Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

Asi Eksklusif Fix

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 35

Studi Pelaksanaan SOP Pencatatan

Laporan Pemantauan ASI Eksklusif di


Wilayah Kerja Puskesmas Air Putih
Samarinda Periode September 2016
Disusun oleh:
dr. Ibnu Ludi Nugroho
dr. Indah Ria Rezeki.M.
dr. Nadila Lupita Putri
dr. M. Rozaqy Ishaq
dr. Simanjuntak Janson
BAB 1
Latar Belakang
Air Susu Ibu memiliki manfaat yang begitu besar namun sangat disayangkan masih
sedikit yang mau atau memberi ASI eksklusif selama 6 bulan seperti yang disarankan
WHO.

Cakupan ASI eksklusif di Provinsi Kalimantan Timur adalah 58,88% pada tahun 2013,
lalu naik menjadi 67,8% pada tahun 2014, kemudian turun menjadi 49,6% pada tahun
2015.

Cakupan ASI eksklusif di Kota Samarinda adalah 44,66% pada tahun 2011, kemudian
turun menjadi 20,8% pada tahun 2013.

Cakupan ASI Eksklusif di Puskesmas Air Putih berdasarkan penilaian kinerja


puskesmas tahun 2015 adalah 40% dari target 75%
Akurasi dan interpretasi cakupan data pemberian ASI eksklusif atau menyusui eksklusif
sangat penting diketahui untuk memberikan gambaran tentang status menyusui
eksklusif di suatu negara.

Di Indonesia data cakupan praktik menyusui eksklusif pada bayi di bawah usia 6 bulan
berbeda-beda tergantung pada definisi dan metode pengumpulan data yang
digunakan. Akurasi dan interpretasi data cakupan tersebut sangat penting untuk
diketahui.
Rekomendasi berdasarkan interpretasi data cakupan praktik menyusui eksklusif hanya
dapat dilakukan setelah dievaluasi secara hati-hati dan cermat terhadap definisi dan
metode survei yang digunakan.
Rumusan Masalah
Bagaimana pelaksanaan standar prosedur operasional (SPO)
pencatatan ASI eksklusif di Puskesmas Air Putih Samarinda?
Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Menilai Pelaksanaan Standar Operasional Prosedur Pencatatan ASI Eksklusif di
Puskesmas Air Putih.
2. Tujuan Khusus
1. Mengidentifikasi masalah-masalah pencatatan & pelaporan ASI eksklusif di
Puskesmas Air Putih.
2. Mengidentifikasi masalah-masalah pemberian ASI Eksklusif.
Manfaat Penelitian
1. Untuk Puskesmas
Standar Operasional Prosedur dan instrumen pencatatan laporan pemantauan ASI
Ekslusif dapat meningkatkan akurasi dan menyatukan interpretasi data cakupan
ASI Eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Air Putih Samarinda.
2. Untuk Posyandu
Standar Operasional Prosedur dan instrumen pencatatan laporan pemantauan ASI
Ekslusif dapat meningkatkan akurasi dan menyatukan interpretasi serta
pemahaman pencatatan data ASI Eksklusif di wilayah kerja posyandu.
BAB II
Tinjauan Pustaka
Air Susu Ibu (ASI) adalah suatu emulsi lemak dalam larutan protein,
laktosa dan garam-garam anorganik yang disekresi oleh kedua kelenjar
payudara dari ibu yang berguna sebagai makanan bagi bayinya.

ASI mengandung kolostrum yang kaya akan antibodi karena mengandung protein untuk daya
tahan tubuh dan pembunuh kuman dalam jumlah tinggi sehingga pemberian ASI eksklusif
dapat mengurangi risiko kematian pada bayi.
Definisi pemberian ASI atau menyusui menurut WHO (2002)

Pemberian ASI eksklusif atau menyusui eksklusif adalah memberikan hanya ASI pada bayi dan tidak memberi
bayi makanan atau minuman lain, termasuk air putih, kecuali obat-obatan dan vitamin atau mineral tetes; ASI
perah juga diperbolehkan, yang dilakukan sampai bayi berumur 6 bulan.

Pemberian ASI atau menyusui predominan adalah menyusui bayi, tetapi pernah memberikan sedikit air
atau minuman berbasis air, misalnya teh (biasanya sebagai makanan/minuman prelakteal sebelum ASI
keluar).

