial kecuali yang investment, other than because of
disebabkan oleh penurunan kualitas loans and receivables deterioration,
pinjaman yang diberikan dan which shall be classified as available-
piutang, yang diklasifikasikan dalam for-sale.
kelompok tersedia untuk dijual.
Kategori tersedia untuk dijual terdiri dari The available-for-sale category consists of
aset keuangan non-derivatif yang non-derivative financial assets that are
ditentukan sebagai tersedia untuk dijual designated as available-for-sale or are not
atau tidak diklasifikasikan sebagai salah classified in one of the other categories of
satu dari kategori aset keuangan lain. financial assets. After initial recognition,
Setelah pengukuran awal, investasi available-for-sale investments are
tersedia untuk dijual diukur menggunakan measured at fair value with gains or
nilai wajar dengan laba atau rugi yang losses being recognized as part of equity
diakui sebagai bagian dari ekuitas sampai until the investment are derecognized or
dengan investasi dihentikan until the investment are determined to be
pengakuannya atau sampai investasi impaired at which time the cumulative
dinyatakan mengalami penurunan nilai gain or loss previously reported in equity
dimana akumulasi laba atau rugi are included in the consolidated
sebelumnya dilaporkan dalam ekuitas statements of comprehensive income.
dilaporkan dalam laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian.
16
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Perusahaan dan Entitas anak, pada The Company and Subsidiary, upon initial
pengakuan awal dapat menetapkan aset recognition, may designate certain
keuangan tertentu sebagai nilai wajar financial assets, as at fair value through
melalui laba atau rugi (opsi nilai wajar). profit or loss (fair value option).
Selanjutnya, penetapan ini tidak dapat Subsequently, this designation cannot be
diubah. Opsi nilai wajar dapat digunakan changed. The fair value option is only
hanya bila memenuhi ketetapan sebagai applied when the following conditions are
berikut: met:
• penetapan sebagai opsi nilai wajar • the application of the fair value option
mengurangi atau mengeliminasi reduces or eliminates an accounting
ketidak-konsistenan pengukuran dan mismatch that would otherwise arise,
pengakuan (accounting mismatch) or
yang dapat timbul, atau
17
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Pinjaman yang diberikan dan piutang dan Loans and receivables and other financial
liabilitas keuangan lainnya diukur pada liabilities are measured at amortized cost
biaya perolehan diamortisasi dengan using the effective interest method.
menggunakan metode suku bunga efektif.
iv. Penurunan nilai untuk aset keuangan iv. Impairment of financial assets
Perusahaan dan Entitas anak melakukan The Company and Subsidiary assess at
penilaian pada setiap tanggal laporan each statements of financial position date
posisi keuangan apakah terdapat bukti whether there is any objective evidence
objektif bahwa aset keuangan mengalami that a financial asset is impaired.
penurunan nilai.
Jika Perusahaan dan Entitas anak If the Company and Subsidiary determine
menentukan tidak terdapat bukti objektif that no objective evidence of impairment
mengenai penurunan nilai atas aset exists for an individually assessed
keuangan yang dinilai secara individual, financial assets, whether significant or
terlepas aset keuangan tersebut signifikan not, it includes the asset in the Company
atau tidak, maka Perusahaan dan Entitas and Subsidiary of financial assets with
anak memasukkan aset tersebut ke dalam similar credit risk characteristics and
kelompok aset keuangan yang memiliki collectively assesses them for
karakteristik risiko kredit yang serupa dan impairment. Assets that are individually
menilai penurunan nilai kelompok tersebut assessed for impairment and for which an
secara kolektif. Aset yang penurunan impairment loss are or continue to be
nilainya dinilai secara individual dan untuk recognized are not included in a collective
itu kerugian penurunan nilai diakui atau assessment of impairment.
terus diakui, tidak termasuk dalam
penilaian penurunan nilai secara kolektif.
18
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
19
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
iv. Penurunan nilai untuk aset keuangan iv. Impairment of financial assets
(lanjutan) (continued)
Jika, pada tahun berikutnya, jumlah If, in a subsequent year, the amount of
kerugian penurunan nilai berkurang dan the impairment loss decreases and the
pengurangan tersebut dapat dikaitkan decrease can be related objectively to an
secara obyektif pada peristiwa yang event occurring after the impairment was
terjadi setelah penurunan nilai diakui recognized impairment loss is reversed by
maka kerugian penurunan nilai yang adjusting the allowance for impairment
sebelumnya diakui dipulihkan, dengan losses. The amount of the reversal is
menyesuaikan cadangan kerugian recognized in the consolidated statements
penurunan nilai. Jumlah pemulihan aset of comprehensive income.
keuangan diakui pada laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian.
• hak kontraktual atas arus kas yang • the contractual rights to receive
berasal dari aset keuangan cash flows from the financial
tersebut berakhir; atau assets have expired; or
20
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
antara (a) Perusahaan dan Entitas risks and rewards of the asset, or
anak telah mentransfer secara (b) the Company and Subsidiary
substansial seluruh risiko dan have neither transferred nor
manfaat atas aset, atau retained substantially all the risks
(b) Perusahaan dan Entitas anak and rewards of the asset, but
tidak mentransfer maupun tidak have transferred control of the
memiliki secara substansial asset.
seluruh risiko dan manfaat atas
aset, tetapi telah mentransfer
kendali atas aset.
Ketika Perusahaan dan Entitas anak When the Company and Subsidiary
mentransfer hak untuk menerima arus transferred their rights to receive
kas dari aset atau telah memasuki cash flows from an asset or have
pass through arrangement dan tidak entered into a pass through
mentransfer serta tidak arrangement and have neither
mempertahankan secara substansial transferred nor retained substantially
seluruh risiko dan manfaat atas aset all the risks and rewards of the asset
atau tidak mentransfer kendali atas nor transferred control of the asset,
aset, aset diakui sebesar keterlibatan the asset is recognized to the extent
Perusahaan dan Entitas anak yang of the Company and Subsidiary’s
berkelanjutan atas aset tersebut. continuing involvement in the asset.
vi. Pengakuan pendapatan dan beban vi. Income and expense recognition
21
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
vi. Pengakuan pendapatan dan beban vi. Income and expense recognition
(lanjutan) (continued)
b. Keuntungan dan kerugian yang timbul b. Gains and losses arising from
dari perubahan nilai wajar aset changes in the fair value of the
keuangan dan liabilitas keuangan financial assets and liabilities
yang diklasifikasikan sebagai diukur classified as at fair value through
pada nilai wajar melalui laba atau rugi profit or loss are recognized as profit
diakui sebagai laba rugi. or loss.
Keuntungan dan kerugian yang timbul Gains and losses arising from
dari perubahan nilai wajar atas aset changes in the fair value of available-
keuangan yang diklasifikasikan dalam for-sale financial assets are
kelompok tersedia untuk dijual diakui recognized directly in equity, until the
secara langsung dalam ekuitas, financial asset is derecognized or
sampai aset keuangan tersebut impaired.
dihentikan pengakuannya atau
adanya penurunan nilai.
Suatu aset keuangan direklasifikasi dari A financial asset is reclassified out of the
kategori nilai wajar melalui laba rugi jika fair value through profit or loss category
memenuhi kondisi berikut: when the following conditions:
a. aset keuangan tersebut tidak dimiliki a. the financial asset is no longer held
untuk tujuan dijual atau dibeli kembali for the purpose of selling or
dalam waktu dekat; dan repurchasing it in the near term; and
Perusahaan dan Entitas anak tidak boleh The Company and Subsidiary cannot
mengklasifikasikan aset keuangan sebagai classify any financial assets as held-to-
investasi dimiliki hingga jatuh tempo, jika maturity investments, if the Company and
Perusahaan dan Entitas anak dalam Subsidiary have, during the current
tahun berjalan atau dalam kurun waktu financial year or during the two (2)
2 (dua) tahun sebelumnya, telah menjual preceding financial years, sold or
atau mereklasifikasi investasi dimiliki reclassified a significant amount of held-
hingga jatuh tempo dalam jumlah yang to-maturity investments before maturity
signifikan sebelum jatuh tempo (lebih dari (more than an insignificant amount in
jumlah yang tidak signifikan dibandingkan relation to the total amount of held-to-
dengan jumlah nilai investasi dimiliki maturity investments) other than sales or
hingga jatuh tempo), kecuali penjualan reclassifications that:
atau reklasifikasi tersebut dimana:
22
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and liabilities are offset
dilakukan saling hapus dan nilai netonya and the net amount is presented in the
disajikan dalam laporan posisi keuangan consolidated statements of financial
konsolidasian jika, dan hanya jika position when, and only when, the
Perusahaan dan Entitas anak memiliki hak Company and Subsidiary have a legal
yang berkekuatan hukum untuk melakukan right to offset the amounts and intends
saling hapus atas jumlah yang telah diakui either to settle on a net basis or to realize
tersebut dan adanya maksud untuk the assets and settle the liabilities
menyelesaikan secara neto atau untuk simultaneously.
merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitasnya secara simultan.
Pendapatan dan beban disajikan dalam Income and expenses are presented on a
jumlah neto hanya jika diperkenankan oleh net basis only when permitted by the
standar akuntansi. accounting standards.
23
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Biaya perolehan diamortisasi dari aset The amortized cost of a financial asset or
keuangan atau liabilitas keuangan adalah liability is the amount at which the
jumlah aset keuangan atau liabilitas financial asset or liability is measured at
keuangan yang diukur pada saat initial recognition, minus principal
pengakuan awal dikurangi pembayaran repayments, plus or minus the cumulative
pokok, ditambah atau dikurangi amortisasi amortization using the effective interest
kumulatif menggunakan metode suku method of any difference between the
bunga efektif yang dihitung dari selisih initial amount recognized and the maturity
antara nilai pengakuan awal dan nilai amount, minus any reduction for
jatuh temponya, dan dikurangi penurunan impairment.
nilai.
Nilai wajar adalah nilai dimana suatu aset Fair value is the amount for which an
dapat dipertukarkan, atau suatu liabilitas asset can be exchanged, or a liability
dapat diselesaikan, diantara para pihak settled, between knowledgeable, willing
yang memahami dan berkeinginan untuk parties in an arm’s length transaction on
melakukan transaksi yang wajar pada the measurement date.
tanggal pengukuran.
Jika tersedia, Perusahaan dan Entitas When available, the Company and
anak mengukur nilai wajar dari suatu Subsidiary measure the fair value of an
instrumen dengan menggunakan harga instrument using quoted prices in an
kuotasi di pasar aktif untuk instrument active market for that instrument.
terkait. Suatu pasar dianggap aktif bila A market is regarded as active if quoted
harga yang dikuotasikan tersedia prices are readily and regularly available
sewaktu-waktu dari bursa, pedagang efek from an exchange, dealer, broker,
(dealer), perantara efek (broker), industry group, pricing service or
kelompok industri, badan pengawas regulatory agency and those prices
(pricing service atau regulatory agency) represent actual and regularly occurring
dan merupakan transaksi pasar aktual market transactions on an arm’s length
dan teratur terjadi yang dilakukan secara basis.
wajar.
Untuk instrumen keuangan yang tidak For financial instruments not traded in an
diperdagangkan di pasar aktif, nilai wajar active market, the fair value is determined
ditentukan dengan menggunakan teknik using appropriate valuation techniques
penilaian yang diperbolehkan oleh permitted by PSAK No. 55 (Revised
PSAK No. 55 (Revisi 2011) antara lain 2011) such as using recent arm’s length
meliputi penggunaan transaksi pasar market transactions; reference to the
wajar yang terkini; referensi nilai wajar current fair value of another instrument
terkini dari instrumen lain yang secara that is substantially the same; discounted
substansial sama; analisis arus kas yang cash flow analysis or other valuation
didiskonto atau model penilaian lainnya. models.
Bila nilai wajar instrumen keuangan yang When the fair value of the financial
tidak diperdagangkan di pasar aktif tidak instruments not traded in an active market
dapat ditentukan secara handal, aset cannot be reliably determined, such
keuangan tersebut diakui dan diukur pada financial assets are recognized and
nilai tercatatnya. measured at their carrying amounts.
24
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Data harga dan parameter yang Price data and parameters used in the
digunakan di dalam prosedur pengukuran measurement procedures applied are
pada umumnya telah di-review dan generally reviewed and adjusted, if
disesuaikan jika diperlukan, khususnya necessary, particularly in view of the
untuk perkembangan atas pasar terkini. current market developments.
Pada saat nilai wajar dari unlisted equity In cases when the fair value of unlisted
instruments tidak dapat ditentukan equity instruments can not be determined
dengan handal, instrumen tersebut dinilai reliably, the instruments are carried at
sebesar biaya perolehan dikurangi cost less impairment value. The fair value
dengan penurunan nilai. Nilai wajar atas for receivables as well as liabilities to
piutang, serta kewajiban kepada nasabah customers are determined using a
ditentukan menggunakan model nilai kini present value model on the basis of
berdasarkan arus kas kontraktual, contractually agreed cash flows, taking
dengan mempertimbangkan kualitas into account credit quality, liquidity and
kredit, likuiditas dan biaya. costs.
Aset keuangan dan aset yang dimiliki Financial assets and held or assets to be
atau aset yang akan diterbitkan diukur issued are measured at bid price;
dengan menggunakan harga penawaran; financial liabilities held or liabilities to be
liabilitas keuangan dan liabilitas yang acquired are measured at ask price.
dimiliki atau liabilitas yang akan
diterbitkan diukur menggunakan harga
permintaan.
25
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Jika Perusahaan dan Entitas anak memiliki Where the Company and Subsidiary have
posisi aset dan liabilitas dimana risiko assets and liabilities positions with off-
pasarnya saling hapus, maka Perusahaan setting market risk, middle market prices
dapat menggunakan nilai tengah dari can be used to measure the off-setting
pasar untuk menentukan nilai wajar posisi risk positions and bid or ask price
risiko yang saling hapus tersebut dan adjustment is applied to the net open
menerapkan penyesuaian tersebut positions as appropriate.
terhadap harga penawaran atau harga
permintaan terhadap posisi terbuka atau
neto (net open position), mana yang lebih
sesuai.
Perusahaan dan Entitas anak menerapkan The Company and Subsidiary applied PSAK
PSAK No. 15 (Revisi 2009), “Investasi pada No. 15 (Revised 2009), “Investments in
Entitas Asosiasi”. Associated Companies”.
Investasi Perusahaan dan Entitas anak pada The Company and Subsidiary’s investment in
entitas asosiasi diukur dengan menggunakan its associate entity is accounted for using the
metode ekuitas. Entitas asosiasi adalah suatu equity method. An associate entity is an entity
entitas di mana Perusahaan dan Entitas anak in which the Company and Subsidiary have
mempunyai pengaruh signifikan. Sesuai significant influence. Under the equity method,
dengan metode ekuitas, nilai perolehan the cost of investment is increased or
investasi ditambah atau dikurang dengan decreased by the Company and Subsidiary’s
bagian Perusahaan dan Entitas anak atas laba share in net earnings or losses, and dividends
atau rugi neto dan penerimaan dividen dari received from the investee since the date of
investee sejak tanggal perolehan. acquisition.
Jika kehilangan pengendalian atas suatu In case of loss of control over an associated
entitas asosiasi, maka Perusahaan dan Entitas entity, the Company and Subsidiary will
anak mengakui laba rugi setiap selisih antara: recognize gain or loss any difference between:
26
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
• nilai wajar investasi yang tersisa dan hasil • the fair value of the remaining investment
pelepasan sebagian kepemilikan pada and the proceeds in the disposal of partial
entitas asosiasi, dengan ownership in an associated entity, with
• jumlah tercatat investasi dalam tanggal • the carrying amount of investment at the
ketika hilangnya pengaruh signifikan. date of significant loss of control.
