Makalah Strategi Pemimpindan Penantang Pasar
Makalah Strategi Pemimpindan Penantang Pasar
Makalah Strategi Pemimpindan Penantang Pasar
Kelompok 1 :
1. Cahya Bagus Imaniar 31227243
2. Andini Artanti 31227245
3. Haniefan Auliya Rizky 31227247
4. Erna Widayanti 31227251
5. Bella Kartika 31227253
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar...................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.....................................................................................................................iii
BAB I.................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................1
1.3 Tujuan................................................................................................................2
1.4 Manfaat..............................................................................................................2
BAB II...............................................................................................................................3
PEMBAHASAN................................................................................................................3
2.1 SRRATEGI PEMIMPIN PASAR..........................................................................3
2.2 STRATEGI PENANTANG PASAR (market challenger)......................................7
BAB III............................................................................................................................11
PENUTUP.......................................................................................................................11
3.1 Kesimpulan..............................................................................................................11
3.2 Saran........................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui strategi pemimpin pasar.
2. Untuk mengetahui strategi penantang pasar.
1.4 Manfaat
1. Bagi Penulis
Makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis dalam mengembangkan
ilmu pengetahuan mengenai Strategi pemimpin dan penantang pasar.
2. Bagi Pembaca
Makalah ini dapat dijadikan sarana untuk pembelajaran dan
menambah pengetahuan mengenai Strategi pemimpin dan penantang
pasar.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
industrial, serta menegaskan pentingnya riset pemasaran bagi
keuntungan dan pertumbuhan perusahaan.
c. Penggunaan yang Lebih Banyak (Lebih Sering). Strategi ketiga untuk
pengembangan pasar adalah dengan meyakinkan konsumen agar
menggunakan produk lebih banyak pada setiap kesempatan. Jika
perusahaan sereal mampu meyakinkan konsumennya agar makan
sereal semangkuk penuh, bukan hanya setengah mangkuk, maka pen
jalannya akan melonjak ting.
2. Melindungi pangsa pasar.
perusahaan dominan tetap harus melindungi usahanya secara terus-
menerus dari serangan lawan-lawannya. Ada enam strategi pertahanan
militer yang bisa digunakan oleh pemimpin pasar, yaitu:
a. Pertahanan Posisi (Position Defense atau Fortification Strategy).
Bentuk pertahanan yang paling mendasar adalah dengan membangun
benteng yang kokoh dan sulit direbut di sekitar daerah kekuasaan.
b. Pertahanan Menyamping (Flanking Defense).
Strategi flanking defense menuntut perusahaan mampu memperkuat
semua celah kelemahan yang rentan untuk diserang lawan. Untuk itu
dibutuhkan kemampuan mengantisipasi strategi pesaing dan
kemungkinan posisi serangannya.
c. Pertahanan Aktif Mendahului (Preemptive Defense)
Manuver pertahanan yang lebih agresif adalah menyerang lawan
sebelum lawan tersebut menyerang.Hal ini dapat dilakukan dengan
berbagai cara, yaitu: Memperluas kapasitas produksi hingga
melampaui permintaan pasar, Mengikat sumber bahan mentah
,Melayani pelanggan yang prestisius,Mencari lokasi-lokasi geografis
yang terbaik, dan Berusaha mendapatkan akses yang dominan
d. Pertahanan Serangan Balik (Counteroffensive Defense).
Ketika sebuah perusahaan pemimpin pasar diserang, maka reaksi
pertamanya adalah membalas serangan ini.
e. Pertahanan Bergerak (Mobile Defense)
Dalam pertahanan bergerak, perusahaan perlu menciptakan
kapabilitas respon fleksibel. Artinya, perusahaan harus mampu
mengalihkan arena persaingan yang dipertahankan dalam rangka
menyelaraskan diri dengan ancaman dan peluang lingkungan.
Langkah yang bisa ditempah antara lain: Perluasan pasar dan
Diversifikasi pasar
f. Pertahanan Penciutan (Contraction Defense atas Strategic Withdrawal)
Melepasakan daerah yang tidak menghasilkan keuntungkan dan
mempertahankan keuntungan daerah yang menguntungkan
4
3. Memperluas pangsa pasar.
Pemimpin pasar juga dapat berkembang dengan jalan
meningkatkan pangsa pasarnya. Beberapa perumbangan yang
digunakan adalah profitabilitas meningkat sejalan dengan
meningkatnya pangsa pasar relatif Namun demikian, hal ini banyak
bergantung pada strategi untuk meningkatkan pangsa patar tersebut.
Ada tiga faktor yang perlu diperumbangkan perusahaan sebelum
mengupayakan ke-naikan pangsa pasar, yaitu:Kemungkinan terjadinya
tindakan Pesaing yang akan menuduh perusahaan melakukan praktik
monopoli. Biaya ekonomis. Biaya yang diperlukan untuk memperoleh
tambahan pangsa pasar sering kali meningkat drastis, sehingga
mengkis keuntungan perusahaan. Biaya-biaya tersebut meliputi biaya-
biaya yang menyangkut humas, negosiasi, dan sebagainya.Adanya
kemungkinan perusahaan memilih strategi bauran.Tiga alternatif yang
dapat dijadi kan fokus dan tampilan utama untuk memenangkan
persaingan :
1. Kesempurnaan Operasional
Tujuan penyampaian kesempurnaan operasional
adalah untuk menjadi pemimpin industri dalam
aspek kualitas, harga dan kenyamanan Perusahaan-
perusahaan yang berfokus pada keunggulan
operational meliki karakteristik sebagai berikut:
Adanya optimalisasi dan perampingan proses
menghasilkan produk akhir, schingga baya dapat di
minimum kan. aktivitas operasi dibakukan,
disederhanakan, dikendalikan secara ketat, dan
direncanakan secara terpusat, sehingga karyawan
bawahan tidak perlu membuat kebijakan tersendiri.
