Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

Bengkel Sidodadi

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN

PRAKTEK KERJA INDUSTRI(PRAKERIN)


DI BENGKEL MOBIL SIDODADI 2
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
GELOMBANG II : 18 Oktober 2021 s/d 15 Januari 2022

Disusun Oleh :

Nama : Khoirul Risqi Saputra

NIS : 3318050911040001

Kelas : XI TKRO 1

Kompetensi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan Otomotif

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM AL-FALAH


SMK AL-FALAH WINONG
Jalan Winong - Pucakwangi Km. 05 , Pekalongan Kec.Winong
Kab. Pati

Website : http://www.smkalfalahwinong.sch.id/
Email : Http://Www.Smkalfalahwinong.Sch.Id
HALAMAN PENGESAHAN INDUSTRI

Hari :

Tanggal :

Tempat :

Oleh :

Kepala DU/DI Pembimbing DU/DI

Mas Hadi Mas Hadi


LEMBAR PENGESAHAN

Telah diteliti, disetujui, dan disahkan :

hari :

tanggal :

tempat : SMK AL FALAH WINONG

Oleh :

Ketua Prakerin Ketua Kompetensi Keahlian Pembimbing Sekolah

Anik Puji Handayani, S. Pd., M. Pd Catur Prasetyo, S Pd. Nugroho Adi P, S


Pd.

Mengetahui

Kepala SMK AL FALAH WINONG

Muchlisin, S. Pd., M.Pd


KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan hasil pelaksanaan
praktek kerja industri (PRAKERIN) dengan lancar dan diberi kemudahan.

Laporan praktek kerja industri ini adalah sebagai bukti penulis telah
melaksanakan praktek kerja industri (PRAKERIN) di BENGKEL SIDODADI 2
selama 3 (tiga) bulan dari tanggal 18 Oktober 2021 sampai tanggal 15 Januari
2022 yang wajib diikuti oleh setiap peserta didik SMK Al Falah Winong. Untuk
mengaplikasikan Pengetahuan di sekolah dan di dunia usaha sebagai syarat untuk
mengikuti ujian kejuruan (UPK). Praktek lapangan dan pengalaman dalam
pengabdian Profesinya kepada masyarakat.

Alhamdulillah Praktek Kerja Industri ini dapat dilaksanakan dengan baik


dan lancar. Semua itu tidak lepas dari bantuan dari berbagai pihak. Pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Muchlisin S. Pd., M. Pd. selaku kepala sekolah SMK Al Falah Winong.


2. Pak Nugroho Adi P,S.Pd. sebagai pembimbing dari sekolah yang
memberikan nasihat dan motivasi.
3. Kepala Program Keahlian Catur Prasetyo. S.Pd.
4. Pimpinan instansi sekaligus Pembimbing DU/DI Mas Hadi
yang telah memberi banyak ilmu, pengalaman, motivasi, dan masih
banyak lagi.

Penulis menyadari bahwa laporan ini jauh dari kata sempurna. Adapun
kelebihan dan kekurangan dari laporan ini kritik dan saran membangun sangan
penulis harapkan untuk perbaikan.

Winong, Januari 2022

Penulis
DAFTAR ISI

Halaman Judul...................................................................................................i

Halaman Pengesahan Industri.........................................................................ii

Halaman Pengesahan Sekolah..........................................................................iii

Kata Pengantar..................................................................................................iv

Daftar Isi.............................................................................................................v

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang..................................................................................... 1
B. Tujuan prakerin.................................................................................... 2
C. Manfaat prakerin................................................................................. 3

BAB II TEMPAT PRAKERIN


A. Sejarah berdirinya Bengkel Luwes.............................................. 4
B. Visi dan Misi Bengkel Luwes..................................................... 4
C. Struktur organisasi Bengkel Luwes............................................. 5
D. Tugas masing-masing struktur............................................................. 6
E. Progam kerja tempat prakerin.............................................................. 6

BAB III REKAP HASIL REFLEKSI


A. Keunggulan dan kelemahan tempat prakerin..................................... 7
B. Kualitas pimpinan dan pembimbing.................................................... 7
C. Kinerja Bengkel luwes................................................................ 7

BAB IV KEADAAN SISWA


A. Kemampuan diri siswa........................................................................ 8
B. Nilai Tambah yang didapat siswa setelah prakerin.............................. 8
C. Kesan dan Pesan.................................................................................. 8

BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan.......................................................................................... 10
B. Saran.................................................................................................... 10

