BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Komputer

Pengertian computer secara umum adalah alat yang dipakai untuk mengolah data
menurut prosedur yang telah dirumuskan dimana computer itu sendiri merupakan
perangkat elektronik yang terdiri dari beberapa komponen yang saling bekerja sama
membentuk sebuah sistem kerja yang dapat menjalankan pekerjaan secara otomatis
berdasarkan urutan instruksi ataupun program yang diberikan kepadanya sehingga
dapat menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada. Defenisi
tentang pengertian computer telsh mengalami beberapa kali perubahan mengikuti
perkembangan computer itu sendiri, kata computer berasar dari bahasa Yunani
“Computare” yang berarti memperhitungkan atau menggabungkan bersama-sama.
Kata “com” berarti menggabungkan dalam pikiran atau secara mental, sedangkan
kata “putare” berarti memikirkan perhitungan atau penggabungan dalam bahasa
inggris “To Computare” yang artinya menghitung.
Menurut V.C. Hamacher Komputer adalah mesin penghitung elektronik yang
cepat dan dapat menerima informasi input digital, memprosesnya sesuai dengan
program yang tersimpan di memori (stored program), dan menghasilkan output
informasi.
Menurut Donald H. Sanders Komputer adalah sistem elektronik untuk
memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan secara
otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya dan menghasilkan
output di bawah pengawasan suatu langkah instruksi program yang tersimpan di
memori (stored program).
Menurut William M. Fuori Komputer adalah pemrosesan data (data processor)
yang dapat melakukan perhitungan yang besar dan cepat, termasuk perhitungan
aritmatika atau operasi logika, tanpa campur tangan dari manusia yang
mengoperasikan selama pemrosesan.
 7

Menurut Elias M. awad Komputer adalah sebuah alat penghitung yang

memproses data untuk disajikan dalam bentuk data digital dan data analog.

2.1.1 Fungsi Komputer

Komputer masa kini memiliki fungsi yang beragam dan semakin kompleks. Setiap
orang yang ditanyai fungsi komputer tentu memiliki jawaban yang berbeda. Ada yang
memakainya untuk memudahkan pekerjaannya, ada yang memakainya untuk belajar,
untuk kegiatan bisnis, dan juga sebagai sarana hiburan contohnya untuk bermain
game. Namun sebenarnya komputer memiliki 4 fungsi utama, yaitu :
1. Data Input
Fungsi utama komputer adalah input, yaitu menerima data atau informasi dari
sumber luar. Contoh paling mudah dari fungsi ini adalah informasi dari ketikan
keyboard atau klik mouse. Komputer juga bisa mendapatkan informasi dari
peralatan lain atau computer lain.
2. Data Processing
Fungsi utama dari komputer adalah melakukan pemrosesan. Yang diproses
adalah berbagai macam data dan informasi yang diberikan oleh perangkat input.
Kemudian data yang tersimpan dalam memori internal akan diproses untuk
menghasilkan informasi baru yang nantinya akan dikirim ke perangkat output.
3. Data Output
Setelah diproses, informasi yang dihasilkan akan menjalankan fungsi output.
Hasilnya akan tersedia untuk digunakan oleh pengguna atau perangkat lainnya.
Contoh dari perangkat output adalah monitor computer, printer dan speaker.
Perangkat tersebut yang menyajikan output dari komputer untuk dimanfaatkan
oleh pengguna ayau perangkat lain.
4. Data Storage
Fungsi komputer yang terakhir adalah sebagai tempat untuk menyimpan
informasi. Penyimpanan yang dilakukan berbeda-beda tergantung begaimana
informasinya akan digunakan. Ada yang disimpan dalam memori utama
komputer, ada juga yang disimpan dalam memori tambahan. Informasi yang
disimpan juga bisa dibedakan menjadi data pengguna dan data intruksi.
 8

Data intruksi inilah yang biasanya dikenal dengan sebutan program atau software
komputer.

