Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

Pengertian Seni

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 12

Pengertian Seni

Seni adalah suatu ekspresi perasaan manusia yang memiliki unsur keindahan di dalamnya
dan diungkapkan melalui suatu media yang sifatnya nyata, baik itu dalam bentuk nada, rupa,
gerak, dan syair, serta dapat dirasakan oleh panca indera manusia.

Ada juga yang berpendapat bahwa pengertian seni adalah semua hal yang diciptakan oleh
manusia yang mengandung unsur keindahan dan dapat mempengaruhi perasaan orang
lain. Pada intinya, seni merupakan hasil akivitas batin seseorang yang dinyatakan dalam bentuk
karya yang bisa mempengaruhi perasaan manusia.

Pengertian seni secara etimologi berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu Sani yang artinya
pemujaan, persembahan, dan pelayanan. Dengan kata lain, seni sangat erat hubungannya
dengan upacara keagamaan yang disebut juga dengan “kesenian”.

Pengertian Seni Menurut Para Ahli


Untuk lebih memahami apa arti seni, maka kita dapat merujuk pada pendapat beberapa ahli
tentang definisi seni. Berikut ini adalah pengertian seni menurut para ahli:

1. Aristoteles

Menurut Aristoteles, pengertian seni adalah suatu bentuk ungkapan dan penampilan yang tidak
pernah menyimpang dari kenyataan, dan seni itu meniru alam.

2. Plato

Menurut Plato, pengertian seni itu adalah hasil tiruan alam dan segala isinya (ars imitator
naturam).

3. Herbert Read

Menurut Herbert Read, pengertian seni adalah ekspresi dari penuangan hasil pengamatan dan
pengalaman yang dikaitkan dengan perasaan, aktivitas fisik dan psikologis ke dalam bentuk
karya.

4. Thomas Munro

Menurut Thomas Munor, definisi seni adalah suatu alat buatan manusia untuk menimbulkan
efek-efek psikologis atas manusia lain yang melihatnya.

5. Leo Tolstoy

Menurut Leo Tolstoy, pengertian seni adalah ungkapan perasaan pencipta yang kemudian
diungkapkan pada orang lain dengan harapan mereka dapat merasakan apa yang dirasakan oleh
penciptanya.

6. Sudarmaji
Menurut Sudarmaji, pengertian seni adalah manifestasi batin dan pengalaman estetis manusia
dengan memakai media garis, bidang, warna, tekstur, volume, dan gelap terang.

7. Ki Hajar Dewantara

Menurut Ki Hajar Dewantara, arti seni adalah hasil keindahan sehingga dapat mempengaruhi
perasaan seseorang yang melihatnya, dan seni merupakan perbuatan manusia yang bisa
mempengaruhi dan menimbulkan perasaan indah.

8. Alexander Baum Garton

Menurut Alexander Baum Garton, pengertian seni adalah keindahan dan tujuan yang positif
menjadikan penikmat merasa dalam kebahagiaan.

9. Drs. Popo Iskandar

Menurut Popo Iskandar, pengertian seni adalah hasil ungkapan emosi yang ingin disampaikan
seseorang kepada orang lain dalam kesadaran hidup bermasyarakat/berkelompok.

10. Immanuel Kant

Menurut Immanuel Kant, definisi seni adalah sebuah impian karena rumus-rumus tidak dapat
mengihtiarkan kenyataan.

11. Hilary Bel

Menurut Hilary Bel, pengertian seni adalah istilah yang digunakan untuk semua karya yang
dapat menggugah hati untuk mencari tahu siapa penciptanya.

12. Eric Ariyanto

Menurut Eric Ariyanto, pengertian seni adalah aktivitas rohani atau batin yang direfleksikan
dalam bentuk karya dan dapat membangkitkan perasaan seseorang yang melihat atau
mendengarnya.

13. Ensiklopedi Indonesia

Menurut Ensiklopedi Indonesia, pengertian seni adalah ciptaan dari segala hal, karena
keindahannya maka orang senang untuk melihat ataupun mendengarkannya.

Fungsi Seni
Berdasarkan pengertian seni yang telah disebutkan di atas, fungsi seni secara umum
adalah sebagai bentuk/ cara penyampaian ekspresi seseorang kepada orang lain dan
lingkungannya. Beberapa fungsi seni dapat bedakan dalam dua kelompok, yaitu fungsi seni
bagi individu dan fungsi seni bagi sosial.

A. Fungsi Seni Bagi Individu


Bagi individu, seni memiliki fungsi sebagai alat pemenuhan kebutuhan mereka. Adapun bentuk
kebutuhan tersebut diantaranya:

1. Seni Sebagai Alat Pemenuhan Kebutuhan Fisik

Manusia adalah mahluk yang mempunyai kecakapan dalam memberi apresiasi pada keindahan
dan penggunaan berbagai benda. Dalam proses pemenuhan kebutuhan fisik ini, para seniman
mempunyai peranan penting dalam menciptakan berbagai benda-benda bernilai seni untuk
pemuasan kebutuhan fisik dan memberikan kenyamanan bagi orang lain.

2. Seni Sebagai Alat Pemenuhan kebutuhan Emosional

Emosi adalah peraasaan di dalam diri manusia, baik itu perasaan senang, marah, sedih, haru,
cinta, benci, dan lain-lain. Semua orang perlu meluapkan perasaan di dalam diri mereka agar
kondisi kejiwaannya tetap normal.

Untuk memenuhi kebutuhan emosional tersebut, manusia membutuhkan dorongan dari luar
dirinya. Misalnya, seseorang yang punya jiwa seni dan estetika akan mengungkapkan emosinya
melalui musik, lukisan. Atau ketika seseorang merasa stress, maka ia membutuhkan waktu
untuk rekreasi, nonton bioskop, atau hal lainnya untuk meredakan tekanan jiwa.

B. Fungsi Seni Bagi Sosial

Manusia adalah mahluk sosial yang memiliki kebutuhan akan interaksi dengan orang lain dan
lingkungannya. Dalam hal ini seni juga berfungsi sebagai media untuk pemenuhan kebutuhan
sosial tersebut.

1. Seni Sebagai Media Agama/ Kepercayaan

Seni punya peranan penting dalam penyampaian pesan religi/ agama kepada manusia. Hal ini
bisa kita lihat dari busana/ pakaian, upacara pernikahan, upacara kematian, lagu rohani,
kaligrafi, dan lain-lain.

Contoh fungsi seni dalam agama dapat kita lihat pada Candi Borobudur dan Candi Prambanan.
Relief yang terdapat di dinding Candi tersebut merupakan ilustrasi kitab suci agama Budha dan
Hindu.

2. Seni Sebagai Media Pendidikan

Seni juga punya peranan penting dalam dunia pendidikan. Pendidikan dapat dikelompokkan
dalam tiga kategori, yaitu

 Pendidikan formal; pendidikan di lingkungan sekolah


 Pendidikan non formal; pendidikan di lingkungan masyarakat
 Pendidikan informal; pendidikan di lingkungan keluarga

Melalui seni, individu dapat belajar tentang nilai-nilai dan ilmu pengetahuan dengan cara yang
menyenangkan. Misalnya seorang siswa dapat belajar musik atau drama, dimana kegiatan ini
dapat mengekspresikan diri mereka kepada orang lain.
3. Seni Sebagai Media Informasi

Melalui seni juga kita bisa menjelaskan sesuatu kepada orang lain dengan lebih mudah.
Misalnya penggunaan poster yang bernilai seni dimana di dalamnya terdapat informasi tentang
bahaya narkoba, pentingnya imunisasi, dan penyampaian program pemerintah.

4. Seni Sebagai media Hiburan

Sebagian besar yang berkaitan dengan hiburan mengandung unsur seni dimana para pelaku
seni dapat mengekspresikan diri secara aktif atau pasif. Seorang seniman dapat merasakan
senang, marah, terharu, ketika karyanya disukai atau tidak disukai orang lain.

Begitupun individu yang melihat, mendengar, merasakan sebuah karya seni. Manusia bisa
merasa terhibur ketika melihat sebuah lukisan, menonton bioskop, atau menonton sebuah
konser musik.

