GD - Rufi Farenza - BEM FIA UI
GD - Rufi Farenza - BEM FIA UI
GD - Rufi Farenza - BEM FIA UI
2019
Rufi Farenza
Sandika Faturahman
PENDAHULUAN
Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI) merupakan salah
satu bagian dari Sivitas Akademika FIA UI, yang terbagi pada beberapa program studi yaitu
Administrasi Negara, Administrasi Niaga, dan Administrasi Fiskal. Setiap program studi
memiliki kompetensi inti yang dapat mengembangkan kapabilitas seluruh mahasiswa FIA UI.
Kompetensi tersebut juga dipengaruhi disiplin ilmu FIA UI yang bersifat praktis dan dapat
memberi kebermanfaatan bagi masyarakat FIA UI dan Indonesia. Hal tersebut dapat
diimplementasikan melalui Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas
Indonesia (BEM FIA UI).
BEM FIA UI merupakan lembaga eksekutif mahasiswa FIA UI yang bertujuan untuk
mengadvokasi kebutuhan mahasiswa FIA UI dan memberikan kebermanfaatan bagi Indonesia.
Hal tersebut juga diselaraskan dengan tanggung jawab dalam melaksanakan Tridharma
Perguruan Tinggi. Menurut Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi
Pasal 1 Ayat 9, Tridharma adalah kewajiban Perguruan Tinggi untuk menyelenggarakan
Pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Pelaksanaan Tridharma tersebut
memerlukan sinergitas stakeholders dalam memberikan pengabdian yang optimal bagi
Indonesia.
Proses pencapaian tujuan BEM FIA UI memerlukan kolaborasi antar program studi
sebagai kompetensi inti mahasiswa FIA UI dengan nilai berani, inklusif, dan transparan. BEM
FIA UI perlu mengupayakan keberanian mahasiswa FIA UI dengan kegiatan yang relevan
dengan ilmu administrasi untuk meningkatkan keterlibatan mahasiswa FIA UI dalam setiap
kegiatan yang memengaruhi kepentingan mahasiswa. Selain itu, BEM FIA UI perlu membentuk
pola partisipasi mahasiswa FIA UI yang konstruktif dan koheren. Terakhir, BEM FIA UI perlu
terbuka terhadap segala bentuk aspirasi mahasiswa FIA UI. Hal-hal tersebut dapat dicapai
melalui pelaksanaan tata kelola BEM FIA UI dan jalinan hubungan yang baik dengan pihak
eksternal secara efektif dan efisien, serta mengoptimalisasi penggunaan sumber daya yang
tersedia.
ISU STRATEGIS
Berdasarkan latar belakang yang diuraikan, menjadikan penulis untuk mengangkat isu
Tata Kelola berkelanjutan. Isu tata kelola berkelanjutan yang dimaksud adalah cara bagaimana
BEM FIA UI melaksanakan fungsinya di lingkungan internal dan eksternal dengan adanya
proses dan hubungan yang baik serta implementasinya dalam program-program yang dijalankan
secara jangka panjang. Sebagaimana tata kelola menurut Meredith Edwards dalam Rahayu dan
Juwono (2018:195), bahwa terdapat berbagai stakeholders yang melakukan sebuah proses dalam
rangka menciptakan kondisi yang adil dan berorientasi pada konsensus bersama di dalam
kehidupan masyarakat. Pernyataan tersebut sesuai dengan pendapat Meredith Edwards,
Fukuyama (2013) mendefinisikan tata kelola bukan tentang tujuan yang ditetapkan oleh para
pemangku kepentingan, melainkan bagaimana para pemangku kepentingan mengeksekusi tujuan
yang telah disepakati bersama. Isu strategis Tata Kelola yang penulis bawa akan menjadi “ruh”
dari ilmu administrasi yang diterapkan pada organisasi BEM FIA UI. Selain itu, isu strategis
Tata Kelola yang dimaksud merupakan platform dalam menjalankan organisasi BEM FIA UI.