2.1.2 Komponen Komputer

Komputer terdiri dari tiga komponen utama yang tidak dapat dipisahkan, yaitu :
1. Perangkat Keras (Hardware)
Merupakan peralatan fisik dari komputer yang dapat kita lihat dan rasakan.
Hardware terdiri dari :
a. Input/ Output Device (I/O Device)
Terdiri dari perangkat masukan dan keluar, seperti keyboard dan printer.
b. Storage Device (Perangkat Penyimpanan)
Media untuk menyimpan data seperti disket, harddisk, CD, dan lain-lain.
c. Monitor/screen
Monitor merupakan sarana untuk menampilkan apa yang kita ketikkan pada
papan keyboard setelah diolah oleh prosesor. Monitor disebut juga dengan
Visual Display Unit (VDU)
d. Central Processing Unit (CPU)
Central Processing Unit adalah salah satu bagian komputer yang paling
penting karena jenis komputer, maka kemampuannya akan semakin baik dan
biasanya harganya akan semakin mahal.
2. Perangkat Lunak (Software)
Merupakan program-program komputer yang berguna untuk menjalankan suatu
pekerjaan sesuai dengan yang dimengerti oleh komputer. Software terdiri dari
beberapa jenis yaitu :
a. Sistem Operasi
Adalah software yang berfungsi untuk mengaktifkan seluruh perangkat yang
terpasang pada komputer masing-masing dapat saling berkomunikasi. Tanpa
ada sistem operasi maka komputer tidak berfungsi sama sekali.
b. Program Utility
Program utility berfungsi untuk membantu atau mengisi kekurangan,
kelemahan dari sistem operasi, misalnya PC Tools dapat melakukan perintah
 9

format sebagimana DOS, tapi Tools mampu memberikan keterangan dan

animasi yang bagus dalam proses pemformatan. File yang telah dihapus oleh
DOS tidak dapat dikembalikan lagi tapi dengan program bantu hal ini dapat
dilakukan.
c. Program aplikasi
Merupakan program yang khusus melakukan suatu pekerjaan tertentu,
biasanya program aplikasi ini dibuat oleh seorang programmer komputer
sesuai dengan permintaan dan kebutuhan seseorang, lembaga, perusahaan
guna keperluan internya.
d. Program paket
Adalah program yang disusun sedemikian rupa, sehinggan dapat digunakan
oleh siapa saja dengan berbagai kepentingannya masing-masing, contohnya
Microsoft Word.
e. Bahasa pemrograman
Merupakan software yang khusus digunakan untuk membuat komputer,
apakah itu sistem operasi maupun program paket.
3. Pengguna (Brainware)
Adalah oerang, personil yang langsung dalam pemakaian komputer, seperti sistem
analisa, programmer, operator, user, daln lain-lain. Pada organisasi yang cukup
besar, masalah komputerisasi biasanya ditangani oleh bagian khusus yang dikenal
dengan bagian EDP (Electronic Data Processing).

2.2 Pengertian Sistem

Sistem adalah sekelompok komponen dan elemen yang digabunkan menjadi satu untuk
mencapai tujuan tertentu. Sistem berasal dari bahasa latin (systema) dan bahasa Yunani
(sustema) adlah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan
bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energy untuk mencapai suatu
tujuan.
Ada banyak pendapat tentang pengertian dan defenisi sistem yang dijelaskan oleh
beberapa ahli. Berikut pengertian dan defenisi sistem menurut beberapa ahli.
 10

Menurut Jogianto, Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang

berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem ini menggambarkan suatu
kejadian-kejadian dan kesatuan yang nyata, seperti tempat, benda dan orang-orang yang
betul-betul ada dan terjadi.
Menurut Indrajit, Sistem adalah kumpulan-kumpulan dari komponen-
komponen yang memiliki unsur keterkaitan antara satu dengan lainnya.
Menurut Lani Sidharta, Sistem adalah himpunan dari bagian-bagian yang
saling berhubungan, yang secara bersama mencapai tujuan-tujuan yang sama.
Menurut Murdick, Sistem adalah seperangkat elemen yang membentuk
kumpulan atau prosedur-prosedur atau bagan-bagan pengolahan yang mencari suatu
tujuan bagian atau tujuan bersama dengan mengoperasikan data dan/atau barang pada
waktu rujukan tertentu untuk menghasilkan informasi dan/atau energi dan/atau barang.

2.2.1 Karakteristik Sistem

Karakteristik Sistem adalah sistem yang mempunyai komponen-komponen, batas sistem,
lingkungan sistem, penghubung, masukan, keluaran, pengolah dan sasaran. Karakteristik
sistem dapat dibagi menjadi 8 bagian, yaitu :
1. Komponen Sistem (Components)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang
artinya saling bekerjasama membentuk suatu kesatuan.
2. Batasan Sistem (Boundary)
Batasan sistem ini merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan
sistem yang lainnya atau dengan lingkungan lainnya.
3. Lingkungan Luar Sistem (Environment)
Lingkungan dari sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang
mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat
menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. lingkungan
luar yang mengutungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian
harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedang lingkungan luar yang merugikan harus
ditahan dan dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari
sistem.
 11

4. Penghubung Sistem (Interface)

Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan
subsistem lainnya.
5. Masukan Sistem (Input)
Masukan sistem adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem. Masukan dapat
berupa masukan peralatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input).
6. Keluaran Sistem (Output)
Hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna.
7. Pengolahan Sistem (Procces)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah
masukan menjadi keluaran.
8. Sasaran Sistem (Objective)
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau suatu sistem tidak
mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari
sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran
yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai
sasaran atau tujuannya.