Setelah menerapkan metode ekuitas, After application of the equity method, the
Perusahaan dan Entitas anak menentukan Company and Subsidiary determine whether it
apakah diperlukan untuk mengakui tambahan is necessary to recognize an additional
rugi penurunan nilai atas investasi Perusahaan impairment loss on the Company and
dan Entitas anak dalam entitas asosiasi. Subsidiary’s investment in its associate entity.
Perusahaan dan Entitas anak menentukan The Company and Subsidiary determine at
pada setiap tanggal pelaporan apakah each reporting date whether there is any
terdapat bukti yang objektif yang objective evidence that the investment in the
mengindikasikan bahwa investasi dalam associate is impaired. If this is the case, the
entitas asosiasi mengalami penurunan nilai. Company and Subsidiary calculate the
Dalam hal ini, Perusahaan dan Entitas anak impairment as the difference between the
menghitung jumlah penurunan nilai recoverable amount of the investment in
berdasarkan selisih antara jumlah terpulihkan associate entity and its carrying value and
atas investasi dalam entitas asosiasi dan nilai recognize the amount in the consolidated
tercatatnya dan mengakuinya dalam laporan statements of comprehensive income.
laba rugi komprehensif konsolidasian.
Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan The Company and Subsidiary applied PSAK
PSAK No. 16 (Revisi 2011), “Aset Tetap” dan No. 16 (Revised 2011), “Fixed Assets” and
ISAK No. 25, “Hak atas Tanah”. ISAK No. 25, “Land Rights”.
ISAK 25 menetapkan bahwa biaya ISAK 25 prescribes that the legal cost of land
pengurusan hukum hak atas tanah dalam rights in the form of Business Usage Rights
bentuk Hak Guna Usaha (“HGU”), Hak Guna (“Hak Guna Usaha” or “HGU”), Building Usage
Bangunan (“HGB”), dan Hak Pakai (“HP”) Right (“Hak Guna Bangunan” or “HGB”), and
ketika tanah diperoleh pertama kali diakui Usage Right (“Hak Pakai” or “HP”) when the
sebagai bagian dari biaya perolehan tanah land was acquired initially are recognized as
pada akun “Aset Tetap” dan tidak diamortisasi. part of the cost of the land under the “Fixed
Sementara biaya pengurusan atas Assets” account and not amortized. Meanwhile
perpanjangan atau pembaruan hukum hak the extension or the legal renewal costs of
atas tanah dalam bentuk HGU, HGB dan HP land rights in the form of HGU, HGB and HP
diakui sebagai bagian dari akun “Beban were recognized as part of “Deffered Charges,
Ditangguhkan, Neto” pada laporan posisi Net” account in the statements of financial
keuangan dan diamortisasi sepanjang umur position and were amortized over the shorter
hukum hak atas tanah atau umur ekonomis of the rights’ legal life and land’s economic life.
tanah, mana yang lebih pendek.
Seluruh aset tetap awalnya diakui sebesar All fixed assets are initially recognized at cost,
biaya perolehan, yang terdiri atas harga which comprises its purchase price and any
perolehan dan biaya-biaya tambahan yang costs directly attributable in bringing the asset
dapat diatribusikan langsung untuk membawa to the location and condition necessary for it to
aset ke lokasi dan kondisi yang diinginkan be capable of operating in the manner
supaya aset tersebut siap digunakan sesuai intended by management.
dengan maksud manajemen.
27
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Setelah pengakuan awal, aset tetap Subsequent to initial recognition, fixed assets
dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi are stated at cost less accumulated
akumulasi penyusutan dan rugi penurunan depreciation and impairment losses, except for
nilai, kecuali tanah dinyatakan sebesar biaya land which is stated at cost and not amortized.
perolehan dan tidak diamortisasi. Biaya Such cost includes the cost of replacing part of
perolehan termasuk biaya penggantian bagian the fixed assets when that cost is incurred, if
aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika the recognition criteria are met. Likewise,
memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya, when a major inspection is performed, its cost
pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, is recognized in the carrying amount of the
biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah fixed assets as a replacement if the
tercatat (carrying amount) aset tetap sebagai recognition criteria are satisfied. All other
suatu penggantian jika memenuhi kriteria repairs and maintenance costs that do not
pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan meet the recognition criteria are recognized
perbaikan lainnya yang tidak memenuhi in profit or loss as incurred.
kriteria pengakuan diakui dalam laba atau rugi
pada saat terjadinya.
Tahun/Years
Penilaian aset tetap dilakukan atas penurunan The carrying amounts of fixed assets are
dan kemungkinan penurunan nilai wajar aset reviewed for impairment when events or
jika terjadi peristiwa atau perubahan keadaan changes in circumstances indicate that the
yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat carrying values may not be fully recoverable.
mungkin tidak dapat seluruhnya terealisasi.
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan An item of fixed asset is derecognized upon
pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat disposal or when no future economic benefits
tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang are expected from its use or disposal. Any gain
diharapkan dari penggunaan atau or loss arising from derecognition of the asset
pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari (calculated as the difference between the net
penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai disposal proceeds and the carrying amount of
perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan the asset) is included in profit or loss in the
dan jumlah tercatat dari aset) dimasukkan year the asset is derecognized.
dalam laba atau rugi pada tahun aset tersebut
dihentikan pengakuannya.
Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, The asset’s residual values, useful lives and
umur manfaat dan metode penyusutan methods of depreciation are reviewed, and
ditelaah, dan jika sesuai dengan keadaan, adjusted prospectively, if appropriate, at each
disesuaikan secara prospektif. financial year end.
28
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Aset tak berwujud berupa perangkat lunak Intangible assets such as software are stated
dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi at cost less accumulated amortization and
akumulasi amortisasi dan rugi penurunan nilai. impairment losses. Amortization is computed
Amortisasi dihitung dengan menggunakan using the straight-line method over the
metode garis lurus berdasarkan estimasi masa estimated useful lives of the assets of 10
manfaat ekonomis aset yaitu 10 tahun. years.
Perusahaan dan Entitas anak mengakui rugi The Company and Subsidiary recognize loss
penurunan nilai aset tak berwujud apabila on impairment value in intangible asset when
estimasi jumlah yang dapat diperoleh kembali the estimated recoverable amount of an
dari suatu aset tak berwujud lebih rendah dari intangible asset is lower than its carrying
nilai tercatatnya. amount.
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari Gain or loss arising from derecognition of an
penghentian pengakuan suatu aset tak intangible asset is measured as the difference
berwujud diukur sebagai perbedaan antara between the net disposal proceeds and the net
hasil pelepasan neto dan nilai tercatat neto carrying amount of the asset, and is
aset, dan diakui dalam laporan laba rugi recognized in the consolidated statements of
komprehensif konsolidasian saat aset comprehensive income when the asset is
dihentikan pengakuannya. derecognized.
Perusahaan dan Entitas anak menerapkan The Company and Subsidiary adopted
PSAK No. 23 (Revisi 2010), “Pendapatan”, PSAK No. 23 (Revised 2010), “Revenue”, that
yang mengidentifikasi terpenuhinya kriteria identifies the circumstances in which the
pengakuan pendapatan, sehingga pendapatan criteria on revenue recognition will be met and,
dapat diakui, dan mengatur perlakuan therefore, revenue may be recognized, and
akuntansi atas pendapatan yang timbul dari prescribes the accounting treatment of
transaksi dan kejadian tertentu, serta revenue arising from certain types of
memberikan panduan praktis dalam transactions and events, and also provides
penerapan kriteria mengenai pengakuan practical guidance on the application of the
pendapatan. criteria on revenue recognition.
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan Revenue is recognized to the extent that it is
manfaat ekonomi akan diperoleh oleh probable that the economic benefits will flow to
Perusahaan dan Entitas anak dan jumlahnya the Company and Subsidiary and the revenue
dapat diukur secara handal yaitu saat can be reliably measured when the product is
penyerahan barang kepada pelanggan dan delivered to customers and the significant risks
risiko dan manfaat yang signifikan dari and rewards of ownership of the goods have
kepemilikan barang telah dipindahkan kepada passed to the customers. Revenue is
pelanggan. Pendapatan diukur pada nilai wajar measured at the fair value of the consideration
pembayaran yang diterima, tidak termasuk received, excluding discounts and Value
diskon dan Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”). Added Taxes (“VAT”).
29
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Beban diakui pada saat terjadinya (basis Expenses are recognized when they are
akrual). incurred (accrual basis).
Perusahaan dan Entitas anak mengakui The Company and Subsidiary recognized
liabilitas imbalan kerja karyawan berdasarkan employee benefits liability in accordance with
Undang-undang tentang Ketenagakerjaan Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003.
No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003.
Perusahaan dan Entitas anak menerapkan The Company and Subsidiary applied
PSAK No. 24 (Revisi 2010), “Imbalan Kerja”. PSAK No. 24 (Revised 2010), “Employee
PSAK ini memperbolehkan entitas untuk Benefits”. This PSAK permits entities to adopt
menerapkan metode yang sistematis atas certain systematic methods of faster
pengakuan yang lebih cepat dari recognition, which include, among others,
kerugian/keuntungan aktuarial, yang antara immediate recognition of all actuarial gains
lain adalah pengakuan langsung dari seluruh and losses. Since the Company and
keuntungan/kerugian aktuarial. Karena Subsidiary choose not to apply this method but
Perusahaan dan Entitas anak tidak memilih to continuously use the previous actuarial
metode ini namun tetap menggunakan metode gain/loss recognition method, which fall
pengakuan keuntungan/kerugian yang jatuh di outside the “corridor”.
luar “koridor”.
m. Aset tidak lancar dimiliki untuk dijual m. Non-current assets held for sale
Aset tidak lancar dimiliki untuk dijual diukur Non-current assets classified as held for sale
pada nilai yang lebih rendah antara jumlah are measured at the lower of their carrying
tercatat dan nilai wajar dikurangi biaya untuk amount and fair value less costs to sell. Non-
menjual. Aset tidak lancar diklasifikasikan current assets are classified as held for sale if
sebagai dimiliki untuk dijual jika jumlah the carrying amounts will be recovered
tercatatnya akan dipulihkan terutama melalui principally through a sale transaction rather
transaksi penjualan daripada pemakaian than through continuing use. This condition is
berlanjut. Kondisi tersebut terpenuhi hanya regarded a met only when the sale is highly
ketika penjualannya harus sangat mungkin probable and the asset is available for
terjadi dan aset tersedia untuk segera dijual immediate sale in its present condition.
dalam kondisi kininya.
30
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
m. Aset tidak lancar dimiliki untuk dijual m. Non-current assets held for sale
(lanjutan) (continued)
Aset tetap yang diklasifikasikan sebagai Fixed assets once classified as held for sale
dimiliki untuk dijual tidak disusutkan. are not depreciated.
n. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang n. Foreign Currency Transactions and
Asing Balances
Transaksi dalam mata uang asing dicatat Transactions involving foreign currencies are
berdasarkan kurs yang berlaku pada saat recorded at the rates prevailing at the time the
transaksi dilakukan. Pada setiap akhir periode transactions are made. At each end of
pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam reporting period, monetary assets and
mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah liabilities denominated in foreign currency are
berdasarkan kurs tengah uang kertas asing adjusted to Rupiah using the middle rates of
yang diterbitkan Bank Indonesia. Laba atau foreign currency bank notes published by Bank
rugi kurs yang terjadi dikreditkan atau Indonesia. Any resulting gains or losses are
dibebankan pada usaha tahun berjalan. credited or charged to current operations.
Kurs yang digunakan adalah Rp12.189 untuk The rates of exchange used were Rp12,189 to
US$1 pada tahun 2013 dan Rp9.670 untuk US$1 in 2013 and Rp9,670 to US$1 in 2012.
US$1 pada tahun 2012.
o. Perpajakan o. Taxation
Perusahaan dan Entitas anak menerapkan The Company and Subsidiary applied
PSAK No. 46 (Revisi 2010), “Pajak PSAK No. 46 (Revised 2010), “Income Taxes”.
Penghasilan”.
Beban pajak penghasilan merupakan jumlah Income tax expense represents the sum of the
dari pajak penghasilan badan yang terutang corporate income tax currently payable and
saat ini dan pajak tangguhan. deferred tax.
Aset dan liabilitas pajak kini untuk tahun Current income tax assets and liabilities for the
berjalan dan lalu diukur sebesar jumlah yang current and prior year are measured at the
diharapkan dapat direstitusi dari atau amount expected to be recovered from or paid
dibayarkan kepada otoritas perpajakan. Tarif to the tax authority. The tax rates and tax laws
pajak dan peraturan pajak yang digunakan used to compute the amount are those that
untuk menghitung jumlah tersebut adalah yag have been enacted or substantively enacted
telah berlaku atau secara substantif telah as the reporting dates.
berlaku pada tanggal pelaporan.
Penghasilan kena pajak berbeda dengan laba Taxable profit differs from profit as reported in
yang dilaporkan dalam laba atau rugi karena the profit or loss because it excludes items of
penghasilan kena pajak tidak termasuk bagian income or expense that are taxable or
dari pendapatan atau beban yang dikenakan deductible in other years and it further
pajak atau dikurangkan di tahun-tahun yang excludes items that are never taxable or
berbeda, dan juga tidak termasuk bagian- deductible.
bagian yang tidak dikenakan pajak atau tidak
dapat dikurangkan.
31
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Pajak tangguhan diakui dengan menggunakan Deferred tax is provided using the liability
metode liabilitas atas perbedaan temporer method on temporary differences at the
pada tanggal pelaporan antara dasar reporting date between the tax bases of assets
pengenaan pajak aset dan liabilitas dan jumlah and liabilities and their carrying amounts for
tercatatnya untuk tujuan pelaporan keuangan financial reporting purposes at the reporting
pada tanggal pelaporan. date.
Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua Deferred tax liabilities are recognized for all
perbedaan temporer yang kena pajak dan aset taxable temporary differences and deferred tax
pajak tangguhan diakui untuk perbedaan assets are recognized for deductible
temporer yang boleh dikurangkan dan rugi temporary differences and unused tax losses
fiskal yang belum terpakai, sepanjang besar to the extent that it is probable that taxable
kemungkinan besar laba kena pajak akan income will be available in future years against
tersedia sehingga perbedaan temporer yang which the deductible temporary differences
boleh dikurangkan dan rugi fiskal yang belum and unused tax losses can be utilized.
terpakai tersebut dapat dimanfaatkan.
Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh Deferred tax assets are recognized for all
perbedaan temporer yang boleh dikurangkan deductible temporary differences and carry
dan akumulasi rugi pajak yang belum forward of unused tax losses to the extent that
dikompensasikan, bila kemungkinan besar it is probable that taxable profits will be
laba kena pajak akan tersedia sehingga available against which the deductible
perbedaaan temporer dapat dikurangkan temporary differences and carry forward of
tersebut dan rugi pajak belum unused tax losses can be utilized.
dikompensasikan tersebut dapat
dimanfaatkan.
Liabilitas pajak tangguhan dan aset pajak Deferred tax liabilities and assets (provided
tangguhan (jika memenuhi kriteria) diakui atas fulfilling recognition criteria) are recognized in
perbedaan temporer kena pajak terkait dengan respect of taxable temporary differences
investasi pada entitas anak dan asosiasi, associated with investments in subsidiaries
kecuali yang waktu pembalikannya dapat and associates, except where the timing of the
dikendalikan dan kemungkinan besar reversal of the temporary differences can be
perbedaan temporer tersebut tidak akan controlled and it is probable that the temporary
dibalik di masa depan yang dapat differences will not reverse in the foreseeable
diperkirakan. future.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah The carrying amount of deferred tax assets is
pada setiap tanggal pelaporan dan nilai reviewed at each reporting date and reduced
tercatat aset pajak tangguhan tersebut to the extent that it is no longer probable that
diturunkan apabila laba fiskal mungkin tidak sufficient taxable profit will be available to
memadai untuk mengkompensasi sebagian allow all or part of the benefit of the deferred
atau semua manfaat aset pajak tangguhan. tax assets to be utilized. Unrecognized
Aset pajak tangguhan yang belum diakui deferred tax assets are reassessed at each
sebelumnya ditelaah pada setiap tanggal reporting date and are recognized to the extent
pelaporan dan diakui sepanjang laba kena that it has become probable that future taxable
pajak yang akan datang kemungkinan besar income will allow the deferred tax assets to be
akan tersedia untuk dipulihkan. recovered.
