JTB-RJJ000-S0-PRC-900-00096 Permit To Work For Pre-Commissioning and Commissioning (Indonesia) R0
JTB-RJJ000-S0-PRC-900-00096 Permit To Work For Pre-Commissioning and Commissioning (Indonesia) R0
JTB-RJJ000-S0-PRC-900-00096 Permit To Work For Pre-Commissioning and Commissioning (Indonesia) R0
CONSORTIUM
Deskripsi Halaman
1 Tujuan .............................................................................................................................7
2 Ruang Lingkup ................................................................................................................7
3 Referensi .........................................................................................................................8
4 Definisi ............................................................................................................................9
5 Peran dan Tanggung Jawab ..........................................................................................14
5.1 Kepala/Wakil Teknik Tambang COMPANY.............................................................14
5.2 Approving Authority (AA) ........................................................................................14
5.3 Approving Authority Representative (AAR) .............................................................16
5.4 CAA (Certificate Approving Authority)/ Otoritas Persetujuan Sertifikat ....................17
5.5 Receiving Authority (RA).........................................................................................17
5.6 Performing Party / Pemohon Izin (PP) ....................................................................18
5.7 HSSE Coordinator ..................................................................................................19
5.8 AGT (Authorized Gas Tester)/ Petugas Pemeriksa Gas .........................................20
5.9 Permit to Work Coordinator (PTWC) .......................................................................21
5.10 Fire Watcher ..........................................................................................................22
5.11 Pekerja ...................................................................................................................22
5.12 Pembagian Tanggung jawab dalam Tabel RACI ....................................................23
6 Prosedur........................................................................................................................23
6.1 SIKA Umum ............................................................................................................23
6.2 Persyaratan untuk Sistem PTW yang Efektif ...........................................................24
6.3 Izin Kerja (PTW) /SIKA Khusus...............................................................................26
6.3.1 Pekerjaan yang Membutuhkan PTW / SIKA Khusus .......................................26
6.3.2 Jenis Izin dan Sertifikat ...................................................................................31
6.4 Proses Aplikasi Izin untuk Bekerja ..........................................................................34
6.4.1 Penerapan Ijin Kerja dan Persiapan Lapangan ...............................................35
6.4.2 Pengujian Gas.................................................................................................36
6.4.3 Pelaksanaan Pekerjaan ..................................................................................37
6.4.4 Penutupan PTW ..............................................................................................38
6.4.5 Masa Berlaku PTW / SIKA Khusus..................................................................38
6.5 Kompetensi & Persyaratan Pemegang Otoritas PTW .............................................39
6.6 Pelatihan PTW ........................................................................................................42
Appendix-1 Form SIKA Umum COMPANY & PTW / SIKA Khusus Form
Appendix-2 PTW Process Flow
Appendix-3 Skema Persetujuan PTW pada Fase Pre-Commissioning
Appendix-4 Skema Persetujuan PTW pada Fase Commissioning
Appendix-5 Sample of Approval Matrix
Appendix-6 PTW Status Register
Appendix-7 PTW Daily Inspection Checklist
Appendix-8 List of PTW Signatories Person for Pre-Commissioning
Appendix-9 List of PTW Signatories Person for Commissioning & Start Up
Appendix-10 JSA Form
Appendix-11 Organisasi PTW & Levelling Organisasi KONTRAKTOR dan COMPANY
PTW adalah dokumen tertulis yang memberi wewenang kepada orang-orang untuk
melakukan pekerjaan, memperingatkan mereka tentang kemungkinan bahaya dan
memaparkan tindakan pencegahan yang diperlukan agar pekerjaan dilakukan dengan
aman.
Adalah kebijakan Proyek JTB bahwa pekerjaan yang dilakukan di lokasi JTB dilakukan
sesuai prosedur ini dan kebijakan serta prosedur lain yang berlaku.
Mencatat fakta bahwa tanggung jawab atas peralatan atau area telah
dipindahkan;
2 Ruang Lingkup
Prosedur ini membahas persyaratan izin untuk semua jenis pekerjaan yang dilakukan
di Proyek JTB terkait dengan kegiatan Pre-Commissioning, Commissioning sampai
Dokumen ini mensyaratkan bahwa semua bahaya telah diketahui dan bahwa semua
pekerja memahami tindakan pencegahan keselamatan yang diperlukan, setiap kali
pekerjaan harus dilakukan menggunakan sistem Izin kerja (Permit To Work/ PTW).
Prosedure ini menggambarkan tindakan yang harus diambil dan tanggung jawab dan
kewenangan serta otorisasi dari masing-masing pihak yang menandatangani permit.
3 Referensi
JTB-SF-B-CTR-900-00006 Exhibit H Health, Safety, Security and Environment
(HSSE) Requirements
Dokumen Tata Kerja Organisasi (TKO) Pengelolaan Surat Izin Kerja Aman No:
B.03-001/CP0030/2019-S9 Rev-01 milik COMPANY
4 Definisi
COMPANY PT. Pertamina EP Cepu
SIKA Umum Izin kerja yang dikeluarkan oleh COMPANY sesuai dengan
dokument COMPANY tentang Pengelolaan Surat Izin Kerja
Aman No. B.03-001/CP0030/2019-S9 Rev - 01.
SIKA Khusus Sistem izin kerja atau Permit to Work dari KONTRAKTOR
PPE (Personal Alat Pelindung Diri yang digunakan untuk melindungi dari
Protection bahaya pekerjaan.