2.2.2 Klasifikasi Sistem

Klasifikasi sistem informasi adalah suatu bentuk kesatuan antara satu komponen
dengan satu komponen lainnya, karena tujuan dari sistem tersebut memiliki akhir
tujuan yang berbeda untuk setiap perkara atau kasus yang terjadi dalam setiap sistem
tersebut. Sehingga sistem tersebut dapat diklasifikasikan menjadi beberapa sistem,
diantaranya yaitu:
1. Sistem abstrak dan Sistem fisik
Sistem abstrak merupakan sistem yang berupa suatu konsep atau gagasan,
atau sistem yang berupa suatu ide-ide atau suatu pemikiran yang bersifat
non fisik yaitu tidak terlihat secara fisik.
Sistem fisik merupakan sistem yang terlihat secara fisik contohnya seperti
sistem akuntansi, sistem transportasi, sistem komputer, sistem produksi,
dan lain-.lainnya.
 12

2. Sistem alamiah dan Sistem buatan manusia

Sistem alamiah merupakan sistem yang terjadi karena proses-proses alam
tanpa adanya campur tangan manusia.
Sistem buatan manusia merupakan sistem yang dirancang oleh manusia
atau merupakan sistem yang proses terjadinya melibatkan campur tangan
manusia.
3. Sistem tertentu dan Sistem tidak tentu
Sistem tertentu merupakan suatu sistem yang bergerak atau beroperasi
dengan cara yang dapat diperkirakan secara tepat, dan dapat mengetahui
interaksi yang terjadi pada setiap bagian-bagiannya.
Sistem tidak tentu merupakan suatu sistem yang tidak dapat
memperkirakan hasil akhirnya atau kondisi masa depannya secara tepat
karena memiliki unsur probabilitas (kemungkinan atau tidak tentu).
4. Sistem tertutup dan Sistem terbuka
Sistem tertutup merupakan kebalikan dari sistem terbuka, yaitu sistem
yang tidak behubungan dan tidak mendapatkan pengaruh dari lingkungan
luar
Sistem terbuka merupakan sistem yang berhubungan dan mendapatkan
pengaruh dari lingkungan luar untuk mendapatkan inputan dan melakukan
proses sehingga menghasilkan keluaran.

2.2.3 Elemen Sistem

Elemen-elemen yang terdapat di dalam sistem meliputi tujuan sistem, batasan sistem,
control, input, output, dan umpan balik. Hubungan antara elemen-elemen dalam
sistem dapat dilihat pada gambar di bawah ini :
 13

Tujuan Sistem

Batasan Sistem

Kontrol

Input Pemrosesan Output

Umpan Balik

Gambar 2.1 Elemen Sistem

Keterangan :
a. Tujuan Sistem
Tujuan sistem merupakan tujuan dari sistem itu di buat.
b. Batasan Sistem
Batasan sistem merupakan kapasitas atau kemampuan yang di miliki oleh
komputer.
c. Kontrol
Kontrol adalah elemen untuk pengawasan terhadap pelaksanaan pencapaian
tujuan.
d. Input
Input adalah elemen untuk menerima seluruh masukan data.
e. Proses
Proses adalah elemen dari sistem yang bertugas untuk mengolah seluruh
masukan.
f. Output
Output adalah hasil dari input yang telah diproses oleh bagian pengolah dan
merupakan tujuan akhir sistem.
 14

g. Umpan balik
Umpan balik merupakan elemen untuk mengevaluasi bagian output yang di
keluarkan.

2.3 Pengertian Informasi

Pengertian Informasi  secara singkatnya adalah segala macam keterangan yang
dapat diambil oleh seseorang dengan sumber yang jelas sehingga dapat
menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi si penerima informasi tersebut.
Menurut Jogiyanto HM, pengertian informasi adalah hasil dari pengolahan
data ke dalam bentuk yang lebih bermanfaat bagi penerimanya yang
menggambarkan kejadian-kejadian yang nyata untuk digunakan dalam
pengambilan keputusan.
Menurut Raymond McLeod, pengertian informasi adalah data yang telah
diolah menjadi bentuk yang mempunyai arti bagi si penerima dan bermanfaat
dalam pengambilan keputusan saat ini atau dimasa mendatang.
Ciri-ciri Informasi yang berkualitas, yaitu:
1. Informasi harus relevan, yang artinya informasi tersebut mempunyai
manfaat oleh pemakainya.
2. Informasi harus akurat, yang artinya informasi harus bebas dari kesalahan-
kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya.
3. Tepat pada waktunya, yang artinya informasi yang diterima tidak boleh
terlambat.
4. Konsisten, yang artinya informasi yang diterima sesuai dengan datanya
tidak mengalami perubahan yang tidak benar.
Fungsi Informasi, diantaranya:
1. Meningkatkan pengetahuan atau kemampuan pengguna.
2. Mengurangi ketidakpastian dalam proses pengambilan keputusan.
4. Menggambarkan keadaan sesuatu hal atau peristiwa yang terjadi.
 15

