Lapres 1 Komparator
Lapres 1 Komparator
Lapres 1 Komparator
Elektronika Terintegrasi
Praktikum 2
Komparator
Nama kelompok:
Tujuan
Melakukan suatu sistem pemrosesan untuk menentukan output yang
dihasilkan dengan menggunakan perbandingan input yang digunakan.
Gambar 1. Resistor
(Sumber : waykijing-kita.blogspot.com)
2. Modul pembagian tegangan
Gambar 3. LED
(Sumber : it-tutorid.blogspot.com)
4. IC LM741
Gambar 4. IC LM741
(Sumber : indonesian.alibaba.com)
1
5. Catu Daya
Gambar 6. Multimeter
(Sumber : myelectrical.com)
7. Osiloskop
Gambar 7. Osiloskop
(Sumber : electrasemarang.blogspot.com)
8. Generator Sinyal
Gambar 8. Generator sinyal
(Sumber : faiksmk1.wordpress.com)
Dasar Teori
1. Komparator
2. Komparator Inverting
Pada Inverting comparator, tegangan input (Vin) dihubungkan pada saluran
inverting (-) dan tegangan referensi (Vref) pada saluran Non-inverting (+). Pada
saat Vin lebih kecil dari Vref, tegangan output Vo adalah +Vsat (mendekati
tegangan +VCC). Jika Vin lebih besar dari Vref, maka tegangan output adalah –
Vsat (mendekati –VEE). [3]
2. LM741
Komponen LM741 merupakan salah satu jenis IC (Integrated Circuit) dan Op-
Amp (Operational Amplifier) yang memiliki kaki 8 pin. Component in bisa juga di
sebut IC Op-Amp untuk jenisnya di bagi menjadi 2 macam yakni:
IC Op-Amp lingkaran
IC Op-Amp kotak
Namun yang akan sering kalian temui yang IC Op-Amp kotak. Jika kalian belum
pernah melihat bisa cari computer bekas dan liat rangkaiannya pasti ada IC Op-
Amp karena IC Op-Amp/LM741 banyak di gunakan pada system analog komputer,
penguat video/gambar, penguat audio, osilator, detector dll. Untuk cara kerja IC
Op-Amp/LM741 bisa menggunakan tegangan positif atau negatif pada rangkaian
12V jika kurang dari 12V maka IC Op-Amp/LM741 tidak akan bekerja. Pada tiap
kaki/pin pada IC Op-Amp/LM741 memiliki fungsi dan cara kerja yang berbeda lihat
gambar di bawah ini. [4]
3. Osiloskop
Osiloskop adalah suatu alat ukur elektronik yang digunakan untuk memetakan
alias memproyeksikan sinyal listrik serta frekuensi menjadi bentuk gambar
grafik agar lebih mudah dibaca dan juga dipelajari. Alat ukur yang satu ini banyak
digunakan di bidang penelitian, sains, engineering, kesehatan, maupun
telekomunikasi.Dengan menggunakan alat ukur osiloskop, kita dapat melihat serta
menganalisa bentuk gelombang sinyal listrik maupun frekuensi dalam suatu
rangkaian elektronika. Osiloskop dapat menampilkan gambar grafik dua dimensi
dengan analogi waktu pada sumbu X, dan tegangan pada sumbu Y. [5]
-5v
III.Perhitungan
Kalibrasi function generator :
1
ʄ=
T
1
300 =
Lkotak x Time /¿
1
300 =
Lkotak x 0,5 x 10−5
104
300 =
Lkotak x 5
Lkotak x 1500 = 10.000
10.000
Lkotak =
1.500
Lkotak = 6,6 hz
Kalibrasi osiloskop :
Vpp = Tkotak x Volt /¿
=2×1
= 2 vpp
T = Lkotak x Time /¿
= 2 × 0,5 × 10−5
= 10−3 s
1
F =
T
1
=
10−3
= 1000 hz
Perhitungan -2V :
T on = L kotak atas x t/div
= 1,2 x 0,5 x 10−3
= 0,6 x 10−3 s
T off = Lkotak bawah x t/div
= 5 x 0,5 x 10−3
= 2,5 x 10−3 s
T On
Vout = x Vin
T On+T off
0,6 x 10−3
= x -2
0,6 x 10−3 +2,5 x 10−3
0,6 x 10−3
= x -2
3,1 x 10−3
= - 0,38 V
Perhitungan 0 :
T on = L kotak atas x t/div
= 2,2 x 0,5 x 10−3
= 1,1 x 10−3 s
T off = Lkotak bawah x t/div
= 1,6 x 0,5 x 10−3
= 0,8 x 10−3 s
T On
Vout = x Vin
T On+T off
1,1 x 10−3
= x Vin
1,1 x 10−3 +0,8 x 10−3
1,1 x 10−3
= x0
1,9 x 10−3
=0V
Perhitungan 2 V :
T on = L kotak atas x t/div
= 3 x 0,5 x 10−3
= 1,5 x 10−3 s
T off = Lkotak bawah x t/div
= 1 x 0,5 x 10−3
= 0,5 x 10−3 s
1,5 x 10−3
Vout = x Vin
1,5 x 10−3 +0,5 x 10−3
1,5 x 10−3
= x2
2 x 10−3
= 1,5 V
5 Volt/div
0,5 mS
Gambar 17. Output percobaan 1 dengan V non inverting +2V
5 Volt/div
0,5 mS
5 Volt/div
0,5 mS
Hijau(Ch4) : Vref
Biru(Ch3) : output
Hijau(Ch4) : Vref
Biru(Ch3) : output
Kuning(Ch1) : Vin
Hijau(Ch4) : Vref
Biru(Ch3) : output
Tabel
No V non V inverting T on T off V out Beban
inverting
1 -2 V 5 Vpp 0,6 x 10−3 2,5 x 10−3 0,38 V Nyala
2 0V 5 Vpp 1,1 x 10−3 0,8 x 10−3 0V Nyala
3 2V 5 Vpp 1,5 x 10−3 O,5x 10−3 1,5 V Nyala
Analisa
Jika pin3 non inverting diberi tegangan -2 Volt maka Toff sebesar 2,5 x 10−3 dan T
on sebesar 0,6 x 10−3 sehingga output yang dihasilkan sebesar 0,38 V. Jika pin3
non inverting diberi tegangan 0 Volt maka Toff sebesar 0,8 x 10−3 dan T on
sebesar 1,1 x 10−3 sehingga output yang dihasilkan sebesar 0 V. Sedangkan jika
pin3 V non inverting diberi tegangan 2 V maka Toff sebesar 0,5 x 10−3 dan T on
sebesar 1,5 x 10−3 sehingga output yang dihasilkan sebesar 1,5 V.