LAMPIRAN.........................................................................................................11
BAB  I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Praktek Kerja Industri (Prakerin)


                 Pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin) sebagai perwujudan
kebijaksanaan dari “Link and match” dalam prosesnya dilaksanakan dalam dua
tempat yaitu di sekolah dan dunia usaha atau dunia industri. Upaya ini
dilaksanakan dalam rangka peningkatan untuk tamatan Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) Khususnya SMK AL-FALAH WINONG dalam mencapai
tujuan relevasi dengan kebutuhan tenaga kerja.
                 Harapan utama dari penyelenggaraan Praktek Kerja Industri atau Prakerin
tersebut adalah agar siswa dapat memilih atas kerja yang meliputi :
1. Kemampuan dalam bekerja di perusahaan.
2. Memiliki inisiatif yang luas.
3. Memiliki kuantivitas.
4. Hasil pekerjaan yang berkualitas dan benilai.
5. Disiplin dalam belajar maupun disiplin waktu.
6. Mematuhi peraturan dan tata tertib yang berlaku.
7. Mengembangkan ketrampilan di dunia usaha.

B. Tujuan Praktek Kerja Industri (Prakerin)


1. Meningkatkan, memperluas dan memantapkan ketrampilan yang
membentuk kemampuan siswa sebagai bekal untuk memasuki
lapangan kerja sesuai dengan bidangnya masing-masing
2. Meningkatkan pengalaman siswa pada aspek-aspek usaha yang
potensial dalam lapangan kerja antara lain : Struktur organisasi usaha,
jenjang karier, asosiasi usaha yang potensial dalam lapangan kerja
antara lain : struktur organisasi usaha, jenjang karier, asosiasi usaha,
manajemen usaha dan sebagainya.
3. Meningkatkan, memperluas serta memantapkan proses penyerapan
teknologi baru dari lapangan kerja ke sekolah.
4. Menumbuhkembangkan dan memantapkan sikap proesionalisme yang
diperlakukan oleh siswa untuk memasuki lapangan kerja sesuai dengan
jurusan atau bidangnya.
5. Memberikan kesempatan siswa untuk memasyarakatkan baik sebagai
pekerja penerima upah (emplove) maupun pekerja mandiri (enteremer)
terutama yang berkenaan dengan disiplin kerja lapangan yang sedang
dilaksanakan.
6. Memperoleh pendidikan dari sekolahan yang akan diterapkan di
lapangan kerja industri kerja atau dunia industri atau sebaliknya.
7. Meningkatkan kemampuan ketrampilan di dalam pelaksanaan praktek
kerja lapangan dan maupun mengembangkan ide-ide yang bagus.
8. Memperoleh masukan dari dunia usaha yang belum diberikan
dibangku sekolah tentang ketrampilan dalam bekerja maupun
berorganisasi dalam berusaha.
9. Dapat menerapkan ajaran yang diberikan oleh Bapak / Ibu Guru waktu
di bangku sekolah di dunia industri / waktu bekerja di lapangan.
10. Mampu menyesuaikan diri dan bersikap baik atau disiplin dalam
bekerja waktu masuk dan sebagainya.

C. MANFAAT PRAKERIN

1. Menghasilkan tenaga kerja yang mempunyai keahlian profesional,


diantaranya mempunyai pengetahuan, ketrampilan, dan semangat kerja
sesuai dengan tuntunan kerja.
2. Memperkuat hubungan sekolah dengan dunia atau dunia usaha.
3. Memperkuat kemampuan bekerja, motivasi kerja, kreatif, inisiatif,
disiplin waktu dan kerkualitas.
BAB II

TEMPAT PRAKERIN

A. Sejarah Berdirinya Bengkel Sidodadi 2


Nama perusahaan : BENGKEL MOBIL SIDODADI
Berdiri : 1995
Alamat : JATIROTO KEC. KAYEN KAB. PATI
Kepala bengkel : Mas Hadi
Bidang usaha :
Bengkel Mobil Sidodadi merupakan Perusahaan perseorangan yang
bergerak di bidang otomotif Service Mobil, ganti oli, Nyototi, Las
listrik,cat dan las ketog,jual onderdil dan jual beli Aki baru maupun bekas.
Sejarah singkat :
Bengkel mobil sidodadi merupakan sebuah perusahaan yang di dirikan
oleh Bapak Jamal pada tahun 1995. Bengkel ini bertempat tinggal di
Jatiroto jalan Kayen-Pati Km. 17 Bengkel ini melayani berbagai perbaikan
mobil servis jual onderdil dan jual beli aki baru maupun bekas.
Pendiri bengkel ini yaitu Bapak Jamal mempercayakan bengkelnya untuk
di kelola Bapak Hadi sebagai kepala bengkel mempunyai karyawan
sebanyak 4 orang mekanik.