32
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur Deferred tax assets and liabilities are
berdasarkan tarif pajak yang diharapkan akan measured at the tax rates that are expected to
dipakai pada tahun saat aset direalisasikan apply to the year when the asset is realized or
atau liabilitas diselesaikan berdasarkan tarif the liability is settled based on the tax rates
pajak dan peraturan perpajakan yang berlaku and tax laws that have been enacted or
atau yang telah secara substantif berlaku pada substantively enacted as at statements
tanggal laporan posisi keuangan. financial position.
Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas Changes in the carrying amount of deferred
pajak tangguhan yang disebabkan perubahan tax assets and liabilities due to a change in tax
tarif pajak dibebankan pada tahun berjalan, rates are charged to current year operations,
kecuali untuk transaksi-transaksi yang except to the extent that they relate to items
sebelumnya telah langsung dibebankan atau previously charges or credited to equity.
dikreditkan ke ekuitas.
Pajak tangguhan sehubungan dengan bagian Deferred tax relating to items recognized
yang diakui di luar laba atau rugi diakui di luar outside of profit or loss is recognized outside
laba atau rugi. Pajak tangguhan tersebut profit or loss. Deferred tax items are
diakui berkaitan dengan transaksi baik yang recognized in correlation to the underlying
ada di pendapatan komprehensif lainnya atau transaction either in other comprehensive
langsung dibebankan ke ekuitas. income or directly in equity.
Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak Deferred tax assets and deferred tax liabilities
tangguhan disaling-hapuskan jika terdapat hak are offset when a legally enforceable right
secara hukum untuk melakukan saling hapus exists to offset current tax assets against
atas aset pajak kini terhadap liabilitas pajak current tax liabilities, or the deferred tax assets
kini atau aset dan liabilitas pajak tangguhan and deferred tax liabilities relate to the same
pada entitas yang sama, atau Perusahaan dan taxable entity, ot the Company and Subsidiary
Entitas anak yang bermaksud untuk intends to settle its current assets and
menyelesaikan aset dan liabilitas lancar liabilities on a net basis.
berdasarkan jumlah neto.
Perusahaan dan Entitas anak menerapkan The Company and Subsidiary adopted PSAK
PSAK No. 48 (Revisi 2009), “Penurunan Nilai No. 48 (Revised 2009), “Impairment of
Aset”. Assets”.
PSAK No. 48 (Revisi 2009) menetapkan PSAK No. 48 (Revised 2009) prescribes the
prosedur-prosedur yang diterapkan entitas procedures to be employed by an entity to
agar aset dicatat tidak melebihi jumlah ensure that its assets are carried at no more
terpulihkannya. Suatu aset dicatat melebihi than their recoverable amount. An asset is
jumlah terpulihkannya jika jumlah tersebut carried at more than its recoverable amount if
melebihi jumlah yang akan dipulihkan melalui its carrying amount exceeds the amount to be
penggunaan atau penjualan aset. Pada kasus recovered through use or sale of the asset. If
demikian, aset mengalami penurunan nilai dan this is the case, the asset is described as
pernyataan ini mensyaratkan entitas mengakui impaired and this revised PSAK requires the
rugi penurunan nilai. PSAK yang direvisi ini entity to recognize an impairment loss. This
juga menentukan kapan entitas membalik revised PSAK also specifies when an entity
suatu rugi penurunan nilai dan pengungkapan should reverse an impairment loss and
yang diperlukan. prescribes disclosures.
33
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Pada setiap akhir periode pelaporan, At each end of reporting period, the Company
Perusahaan dan Entitas anak menilai apakah and Subsidiary assess whether there is an
terdapat indikasi bahwa suatu aset mungkin indication that an asset may be impaired. If
mengalami penurunan nilai. Jika terdapat any such indication exists, or when annual
indikasi tersebut, atau pada saat pengujian impairment testing for an asset is required,
penurunan nilai aset tahunan diperlukan, maka the Company and Subsidiary make an
Perusahaan dan Entitas anak membuat estimate of the asset’s recoverable amount.
estimasi formal jumlah terpulihkan aset
tersebut.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset An asset’s recoverable amount is the higher
individual adalah jumlah yang lebih tinggi of an asset’s or CGU’s fair value less costs to
antara nilai wajar aset atau UPK dikurangi sell and its value in use, and is determined for
biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, an individual asset, unless the asset does not
kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus generate cash inflows that are largely
kas masuk yang sebagian besar independen independent of those from other assets or
dari aset atau kelompok aset lain. Jika nilai group of assets. Where the carrying amount
tercatat aset lebih besar dari pada nilai of an asset exceeds its recoverable amount,
terpulihkannya, maka aset tersebut dianggap the asset is considered impaired and is
mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat written down to its recoverable amount.
aset diturunkan menjadi sebesar nilai Impairment losses of continuing operations
terpulihkannya. Rugi penurunan nilai dari are recognized in the consolidated statement
operasi yang berkelanjutan diakui pada laporan of comprehensive income as “impairment
laba rugi komprehensif konsolidasian sebagai losses”. In assessing the value in use, the
“rugi penurunan nilai”. Dalam menghitung nilai estimated net future cash flows are
pakai, estimasi arus kan masa depan neto discounted to their present value using a pre-
didiskontokan ke nilai kini dengan tax discount rate that reflects current market
menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak assessments of the time value of money and
yang menggambarkan penilaian pasar kini atas the risks specific to the asset.
nilai waktu uang dan risiko spesifik aset.
Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya In determining fair value less costs to sell,
untuk menjual, digunakan acuan kepada harga recent market transaxtions are taken into
transaksi pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak account, if available. If no such transactions
terdapat transaksi tersebut, Perusahaan dan can be identified, an appropriate valuation
Entitas anak menggunakan model penilaian model is used to determine the fair value of
yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. the assets. These calculations are
Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh corroborated by valuation multiples or other
penggunaan valuation multiples atau indikator available fair value indicators.
nilai wajar lainnya yang tersedia.
Kerugian penurunan nilai dari operasi yang Impairment losses of continuing operations, if
berkelanjutan, jika ada, diakui pada laporan any, are recognized in the statements of
laba rugi komprehensif konsolidasian dalam comprehensive income under expense
kategori biaya yang konsisten dengan fungsi categories that are consistent with the
aset yang diturunkan nilainya. functions of the impaired assets.
34
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode An assesment is made at each annuak
pelaporan tahunan untuk menentukan apakah reporting period as to whether there is any
terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai indication that previously recognized
yang telah diakui dalam periode sebelumnya impairment losses recognized for an asset
untuk aset selain goodwill mungkin tidak ada other than goodwill may no longer exist or
lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi may have decreased. If such indication exists,
dimaksud ditemukan, maka jumlah terpulihkan the recoverable amount is estimated. A
aset tersebut diestimasi. Kerugian penurunan previously recognized impairment loss for an
nilai yang telah diakui dalam periode asset other than goodwill if reversed only if
sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik, there has been a change in the assumptions
hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi used to determine the asset’s recoverable
yang digunakan untuk menentukan jumlah amount since the lass impairment loss was
terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan recognized. If that is the case, the carrying
nilai terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah amount of the asset is increased to its
tercatat aset dinaikkan ke jumlah recoverable amount. The reversal is limited so
terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi that the carrying amount of the asset does not
sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi exceed its recoverable amount, nor exceed
jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, the carrying amount that would have been
neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada determined, net of depreciation, had no
rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk impairment loss been recognized for the asset
aset tersebut pada tahun sebelumnya. in prior years. Reversal of an impairment loss
Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam is recognized in the consolidated statement of
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. comprehensive income. After such a reversal,
Setelah pembalikan tersebut, penyusutan aset the depreciation charge on the said asset is
tersebut disesuaikan di periode mendatang adjusted in the future periods to allocate the
untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset asset’s revised carrying amount, less any
yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan residual value, on a systematic basis over its
dasar yang sistematis selama sisa umur remaining useful life.
manfaatnya.
q. Provisi q. Provisions
Perusahaan dan Entitas anak menerapkan The Company and Subsidiary adopted
PSAK No. 57 (Revisi 2009), “Provisi, Liabilitas PSAK No. 57 (Revised 2009), “Provisions,
Kontinjensi dan Aset Kontinjensi”. PSAK ini Contingent Liabilities and Contingent Assets”.
menetapkan pengakuan dan pengukuran This PSAK provides that appropriate
liabilitas diestimasi, liabilitas kontinjensi dan recognition criteria and measurement bases
aset kontinjensi serta untuk memastikan are applied to provisions, contingent liabilities
informasi memadai telah diungkapkan dalam and contingent assets and to ensure that
catatan atas laporan keuangan konsolidasian sufficient information is disclosed in the notes
untuk memungkinkan para pengguna to the consolidated financial statement to
memahami sifat, waktu dan jumlah yang terkait enable users to understand the nature, timing
dengan informasi tersebut. and amount related to the information.
Provisi diakui jika Perusahaan dan Entitas Provisions are recognized when the Company
anak memiliki kewajiban kini (baik bersifat and Subsidiary have a present obligation (legal
hukum maupun bersifat konstruktif) yang or constructive) where, as a result of a past
akibat peristiwa masa lalu besar event, it is probable that an outflow of
kemungkinannya penyelesaian kewajiban resources embodying economic benefits will
tersebut mengakibatkan arus keluar sumber be required to settle the obligation and a
daya yang mengandung manfaat ekonomi dan reliable estimate can be made of the amount
estimasi yang andal mengenai jumlah of the obligation.
kewajiban tersebut dapat dibuat.
35
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan Provisions are reviewed at each reporting date
dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi and adjusted to reflect the current best
terbaik yang paling kini. Jika arus keluar estimate. If it is no longer probable that an
sumber daya untuk menyelesaikan kewajiban outflow of resources embodying economic
kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi benefits will be required to settle the obligation,
dibalik. the provision is reversed.
Perusahaan dan Entitas anak menerapkan The Company and Subsidiary applied
PSAK No. 5 (Revisi 2009), “Segmen Operasi”. PSAK No. 5 (Revised 2009), “Operating
PSAK ini mengatur pengungkapan yang Segments”. This PSAK requires disclosures
memungkinkan pengguna laporan keuangan that will enable users of financial statements to
untuk mengevaluasi sifat dan dampak evaluate the nature and financial effects of the
keuangan dari aktivitas bisnis yang mana business activities in which the entity
entitas terlibat dan lingkungan ekonomi engages and the economic environments in
dimana entitas beroperasi. which it operates.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas Segment revenue, expenses, results, assets
segmen termasuk item-item yang dapat and liabilities include items directly attributable
diatribusikan langsung kepada suatu segmen to a segment as well as those that can be
serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan allocated on a reasonable basis to that
dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. segment. They are determined before
Segmen ditentukan sebelum saldo dan balances and transactions between the
transaksi antara Perusahaan dan Entitas anak Company and Subsidiary are eliminated.
dieliminasi.
s. Laba (Rugi) per Saham Dasar s. Basic Earnings (Loss) per Share
Perusahaan dan Entitas anak menerapkan The Company and Subsidiary applied
PSAK No. 56 (Revisi 2011). PSAK No. 56 (Revised 2011).
Laba (rugi) per saham dasar dihitung dengan Basic earnings (loss) per share amounts are
membagi laba (rugi) tahun berjalan yang dapat computed by dividing the income (loss) for the
diatribusikan kepada pemilik entitas induk year attributable to equity holders of the parent
dengan jumlah rata-rata tertimbang saham entity by the weighted average number of
yang ditempatkan dan disetor penuh selama issued and fully paid shares outstanding
tahun berjalan, yaitu sebesar 1.268.950.977 during the year, amounted 1,268,950,977
saham masing-masing pada tahun 2013 dan shares during 2013 and 2012, respectively.
2012.
36
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
s. Laba (Rugi) per Saham Dasar (lanjutan) s. Basic Earnings (Loss) per Share
(continued)
Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi The Company has no outstanding dilutive
saham biasa yang bersifat dilutif pada tanggal- potential ordinary shares as of December 31,
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 dan oleh 2013 and 2012 and accordingly, no diluted
karenanya, laba per saham dilusian tidak earnings per share is calculated and
dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi presented in the consolidated statements of
komprehensif konsolidasian. comprehensive income.
t. Kontinjensi t. Contingencies
Peristiwa setelah akhir tahun yang Post year-end events that provide additional
memberikan tambahan informasi mengenai information about the Company’s financial
posisi keuangan Perusahaan pada tanggal position at the reporting date (adjusting
pelaporan (peristiwa penyesuai), jika ada, events), if any, are reflected in the
dicerminkan dalam laporan keuangan consolidated financial statements. Post year-
konsolidasian. Peristiwa setelah akhir tahun end events that are not adjusting events are
yang bukan peristiwa penyesuai diungkapkan disclosed in the notes to the consolidated
dalam catatan atas laporan keuangan jika financial statements when material.
material.
v. Standar Akuntansi yang telah Diterbitkan v. Accounting Standards that have been
namun belum Berlaku Efektif Issued but not yet Effective
Berikut ini ikhtisar Pernyataan Standar The following summarizes the Statements of
Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Financial Accounting Standards (PSAK) and
Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang Interpretation of Financial Accounting
diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Standards (ISAK) issued by the Indonesian
Keuangan (DSAK) yang belum berlaku efektif Accounting Standards Board (DSAK) which
untuk laporan keuangan konsolidasian yang are not yet effective for the consolidated
berakhir pada tanggal 31 Desember 2013: financial statements for the year ended
December 31, 2013:
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal Effective on or after January 1, 2014:
1 Januari 2014:
• ISAK No. 28, “Pengakhiran Liabilitas • ISAK No. 28, “Extinguishing Financial
Keuangan dengan Instrumen Ekuitas”, Liabilities with Equity Instruments”, which
yang mengatur, ketika entitas sebagai specifies, when an entity as a debtor wants
debitur ingin menyelesaikan liabilitas to settle its financial liabilities through equity
keuangannya melalui mekanisme instrument issuance mechanism (debt to
penerbitan instrumen ekuitas (debt to equity swaps).
equity swaps).
37
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
v. Standar Akuntansi yang telah Diterbitkan v. Accounting Standards that have been
namun belum Berlaku Efektif (lanjutan) Issued but not yet Effective (continued)
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal Effective on or after January 1, 2015:
1 Januari 2015:
• PSAK No. 1 (Revisi 2013), “Penyajian • PSAK No. 1 (Revised 2013), “Presentation
Laporan Keuangan”, yang diadopsi dari of Financial Statements”, adopted from
IAS 1, mengatur perubahan penyajian IAS 1, specifies changes of the grouping of
kelompok pos-pos dalam pendapatan items presented in other comprehensive
komprehensif lain. Pos-pos yang akan income. Items to be reclassified to profit or
direklasifikasi ke laba rugi disajikan loss would be presented separately from
terpisah dari pos-pos yang tidak akan items that will never be reclassified to profit
direklasifikasi ke laba rugi. or loss.
• PSAK No. 4 (Revisi 2013), “Laporan • PSAK No. 4 (Revised 2013), “Separate
Keuangan Tersendiri”, yang diadopsi dari Financial Statements”, adopted from IAS 4,
IAS 4, mengatur persyaratan akuntansi specifies accounting requirements when
ketika entitas induk menyajikan laporan parent entity presents separate financial
keuangan tersendiri sebagai informasi statements as supplementary information.
tambahan.