Berdasarkan hal tersebut, implementasi tata kelola juga harus memperhatikan sistem kerja, baik
dari segi teknis dan substansi agar tercipta program yang bersifat jangka panjang serta hubungan
yang harmonis dengan berbagai stakeholders. Begitu juga dengan pendapat Lukviarman
(2016:21), bahwa tata kelola merupakan sebuah aktivitas dalam situasi tidak terkendali dengan
good order dan keadaan in control sehingga tata kelola berhubungan dengan isu strategis dalam
organisasi. Dengan demikian, menurut penulis, perbaikan tata kelola dalam peningkatan
kertelibatan IKM FIA UI dalam organisasi BEM FIA UI menjadi hal yang paling krusial dalam
berjalannya organisasi BEM FIA UI.
NILAI, VISI, & MISI
NILAI
“BERITA Untuk FIA”
Berani Inklusif Transparan
Berani
Menurut Sigmund Freud dalam Alma (1999: 3), bahwa setiap manusia memiliki alam
bawah sadar yang tersembunyi di dalam dirinya dan terdapat “gunung es” yang sedikit terlihat
menjadi alam sadarnya. Alam sadar tersebut adalah sebagian kecil yang dapat diungkapkan
secara berani oleh manusia sehingga Alma (1999: 3) “gunung es” harus dibangkitkan melalui
kegiatan kreatif dan produktif. Kegiatan kreatif dan produktif tersebut harus diwujudkan melalui
core competence mahasiswa FIA UI, yaitu Ilmu Administrasi. Maka dari itu, BEM FIA UI
sebagai lembaga kemahasiswaan yang mengadvokasi mahasiswa FIA UI harus menjadi
organisasi yang senantiasa melibatkan mahasiswa dalam segala penyikapan dan aktivitas BEM
FIA UI.
Inklusif
Rafael Ranieri dan Raquel Ramos dalam Hardiansyah (2015: 3), pembangunan inklusif
berasal dari komitmen untuk meningkatkan warga hingga menjadikan adanya kebermanfaatan
yang lebih besar kepada warga sebagai bagian dari sebuah komunitas. Berdasarkan hal tersebut,
inklusivitas yang ingin penulis bawakan adalah prioritas dalam memberikan kebermanfaatan
melalui partisipasi yang konstruktif sehingga hal yang dilakukan BEM FIA UI menjadi cerminan
dari sikap mahasiswa FIA UI.
Transparan
Lalo Kirana dalam Wahyuni (2015: 177) mengungkapkan bahwa transparansi mencakup
keterbukaan dalam menjelaskan keputusan administratif, fakta-fakta, analisis dalam pengambilan
keputusan, segala yang berhubungan dengan publik, hingga mengadakan wadah dalam
memberikan aspirasi. Dalam hal ini, transparansi yang penulis angkat adalah keterbukaan atas
seluruh proses pelaksanaan BEM FIA UI sebagai lembaga kemahasiswaan yang mengeksekusi
berbagai program kerja terkait minat bakat dan sosial-politik mahasiswa FIA UI. Selain itu, Eran
Vigoda-Gadot dan Shlomo Mizrahi dalam Rahayu dan Juwono (2018:130), dalam tulisannya
mengenai organisasi publik, menjelaskan indikator transparansi diantaranya yakni organisasi
menerima saran dan kritik dari masyarakat untuk perbaikan kinerja, selalu lebih terbuka
sepanjang organisasi berjalan, dapat menangani evaluasi dari pihak pengawas eksternal, dan
mendorong setiap anggota untuk selalu menerima kritik. Berdasarkan uraian tersebut, penulis
juga mengupayakan agar BEM FIA UI menjadi organisasi yang selalu dapat menerima kritik
untuk perbaikan kualitas organisasi. Secara singkat, nilai transparan yang penulis gagas yaitu
keterbukaan BEM FIA UI melalui informasi dan penyampaian aspirasi yang terbuka oleh seluruh
mahasiswa FIA UI.