VISI

 Untuk menjadi bengkel mobil terbaik di Sleman Yogyakarta yg


mengutamakan pada kepuasan pelanggan didukung dgn peralatan lengkap
dan tenaga ahli yang berkompeten dlm memberikan pelayanan jasa
Bengkel kepada pelanggan, mitra usaha, pegawai, pemegang saham dan
masyarakat.
MISI

 Membangun Bengkel yang sehat dan terpecaya


 Memberikan jasa bengkel yg unggul berdasarkan nilai – nilai kejujuran,
 Memberikan layanan mobil sehat yang cepat dan berkualitas.
 Memberikan solusi tepat & cepat mulai dari saat pelanggan ingin
memperbaiki mobil, proses menunggu s/d mobil selesai diperbaiki

C.STRUKTUR ORGANISASI BENGKEL LUWES

PIMPINAN

MAS HADI

MEKANIK MEKANIK MEKANIK

MAS DIDIK MAS HARYONO MAS BAMBANG

D. TUGAS MASING-MASING STRUKTUR

 Mas Hadi bertugas mekanik bagian mesin


 Mas Didik bertugas mekanik bagian mesin
 Mas Haryono bertugas mekanik bagian Casis
 Mas Bambang bertugas mekanik bagian Casis

E. PROGRAM KERJA TEMPAT PRAKERIN


 Buka mulai pukul 08.00 sampai 16.00 Wib
 Hari Senin- Minggu , Jum’at Libur
BAB III

REKAPAN HASIL REFLEKSI

A. KEUNGGULAN DAN KELAMAHAN TEMPAT PRAKERIN.


Keunggulan :

1. Memberikan pelayanan sebaik mungkin.


2. Selalu mengutamakan kepuasan konsumen.
3. Memberi masukan terbaik kepada konsumen
4. Ramah dalam pelayanan.
5. Lokasi Bengkel strategis.
6. Memberikan hasil terbaik.
7. Bertanggung jawab saat menyervis.

Proses kerja
PENGERERTIAN SISTEM REM

Gambar.2 Skema Sistem Rem Mobil

Sistem rem termasuk komponen terpenting bagi kendaraan yang berfungsi untuk
mengurangi kecepatan dan menghentikan kendaraan serta memberikan
kemungkinan dapat memparkir kendaraan ditempat yang menurun. Peranan rem
sangat  penting dalam sistem mesin, misalnya pada mesin mobil, sepeda motor,
mesin cuci, dan sebagainya.

Selain itu rem juga mempunyai kelemahan yaitu rem sering mengalami blong, hal
ini diakibatkan karena pemeliharaan yang kurang rutin dan penyebab terjadinya
rem  blong yaitu kampas rem habis (aus), minyak rem habis, dan terjadinya
kebocoran pada seal piston rem, master rem, ataupun pada selang remnya, maka
dari itu pemeliharaan rem harus sangat diperhatikan.

PROSEDUR PERAWATAN DAN PERBAIKAN

Pada dasarnya kendaraan mempunyai umur atau jangka waktu operasi,


sebelumnya jadwal perawatan dan perbaikan harus dipatuhi, maka dengan
demkian harus diperlukaan perbaikan secara bekala. Berikut beberapa prosedus
yang perlu diperhatikan:

a. Pemeriksaan Kendaraan.

Seorang pengendara perlu mengetahui kondisi normal   kendaraan sehingga


jika ada masalah dalam operasi kendaraan, pengemudi/pemiliknya dapat
mengetahui apa yang terjadi kerusakan atau tidak kepada kendaraannya.

b. Identifikasi Kerusakan

Setelah diketahui ada bagian yang mengalami kerusakan, dengan semestinya


perlu kita lakukan pengindetifikasikan kerusakan yang terjadi, itu dapat dilakukan
dengan alat indra.

c. Perbaikan Kerusakan

Setelah diketahui bagian yang rusak dapat segera dilakukan


perbaikan,   Sebelumnya kita harus perlu pengetahuan tentang mekanisme dan
tentang cara pemasangan komponen yang benar danp eralatan yang memadai.

d. Pemeriksaan Ulang

Jika telah dilakukan perbaikan perlu diperiksa apakah bagian yang rusak sudah
bekerja dengan baik kembali.
Sistem Kopling
Kopling terletak di antara engine dan transmisi yaitu suatu unit penggerak
atau system yang merupakan bagian dari system pemindah daya dengan fungsi
untuk memutus dan menghubungkan putaran dan daya mesin ke unit pemindah
tenaga dengan lembut dan cepat.

