Analisis Kelayakan Saham BMRI: Fokus pada Dividen dan Laba Bersih
Bank Mandiri (BMRI) adalah salah satu bank terbesar di Indonesia, dengan kinerja yang terus menunjukkan pertumbuhan positif. Dalam artikel ini, kita akan meninjau kelayakan BMRI sebagai saham investasi dengan melihat laba bersih, dividen, serta potensi target harga sahamnya.
1. Laba Bersih dan EPS yang Konsisten Naik
Dari data yang tersedia, BMRI mencatat peningkatan laba bersih dalam beberapa tahun terakhir:
2024 (TTM): Rp55,783 triliun
2023 (TTM): Rp55,060 triliun
2022 (TTM): Rp41,171 triliun
EPS (Earnings Per Share) juga mengalami kenaikan, yang mencerminkan peningkatan profitabilitas per lembar saham:
2024 (TTM): 597,67
2023 (TTM): 589,93
2022 (TTM): 441,11
Kenaikan ini menunjukkan bahwa $BMRI terus tumbuh dan menghasilkan keuntungan yang lebih besar setiap tahunnya. Dengan EPS yang meningkat, ini menjadi indikasi bahwa perusahaan memiliki fundamental yang kuat.
2. Dividen yang Menarik
Dividen BMRI juga cukup menarik bagi investor, dengan data terbaru menunjukkan:
Dividen TTM: 353,96
Payout Ratio: 59,22%
Dividend Yield: 6,91%
Ex-Date Dividen Terakhir: 20 Maret 2024
Dengan payout ratio hampir 60%, BMRI memberikan dividen yang cukup besar kepada pemegang sahamnya, tanpa mengorbankan pertumbuhan bisnis. Dividend yield 6,91% juga relatif tinggi, menjadikannya menarik bagi investor yang mencari pendapatan pasif.
3. Target Harga Saham BMRI
Saat ini, harga saham BMRI berada di Rp5.125, dengan tren historis yang menunjukkan pertumbuhan:
Harga tertinggi dalam 5 tahun: Rp7.450
Harga terendah dalam 5 tahun: Rp1.860
Jika kita mempertimbangkan pertumbuhan laba bersih dan dividen yang stabil, maka target harga realistis untuk BMRI dalam jangka menengah bisa berada di Rp6.500 – Rp7.500 dalam kondisi pasar yang normal. Jika sentimen pasar positif dan ekonomi Indonesia tetap stabil, maka tidak menutup kemungkinan BMRI bisa menembus harga all-time high sebelumnya di Rp7.450.
Kesimpulan: Layak Dikoleksi atau Tidak?
Berdasarkan analisis dividen dan laba bersih, BMRI adalah saham yang layak dikoleksi, terutama bagi investor yang menginginkan kombinasi pertumbuhan modal dan dividen yang stabil.
Pros:
✅ Laba bersih terus meningkat
✅ EPS bertumbuh secara konsisten
✅ Dividend yield menarik (6,91%)
✅ Payout ratio masih dalam batas sehat (~59%)
Cons:
❌ Harga saham masih dalam tren koreksi dari puncaknya
❌ Risiko pergerakan ekonomi makro dan kebijakan suku bunga
Untuk investor jangka panjang, BMRI bisa menjadi pilihan yang solid, terutama jika dibeli saat harga berada di bawah Rp5.000 untuk mendapatkan dividen yield yang lebih tinggi.
Rekomendasi
✅ Buy jika harga berada di bawah Rp5.000
✅ Hold untuk yang sudah memiliki saham ini
✅ Target harga jangka menengah: Rp6.500 – Rp7.500
BMRI tetap menjadi salah satu saham perbankan terbaik di Indonesia dengan fundamental yang kuat, menjadikannya pilihan investasi yang menarik baik untuk growth maupun dividen.
$BBRI $BBNI
1/4