• PSAK No. 15 (Revisi 2013), “Investasi • PSAK No. 15 (Revised 2013), “Investments
pada Entitas Asosiasi dan Ventura in Associates and Joint Ventures”, adopted
Bersama”, yang diadopsi dari IAS 28, from IAS 28, specifies the implementation
mengatur penerapan metode ekuitas pada of equity method for investments in joint
investasi ventura bersama dan juga entitas ventures as well in associates.
asosiasi.
• PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan • PSAK No. 24 (Revised 2013), “Employee
Kerja”, yang diadopsi dari IAS 19, yang Benefits”, adopted from IAS 19, which
menghapus mekanisme koridor dan removes the corridor mechanism and
pengungkapan atas informasi liabilitas contingent liability disclosure to simplify
kontinjensi untuk menyederhanakan clarification and disclosure.
klarifikasi dan pengungkapan.
• PSAK No. 65, “Laporan Keuangan • PSAK No. 65, “Consolidated Financial
Konsolidasi”, yang diadopsi dari IFRS 10, Statements”, adopted from IFRS 10,
menggantikan porsi PSAK No. 4 (Revisi replaces part of PSAK No. 4 (Revised
2009) mengenai pengaturan akuntansi 2009) related to accounting for consolidated
untuk laporan keuangan konsolidasian, financial statements, determines principles
menetapkan prinsip penyusunan dan of preparation and presentation of
penyajian laporan keuangan konsolidasian consolidated financial statements when an
ketika entitas mengendalikan satu atau entity controls one or more of other entities.
lebih entitas lain.
• PSAK No. 66, “Pengaturan Bersama”, yang • PSAK No. 66, “Joint Arrangements”,
diadopsi dari IFRS 11, menggantikan adopted from IFRS 11, replaces
PSAK No. 12 (Revisi 2009) dan ISAK PSAK No. 12 (Revised 2009) and
No. 12. PSAK ini menghapus opsi metode ISAK No. 12. The PSAK removes the
konsolidasi proporsional untuk mencatat proportional consolidation method option to
bagian ventura bersama. record joint venture.
38
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
v. Standar Akuntansi yang telah Diterbitkan v. Accounting Standards that have been
namun belum Berlaku Efektif (lanjutan) Issued but not yet Effective (continued)
• PSAK No. 68, “Pengukuran Nilai Wajar”, • PSAK No. 68, “Fair Value Measurement”,
yang diadopsi dari IFRS 13, memberikan adopted from IFRS 13, provides guidance
panduan tentang bagaimana pengukuran in measuring fair value when fair value is
nilai wajar ketika nilai wajar disyaratkan required or permitted.
atau diizinkan.
Perusahaan dan Entitas anaknya sedang The Company and its Subsidiary are presently
mengevaluasi dan belum menentukan dampak evaluating and have not yet determined the
dari Standar dan Interprestasi tersebut effects of these Standards and Interpretation
terhadap laporan keuangan konsolidasian. on the consolidated financial statements.
a. Pertimbangan a. Judgments
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh The following judgments are made by
manajemen dalam rangka penerapan management in the process of applying
kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas the Company and Subsidiary’s accounting
anak yang memiliki pengaruh paling signifikan policies that have the most significant effects
atas jumlah yang diakui dalam laporan on the amounts recognized in the consolidated
keuangan konsolidasian: financial statements:
Mata uang fungsional dari masing-masing The functional currency of each entity in the
entitas dalam Perusahaan dan Entitas anak Company and Subsidiary is the currency from
adalah mata uang dari lingkungan ekonomi the primary economic environment where such
primer di mana entitas beroperasi. Mata uang entity operates. Those currencies are the
tersebut adalah mata uang yang currencies that influence the revenues and
mempengaruhi pendapatan dan beban dari costs of each respective entity.
masing-masing entitas.
39
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and financial
liabilities
Perusahaan dan Entitas anak menetapkan The Company and Subsidiary determine the
klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu classifications of certain assets and liabilities
sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan as financial assets and financial liabilities by
dengan mempertimbangkan apakah definisi judging if they meet the definition set forth in
yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2011) PSAK No. 55 (Revised 2011). Accordingly, the
dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan financial assets and financial liabilities are
dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan accounted for in accordance with the
kebijakan akuntansi Perusahaan seperti Company’s accounting policies disclosed in
diungkapkan pada Catatan 2. Note 2.
Asumsi utama masa depan dan sumber utama The key assumptions concerning the future
estimasi ketidakpastian lain pada tanggal and other key sources of estimation
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi uncertainty at the reporting date that have a
penyesuaian yang material terhadap nilai significant risk of causing a material
tercatat aset dan liabilitas untuk tahun adjustment to the carrying amounts of assets
berikutnya, diungkapkan di bawah ini. and liabilities within the next financial year are
Perusahaan dan Entitas anak mendasarkan disclosed below. The Company and Subsidiary
asumsi dan estimasi pada parameter yang based their assumptions and estimates on
tersedia pada saat laporan keuangan parameters available when the consolidated
konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi financial statements were prepared. Existing
mengenai perkembangan masa depan, circumstances and assumptions about future
mungkin berubah akibat perubahan pasar atau developments, may change due to market
situasi diluar kendali Perusahaan dan Entitas changes or circumstances arising beyond
anak. Perubahan tersebut dicerminkan dalam the control of the Company and Subsidiary.
asumsi terkait pada saat terjadinya. Such changes are reflected in the assumptions
when they occur.
Penentuan kewajiban, biaya pensiun dan The determination of the Company’s and
liabilitas imbalan kerja Perusahaan dan Entitas Subsidiary’ obligations and cost for pension
anak bergantung pada pemilihan asumsi yang and employee benefits liability is dependent on
digunakan oleh aktuaris independen dalam its selection of certain assumptions used by
menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi the independent actuaries in calculating such
tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, amounts. Those assumptions include among
tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat others, discount rates, annual salary increase
pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat rate, annual employee turn-over rate, disability
40
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. rate, retirement age and mortality rate. Actual
Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang results that differ from the Company and
ditetapkan Perusahaan dan Entitas Anak yang Subsidiary’s assumptions which effects are
memiliki pengaruh lebih dari 10% kewajiban more than 10% of the defined benefit
imbalan pasti, ditangguhkan dan diamortisasi obligations are deferred and being amortized
secara garis lurus selama rata-rata sisa masa on a straight-line basis over the expected
kerja karyawan. Sementara Perusahaan dan average remaining service years of the
Entitas anak berpendapat bahwa asumsi qualified employees. While the Company and
tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan Subsidiary believe that its assumptions are
signifikan pada hasil aktual atau perubahan reasonable and appropriate, significant
signifikan dalam asumsi yang ditetapkan differences in the Company and Subsidiary’s
Perusahaan dan Entitas anak dapat actual results or significant changes in the
mempengaruhi secara material atas estimasi Company and Subsidiary’s assumptions may
liabilitas imbalan kerja dan beban imbalan materially affect its estimated liabilities for
kerja neto. employee benefits and net employee benefits
expense.
Penyusutan Aset Tetap dan Aset Tak Depreciation of Fixed Assets and Intangible
Berwujud Assets
Biaya perolehan aset tetap dan aset tak The costs of fixed assets and intangible assets
berwujud disusutkan dengan menggunakan are depreciated on the straight-line method.
metode garis lurus. Manajemen mengestimasi Management properly estimates the useful
masa manfaat ekonomis aset tetap dan aset lives of these fixed assets and intangible
tak berwujud antara 5 (lima) sampai dengan assets to be within five (5) to twenty (20)
20 (dua puluh) tahun. Ini adalah umur yang years. These are common life expectancies
secara umum diharapkan dalam industri applied in the industries where the Company
dimana Perusahaan dan Entitas anak and Subsidiary conduct their businesses.
menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat Changes in the expected level of usage and
pemakaian dan perkembangan teknologi dapat technological development could impact the
mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan economic useful lives and the residual values
nilai sisa aset, dan karenanya biaya of these assets, and therefore future
penyusutan masa depan mungkin direvisi. depreciation charges could be revised. Further
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam details are disclosed in Notes 8 and 9.
Catatan 8 dan 9.
Perusahaan dan Entitas anak mengungkapkan The Company and Subsidiary disclose
aset dan liabilitas keuangan pada nilai wajar, financial assets and liabilities at fair values,
yang mengharuskan penggunaan estimasi which requires the use of accounting
akuntansi. Walaupun komponen signifikan estimates. While significant components of fair
atas pengukuran nilai wajar ditentukan value measurement were determined using
menggunakan bukti obyektif yang dapat verifiable objective evidences, the amount of
diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat changes in fair values would differ if the
berbeda bila Perusahaan dan Entitas anak Company and Subsidiary utilized different
menggunakan metodologi penilaian yang valuation methodology. Further details are
berbeda. Penjelasan lebih rinci diungkapkan disclosed in Note 33.
dalam Catatan 33.
41
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai atas Allowance for Impairment Losses on Trade
Piutang Usaha Receivables
Perusahaan dan Entitas anak mengevaluasi The Company and Subsidiary evaluate
akun tertentu jika terdapat informasi bahwa specific accounts where it has information that
pelanggan yang bersangkutan tidak dapat certain customers are unable to meet their
memenuhi kewajiban keuangannya. Dalam hal financial obligations. In these cases,
tersebut, Perusahaan dan Entitas anak the Company and Subsidiary use judgment,
mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan based on the best available facts and
situasi yang tersedia, termasuk namun tidak circumstances, including but not limited to, the
terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan length of its relationship with the customer and
pelanggan dan status kredit dari pelanggan the customer’s current credit status based on
berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga third party credit reports and known market
dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk factors, to record specific provisions for
mencatat provisi spesifik atas jumlah piutang customers against amounts due to reduce its
pelanggan guna mengurangi jumlah piutang receivable amounts that the Company and
yang diharapkan dapat diterima oleh Subsidiary expect to collect. These specific
Perusahaan dan Entitas anak. Provisi spesifik provisions are re-evaluated and adjusted
ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika as additional information received affects the
tambahan informasi yang diterima amounts of allowance for impairment of losses
mempengaruhi jumlah cadangan kerugian on trade receivables. Further details are
penurunan nilai atas piutang usaha. disclosed in Note 5.
Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam
Catatan 5.
Penyisihan Penurunan Nilai Pasar dan Allowance for Impairment in Market Value and
Keusangan Persediaan Inventory Obsolescence
Penyisihan penurunan nilai pasar dan Allowance for impairment in market value and
keusangan persediaan diestimasi berdasarkan inventory obsolescence is estimated based on
fakta dan situasi yang tersedia, termasuk different facts and circumstances, including but
namun tidak terbatas pada kondisi fisik not limited to physical condition of inventory on
persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, hand, market prices, estimation of completion
estimasi biaya penyelesaian dan estimasi costs and estimation for costs incurred or sale.
biaya yang timbul untuk penjualan. Provisi Provision will be re-evaluated and adjusted if
dievaluasi kembali dan disesuaikan jika there is additional information that affects the
terdapat tambahan informasi yang estimation.
mempengaruhi jumlah yang diestimasi.
Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat aset An impairment exists when the carrying value
atau UPK melebihi nilai terpulihkannya, yaitu of an asset of CGU exceeds its recoverable
yang lebih besar antara nilai wajar dikurangi amount, which is the higher of its fair value
biaya untuk menjual dan nilai pakainya. Nilai less coststo sell and its value in use. The fair
wajar dikurangi biaya untuk menjual value less costs to sell calculation is based on
didasarkan pada ketersediaan data dari available data from binding sales transactions
perjanjian penjualan yang mengikat yang in an arm’s length transaction of similar assets
dibuat dalam transaksi normal atas aset or observable market prices less incremental
serupa atau harga pasar yang dapat diamati, costs for disposing the asset.
dikurangi dengan biaya tambahan yang dapat
diatribusikan dengan pelepasan aset.
42
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Perhitungan nilai pakai didasarkan pada model The value in use calculation is based on a
arus kas yang didiskontokan. Proyeksi arus discounted cash flow model. The future cash
kas masa depan mencakup sepuluh tahun dan flow projection is for a period of ten years and
tidak termasuk kegiatan restrukturisasi yang does not include restructuring activities that
belum memiliki komitmen dari Perusahaan dan the Company and Subsidiary are not yet
Entitas Anak atau investasi signifikan di masa committed to or significant future investments
depan yang akan meningkatkan kinerja UPK that will enhance the asset’s performance of
yang diuji. Nilai terpulihkan akan sangat the CGU being tested. The recoverable
sensitif terhadao tingkat diskonto yang amount is most sensitive to the discount rate
digunakan untuk model arus kas masuk masa used for the discounted cash flow model as
depan yang diharapkan dan tingkat well as the expected future cash inflows and
pertumbuhan yang digunakan untuk tujuan the growth rate used for extrapolation
ekstrapolasi. purposes.
Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents consist of:
2013 2012
Deposito berjangka dalam mata uang Rupiah Time deposits in Rupiah currency earned annual
memiliki tingkat suku bunga tahunan berkisar interest rates ranging from 4.40% to 7.00% in 2013
antara 4,40% sampai dengan 7,00% pada tahun and ranging from 3.65% to 7.25% in 2012.
2013 dan antara 3,65% sampai dengan 7,25%
pada tahun 2012.
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, tidak As of December 31, 2013 and 2012, there are
terdapat saldo kas dan setara kas yang no balances of cash and cash equivalents placed
ditempatkan pada pihak-pihak berelasi. in related parties.
43
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Rincian piutang usaha adalah sebagai berikut: The details of trade receivables are as follows:
2013 2012
Total piutang usaha - pihak ketiga 39.296.214.176 30.696.880.897 Total trade receivables - third parties
Cadangan kerugian penurunan nilai Allowance for collective impairment
secara kolektif (1.224.975.743) (678.724.780) losses
Total Piutang Usaha, Neto 38.071.238.433 30.018.156.117 Total Trade Receivables, Net
Analisa umur piutang usaha adalah sebagai The aging analysis of trade receivables are as
berikut: follows:
2013 2012
Total Piutang Usaha, Neto 38.071.238.433 30.018.156.117 Total Trade Receivables, Net
Penyisihan atas penurunan nilai dilakukan The allowance for impairment losses is
untuk menutup kemungkinan kerugian dari provided to cover the possible losses from non
piutang usaha yang tidak tertagih. collection from the trade receivables.
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap Based on the results of review for impairment
adanya penurunan nilai piutang pada akhir of receivable accounts at the end of the year,
tahun, manajemen berkeyakinan bahwa the management believes that the above
cadangan kerugian penurunan nilai piutang allowance for impairment of trade receivables
usaha di atas dapat mencukupi untuk menutup is sufficient to cover losses from impairment of
kerugian atas penurunan nilai piutang tersebut. such receivables.
44
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Rincian piutang lain-lain adalah sebagai The details of other receivables are as follows:
berikut:
2013 2012
Pihak ketiga Third parties
PT Citra Gemilang Prima 1.087.811.754 - PT Citra Gemilang Prima
PT Graha Inti Mas 170.116.089 - PT Graha Inti Mas
PT Megatrend Semesta 97.657.662 353.670.601 PT Megatrend Semesta
PT Siantar Top Tbk 67.190.006 88.910.421 PT Siantar Top Tbk
PT Kaldu Sari Nabati Indonesia 1.399.880 130.386.699 PT Kaldu Sari Nabati Indonesia
Lain-lain 348.942.979 271.227.823 Others
Total piutang lain-lain - Total other receivables -
pihak ketiga 1.773.118.370 844.195.544 third parties
Tidak terdapat piutang yang dijaminkan pada There are no receivables that are pledged as
tahun 2013 dan 2012. collateral in 2013 and 2012.
