2 Proposal BTCLS DPD Ppni Kab. Bima

PROPOSAL
PELATIHAN BTCLS 2023

TANGGAL 15 s/d 19 Maret 2023
DEWAN PERWAKILAN DAERAH

PPNI KABUPATEN BIMA
TAHUN 2023
A. LATAR BELAKANG
PPNI Kabupaten Bima merupakan organisasi profesi yang memilik tugas

besar terhadap perkembagan dan kemjauan ilmu pengetahuan perawat yang ada di
kabupaten bima, sehingga perawat mampu bersaing secara globalisasi.
Perawat menurut UU 38 tahun 2014 tentang Keperawatan adalah seseorang
yang telah lulus pendidikan tinggi Keperawatan, baik di dalam maupun di luar negeri
yang diakui oleh Pemerintah sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan.
Seperti Pendidikan formal yang berkelanjutan mamupun penddikan yang non formal
yanti melalui pelatihan. Keperawatan adalah kegiatan pemberian asuhan kepada
individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat, baik dalam keadaan sakit maupun
sehat.
Keperawatan diatur dengan tujuan untuk meningkatkan mutu Perawat,
meningkatkan mutu Pelayanan Keperawatan, memberikan pelindungan dan kepastian
hukum kepada Perawat dan Klien, dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Sedangkan fungsi perawat dalam melakukan pengkajian pada individu sehat
maupun sakit di mana segala aktifitas yang dilakukan berguna untuk pemulihan
kesehatan berdasarkan pengetahuan yang dimiliki, aktifitas ini dilakukan dengan
berbagai cara untuk mengembalikan kemandirian pasien secepat mungkin dalam
bentuk proses asuhan keperawatan yang terdiri dari tahap pengkajian, identifikasi
masalah (diagnosa keperawatan), perencanaan, implementasi dan evaluasi
PPNI Kabupaten Bima terletak di daerah Kabupaten Bima, yang dimana

daerah kabupaten bima adalah yang sangat rawan dengan kecelakaan. Disamping itu
geografis kabupaten Bima berada di wilayah pinggiran pantai dan di kelilingi oleh
gunung dengan kondisi jalan yang penuh tanjakan dan terjadi banjir serts longsor,
Keadaan ini membuat Kota Solok Merupakan daerah yang rawan bencana alam.
Musibah dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. Cedera bahkan Kematian
dapat dialami oleh siapa saja. Bencana nasional seperti gempa bumi di Kerinci, gempa
bumi Lombok, cianjur dan Sumatera Utara terakhir gempa bumi di Sumbar
merupakan contoh bagaimana musibah tak dapat kita hindari, sehebat apapun upaya
kita untuk menghadapinya. Upaya rasional yang efektif adalah meminimalkan
dampak yang mungkin timbul akibat bencana/cedera. Kematian memang milik Tuhan
Yang Maha Esa, akan tetapi kematian karena sumbatan jalan napas, gangguan
ventilasi paru, dan perdarahan, seharusnya dapat kita cegah.
Basic Trauma Cardiac Live Support ( BTCLS ) merupakan pelatihan dasar

bagi perawat dalam menangani masalah kegawat daruratan akibat trauma dan
gangguan kardiovaskuler. Penanganan masalah tersebut ditujukan untuk memberikan
bantuan hidup dasar sehingga dapat menyelamatkan jiwa dan meminimalisir
kerusakan organ serta mengurangi angka kematian dan kecatatan penderita.
Perawat sebagai salah satu tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan

kesehatan dengan bio Psiko sosio dan cultural memiliki peran yang sangat penting
untuk mencegah timbulnya kematian dan kecacatan penderita baik dirumah sakit ,
klinik maupun di tengah – tengah masyarakat
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti pelatihan BTCLS ini, peserta mampu melakukan tindakan
penatalaksanaan bantuan hidup dasar pada pasien yang mengalami trauma dan
gangguan kardiovaskuler dengan benar
2. Tujuan Khusus
a. Peserta memahami sistem pertolongan penderita gawat darurat secara terpadu.
b. Peserta memahami konsep dasar penanggulangan penderita gawat darurat
trauma dan kardiovaskuler sesuai dengan standar Internasional.
c. Peserta mampu mengenali keadaan yang mengancam nyawa pada penderita
gawat darurat trauma dan kardiovaskuler.
d. Peserta mampu melakukan penanggulangan / penanganan penderita gawat
darurat trauma dan kardiovaskuler berdasarkan prioritas pertolongan.
e. Peserta mampu melakukan triage pada saat keadaan bencana atau musibah
masal.
f. Peserta memiliki pengetahuan dan keterampilan penanggulangan penderita
gawat darurat trauma dan kardiovaskuler yang memadai untuk bekerja di Unit
Gawat Darurat, ICU, Klinik dan Ambulans Gawat Darurat.
C. SASARAN
Petugas Tim siaga Bencana dan perawat yang memberikan pelayanan
langsung kepada klien terutama diruangan IGD dan tenaga perawat dirawat inap
Kebidanan, Bedah, Orthopedi, THT, Mata, Neuro, Anak, Perinatologi, ICU, Interne,
VIP , Paru, OK dan pegawai di poliklinik.
D. SUMBER DANA
a. Peserta
Peserta yang ikut serta dalam pelatihan BTCLS ini adalah sebanyak 50 orang
b. Waktu pelaksanaan
Pelaksanaan pelatihan diadakan selama 5 hari mulai tanggal 15 s/d 19 Maret 2023
di LT II Kampus Stikes Yahya Bima
E. MATERI
1. System Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT)

2. Bantuan Hidup dasar
3. Basic Life Support
4. Penilaian awal dan resusitasi pendserita trauma
5. Airway And Breathing
6. Trauma Thoraks
7. Trauma Abdomen
8. Syock Management
9. Trauma Kepala
10. Biomekanik Trauma
11. Luka dan Fraktur
12. Ekstriuksi, stabilisasi, dan transportasi/MEDEVAC
13. Luka Bakar
14. Triage Scenario
15. Keracunan/Intoksikasi
16. Pengenalan EKG
17. Pengenalan dan Penanganan Gawat Darurat Jantung
18. Trauma pada anak, wanita hamil dan orang tua
F. NARA SUMBER
HIPGABI NTB
G. PERKIRAAN BIAYA

Bima, 26 Januari 2023
Diketahui/Disetujui Ketua Panitia

Ketua DPD PPNI Kabupaten BIMA
Ns. Fitri Kurniati , S.Kep.,M.Kep. Ns. Suherman S.Kep

NIRA .52060265811 NIRA. 52060331686

2 Proposal BTCLS DPD Ppni Kab. Bima

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

2 Proposal BTCLS DPD Ppni Kab. Bima

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

2 Proposal BTCLS DPD Ppni Kab. Bima

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PROPOSAL

PELATIHAN BTCLS 2023

DEWAN PERWAKILAN DAERAH

PPNI Kabupaten Bima merupakan organisasi profesi yang memilik tugas

PPNI Kabupaten Bima terletak di daerah Kabupaten Bima, yang dimana

Basic Trauma Cardiac Live Support ( BTCLS ) merupakan pelatihan dasar

Perawat sebagai salah satu tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan

1. System Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT)

Diketahui/Disetujui Ketua Panitia

Ns. Fitri Kurniati , S.Kep.,M.Kep. Ns. Suherman S.Kep

Anda mungkin juga menyukai