2.4 Pengertian Sistem Informasi

Secara garis besar, sistem informasi adalah sebuah sistem yang dilakukan dalam
menyediakan informasi ketika hendak mengambil keputusan manajemen dan dalam
rangka menjalankan operasional dan prosedur yang terorganisir.
Sistem informasi bertujuan untuk menjaga tercapainya pesan atau informasi dari
seseorang atau kelompok kepada pihak lain. Berikut ini penjelasan beberapa ahli
tentang pengertian sistem informasi.
1. Menurut Alter, sistem informasi adalah sistem sebagai bagian khusus dari
sistem kerja ketika manusia atau mesin melaksankan pekerjaannya
menggunakan sumber daya untuk memproduksi barang atau jasa tertentu
yang ditujukan untuk pelanggan atau pengguna.
2. Menurut Henry Lucas, sistem informasi adalah sebuah kegiatan dari
berbagai prosedur yang terorganisir. Jika sistem tersebut dilaksanakan,
maka akan tersedia informasi yang dapat mendukung terwujudnya
pengendalian dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi atau
kelompok tertentu.
3. Menurut Joseph F.Kelly, sistem informasi adalah perpaduan sumber daya
manusia dan sumber daya yang berbasis komputer yang menghasilkan
kumpulan penyimpanan,komunikasi dan penggunaan data untuk tujuan
operasi manajemen yang efisien serta perencanaan bisnis.

2.5 Analisis Sistem

Analisis sistem adalah penguraian suatu sistem informasi yang sudah utuh kedalam
bagian-bagian komponennya dengan tujuan dapat mengidentifikasi dan mengevaluasi
berbagai macam permasalahan maupun hambatan yang terjadi pada sistem sehingga
nantinya dapat dilakukan perbaikan atau pengembangan.
Berikut tahapan analisis sistem:
1. Mengidentifikasi masalah
Identifikasi masalah merupakan langkah awal dari analisi sistem. Dalam
tahap ini didefenisikan masalah yang harus dipecahkan dengan munculnya
pertanyaan yang ingin dipecahkan.
 16

2. Memahami kerja system yang ada

Langkah ini dilakukan dengan mempelajari secara rinci bagaimana system
yang sudah ada berjalan. Untuk mempelajari operasi dari sistem ini
diperlukan data yang dapat diperoleh dengan melakukan penelitian
terhadap sistem.
3. Menganalisis Sistem
Berdasarkan data yang sudah diperoleh maka dilakukan analisa hasil
penelitian yang sudah dilakukan untuk mendapatkan pemecahan masalah
yang akan dipecahkan.
4. Membuat Laporan
Laporan perlu dibuat sebagai dokumentasi dan penelitian. Tujuan
utamanya adalah sebagi bukti secara tertulis tentang hasil analisa yang
sudah dilakukan.

2.6 Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah suatu proses memahami sistem kemudian merancang
informasi yang berbasis komputer, dimana hasilnya nanti berupa sistem komputerisasi.
Untuk memudahkan dan mengikuti langkah dalam pembuatan sistem tersebut,
perancang sistem harus membuat deskripsi tentang sistem yang dibuat. Deskripsi ini
kemudian akan menjadi bahan diskusi antara perancang sistem dengan pengguna
sistem.
Adapun tujuan perancangan sistem yaitu sebagai berikut:
1. Mengadakan survei untuk mengetahui kebutuhan pemakai.
2. Membuat deskripsi kebutuhan sistem.
3. Merancang design yaitu mengimplementasikan model yang diinginkan
pemakai.
4. Mengadakan uji coba yaitu menguji seluruh spesifikasi terstruktur.
 17

2.6.1 Alat Analisis Perancangan Sistem

Dalam merancang sebuah sistem diperlukan alat yang berguna untuk merancang
sistem tersebut. Alat analisis perancangan terdiri dari:
1. DFD (Data Flow Diagram)
Data Flow Diagram adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk
menggambarkan arus dari data sistem yang penggunanya sangat membantu untuk
memahami sistem secara logika, terstuktur dan jelas. DFD merupakan alat abntu
dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem yang sedang berjalan logis.

Tabel 2.1 Simbol-Simbol DFD

NO Nama Simbol Keterangan

1 Proses Simbol ini digunakan untuk
proses pengolahan data atau
transformasi data.

2 Terminator Simbol ini merupakan bagian

luar sistem digunakan untuk
menggambarkan asal atau
tujuan data.
3 Aliran Data Simbol ini digunakan untuk
menggambarkan arah data dari
satu proses ke proses lainnya.