Perusahaan dan Entitas anak mempunyai transaksi The Company and Subsidiary have trade and
usaha dan keuangan dengan pihak-pihak berelasi financial transactions with related parties which
yang terjadi sesuai dengan persyaratan yang were conducted under terms and conditions agreed
disetujui para pihak. Sifat hubungan dan jenis by the parties. The nature of relationships and type
transaksi material dengan pihak-pihak berelasi of significant transactions with the related parties
adalah sebagai berikut: are as follows:
Sifat Hubungan Berelasi
Perusahaan dan
Entitas anak/
Nature of Relationships Pihak-pihak
of the Company Berelasi/ Transaksi/
and Subsidiary Related Parties Transactions
Entitas asosiasi/ PT Mutiara Ritelinti Wira Pinjaman tanpa jaminan dan tidak
Associate entity dibebani bunga/
Unsecured and non-interest bearing loan
45
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Dimiliki oleh pemegang saham PT Wira Logitama Saksama Pergudangan, jasa logistik, penjualan
akhir yang sama/Owned by the dan penyewaan tanah/
same ultimate shareholder Warehouse, logistics service and sale
and rental of land
Mempunyai personil manajemen kunci PT Jakarana Tama Pembelian barang dagangan dan
yang sama/ penyewaan ruang kantor/
Have the same key management Purchases of goods and office rental
personnel
PT International Tabac Pratama Pembelian barang dagangan dan
penyewaan ruang kantor/
Purchases of goods and office rental
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah The transactions with related parties are as follows:
sebagai berikut:
a. Transaksi usaha yang dilakukan dengan a. The trade transactions with the related parties
pihak-pihak berelasi meliputi penjualan dan represent sales and purchases. Net sales
pembelian. Penjualan neto kepada pihak made to a related party amounted to
berelasi adalah sebesar Rp7.837.692.000 Rp7,837,692,000 and Rp8,343,997,461 or
dan Rp8.343.997.461 atau 1,84% dan 2,05% 1.84% and 2.05%, respectively, of the
dari penjualan neto konsolidasian masing- consolidated net sales in 2013 and 2012,
masing pada tahun 2013 dan 2012 respectively (Note 19). As of December 31,
(Catatan 19). Pada tanggal 31 Desember 2013 2013 and 2012, there are no balances of trade
dan 2012, tidak ada saldo piutang dagang receivables arising from sales transactions.
yang timbul dari transaksi penjualan tersebut.
Pembelian neto dari pihak-pihak berelasi Net purchases from related parties
masing-masing sebesar Rp215.326.767.818 amounted to Rp215,326,767,818 and
dan Rp222.810.430.324 atau 50,53% dan Rp222,810,430,324 or 50.53% and 54.79%,
54,79% dari penjualan neto konsolidasian respectively, of the consolidated net sales in
masing-masing pada tahun 2013 dan 2012 2013 and 2012, respectively (Note 20). The
(Catatan 20). Saldo utang usaha sehubungan related trade payables are presented as
dengan transaksi tersebut disajikan dalam “Trade Payables - Related Parties” in the
akun “Utang Usaha - Pihak-pihak Berelasi” consolidated statements of financial position
pada laporan posisi keuangan konsolidasian (Note 13).
(Catatan 13).
46
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
c. Pada tanggal 15 April 2009, Perusahaan dan c. On April 15, 2009, the Company and PT Wira
PT Wira Logitama Saksama (WLS), pihak Logitama Saksama (WLS), a related party,
berelasi, mengadakan Perjanjian Pendahuluan entered into Sale and Purchase of Land
Jual Beli Tanah atas tanah di Kawasan Industri Preliminary Agreement of land located in
MM2100 (MM2100) dengan harga jual sebesar Kawasan Industri MM2100 (MM2100) at a
Rp50 milyar. Pelaksanaan transaksi ini harus selling price amounting to Rp50 billion.
mendapatkan persetujuan dari pemegang Implementation of this transaction must have
saham Perusahaan dan Coastlines Global the approval of the Company’s stockholders
Ltd., British Virgin Islands (Coastlines), kreditur and Coastlines Global Ltd., British Virgin
Perusahaan. Berdasarkan Rapat Umum Islands (Coastlines), the Company’s creditor.
Pemegang Saham Luar Biasa yang diaktakan Based on the Extraordinary General Meeting
dalam Akta Notaris Erny Mastuti, S.H. No. 29 of Stockholders as notarized in Notarial Deed
pada tanggal 29 Juni 2009, para pemegang No. 29 dated June 29, 2009 of Erny Mastuti,
saham menyetujui rencana Perusahaan untuk S.H., the stockholders approved the
menjual tanahnya yang berlokasi di MM2100 Company’s plan to sell its land located in
kepada WLS tersebut. MM2100 to WLS.
Pada tahun 2011, Perusahaan telah menerima In 2011, the Company has received advance
uang muka dari WLS sebesar Rp12,0 milyar payment from WLS amounting to Rp12.0
dan dicatat sebagai bagian dari akun Utang billion and recorded it as part of Other
Lain-lain - Pihak-pihak Berelasi pada laporan Payables - Related Parties in the consolidated
posisi keuangan konsolidasian (Catatan 14). statement of financial position (Note 14).
Namun, pada tahun 2012, transaksi jual beli However, in 2012, the sale and purchase of
tanah tersebut dibatalkan dan Perusahaan land was cancelled and the Company has
telah mengembalikan uang muka tersebut returned such advance to WLS amounting to
kepada WLS sebesar Rp11,9 milyar pada Rp11.9 billion in 2012 and Rp0.1 billion in
tahun 2012 dan Rp0,1 milyar pada tahun 2013.
2013.
d. Pada tanggal 6 Agustus 2013, Perusahaan d. On August 6, 2013, the Company and WLS
dan WLS telah menandatangani Perjanjian have signed a Sale and Purchase of Land
Pengikatan Jual Beli Tanah. Perusahaan dan Agreement. The Company and WLS will sign a
WLS akan menandatangani Akte Jual Beli Deed of Sale and Purchase of Land at a price
Tanah dengan harga sebesar Rp75,0 milyar of Rp75.0 billion after the Company has
setelah Perusahaan memperoleh persetujuan obtained the approval on the General Meeting
Rapat Umum Pemegang Saham dengan \ of Shareholders with reference to the
mengacu pada Peraturan Bapepam-LK Regulations of Bapepam-LK No. IX.E.2 on
No. IX.E.2 tentang Transaksi Material dan Material Transactions and Change Core
Perubahan Kegiatan Usaha Utama. Business.
Perusahaan telah menunjuk Toto Suharto & The Company has appointed Toto Suharto &
Rekan, Kantor Jasa Penilai Publik sebagai Partners, Public Business and Property Valuer
penilai independen untuk menilai nilai as an independent appraiser to determine the
pasar dari tanah yang akan dijual kepada market value of the land which is sold to WLS.
WLS. Berdasarkan Laporannya Based on its Report No. V.PP.13.00.0234.R
No. V.PP.13.00.0234.R tertanggal 5 Desember dated December 5, 2013, the fair value of such
2013, nilai pasar dari tanah tersebut adalah land amounted to Rp74.9 billion.
sebesar Rp74,9 milyar.
47
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
48
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Transaksi diatas merupakan transaksi material The above transaction was a material
dan berdasarkan Peraturan Badan Pengawas transaction and based on the Regulations of
Pasar Modal dan Lembaga Keuangan the Capital Market and Financial Institution
No. KEP-614/BL/2011 tanggal 28 November Supervisory Agency No. KEP-614/BL/2011
2011 tentang “Transaksi material dan dated November 28, 2011 concerning
perubahan kegiatan usaha utama”, “Material transactions and changes in main
Perusahaan wajib melakukan prosedur business”, the Company is required to perform
sebagaimana diatur dalam Peraturan diatas the procedures as set forth in the above
mengenai transaksi material. Perusahaan regulation regarding the material transaction.
belum memenuhi ketentuan dalam peraturan The Company has not fulfilled the provisions in
tersebut. the regulations.
g. Informasi mengenai saldo dan transaksi yang g. Information related to significant balances and
material dengan pihak-pihak berelasi pada transactions with the related parties as of and
tanggal dan tahun yang berakhir pada for the years ended December 31, 2013 and
31 Desember 2013 dan 2012 adalah: 2012:
2013 2012
Entitas asosiasi Associated entity
PT Mutiara Ritelinti Wira PT Mutiara Ritelinti Wira
Pendapatan lainnya - Other income -
laba penjualan investasi gain on sale of investment
pada entitas asosiasi - 81.326.939.739 in an associated entity
Utang lain-lain - 35.000.000 Other payables
49
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
2013 2012
Mempunyai personil manajemen
kunci dan pemegang saham Have the same key management
yang sama (lanjutan) personnel and stockholders (continued)
PT Forinco Ancol PT Forinco Ancol
Pembelian neto 7.602.550.0000 8.093.713.481 Net purchase
Piutang lain-lain 112.420 661.182 Other receivables
Utang usaha - 666.270.000 Trade payables
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
2013 2012
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan Based on the review of the condition of inventories
persediaan pada akhir tahun, manajemen at end of year, the Company’s management is of
Perusahaan berpendapat bahwa tidak perlu the opinion that no allowance for obsolescence is
dilakukan penyisihan persediaan usang karena to be provided since all inventories are in good
seluruh persediaan dalam kondisi baik. condition.
Tidak terdapat persediaan yang dijaminkan pada There are no inventories that are pledged as
tahun 2013 dan 2012. collateral in 2013 and 2012.
2013
Saldo Awal/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/
Balance Additions Deductions Reclassifications Ending Balance
Total biaya perolehan 135.819.489.520 76.230.001 3.261.935.736 (28.086.750.000) 104.547.033.785 Total cost
50
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
2013
Saldo Awal/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/
Balance Additions Deductions Reclassifications Ending Balance
Total akumulasi penyusutan 54.592.794.666 2.990.881.270 2.691.803.638 - 54.891.872.298 Total accumulated depreciation
2012
Saldo Awal/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/
Balance Additions Deductions Reclassifications Ending Balance
Biaya Perolehan Cost
Kepemilikan langsung Direct ownership
Tanah 67.712.528.402 - 1.544.739.800 - 66.167.788.602 Land
Bangunan dan prasarana 30.613.250.956 103.727.441 - - 30.716.978.397 Buildings and improvements
Kendaraan 23.550.653.225 285.800.000 5.198.301.407 2.984.931.828 21.623.083.646 Transportation equipment
Furniture, fixtures and
Perabot dan peralatan kantor 17.001.831.550 1.478.653.821 1.530.734.996 - 16.949.750.375 office equipment
Infrastruktur bangunan 301.586.000 60.302.500 - - 361.888.500 Building infrastructure
Total akumulasi penyusutan 58.006.860.809 3.145.795.132 6.559.861.275 - 54.592.794.666 Total accumulated depreciation
Penambahan aset tetap seluruhnya berasal dari All additions to fixed assets were derived from
pembelian. purchases.
Penyusutan yang dibebankan pada usaha pada Depreciation charged to operations in 2013 and
tahun 2013 dan 2012 (Catatan 21 dan 22) adalah 2012 (Notes 21 and 22) are as follows:
sebagai berikut:
2013 2012
Biaya perolehan aset tetap Perusahaan yang telah Cost of the Company’s fixed assets that are fully
disusutkan penuh dan masih digunakan adalah depreciated and still used are amounting to
sebesar Rp28.219.023.944 dan Rp27.877.248.373 Rp28,219,023,944 and Rp27,877,248,373 in 2013
masing-masing pada tahun 2013 dan 2012. and 2012, respectively.
51
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Rincian dari laba atas penjualan aset tetap adalah The details of gains on sale of fixed assets are as
sebagai berikut: follows:
2013 2012
Perusahaan telah menghapus aset tetap yang The Company also has written-off fixed assets
menghasilkan rugi neto sebesar Rp10.666.996 resulting in net loss amounting to Rp10,666,996 in
pada tahun 2012 (Catatan 25). 2012 (Note 25).
Pada tahun 2013, Perusahaan mereklasifikasi In 2013, the Company reclassified land to non-
tanah ke aset tidak lancar dimiliki untuk dijual current assets held for sale amounting to
sebesar Rp28.086.750.000 (Catatan 10). Rp28,086,750,000 (Note 10).
Aset tetap tertentu digunakan sebagai jaminan atas Certain fixed assets are pledged as collateral for
fasilitas-fasilitas kredit yang diperoleh Perusahaan credit facilities obtained by the Company
(Catatan 12, 16 dan 28). (Notes 12, 16 and 28).
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat Management believes that there is no indication of
indikasi penurunan potensial atas nilai aset tetap potential impairment in values of fixed assets as of
pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012. December 31, 2013 and 2012.
Nilai wajar aset tetap Perusahaan adalah sebesar Fair value of the Company’s fixed assets amounted
Rp181.574.377.027 dan Rp255.685.998.460 to Rp181,574,377,027 and Rp255,685,998,460 in
masing-masing pada tahun 2013 dan 2012. 2013 and 2012, respectively.
Jenis kepemilikan hak atas tanah Perusahaan, The Company’s titles of ownership on its land
berupa Hak Guna Bangunan (“HGB”) yang akan rights, is in the form of Hak Guna Bangunan
jatuh tempo pada tahun 2017. Manajemen (“HGB”). The Company’s management is of the
Perusahaan berpendapat bahwa seluruh HGB opinion that all rights to use can be extended at
tersebut dapat diperpanjang pada saat jatuh tempo maturity date subject to Government’s approval.
dengan persetujuan Pemerintah.
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap nilai yang Based on the review of the recoverable amount of
dapat diperoleh kembali dari aset tetap, the fixed assets, the Company’s management is of
manajemen Perusahaan berpendapat bahwa tidak the opinion that there are no events or changes in
ada peristiwa-peristiwa atau perubahan keadaan circumstances as of December 31, 2013 and 2012
yang mengindikasikan bahwa nilai aset tetap tidak that indicate the value of fixed assets may not be
dapat seluruhnya terpulihkan pada tanggal fully recoverable.
31 Desember 2013 dan 2012.
Pada tanggal 31 Desember 2013, aset tetap, As of December 31, 2013, fixed assets, except
kecuali tanah, diasuransikan terhadap risiko land, are covered by insurance against losses from
kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai fire and other risks under blanket policies
pertanggungan sebesar Rp68,06 milyar. amounting to Rp68.06 billion. The Company’s
Manajemen Perusahaan berpendapat bahwa nilai management is of the opinion that the amount of
pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi insurance coverage is adequate to cover possible
kemungkinan kerugian atas aset tetap yang losses from such risks.
dipertanggungkan.
52
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Aset tak berwujud terdiri dari perangkat lunak Intangible assets consist of computer software with
komputer dengan rincian sebagai berikut: the following details:
Saldo Awal/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/
Balance Additions Deductions Reclassifications Ending Balance
Perusahaan mencatat beban amortisasi dengan The Company recorded amortization expense
jumlah sebesar Rp462.565.819 dan amounted Rp462,565,819 and Rp1,161,885,852
Rp1.161.885.852 masing-masing pada tahun 2013 in 2013 and 2012, respectively, which is presented
dan 2012, yang disajikan sebagai “Beban Umum as “General and Administrative Expenses -
dan Administrasi - Amortisasi aset tak berwujud” Amortization of intangible assets” in the
pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian consolidated statements of comprehensive income
(Catatan 22). (Note 22).
Manajemen Perusahaan dan Entitas anak The Company and Subsidiary’s management are
berpendapat bahwa tidak terdapat indikasi of the opinion that there is no indication
penurunan nilai atas aset tidak berwujud pada of impairment in values of intangible assets as of
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012. December 31, 2013 and 2012.
10. ASET TIDAK LANCAR DIMILIKI UNTUK DIJUAL 10. NON-CURRENT ASSETS HELD FOR SALE
Aset tidak lancar dimiliki untuk dijual merupakan Non-current assets held for sale represent the
aset berupa tanah sebesar Rp28.086.750.000. Company’s asset in the form of land amounting to
Rp28,086,750,000.