Macam-Macam Seni
Seni dapat dinikmati melalui media pendengaran (audio art), penglihatan (visual art), dan
kombinasi keduanya (audio visual art). Secara umum, seni dapat dibedakan menjadi empat
kelompok, yaitu:

1. Seni Musik

Seni musik merupakan karya seni yang menggunakan bunyi sebagai unsur utamanya. Selain
itu, di dalam musi terdapat juga unsur lain seperti harmonisasi, melodi, dan notasi. Selain dari
alat-alat musik, suara musik juga berasal dari manusia, misalnya akapela atau beatbox

2. Seni Rupa

Seni Rupa adalah karya seni yang dapat dinikmati melalui media penglihatan, atau visual art.
Seni rupa fokus pada karya yang memiliki wujud dan rupa yang diekspresikan dalam bentuk
lukisan, gambar, patung, kerajinan tangan, multimedia, dan lain-lain.

3. Seni Tari

Seni tari merupakan bentuk seni yang memanfaatkan gerakan tubuh sebagai keindahan.
Seorang pengarah tari (koreografer) dapat menyampaikan maksud atau pesan tertentu melalui
gerakan tarian.

Pada umumnya seni tari digabungkan dengan seni musik. Dengan begitu maka konsentrasi dan
konsistensi gerakan tari menjadi lebih sempurna dalam penyampaian pesan dan perasaan.

4. Seni Sastra

Seni sastra merupakan bentuk seni yang dinikmati melalui media pendengaran dan penglihatan.
Melalui seni sastra dalam kata-kata, seseorang bisa menyampaikan pesan dan kesan dengan
cara yang indah. Contoh seni sastra misalnya puisi (suara) dan kaligrafi (tulisan).
5. Seni Teater

Seni teater adalah seni yang memvisualisasikan imajinasi atau menggambarkan buah pikir
seseorang. Hasil imajinasi tersebut berhubungan dengan perilaku mahluk hidup, baik secara
individu maupun kelompok.

Adapun beberapa kemampuan dasar dalam seni teater adalah kemampuan menciptakan naskah,
memahami karakter, dan mengekspresikan karakter dalam naskah.