B. KUALITAS PIMPINAN DAN PEMBIMBING


1. Memberikan pengarahan jika terjadi kesalahan.
2. Selalu mengajarkan sesuatu yang belum diketahui
3. Selalu memberikan motivasi.
4. Tidak sungkan memberi masukan jika saya kebingunan.

C. KINERJA BENGKEL LUWES


1. Sangat baik dalam bekerja.
2. Memberikan pelayanan yang terbaik.
3. Mengutamakan kepuasan pelanggan.
4. Ramah dalam melayani pelanggan.
BAB IV

KEADAAN SISWA

A. KEMAMPUAN DIRI SISWA


Setelah mengikuti kegiatan prakerin di BENGKEL SIDODADI 2
Alhamdulillah kemampuan saya bertambah diantaranya adalah sebagai
berikut :
1. Mengerti cara menghidupkan mesin mobil
2. Mengganti kampas rem dll.
3. Mengerti bagaimana mengganti oli mobil
4. Mengerti tentang keusakan kerusakan mobil
5. Bongkar pasang transmisi
6. Service Radiator
7. Bongkar pasang per

B. NILAI TAMBAH YANG DIDAPAT SISWA SETELAH PRAKERIN


Selama 3 bulan ilmu / pengetahuan yang saya dapat dari Prakerin di
BENGKEL SIDODADI 2 adalah sebagai berikut :
1. Menguasai dalam bongkar pasang mesin.
2. Bisa mengganti laker roda
3. Bongkar pasang warm setir.
4. Mengganti filter udara
5. Mengganti kabel gas

C. KESAN DAN PESAN


Kesan :
Pada saat saya melakukan prakerin di BENGKEL SIDODADI 2 saya
mendapat pengalaman yang sangat luar biasa diantaranya mengetahui
bongkar pasang mesin dan mengganti oli. Kemudian melayani pelanggan
secara langsung dengan baik dan tutur kata yang sopan. Semua
itu adalah pengalaman yang sangat ternilai karena ilmu/pengetahuan yang
telah saya dan teman-teman saya dapatkan mampu kami aplikasikan pada
masa yang akan datang.

Pesan :
1. Sebelum memulai kegiatan prakerin hendaknya berdoa terlebih dahulu.
2. Menjaga sikap, tata krama, kesopanan, kedisiplinan, dan tanggung
jawab atas segala sesuatu saat prakerin.
3. Senantiasa menomor satukan kepuasan pelanggan.
4. Kesungguhan kunci dari kerberhasilan.
5. Tepat waktu setiap waktu.
BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Pembelajaran didunia kerja adalah suatu strategi yang memberi
peluang siswa mengalami proses belajar melalui bekerja langsung pada
pekerjaan. Dengan adanya PRAKERIN saya dapat merasakan bagaimana
pelaksanaan praktek di lingkungan dunia kerja yang di bimbing oleh
pembimbing industri. Kemudian kesimpulan dari kegiatan ini adalah
sebagai berikut :

1. Dengan adanya PRAKERIN siswa dituntut untuk mempunyai sikap


mandiri dan mampu berinteraksi dengan orang lain.
2. Dengan PRAKERIN ini diharapkan siswa mampu bergaul dan
bekerjasama dengan masyarakat luar.
3. Menunjang siswa menjadi tenaga kerja yang profersional dalam
bidangnya.

B. SARAN
Dalam pelaksanaan prakerin ini saya mengambil pengalaman
hikmah dan manfaat bagi diri saya sendiri dan teman-teman saya yang
lain. Saya harap laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan juga
bagi pembacanya. Adapun saran yang dapat saya kemukakan diantaranya
sebagai berikut :
1. Dalam penempatan prakerin hendaknya disesuaikan pada jurusan dan
ketrampilan siswa.
2. Setiap siswa diharuskan aktif pada saat jam praktek.
3. Pembimbing diharapkan selalu memberi motivasi dan semangat.
4. Proses pembelajaran diharapkan selalu ditingkat.
5. Kedisiplinan sekolah ditingkatkan
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai