KELENGKAPAN ESSAY

A. Apa yang memotivasi Anda menjadi Guru ? Apa yang Anda lakukan untuk mewujudkan
motivasi tersebut ?
A.1. Tantangan apa yang Anda hadapi dalam mewujudkan motivasi tersebut ? bagaimana Anda
mengatasinya ?
Menjadi seorang guru mempunyai tugas yang sangat penting yaitu mencerdaskan kehidupan
bangsa dalam semua aspek, baik spiritual, emosional, fisikal, intelektual, maupun aspek-aspek
lainnya. Seorang guru dituntut untuk profesional dalam mengembangkan dan menyampaikan
ilmu yang dimiliki kepada peserta didik dengan segala keterbatasan sarana dan situasi yang
dihadapi di lapangan. Motivasi saya menjadi seorang guru adalah guru merupakan profesi yang
muliah selain itu saya juga senang berbagi ilmu kepada peserta didik. Menjadi seorang guru kita
bisa menumbuh kembangkan potensi peserta didik, membuat peserta didik yang sebelumnya
tidak tahu menjadi tahu. Seorang guru mampu mencetak generasi-generasi penerus bangsa
karena dengan guru orang bisa menjadi professor, pegawai, insinyur dan yang lainnya itu semua
berkat dari seorang guru. Tanpa seorang guru maka tidak akan ada sebuah profesi apapun tidak
akan ada orang pintar. Guru memang bukan orang hebat, tetapi orang-orang hebat terlahir dari
seorang guru. Menjadi seorang guru kita tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan kepada
peserta didik, tetapi kita juga bisa sekaligus belajar bersama peserta didik, dan ilmu kita menjadi
bermanfaat.
Tantangan yang dihadapi yaitu ; Tantangan itu berada pada peserta didik dan beberapa tahun
terakhir ini kita diuji dengan adanya wabah covid-19 yang membuat guru terkendala dengan
beberapa hal yang membatasi proses belajar mengajar disekolah. Tantangan yang lainnya bisa
dikatakan sudah umum terdengar tentunya didalam ruangan terdapat banyak peserta didik
dengan karakter yang berbeda. Ada peserta didik yang tidak disiplin, tidak focus dengan materi
yang disampaikan, dan tidak aktif atau kurang berintraksi selama proses belajar mengajar
berlangsung.
Cara mengatasinya yaitu : pertama, kita harus membangun hubungan dengan mereka,
mengenal karakter peserta didik dan mengambil hati mereka, dengan begitu mereka akan
welcome dengan kita tentunya. Kedua, peserta didik rata-rata tidak menyukai pembelajaran yang
menoton. Kita bisa memberikan model pembelajaran yang menurut kita cocok diterapkan
didalam kelas dan banyak melibatkan peserta didik agar mereka juga aktif dan tidak bosan
selama pembelajaran berlangsung. Ketiga, membuat peraturan didalam kelas agar peserta didik
terlatih untuk disiplin. Dengan begitu proses belajar mengajar didalam kelas akan menyenangkan
dan berjalan dengan lancar.
A.2. Apa kelebihan yang mendukung peran Anda sebagai guru ? jelaskan alasannya dan berikan
contohnya !
Meski guru sudah berusaha sebaik mungkin, tak jarang ditemukan kritik atas kinerjanya.
Tentunya guru sudah berniat dari awal untuk bekerja secara profesional dan menjadi guru yang
berkompeten. Namun, bisa jadi terdapat beberapa hal yang terlewati sehingga mempengaruhi
kinerja guru. Agar tujuan awal bisa tercapai guru dapat mengikuti aturan yang dibuat oleh
pemerintah. Khusunya pada Undang-undang Nomor 14 tahun 2005 merupakan standar
kompetensi yang wajib dimiliki guru agar para guru dapat mengajar dengan baik dan benar.
Kompetensi guru yaitu, kompetensi pedagogic, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional,
kompetensi social.
Selain dari motivasi yang kuat, kelebihan-kelebihan yang dapat saya tuliskan sebagi guru yaitu,
1. Program Kampus Mengajar Perintis Tahun 2020 sebagai peserta dan mendapatkan
sertifikat yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Dilaksanakan pada tanggal 12 Oktober – 18 Desember 2020 bertempat di SDN 260
Erekeke.
2. Pelatihan Mengolah Nilai Siswa Dengan Microsoft Excel sebagai peserta dan
mendapatkan sertifikat yang diselenggarakan oleh komunitas belajar dan berbagi
OnEduMind.com pada hari kamis 2 Juni – 5 Juni 2022.
3. Seminar Nasional Pemanfaatan Microsoft Excel Untuk Mempermudah Administrasi
Sekolah sebagai peserta dan mendapatkan sertifikat yang diselenggarakan oleh e-Guru.id
pada tanggal 08 Juni 2022.
4. Seminal Pendekatan dan Metode Pembelajaran Matematika Sekolah Dasar sebagai
peserta dan mendapatkan sertifikat yang diselenggarakan oleh Erlass Prokreatif Indonesia
pada tanggal 09 Juni 2022
5. Workshop Nasional Menulis Karya Tulis Ilmiah sebagai peserta dan mendapatkan
sertifikat yang diselenggarakan oleh Guru Inovatif Indonesia pada tanggal 07 Juni – 10
Juni 2022.
 Selain yang disebutkan ada banyak kelebihan-kelebihan lainnya, saya mampu memberikan
suatu perubahan belajar pada peserta didik dengan menerapkan model pembelajaran yang
sifatnya menyenangkan dan berpusat pada peserta didik. Saya juga merupakan seorang yang
kreatif yang mampu membuat media pembelajaran untuk diterapkan kepada peserta didik
agar peserta didik lebih mudah memahami materi yang akan disampaikan.
A.3. Bagaimana hasilnya
Kompetensi guru yaitu, kompetensi pedagogic, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional,
kompetensi social. Jika ke empat kompetensi sudah dimiliki oeh seorang guru maka dapat
mecetak generasi-generasi penerus bangsa yang memiliki kualitas baik dan unggul.
Hasil dari motivasi dan kelebihan-kelebihan yang dimiliki seorang guru tentunya akan
berdampak baik pada kelulusan-kelulusan siswa yang memiliki kualitas baik dan unggul. Masa
depan anak-anak generasi penerus bangsa dibentuk dan ditempa menjadi individu yang memiliki
kompetensi, keterampilan dan juga karakter yang baik dan hebat. Saya akan mencetak banyak
orang-orang sukses yang dilahirkan dari didikan oleh guru. Hasilnya dengan menjadi seorang
guru memiliki banyak manfaat yaitu, ilmu yang bertambah dan bermanfaat, berperan penting
dalam pendidikan anak bangsa, pengalaman belajar siswa beragam karakter, dan dekat dengan
anak-anak.

B. Ceritakan pengalaman ketika Anda perlu mempelajari hal-hal baru untuk meningkatkan
performa. Hal- hal baru apa yang Anda pelajari ?
B.1. bagaimana cara Anda mengidentifikasi area yang perlu di tingkatkan/dikembangkan
mengapa Anda merasa perlu meningkatkan/mengembangkan area tersebut ?
Cara yang pertama saya lakukan iyalah dengan meminta pendapat dari seorang teman yang
merupakan teman kerja atau teman intraksi saya dalam kehidupan sehari-hari. Meminta pendapat
darinya mengenai kekurangan yang terdapat pada diri saya. Setelah teman memberikan pendapat
mengenai kekurangan tersebut, saya juga tidak lupa mencari tahu dengan orang yang bereda atau
sudut pandang yang berbeda agar saya yakin dengan kekurang-kekurangan yang telah
disampaikan dengan mengumpulkan beberapa informasi. Dengan begitu saya akan semakin
yakin dan dapat mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan atau dikembangkan. Selanjutnya
yang dapat saya lakukan iyalah intropeksi diri atas kekurangan yang telah disampaikan oleh
beberapa teman yang dapat dipercaya. Saya mengetahui bahwa kekurangan yang terdapat pada
diri saya dan perlu untuk ditingkatkan atau dikembangkan iyalah aspek sosial.
Dengan demikian mengapa kita perlu meningkatkan aspek tersebut tentunya untuk meningkatkan
aspek sosial saya dalam bertingkahlaku sesuai harapan masyarakat, mampu memainkan peranan
social yang bisa diterima oleh teman, sehingga nantinya saya dapat menunjukkan kinerja terbaik
ditempat kerja.
B.2. Tindakan apa saja yang Anda lakukan untuk mengembangkan diri Anda ? adakah cara-cara
diluar kebiasaan atau berbeda yang Anda lakukan dalam proses pengembangan ? berikan contoh
yang spesifik !
1. Mengenali diri sendiri, dengan cara focus pada diri sendiri memberikan waktu untuk
sediri kemudia mencatat kelebihan dan kekurangan yang ada pada diri menurut
pandangan kita sendiri. Kemudia membuat target perubahan dan tindakan untuk
mengembangkan diri.
2. Menghentikan kebiasaan buruk, saya yang suka menunda-nunda pekerjaan sehingga
disaat bekerja suka keteteran sendiri.
3. Mengikuti kursus atau pelatihan yang sesuai dengan pengembangan diri saya, dengan
begitu saya mampu melatih kemampuan berkomunikasi didepan banyak orang.
4. Bergabung dengan komunitas atau organisasi. Sayaan pernah bergabung dalam organisasi
yang mampu melatih kemampuan saya dalam bersosial
5. Mencari tantangan. Saya pernah memimpin suatu kegiatan yang bersifat social
dikalangan masyarakat. Saya juga pernah mengemban amanah jadi koordinator dalam
kegiatan lomba yang merupakan suatu tantangan bagi saya.
B.3. Apa tantangan atau kesulitan yang Anda hadapi dalam proses pengembangan diri tersebut ?
Bagaimana Anda mengatasinya ?
Tantangan atau kesulitan yang dihadapi saya iyalah, ada pada diri saya sendiri. Kurang optimis
atau kurang percaya diri jika diberikan tugas contohnya jika ditunjuk sebagai ketua atau
coordinator dari suatu kegiatan maka akan timbul rasa tidak percaya diri terhadap saya. Adanya
rasa tidak percaya diri untuk mengordinir atau memimpin anggota dan teman kerja. Ini yang
membuat saya kurang yakin dan kesulitan yang bertujuan untuk mengembangkan diri dan
memberikan hasil kinerja yang maksimal terhadap suatu kegiatan.
Cara mengatasinya iyalah saya harus sanggup dan berani melawan kurang percaya diri tersebut
didepan anggota atau teman-teman kerjanya. Saya harus menerima tantangan yang diberikan dan
menyemangati diri sendiri bahwa saya mampu untuk mengatasi dan menyelesaikan tantangan
tersebut. Dengan begitu semua akan terlewati dan kegiatan berjalan dengan sebagaimana
mestinya yang diharapkan.
B.4. Apa hasil yang Anda peroleh/rasakan dengan mengembangkan perilaku tersebut ?
Bagaimana Anda menerapkannya dalam peran Anda ?
Hasil yang diperoleh yaitu, saya sekarang lebih percaya diri dan selalu optimis atas tugas atau
tanggung jawab yang diberikan oleh teman kerja. Pikiran saya menjadi terbuka atas saran dan
kritikan yang diberikan oleh anggota atau teman kerja. Refleksi diri dan selalu berusaha untuk
memperbaikinya agar kedepannya bisa lebih baik lagi dari sekarang. Cara saya juga bersosial
dengan teman atau diantara orang-orang banyak juga mengalami peningkatan.
Hasil ini saya terapkan dimanapun saya berada, ditempat saya bekerja, dimasyarakat ataupun
dirumah. Saya menerapkan hasil yang saya peroleh dengan cara percaya diri didepan meraka
dengan kemampuan kemampuan yang saya miliki sekarang. Dengan begitu mereka bisa menilai
perubahan yang saya rasakan. Meskipun sudah ada hasil dari perubahan yang dialami, saya tidak
lupa untuk tetap menerima dan berpikiran terbuka jika ada saran dan kritikan yang diberikan
terhadap saya, agar saya mampu untuk terus meningkatkan dan memperbaikinya.

C. Terkadang kita diminta untuk melakukan sesuatu yang menurut kita tidak sesuai dengan nilai,
etika, pedoman kerja, ataupun aturan yang berlaku.
C.1. Ceritakan satu pengalaman Anda terkait situasi tersebut. Jelaskan secara detail !
Memikul tanggung jawab yang memang menjadi kewajiban saya itu adalah hak saya untuk
menyelesaikannya. Tapi memikul tanggung jawab yang bukan tanggung jawab saya atau diluar
kewajiban saya itu adalah hal yang sulit untuk dilaksanakan.
Saya adalah guru yang memiliki hak atau kewajiban sebagai pengajar dibidang studi atau mata
pelajaran IPA. Akan tetapi saya baru-baru ini menjadi honorer disalah satu sekolah dan menjadi
guru kelas dikelas 6. Saya tidak hanya mengajar ipa tetapi saya juga mengajar pada semua mata
pejalaran. Saya yang selalu siap dan mampu untuk memberikan peserta didik yang terbaik dan
sesuai dengan harapannya. Namun saya selalu diberikan amanah atau tugas tambahan yang
seharusnya dilakukan oleh operator sekolah, hal ini yang membuat saya untuk menganggapnya
sebagai tantangan. Banyaknya tugas tambahan dan tanggung jawab yang diberikan menjadi
pertanyaan awal bagi saya sebelum melaksanakannya, bagaimana dengan tanggung jawab guru
yang kualifikasi ijazahnya bukan pada bidang tersebut ? Bagi saya setiap tugas dan tanggung
jawab yang diberikan kepala sekolah, itu adalah tugas yang sama pentingnya untuk dilaksanakan,
seperti juga melaksanakan tugas yang sesuai dengan kualifikasi ijazah yang dimiliki. Bahkan ini
bisa menjadi point tersendiri dalam pembinaan karier. Selain dari pengalaman yang saya
tuliskan, saya juga pernah diberikan penawaran oleh salah kenalan guru saya yang memilliki
yayasan TK. Saya diminta untuk menjadi kepala sekolah TK diyayasan tersebut. Saya diberi
waktu untuk berfikir mengenai penawaran yang diberikan untuk saya. Meski sempat berkunjung
ke yayasan yang dimiliki dan melihat kondisi disana, saya bertanya-tanya apakah saya sanggup
dan bahkan ini jauh dari bidang yang saya miliki. Saya akhirnya memutuskan untuk menolak
penawaran tersebut karena saya rasa itu sudah diluar kemampuan saya dan saya tidak bisa
memikul amanah tersebut karena berada jauh dari kualifikasi ijazah yang saya meliki.
C.2. Tindakan apa yang Anda lakukan dan mengapa hal tersebut Anda lakukan !
Jika saya diminta untuk melakukan sesuatu dan mempertanggung jawabkannya adalah sesuatu
yang bersifat kodrati. Setiap manusia terlahir dengan tanggung jawab yang dipikul oleh dirinya
sedari kecil. Tanggung jawab adalah kewajiban yang mana harus dipenuhi dan dilakukan oleh
orang yang memikul tanggung jawab tersebut. Tanggung jawab menjadi bagian yang sangat
penting di dalam kehidupan setiap manusia, baik di dalam kehidupan sehari-hari dan juga dalam
kehidupan profesional yaitu di tempat kerja.
Di tempat kerja, saya diminta melakukan sesuatu yang diluar tanggung jawab saya sebagai
pengajar, yaitu melakukan tugas yang seharusnya dilakukan oleh operator sekolah.
Tindakan yang saya ambil yaitu saya berusaha untuk menyelesaikan tugas tersebut tanpa
mengganggu tanggung jawab saya sebagai pengajar. Saya berusaha untuk memberikan yang
terbaik tanpa menyinggung salah satu rekan saya yang seharusnya menjadi kewajibannya.
Mengapa saya melakukan hal tersebut, karena saya hanya membantu untuk menyelesaikan tugas
yang seharusnya dia selesaikan.
Tindakan yang saya ambil untuk pengalaman yang kedua yaitu, saya menolak penawaran
tersebut, meskipun saya ditawarkan untuk langsung diangkat menjadi kepala sekolah di salah
satu yayasan TK. Mengapa saya menolaknya karena itu jauh dari bidang saya sebagai guru mata
pelajaran IPA yang seharusnya mengajar di sekolah SMP atau SD karena bersifat llinear. Itulah
kedua tindakan yang sambil disetiap saya diminta untuk melakukan seuatu.
C.3. Bagaimana hasilnya ?
Hasil dari pengalaman disaat saya diminta untuk melakukan sesuatu dan tindakan saya lakukan
iyalah semua berjalan sesuai dengan yang saya harapkan, dimana saya membantu mengerjakan
tugas yang seharus dikerjakan secara individu oleh operator saya dapat diselesaikan dan
membuahkan hasil yang maksimal. Di samping itu saya juga berusaha untuk tetap melaksanakan
kewajiban saya sebagai pengajar dan semuanya pun terlaksana sesuai dengan harapan saya. Itu
merupakan tantangan bagi saya yang harus saya terima. Bagaimanapun, kepala sekolah pasti
akan mempunyai penilaian tersendiri dalam pemberian tugas tambahan kepada seorang guru.
Namun yang menganggap itu sebagai alangan pasti akan menjadi tugas tambahan yang tidak
bermanfaat bagi dirinya. Jika terpaksa untuk menerimanya kemungkinan juga tidak akan
melaksanakan tugas itu dengan baik. Yang kedua, meskipun saya menolak dari penawaran salah
satu teman atau rekan guru yang memiliki yayasan tersebut, yang pada akhirnya dia pun bisa
paham dan mengerti mengapa saya menolak tawaran tersebut. Dan semuanya tetap berjalan
sebagaimana mestinya tanggung jawab yang mereka miliki sendiri. Akhirnya memang personal
masing-masing gurulah yang akan menentukan bagaimana akhirnya menerima tanggung jawab
yang dianggap di luar tanggung jawab tersebut. Yang pasti jika seorang guru memahami dan
melaksanakan kewajiban kompetensi yang mesti dimiliki sebagai guru maka tanggung jawab
seperti apapun yang diberikan Kepala Sekolah akan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

D. Ceritakan secara spesifik situasi pengalaman Anda saat bekerja sama dengan orang lain yang
memiliki beragam perbedaan, seperti budaya, cara pandang, latar belakang, pendidikan, cara
berpikir dll
D.1. Ceritakan secara spesifik situasinya ? Apa tujuan dari kerja sama yang terjadi ?
Keberagaman seperti apa yang Anda hadapi ?
Perbedaan tidak menjadi suatu penghalang bagi orang-orang untuk tetap bekerja sama.
Masyarakat Indonesia memiliki beragam perbedaan. Namun banyaknya perbedaan tidak menjadi
sebuah penghalang untuk kita tetap bekerja sama dengan orang lain. Tanpa kita sadari, kita
sering kali bekerja sama dengan orang-orang yang memiliki perbedaan dengan kita.
Saya akan menceritakan pengalaman saya mengenai beragam perbedaan. Pada saat saya KKN,
saya dikelompokkan oleh teman-teman dari berbagai macam daerah yang tentunya ada salah satu
diantara kelompok saya yang memiliki kebudayaan yang berbeda, cara pandang yang berbeda,
latar belakang yang berbeda ataupun cara berpikir yang berbeda. contohnya dari segi kebudayaan
yaitu Bahasa keseharian kita yang berbeda, namun kita tetap saling menghargai satu sama lain
yang dimana saya tidak paham dengan Bahasa bugis maka mereka akan berbiara Bahasa
indonesia biar kami semua paham. Kebiasaan yang saya lakukan juga tentunya berbeda dengan
mereka namun kita tetap saling menghargai satu sama lain.
Berbeda dari segi cara pandang, dimana pada saat kami pergi berbelanja pada sebuah tokoh
untuk perlengkapan program kerja kami. Teman-teman memiliki sudut pandanga yang berbeda
pada suatu barang, situasi saya saat itu adalah sebagai sekretaris yang akan mencatat semua
keperluan atau kebutuhan. Akan tetapi karena kami memiliki sudut pandang yang berbeda dalam
menilai barang maka kami akan mencari titik temu dan menjelaskan mengapa kita harus memilih
barang tersebut.
Berbeda dari segi pendidikan, saya dan teman-teman saya tentunya dari pendidikan yang berbeda
atau jurusan yang berbeda. Saya salah satunya yang merupakan jurusan IPA dan harus mengajar
untuk beberapa kelas begitupun teman saya dari jurusan pendidikan lainnya. Dimana kita harus
saling memahami dan pandai mengatur jadwal agar kami saling bekerja sama yang baik.
Berbeda dari segi pemikiran, dalam bekerja sama tentunya cara berpikir kita yang berbeda-beda.
Namun kita tetap saling menghargai pendapat dari masing-masing anggota. Dimana posisi saya
sebagai sekretaris saya harus menyimpulkan dari semua pendapat anggota kemudia mencari titik
temunya. Karena bagaimanapun kita satu tim yang memiliki tujuan yang sama, menghilangkan
ego agar semua tujuan atau target kita dalam bekerja sama tercapai dengan baik dan berjalan
sesuai dengan harapan.
D.2. Langkah-langkah apa yang Anda lakukan untuk mencapai tujuan kerja sama ? Bagaimana
Anda memastikan sudah sesuai dengan kebutuhan semua pihak ?
Dalam kerja sama tim pada saya KKN berjumlah 7 anggota, dimana terdapat ketua, sekretaris
dan bendahara. Posisi saya itu adalah sekretaris yang akan mencatat semua agenda-agenda atau
program kerja yang akan kami laksanakan selama 3 bulan lamanya. Adapun langkah-langkah
yang saya lakukan untuk mencapai tujuan kerja sama yaitu :
1. Saya dan teman-teman saya menentukan tujuan bersama yang akan dicapai, kemudian
memecahkan visi menjadi tujuan dan tugas yang lebih kecil serta dapat dikelola. Menentukan
garis program kerja, jadwal mengerjakan proker, dan tanggung jawab yang akan dipegang setiap
anggota.
2. Saya dan teman-teman saya rajin berkomunikasi atau melaksanakan rapat harian untuk
memantau sejauh mana proker berjalan.
3. Menentukan aturan dalam kelompok kerja, sekumpulan kewajiban atau aturan yang harus
dipenuhi oleh semua nggota
4. Saya akan mengajak evaluasi setiap satu atau dua minggu sekali, dalam agenda rutin ini, selain
mengevaluasi pekerjaan satu tim , setiap anggota juga berhak memberikan saran agar kerja sama
tim kedepannya makin membaik.
5. Menghargai setiap pendapat yang diberikan oleh setiap tim.
Untuk mengetahui apakah kebutuhan semua pihak sudah terpenuhi atau belum, kita akan
melakukan rapat dan diskusi untuk mengetahui terlebih dahulu apakah semua anggota tim kerja
sama mengetahui masing-masing perannya. Jika semua sudah mengetahui masing-masing perang
dan tanggung jawab yang dipegan maka setiap anggota harus membuat rancangan atau target
yang akan dicapai setiap harinya. Kemudia disaat pertemuan semua anggota tim untuk
melakukan evaluasi bersama, maka setiap anggota tim berkewajiban masing-masing
menyampaikan sudah sampai sejauh mana perkembangan proker yang mereka tanggung
jawabkan masing-masing meskipun kita semua mengerjakannya secama berkelompok akan
tetapi ada yang bertanggung jawab disetiap proker untuk memantau kemajuan proker yang telah
dikerjakan. Setelah semua anggota memaparkan hasil dari kinerjanya maka kita dapat
mengetahui apakah masih ada diantara anggota tim yang kebutuhannya belum terpenuhi hingga
ada kendala dalam keterlambatannya mengerjakan program kerja. Setelah mengetahui
tercapainya semua kebutuhan anggota tim maka semua berjalan lancar dan sesuai dengan
harapan. Semua tim harus percaya dan yakin atas tanggung jawab yang diberikan dan
dipercayakan oleh semua anggota tim. Dengan begitu tidak aka nada yang berselisih paham antar
anggotam tim dan berjalan dengan lancar.
D.3. Apa hasil yang Anda capai saat itu ? adakah komentar atau respon lingkungan ( mis. Teman
sejawat / ataupun pihak lain) terhadap tindakan Anda ? Bagaimana dampaknya terhadap kerja
sama tersebut ?
Hasil dari pencapaian setiap harinya ialah, adanya perkembangan dan kemajuan program kerja
yang dilaksanakan. Setiap evaluasi yang dilaksanakan dalam dua kali 1 minggu adanya
kemajuan dari program kerja yang tim saya laksanakan. Keberhasilan tercapainya target setiap
harinya ialah bentuk kerja keras dan kerja sama semua anggota tim. Tim kami pun mendapatkan
tanggapan atau komentar positif baik dari teman kerja ataupun dari pihak lain. Semua dirasakan
oleh setiap anggota tim, tidak hanya itu keberhasilan ini pun ikut dirasakan oleh guru dan
masyarakat disekitar tempat kami bekerja sama. Kami memiliki dua tujuan program kerja
dimana program kerja di sekolah dan program kerja di masyarakat setempat. Hal ini pun ikut
dirasakan oleh masyarakat setempat. Dampak dari kerja sama tim ialah, kita mampu menurunkan
ego dan saling menghargai sesame anggota. Saya dan teman-teman saya mampu menyelesaikan
program kerja yang kami buat dengan baik dan mebuahkan hasil yang maksimal. Saya dan
teman-teman saya juga saling mengenal dan menerima karakter masing-masing sehingga tidak
aka ada yang nama perselisihan sesama anggota tim. Mampu memberikan kinerja yang baik dan
sesuai dengan harapan para rekan atau masyarakat setempat. Dampak yang saya rasakan lagi
iyalah saya mampu mendengar pendapat dari teman, menghormati teman, belajar untuk
mengalami pendapat orang lain. Saya juga mampu meningkatkan tanggung jawab saya sebagai
sekretaris dan meningkatkan kemampuan kerja sama sesame anggota.
E. Ceritakan salah satu pengalaman Anda saat mengembangkan kemampuan dan keterampilan
dari orang lain ( contoh : anak didik, rekan sejawat, anggota komunitas/organisasi).
E.1. Seperti apa situasinya pada saat itu ? siapa yang Anda kembangkan ? Mengapa
pengembangan itu diperlukan ?
Situasi saya pada saat itu adalah saya masih seorang pelajar atau mahasiwa di salah satu
universitas makassar, yaitu Universitas Negeri Makassar dimana saya sudah semester 7. Saya
diminta untuk melatih pengembangan diri peserta didik yaitu pengembangan diri menari. Karena
Sekolah Menengah Pertama masih memiliki wadah untuk pengembangan diri peserta didik.
Peserta didik yang berjumlah tujuh orang untuk mau latihan dalam mengembangkan bakat atau
kemampuan dalam menari. Meskipun situasi saya masih seorang pelajar saya berusaha untuk
memaksimalkan pengembangan ini. Peserta didik sangat antusias dan bersemangat selama
latihan berlangsung. Saya pun mengatur jadwal saya untuk melatih tujuh orang ini dan kuliah
saya juga harus berjalan dan tidak ada kendala apapun. Dalam satu minggu saya jadwal dua kali
pertemuan, dimana tempat latihan pengembangan ini tidak berada jauh dari tempat saya
menempuh pendidikan. Sehingga semua berjalan sesuai apa yang diharapkan dan peserta didik
pun sangat bersemangat. Latihan pengembangan kemampuan dan keterampilan peserta didik pun
berjalan selama kurang lebih dari satu bulan.
Mengapa saya mengambil kepetusan dan mengembangkan keterampilan yang dimiliki peserta
didik, karena saya melihat betapa antusiasnya dan semangatnya peserta didik tersebut. Saya tidak
mau membuang-buang kesempatan ini dalam melatih peserta didik untuk mengembangkan
keterampilan yang mereka miliki. Mereka berhak untuk mengembangkan keterampilan yang
mereka miliki.
E.2. Apa yang menjadi fokus pada pengembangan ? Bagaimana cara Anda membangun
kesepakatan untuk mencapai hasil yang diharapkan ?
1. Fokus kepada peserta didik yang menjadi peran dalam pengembangan keterampilan ini, saya
harus memastikan bagaimana antusiasnya dan semangatnya dalam pelatihan pengembangan diri
ini. Mereka pun sangat antusias dan semangat untuk letihan setiap minggunya.
2. karakter setiap peserta didik yang dilatih, sebelum melakukan pelatihan saya harus terlebih
dahulu mengenal karakter masing-masing peserta didik yang ikut dalam pengembangan ini.
Dengan begitu kita dapat dengan mudahnya bergaul dan membuat mereka focus kepada saya.
3. kendala yang mereka punya, tentunya tidak semua peserta didik bisa ikut dalam pelatihan ini,
saya akan menanyakan apakah ada kendala yang akan mereka hadapi kedepannya dalam
mengikuti pelatihan ini.
Cara saya membangun kesepakatan untuk mencapai hasil yang diharapkan iyalah saya akan
membuat kesepakan terlebih dahulu kepada kepala sekolah terhadap jadwal yang saya usulkan,
kemudian saya akan membuat kesepakatan kepada peserta didik dan tidak lupa untuk
memberitahukan orang tuanya dirumah. Saya membangun hubungan kepercayaan terhadap
kepadala sekolah dan peserta didik. Saya akan membuat pelatihan pengembangan diri ini
menjadi sederhana dan mudah untuk diterima dan dipahami oleh peserta didik. Setelah semuanya
terselesaikan maka pelatihan pengembangan diri ini akan mencapai hasil yang diharapkan
sebagaima mestinya.
E.3. Langkah langkah apa yang Anda ambil untuk pengembangan tersebut ? apa hambatan yang
Anda temui dan bagaimana cara Anda mengatasinya ? Apa yang Anda lakukan untuk
mempertahangkan motivasi dari orang tersebut ?
Langkah-langkah yang saya ambil untuk pengembangan tersebut adalah
1. saya berusaha percaya diri , suapaya saya tidak kelihatan kaku didepan peserta didik jika
pelatihan sudah dilaksanakan. Maka dengan begitu peserta didik juga terlihat bersemangat.
2. saya menggunakan waktu sebaik mungkin diperkuliahan saya agar tugas dan kewajiban saya
tetap terpenuhi dan tidak ada yang terganggu satu sama lain.
3. mengambil tempat yang lingkungannya membuat nyaman peserta didik dalam latihan
pengembangan diri tersebut.
Hambatan yang saya temui adalah terdapat pada kendaraan dimana saya tidak miliki kendaraan
pribadi pada saat itu, tetapi saya berusaha untuk tetapi saya tetap berusaha untuk
mengoptimalkan pengembangan keterampilan ini. Ada pihak lain yaitu teman saya sendiri yang
selalu mengantar saya ketempat saya melakukan latihan, dan banyak dari teman saya yang lain
yang selalu ada untuk mengantar saya.
Untuk mempertahangkan motivasi peserta didik yang sudah antusias dan bersemangat dalam
mengikuti latihan pengembangan keterampilan ini yaitu saya selalu memulai latihan ini dengan
beberapa permainan seperti game atau pemanasan yang menarik sebelum saya melakukan latihan
ini. Agar peserta didik selalu semangat dalam mengikuti pengembangan keterampilan ini. Saya
juga memberikan aturan yang dimana sudah disepakati oleh peserta didik, aturan tersebut yang
akan membuat peserta didik tetap semangat untuk hadir dalam melatih pengembangan mereka.
E.4. bagaimana hasil yang diperoleh dari upaya Anda membantu mereka ?
Hasil yang saya peroleh yaitu peserta didik berhasil melatih pengembangan keterampilan
mereka. Dimana pengembangan keterampilan ini dilakukan selama kurang lebih dari satu bulan,
akan tetapi mereka sudah mengetahui dan menghapal gerakan-gerakan yang saya ajarkan. Semua
yang saya ajarkan berhasil mereka pelajari dan sesuai dengan harapan-harapan mereka. Kepala
sekolah dan guru-guru lainnya berharap itu bisa tertanam pada memori peserta didik. Saya pun
sangat senang karena berhasil melatih pengembangan keterampilan peserta didik. Hasil yang
dapat peserta didik dapatkan selain dari gerakan menari yang mereka hapalkan mereka juga bisa
menceritakan pengalaman yang mereka dapat kepada peserta didik yang lain. Tidak hanya itu
peserta didik juga bisa mengajarkan gerakan gerakan menari ini kepada peserta didik yang mau
latihan dan termotivasi untuk ikut mengembangkan keterampilan masing-masing peserta didik.
Keberhasilan yang saya dapatkan sendiri yaitu saya dapat pengalaman baru dari latihan ini yang
selama kurang lebih dari satu bulan ini. Pengalaman yang bisa saya jadikan pelajaran
kedepannya apabila ada yang menawarkan untuk melatih pengembangan keterampilan peserta
didik yang berkeinginan untuk melatih pengembangan diri mereka.
F. Ceritakan salah satu keputusan penting dalam suatu kegiatan baik di pekerjaan / organisasi /
komunitas / perkuliahan yang pernah Anda ambil.
F.1. Apa yang menyebabkan Anda harus mengambil keputusan tersebut ? apa peran anda saat
itu?
Saya pernah menjadi bagian dari organisasi HMPS Pendidikan IPA FMIPA UNM pada tahun
2018. Saya merupakan bagian dari panitia inti dari organisasi tersebut. Saya pernah menjadi
bendahara dari bagian kegiatan organisasi tersebut, dan pernah juga menjadi coordinator dari
lombang kegiatan yang bernama Rangking 1 tingkat SD dan SMP yang merupakan peserta dari
Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. Dan Tibalah saya pada suatu kegiatan dari organisasi
tersebut yang nama kegiatannya adalah Takson ( Tindakan Aksi Sosial Nyata), yang membuat
saya harus menerima keputusan yang diberikan oleh ketua organisasi tersebut. Saya ditunjuk
menjadi ketua dari kegiatan Takson ini yang menurut saya kegiatan ini merupakan kegiatan
besar bagi saya. Namun saya harus mengambil peran saya sebagai ketua dan diberikan
kepercayaan oleh teman-teman organisasi saya. Dimana kegiatan ini bertempat jauh dari tempat
saya menempuh pendidikan. Namun karena hari libur maka saya bisa untuk melanjutkan
kegiatan dan memberikan kinerja yang optimal.
Peran saya saat itu adalah ketua kegiatan Takson yang mengordinir semua anggota dari kegiatan
tersebut. Dimana terdapat beberapa bentuk kepanitian, yaitu koordinator acara, koordinator
perlengkapan, koordinator dokumentasi, koordinator komsumsi. Kegiatan ini terdapat dua target
yaitu masyarakat dan sekolah. Dimana saya harus mengontrol dan memantau kinerja-kinerja
teman teman yang masing-masing telah diberikan tanggung jawab. Kegiatan ini berlangsung
selama kurang lebih dari dua minggu.

F.2. Bagaimana Anda mengidentifikasi dan memeroleh pemahaman yang lebih baik tentang
permasalahan yang ada ?