4 Data Simbol ini digunakan untuk

Store(simpana menggambarkan data flow
n data) diagram yang sudah disimpan.

2. Flowchart
 18

Flowchart adalah suatu alur untuk menyelesaikan suatu masalah secara logika
dengan menggunakan simbol-simbol. Adapun komponen-komponen flowchart yang
biasa digunakan dalam merancang dan menganalisa suatu sistem adalah sebagai
berikut:
Tabel 2.2 Simbol-simbol flowchart
No Nama Simbol Keterangan
1 Flowline Simbol ini berfungsi untuk
mengatur arah aliran data flowchart.

2 Process Simbol ini berfungsi untuk

memproses data yang diinput.

3 Terminator Simbol ini berfungsi untuk memulai

dan mengakhiri suatu proses.

4 Output/Input Simbol ini berfungsi untuk

menginput data variabel dan
mencetak data variabel.

5 Decision Simbol ini berfungsi untuk

menentukan keputusan atas
beberapa pilihan atau kondisi yang
ada.
6 Page Simbol ini berfungsi untuk
Connector menghubungkan flowchart pada
halaman yang sama
 19

7 Off  Page Simbol ini berfungsi untuk

Connector menghubungkan flowchart pada
halaman yang berbeda.

8 Subrutin Simbol ini berfungsi untuk

menggambarkan pekerjaan
algoritma ada menggunakan sub
rutin
9 Looping Simbol ini berfungsi untuk
mengerjakan perulangan selama
kondisi perulangan masih dipenuhi.

3. ERD (Entity Relation Diagram)

Entity Relation Diagram adalah konseptual yang mendeskripsikan hubungan antara
penyimpanan data dalam DFD. Entity Relation Diagram (ERD) digunakan untuk
memodelkan struktur data dan hubungan antara data, karena hal ini relative kompleks,
dengan Entity Relation Diagram kita dapat menguji model dengan mangabaikan
proses yang harus dilakukan.
Berikut ini adalah beberapa notasi-notasi simbolik diagram ERD yaitu sebagai
berikut:
Tabel 2.3 Notasi Diagram ERD
No Nama Simbol Keterangan
1 Entitas Simbol ini digunakan untuk
menggambarkan tabel (tempat
penyimpanan data).
 20

2 Relasi Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan adanya tabel hasil
penggabungan / atau hubungan
beberapa entitas.

3 Atribut Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan item field dari
entitas.

4 Link Simbol ini berfungsi untuk

menggabungkan entitas dan atribut.

4. Relationship
Relationship adalah penghubung antara satu entity dengan entity yang lain, dan
merupakan bagian yang sangat penting didalam mendesain database. Ada tiga tipe
relationship yang dikenal antara lain:
1. Satu ke Satu (One to One)
Sebuah entitas pada A berhubungan dengan paling banyak satu entitas
pada B dan sebuah entitas pada B berhubungan dengan paling banyak satu
entitas pada A

Tentor 1 Menguas 1 Mata Pelajaran

ai

Gambar 2.1 Relasi one to one

2. Satu ke Banyak (One to Many)

 21

Sebuah entitas pada A berhubungan dengan nol atau lebih entitas pada B
dan sebuah entitas pada B dapat dihubungkan dengan paling banyak satu
entitas pada A

Pengarang 1 Menulis M
Buku

Gambar 2.2 Relasi One to many

3. Banyak ke Banyak (Many to Many)

Sebuah entitas pada A berhubungan dengan nol atau lebih entitas pada B
dan sebuah entitas pada B dapat dihubungkan dengan nol atau lebih entitas
pada A.
M M
Anggota Meminjam Buku

Gambar 2.3 Relasi many to many

2.7 Normalisasi
Nornalisasi merupakan teknik analisi data yang mengorganisasikan atribut-atribut data
dengan cara mengelompokkan sehingga terbentuk entitas yang non-redundant, stabil,
dan fleksible
Tahap-tahap untuk melakukan normalisasi yaitu:
1. Unnormalized Form (UNF)
Merupakan bentuk tidak normal berdasarkan data yang diperoleh dan
mengandung kerangkapan data.
2. First Normal Form (1NF)
Entitas yang atributnya memiliki tidak lebih dari satu nilai untuk contoh
tunggal entitas tersebut.
3. Second Normal Form (2NF)
 22

Entitas yang atribut non-primary key-nya hanya tergantung pada full

primary key.
4. Third Code Normal Form (3NF)
Entitas yang atribut non-primary key-nya tidak tergantung pada atribut
non primary key yang lain.
5. Boy Code Normall Form (BCNF)
Dilakukan remove multivalued dependent. BCNF terjadi jika masih
terdapat anomaly pada bentuk 3NF dikarenakan relasi memiliki lebih dari
satu candidate key.
6. Fifth Normal Form (5NF)
Tahapan ini dilakukan untuk mengatasi terjadinya join dependent
pemecahan relasi menjadi dua sehingga relasi tersebut tidak dapat
digabungkan kembali menjadi satu.