Sistem manajemen berfokus pada dua aspek utama.
Pertama, transaksi andal, dan cepat. Dan kedua,
kesesuaian atau pemenuhan norma/standar yang
berlaku. Adanya budaya yang sangat menghargai
efisiensi dan 'membenci segala macam pemborosan
2. Kepemimpinan produk
Untuk mencapai kepemimpinan produk, perusahaan
perlu secara terus-menerus melakukan pengembangan dan
inovasi produk dan jasa yang dihasilkan. Perusahaan-
5
perusahaan seperti Johnson& Johnson yang menjadi
pemimpin produk memiliki beberapa karakteristik berikut:
Berfokus pada proses pengembangan produk, inovasi, dan
eksploitasi pasar. Struktur bisnis yang bersifat sementara
dan selalu berubah untuk menyesuaikan diri dengan
inisiatif kewirausahaan dan perubahan arah (redirection)
yang terjadi. Sistem manajemen yang dikendalikan oleh
hasil (results-driven). Adanya budaya yang mendorong
berkembangnya imajinasi individual, prestasi, dan pola
berpikir (mind-set) untuk mengembangkan masa depan.
6
pemimpin pasar, terdapat kesempatan bagi yang akan menja di penantang
pasar untuk membalikkan keadaan. Ada dua hal pokok yang perlu
direncanakan dengan cermat oleh penantang pasar, yaitu menentukan
lawan dan sasaran strategi serta memilih strategi penyerangannya.
7
Beberapa perusahaan dapat tumbuh besar tidak hanya dengan
merebut konsumen dari pesaing. tetapi juga dengan menguasai
perusahaan-perusahaan kecil.
8
dilakukan dengan cara melintasi lawan dan menyerang pasar yang
lebih lemah untuk memperluas basis sumber daya. Ada tiga cara
serangan lintas yaitu:
9
leluasa untuk memilih. Strategi ini bias dijumpai dalam industri
minyak goring, sabun, pasta gigi, dan lain-lain.
5. Strategi Inovasi Produk Penantang pasar mungkin saja berusaha
mengadakan pembaharuan produk untuk menyerang posisi
pemimpin pasar.
6. Strategi Penyempurnaan Layanan Penantang pasar dapat
menawarkan pelayanan yang baru dan lebih baik daripada
pemimpin pasar. Serangan Avis terhadap Hertz dengan tema
‘We’re only second. We try harder’ menjanjikan dan memenuhi
janji tersebut dengan mobil yang lebih bersih dan layanan yang
lebih cepat daripada pemimpin pasarnya (Hertz).
7. Strategi Inovasi Distribusi Penantang pasar berusaha saluran
distribusi yang baru. Contohnya perusahaan komestik Avon
melakukan terobosan dengan menjula produknya dengan direct
selling (door-to-door selling) dan es krim Wall’s menggunakan
distribusi langsung dalam memasarkan produknya.
8. Strategi Penekanan Biaya Produksi Penantang pasar dapat
berusaha untuk mencapai biaya produksi yang lebih randah,
dengan pembelian-pembelian yang lebih efisien, biaya tenaga
kerja yang murah, perusahaan akan mampu menurunkan harga
dengan lebih agresif. Strategi ini digunakan perusahaan-
perusahaan jepang untuk menembus pasaran dunia.
9. Promosi yang IntensifPenantang pasar dapat pula menyerang
pemimpin pasar dengan meningkatkan anggaran iklan dan
promosinya. Akan tetapi jumlah dana promosi yang belum
menjamin keberhasilan strategi kalau tidak dibarengi dengan
produk dan pesan iklan yang jauh melebihi milik pesaing.
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Strategi pemasaran yang dirumuskan harus mempertimbangkan tidak
hanya situasi dan kondisi perusahaan, tidak hanya situasi internal perusahaan atau
lingkungan mikro perusahaan, tetapi juga lingkungan eksternal perusahaan, dan
merancang sistem informasi yang efektif. Penetapan strategi competitive
positioning perusahaan dilakukan dengan mempertimbangkan ukuran dan posisi
masing-masing perusahaan di pasar, sehingga inti dari pengembangan strategi
pemasaran suatu perusahaan adalah memberikan keyakinan bahwa kemampuan
perusahaan sejalan dengan lingkungan persaingan pasar yang teridentifikasi.
3.2 Saran
Dalam penyusunan makalah dengan judul Konsep Dasar, Tujuan, dan
Ruang Lingkup Perilaku Organisasi ini tentu masih kurang sempurna karena
terbatasnya ilmu pengetahuan dan kurangnya pengalaman penyusun. Diharapkan
jika ada selanjutnya aka nada penyusunan makalah ini lagi, banyak sumber
pendukung yang bias membantu penyusun demi kesempurnaan makalah ini dan
dapat dipercaya. Penyusun berharap atas masukan atau tanggapan para pembaca.
Sebagai penyusun juga memohon saran dan kritik guna perbaikan untuk
penyusunan selanjutnya di masa akan datang yang akan berguna juga bagi
penyusun lainnya yang akan menyusun makalah yang sama, baik secara
pengambilan data dan sumber yang dipercaya.
11
DAFTAR PUSTAKA
Sumber
Stephen P. Robbins, T. A. (2015). Srategi pemasaran dalam siklus produk .
Jakarta.
12