Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

SPO Layanan Sedasi Sedang Dan Dalam Dewasa

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3

16

LAYANAN SEDASI SEDANG DAN DALAM

No. Dokumen No. Revisi Halaman


SPO/ 1151 /05.09/I 0 1 /3
RUMAH SAKIT /2022
TINGKAT III
BRAWIJAYA
Tanggal Terbit Ditetapkan,
STANDAR Kepala Rumah Sakit Tk.III Brawijaya
PROSEDUR 05 Januari 2022
OPERASIONAL

dr.Paulin Marwita M.Kes, Sp.OT


LetKol Ckm ( K ) NRP11000024820873
Suatu proses pemilihan dan perencanaan tatalaksana sedasi
PENGERTIAN
yang akan diberikan kepada pasien sesuai dengan indikasi atau
kebutuhan pasien.
TUJUAN Untuk terselenggaranya prosedur sedasi yang mengutamakan
keselamatan (patient’s safety) dan kenyamanan pasien.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya Nomor :
KEBIJAKAN Kep / 08 / I / 2022 tentang Kebijakan Pelayanan Pasien yang
Menjalani Sedasi
PROSEDUR 1. Tahap Pra Sedasi
a. Setiap tindakan sedasi dievaluasi kembali persiapan dan
perencanaan sedasi.
b. Dilakukan keputusan jenis tindakan sedasi berdasarkan
temuan pra sedasi
c. Tindakan sedasi dilakukan oleh Spesialis Anestesiologi
atau penataanestesi yang diberikan delegasi oleh
Spesialis Anestesiologi.
d. Spesialis Anestesiologi atau asisten yang melakukan
sedasi selalu siap ditempat untuk pemantauan pasien pra,
intra dan pasca sedasi.
e. Peralatan monitoring dan resusitasi tersedia di kamar
bedah.
f. Setiap tindakan sedasi diberikan penjelasan dan edukasi
kepada pasien dan keluarga (orang tua anak) dan diminta
persetujuan tindakan medis.
g. Setiap tindakan sedasi didahului dengan menandatangani
Informed Consent oleh pasien. Semua proses sedasi
didokumentasikan dalam Kartu Anestesi dan dimasukan
dalam rekam medis pasien
2. Tahap Selama sedasi
a. Setiap tindakan sedasi dievaluasi kembali obat-obatan,
peralatan anestesi dan monitoring pasien serta
kelengkapan status pasien.
17

LAYANAN SEDASI SEDANG DAN DALAM

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RUMAH SAKIT
SPO/ 1151 0 2 /3
/05.09/I /2022
TINGKAT III
BRAWIJAYA

b. Saat pasien diberikan sedasi Spesialis Anestesiologi


PROSEDUR
atau piñata anestesi melakukan pemantauan yang
berkesinambungan selama proses sedasi berlangsung.
c. Selama sedasi, spesialisanestesi atau penata anestesi
bereaksi cepat terhadap segala kondisi pasien akibat
tindakan sedasi.
d. Ada monitor EKG, oksimetri, tabung Oksigen dan
perlengkapannya ,suction dan perlengkapannya,ada
troli emergensi, obat-obatan antidotum, tersedia di
dalam kamar tindakan selama proses sedasi.
e. Semua kondisi pasien selama sedasi dicatat dalam
catatan sedasi dan dimasukkan di dalam rekam medis.
3. Tahap Pasca Sedasi
a. Setelah pembedahan selesai, kedalaman sedasi pasien
dipantau dan dicatat
b. Pasien pasca sedasi dipulihkan di ruang pemulihan dan
tidak boleh ditinggal oleh pengawas medis sampai pulih
sepenuhnya dari sedasi.
c. Terdapat monitor EKG, oksimetri, tabung Oksigen dan
perlengkapannya,suction dan perlengkapannya, troli
emergensi, obat-obatan antidotum, tersedia di dalam
kamar tindakan selama proses sedasi.
d. Spesialis Anestesiologi atau penata anestesi harus
mengidentifikasi keadaan pasien bila terjadi keadaan
sedasi yang berkepanjangan akibat komplikasi atau
pemulihan sedasi yang lambat.
e. Bila terjadi keadaan sedasi yang berkepanjangan,
Spesialis Anestesiologi membuat rencana pengelolaan
perawatan pasien selanjutnya dan bila diperlukan
SpesialisAnestesiologi dapat langsung memindahkan
pasien ke ruang rawat intensif sampai pulih
sepenuhnya.
f. Setiap pasien pasca sedasi diobservasi di ruang
pemulihan dengan penilaian secara periodik
menggunakan Kriteria Pemulangan atau Pengeluaran
Pasien Pediatrik dari ruang pulih dari pengaruh sedasi
18

LAYANAN SEDASI SEDANG DAN DALAM

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RUMAH SAKIT
SPO/ 1151 0 3/3
/05.09/I /2022
TINGKAT III
BRAWIJAYA

g. Pasien pasca sedasi diberikan instruksi tertulis atau


PROSEDUR
verbal kepada keluarga atau orang tua pasien berupa
anjuran diet, nutrisi, aktivitas, komplikasi yang mungkin
terjadi serta tindakan yang harus dilakukan bila terjadi
komplikasi.
h. Spesialis Anestesiologi, asisten menginformasikan
kepada perawat bila pasien sudah pulih dan siap
dipindahkan ke ruang rawat inap atau dapat
dipulangkan.
i. Spesialis Anestesiologi menginformasikan mengenai
rencana perawatan pasien pasca sedasi kepada pasien
dan keluarga pasien.
j. Semua proses pasca sedasi terdokumentasi dan
dimasukkan dalam rekam medis pasien
1. Ruang perawatan
UNIT TERKAIT
2. ICU

Anda mungkin juga menyukai