Equipment)
PTW Coordinator Pekerja yang bertanggung jawab atas registrasi seluruh izin
kerja, sertifikat isolasi energi, dan dokumen serta arsip terkait
sistem izin kerja aman pada sebuah lokasi kerja yang telah
ditentukan
Fire Watcher (FW) Pekerja yang bertanggung jawab untuk memantau area kerja
selama pekerjaan panas berlangsung, seperti pengelasan dan
pemotongan
LOTO System Sistem Lock Out Tag Out adalah prosedur untuk memastikan
mesin/ peralatan (seperti mekanikal statis/ listrik/ peralatan
instrument) dan sistem proses lainnya benar-benar telah
dimatikan tidak teraliri energi dan tidak dapat diaktifkan sebelum
pekerjaan operasi, perbaikan dan perawatan selesai dilakukan
pada unit atau system tersebut ataupun sistem yang terhubung
dengan sistem yang sedang diterapkan LOTO
Interface Dua Aktivitas yang memiliki tujuan/ misi yang sama yang
dilakukan pada lokasi yang sama, berdekatan satu dan lainnya,
risiko pekerjaan tersebut saling mengganggu, terjadi bentrok,
Penilaian Resiko Proses identifikasi bahaya dan penilaian potensi bahaya yang
telah diidentifikasi yang harus diterapkan untuk suatu kegiatan
tertentu
Memastikan telah tersedia jumlah personel terlatih yang cukup dan ditunjuk
untuk melaksanakan tugas-tugas khusus sebagaimana disyaratkan dalam
Sistem PTW. Posisi minimum yang ditugaskan adalah AA, RA, PP, dan AGT
Telah menerima pelatihan PTW, telah dinilai dan disahkan sebagai Approving
Authority (AA) dan memiliki kewenangan untuk menyetujui PTW mengacu
pada Attachment VI List of PTW Signatories Person
c. Setiap orang yang mungkin terlibat oleh pekerjaan diberikan informasi terkait
pekerjaan yang dilakukan sebelum pekerjaan dimulai, ketika pekerjaan ditunda
dan ketika pekerjaan selesai;
d. Waktu yang cukup dihabiskan untuk pergantian shift / kru untuk membahas
semua izin yang sedang berlangsung atau ditangguhkan dengan personil AA
berikutnya
f. Memastikan status penguncian atau isolasi energi yang dilakukan atau disebut
dengan LOTO (Lock Out Tag Out)
b. Pekerjaan panas atau Hot Work dimana ada potensi gas yang mudah terbakar
c. Pekerjaan dingin atau Cold Work dimana pekerjaan secara umum yang dilakukan
di area terbuka, akan tetapi ada potensi paparan terhadap gas beracun semisal
H2S
AGT Level 1, adalah pekerja-pekerja yang telah diberi perintah oleh AGT Level
2 dalam penggunaan PGD (Portable Gas Detector) untuk tujuan melakukan
pemantauan gas terus menerus di tempat kerja selama pelaksanaan pekerjaan
yang membutuhkan pemantauan gas terus menerus. Mereka disahkan oleh AA
AGT Level 2, adalah pekerja-pekerja yang disetujui yang telah dilatih secara
formal dan resmi dalam teknik dan metode pengujian gas. Mereka berwenang
untuk menguji keberadaan uap mudah terbakar, gas beracun, dan oksigen
seperti yang diminta oleh AA.
Jika hasil pemeriksaan gas dengan hasil melebihi atau kurang dari persyaratan
minimal, AGT harus memberikan saran dan rekomendasinya terkait keperluan
dari suatu kegiatan tersebut, apakah dapat dilakukan dengan syarat dan kondisi
yang disediakan ataupun tidak boleh dilakukan
Mencatat semua hasil pemeriksaan gas pada form PTW, secara berkala
- Batas Terendah Ledakan/ Lower Explosive Limit (LEL) ; konsentrasi terendah dari gas tertentu atau
uap di dalam atmosfer untuk dapat meledak menggunakan paparan panas yang ada
- Permissible Exposure Limit (PEL) ; Batasan paparan substansi kimia atau agen fisis tertentu yang
boleh diterima pekerja. Untuk standar PEL dari masing-masing gas dapat melihat ke referensi OSHA 29
CFR 1910.1000 Z-1 Table
Catatan:
Dalam keadaan luar biasa dimana konsentrasi gas di atas tidak dapat tercapai, maka
perlu dilakukan penilaian ulang risiko dan tambahan tindakan pencegahan sebelum
dimulainya pekerjaan serta dilakukan pengukuran ulang secara berkala.
Peralatan gas detector yang dipergunakan adalah peralatan gas detector yang sudah
bersertifikasi kalibrasi dan juga dipergunakan sesuai dengan prosedur
Meregistrasi seluruh izin kerja yang diterbitkan pada sebuah lokasi kerja yang
telah ditentukan
Menghadiri work planning meeting, dan membantu AA dalam proses planning
meeting (penyediaan data-data)
Memastikan bahwa semua dokumen dan/atau sertifikat yang terkait dengan izin
kerja tersedia dan memastikan bahwa dokumen pendukung izin kerja dituliskan
secara akurat pada izin kerja sebelum diterbitkan
Membantu AA untuk mengelola proses izin kerja dengan memastikan bahwa
daftar izin kerja (SIKA), Sertifikat-Sertifikat tersedia dan terus diperbaharui
untuk mencerminkan semua yang direncanakan, sedang berlangsung dan
pekerjaan yang ditangguhkan
5.11 Pekerja
Individu yang bekerja di bawah izin harus dipastikan bahwa:
Telah menerima arahan PTW dalam Induksi HSSE dan pelatihan serta memiliki
pemahaman yang baik tentang persyaratan PTW
Tidak memulai pekerjaan yang mengharuskan adanya PTW sampai PTW
tersebut telah disahkan dan diterbitkan dengan benar;
Telah menerima pengarahan dari RA / PP (misal melalui toolbox meeting)
tentang tugas tertentu dan memahami bahaya dan tindakan pencegahan yang
diambil atau yang harus diambil
Mengikuti instruksi / ketentuan yang ditentukan dalam PTW;
Area kerja dan semua peralatan ditinggalkan dalam kondisi aman ketika
pekerjaan berhenti
Certificate
HSE Performing Approving Receiving Manajer
No Langkah Approving
Personnel Party Authority Authority Konstruksi
Authority
1 Tahap Perencanaan
a Mendeskripsikan Pekerjaan I R A C I C
b Identifikasi bahaya C R I A I I
b Verifikasi C R A R C
a Penutupan PTW I R A C I I
b Proses Validasi C R A C C I
c Dokumentasi R R R I I I
Catatan:
1. R: Responsible – Mereka yang bekerja untuk mencapai tugas. Mungkin terdapat beberapa
sumberdaya yang bertanggung jawab
2. A: Accountable – (Juga Approver) Sumberdaya yang bertanggung jawab untuk yang benar
3. C: Consulted – Mereka yang pendapatnya dicari. Komunikasi dua arah.
4. I: Informed – Mereka yang selalu menjaga hasil up-to-date. Komunikasi satu arah.
Untuk pembagian tanggung jawab RACI pada implementasi SIKA Umum mengacu ke TKO
dari COMPANY dan tidak di jelaskan secara mendetail pada dokumen ini.
