Tugas Materi 1 PPL - ZidanMaulidi - XIRPL2
Tugas Materi 1 PPL - ZidanMaulidi - XIRPL2
Tugas Materi 1 PPL - ZidanMaulidi - XIRPL2
MATERI :
1. Konsep Pemodelan Perangkat Lunak (PL)
a. Konsep rekayasa PL
Perangkat lunak merupakan program komputer yang berfungsi menghubungkan
antara pengguna dan komputer yang digunakan. Dapat dibilang perangkat lunak merupakan
sebagai media penerjemah perintah yang diberikan oleh pengguna kepada komputer untuk
selanjutnya diproses melalui perangkat keras komputer tersebut. Perangkat lunak umumnya
digunakan untuk mengontrol perangkat keras yang biasa disebut sebagai device driver,
melakukan proses penghitungan, berinteraksi dengan perangkat lunak yang lebih mendasar
lainnya, seperti sistem operasi dan bahasa pemrograman.
Secara umum ada tiga jenis perangkat lunak yang diketahui hingga saat ini yaitu
sistem operasi yang merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer
dengan perangkat keras komputer. Kedua yaitu perangkat lunak bahasa pemrograman
seperti java. Dan yang ketiga yaitu perangkat lunak aplikasi yang merupakan perangkat
yang digunakan untuk membantu dan memudahkan pekerjaan seseorang misalnya saja
Microsoft Excel, Word, dan Power Point.
b. Komponen dan karakteristik Perangkat Lunak
Komponen Perangkat Lunak
a. Sistem Operasi
Merupakan komponen utama perangkat lunak system. Sistem Operasi (disebut juga
platform software) terdiri dari program utama dan program low-level yang mengatur operasi
dasar komputer.
b. Device Driver
Membantu komputer mengontrol perangkat peripheral. Driver artinya adalah
pemacu yang maksudnya adalah dengan dipasangnya suatu device ke komputer
sementara operating sistem kita atau komputer tidak mengenalinya maka driver tadi yang
akan memperkenalkan bahwa device yang dipasang itu adalah benar adanya dan bisa
digunakan karena Device Driver adalah program komputer yang mengawal jenis-jenis
peranti yang dipasangkan (install) pada komputer. Program ini adalah spesifik untuk
peranti yang tertentu saja dan tidak boleh digunakan pada peranti yang lain , contoh:
mesin pencetak (printer) memerlukan driver printer untuk berfungsi.
c. Program Utilitas
Adalah sebuah program yang digunakan untuk Meningkatkan kapabilitas program
komputer yang telah ada pada komputer. Perangkat lunak utilitas merupakan perangkat
lunak komputer yang di disain untuk membantu proses analisis, konfigurasi, optimasi,
dan membantu pengelolaan sebuah komputer ataupun sistem. Perangkat lunak utilitas
harus dibedakan dengan perangkat lunak aplikasi yang memungkinkan pengguna
melakukan berbagai hal dengan komputer seperti mengetik, melakukan permainan,
merancang gambar, dan lain-lain. Perangkat lunak utilitas lebih memfokuskan
penggunaannya pada pengoptimasian fungsi dari infrastruktur yang terdapat dalam
sebuah komputer. Karena fungsinya, perangkat lunak utilitas umumnya tidak ditujukan
untuk pengguna secara umum, melainkan ditujukan untuk pengguna yang memiliki
pemahaman atas cara kerja sistem komputer yang cukup baik.
2. Karakteristik Perangkat Lunak
Karakteristik Proses Perangkat Lunak terdiri dari:
a. Understandability, membuat proses secara eksplisit didefinisikan dan
bagaimana sehingga mudah untuk mengerti definisi proses.
Visibility, Aktifitas proses menghasilkan hasil yang jelas sehingga tahapan proses
yang dilakukan terlihat.
Supportability, Aktifitas Proses dapat didukung atas CASE tools.
Acceptability, Penerimaan atas proses yang terdefinisi dan yang digunakan oleh
Engineer selama pembangunan Produk Perangkat Lunak.
Reliability, Proses didesain dalam suatu metode untuk dihindarkan dari kesalahan.