2.8 Database
Basis data (database) adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam
computer yang dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak
(program aplikasi) untuk menghasilkan informasi. Basis data merupakan aspek yang
sangat penting dalam sistem informasi karena berfungsi sebagai gudang penyimpanan
data yang akan diolah lebih lanjut. Basis data menjadi penting karena dapat
mengorganisasi data, menghindari duplikasi data, menghindari hubungan antar data
yang tidak jelas dan juga update yang rumit.
Menurut James F.Courtney Jr. dan David B. Paradice mengungkapkan Sistem
Database adalah sekumpulan databse yang dapat dipakai secara bersama-sama,
personal-personal yang merancang dan mengelola database, tehnik-tehnik untuk
merancang dan mengelola database serta komputer untuk mendukungnya.

2.8.1 Hirarki Database

 23

Proses pengolahan data sangat berkaitan dengan kemampuan pengaksesan data.

Kecepatan pengaksesan data akan tergantung pada pengaksesan data. Struktur
database mempunyai hirarki sebagai berikut:

Database

File

Record

Field

Character

Bit

Gambar 2.4 Hirarki Database

Keterangan:
1. Bit
Bit adalah bagian terkecil dari data yang hanya terdiri dari angka nol dan
satu yang merupakan komponen pembentuk byte.
2. Character
Character merupakan kumpulan dari beberapa bit membentuk sebuah
huruf atau karakter yang membentuk suatu sistem data .
3. Field
Field adalah satuan data yang merupakan kumpulan dari beberapa karakter
yang mempunyai arti.

4. Record
 24

Record adalah kumpulan dari beberapa field yang menggambarkan satu

unit data individu tertentu.
5. File
File adalah kumpulan dari record yang menggambarkan data sejenis.
6. Database
Kumpilan file satu dengan yang lainya yang membentuk suatu informasi
sistem secara keseluruhan.

2.9 Database Manajement System (DBMS)

DBMS (Database Management System) adalah suatu sistem atau sosftware yang
dirancang khusus untuk mengelola suatu database dan menjalankan operasi terhadap
data yang diminta oleh banyak pengguna.
Pada umumnya DBMS memiliki beberapa komponen fungsional atau modul.
Adapun beberapa komponen DBMS adalah sebagai berikut:
1. File Manager
Komponen yang mengelola ruang didalam disk dan juga struktur data yang
digunakan untuk mempresentasikan informasi yang tersimpan pada disk.
2. Databse Manager
Komponen yang menyediakan interface antar data low-level yang terdapat
pada basis data dengan dprogram aplikasi serta query yang diberikan
kesuatu sistem.
3. Query Processor
Komponen yang berfungsi menterjemahkan perintah dalam bahasa query
ke intruksi low-level yang dapat dimengerti database manager.
4. DML Precompiler
Komponen yang mengkompersi perintah DML, yang ditambahkan pada
suatu program aplikasi ke pemain prosedur normal dalam bahasa induk.

5. DDL Compiler
 25

Komponen yang mengkonversi berbagai perintah DDL kedalam

sekumpulan tabel yang mengandung meta data.

2.10 SQL Server

Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional
(RDBMS) produk Microsoft. Bahasa query utamanya adalah Transact-SQL yang
merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh
Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan didunia bisnis yang
memiliki basis data yang berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian
berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.
Microsoft SQL Server dan Sybase /ASE dapat berkomunikasi lewat jaringan
dengan menggunakan protokol TDS (Tabular Data Stream). Selain dari itu,
Microsoft SQL Server juga mendukung ODBC (Open Database Connectivity), dan
mempunyai driver JDBC untuk bahasa pemrograman java. Fitur yang lain dari SQL
Server ini adalah kemampuannya untuk membuat basis data mirroring dan
clustering.