VISI
“Mewujudkan BEM FIA UI yang inklusif untuk IKM FIA UI yang partisipatif”
MISI
1. Mewujudkan iklim kerja BEM FIA UI yang bernuansa kekeluargaan
Sebelum organisasi melakukan aktivitas yang berhubungan dengan pihak eksternal,
diperlukan upaya mempererat hubungan antar fungsionaris BEM FIA UI. Hal tersebut
bertujuan untuk membangun budaya kekeluargaan yang solid sehingga dapat
memperbaiki tata kelola yang kolaboratif antar biro dan departemen BEM FIA UI.
Harapannya dapat menghasilkan kinerja yang optimal di setiap fungsionaris BEM FIA UI
hingga dapat dirasakan oleh mahasiswa FIA UI.
2. Meningkatkan citra baik BEM FIA UI melalui harmonisasi hubungan eksternal
Citra baik BEM FIA UI setelah berjalan selama 3 tahun lamanya perlu ditingkatkan lagi.
Namun, citra baik tidak hanya dapat dibangun melalui daya saing melainkan juga
diperlukan hubungan yang harmonis dengan pihak eksternal sehingga tercipta respectful
dalam menghadapi kehidupan lingkungan eksternal organisasi.
4. Menginisiasi kerja sama yang lebih baik dengan pihak fakultas dalam rangka
pemenuhan kebutuhan mahasiswa FIA UI
BEM FIA UI harus menjadi inisiator dalam membantu mengadvokasi kebutuhan
mahasiswa untuk keperluan akademik dan non-akademik. Kebutuhan tersebut dapat
berupa fasilitas dan dana yang tidak pasti. Oleh karena itu, BEM FIA UI harus mampu
membantu seluruh mahasiswa FIA UI dalam pemenuhan kebutuhan melalui kerja sama
yang lebih baik dengan pihak fakultas.
ARAHAN STRATEGIS
● Controller
Controller merupakan seorang Pengurus Inti yang berfungsi dalam pengelolaan
pengeluaran keuangan organisasi dan pelaporan kondisi keuangan BEM FIA UI secara
berkala. Controller bekerja sama dengan Treasurer dalam pengelolaan keuangan dan
pembuatan Standar Operasional Prosedur (SOP) Keuangan BEM FIA UI.
● Treasurer
Treasurer merupakan seorang Pengurus Inti yang berfungsi dalam perencanaan
strategis dan pengaturan pemerolehan dana pemasukan BEM FIA UI, pencatatan dana
pemasukan BEM FIA UI, serta berperan sebagai supervisi Biro Keuangan BEM FIA UI.
Treasurer bekerja sama dengan Controller dalam pengelolaan keuangan dan pembuatan
Standar Operasional Prosedur (SOP) Keuangan BEM FIA UI.
○ Biro Keuangan
Biro Keuangan merupakan salah satu Supporting System yang berfungsi
dalam menyokong kebutuhan finansial BEM FIA UI dan mengembangkan iklim
kewirausahaan mahasiswa FIA UI.
Arahan strategis:
● Bidang Internal
Bidang Internal dipimpin oleh seorang Pengurus Inti yaitu Koordinator Bidang
Internal (Koorbid Internal). Koorbid Internal berfungsi dalam penciptaan iklim kerja
internal secara kekeluargaan dan menginternalisasi nilai-nilai organisasi. Koorbid
Internal juga melakukan supervisi dan mengkoordinasi Biro Pengembangan Sumber
Daya Manusia dan Biro Kesekretariatan.
Arahan Strategis:
1. Melaksanakan proses perekrutan pengurus BEM FIA UI secara
profesional dan efektif
2. Mewadahi pengembangan keterampilan dan kapabilitas fungsionaris BEM
FIA UI
3. Mengadakan kegiatan Team Building untuk membangun rasa
kekeluargaan dan kerja sama tim antar fungsionaris BEM FIA UI
4. Menciptakan suasana kekeluargaan yang menyenangkan demi menjaga
keharmonisan seluruh anggota keluarga BEM FIA UI
5. Melakukan pengawasan internal dalam setiap Biro / Departemen BEM
FIA UI untuk menciptakan suasana yang nyaman dan kondusif
6. Melaksanakan appraisal sebagai bentuk evaluasi kinerja setiap
fungsionaris BEM FIA UI
○ Biro Kesekretariatan
Biro Kesekretariatan merupakan salah satu Supporting System yang
berfungsi untuk mendukung kegiatan administratif seluruh Biro / Departemen,
serta memiliki fokus utama dalam aktivitas surat menyurat BEM FIA UI.