6 Prosedur
o HSSE Plan (rencana kerja HSSE), hal ini jika pekerjaan dengan kategori
risiko assessment diawal CSMS adalah sedang dan tinggi;
o Risk Assessment;
o Pre Job Activity / Work In Progress CSMS, hal ini jika pekerjaan dengan
kategori risiko assessment diawal CSMS adalah sedang dan tinggi; dan
Ketentuan lain terkait dengan SIKA Umum mengacu ke dalam Dokumen Tata Kerja
Organisasi (TKO) Pengelolaan Surat Izin Kerja Aman No: B.03-001/CP0030/2019-S9
Rev-01.
Analisa keselamatan dan penilaian risiko dalam bentuk formulir JSA&RA harus
dilaksanakan untuk mengidentifikasi bahaya yang terkait dengan kegiatan dan
tindakan pengendalian yang diperlukan serta penilaian risiko sehingga terukur
besaran risiko sebelum dan sesudah dilakukan usaha pencegahan
Penandatangan PTW (misal AA, RA, PP, dan AGT) harus dilatih, berkompeten,
lulus assessment dan disahkan dalam sistem PTW. Performing Party minimal
harus menghadiri PTW awareness training
Berikut ini adalah hal yang akan mengakibatkan penghentian pekerjaan dan
membuat PTW menjadi batal, ditangguhkan atau tidak berlaku:
a. Perubahan dalam lingkup kerja/deskripsi pekerjaan
b. Batas validasi ulang PTW telah tercapai, dimana masa berlaku PTW
dijelaskan pada point 6.4.5 dalam dokumen ini
c. Situasi darurat dimana pekerjaan harus berhenti / evakuasi terjadi
d. AA atau otoritas lain menghapus PTW dan menghentikan pekerjaan karena
pelanggaran terhadap persyaratan PTW
e. Perubahan pada kondisi izin / langkah-langkah pengendalian bahaya
f. Ketika RA memutuskan bahwa tidak aman untuk melanjutkan pekerjaan
PTW baru harus ajukan untuk dapat melanjutkan pekerjaan jika kondisi diatas
terjadi.
Ketika menggunakan PTW tunggal yang mencakup ruang lingkup yang lebih
luas dari area atau kegiatan seperti di atas, kondisi berikut harus dipenuhi atau
dipatuhi:
a. Kegiatannya di bawah pengawasan RA yang sama;
b. Kegiatannya berada di bawah kepemilikan area yang sama, yaitu AA yang
sama;
c. Terhadap pengawasan yang memadai dan efektif terhadap pekerjaan;
d. Kegiatan tidak saling bertentangan dalam hal keselamatan (misal satu
kegiatan tidak membahayakan yang lain) dan tenaga kerja (misal Tenaga
kerja khusus tersedia untuk pekerjaan simultan dan tidak dibagi);
e. Semua aktivitas memasuki ruang terbatas harus dikelola secara individual
menggunakan PTW terpisah dan ketentuan di atas tidak akan diterapkan.
Pekerjaan sipil
Penyemprotan air bertekanan tinggi atau wet grit blasting
Pengecatan dengan menggunakan tangan (kuas) atau alat penyemprot
Memasang/membongkar alat perancah (scaffolding)
Document No. : JTB-RJJ000-S0-PRC-900-00096
Revision :0 Page 26 of 45
Contractor Doc. No. : S-000-1654-G0096
Penggunaan air atau hydraulically powered tools
Pekerjaan pada sistem deteksi api dan gas dan/atau shutdown system
Pekerjaan yang mempengaruhi sistem pemadaman kebakaran
Aktivitas pengangkatan dengan menggunakan pesawat angkat (crane)
Pekerjaan terkait dengan radioaktif termasuk bekerja pada peralatan
terkontaminasi Low Specific Activity (LSA)
Naturally Occuring Radioactive Material (NORM)
Kemudian izin kerja Cold Work juga digunakan ketika akan melakukan
pekerjaan Breaking Containment dengan melampirkan sertifikat khusus untuk
pekerjaan Breaking Containment. Aktivitas pekerjaan Breaking Containment
dilakukan dalam kondisi berikut ini.
Pekerjaan konstruksi, maintenance, overhaul, dan perbaikan di area
operasional yang melibatkan pembukaan (breaking) containment dari
sistem yang berisi fluida berbahaya
Spading dan de-spading dari sistem bertekanan atau yang berisi fluida
berbahaya
Pengambilan sampel produk berbahaya dengan cara apapun selain dari
titik pengambilan sampel yang sudah disetujui
Membuka dan menutup pig launcher & receiver
Kemudian selain pekerjaan dingin, untuk pekerjaan/aktivitas dengan resiko
tinggi sangat diperlukan untuk adanya pengurusan PTW untuk memastikan
pekerjaan dilaksanakan secara aman. Pekerjaan dengan resiko tinggi antara
lain sebagai berikut:
Beban yang diangkat 80% dan tidak melebihi 90% dari kapasitas
load chart
f. Pekerjaan Radiografi
j. Mendirikan perancah
m. Bekerja di Ketinggian
n. Kondisi atau situasi khusus lainnya yang dianggap perlu untuk aplikasi
PTW oleh konsorsium selama konstruksi, misal line blowing, dan lain-lain.
b. Sertifikat (Certificate)
Oksigen
20% to 20.9% N/A
Gas Mudah < 10% LEL (bukan pekerjaan < 10% LEL (diluar pekerjaan ruang
Menyala panas) terbatas)
< 1% LEL (pekerjaan panas) < 1% LEL (diluar pekerjaan ruang
terbatas)
Gas Beracun < 50% PEL
N/A
Catatan: AA dapat mengecualikan persyaratan untuk pengukuran LEL, namun HANYA untuk pekerjaan
panas di lokasi dimana potensi keberadaan gas yang mudah menyala sangat tidak mungkin atau dapat
diabaikan seperti pekerjaan panas di dekat struktur kayu, rumput kering / vegetasi dan zat gas lainnya
yang tidak mudah menyala. Persyaratan izin kerja panas lainnya sesuai PTW masih berlaku dan perlu
dipatuhi setiap saat.