Cara saya mengidentifikasi dan memeroleh pemahaman yang lebih baik tentang permasalahn
yang ada adalah dengan cara setiap malam saya melakukan evaluasi bersama dengan rekan-rekan
saya. Pada evaluasi tersebut saya menyampaikan terlebih dahulu atas apa yang sudah saya pantau
selama sehari pelaksanaan kegiatan tersebut. Setelah itu saya memberikan kesempatan kepada
sekretaris saya untuk memberikan pengerahan kedapa setiap penanggung jawab untuk
mendeskripsikan sejauh mana kegiatan yang telah terlaksana. Setelah salah satu dari teman saya
memaparkan hasil kinerjanya selama sehari penuh maka saya dan teman-teman saya
mengidentifikasi masalah-masalah yang ada kemudian mencari solusi dan jalan keluar dari
masalah tersebut. Setelah itu sekretaris saya akan mempersilahkan penggung jawab berikutnya
untuk memaparkan hasil kinerjanya selama seharian penuh dan kembali lagi saya dan teman-
teman saya memberikan solusi dari maslah-masalah yang telah dihadapi bersama sampai
sipengung jawab terakhir saya memberikan semua kesempatan sampai selesainya evaluasi ini.
Evaluasi ini berjalan kurang lebih dari dua jam. Evaluasi ini kami manfaat untuk untuk
membahas sejauh mana program yang kami jalankan agar untuk hari berikutnya bisa lebih
memaksimalkan dalam berkegiatan. Kegiatan ini selalu saya pantau dan saya selalu berusaha
untuk tidak ketinggalan dari ssalah satu kegiatan tersebut. Saya pun menerima saran dan kritikan
dari teman-teman saya karena saya juga pastinya memiliki kekurangan yang tanpa saya sadari.

F.3. apa saja yang menjadi pertimbangan Anda ? Mengapa ? jelaskan proses atau langkah-
langkah dalam mengambil keputusan tersebut ?
Pertimbangan saya yaitu, karena sebelumnya saya sekretaris dari Takson ini akan tetapi ketua
saya yang sebelumnya diberikan tanggung jawab mundur dari organisasi ini dan tidak aktif lagi.
Kemudia ketua organisasi saya mengalihkan kepada teman saya akan tetapi teman saya tidak
sanggup untuk mengambil tanggung jawab itu. Karena sebelumnya saya sebagai sekretaris dari
kegiatan ini maka saya diberikan langsung tanggung jawab sebagai ketua karena tidak ada lagi
yang mau untuk mengambil tanggung jawab tersebut.
Sebagai pertimbangan saya demi berlanjutnya kegiatan ini dan terlaksanya kegiatan ini maka
saya bersedia untuk mengambil tanggung jawab ini.
Langkah-langkah saya mengambil keputusan ini adalah saya meminta waktu untuk menerima
keputusan ini selama 1 kali 24 jam. Setelah saya menerima keputusan ini saya menumbuhkan
rasa percaya diri saya untuk melanjutkan kegiatan ini sebagai ketua dalam kegiatan ini.
Kemudian saya mengadakan rapat untuk membahas target dan tempat dilaksanakannya kegiatan
ini. Karena kegaiatan ini mempunyai dua target yaitu sekolah dan masyarakat, maka dari saya
mempersiapkan secara matang program kerja apa yang akan saya dan teman saya bawa ke lokasi
kegiatan. Setelah itu saya memilih teman-teman untuk menjadi koordinator pada berbadai
bidang, yaitu sebagi koordinator acara, perlengkapan, komsumsi, dokumentasi dan beberapa
bidang lainnya. Sebelumnya saya telah melakukan cek lokasi dan menentukan lokasi yang akan
menjadi tempat kegiatan nantinya.

F.4 bagaimana hasil dari keputusan yang Anda ambil ?

Hasil dari keputusan yang saya ambil yaitu kegiatan Takson ( Tindakan Aksi Sosial Nyata) tetap
berjalan dan terlaksana di salah satu kabupaten yang ada di Sulawesi Selatan, yaitu Kabupaten
Pangkep. Terlaksananya kegiatan ini berlangsung selama kurang lebih dari dua minggu. Adapun
proram kerja yang laksanakan iyalah :
1. Penyuluhan dan cek kesehatan
2. Lomba balap karung dan makan krupuk
3. Sains Garden
4. Bakti social
5. Latihan Dasar Kepemimpinan
6. Mengajar ke sekolah
Hasil ini berdampak bagi masyarakat dan peserta didik yang ada di sekolah. Masyarakat
menerima kedatangan kami semua dan sangat antuasias atas kegiatan-kegiatan yang kami
laksanakan, mereka juga siap untuk membantu apabila terdapat kendala-kendala yang kami
hadapi. Peserta didik pun mendapatkan ilmu dan pengetahuan baru dengan adanya kedatangan
kami.
Adapun hasil tersendiri dari keputusan yang saya ambil adalah rasa memiliki pengalaman yang
menurut saya luar biasa, memiliki rasa percaya diri untuk kedepannya apabila ada kediatan lagi,
dan saya juga bisa jadikan ini sebagai pembelajaran untuk kedepannya agar bisa menjadi ketua
yang lebih baik lagi. Tidak dapat saya pungkuri sebagai ketua saya masih banyak kekurangan-
kekurangan dan saya pun menerima saran dan kritikan dari teman-teman organisasi. Hasil dari
keputusan yang saya ambil ini berdampak banyak positif bagi sesame teman-teman organisasi
untuk meningkatkan kinerja kedepannya.

G. Ceritakan secara spesifik saat Anda dihadapkan dengan beberapa tugas dalam waktu yang
bersamaan.
G.1. Seperti apakah situasinya pada saat itu? Kapan situasi tersebut terjadi?
Saya saat itu masih kuliah semester 4 dan semester 5 pada tahun 2018 yang dihadapkan
banyaknya tugas dan laporan yang harus saya selesaikan. Saya memiliki beberapa mata kuliah
yang hamper setiap mata kuliah itu terdapat praktikumnya, yang kemudian setiap praktikum
ada laporannya. Praktikum saya pada saat itu sebanyak 5 unit praktikum yang berarti memiliki
sebanyak 5 laporan yang dimana setiap laporannya ada yang namanya pantulan sebelum di acc.
Karena bidang studi saya adalah IPA ( Ilmu Pengetahuan Alam) yang memiliki banyak materi.