Arahan Strategis:
○ Biro Multimedia
Biro Multimedia merupakan salah satu Supporting System yang berfungsi
untuk mengelola kanal-kanal informasi dan urusan desain kreatif fungsionaris
BEM FIA UI.
Arahan strategis:
1. Pengelolaan kanal informasi umum BEM FIA UI
2. Penunjang desain kreatif dan publikasi informasi kegiatan BEM FIA UI
● Bidang Sosial-Politik
Bidang Sosial-Politik (Bidang Sospol) dipimpin oleh seorang Pengurus Inti
sebagai Koordinator Bidang Sospol (Koorbid Sospol), serta berfungsi dalam
pengendalian strategis arah pergerakan BEM FIA UI secara vertikal dan horizontal. Arah
vertikal merupakan bentuk pergerakan politik dan arah horizontal merupakan pergerakan
sosial. Koorbid Sospol juga berfungsi melakukan supervisi dan mengkoordinasikan fokus
Departemen Advokasi Kesejahteraan Mahasiswa, Departemen Kajian dan Aksi Strategis,
dan Departemen Pengabdian Masyarakat agar selaras dengan kesejahteraan mahasiswa
FIA UI dan memberikan kebermanfaatan bagi Indonesia.
○ Departemen Advokasi Kesejahteraan Mahasiswa
Departemen Advokasi Kesejahteraan Mahasiswa merupakan departemen
yang bertujuan memberikan pelayanan dan mengadvokasikan kesejahteraan
mahasiswa FIA UI disertai penjalinan kerja sama yang sesuai advokasi tersebut
dengan pihak eksternal BEM FIA UI.
Arahan Strategis:
1. Mengidentifikasi dan mengadvokasi aspirasi dari mahasiswa FIA UI
2. Menjalin relasi dengan pihak eksternal BEM FIA UI yang selaras dengan
kebutuhan advokasi dan pelayanan mahasiswa FIA UI
3. Pemberdayaan program beasiswa mandiri yang diperoleh dari donasi
mahasiswa FIA UI maupun non mahasiswa FIA UI
4. Pemberdayaan pusat data dan informasi berbasis daring yang berkaitan
dengan Fakultas dan kebutuhan Mahasiswa FIA UI
Struktur GemaFIA
3. Soundtisfied vol.2
Merupakan salah satu program kerja Biro Keuangan yang berfungsi sebagai supporting
system dan mampu menjadi biro yang menghasilkan profit melalui acara besar festival
musik dan bazar serta fungsi komersil dalam BEM FIA UI. Selain itu, dilaksanakannya
Soundtisfied juga menjadi upaya dalam peningkatan citra baik BEM FIA UI melalui
intepretasi pengembangan minat dan bakat mahasiswa FIA UI di bidang seni.
Target :
- Proker yang menghasilkan profit terbesar
4. AdFest 2019
Merupakan program lanjutan dari BEM FIA UI 2017 dan 2018 laksanakan. Diadakannya
AdFest diharapkan dapat memperkenalkan FIA UI kepada siswa-siswi SMA di
Jabodetabek sebagai peserta. Selain itu, juga mampu memberi pengetahuan tentang ilmu
administrasi di ranah publik, privat, dan perpajakan kepada peserta. AdFest juga menjadi
acara yang memotivasi peserta dalam persiapan memasuki dunia kuliah, khususnya
kuliah di bidang ilmu administrasi.
Target :
- Menjadi proker yang menghasilkan profit ke-2 terbesar
- Jumlah peserta debat berjumlah 20 dan peserta essay berjumlah 15
STRUKTUR KEPENGURUSAN BEM FIA UI 2019
Referensi :