Penelitian tentang perbandingan profil pelepasan dan kinetika obat secara in vitro dari formula mikrokapsul ekstrak cacing tanah (Lumbricus rubellus) yang dibuat dari Eudragit® RS dan Eudragit® RL telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan...
morePenelitian tentang perbandingan profil pelepasan dan kinetika obat secara in vitro dari formula mikrokapsul ekstrak cacing tanah (Lumbricus rubellus) yang dibuat dari Eudragit® RS dan Eudragit® RL telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui profil pelepasan dan kinetika obat dari formula mikrokapsul ekstrak cacing tanah (Lumbricus rubellus) yang dibuat dari Eudragit® RS dan Eudragit® RL. Formula dibuat dengan menggunakan ekstrak etanol cacing tanah (Lumbricus rubellus) sebagai bahan aktif, Eudragit® RS dan Eudragit® RL sebagai polimer dan PVA sebagai surfaktan. Mikrokapsul dibuat dengan variasi polimer Eudragit® yakni Eudragit® RS 100 (F1), Eudragit® RL 100 (F2) dan kombinasi Eudragit® RS 100: Eudragit® RL 100 (1: 1). Evaluasi profil pelepasan mikrokapsul dilakukan menggunakan apparatus USP non official dengan metode sampling and separate dan evaluasi kinetika pelepasan obat dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Microsoft Office Excel 2010. Hasil evaluasi profil pelepasan secara in vitro memperlihatkan bahwa masing-masing formula melepaskan protein sebanyak 22,915±0,17 % b/b (F1), 30,077±0,24 % b/b (F2), dan 34,32±0,32 % b/b (F3). Kinetika pelepasan pada semua formula cenderung mengikuti kinetika Higuchi dengan nilai R untuk masing-masing formula yaitu 0,724 (F1), 0,913 (F2) dan 0,883 (F3). Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa kombinasi polimer Eudragit® memiliki profil pelepasan yang lebih baik dan mekanisme pelepasan obat terjadi secara difusi.
Kata kunci : Cacing Tanah (Lumbricus rubellus), Mikrokapsul, Eudragit®, Uji Disolusi, Kinetika Obat.