Selain dari tugas yang diberikan oleh dosen saya juga memiliki kewajiban untuk
menyelesaikan tugas yang diberikan oleh asisten laboran. Selain itu saya juga aktif di
organisasi kampus yaitu HMPS Pendidikan IPA FMIPA UNM pada tahun yang sama yaitu
tahun 2018. Saya memiliki kewajiban sebagai pelajar dan memiliki kewajiban sebagai
pengurus di organisasi tersebut. Saya memiliki tanggung jawab dan kewajiban untuk
menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan meskipun pada waktu yang bersamaan. Saya yang
setaip hari berada dikampus karena tugas dan kewajiban saya sebagai pengurus dan saya pun
setiap hari harus menyelesaikan-menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan oleh dosen dan
asisten laboran. Saya tidak bisa memilih dan hanya menyelesaikan dari beberapa tugas yang
ada. Karena saya yakin saya pasti bisa menyelesaikan semuanya selagi saya mau berusaha.

G.2. Apa yang Anda lakukan dalam mengatur tugas-tugas tersebut? Bagaimana Anda
memastikan tugas-tugas tersebut sesuai dengan waktu yang ditentukan?
Saya membuat catatan pribadi dan memanajemen waktu untuk tidak boros dalam memakai
waktu. Pertama saya meminta keringanan terlebih dahulu kepada ketua organisasi untuk tidak
banyak memberikan saya tugas dalam waktu yang bersamaan. Setelah itu saya membuat
catatan dan mencatat semua tugas dan kewajiban saya untuk menyelesaikannya. Saya
menyelesaikan terlebih dahulu yang menurut saya itu tidak bisa diselesaikan dalam waktu yang
lama. Saya menyelesaikannya secara berurut dari yang sukar ke yang mudah. Karena menurut
saya jika yang sulit dikerjakan lebih awal makan saya bisa menyelesaikan yang mudah dalam
waktu yang tidak lama. Terlebih dahulu saya menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan oleh
dosen kemudian saya beralih ke tugas yang diberikan oleh asisten laboran dimana tugas
tersebut adalah pembuatan laporan. Selanjutnya saya hadir dalam kegiatan organisasi untuk
melaksanakan kewajiban saya sebagai pengurus. Saya juga selalu membawa tugas dalam jika
saya berkegiatan organisasi, hal ini diperbolehkan oleh ketua organisasi. Tetapi tidak diizinkan
apabila ada kegiatan yang sedang berlangsung. Saya memastikan tugas tugas saya selesai
sesuai waktu yang telah ditentukan. Meekipun saya kelolahan dalam mengerjakan tugas akan
tetapi semua selesai dengan tepat waktu. Saya tidak memiliki banyak waktu luang untuk
bersantai pada saat saya masuk organisasi dan disaat itu saya masih semester 4 dan 5. Setiap
tugas yang diberikan diwaktu yang bersamaan saya selalu mencatat waktu yang telah
ditentukan supaya saya tidak lupa dan tidak ketinggalan materi.

G.3. Sumber daya apa yang Anda butuhkan dalam membantu penyelesaian tugas-tugas
tersebut? Apa hambatan yang Anda temui dan bagaimana cara mengatasinya?
Pertama sumber daya manusia yaitu dukungan dari beberapa teman dan keluarga serta
bantuang dari teman dan penyelesaian tugas yang diberikan. Contohnya saya meminta teman
saya untuk dicarikan berbagai bahan atau refeensi yang mendukung untuk selesainya tugas
saya. Kedua yaitu sumber daya uang dimana saya harus membeli berbagai macam kebutuhan
untuk menyelesaikan tugas saya seperti kertas hvs dan berbagai barang lainnya. Ketiga yaitu
sumber daya waktu, saya sangat membutuhkan waktu sehingga saya tidak boleh bores dalam
menggunakan waktu. Tugas yang diberikan oleh dosen secara bersamaan dan tugas yang
diberikan dari asisten laboran serta tugas dan kewajiban saya sebagai pengurus di organisasi.
Saya sangat menghargai waktu yang diberikan dan peluang untuk mengerjakan tugas-tugas
yang ada. Untuk menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan saya mengurangi waktu tidur saya
dan fokus kepada tugas-tugas yang diberikan. Akan tetapi saya tidak lupa untuk tetap menjaga
kesehatan tubuh saya.
Hambatan yang saya temui ialah terdapat pada diri saya sendiri yang memiliki banyak
tanggung jawab. Seperti masuknya saya disalah satu organisasi dikampus. Hambatannya pada
saat saya sedang mengerjakan tugas-tugas yang diberikan aka nada panggilan untuk ikut
kegiatan atau rapat-rapat yang diadakan oleh panitia. Sehingga waktu yang saya butuhkan
terkuras banyak dan membuat saya kewalahan dalam menyelesaikan tugas-tugas yang sempat
tertunda. Karena waktu yang tidak banyak yang membuat saya untuk tidak banyak membuang
buang waktu dan tetap berlanjut menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan. Cara mengatasinya
ialah saya harus menajemen waktu yang saya punya dan selalu membuat target setiap harinya
guna menyelesaikan tugas-tugas yang harus dikumpul.
G.4. Bagaimana hasilnya?
Hasilnya saya mampu menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan dan kewajiban saya sebagai
pengurus atau panitia inti dalam organisasi dan kewajiban saya sebagai pelajar. Pada semester 4
dan 5 tersebut saya mampu menyelesaikan semua tugas yang diberikan oleh Dosen dan Asisten
Laboran dan mendapatkan nilai yang cukup memuaskan. Selain dari itu saya dapat pengalaman
yang sangat luar biasa karena mendapatkan kewajiban dan tanggung jawab yang bersamaan.
Pengalaman ini akan saya jadikan pelajaran agar kedepannya saya bisa menjadi lebih baik lagi.
Pengalaman ini saya bisa bagikan kepada adik atau teman-teman yang lain untuk dijadikan
bahan pelajaran jika mereka ingin menempuh pendidikan atau melanjutkan pendidikan. Hasil
pribadi yang saya dapatkan juga adalah saya berhasil memanejemen waktu dan mengatur semua
tugas-tugas dengan sangat baik, dan sesuai dengan harapan saya.