Pemberian ASI atau menyusui parsial adalah menyusui bayi serta memberikan makanan buatan selain ASI,
baik susu formula, bubur atau makanan lainnya, (baik diberikan secara kontinyu maupun diberikan sebagai
makanan prelakteal).
Pemberian ASI eksklusif akan memenuhi kebutuhan awal bayi
untuk tumbuh kembang secara opimal baik fisik, kepandaian,
emosional, spiritual maupun sosialnya.
Menurut Lucas (1993) terhadap
300 bayi yang menunjukkan
bahwa bayi prematur yang
diberi ASI eksklusif
mempunyai IQ lebih tinggi (8,3
point lebih tinggi ) dibanding
bayi prematur yang tidak diberi
Menurut Riva (1997) ditemukan bahwa bayi yang diberikan ASI ASI.
eksklusif, ketika berusia 9,5 tahun mempunyai tingkat IQ 12,9 point lebih
tinggi dibanding anak yang ketika bayi tidak diberi ASI eksklusif.
Faktor-faktor Pemberian ASI

Internal

● Usia Ibu Eksternal

● Pekerjaan ● Dukungan Petugas


Kesehatan
● Pendidikan
● Dukungan Suami
● Pengetahuan
● Dukungan Orang Tua
● Pengalaman Menyusui
Metode pengumpulan data ASI

Metode 1 : pemberian ASI eksklusif yang


dikumpulkan dengan metode recall 24 jam yang digunakan SDKI
2002 dan 2007. Bayi dinyatakan diberi ASI eksklusif jika dalam 24
jam terakhir bayi hanya disusui/diberi ASI saja.

Metode 2 : pemberian ASI eksklusif yang


dikumpulkan dengan metode recall 24 jam dan recall sejak lahir. Bayi
dinyatakan diberi ASI eksklusif jika dalam 24 jam terakhir bayi hanya
disusui/diberi ASI saja dan sejak lahir sampai saat survei bayi belum
diberi makanan atau minuman selain ASI.
Metode 3 : pemberian ASI eksklusif yang
dikumpulkan dengan metode recall 24 jam dan recall sejak lahir,
serta dikontrol dengan pemberian makanan prelakteal.

Metode 4 : metode kohort, yaitu melakukan


pengumpulan data pemberian ASI dengan cara mengikuti semua bayi
sejak lahir sampai umur 6 bulan
Estimasi Cakupan Pemberian ASI
Estimasi cakupan pemberian ASI eksklusif di populasi sangat tergantung pada metode yang digunakan
dalam pengumpulan data. Selain itu batasan umur atau kategori umur bayi juga sangat penting dalam mengukur
cakupan pemberian ASI eksklusif di populasi.

Interpretasi Data Cakupan Pemberian Asi Eksklusif


Dengan menggunakan definisi batasan usia di bawah umur 6 bulan adalah 0-5,99 bulan, maka
cakupan pemberian ASI eksklusif pada bayi 0-5 bulan adalah angka rata-rata cakupan
pemberian ASI eksklusif pada bayi umur 0-5 bulan, bukan persentase bayi yang diberi ASI
eksklusif sampai umur 6 bulan.
Metode pengumpulan data cakupan pemberian ASI eksklusif menggunakan metode recall 24 jam
dikombinasi dengan recall sejak lahir serta dikontrol dengan pemberian makanan prelakteal,
dapat memperoleh data estimasi cakupan pemberian ASI eksklusif yang lebih mendekati data
aktual di populasi.
Cakupan Pemberian ASI Eksklusif di Indonesia

Kesalahan interpretasi terhadap data cakupan


pemberian ASI eksklusif hasil survei atau
penelitian.
Data cakupan pemberian ASI eksklusif yang
dilaporkan/dipublikasikan tidak disertai dengan penjelasan
metode pengumpulan data secara terinci.

Laporan/publikasi hasil penelitian tidak dibaca secara menyeluruh


dan ditelaah secara kritis, tetapi hanya dibaca bagian hasil atau
kesimpulan.

