PTK Rupikoh
PTK Rupikoh
PTK Rupikoh
RUPIKOH
LAPORAN
PENELITIAN TINDAKAN KELAS ( PTK )
SDIT NURUL FALAH I
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
PERSETUJUAN UNGGAH KARYA ILMIAH
Kami yang bertanda tangan di bawah ini, Aris Hadiyan, W.M.Pd, selaku
Nama : RUPIKOH
Menyatakan bahwa karya ilmiah dari mahasiswa tersebut di atas dengan judul
“UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN MELALUI
MEDIA KONKRET DAN GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN PPKN DI SD
NURUL FALAH I” layak untuk diunggah ke aplikasi Karya Ilmiah Universitas
Terbuka dengan telah memperhatikan ketentuan penulisan karya ilmiah sesuai
panduan yang telah ditetapkan dan ketentuan anti plagiasi.
ABSTRAK
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
2. Analisis Masalah
Dari permasalahan diatas, dapat dianalisis permasalahannya adalah sebagai
berikut:
1. Siswa kurang menyimak penjelasan guru, karena cara guru menjelaskan
materi pelajaran kurang menarik.
2. Alat bantu atau media pembelajaran yang digunakan guru kurang memadai. 3.
Siswa tidak dapat menjawab pertanyaan guru, karena pertanyaan yang diajukan
guru sukar dipahami siswa.
Dari masalah tersebut jelas akan berdampak buruk terhadap pencapaian hasil
belajar yang akhirnya hasil siswa tidak maksimal. Dalam proses belajar mengajar
peneliti berusaha mencari alternatif untuk perbaikan. Salah satu upaya yang di
gunakan yaitu menggunakan penerapan pendekatan scientifik.
Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti merasa termotivasi untuk melakukan
penelitian yang berjudul “ Upaya Meningkatkan Kualitas Pembelajaran
Melalui Media Konkret dan Gambar Dalam Pelajaran PPKN di Kelas 1
SDIT
Nurul falah Jakarta Utara”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas dapat di rumuskan permasalahan yaitu
Upaya Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Melalui Media Konkret dan
Gambar Dalam Pelajaran PPKN di Kelas 1 SDIT Nurul falah Jakarta
Utara”.melalui pendekatan Diskusi, Tema 1. Diriku Subtema 1 dan 4 .
Menurut Ruminiati (dalam Riris, 2016:11) “ruang lingkup PPKn secara umum
meliputi aspek-aspek sebagai berikut: 1) Persatuan dan kesatuan,
2) Norma hu-kum dan peraturan,
3) HAM,
4) Kebutuhan warga Negara,
5) Konstitusi Negara,
6) Kekuasaan politik, 7) kedudukan pancasila, dan 8) Globalisasi”.
Dari pendapat yang dikemukaan oleh Ruminiati (dalam Riris) ruang lingkup PPKn
mencangkup 8 aspek yang memiliki keterkaitan satu dengan lainnya.
Standar kompetensi dan kompetensi dasar yang sudah tersusun dalam standar
isi merupakan batas minimal yang harus dicapai oleh peserta didik dalam
kegiatan pembelajaran. Dari standar kompetensi dan kompetensi dasar akan
dijabarkan menjadi indikator.
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Memahami pengetahuan factual 3.2. Memahami aturan yang
tentang dirinya mahluk ciptaan
berlaku dalam kehidupan sehari
tuhan dan kegiatannya
– hari di rumah
Pada penelitian ini kajian yang akan di bahas yaitu tentang materi PPKN untuk SD
kelas 1 memahami aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari – hari di rumah
hal ini sesuai dengan SK dan KD yang sudah di jabarkan sebelumnya .
Pengertian Aturan
Secara umum pengertian aturan adalah serangkaian ketentuan, petunjuk,
patokan, atau perintah yang dibuat oleh manusia dengan tujuan untuk
mengatur kehidupan manusia dalam sehari-harinya agar tidak melakukan
sikap brutal, ingin menang sendiri, dan lainnya.
Secara bahasa, pengertian aturan adalah suatu pedoman agar manusia dapat hidup
secara tertib dan teratur. Karena jika tidak ada peraturan, maka antar manusia
dalam kehidupan bermasyarakat bisa bertindak sewenang-wenang, tanpa kendali
dan sulit untuk diatur.
Pada umumnya, aturan merupakan hasil keputusan bersama yang harus ditaati dan
dilaksanakan dimana sikapnya mengikat. Aturan juga berkaitan dengan nilai
norma dan adat yang berlaku di lingkungan bermasyarakat.
Aturan biasanya bersifat mengikat secara lokal dimana hanya manusia dalam
lingkungan tersebut saja yang memiliki kewajiban untuk menaati peraturan.
Namun dalam makna yang lebih luas, istilah aturan tidak dapat didefinisikan
sesederhana itu karena menyangkut perbedaan tujuan dan kebutuhan.
Metode diskusi merupakan suatu metode pengajaran yang mana guru memberi
suatu persoalan atau masalah kepada murid, dan para murid diberi kesempatan
secara bersama-sama untuk memecahkan masalah itu dengan teman-temannya.
Tujuan metode diskusi dalam belajar-mengajar
1) Menanamkan dan mengembangkan keberanian untuk mengemukakan
pendapat sendiri.
2) Mencari kebenaran secara jujur melalui pertimbangan pendapat yang
mungkin saja berbeda antara satu dengan yang lain.
3) Belajar menemukan kesepakatan pendapat melalui musyawarah.
4) Memberikan kehidupan kelas yang lebih mendekati kegiatan hidup yang
sebenarnya.