Selama tahun 2013, manajemen Perusahaan During 2013, the Company’s management has
berencana untuk menjual tanah yang terletak di planned to sale the land located in Jalan Sumatra
Jalan Sumatra Blok C No. 1, Kawasan Industri MM Block C No. 1, Kawasan Industri MM 2100,
2100, Cibitung kepada PT Wira Logitama Saksama Cibitung WLS, a related party (Note 6d). The
(WLS), pihak berelasi (Catatan 6d). Manajemen Company’s management expects to sell the asset
Perusahaan mengharapkan aset tersebut dapat within a period of 12 months.
dijual dalam jangka waktu 12 bulan ke depan.
Pada tanggal 31 Desember 2013, nilai wajar tanah As of December 31, 2013, the fair values of non-
aset tidak lancar dimiliki untuk dijual, berdasarkan current assets held for sale, based on the
penilaian independen, adalah sebesar independent appraisal, amounting to Rp74.9 billion.
Rp74,9 milyar.
2013 2012
53
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
2013 2012
2013 2012
a. Perusahaan dan PT Bank Mitraniaga (Bank a. The Company and PT Bank Mitraniaga (Bank
Mitraniaga) mengadakan Perjanjian Kredit yang Mitraniaga) entered into Credit Agreement
diaktakan dengan Akta Notaris Esther Setiawati which is notarized by the Notarial Deed of
Santoso No. 18 tanggal 10 Februari 2012. Esther Setiawati Santoso, No. 18 dated
Berdasarkan perjanjian, Perusahaan February 10, 2012. Based on the agreement,
memperoleh fasilitas cerukan dan fasilitas the Company obtained overdraft and demand
pinjaman demand loan dengan maksimum loan facility with maximum credit of
kredit masing-masing sebesar Rp2,5 milyar dan Rp2.5 billion and Rp12.5 billion, respectively,
Rp12,5 milyar yang digunakan untuk modal which is used for the Company’s working
kerja Perusahaan. capital.
Pada tanggal 7 Maret 2013, Perusahaan dan On March 7, 2013, the Company and Bank
Bank Mitraniaga mengadakan Adendum Mitraniaga entered into Amendment Credit
Perjanjian Kredit. Berdasarkan perjanjian, Agreement. Based on the agreement, the
Perusahaan dan Bank menyetujui, antara lain: Company and Bank agreed, among others:
• Memperpanjang jangka waktu fasilitas • Extend the term of the loan facilities for 12
pinjaman selama 12 bulan. Fasilitas ini months. These facilities matured on
jatuh tempo pada tanggal 15 Februari February 15, 2014. Up to the completion
2014. Sampai dengan tanggal of consolidated financial statements,
penyelesaian laporan keuangan these facilities has been extended until
konsolidasian, fasilitas pinjaman ini telah February 15, 2015.
diperpanjang sampai dengan tanggal • Short-term loan obtained from Bank
15 Februari 2015. Mitraniaga bears interest at annual rate of
• Utang jangka pendek yang diperoleh dari 12.50%.
Bank Mitraniaga dikenakan tingkat suku • The Company pledged its land and
bunga tahunan sebesar 12,50%. building with first rank of security right
• Perusahaan menjaminkan tanah dan (Hak Guna Bangunan No. 170 located in
bangunan dengan hak tanggungan atas Bintaro, Kebayoran Lama, Jakarta) (Note
Sertifikat Tanah (Hak Guna Bangunan 8).
No. 170 yang berlokasi di Bintaro,
Kebayoran Lama, Jakarta) (Catatan 8).
54
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
b. Perusahaan dan PT Bank Dinar Indonesia b. The Company and PT Bank Dinar Indonesia
(Bank Dinar) mengadakan Perjanjian Kredit (Bank Dinar) entered into Credit Agreement on
pada tanggal 20 Desember 2012. Berdasarkan December 20, 2012. Based on the agreement,
perjanjian, Perusahaan memperoleh fasilitas the Company obtained bank guarantee and/or
bank garansi dan/atau demand loan dan demand loan facility and overdraft facility with
fasilitas cerukan dengan jumlah maksimum total maximum credit of Rp7 billion and
kredit masing-masing masing-masing sebesar Rp8 billion, respectively, which is used for the
Rp7 milyar dan Rp8 milyar yang digunakan benefits of the Company.
untuk keperluan Perusahaan.
Perusahaan menjaminkan tanah dan bangunan The Company pledged its land and building
yang terletak di Jl. Ancol VI-VIII No. 5 Blok located in Jl. Ancol VI-VIII No. 5 Blok A.5.D
A.5.D Kav. 5, Jakarta Utara (Catatan 8). Kav. 5, North Jakarta (Note 8).
Pada tanggal 13 Desember 2013, Perusahaan On December 13, 2013, the Company and
dan Bank Dinar mengadakan Adendum Bank Dinar entered into Amendment Credit
Perjanjian Kredit. Berdasarkan perjanjian, Agreement. Based on the agreement, the
Perusahaan dan Bank menyetujui untuk Company and Bank agreed to extend the term
memperpanjang jangka waktu fasilitas of the loan facilities for 12 months. These
pinjaman selama 12 bulan. Fasilitas ini jatuh facilities will mature on December 20, 2014.
tempo pada tanggal 20 Desember 2014.
Utang jangka pendek yang diperoleh dari Bank Short-term loan obtained from Bank Dinar
Dinar dikenakan tingkat suku bunga tahunan bears interest at annual rate of 13%.
sebesar 13%.
Rincian utang usaha adalah sebagai berikut: The details of trade payables are as follows:
2013 2012
Pihak ketiga Third parties
PT Siantar Top Tbk 20.585.843.243 16.385.444.169 PT Siantar Top Tbk
PT Megatrend Semesta 2.320.637.415 1.568.497.365 PT Megatrend Semesta
PT Graha Inti Mas 1.324.921.308 - PT Graha Inti Mas
PT Citra Gemilang Prima 1.018.927.768 - PT Citra Gemilang Prima
PT Cocomas Indonesia 665.049.971 - PT Cocomas Indonesia
PT Sari Sarana Kimia 552.750.000 562.800.000 PT Sari Sarana Kimia
PT Kaldu Sari Nabati Indonesia 471.370.554 589.902.489 PT Kaldu Sari Nabati Indonesia
PT Javabica Aneka Resources 268.690.321 489.465.228 PT Javabica Aneka Resources
PT Changdae Mulia - 1.529.542.522 PT Changdae Mulia
Lain-lain (masing-masing di Others
bawah Rp700 juta) 872.571.602 736.601.400 (each below Rp700 million)
Total utang usaha - pihak ketiga 28.080.762.182 21.862.253.173 Total trade payables - third parties
Pihak-pihak berelasi (Catatan 6g) Related parties (Note 6g)
PT Jakarana Tama 10.983.841.072 - PT Jakarana Tama
PT Forinco Ancol - 666.270.000 PT Forinco Ancol
Total utang usaha - pihak-pihak Total trade payables
berelasi 10.983.841.072 666.270.000 - related parties
Total Utang Usaha 39.064.603.254 22.528.523.173 Total Trade Payables
Sifat dari hubungan dan transaksi antara The nature of relationships and transactions of the
Perusahaan dengan pihak-pihak berelasi Company with the related parties are explained in
dijelaskan pada Catatan 2d dan 6g. Notes 2d and 6g.
55
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Analisa umur utang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade payables are as
follows:
2013 2012
Saldo utang usaha kepada pihak-pihak berelasi The balance of trade payables to related parties
adalah sebesar 12,99% dan 1,03% dari jumlah represents 12.99% and 1.03% of the total
liabilitas konsolidasian masing-masing pada consolidated liabilities as of December 31, 2013
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012. and 2012, respectively.
2013 2012
Saldo utang lain-lain - PT Wira Logitama Saksama The balance of other payables - PT Wira Logitama
(WLS), pihak berelasi, termasuk uang muka Saksama (WLS), a related party, included advance
penjualan tanah Perusahaan kepada WLS sebesar receipts from sale of the Company’s land to WLS
Rp12 milyar pada tahun 2011. Namun, pada tahun amounting to Rp12 billion in 2011. However, in
2012, transaksi jual beli tanah tersebut dibatalkan 2012, the sale and purchase of land was cancelled
dan Perusahaan telah mengembalikan uang muka and the Company has returned such advance to
tersebut kepada WLS sebesar Rp11,9 milyar pada WLS amounting to Rp11.9 billion in 2012 and
tahun 2012 dan Rp0,1 milyar pada tahun 2013 Rp0.1 billion in 2013 (Note 6c).
(Catatan 6c).
56
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
2013 2012
b. Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum beban b. A reconciliation between income (loss) before
pajak, sebagaimana disajikan dalam laporan tax benefit (expense), as shown in the
laba rugi komprehensif konsolidasian, dan consolidated statements of comprehensive
estimasi penghasilan kena pajak untuk tahun income, and estimated taxable income for the
yang berakhir pada tanggal-tanggal years ended December 31, 2013 and 2012 are
31 Desember 2013 dan 2012 adalah sebagai as follows:
berikut:
2013 2012
57
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
2013 2012
Taksiran rugi fiskal tahun 2012 di atas sesuai The 2012 estimated tax loss conformed with
dengan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) the Annual Tax Return (SPT) filed by
yang disampaikan Perusahaan kepada Kantor the Company to the tax office, while the SPT in
Pelayanan Pajak, sedangkan SPT tahun 2013 2013 will follow with the calculation of 2013
akan mengikuti perhitungan pajak penghasilan corporate income tax as shown above.
badan tahun 2013 sebagaimana disajikan di
atas.
c. Rincian beban pajak penghasilan adalah c. The details of the income tax expense are as
sebagai berikut: follows:
2013 2012
2013 2012
Estimasi tagihan pajak penghasilan disajikan Estimated claims for income tax refund are
sebagai bagian dari “Aset Lain-lain” pada presented as part of “Other Assets” in the
laporan posisi keuangan konsolidasian consolidated statements of financial position
(Catatan 11). (Note 11).
58
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
e. Rincian manfaat (beban) pajak tangguhan e. The details of deferred tax benefit (expense)
adalah sebagai berikut: are as follows:
2013 2012
2013 2012
g. Rekonsiliasi antara manfaat (beban) pajak g. The reconciliations of deferred tax benefit
tangguhan yang dihitung berdasarkan tarif (expense) calculated by applying the
pajak yang berlaku atas laba sebelum beban applicable tax rates to the income before tax
pajak dengan manfaat (beban) pajak expense and tax benefit (expense) as shown
sebagaimana dijelaskan dalam laporan laba in the consolidated statements of
rugi komprehensif konsolidasian adalah comprehensive income are as follows:
sebagai berikut:
2013 2012
Laba (rugi) sebelum manfaat Income (loss) before tax
(beban) pajak sebagaimana benefit (expense) as shown in
disajikan dalam laporan laba the consolidated statements of
rugi komprehensif konsolidasian (4.979.391.611) 88.171.711.022 comprehensive income
59
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
2013 2012
Amortisasi aset tak berwujud 72.068.520 - Amortization of intangible assets
Pendapatan imbalan kerja 85.527.930 - Employee benefit income
Penghapusan piutang (136.562.741) - Receivables written - off
Aset sewa guna usaha - 198.980.963 Leased assets
Aset tetap - (165.266.433) Fixed assets
Aset tak berwujud - (982.115.063) Intangible assets
Liabilitas imbalan kerja - (3.174.401.733) Employee benefits liability
Cadangan kerugian penurunan nilai - (169.681.194) Allowance for impairment losses
Manfaat (Beban) Pajak, Neto 152.835.777 (4.334.613.542) Tax Benefit (Expense), Net
Aset dan liabilitas pajak tangguhan mencakup Deferred tax assets and liabilities cover the future
konsekuensi pajak di masa mendatang tax consequences attributable to differences
sehubungan dengan perbedaan antara dasar between the financial and tax reporting bases of
laporan komersial dan fiskal dari aset dan assets and liabilities, and the benefits from
liabilitas, serta pemanfaatan dari akumulasi rugi accumulated tax loss carry-forward based on the
fiskal yang dapat digunakan berdasarkan Company’s management plan. Deferred tax assets
rencana kerja manajemen Perusahaan. Aset are recognized to the extent that it is probable
pajak tangguhan diakui sepanjang besar that future taxable profit will allow the deferred tax
kemungkinan bahwa laba fiskal pada masa yang assets to be recovered. The Company’s
akan datang dapat menyebabkan aset pajak management did not provide deferred tax assets in
tangguhan dipulihkan. Manajemen Perusahaan 2013 and 2012 since it is probable that it will not be
tidak mencadangkan aset pajak tangguhan pada able to be realized.
tahun 2013 dan 2012 karena besar kemungkinan
tidak akan dapat direalisasikan.
2013 2012
Pada tanggal 9 Februari 2012, Perusahaan On February 9, 2012, the Company obtained an
memperoleh fasilitas kredit (pinjaman transaksi credit facility (special transaction loan) from
khusus) dari PT Bank CIMB Niaga Tbk (Bank PT Bank CIMB Niaga Tbk (Bank CIMB) amounting
CIMB) sebesar Rp4,25 milyar yang digunakan to Rp4.25 billion which is used to pay the overdraft
untuk melunasi fasilitas cerukan dari Bank CIMB. facility from Bank CIMB. This facility will mature on
Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal February 10, 2015. This credit facility bears
10 Februari 2015. Fasilitas kredit ini dikenakan interest floating rate of 12.50% per annum.
tingkat suku bunga mengambang sebesar 12,50%
per tahun.
Perusahaan menjaminkan tanah dengan hak The Company pledged land with first rank of
tanggungan atas Sertifikat Tanah (Hak security right (Hak Tanggungan) on the premises
Guna Bangunan No. 4269/Cipadung yang of Land Certificate (Hak Guna Bangunan No.
berlokasi di Bandung, Jawa Barat), untuk 4269/Cipadung located in Bandung, West Java)
memperoleh fasilitas kredit di atas dari Bank CIMB for obtaining credit facility above from Bank
(Catatan 8). CIMB (Note 8).
60
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Pada tahun 2012, Perusahaan telah melakukan In 2012, the Company has made payment
pembayaran sebesar Rp1.180.556.000. Pada amounting to Rp1,180,556,000. In January 2013,
bulan Januari 2013, Perusahaan telah melunasi the Company has fully paid all the loan.
seluruh pinjaman.
Akun ini merupakan bagian dari kepentingan non This account represents the share of non-
pengendali atas liabilitas (aset) neto PT Wicaksana controlling interests in the net liabilities (assets) of
Supra Ekatama (WSE). PT Wicaksana Supra Ekatama (WSE).
Rincian bagian kepentingan non pengendali atas Details of non controlling interests’ proportionate
liabilitas neto dan laba neto Entitas anak yang share in the net liabilities and net income of the
dikonsolidasi adalah sebagai berikut: consolidated Subsidiary is as follows:
Rincian pemegang saham dan pemilikannya The details of the stockholders and their respective
berdasarkan laporan yang dibuat oleh PT Datindo share ownership based on the report prepared by
Entrycom, Biro Administrasi Efek, pada tanggal PT Datindo Entrycom, a Securities Administration
31 Desember 2013 dan 2012 adalah sebagai Bureau (Biro Administrasi Efek), as of
berikut: December 31, 2013 and 2012, are as follows:
Jumlah Saham
Ditempatkan
dan
Disetor Penuh/ Persentase
Number of Kepemilikan/
Shares Issued Percentage Jumlah/
Pemegang Saham and Fully Paid of Ownership Amount Stockholders
Selisih lebih kas yang diterima dari penerbitan The excess of cash received from the issuance of
saham diatas jumlah nilai nominal saham disajikan stock, over the total nominal value of the shares is
sebagai agio saham sebesar Rp14.144.701.250. presented as additional paid-in capital amounting
to Rp14,144,701,250.