Robustness, Proses dapat meneruskan dalam masalah yang tidak diharapkan
terjadi.
Maintainabiity, Proses yang merefleksi atas perubahan terhadap permintaan atau
perbaikan proses yang diidentifikasi.
Rapidity, bagaimana cepat dapat berjalan atas proses pengiriman atau
implementasi sebuah sistem dari Spesifikasi yang ada sampai selesai.
d. Ragam pemodelan PL
Model proses perangkat lunak merupakan cara untuk memproses sebuah
perangkat lunak dari nol menjadi sebuah perangkat lunak yang siap untuk digunakan.
Berikut merupakan beberapa contoh model proses perangkat lunak yang biasa digunakan :
1) Model waterfall
Model air terjun ini merupakan model klasik yang bersifat sistematis dalam
membuat suatu perangkat lunak dan juga paling sering digunakan.
2) Model prototype
Metode Prototype merupakan suatu paradigma baru dalam metode pengembangan
perangkat lunak dimana metode ini tidak hanya sekedar evolusi dalam dunia
pengembangan perangkat lunak, tetapi juga merevolusi metode pengembangan perangkat
lunak yang lama yaitu sistem sekuensial yang biasa dikenal dengan nama SDLC atau
waterfall development model.
3) Model spiral
Model ini mengadaptasi dua model perangkat lunak yang ada yaitu model
prototyping dengan pengulangannya dan model waterfall dengan pengendalian dan
sistematikanya.
4) Model RAD
Rapid Aplication Development (RAD) adalah sebuah model proses
perkembangan perangkat lunak sekuensial linier yang menekankan siklus perkembangan
yang sangat pendek (kira-kira 60 sampai 90 hari). Model RAD ini merupakan sebuah
adaptasi “kecepatan tinggi” dari model sekuensial linier dimana perkembangan cepat
dicapai dengan menggunakan pendekatan konstruksi berbasis komponen.
5) Model 4GT
Istilah Fourth Generation Techniques (4GT) mencakup seperangkat peralatan
perangkat lunak yang berfungsi sebagai perangkat bantu yang memudahkan seorang
pengembang software mengaplikasi beberapa karakteristik software pada tingkat yang tinggi,
yang akan menghasilkan source code dan object code secara otomatis sesuai dengan
spesifikasi (persyaratan khusus) yang dibuat oleh sang pengembang perangkat lunak.
Tahapan proses pengembangan PL
Menentukan APA yang harus dikerjakan oleh perangkat lunak dalam satu
rentang waktu tertentu.
2. Model Prototype
Metode Prototype merupakan suatu paradigma baru dalam metode
pengembangan perangkat lunak dimana metode ini tidak hanya sekedar evolusi dalam dunia
pengembangan perangkat lunak, tetapi juga merevolusi metode pengembangan perangkat lunak
yang lama yaitu sistem sekuensial yang biasa dikenal dengan nama SDLC atau waterfall
development model.
3. Model Spiral
Model ini mengadaptasi dua model perangkat lunak yang ada yaitu model
prototyping dengan pengulangannya dan model waterfall dengan pengendalian
dan sistematikanya. Model ini dikenal dengan sebutan Spiral Boehm. Pengembang dalam
model ini memadupadankan beberapa model umum tersebut untuk menghasilkan produk
khusus atau untuk menjawab persoalan-persoalan tertentu selama proses pengerjaan
proyek.
4. Model RAD
Istilah Fourth Generation Techniques (4GT) mencakup seperangkat peralatan perangkat lunak
yang berfungsi sebagai perangkat bantu yang memudahkan seorang pengembang software
mengaplikasi beberapa karakteristik software pada tingkat yang tinggi, yang akan menghasilkan
source code dan object code secara otomatis sesuai dengan spesifikasi (persyaratan khusus) yang
dibuat oleh sang pengembang perangkat lunak.
Dewasa ini, 4GT tools dipakai sebagai bahasa non prosedur untuk DataBase
Query, Pembentukan laporan (Report Generation), Manipulasi data, Definisi dan
interaksi layar (screen), Pembentukan object dan source ( Object and source generation ),
Kemampuan grafik yang tinggi, dan Kemampuan spreadsheet.