Data cakupan pemberian ASI eksklusif laporan pengelola


program berbeda dengan data laporan survei.
BAB III
METODE
Identifikasi Masalah
NO MASALAH KESEHATAN TEMUAN/KETERANGAN

1. Persentase kualitas depo air minum yang memenuhi syarat Cakupan kualitas depo air minum yang memenuhi syarat
secara mikrobiologi secara mikrobiologi sebesar 47% dari target sebesar 80%
2. Cakupan ASI ekslusif 0-6 bulan Pencapaian ASI eksklusif 0-6 bulan sebesar 30 % dari target
75%
3. Persen penduduk umur 15-24 th yang punya pengetahuan Persen penduduk umur 15-24 tahun yang memiliki
tentang HIV AIDS pengetahuan komprehensif tentang HIV/AIDS sebesar 4%
4. Cakupan pelayanan kesehatan dasar pasien masyarakat miskin Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin
sebesar 17%
ANALISIS MULTIPEL SKORING PRIORITAS MASALAH

Kriteria Bobot Masalah


No Permasalahan PEARL NPT Prioritas
A B C NPD

Persentase kualitas depo air 7 6 4 52 01101 156 III


1 minum yang memenuhi syarat
secara mikrobiologi

2 Cakupan ASI ekslusif 0-6 bulan 7 9 8 128 11111 640 I

Persen penduduk umur 15-24 th 9 7 8 128 11110 512 II


3 yang punya pengetahuan tentang
HIV AIDS
Cakupan pelayanan kesehatan 8 5 5 65 01100 130 IV
4
dasar pasien masyarakat miskin
FISH BONE (ISHIKAWA)
PERMASALAHAN KESEHATAN, FAKTOR RISIKO & SUMBER DAYA
Time Table

Juli Agustus September Oktober


No Kegiatan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Penyusunan SOP
2 Penyusunan instrumen
3 Penyusunan buku panduan ASI
4 Pembagian buku panduan
5 Penyusunan materi penyuluhan
6 Pelaksanaan penyuluhan
7 Evaluasi kuesioner
8 Uji coba instrumen
9 Evaluasi uji coba instrumen
10 Pelaksanaan penggunaan instrumen
11 Pengadaan poster & leaflet
Pemasangan poster & penyebaran
12 leaflet
13 Pelaksanaan pelatihan
14 Evaluasi hasil pelatihan
15 Penyusunan evaluasi akhir
13 Presentasi mini proyek
Rujukan
No Rujukan

1 Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1457/Menkes/SK/X/2003 tentang Standar Pelayanan Minimal


Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota
2 Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal: Penyelenggaraan Perbaikan Gizi Masyarakat. Departemen
kesehatan RI Ditjen Bina Kesehatan Masyarakat Direktorat Gizi Masyarakat. Jakarta. 2004.
3 Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 450/Menkes/SK/IV/2004 tentang Pemberian Air Susu Ibu (ASI)
Secara Eksklusif Pada Bayi di Indonesia
4 Buku Strategi Nasional Peningkatan Pemberian Air Susu Ibu tahun 2002

5 Pedoman Peningkatan Penggunaan ASI (PP-ASI)

6 World Health Organization. Global Strategy for Infant and Young Child Feeding, Geneva: World Health
Organization. 2002.
7 Widodo Y. Cakupan Pemberian ASI Eksklusif: Akurasi dan Interpretasi Data Survei dan Laporan Program.
Gizi Indonesia 2011. 34 (2):101-8
8 Booklet ASI Eksklusif
BAB IV
Hasil
UJI COBA
POSYANDU PURI KENCANA

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
Perum
1 Rania Arini 4-3-2016 puspita - - - - - -
Blok FF 05
Perum
15-7-
2 Keisia Mika puspita - -
2016
Blok LL 07
Peerum
M. 11-4-
3 Peti puspita - - - - -
Dhafa 2016
Blok RR 06
Perum
22-5- puspita
4 Rafa Ika + + -
2016 Blok RR
No. 1
Perrum
16-5- puspita
5 Arista Suntari - - -
2016 Blok SS
No. 1
Total
UJI COBA
POSYANDU PERMATA

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
Gg 9 RT
1 Hani Wati 25-3-2016 + + + + +
27
Total

UJI COBA
POSYANDU FLAMBOYAN

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus

1 Zidan Murtina Juni 2016 Suryanata - - -

Total
UJI COBA
POSYANDU CEMPAKA

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
Vera Suryanata
1 Alvaro 12-6-2016 +
Raayati RT 29
Adilla Gg. Hilam
2 Hanidah 17-5-2016 + +
Nisa RT. 29
Ulfa
Muh. Suryanata
3 Damayan 13-4-2016 + + +
Akhyar RT 24
ti
Gg. Albaki
4 Lutfi Murni 23-3-2016 + + -
RT 24
Total
HASIL PEMANTAUAN ASI EKSKLUSIF
POSYANDU SRI REJEKI