61
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013 dan As of December 31, 2013 and 2012, the
2012, saham Perusahaan yang dimiliki Komisaris Company’s shares owned by Commissioners are
adalah sebagai berikut: as follows:
Persentase
Kepemilikan/
Jumlah Saham/ Percentage of Jumlah/
Pemegang Saham Number of shares Ownership Amount Shareholders
Komisaris Commissioner
Djajadi Djaja 8.400 0,001% 4.200.000 Djajadi Djaja
Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan The primary objective of the Company’s capital
adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio management is to ensure that it maintains healthy
modal yang sehat untuk mendukung usaha dan capital ratios in order to support its business and
memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham. maximize shareholder value.
Perusahaan akan mengelola struktur permodalan The Company will manage its capital structure and
dan akan melakukan penyesuaian bila dipandang will make adjustments to it if seems necessary, in
perlu, berdasarkan perubahan kondisi ekonomi light of changes in economic conditions. To
yang terjadi. Untuk memelihara struktur maintain and adjust the capital structure, the
permodalan dan dapat menyesuaikan struktur Company has determined that there are no
permodalan maka Perusahaan berketetapan dividend payment to shareholders, or obtain new
bahwa tidak ada pembayaran dividen kepada loan for funding. No changes were made in the
pemegang saham, ataupun mendapatkan pinjaman objectives, policies or processes during the periods
baru untuk pendanaan. Tidak ada terjadi presented.
perubahan di tujuan, kebijakan maupun proses
selama periode penyajian.
Rincian penjualan neto adalah sebagai berikut: The details of net sales are as follows:
2013 2012
Penjualan neto kepada pihak berelasi adalah Net sales made to a related party amounted to
masing-masing sebesar Rp7.837.692.000 atau Rp7,837,692,000 or 1.84% and Rp8,343,997,461
1,84% dan Rp8.343.997.461 atau 2,05% dari or 2.05% of the total net sales in 2013 and 2012,
jumlah penjualan neto pada tahun 2013 dan 2012 respectively (Note 6a).
(Catatan 6a).
62
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Perusahaan dan Entitas anak tidak melakukan The Company and Subsidiary were not engaged in
transaksi penjualan yang melebihi 10% dari jumlah sales transactions which exceeded 10% of the total
penjualan neto konsolidasian, kepada pihak consolidated net sales, with any party.
manapun.
Rincian harga pokok penjualan adalah sebagai The details of cost of sales are as follows:
berikut:
2013 2012
Persediaan yang tersedia untuk dijual 406.049.263.022 382.093.076.965 Inventory available for sale
Persediaan akhir (23.723.690.378) (16.994.338.701) Ending inventory
Pembelian neto dari pihak-pihak berelasi adalah Net purchases from related parties amounted to
sejumlah Rp215.326.767.818 atau 50,53% dan Rp215,326,767,818 or 50.53% and
Rp222.810.430.324 atau 54,79% dari penjualan Rp222,810,430,324 or 54.79% of the total
neto konsolidasian masing-masing pada tahun consolidated net sales in 2013 and 2012,
2013 dan 2012 (Catatan 6a). respectively (Note 6a).
Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut: The details of selling expenses are as follows:
2013 2012
63
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
22. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 22. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
Rincian beban umum dan administrasi adalah The details of general and administrative expenses
sebagai berikut: are as follows:
2013 2012
Akun ini merupakan beban bunga atas: This account represents interest expenses from:
2013 2012
Pendapatan keuangan terdiri dari pendapatan Finance income consists of interest income due to
bunga karena pendapatan bunga atas deposito interest income from time deposits and current
berjangka dan rekening giro. accounts.
Beban usaha lainnya terdiri dari: Other operating expenses consist of:
2013 2012
Beban pajak dan penalti 210.470.769 340.515.598 Tax expense and penalty
Rugi penghapusan aset tetap (Catatan 8) 45 10.666.996 Loss on write-off of fixed assets (Note 8)
Rugi selisih kurs - 1.042.269.085 Loss on foreign exchange
Lain-lain 312.525.000 - Others
Total Beban Usaha Lainnya 522.995.814 1.393.451.679 Total Other Operating Expenses
64
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Pendapatan usaha lainnya terdiri dari: Other operating income consist of:
2013 2012
Pendapatan klaim sales deal (Catatan 28) 2.463.207.153 1.613.342.740 Claim sales deal income (Note 28)
Pendapatan sewa 2.164.323.624 5.239.768.491 Rent income
Laba penjualan aset tetap (Catatan 8) 1.312.113.857 5.159.863.883 Gain on sale of fixed assets (Note 8)
Pendapatan subsidi prinsipal 1.223.665.635 75.755.947 Principal subsidy income
Laba selisih kurs 7.435.836 - Gain on foreign exchange
Pendapatan komisi - 7.541.642.571 Commission income
Lain-lain 28.846.853 1.990.945.676 Others
Total Pendapatan Usaha Lainnya 7.199.592.958 21.621.319.308 Total Other Operating Income
Perusahaan mengakui liabilitas imbalan kerja untuk The Company recognized employee benefits
memenuhi ketentuan Undang-undang No. 13 tahun liability to fulfill the Labor Law No. 13 year 2003
2003 tanggal 25 Maret 2003 dan PSAK No. 24 dated March 25, 2003 and PSAK No. 24
(Revisi 2004), “Imbalan Kerja”. (Revised 2004), “Employee Benefits”.
Perusahaan mengakui liabilitas imbalan kerja The Company recognized employee benefits
berdasarkan perhitungan aktuaris pada tanggal liability based on the actuarial calculations as of
31 Desember 2013 dan 2012 yang dilaksanakan December 31, 2013 and 2012, prepared by
oleh PT RAS Actuarial Consulting, dalam PT RAS Actuarial Consulting, in its reports dated
laporannya masing-masing bertanggal 3 Maret March 3, 2014 and March 4, 2013, respectively,
2014 dan 4 Maret 2013 yang menggunakan using the “Projected Unit Credit” method with the
metode “Projected Unit Credit” dengan asumsi- following assumptions:
asumsi sebagai berikut:
2013 2012
Tingkat bunga diskonto/Discount rate : 8,5% per tahun annum 5,5% per tahun/annum
Tingkat kematian/Mortality rate : Tabel Mortalita Indonesia 2011/ Tabel Mortalita Indonesia 2011/
2011 Indonesian Mortality Table 2011 Indonesian Mortality Table
Tingkat kenaikan gaji tahunan/
Annual salary increase : 7% per tahun/annum 7% per tahun/annum
Usia pensiun/Retirement age : 55 tahun/years 55 tahun/years
Tabel berikut adalah rangkuman bagian-bagian The following tables summarize the components of
dari liabilitas imbalan kerja serta beban imbalan employee benefits liability and employee benefits
kerja yang diakui pada laporan laba rugi expenses recognized in the consolidated
komprehensif konsolidasian: statements of comprehensive income:
a. Rincian liabilitas imbalan kerja adalah sebagai a. The details of the employee benefits liability
berikut: are as follows:
65
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
27. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 27. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)
b. Rincian beban imbalan kerja adalah sebagai b. The details of the employee benefits expenses
berikut: are as follows:
2013 2012
Beban imbalan kerja, Neto 1.569.961.352 1.674.985.573 Employee benefits expenses, Net
c. Mutasi pada liabilitas imbalan kerja yang diakui c. Movements in the employee benefits liability
pada laporan posisi keuangan konsolidasian recognized in the consolidated statements of
adalah sebagai berikut: financial position are as follows:
2013 2012
d. Nilai kini liabilitas imbalan kerja d. Present value of employee benefit obligation
Perubahan nilai kini liabilitas imbalan kerja untuk Movements in the present value of employee
tahun yang berakhir 31 Desember 2013 dan benefit obligation for years ended December
2012 adalah sebagai berikut: 31, 2013 and 2012 are as follows:
2013 2012
Berdasarkan hasil penelahaan atas liabilitas Based on the review of the employee benefits
imbalan kerja tersebut, manajemen Perusahaan liability, the Company’s management believes that
berpendapat bahwa liabilitas imbalan kerja adalah the employee benefits liability is sufficient to meet
cukup untuk memenuhi persyaratan undang- the requirements of the above decree and
undang dan standar akuntansi di atas. accounting standards.
Tabel berikut menunjukkan sensitivitas terhadap The following table demonstrates the sensitivity to
kemungkinan perubahan tingkat diskonto, dengan a reasonably possible change in discount rates,
semua variabel lainnya tetap konstan, yang with all other variables held constant, showing the
menunjukkan pengaruh terhadap nilai kini liabilitas impact on the present value of benefit obligation
imbalan kerja dan biaya jasa kini: and current service cost:
66
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
27. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 27. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)
Nilai kini
liabilitas
imbalan kerja/ Biaya
Present value jasa kini/
of benefit Current
obligation service cost
b. Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, b. As of December 31, 2013 and 2012, the
Perusahaan memperoleh fasilitas bank garansi Company obtained bank guarantee facility
masing-masing sejumlah Rp1,6 milyar dari totaling Rp1.6 billion from PT Bank Dinar
PT Bank Dinar Indonesia dan Rp600 juta dari Indonesia and Rp600 million from PT Bank
PT Bank Agris (Bank Agris), yang digunakan Agris (Bank Agris), respectively, , which are
untuk pembelian barang dagangan dari used for purchases of goods from PT Kaldu
PT Kaldu Sari Nabati Indonesia dan PT Graha Sari Nabati Indonesia and PT Graha Inti Mas,
Inti Mas, pemasok Perusahaan pada tahun the Company’s principal in 2013 and from
2013 dan dari PT Kaldu Sari Nabati Indonesia, PT Kaldu Sari Nabati Indonesia, the
pemasok Perusahaan pada tahun 2012. Company’s principal in 2012.
Perusahaan menggunakan fasilitas bank The Company used bank guarantee facility
garansi sebesar Rp1,6 milyar pada tanggal amounting to Rp1.6 billion as of
31 Desember 2013 dan Rp600 juta pada December 31, 2013 and Rp600 million as of
tanggal 31 Desember 2012. Fasilitas bank December 31, 2012. The bank guarantee
garansi untuk tahun 2013 jatuh tempo pada facility in 2013 will expire on December 20,
tanggal 20 Desember 2014. Sedangkan untuk 2014. While for 2012, all of the bank
tahun 2012, seluruh fasilitas bank garansi guarantee facility will expire on December 31,
tersebut jatuh tempo pada tanggal 2012. In 2013, the Company pledged land and
31 Desember 2012. Pada tahun 2013, building with first rank of security right (Hak
Perusahaan menjaminkan tanah dan Tanggungan) on the premises of Land
bangunan dengan hak tanggungan atas Certificate (Hak Guna Bangunan No. 1897
Sertifikat Tanah (Hak Guna Bangunan located in Ancol, Jakarta), for obtaining bank
No. 1897 yang berlokasi di Ancol, Jakarta), guarantee facility from Bank Dinar (Note 12).
67
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
untuk memperoleh fasilitas bank garansi dari While in 2012, the Company pledged time
Bank Dinar (Catatan 12), sedangkan pada deposits and pledged land and building with
tahun 2012, Perusahaan menjaminkan first rank of security right (Hak Tanggungan)
deposito berjangka dan tanah dan bangunan on the premises of Land Certificate (Hak Guna
dengan hak tanggungan atas Sertifikat Tanah Bangunan No. 1897 located in Ancol,
(Hak Guna Bangunan No. 1897 yang berlokasi Jakarta), for obtaining bank guarantee facility
di Ancol, Jakarta), untuk memperoleh fasilitas from Bank Agris.
bank garansi dari Bank Agris.
c. Perusahaan juga memiliki fasilitas cerukan c. The Company also has unused overdraft
yang belum digunakan dari PT Bank Dinar facility from PT Bank Dinar Indonesia
Indonesia sebesar Rp621.937.978 dan amounted Rp621,937,978 and
Rp1.553.152.097 masing-masing pada tanggal Rp1,553,152,097 as of December 31, 2013
31 Desember 2013 dan 2012. and 2012, respectively.
29. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG 29. ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN
ASING CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2013, Perusahaan As of December 31, 2013, the Company has
mempunyai aset dalam mata uang asing sebagai assets denominated in foreign currency as follows:
berikut:
Dolar Setara
Amerika Serikat/ dalam Rupiah/
United States Equivalent
Dollar in Rupiah
Aset Asset
Kas dan setara kas (Catatan 4) 4.895 59.665.155 Cash and cash equivalents (Note 4)
Pada tanggal 17 Maret 2014, kurs tengah uang As of March 17, 2014, the middle rate of exchange
kertas asing yang diumumkan oleh Bank Indonesia was Rp11,272 to US$1 for bank notes as published
adalah Rp11.272 untuk US$1. Jika aset neto dalam by Bank Indonesia. If the net assets in foreign
mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2013 currency as of December 31, 2013 are reflected
dikonversi dengan kurs tengah pada tanggal using the middle rate as of March 17, 2014, the net
17 Maret 2014, aset neto akan berkurang sebesar assets will decrease by Rp4.49 million.
Rp4,49 juta.
Sesuai dengan PSAK No. 5 (Revisi 2009), In accordance with PSAK No. 5 (Revised 2009),
“Segmen Operasi”, informasi segmen berikut ini “Operating Segments”, the following segment
dilaporkan berdasarkan informasi yang digunakan information is reported based on the information
oleh manajemen untuk mengevaluasi kinerja setiap used by management in evaluating the
segmen dan menentukan lokasi aset dan performance of each business segment and
pelanggan Perusahaan dan Entitas anak. determining the location of assets and customers
of the Company and Subsidiary.
Perusahaan dan Entitas anak mengklasifikasikan The Company and Subsidiary classified their
kegiatan usahanya menjadi 2 (dua) segmen usaha business activities into two (2) major operating
utama yaitu distribusi dan perdagangan besar. business segments namely distribution and trading
centre.