Gambar 2.5 Tampilan SQL Server

2.10.1 Dasar SQL (Struktur Query Language)

 26

Dalam penggunaan SQL terdapat perintah yang berguna untuk mengakses dan
memanajemen data yang terdapat dalam database. Jenis perintah SQL secara umum
dibagi menjadi tiga sub perintah, yaitu DDL (Data Defenition Language), DML
(Data Manipulation Language), dan DCL (Data Contol Language). Ketiga sub bab
perintah tersebut sangat perlu untuk dipahami bagi anda yang ingin menguasai
bahasa sql dan mahir dalam pembuatan database.
1. Data Defenition Language (DDL)
DDL adalah sub perintah dari bahasa SQL yang digunakan untuk
membangun kerangka sebuah database, dalam hal ini database dan tabel.
Contohnya :
a Create
Perintah ini digunakan untuk membuat database baru, tabel baru,
view baru, dan kolom baru.
b Alter
Perintah ini berfungsi untuk mengubah struktur tabel yang telah
dibuat, yaitu mengubah nama tabel, menambah kolom, mengubah
kolom, menghapus kolom, dan memberikan atribut pada kolom.
c Drop
Perintah ini berfungsi untuk menghapus database atau tabel.
2. Data Manipulation Language (DML)
DML adalah sub perintah dari bahasa SQL yang digunakan untuk
memanipulasi data dalam database yang telah dibuat.
Contohnya :
a Insert
Perintah ini digunakan untuk memasukkan data baru kedalam sebyah
tabel.
b Select
Perintah ini digunakan untuk mengambil dan menampilkan data dari
tabel atau bahkan dari beberapa tabel dengan penggunaan relasi.

c Update
 27

Perintah update digunakan untuk memperbaharui data pada sebuah

tabel.
d Delete
Perintah delete digunakan untuk menghapus data dari sebuah tabel.
3. Data Control Language (DCL)
DCL adalah sub bahasa SQL yang berfungsi untuk melakukan
pengkontrolan data dan server databasenya, seperti manipulasi user dan hak
akses (priviledges).
Contohnya :
a Grant
Perintah ini digunakan untuk memberikan hak akses oleh admin ke
salah satu user atau pengguna.
b Revoke
Perintah ini digunakan untuk mencabut hak akses yang telah
diberikan kepada user.
c Lock Table
Perintah ini digunakan untuk mengunci tabel.

2.11 Bahasa Control Microsoft Visual Studio 2010

Microsoft Visual Studio merupakan sebuah perangkat lunak lengkap (suite) yang
dapat digunakan untuk melakukan pengembangan aplikasi, baik itu aplikasi bisnis,
aplikasi personal, ataupun komponen aplikasinya, dalam bentuk aplikasi console,
aplikasi windows, ataupun aplikasi web. Visual studio mencakup compiler, SDK,
Integrated Development Environtment (IDE), dan dokumentasi (umumnya berupa
MSDN Library).
Microsoft Visual Studio dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi
dalam native code (dalam bentuk bahasa mesin yang berjalan diatas windows)
ataupun managed code (dalam bentuk Microsoft Intermediate Language di atas NET
Frameworki).
 28

Microsoft Visual Studio 2010 menyediakan fasilitas yang memungkinkan kita

menyusun sebuah program dengan memasang objek-objek grafis dalam sebuah form.
Tampilan utama Microsoft Visual Studio yaitu sebagai berikut.

Toolbar
Menu Bar
SolutionExplorer
Form

Properties window
Toolbox

Gambar 2.6 Tsampilan Utama Visual Basic Studio

Adapun keterangan dari tampilan menu utama Microsoft Visual Basic 2010 sebagai
berikut.
1. Menubar
Menubar berfungsi untuk menyimpan seluruh perintah yang terdapat pada
Microsoft Visual Basic dan memberikan kemudahan kepada pengguna dalam
mengedit, mengkopi atau menjalankan program.
2. Toolbar
Toolbar merupakan kumpulan icon-icon perintah yang sering dipakai pada
Microsoft Visual Basic.
3. Jendela Properties
Jendela Propertis merupakan atribut yang dimiliki oleh setiap objek atau
control seperti atribut warna, ukuran, letak, judul dan sebagainya.
 29

Gambar 2.7 Properties Window

4. Solution Explorer
Solution explorer merupakan jendela yang mengandung semua file didalam
aplikasi visual basic.

Gambar 2.8 Solution Explorer

 30

5. Toolbox
Toolbox adlah kumpulan icon-icon objek yang digunakan untuk merancang
form dan sarana untuk mengembankan user interface.

Gambar 2.9 Tampilan Toolbox

6. Form Design
Form adalah daerah kerja utama dari pembuatan program atau tempat untuk
meletakkan objek-objek sebagai tampilan program.
 31

Gambar 2.10 Tampilan Form Design

2.11.1 Keterangan Icon Pada Toolbox

Tabel 2.4 Keterangan Icon pada Toolbox
No Simbol-Simbol Nama Simbol Keterangan

Penunjuk control layaknya mouse pinters

pada windows, di gunakan untuk
1 Pointer
merancang peletakkan control pada setiap
form.

Untuk menampilkan gambar dan mampu

2 Picture Box
menempatkan image di dalamnya.

Untuk menampilkan teks sifatnya

3 Label display-only access, tidak dapat di ubah
oleh si pengguna program.

Untuk membuat area teks, sifatnya read-

4 Textbox write access, dapat di ubah oleh si
pengguna.

Control berbentuk tombol yang di

5 Comman
gunakan untuk melakukan perintah
button
 32

terhadap prosedur yang di berikan .

