1-Pengantar Fisika Modern
1-Pengantar Fisika Modern
1-Pengantar Fisika Modern
By SUSILAWATI
PENGANTAR
FISIKA MODERN
3). Jika sekarang diketahui keadaan gerak suatu titik, bisa ditentukan gerak
disebarang titik pada masa depan, bahkan masa lalu. Rentetan kejadian
yang begitu pasti ini hanyalah konsekuensi dari sebab-sebab sebelumnya. Inilah
determinisme
4). Sifat-sifat cahaya bisa dilukiskan secara lengkap dengan teori gelombang
elektromagnetik Maxwell dan dibuktikan oleh Thomas Young yang pola
interferensi dalam percobaan celah-ganda 1802.
5). Energi yang bergerak bisa dilukiskan dengan 2 model fisik: pertama
adalah partikel, digambarkan sebagai bola pejal seperti bola golf, kedua
gelombang, terlihat seperti ombak di permukaan laut. Keduanya terpisah
dan berdiri sendiri. Artinya, energi bisa dinyatakan sebagai partikel atau
gelombang.
Fisika modern merupakan salah satu bagian dari ilmu Fisika yang
mempelajari perilaku materi dan energi pada skala atomik dan partikel-
partikel subatomik atau gelombang. Pada prinsipnya sama seperti dalam
Fisika Klasik, namun materi yangdibahas dalam Fisika Modern adalah skala
atomik atau subatomik dan partikel bergerak dalam kecepatan tinggi.
Untuk partikel yang bergerak dengan kecepatan mendekati atau sama
dengan kecepatan cahaya, perilakunya dibahas secara terpisah dalam teori
relativitas khusus.
C. Perbedaan Fisika Klasik dan Fisika Modern ·
Tidak ada yang pasti didalam fisika modern. Anda bisa memastikan posisi suatu benda
di satu titik? Berarti anda telah salah. · fisika klasik untuk dunia kasat mata dengan
kondisi;terutama kecepatan yang "normal", sementara fisika modern memang
digunakan untuk pendekatan yang lebih "super" dunia2 yang sangat besar atau sangat
kecil. Fisika klasik tidak mampu menjelaskan fenomena yang terjadi pada materi yang
sangat kecil (fenomena mikroskopis). Fenomena mikroskopis yaitu fenomena-fenomena
yang tidak dapat dilihat secara langsung, seperti
elektron, proton, neutron, atom, dan sebagainya.
1. Fisika klasik mengatakan energi kontinu, di fisika modern energi tidak kontinu
melainkan sebuah paket-paket atau yang disebut kuantum/kuanta atau energi bersifat
diskrit.
2. Fisika klasik tidak bisa menjelaskan skala atomik, fisika modern dapat
menjelaskannya.
4. Di Fisika klasik materi yang bergerak tidak dikatakan sebagai gelombang, di fisika
modern materi yang bergerak dikatakan sebagai gelombang.
5. Fisika klasik menjelaskan energi yang dipancarkan bersifat kontinu serta tergantung
dengan amplitudo, pada fisika modern energi yang dipancarkan bersifat diskrit tidak
tergantung pada amplitudo melainkan tergantung pada frekuensi.
Berikut ini 9 perbedaan fisika klasik dengan fisika modern:
6. Fisika klasik mengatakan energi kinetik berbanding lurus dengan intentitas cahaya, pada
fisika modern energi kinetik tidak tergantung pada intentitas cahaya.
7. Fisik klasik mengatakan efek fotolistrik terjadi tiap frekuensi asalkan intentitasnya
memenuhi, pada fisika modern efek fotolistrik dapat terjadi jika memenuhi frekuensi
minimum.
8. Fisika klasik membagi fase menjadi 3 yaitu padat, gas, cair.. Sedangkan pada fisika
modern fase dibagi menjadi 4 yaitu pada, gas, cair dan plasma.