68
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
Selain itu, Perusahaan dan Entitas anak juga Besides, the Company and Subsidiary also
mengklasifikasikan segmen usahanya berdasarkan classified their business segments based on the
lokasi aset dan pelanggan sebagai berikut: locations of the assets and customers as follows:
1. Distribusi 1. Distribution
a. Wilayah 1 meliputi Banda Aceh, Medan, a. Region 1 including Banda Aceh, Medan,
Pematang Siantar, Sibolga, Padang, Pematang Siantar, Sibolga, Padang,
Pekanbaru dan Palembang. Pekanbaru and Palembang.
a. Jakarta a. Jakarta
Informasi segmen usaha dan segmen usaha Information concerning the business segments and
berdasarkan area geografis pada tahun 2013 dan business segments by geographic area in 2013
2012 adalah sebagai berikut: and 2012 are as follows:
a. Tahun yang berakhir pada tanggal a. Year ended December 31, 2013
31 Desember 2013
PENJUALAN SALES
Penjualan neto 175.220.409.772 187.880.905.936 63.000.832.330 426.102.148.038 - - 426.102.148.038 Net sales
Penjualan antar segmen - - - - - - - Segment sales
PENDAPATAN INCOME
Laba (rugi) usaha 9.824.400 (2.527.068.386) 126.429.728 (2.390.814.258) 36.320.074 (34.989.500) (2.389.483.684) Income (loss) from operations
Total laba komprehensif (43.018.590) (4.876.297.932) 92.750.188 (4.826.566.334) 35.000.000 (34.989.500) (4.826.555.834) Total comprehensive income
Total aset konsolidasian 42.380.264.344 141.833.932.568 20.268.505.955 204.482.702.867 36.212.863.391 (71.371.137.103 ) 169.324.429.155 Total consolidated assets
Liabilitas segmen 29.567.642.795 59.612.934.466 42.324.964.151 131.505.541.412 - (46.925.641.773 ) 84.579.899.639 Segment liabilities
Liabilitas yang tidak
dapat dialokasikan - - - - - - - Unallocated liabilities
Total liabilitas konsolidasian 29.567.642.795 59.612.934.466 42.324.964.151 131.505.541.412 - (46.925.641.773 ) 84.579.899.639 Total consolidated liabilities
Perolehan aset tetap 3.550.001 72.680.000 - 76.230.001 - - 76.230.001 Acquisition of fixed assets
69
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
b. Tahun yang berakhir pada tanggal b. Year ended December 31, 2012
31 Desember 2012
Distribusi/Distribution Perdagangan Total
Besar/ Konsolidasian/
Wilayah 1/ Wilayah 2/ Wilayah 3/ Trading Center Eliminasi/ Total
Keterangan Region 1 Region 2 Region 3 Total Jakarta Elimination Consolidated Descriptions
PENJUALAN SALES
Penjualan neto 162.725.648.124 176.425.529.139 67.542.647.755 406.693.825.018 - - 406.693.825.018 Net sales
Penjualan antar segmen - - - - - - - Segment sales
PENDAPATAN INCOME
Laba (rugi) usaha (872.075.885 ) 8.094.691.481 1.483.851.620 8.706.467.216 81.326.939.739 (81.302.541.657 ) 8.730.865.298 Income (loss) from operations
Total laba komprehensif (969.920.998 ) 83.353.969.985 1.428.650.411 83.812.699.398 81.326.939.739 (81.302.541.657 ) 83.837.097.480 Total comprehensive income
Total aset konsolidasian 38.615.491.288 122.568.888.811 17.524.899.627 178.709.279.726 36.212.863.391 (60.620.943.147 ) 154.301.199.970 Total consolidated assets
Liabilitas segmen 25.759.851.149 31.643.198.730 39.874.108.011 97.277.157.890 35.000.000 (36.210.437.317 ) 61.101.720.573 Segment liabilities
Liabilitas yang tidak
dapat dialokasikan - 3.628.394.047 - 3.628.394.047 - - 3.628.394.047 Unallocated liabilities
Total liabilitas
konsolidasian 25.759.851.149 35.271.592.777 39.874.108.011 100.905.551.937 35.000.000 (36.210.437.317 ) 64.730.114.620 Total consolidated liabilities
Perolehan aset tetap 207.365.000 1.718.159.762 2.959.000 1.928.483.762 - - 1.928.483.762 Acquisition of fixed assets
31. LABA (RUGI) PER SAHAM DASAR 31. BASIC EARNINGS (LOSS) PER SHARE
Laba (rugi) per saham dasar adalah sebagai Basic earnings (loss) per share are as follows:
berikut:
2013 2012
Laba (rugi) per saham dasar (3,80) 66,05 Basic earnings (loss) per share
Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi The Company has no outstanding dilutive potential
saham biasa yang bersifat dilusi pada tahun yang ordinary shares for years ended December 31,
berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2013 and 2012 and accordingly, no diluted
2012 dan oleh karenanya, laba per saham dilusian earnings per share is calculated and presented in
tidak dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi the consolidated statements of comprehensive
komprehensif konsolidasian. income.
70
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
32. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN 32. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN AND POLICIES
Perusahaan dan Entitas anak memiliki liabilitas The Company and Subsidiary have financial
keuangan yang terdiri dari utang jangka pendek, liabilities consisting of short-term loan, trade
utang usaha, utang lain-lain pihak ketiga - uang payables, others payables third parties - deposit
muka pelanggan, biaya masih harus dibayar dan from customers, accrued expenses and long-term
pinjaman jangka panjang. Utang ini digunakan loan. These payables are used for working capital
untuk modal kerja dan membiayai kegiatan usaha and finance the Company and Subsidiary’s
Perusahaan dan Entitas anak. Di sisi lain, operations. On the other hand, the Company and
Perusahaan dan Entitas anak juga memiliki aset Subsidiary also have financial assets consist of
keuangan yang terdiri dari kas dan setara kas, cash and cash equivalents, trade receivables,
piutang usaha, piutang lain-lain dan aset lain-lain: others receivables and other assets: restricted time
deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya, deposits, loan to employees and security deposits.
pinjaman karyawan dan uang jaminan. Aset ini These assets are the results of the Company and
merupakan hasil dari kegiatan operasional Subsidiary’s operations.
Perusahaan dan Entitas anak.
Resiko utama yang dihadapi oleh Perusahaan dan The main risks faced by the Company and
Entitas anak adalah resiko kredit, resiko suku Subsidiary are credit risk, interest rate risk, foreign
bunga, resiko mata uang asing, dan resiko currency risk and liquidity risk. Directors have
likuiditas. Direksi telah melakukan evaluasi dan evaluated and approved the risk management
menyetujui kebijakan manajemen resiko dimaksud policies as described below.
seperti diuraikan di bawah ini.
Risiko kredit adalah risiko di mana salah satu pihak Credit risk is a risk where one party of financial
atas instrumen keuangan akan gagal memenuhi instruments will fail to fullfill its obligations and will
liabilitasnya dan menyebabkan pihak lain results in loss to other party. The credit risk faced
mengalami kerugian keuangan. Risiko kredit yang by the Company and Subsidiary arised from the
dihadapi Perusahaan dan Entitas anak berasal dari credit given to the customers.
kredit yang diberikan kepada pelanggan.
Kegiatan penjualan Perusahaan dan Entitas anak The Company and Subsidiary’s sales activites are
dilakukan secara kas dan kredit. Untuk penjualan conducted in cash and credit. For credit sales, the
kredit, Perusahaan dan Entitas anak akan Company and Subsidiary will check the credibility
melakukan proses kelayakan pelanggan sebelum of the customer before granting credit. Each
kredit diberikan. Setiap pelanggan yang diberikan customer must have credit limit, period of credit
kredit harus memiliki limit kredit, jangka waktu and granting of credit should be done in
kredit dan pemberian kredit harus sesuai dengan accordance with established procedures. The
ketentuan yang telah ditetapkan. Perusahaan dan Company and Subsidiary also considered the
Entitas anak juga menetapkan perlunya jaminan needs of purchase deposit for certain customers.
pembelian terhadap pelanggan tertentu. Saldo The balance of trade receivables is always
piutang dagang selalu dimonitor untuk memastikan monitored to ensure optimum collection.
penagihan yang optimal.
Manajemen Perusahaan dan Entitas anak The Company and Subsidiary’s management is of
berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan the opinion that the allowance for impairment
nilai adalah cukup untuk menutupi kemungkinan losses is sufficient to cover any possible losses
kerugian atas tidak tertagihnya piutang tersebut. from uncollectible receivables.
Eksposur maksimal terhadap risiko kredit dari aset Maximum exposure to credit risk of financial assets
keuangan sama dengan nilai tercatat di laporan equals to their carrying amount on the consolidated
posisi keuangan konsolidasian. statements of financial position.
Tabel berikut ini menunjukkan eksposur maksimal The following table presents the Company and
Perusahaan dan Entitas anak terhadap risiko kredit Subsidiary’s maximum exposures to credit risk
tanpa memperhitungkan adanya perjanjian saling without taking into account to the use of master
hapus awal: netting agreements:
71
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
32. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN 32. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
2013 2012
Tabel berikut ini menunjukkan informasi mengenai The following table provides information regarding
eksposur risiko kredit berdasarkan evaluasi the credit risk exposure based on impairment
penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2013 assesment as of December 31, 2013 and 2012:
dan 2012:
Risiko likuiditas didefinisikan sebagai risiko saat The liquidity risk is defined as a risk when the cash
posisi arus kas Perusahaan dan Entitas anak flow position of the Company and Subsidiary’s
menunjukkan bahwa pendapatan jangka pendek indicate that the short-term revenue is not enough
tidak cukup menutupi pengeluaran jangka pendek. to cover the short-term expenditure.
72
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
32. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN 32. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Dalam melaksanakan kegiatan usahanya, In the course of business, the Company and
Perusahaan dan Entitas anak membutuhkan Subsidiary need working capital to finance the
modal kerja untuk membiayai piutang dagang dan trade receivables and inventories. When condition
persediaan. Dalam hal terjadi kekurangan modal of working capital shortage occurred, the Company
kerja, maka Perusahaan dan Entitas anak dapat and Subsidiary will use the bank overdraft facility.
menggunakan fasilitas cerukan dari bank.
Manajemen memonitor resiko kekurangan modal Management monitors the risk of working capital
kerja dengan menggunakan proyeksi arus kas shortage by using cash flow receipt projections
penerimaan yang dibandingkan dengan compared to utilisation of the funds.
penggunaan dana.
Tujuan manajemen adalah untuk menjaga Management objective is to maintain the balance
keseimbangan antara penerimaan dana dan between receipt and usage of the funds.
kebutuhan pemakaian dana.
Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuh tempo The table below summarizes the maturity profile of
liabilitas keuangan Perusahaan pada tanggal the Company’s financial liabilities as of
31 Desember 2013 dan 2012 berdasarkan December 31, 2013 and 2012 based on
pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan. contractual undiscounted payments.
Nilai Sampai
Tercatat/ dengan Di atas
Carrying 1 tahun/ 1-2 tahun/ 2 tahun/ Total/
amount Up to 1 year 1-2 years Over 2 years Total
73
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
32. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN 32. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Nilai Sampai
Tercatat/ dengan Di atas
Carrying 1 tahun/ 1-2 tahun/ 2 tahun/ Total/
amount Up to 1 year 1-2 years Over 2 years Total
Risiko pasar adalah risiko dimana nilai wajar atau Market risk is the risk that the fair value or future
arus kas masa datang dari suatu instrumen cash flows of a financial instrument will fluctuate
keuangan akan berfluktuasi karena perubahan because of changes in market prices. The
harga pasar. Risiko pasar Perusahaan dan Entitas Company and Subsidiary’s market risk comprises
anak terdiri dari: of:
Risiko suku bunga atas nilai wajar atau arus Fair value and cash flow interest rate risk is
kas adalah risiko dimana nilai wajar atau arus the risk that the fair value or future cash flows
kas masa datang dari suatu instrumen of a financial instrument will fluctuate because
keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan of changes in market interest rates. The
suku bunga pasar. Eksposur Perusahaan dan Company and Subsidiary are exposed to the
Entitas anak terhadap risiko perubahan suku risk of changes in market interest rates relating
bunga pasar terutama terkait dengan pinjaman primarily to its long-term loans. Interest rate
jangka panjang. Fluktuasi suku bunga fluctuations influence the interest on the
mempengaruhi bunga atas saldo pinjaman floating interest rate loans of the Company and
Perusahaan dan Entitas anak yang dikenakan Subsidiary.
suku bunga mengambang.
74
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
32. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN 32. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Risiko mata uang adalah risiko dimana nilai Foreign exchange rate risk is a risk that the fair
wajar atau arus kas masa datang dari suatu value or future cash flows of a financial
instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat instrument will fluctuate because of changes in
perubahan nilai tukar mata uang asing. foreign exchange rates.
Tabel di bawah ini merangkum aset keuangan The table below summarizes the Company and
dan liabilitas keuangan Perusahaan dan Subsidiary's significant financial assets and
Entitas anak dalam mata uang asing, diukur financial liabilities that are denominated in
dalam ekuivalen mata uang dolar Amerika foreign currencies, measured in United States
Serikat, pada tanggal 31 Desember 2013 dan dollar equivalents, as of December 31, 2013
2012: and 2012:
2013 2012
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As of December 31, 2013 and 2012, the
Perusahaan dan Entitas anak tidak memiliki Company and Subsidiary have no substantial
eksposur yang besar pada risiko mata uang exposure on foreign currency risk which may
asing yang mungkin timbul dari aset dan arise from financial assets and liabilities that
liabilitas keuangan dalam mata uang asing. are denominated in foreign currencies.
33. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS 33. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND
KEUANGAN LIABILITIES
Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan taksiran The table below presented carrying amounts and
nilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaan estimated fair value of the Company and
dan Entitas anak yang dicatat di laporan posisi Subsidiary that are presented in the consolidated
keuangan konsolidasian pada tanggal statements of financial position as of December 31,
31 Desember 2013 dan 2012: 2013 and 2012:
2013 2012
75
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
33. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS 33. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND
KEUANGAN (lanjutan) LIABILITIES (continued)
2013 2012
Nilai wajar didefinisikan sebagai jumlah di mana Fair value is defined as the amount at which
instrumen tersebut dapat dipertukarkan di dalam the instrument could be exchanged in a current
transaksi terkini antara pihak yang berkeinginan transaction between knowledgeable willing parties
dan memiliki pengetahuan yang memadai melalui in an arm's length transaction.
suatu transaksi yang wajar.
a. Aset dan liabilitas keuangan jangka pendek a. Short-term financial assets and liabilities
Instrumen keuangan jangka pendek dengan Short-term financial instruments with remaining
jatuh tempo dalam satu tahun atau kurang maturities of one year or less (cash and cash
(kas dan setara kas, piutang usaha, piutang equivalents, trade receivables, other
lain-lain, aset lain-lain - deposito berjangka receivables, other assets - restricted time
yang dibatasi penggunaannya, utang jangka deposits, short-term loans, trade payables,
pendek, utang usaha, utang lain-lain pihak other payables third parties - deposit from
ketiga - uang muka pelanggan dan biaya customers and accrued expenses) approximate
masih harus dibayar) mendekati nilai their carrying amounts due to their short-term in
tercatatnya karena bersifat jangka pendek. nature.
b. Aset dan liabilitas keuangan jangka panjang b. Long-term financial assets and liabilities
Instrumen keuangan jangka panjang terdiri Long-term financial instruments consist of other
dari aset lain-lain - pinjaman karyawan dan assets - loan to employee and other assets -
aset lain-lain - uang jaminan dan pinjaman security deposits and long term loans.
jangka panjang.
Nilai wajar dari instrumen keuangan tersebut, The fair value of these financial instruments,
kecuali pinjaman jangka panjang, mendekati except long term loans, is approximate their
nilai tercatatnya karena nilai wajarnya tidak carrying amounts because the fair value cannot
dapat diukur secara handal. Tidak praktis be reliably measured. It is not practical to
untuk mengestimasi nilai wajar dari instrumen estimate the fair value of such instruments
76
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
33. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS 33. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND
KEUANGAN (lanjutan) LIABILITIES (continued)
tersebut karena tidak ada jangka waktu because there are no fixed repayment terms
pembayaran yang pasti walaupun tidak although they are not expected to be settled
diharapkan untuk dikembalikan dalam jangka within twelve (12) months after consolidated
waktu 12 (dua belas) bulan setelah tanggal statements of financial position date. The fair
laporan posisi keuangan konsolidasian. Nilai value of long term loans is determined by
wajar dari utang jangka panjang ditentukan discounted cash flow using market interest rate
menggunakan diskonto arus kas berdasarkan as of December 31, 2013 and 2012.
tingkat suku bunga pasar pada 31 Desember
2013 dan 2012.
34. PERISTIWA SETELAH AKHIR PERIODE 34. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD
PELAPORAN
Perusahaan telah menerima hasil penjualan tanah The Company has received the proceeds from sale
Perusahaan yang berlokasi di Jalan Sumatra of land located in Jalan Sumatra Block C No. 1,
Blok C No. 1, Kawasan Industri MM2100, Cibitung, Kawasan Industri MM2100, Cibitung, from PT Wira
dari PT Wira Logitama Saksama, pihak berelasi, Logitama Saksama, a related party, totaling
sejumlah Rp75,0 milyar di beberapa tanggal pada Rp75.0 billion on several dates in January and
bulan Januari dan Februari 2014. Perusahaan juga February 2014. The Company also has paid the
telah melunasi pajak terkait penjualan tanah taxes related to such sale of land. This transaction
tersebut. Transaksi ini telah diaktakan dengan Akta has been notarized by Deed of Sale of Notary
Jual Beli No. 08/2014 tanggal 30 Januari 2014 di Khairul Aswin, S.H. No. 08/2014 dated January 30,
hadapan Notaris Khairul Aswin, S.H. (Catatan 6d). 2014 (Note 6d).
77