Dalam keadaan luar biasa ketika tingkat konsentrasi gas yang ditentukan di atas
tidak dapat dicapai atau parameter tidak masuk ke NAB yang telah ditentukan, maka
pekerjaan dapat dilanjutkan dengan syarat penilaian risiko harus dilakukan untuk
memasuki ruang terbatas dan tindakan pencegahan tambahan termasuk
Document No. : JTB-RJJ000-S0-PRC-900-00096
Revision :0 Page 36 of 45
Contractor Doc. No. : S-000-1654-G0096
penggunaan SCBA, Supplied Airline, dan lain-lain harus dilengkapi dan
diimplementasikan sebelum pekerjaan dapat dimulai. Jika dari hasil pemerikaan
tingkat konsentrasi gas masih masuk ke dalam NAB yang ditentukan, maka
pekerjaan dapat dilakukan dengan memperhatikan penilaian resiko yang telah
dilakukan. Pekerja yang diharuskan bekerja di ruang terbatas harus mengikuti
pelatihan ruang terbatas. Selama masuk ia juga telah dinyatakan sehat oleh Tim
Healh (Site Doctor/Paramedic). Tes ini harus dilakukan setiap hari. Ketentuan lain
untuk bekerja di ruang terbatas dapat mengacu ke SSP JTB-RJJ000-S0-PRC-900-
00027 Masuk ke Ruang Terbatas.
Hal lainnya yang menjadi perhatian terutama pada Proyek JTB dengan potensi
terpaparnya H2S, maka pekerjaan yang tidak berhubungan secara langsung untuk
keperluan mengurangi dan atau menghilangkan sebab paparan H2S maka pekerjaan
tidak boleh dilakukan. Kemudian pada pekerjaan untuk keperluan mengurangi dan
atau menghilangkan paparan H2S semisal perbaikan yang dinilai sangat urgent,
maka AA pada PTW harus ditandatangani oleh Precomm-Comm Manager.
Daftar untuk matriks pemegang otoritas & tanda tangan PTW detailnya dijelaskan
sesuai Lampiran-6. Contoh untuk Matrix Persetujuan personnel yang ditunjuk sebagai
pemegang otoritas dan tanda tangan pada form PTW dapat dilihat di Lampiran-3.
Untuk pelatihan PTW Level 1 dan Level 2 akan dilakukan assessment diberikan ujian
tertulis untuk menilai penyerapan materi yang telah disampaikan dan sebagai tanda
kompetensi yang selanjutnya akan diberikan otorisasi penandatanganan PTW. Jika
terdapat peserta pelatihan yang tidak lulus dalam ujian tertulis tersebut maka diminta
untuk mengikuti pelatihan ulang sampai hasil ujiannya dinyatakan lulus untuk dapat
diberikan otorisasi penandatanganan PTW.
Matriks pelatihan untuk berbagai pihak dalam sistem PTW ditunjukkan di bawah ini:
Wajib
Proyek JTB Untuk PTW Level 1 PTW Level 2
Semua
Emergency Response
Confined Space Entry
Awareness Training
Working at Height
Radiation Safety
on PCSU Phase
on PCSU Phase
PPE Awareness
Leadership
Scaffolding
Excavation
Hot Work
Lifting
No Posisi
8 Other Worker M
6.7 Manajemen Dokumen
b. PTW Station di design untuk menyedikan informasi paling update terkait pekerjaan
precommissioning, commissioning & start-up yang sedang dilakukan. Di dalam
PTW Station akan disedikan White Board untuk mencatat informasi yang
diperlukan dan menyediakan informasi Plot Plan izin kerja yang aktif yang akan
diupdate oleh PTW Coordinator dan AA terkait
c. Informasi yang diperlukan untuk dicatat dan diregister oleh PTW Coordinator
antara lain:
• Nomor PTW;
• Jenis izin;
Catatan
*) Setiap daftar yang telah di ceklist, maka WAJIB untuk tahapan SIKA khusus dilaksanakan
4. Bahaya
Persyaratan (Precaution ):
Job Safety Analysis - JSA Pasokan udara Inert purging Pengawasan Alat bantu pernafasan individu
Rencana HSE Ventilasi Grounding Stand-by-man Pembilasan dengan air
Pemadam api APD Safety Net Fire Watcher Rambu-rambu HSSE
Control & Monitoring Gas Full Body Harness Hard Barricade Soft Barricade Lock Out - Tag Out
Kelengkapan & kesiapan peralatan kerja:
Persyaratan Lainnya
*) Medical Check Up *) Metodologi Pekerja & Drawing
*) Risk Assessment (HIRA) *) Dan lainnya (agar diisikan sesuai dengan ruang lingkup pekerjaan)
*) Pre Job Activity
(NAMA) (NAMA)
(JABATAN) (JABATAN)
7. Performing Authority 8. Pengalihan Pekerjaan
Saya dan bersama tim pekerjaan akan menjalankan seluruh persyaratan yang telah Pemegang izin berubah sejak pukul tanggal
ditetapkan dan disetujui Pemegang izin baru dan pekerjanya telah diarahkan dengan baik dan menyeluruh
Penghenti Pekerjaan :
Performing Authority Area Authority Site Controller
Nama & Jabatan
11. Penutupan Iziin Catatan Khusus :
Pekerjaan telah diinspeksi & telah selesai, isolasi telah dilepas dan area kerja aman
Pemberi Izin
Putih/ asli: Performing Authority Merah: Area Authority / Site Controller Biru: HSSE (PWTC) Kuning: Pemberi izin (Arsip)
NEW / BARU
PERMIT TO WORK – HOT WORK EXTENTION/ PERPANJANGAN
NO WORK IS SO URGENT THAT WE CANNOT TAKE TIME TO DO IT SAFELY PTW No : JTB-HOT-…….-………
SECTION 1 – WORK DESCRIPTION (BY PERFORMING PARTY) HOT WORK CONFINED SPACE ENTRY
WORK DESCRIPTION : ........................................................................................................................................................................................................................................................................... DRILLING FIRE BLANKET WORK LEADER CONTINUOUS VENTILATION
POWER BRUSHING FIRE RETARDENT SCREEN TYPE OF COMMUNICATION USED EXTRA LOW VOLTAGE LIGHTING
......................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
HOT TAPPING FIRE HOSE ON STANDBY LIFELINE (50V maximum)
..................................................................................................................................................................................................................................................................................................................... .