A. Subjek Penelitian
Subjek penelitiannya adalah anak didik Kelas 1 A SDIT Nurul Falah 1 Kecamatan
Cilincing kota Jakarta Utara dengan jumlah anak didik 20 anak, terdiri dari 11
lakilaki dan 9 perempuan. Daftar SD Islam Nurul Falah 1 Jakarta Utara
Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada peserta didik SD Islam Nurul Falah 1 yang terletak
di kelurahan Semper Timur RT 02 / 05 kecamatan Cilincing Jakarta Utara dengan
alasan karena kurang optimalnya kemampuan siswa dalam pemahaman Pelajaran
PPKN dengan materi Peraturan di rumah serta kurang nya alat penunjang
sehingga perlu perbaikan dan penanganan untuk meningkatkan kegiatan yang
akan menunjangnya.
a. Tema Penelitian
Penelitian ini terdiri dari dua Siklus dengan tema Diriku.
b. Waktu Penelitian
• Waktu pelaksanaan PKP yaitu pada tanggal 14 September - 5 Oktober 2020
B. Siklus I
1. Tujuan
Meningkatkan pemahaman dan hasil belajar siswa tentang keberagaman
karakteristik individu di rumah
2. Tindakan yang Akan di Laksanakan
Adapun kegiatan yang di rencanakan dalam satu siklus adalah sebagaiberikut:
RKH I : Siswa mengamati gambar pada buku siswa tentang perbedaan pada
teman
C. Siklus II
1. Tujuan
Adapun kegiatan yang di rencanakan dalam satu siklus adalah sebagai berikut:
RKH I : melakukan tanya jawab mengenai peraturan yang ada di rumah masing
– masing
2. Pengamatan/Pengumpulan Data/Instrumen
Pengamatan Siklus I dan Siklus II menggunakan: a.
Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian tindakan kelas ini, pengumpulan data yang digunakan oleh
peneliti menggunakan:
- Observasi
b. Alat Pengumpulan Data
Alat yang digunakan dalam pengumpulan data berupa lembar observasi, dokumen
berupa nama siswa, hasil lembar kerja siswa. c. Jenis Data 1. Data
Kualitatif
Data hasil observasi pelaksanaan kegiatan pengembangan pada masing-masing
Siklus
2. Data Kuantitatif
Data yang diperoleh dari hasil kerja anak akhir kegiatan masing-masing Siklus d.
Teknik Analisis Data
Kegiatan analisis dilaksanakan pada akhir Siklus pembelajaran analisis meliputi:
1. Prestasi belajar siswa
2. Motivasi belajar siswa
Untuk mengetahui berapa jauh motivasi siswa selama mengikuti kegiatan
pembelajaran, data yang terdapat dalam lembar pengamatan akan dihitung rata-
rata frekuensi aktivitas belajar siswa (K= Kurang, C= Cukup, B= Baik) yang
dikelompokkan dalam 5 aspek pengamatan dengan menggunakan rumus:
Aktivitas Belajar Siswa = ∑ Siswa tingkat KBC X 100%
∑ Siswa yang masuk
Tingkat K.B.C
3. Refleksi
a. Gambaran secara Umum Siklus I
1. Kekuatan
- Tindakan perbaikan memiliki perencanaan yang matang
- Meningkatkan kemampuan berpikir kritis pada anak
- Anak lebih aktif dan senang mengerjakan tugas dari guru
2. Kelemahan
Waktu yang dibutuhkan terbatas, sehingga hasilnya kurang maksimal
II. SIKLUS II
1. Perencanaan
Berdasarkan pengalaman pembuatan simulasi video 1 penulis mengambil langkah
yang lebih baik untuk terciptanya pembelajaran dan hasil belajar yang maksimal.
Yaitu, ketika sebelum membuat video pembelajaran semua kebutuhan dalam
pembuatan video lebih detail diperiksa dan ditelaah termasuk didalamnya rencana
perbaikan pembelajaran.tentu saja dengan tidak menghilangkan proses – proses
pembuatan video pada saat video simulasi 1 . Mulai dari media pembelajaran,
rencana perbaikan pembelajaran, kondisi kesiapan penulis, pengetahuan penulis
juga sangat diperhatikan.
2. Pembuatan
Video simulasi kedua dibuat setelah perencannan sudah lengkap sama hal nya
dengan saat membuat video simulasi 1 beberapa hal yang dilakukan saat
pembuatan video II ini yaitu :
a. Kegitaan awal
• Sebelum membuka pembelajaran berdoa bersama - sama
• Salam pembuka, dengan cara menyapa siswa tentang keadaan siswa dan
kesiapan menerima pelajaran hari ini
- Menyampaikan SK, KD dan Tujuan Pembelajaran
- Memberikan apersepsi dan motivasi melalui tanya jawab tentang
pembelajaran yang sudah diajarkan b. Kegiatan inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi
- Siswa dan guru melakukan tanya jawab mengenai peraturan yang ada di
rumah masing - masing
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi
- Siswa menyebutkan macam macam peraturan
- Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang manfaat peraturan
- Siswa melalui gambar dapat menyebutkan peraturan – peraturan yang ada
pada gambar
- Siswa menyebutkan tentang kegunaan peraturan
- Siswa mengerjakan lembar kerja siswa
- Siswa mendengarjan pemantapan pemahaman dari guru
- Siswa mengerjakan lembar evaluasi
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi
- Siswa dan guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
- Siswa dan guru bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan
c. - Siswa dan guru mengadakan refleksi tentang proses dan hasil
belajar
BAB V
B. SARAN
Terbuka
Terbuka.
Pendidikan Nasional