Mikrobiologi 1 - Morfologi, Struktur, Klasifikasi, Taksonomi, Identifikasi Bakteri
Mikrobiologi 1 - Morfologi, Struktur, Klasifikasi, Taksonomi, Identifikasi Bakteri
Mikrobiologi 1 - Morfologi, Struktur, Klasifikasi, Taksonomi, Identifikasi Bakteri
P
i
l
i
,
f
Cell envelope i Cell wall
m
Procaryotic b
cell r
i Cell
membrane
a
e
Cell pool
Glycocalyx
(capsule, slime
layers)
Ribosomes
Cytoplasm
Granules
Nucleoid/
chromosome
Susunan Sel Bakteri
Dinding Sel
Membran Sitoplasma
Sitoplasma
Flagela
Fili
Fimbriae
Kapsul
Spora
Klorosom
• Dinding sel
Dinding sel bakteri berbeda dari organisme lain, karena tersusun dari
senyawa PEPTIDOGLIKAN.
Peptidoglikan adalah komponen dinding sel yang bersifat kaku dan kuat sehingga
berfungsi untuk memperTAHANkan BENTUK dan KEUTUHAN sel.
Selain berfungsi mempertahankan bentuk dinding sel juga berfungsi:
Proses pembelahan sel.
Dinding sel dapat melakukan biosintesis sendiri.
Determinan antigenik.
Terdapat Bakteri yang TIDAK memiliki dinding sel yaitu genus
MYCOPLASMA.
Gram positif vs Gram negatif
Gram positif vs Gram negatif
Spora/Endospora
Bentuk Laten atau istirahat dari
beberapa bakteri Gram Positif
( Clostridium dan Bacillus )
Spora sangat tahan thd panas, kering,
zat kimia dan radiasi
Pada lingkungan baik, spora akan
mengalami sporogenesis dan
membentuk sel vegetatif
Keberadaan spora dapat diketahui
dengan pewarnaan SPORA
Sebagai contoh Bacillus anthracis adalah bakteri yang mempunyai 2 bentuk
pertahanan yaitu KAPSUL dan SPORA.
Adanya pembentukan spora, membuat wabah penyakit
Antharx di Indonesia susah untuk dikendalikan dan dieliminasi.
Bacterial
shapes and
arrangements
Klasifikasi Bakteri
Klasfikasi bakteri didasarkan pada kesamaan atau kemiripan sifat-sifat dan unik
yang dimiliki oleh bakteri sifat morfologi, fisiologi, biokimia, keganasan,
imunologi.
Suatu penataan klasifikasi secara sistematik ke dalam kelompok –
kelompok di sebut TAKSONOMI
Untuk menyebut nama bakteri digunakan sistem “nomenklatur” Genus diikuti
oleh spesies berdasarkan nama penemu/ identifikasi habitat dari spesies.
Staphylococcus aures atau selanjutnya dapat ditulis S.aureus
bakteri yang biasa ditemukan ada kulit manusia.
Staphylo (susunan sel), coccus (bentuk sel bulat), aureus (Latin:
golden warna kebanyakan koloni dari bakteri ini).
Escherichia coli (E. coli) nama Theodor Escherich, coli (spesifik epitel
live in colon/ large intestine).
• Taksonomi bakteri
KINGDO
M
PHYLUM
CLASS
ORDER
FAMIL
Y
GENUS
SPESIE
S
IDENTIFIKASI BAKTERI
MORFOLOGI
PEWARNAAN BIOKIMIA PROFIL DNA
KOLONI
Identifikasi Bakteri
Carter, GR., Wise, DJ. 2004. Essentials of Bacteriology and Mycology 6th ed. Iowa State Press.
Cowan, ST., Steel, KJ., Barrow, GI., Feltham, RKA. 1993. Cowan and Steel’s Manual for the
Identification of Medical Bacteria. Cambridge University Press.
Iman, ERS., Ratnasari, R., Narumi, HE., Suryanie., Tyasningsing W., Chusniati, S. 2011.
Buku Ajar Mikrobiologi Veteriner 1. Airlangga University Press.
Leboffe, MJ., Pierce, BE. 2011. A Photographic Atlas for the Microbiology Laboratory
4th ed. Morton Publishing Company.
Prescott, LM. 2002. Microbiology 5th ed. The McGraw-Hill Companies.
Prescott, H. 2002. Laboratory Exercises in Microbiology 5th ed. The McGraw-Hill
Companies.
Talaro, KP., Talaro, A. 2001. Foundations in Microbiology 4th ed.
Tortora, GJ., Funke, BR., Case, CL. 2010. Microbiology an Introduction 10th ed. Pearson Education,
CA.