HOT TAPPING PLAN ATTACHED SPARK ARRESTOR WALKIE TALKIE LOCATE MOBILE EQUIPMENT AWAY
PYROPHORIC COVER SEWER/DRAIN/SUMP WHISTLE/HORN FROM MANHOLE
SECTION 2 - HAZARDS / HAZARDOUS ACTIVITIES SPARK PRODUCING LOCATE SPARK PRODUCING EQUIPMENT ENTRY STATUS LOG CONFINED SPACE ENTRY CHECKLIST
FLAMMABLE RELEASE AWAY FROM SEWER/TRENCH MAXIMUM NO OF PERSONS ATTACHED
Gas & Fume Hot surface Radiography Battery Operated / Electrical Tools Lack of Oxygen VEHICLE ENTRY REMOVE FLAMMABLE MATERIAL ALLOWED __________ PERSON RESCUE & EVACUATION PLAN
Volatile Liquid Under Pressure Electrical Crane Electronic Device Hot surface VEHICLE INSPECTION CERT. OTHERS :...................................................... RESCUE EQUIPMENT AT SITE ATTACHED
Chemical / Phyroporic Working at height Interlock Bypass Generator / Compressor Other PHOTO TAKING OTHERS :................................................... OTHERS :...................................................
H2S Scaffolding Hydrojetting Rotating Equipment ........................................................... OTHERS :.........................................
Steam Lifting Pressure Test Pneumatic Tools ........................................................... Special Precautions .............................................................................................................. Special Precautions ..............................................................................................................
Dust powder Excavation Saw /cold cut Noise ........................................................... ................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................
................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................
SECTION 3 - WORKSITE PREPARATION / PRECAUTIONS Fire Watch Names Safety Watch / Standby Person Names
Name Date Name Date Name Date Name Date
Equipment isolation Flushed with water Running water on
Equipment / line blinded off Lock out and tag out Contact area/panel operator on completion
Valve chain-locked open / close Area roped off Ensure Equipment Is Decontaminated
Equipment/line depressured Warning sign Consideration of Adjacent Jobs
Equipment/line drained Scaffold erected and safe to be used Hand Tools only
N2 purged / steam out Secure tools/materials against falling Others: ................................................................. GAS TEST RESULTS
Contact area/panel operator before work starts ............................................................................
Special Precautions :............................................................................................................................................................................................................................................................................... Tests Standard Initial Result
Mandatory Respiratory Protection Eye, Face & Body Protection Fall Protection Hand Protection Personal O2 Monitor
Helmet Half Mask Respirator Goggles Full Body Harness Cotton Gloves Personal Dosimeter/Film HOT WORK APPROVAL CONFINED SPACE ENTRY APPROVAL
Safety shoes Full Face Respirator Face Shield Fall Arrest Leather Gloves Badge/Survey Meter I have personally checked that all control measures to prevent hazardous conditions have I have personally checked that all control measures to prevent hazardous conditions have
Safety glass SCBA Welding Mask Rubber Gloves Others been put in place. been put in place.
Approved Coverall Airline Set Chemical Suit Hearing Protection Chemical Gloves Life jacket / vest Approving Authority Department Designation Date Approving Authority Department Designation Date
Dust mask Chemical Boot Ear Plug Personal Monitoring Equipment Seat belt
Disposable Suit Ear Muff H2S Meter ........................................... Name :............................................... Name :...............................................
Personal Distress Unit ...........................................
Signature :......................................... Signature :.........................................
...........................................
PROCEDURE- No....................................... RADIATION - Cert. No...................................................... SKETCHES DRAWING/P&ID DATE BY RECEIVING AUTHORITY BY APPROVING AUTHORITY HSSE
LINE UP ROAD OBSTRUCTION - Cert. No................................... TOOLS INSPECTION CHECKLIST
LOTO - Cert. No........................................ JSA – Doc. No. …………………………………………. JOB METHOD STATEMENT Name :................................................................ Name :..................................................................... Name :.....................................................................
SAFETY SYSTEM BYPASS - Cert. No...................................... STAR UP - Cert. No. …………………………………….. OTHER.......................................................................... Signature :.......................................................... Signature :.............................................................. Signature :...............................................................
RIGGING PLAN – Cert. No ………………………….. CERTIFICATE OF FITNESS FOR MACHINERY ............................................................................................ Date :........................Time :................................ Date :..........................Time :................................. Date :..........................Time :.................................
In Out
Date Name ID number Sign Sign Remark
(time) (Time)
Note : If there is an emergency declared in the plant all permits /certificates are canceled.
NEW
PERMIT TO WORK - COLD WORK ONLY EXTENTION
PTW NO : JTB-COLD-
NO WORK IS SO URGENT THAT WE CANNOT TAKE TIME TO DO IT SAFELY
…….-………
SECTION 1 – WORK DESCRIPTION (BY PERFORMING PARTY)
Location/Area: Company name ……………………………………………………………………………
Work description: Performing Party Name …………………………………………………………………...
…………………………………………………………………………………............................. Performing party designation ………….....………………………………………………..
......................................................................................................................................................... Performing party dept. / section ……………………………………………………………
.. Performing party phone no. ……………………………......................................................................
Main equipment/tools used ………………………………………………………………………. Estimated work start date ( DD/MM/YYYY/HOURS) ………../…………/……………../…………
Equipment description ………………………………………Max no of workers ……………….