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
2 April Rawa Sari
1 Nazia Atik - - - - - - - 
2016 4 RT.47
17 Mei Rawa Sari
2 Keysha Rosita + + + + + +
2016 4 RT.47
12
Rawa Sari
3 Nagita Ica Agustus + +
4 RT.47
2016
Atika 12 Mei Rawa Sari
4 Fahriati + + + + + +
Aulia 2016 4 RT.47
6 Agustus Rawa Sari
5 Said Purmini + +
2016 4 RT.47
10 Mei Rawa Sari
6 Melika Iin + + + + + +
2016 4 RT.11
Stmara
27 Maret Rawa Sari
7 Salsabil Fitri + + + + + + + 
2016 4 RT.47
a
Total
HASIL PEMANTAUAN ASI EKSKLUSIF
POSYANDU PERMATA

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
Maret Suryanata
1 Azka Marlina + + + + + + + 
2016 Gg. 9
3 April Suryanata
2 Naira Mardiana - - - - - -
2016 Gg. 9
Total

HASIL PEMANTAUAN ASI EKSKLUSIF


POSYANDU FLAMBOYAN

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
17
Suryanata
1 Syaina Imelda Agustus + +
Gg. Misna
2016
Total
HASIL PEMANTAUAN ASI EKSKLUSIF
POSYANDU DAHLIA

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
M. 9 Maret Gg. Saka
1 Ruslina - - - - - - - 
Hasan 2016 RT 16
M. Mawarti 3 Mei Gg. Saka
2 + + + + -
Rajab ni 2016 RT 16
Total

HASIL PEMANTAUAN ASI EKSKLUSIF


POSYANDU TULIP

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
6 April Suryanata
1 Attayah Siti + + + + + +
2016 RT 2
Total
HASIL PEMANTAUAN ASI EKSKLUSIF
POSYANDU PINANG SARI

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
Perum
Anastasi 12 April Puspita
1 Kanzania + + + + + + + 
a 2016 Blok L no
7 RT 5
Perum
Puspita
2 Juliando Sulis 1 Juli 2016 + + +
Blok C no
10 RT 5
6 Juni Perum
3 Rudini + + + +
2016 Puspita
Perum
4 Resti Mei 2016 + + + + +
Puspita
Leonil 13 Mei Perum
5 Widya + + + + +
David 2016 Puspita
29 April Perum
6 Hikari - - - - -
2016 Puspita
Total
HASIL PEMANTAUAN ASI EKSKLUSIF
POSYANDU MAWAR MERAH

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
8 April Suryanata
1 Anisa Yuyun - + + + + +
2016 RT 2
Total
HASIL PEMANTAUAN ASI EKSKLUSIF
POLI ANAK

No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan


Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
Zakaria
26 Maret Suryanata
1 Nur Erika + + + + + + + 
2016 RT. 29
Ikram
Gg.
Risnawa 10 Juni
2 Natasya Manunggal - - + +
ti 2016
RT. 17
Antasari
Desi 29 Juli
3 M. Abiya Gg 6 No + + +
Mulyani 2016
46
21
Juanda RT.
4 M. Adam Hainun September -
18
2016
Wijaya
Liwatul 13 Mei
5 Juairin Kusuma + + + + +
Hikmah 2016
RT 17
21
Gusti Suryanata
6 Hatmah Agustus - - + + +
Fauzan RT 36
2016
Rafif 27 Kadrie
7 Arkhana Vina Agustus Oening RT - -
No Nama Nama Tanggal Alamat Pemantauan ASI Eksklusif Keterangan
Bayi Ibu Lahir
E0 E1 E2 E3 E4 E5 E6 Gagal Lulus
8 April Suryanata
8 Annisa Yuyun - - - + + + + 
2016 RT 2
Suryanata
Ainul 7
RT 13
9 Mardhia Intan September -
Blok C3
h 2016
No 9
Perum
29 Juli Puspita RT
10 Sintia Fahria + + +
2016 6 Blok HH
No 4
Total 1 1
REKAPITULASI BAYI BERDASARKAN PERIODE PEMBERIAN ASI
REKAPITULASI PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF BERDASARKAN USIA BAYI

Anda mungkin juga menyukai