● Tugas
1. Ketika V non inverting diberi tegangan -2 Volt Ton lebih kecil dari Toff sehingga
lebar kotak Ton lebih kecil daripada Toff. Ketika V non inverting diberi tegangan
2 Volt maka Ton lebih besar dari Toff sehingga lebar kotak Ton lebih lebar
daripada Toff. Sedangakan V non inverting diberi tegangan 0 Volt maka Toff
sama dengan Ton, hanya memiliki selisih yang sangat sedikit.
2. Beberapa aplikasi yang berhubungan dengan jurusan teknik elektromedik
tentang rangkaian komparator adalah
ECG (Electrocardiogram) adalah grafik yang dibuat oleh sebuah
elektrokardiograf, yang merekam aktivitas kelistrikan jantung dalam waktu
tertentu.
EMG (Electromiografi) adalah teknik yang digunakan untuk mengevaluasi fungsi
saraf dan otot dengan cara merekam aktivitas listrik yang dihasilkan oleh otot
skeletal.
EEG (Electroensefalografi) adalah salah satu tes yang dilakukan untuk
mengukur aktivitas kelistrikan dari otak untuk mendeteksi adanya kelainan dari
otak.
-2 V
Ket : Ket :
Kuning(Ch1) : Vin Kuning(Ch1) : Vin
Hijau(Ch4) : Vref Hijau(Ch4) : Vref
Biru(Ch3) : output Biru(Ch3) : output
2 Volt/div 2 Volt/div
Time/div : 0.5.10-3s Time/div : 0.5.10-3s
0V
Ket : Ket :
Kuning(Ch1) : Vin Kuning(Ch1) : Vin
Hijau(Ch4) : Vref Hijau(Ch4) : Vref
Biru(Ch3) : output Biru(Ch3) : output
2 Volt/div 2 Volt/div
Time/div : 0.5.10-3s Time/div : 0.5.10-3s
2V
Ket : Ket :
Kuning(Ch1) : Vin Kuning(Ch1) : Vin
Hijau(Ch4) : Vref Hijau(Ch4) : Vref
Biru(Ch3) : output Biru(Ch3) : output
2 Volt/div 2 Volt/div
-3
Time/div : 0.5.10 s Time/div : 0.5.10-3s
● Kesimpulan
Kesimpulan praktikum kali ini yaitu :
- Komparator berfungsi sebagai pembandingan dua inputan yang berbeda,
sehingga menghasilkan output yang lebih besar atau kecil.
- Ketika Vb diberi tegangan positif dan Va diberi tegangan AC maka akan
menghasilkan Ton dan Toff.
- Jika Vb > Va Ton lebih besar dari Toff.
- Jika Vb < Va Ton lebih kecil dari Toff.
- Ton dan Toff mempengaruhi lama tidaknya LED menyala.
Daftar Pustaka
[1]. Hybrid,Meka.2019.“Komparator”.
http://mekahybrid.blogspot.com/2014/02/pengertian-dan-fungsi-komparator.html
Diakses pada : 3 Februari 2019
[2]. No Name.2009.“Non-inverting Comparator”. http://faricha-
ariefzh.blogspot.com/2012/05/prinsipkerja-komparator.html
Diakses pada : 3 Februari 2019
[3]. No Name.2009.“Inverting Comparator”. http://faricha-
ariefzh.blogspot.com/2012/05/prinsipkerja-komparator.html
Diakses pada : 3 Februari 2019
[4]. Kurnia,Heru.2015.”LM741”. http://www.hoo-tronik.com/2015/05/fungsi-dan-
pengertiankomponen-lm741.html
Diakses pada : 3 Februari 2019
[5]. No Name.2018.“Osiloskop”. http://belajarelektronika.net/pengertian-osiloskop-
kegunaan-dan-cara-kerjanya/
Diakses pada : 3 Februari 2019
[6]. Kho,Dickson.”Function Generator”. https://teknikelektronika.com/pengertian-
function-generator-jenis-generator-fungsi/
Diakses pada : 3 Februari 2019