Nature of work (mech/elect/civil/scaffolding/fabrication/lifting/excavation/survey/others………
SECTION 6 – PERMIT PROPOSAL (PERFORMING PARTY) SECTION 7 – PERMIT TO WORK ENDORSED & REVIEW
I ensure to carry out the work safely as per this PTW conditions I have personally checked the area and equipment to be worked on and satisfied the work requested can be carried out safely
Uraian Pekerjaan :
Original : Display at
Worksite
Copy 1 : PTW
Station
Copy 2 : Receiving
Authority
Note:
Untuk detil keluar masuk pekerja ke dalam ruang terbatas harus tercatat aktual di akses masuk pada papan nama
(nama, jam masuk dan jam keluar) oleh petugas jaga
E. PENGESAHAN PEMERIKSAAN
Diperiksa oleh, Saksi, Diketahui oleh,
F. PENGESAHAN
SAYA SUDAH MELIHAT, MEMERIKSA DAN MEYAKINKAN SENDIRI BAHWA PEKERJAAN TSB DAPAT DILAKSANAKAN DENGAN
AMAN. APABILA TIMBUL KEADAAN YANG MEMBAHAYAKAN MAKA PEKERJAAN AGAR SEGERA SAYA HENTIKAN
Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Diperiksa oleh, Disetujui oleh,
NOTE: Certificate ini dilampirkan ke dalam PTW, pekerjaan tidak boleh dilakukan jika tidak ada PTW
JAMBARAN TIUNG BIRU
GAS UNITIZATION PROJECT
EXCAVATION CERTIFICATE
NO WORK IS SO URGENT THAT WE CANNOT TAKE TIME TO DO IT SAFELY
Tanggal: Lokasi:
Nama PP : Nama Supervisor :
Deskripsi Galian : Kedalaman :
Lebar:
Panjang:
Masa berlaku izin kerja telah habis dengan ini telah diperiksa kesesuaian di lapangan sesuai dengan
prosedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja serta Lindung Lingkungan
WORK STATUS
Date / Time /
Work / Pekerjaan
Tanggal Pukul
Finish / Selesai
Postpone / Tunda
Next permit Number
Continue / Lanjut
JTB / EXC / /
NOTE: Certificate ini dilampirkan ke dalam PTW, pekerjaan tidak boleh dilakukan jika tidak ada PTW
JIMBARAN TIUNG BIRU
GAS UNITIZATION PROJECT
LIFTING CERTIFICATE
NO WORK IS SO URGENT THAT WE CANNOT TAKE TIME TO DO IT SAFELY
Performing Party (PP) Receiving Authority (RA) HSSE Certificate Approving Authority
(CAA)
Nama: Nama: Nama: Nama:
Masa berlaku IJIN kerja telah habis dengan ini telah diperiksa kesesuaian di lapangan sesuai
dengan prosedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja serta Lindung Lingkungan.
WORK STATUS
Date / Time /
Work / Pekerjaan Original : Display at Worksite
Tanggal Pukul
Copy 1 : PTW Station
Finish / Selesai Copy 2 : Receiving Authority
Postpone / Tunda
Next permit Number
Continue / Lanjut
JTB / GWP / /
NOTE: Certificate ini dilampirkan ke dalam PTW, pekerjaan tidak boleh dilakukan jika tidak ada PTW
JIMBARAN TIUNG BIRU
GAS UNITIZATION PROJECT
RADIOGRAPHY CERTIFICATE
NO WORK IS SO URGENT THAT WE CANNOT TAKE TIME TO DO IT SAFELY
SAYA SUDAH MEMBACA, MENGERTI, MEMERIKSA KONDISI DIMANA PEKERJAAN DAPAT DILAKSANAKAN DENGAN
AMAN DAN SETUJU UNTUK MEMATUHI DAN MENJAMIN IJIN UNTUK DIMULAINYA PEKERJAAN
Performing Party (PP) Receiving Authority (RA) HSSE Certificate Approving Authority
(CAA)
Nama: Nama: Nama: Nama:
Masa berlaku IJIN kerja telah habis dengan ini telah diperiksa kesesuaian di lapangan sesuai
dengan prosedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja serta Lindung Lingkungan.
NOTE: Certificate ini dilampirkan ke dalam PTW, pekerjaan tidak boleh dilakukan jika tidak ada PTW
BREAKING CONTAINMENT CERTIFICATE
CERT NO : JTB-BC-
NO WORK IS SO URGENT THAT WE CANNOT TAKE TIME TO DO IT SAFELY
…….-………
WORK DESCRIPTION (BY PERFORMING PARTY)
Location/Area: Company name ……………………………………………………………………………
Work description: Performing Party Name …………………………………………………………………...
…………………………………………………………………………………............................. Performing party designation ………….....………………………………………………..
......................................................................................................................................................... Performing party dept. / section ……………………………………………………………
......................................................................................................................................................... Performing party phone no. ……………………………......................................................................
Main equipment/tools used ………………………………………………………………………. Estimated work start date ( DD/MM/YYYY/HOURS) ………../…………/……………../…………
Equipment description ………………………………………Max no of workers ……………….
Nature of work (mech/elect/civil/scaffolding/fabrication/lifting/excavation/survey/others………
HAZARDS IDENTIFICATION
OTHER HAZARD:
..........................................................
..........................................................
..........................................................
..........................................................
..........................................................
CONTROL IDENTIFICATION
OTHER CONTROL:
..........................................................
..........................................................
..........................................................
..........................................................
..........................................................
..........................................................
CERTIFICATE AUTHORIZATION
I have personally checked the area and equipment to be worked on and satisfied the work requested can be carried out safely
NOTE: This certificate will be attached in PTW, work should not be done if there is no PTW
Equipment No :
Work Description :
Attachment :
P&ID Single Line Diagram Others…………
AA Name :
Sign :
Remark :
Section 4. Revalidation
Week 2 3 4 5 6 7 8
Name
Signature
Date
Section 5. Close
I confirm that all work related with this isolation certificate already finish and all permit to work alredy close and ready for re-
energize.
