Why People Commit Fraud
Why People Commit Fraud
Why People Commit Fraud
FRAUD
Group 1
Rita Indariatik Alldo Kurnia Putra Farahdina Fairuz
SIAPA SAJA YANG
MELAKUKAN FRAUD?
1. Narapidana karena
Pelanggaran Hak Milik
2. Non Kriminal (Contoh :
Pelajar)
Lebih berpendidikan, lebih beragama,
dan sedikit dari mereka yang memiliki
catatan kriminalitas.
Fraud
umumnya
Sedangkan untuk perbandingan yang
: nomor dua, yaitu dengan pelajar,
mereka hanya berbeda tipis.
1.
2. Tekanan
Kesemp
atan
3.
Rasional
isasi
FRAUD TRIANGLE
ELEMEN 1 : TEKANAN
2. Kejahatan/
1. Tekanan Financial
Pelanggaran
3. Tekanan yang
4. Tekanan-tekanan
Berhubungan dengan
yang Lain
Pekerjaan
ELEMEN 2 : KESEMPATAN
Kesempatan
adalah sebuah ide atau sebagainya yang dirasakan
ada untuk melakukan penipuan, menyembunyikan,
atau menghindari hukuman.
6 Faktor Utama
Kurangnya
pengendalian
Ketidak Ketidak
untuk dapat
mampuan untuk Gagal untuk mampuan,
mencegah atau Kurangnya akses Kurangnya jejak
menilai kualitas mendisiplinkan ketidak cakapan,
mendeteksi informasi. audit.
dari performa pelaku fraud. serta sikap
adanya perilaku
kinerja apatis.
kecurangan
/fraud.
Aktivitas/
Lingkungan
Sistem Prosedur
Pengendalia
Akuntansi Pengendalia
n
n
Lingkungan
Pengendalian
Peran
Perekrutan Struktur Audit
Manajemen Komunikasi
Karyawan Organisasi Internal
dan Manajemen
yang Sesuai yang Jelas ynag Efektif
Contohnya
Valid
Telah
Diotorisasi
diringkas
dengan
dengan
baik
baik.
Sistem
Akuntansi
Dinilai
dengan Lengkap
baik
Dilaporkan Diklasifika
dalam sikan
periode dengan
yang tepat baik
Aktivitas/ Prosedur Pengendalian
1. Pemisahan tugas/wewenang
2. Sistem Otorisasi
3. Pemeriksaan Independen
4. Pengamanan Fisik
1 untuk menilai
kualitas dari
performa kinerja
Gagal untuk
mendisiplinkan
pelaku fraud. 2
3 Kurangnya akses
informasi.
Ketidakmampuan
, ketidakcakapan,
serta sikap apatis. 4
5 Kurangnya jejak
audit.
ELEMEN 3 : RASIONALISASI
Rasionalisasi
adalah pelaku fraud meyakinkan diri mereka sendiri
bahwa fraud tersebut diperbolehkan dengan
berbagi argumentasi yang mereka berikan.
Perusahaan meminjamkan
Rasionalisasi
Paling Saya pantas mendapatkan lebih
Umum
Untuk tujuan baik
Referent Coercive
Power Power
POWER/
KEKUASAAN
Legitimate Expert
Power Power
Pertanyaan
Danny Martin
1. Siapa yang mempunyai hak untuk mendeteksi?
2. apakah internal auditor dpt mendeteksi fraud?
3. Apakah internal auditor dpt mendeteksi fraud di semua level?
4. Kenapa tidak mau mengekspos keluar persahaan?
5. Case 1.1 pernyataan tambahan terkait perbedaan industri
Nira mutiara
6. Bagaimana kualifikasi perekrutan yang layak?
Ria Devi
7. Case 2.4 terkait dengan rasionalisasi
ARTIKEL
THANKYOU