6 Filelistbox Untuk menampilkan daftar file .

Control yang di gunakan untuk membuat

7 Check box kotak check untuk pemilihan dua kondisi
(benar atau salah).

Sering di gunakan sebagai pilihan

8 Option button terhadap beberapa pilihan yang hanya
dapat di pilih satu.

Untuk menampilkan teks yang dapat

9 Combo box
menampung teks dari data field.

Di gunakan untuk membentuk scroll bar

10 Hscrollbar
datar.

Mengandung sejumlah item dan user

11 List box dapat memilih lebih dari satu (bergantung
pada property multi select).

Di gunakan untuk membentuk scroll bar

12 Vscrollbar
berdiri sendiri.

Menghitung waktu event dalam interval

13 Timer
yang di tentukan .

Untuk menampilkan disk drive yang di

14 Drivelistbox
miliki local komuter.

Untuk menampilkan direktori dan path .

15 Dirlistbox
 33

Di gunakan untuk proses link dan embed

16 Ole
objek antar aplikasi .

Di gunakan untuk data binding.

17 Data

Menampilkan gambar, file dengan

18 Image fasilitasnya sedikit di bandingkan dengan
picturebox .

Untuk membuat garis dengan macam-

19 Line
macam variasinya .

Untuk menampilkan control yang mampu

20 Shape
membuat bentuk oval, lingkaran dll .

Kontrol yang di gunakan sebagai

21 Frame
kontainer bagi kontrol lainnya.

2.12 Crystal Report

Crystal Reports merupakan salah satu paket program yang digunakan untuk
membuat, menganalisa, dan menerjemahkan informasi yang terkandung dalam
database ke dalam berbagai jenis laporan. Crystal reports dirancang untuk membuat
laporan yang dapat digunakan dengan berbagai bahasa pemrograman berbasis
Windows, seperti Visual Basic, Visual C/C++, Visual Interdev, dan Borland Delphi.
Berikut kelebihan dari Crystal Report adalah sebagai berikut :
1. Pembuatan laporan dengan Crystal Report tidak terlalu rumit dan banyak
melibatkan kode program.
2. Program Crystal Reports banyak digunakan karena mudah terintegrasi
dengan bahasa lain.
 34

3. Fasilitas impor hasil laporan yang mendukung format-format paet

program lain, seperti Microsoft Office, Adobe Acrobat Reader, HTML,
dan sebagainya.
4. Koneksi yang mudah karena disertai beberapa form yang memudahkan
koneksi.

Gambar 2.10 Crystal Report

Di dalam Crystal report ada beberapa area (section), yaitu:

1. Report Header
Area yang digunakan untuk informasi yang akan dimunculkan pada halaman
pertama saja. Misalnya kop surat dengan logonya.
2. Page Header
Area ini digunakan jika akan memunculkan informasi yang akan muncul pada
setiap halaman posisi diatas. Misalnya nama kolom
3. Detail
Area yang untuk menampilkan isi datanya.
 35

4. Report Footer
Area yang digunakan untuk menampilkan informasi yang akan muncul pada
halaman paling akhir posisi di bawah. Misalnya tanda tangan, total, atau
petugas.
5. Page Footer
Area untuk memunculkan data setiap halaman dan posisi dibawah. Misalnya
nomor halaman.
6. Group Header
Area untuk informasi group posisi dibawah page header.
7. Group Footer
Area untuk informasi group posisi di bawah detail.

2.13 Perpustakaan
Perpustakaan adalah mencakup suatu ruangan, bagian dari gedung/bagngunan atau
gedung tersendiri yang berisi buku-buku koleksi, yang diatur dan disusun demikian
rupa, sehingga mudah untuk dicari dan dipergunakan apabila sewaktu-waktu
diperlukan oleh pembaca.
Secara lebih konkrit perpustakan dapat dirumuskan sebagai suatu unit kerja
dari sebuah lembaga pendidikan yang berupa tempat penyimpanan koleksi buku-
buku pustaka untuk menunjang proses pendidikan. Dari pengertian diatas, dapat
disimpulkan bahwa Perpustakaan adalah tempat untuk mengembangkan informasi
dan pengetahuan yang dikelola oleh suatu lembaga pendidikan, sekaligus sebagai
sarana edukatif untuk membantu memperlancar cakrawala pendidik dan peserta didik
dalam kegiatan belajar mengajar.
Perpustakaan juga dapat diartikan sebagai kumpulan informasi yang bersifat
ilmu pengetahuan, hiburan, rekreasi, dan ibadah yang merupakan kebutuhan hakiki
manusia juga termasuk buat siswa-siswi.