NOTE: Certificate ini dilampirkan ke dalam PTW, pekerjaan tidak boleh dilakukan jika tidak ada PTW
JAMBARAN TIUNG BIRU GAS UNITIZATION PROJECT
ISOLATION FORM
2 of 2
Isolate
Deisolate
NOTE: Certificate ini dilampirkan ke dalam PTW, pekerjaan tidak boleh dilakukan jika tidak ada
Lampiran-2 Bagan Alir Proses PTW
RA mengidentifikasi
dengan bahaya & tindakan
PP & RA
bahaya & tindakan pencegahan pekerjaan; 2) PP & RA
pencegahan
mengisi Section 3-5 di form PTW
1) RA diskusi dengan CAA Isolasi
terkait dengan kebutuhan untuk
RA & CAA Isolasi
mengidentifikasi kebutuhan isolasi energy dan pemasangan
untuk isolasi energy & PP, RA & CAA Isolasi
LOTO (Flowchart detail LOTO 2) Detail terkait LOTO
terlampir *)
dijelaskan di dokumen SSP JTB-
RJJ000-S0-PRC-900-00094
PP menyerahkan PTW kepada RA
PTW diserahkan
PP & RA untuk dipegang sampai persiapan
kepada RA
diselesaikan oleh PP
1) PP selesai persiapan; 2) RA &
Verifikasi & kunjungan HSSE memastikan, jika perlu
lapangan bersama
PP,RA,HSSE
melakukan kunjungan lapangan
bersama PP
Setelah memastikan bahwa
RA & HSSE persiapan lokasi sudah sesuai
menandatangani PTW RA,HSSE
dengan kondisi PTW, RA & HSSE
tandatangan di Section 7
PP menandatangani Section 6 dan
PP menandatangani memastikan melakukan pekerjaan
PTW PP
dengan aman sesuai dengan
kondisi
RA dan AA menandatangani
Section 9 di form PTW
YES Apakah pekerjaan RA, AA
di perpanjang ?
NO 1) RA dan AA menandatangani
Section 10 form PTW; 2) PTW
RA, AA ditutup; 3) Dokumen PTW Asli dan
End Work
semua salinan PTW disimpan di
PTW Station
Lampiran – 3. Skema Persetujuan Permit Kerja (PTW) selama Fase Pre-Comissioning
Lampiran – 4. Skema Persetujuan Permit Kerja (PTW) selama Fase Comissioning &
Start-Up
Note: If any unsafe conditions are discovered during the Work Permit Audit, work must be
Stopped immediately and reported to the Approving Authority/Area Owner.
Catatan: Jika ada kondisi tidak aman yang ditemukan selama Audit Izin Kerja, pekerjaan harus dihentikan
segera dan dilaporkan ke Otoritas yang menyetujui/Pemilik Area
Lampiran-8 Matrix Signatories PTW Person for Precommissioning
PTW Certificate
Position Hot Confined Space Electrical Safety System
Cold Work Excavation Radiation Lifting Physical Isolation
Work Entry isolation Bypass/Override
General Coordinator Pre-Commissioning AA AA AA - - - - - -
Area Coordinator/Superintendent Area Pre- RA - CAA - - - RA RA RA
Commissioning
Pre-Commissioning Enginer - - - - - - - CAA CAA
Area Safety Superintendent (HSE) HSE HSE HSE HSE HSE HSE HSE HSE HSE
QC PP PP PP - CAA - - - -
Lifting Supervisor PP PP PP - - - - - -
PTW Certificate
Position Hot Confined Space Electrical Safety System
Cold Work Excavation Radiation Lifting Physical Isolation
Work Entry isolation Bypass/Override
Commissioning and Startup Manager AA AA AA - - - - - -
Area Safety Superintendent (HSE) HSE HSE HSE HSE HSE HSE HSE HSE HSE
QC PP PP PP - CAA - - - -
Catatan:
Setiap ada perubahan pekerja, kondisi
area kerja, metode kerja, peralatan kerja,
No. Registrasi JSA : dan / atau material, JSA harus diperbarui.
Registrasi terhadap perubahan JSA harus
dilakukan sekurang-kurangnya setiap
minggu
Perusahaan : PT. X Disiapkan Oleh Direview Oleh Diverifikasi Oleh Disetujui Oleh
Proyek : JTB Performing Party Receiving Authority HSSE Approving
Superintendent Area Authority
Nama Person In : NAMA
Charge
Posisi / Jabatan : Performing Party
Tanggal Penerbitan : TANDA TANGAN
Pertama
:
Aktivitas Pekerjaan
APD WAJIB : Kacamata Safety Masker Debu / Las Coverall Helm Safety Sepatu Safety
Goggles / Faceshield Masker Filter-Catridge Sarung Tangan SCBA / SABA Earplug / Earmuff
Risk Residual Risk
Sequence of Basic Assessment Risiko Setelah
Recommended Action
No Job Steps Hazard Risk Consequence Penilaian Risiko Mitigasi
Tindakan Pengendalian
Tahapan Pekerjaan
Bahaya Risiko Akibat PR SV RR PR SV RR
Sistem Pembobotan Pada Probabilitas
Tidak ada /
Sesekali dalam 1 hr Sesekali dalam 1 hr Tidak Tidak pernah
5 Tidak ada tidak Tidak Ada Kurang Tidak Tahu
(Terus menerus) (Terus menerus) berfungsi / tidak ada
standard
Sistem pembobotan pada probability / peluang ditentukan oleh beberapa factor yaitu sebagai berikut:
Frekuensi pekerjaan adalah seberapa sering tahapan pekerjaan tersebut dilakukan
Past Acident (PA) adalah menilai berdasarkan data kecelakaan atau insiden pada waktu sebelumnya
Sistem perlindungan (SP) adalah sistem yang berupa pengaturan atau alat atau pelengkapan untuk memberikan perlindungan terhadap terjadinya
kecelakaan
Pemeriksaan dan pemeliharaan (PP) berupa perhatian khusus yang diberikan untuk suatu pekerjaan tersebut yang berkaitan dengan alat dan kondisi
tempat kerja guna mencegah terjadinya kesalahan teknis pada alat dan menciptakan lingkungan kerja yang kondusif
Kemampuan Personil adalah kualifikasi dan kompetensi yang dimiliki oleh pekerja yang bertanggung jawab melaksanakan/mengesekuasi pekerjaan yang
dimaksud.
Menentukan probability terjadinya kecelakaan pada tahapan pekerjaan adalah
Probability = (FP+PA+SP+PP+KP)
5
Nilai KRITERIA
Category
Severity Person Asset Environment
5 Catastrophic Death or fatality, permanent disability Major property damage, Spill of hazardous material and oil excess
serious. fire,explosion, building collapse. of 100 barrels
Meninggal dunia, cacat permanent yang Kerusakan property yang parah, Tumpahan bahan berbahaya (B3) dan
serius, kebakaran, runtuhnyabangunan minyak lebih dari 100 barel
Medicinal treatment cost for occupational Any incident that causes Pollution or degradation, which has or may
disease ≥ Rp. 50 million temporary (exceed 48 hours) or have irreversible detrimental effects on the
Biaya pengobatan untuk penyakit akibat permanent cessation of process. environment and/or community.
kerja≥50 juta rupiah Kecelakaan yang menyebabkan Pencemaran yang dapat berakibat
terhentinya proses secara kerusakan pada lingkungan dan atau
sementara (lebih dari 24 jam) atau komunitas yang bersifat permanen / tdk
secara permanen. dapat kembali sepert isemula
Any incident with costs ≥ Risk to human health or the environment
$1,000,000 (USD). which possible or actual evacuation of
Segala kecelakaan yang local vicinity
mengakibatkan total biaya Beresiko terhadap kesehatan manusia
kerugian sama dengan atau lebih dan lingkungan yang memungkinkan atau
dari 1 juta USD. secara nyata memerlukan evakuasi pada
area disekitarnya.
4 Major Lost-time injury, partial disability with Any incident with costs exceeding Spills of hazardous material in excess of 5
potential for death $100,000 (USD) but less than barrels.
Cidera yang mengakibatkan kehilangan $1,000,000 Terjadi tumpahan bahan berbahaya (B3)
hari kerja, kecacatan secara parsial yang Kejadian kecelakaan yang lebih dari 5 barrel
berpotensi terjadinya kematian. mengakibatkan total biaya kerugian Pollution or degradation, which has
lebih dari 100 juta USD dan kurang persistent (greater than 3 months), but
Medicinal treatment cost for occupational dari satu juta USD. reversible detrimental effects on the
disease <Rp. 50 million Including major fires, explosions, environment and or community.
Biaya pengobatan untuk cidera kurang unplanned interruptions and failures. Pencemaran atau degradasi yang terus
dari 50 juta rupiah Termasuk kebakaran, peledakan menerus (lebih dari 3 bulan) namun efek
yang tidak terencana dan kegagalan kerusakan pada lingkungan dan atau
Any incident resulting in 24 hours komunitas bersifat reversible ( dapat pulih
cessation of process kembali)
Segala kejadian yang mengakibatkan
berhentinya proses selama 24 jam
3 Moderate/se Medical Treatment and restricted work day Any incident (include fire, property, Oil or chemical Spill less than 5 barrel;
rious case. equipment, and vehicle damage )
Nilai KRITERIA
Category
Severity Person Asset Environment
Kecelakaan yang memerlukan where the total cost is expected to Tumpahan minyak dan bahan kimia kurang
pengobatan secara medis dan kejadian be between $10,000 and $100,000 dari 5 barel
kecelakaan yang mengakibatkan hari kerja (USD).
dengan kemampuan terbatas. Setiap kejadian kecelakaan
Medicinal treatment cost for injury ≤ Rp. (termasuk kebakaran, kerusakan
10 million asset, peralatan dan kendaraan)
Biaya Pengobatan medis untuk cidera / yang total kerugian diperkirakan
luka ≤ 10 Juta Rupiah. antara $10.000 dan $100.000
(USD).
Any incident resulting in 4 to 24
hours of lost production or output.
Setiap kejadian kecelakaan yang
mengakibatkan terhentinya produksi
4 hingga 24 jam
2 Minor First aid personal injury. Any incident (include minor fire, Oil or chemical Spill up to one barrel
Cidera yang bias diatasi dengan property, equipment / vehicle Tumpahan bahan kimia dan minyak hingga
pertolongan pertama / P3K damage ) where result loss is less satu barel
Medicinal treatment cost for occupational than $10,000 (USD). Minor loss or impact on land or water based
disease ≤ Rp. 1 million Setiap kejadian ( termasuk flora, fauna & habitat, but no negative effect
Biaya pengobatan untuk penyaki takibat kebakaran kecil, perlalatan / on the eco-system ( e.g Accidental felling of
kerja ≤ satu juta rupiah kerusakan kendaraan yang a tree)
mengakibatkan kerugian kurang dari Kerugian kecil atau dampak ke habitat ( flora
$10, 000 (USD) dan fauna) air dan tanah, tapi tidak memiliki
Any incident causing up to 4 hours effect negative pada ekosistem (contoh
of lost production or output. kecelakaan yang merobohkan satu pohon)
Setiap kejadian kecelakaan yang
menyebabkan hingga 4 jam tidak
menghasilkan produk
1 Negligible No injury No affecting work performance. no no environmental damage
Tidak ada cidera, property damage, Kecelakaan lingkungan
Tidak berpengaruh pada kinerja tidak
ada kerusakan asset,
LEVELLING ORGANISASI PTW KONTRAKTOR & COMPANY
KETERANGAN LEVELLING
ORGANISASI PTW • AA / AAR : Approving Authority / AA = SC
KONTRAKTOR Approving Authority Representative AAR = AAA
• CAA : Certificate Approving Authority CAA Isolation = IA
AA/AAR (Excavation, Radiography, Lifting, RA = AA
Isolation, SSB/O) PTWC = PTWC
• RA : Receiving Authority PP = PA
• PTWC : PTW Coordinator AGT = AGT
• PP : Performing Party FW = FW
CAA • AGT : Authorize Gas Tester
• FW : Fire Watcher
HSSE RA PTWC