A. PENGERTIAN SENI SECARA UMUM


Seni sebagai salah satu unsur budaya manusia keberadaannya telah mengalami
perkembangan dalam kurun waktu yang sangat panjang. Dimulai dari bentuk seni yang
sederhana di zaman prasejarah hingga mencapai bentuk yang lebih kompleks di zaman modern
sekarang ini. Istilah seni dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti
permintaan atau pencarian. Kata Art (Inggris) bermakna kemahiran, art (s) dapat diartikan
sebagai kegiatan atau hasil pernyataan perasaan keindahan manusia (Sofyan Salam, 2001).
Kata ars inilah yang kemudian berkembang menjadi l'arte (Italia), l'art (Perancis), elarte
(Spanyol), dan art (Inggris), dan bersamaan dengan itu artinyapun berkembangan sedikit demi
sedikit kearah pengertiannya seni ini.
Saat ini, seni sebagai segala bentuk yang memiliki nilai keindahan adalah pengertian
yang dipahamai oleh masyarakat pada umumnya. Pengertian umum tersebut diantaranya
seperti yang tercantum dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, seni diartikan sebagai keahlian
membuat karya yang bermutu (dilihat dari segi kehalusannya, keindahannya, dan sebagainya)
(Depdikbud, 1989:816). Bentuk-bentuk (karya seni) yang memiliki nilai keindahan tersebut
diyakini memberikan kenikmatan dan kepuasan terhadap jasmani-rohani, pencipta (kreator)
ataupun penikmatnya (apresiator). Kesenian tradisional kita, gamelan misalnya, dikatakan
sebagai paduan suara (nada) yang indah yang mengenakkan telinga (pendengaran). Hiasan
berupa ukiran yang menempel pada dinding ruangan memberikan kesemarakan pandangan
mata. Tarian daerah yang lembut dan gemulai juga menyejukkan rasa, setelah kita menikmati
dan menghayatinya.
Seni adalah hasil atau proses kerja dan gagasan manusia yang melibatkan kemampuan
terampil, kreatif, kepekaan indera, kepekaan hati dan pikir untuk menghasilkan suatu karya
yang memiliki kesan indah, selaras, bernilai seni dan lainnya. Dalam penciptaan suatu kerja
seni yang dilakukan oleh para seniman dibutuhkan kemampuan terampil kreatif secara khusus
sesuai jenis karya seni yang dibuatnya.
Berikut ini beberapa pengertian seni yang dikemukakan oleh para tokoh / seniman :
1. Aris toteles memberikan definisi bahwa seni merupakan sebuah kemampuan membut sesuatu
dalam hubungannnya dengan upaya mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan oleh gagasan
2. Pengertian seni yang menekankan pada kegiatan rohani dikemukakan oleh Akhdiat
Kartamiharja. Menurut Akhdiat, seni adalah kegiatan psikis (rohani)manusia yang merefleksi
kenyataan (realitas). Hal tersebut terjadi karena bentuk dan isi karya tersebut memiliki daya
untuk membangkitkan atau menggugah pengalaman tertentu dalam alam psikis (rohani) si
penikmat atau apresiator.
3. Plato, filsuf dari Yunani
Seni adalah hasil tiruan alam ( Ars Imitatur Narutam ). Pandangan Plato ini menganggap
bahwa suatu karya seni merupakan tiruan obyek / benda yang ada di alam, atau karya yang
sudah dibuat sebelumnya.
4. Ki Hajar Dewantara, Tokoh Pendidikan Nasional
Seni adalah segala perbuatan manusia yang timbul dari perasaannya yang bersifat indah,
hingga dapat menggerakkan jiwa dan perasaan manusia.
5. Thomas Munro, Ahli Seni dan Filsuf dari Amerika
Seni adalah buatan manusia untuk menimbulkan efek-efek psikologis atas manusia lain yang
melihatnya.
6.Pengertian seni yang lain dapat dijumpai dalam Everyman Encyclopedia, yang menyebutkan
bahwa seni merupakan segala sesuatu yang dilakukan orang bukan atas dorongan kebutuhan
pokoknya, melainkan semata-mata karena kehendak akan kemewahan, kenikmatan, ataupun
karena kebutuhan spiritual. Adapun benda yang dikategorikan sebagai benda seni yaitu alat
musik gamelan, ukiran kayu, dan lain-lain sejenisnya. Walaupun demikian benda kebutuhan
pokok tersebut dapat berhubungan erat pula dengan seni.
7.Benedetto Croce, Filsuf dari Italia
Seni adalah ungkapan kesan-kesan. Seni memiliki kebebasan untuk mengungkapkan segala
khayalan atau pengalaman intutif yang terkumpul dibatinnya.
Dari beberapa pengertian tersebut dapat dirangkum bahwa seni adalah segala kegiatan manusia
untuk mengkomunikasikan pengalaman batinnya pada orang lain, yang divisualisasikan dalam
tata susunan yang indah dan menarik, sehingga dapat menimbulkan kesan rasa senang atau
puas bagi yang menghayatinya (Ida Herawati, 1999).
Menurut Sorhardjo, A.J. (1990) orang dapat merasakan nikmat tanpa dibarengi
kenikmatan. Dalam hal ini kesenangan dan kenikmatan bisa datang bersama-sama atau kadang-
kadang tidak. Dari uraian di atas menunjukkan bahwa pengertian seni mencakup tiga aspek,
yaitu :
a. Pembuat / pencipta yang disebut seniman dan pekerja seni.
b. Hasil ciptaan atau buatan seniman yang yang disebut karya seni.
c. Aspek penikmat seni yang disebut juga pengamat seni
Teori-teori seni pada dasarnya dapat digolongkan dalam beberapa kelompok pemikiran:
1. Teori Mimesis
Teori-teori ini berpijak pada pemikiran bahwa seni adalah suatu usaha untuk menciptakan
tiruan alam. Kata mimesis berasal dari kata Yunani dimana teori ini pertama kali dicetuskan
oleh Plato.
2. Teori Instrumental
Teori-teori ini berpijak pada pemikiran bahwa seni mempunyai tujuan tertentu dan bahwa
fungsi dan aktivitas seni sangat menentukan dalam suatu karya seni. Misalnya fungsi-fungsi
edukatif, fungsi-fungsi propaganda, religius dan sebagainya.Cabang lain dari teori ini adalah
seni sebagai sarana penyampaian perasaan, emosi dan sebagainya. Seni adalah sarana kita
untuk mengadakan kontak dengan pribadi si seniman ataupun bagi seniman untuk
berkomunikasi dengan kita.

1. Teori Formalistis
Teori-teori ini merupakan reaksi terhadap kedua teori di atas karena menganggap bahwa
keduanya tidak memberikan standar penilaian estetis. Mereka berpendapat bahwa elemen-
elemen bentuk pada suatu karya seni juga memancarkan nilai-nilai estetis.
2. Teori-teori abad 20
Teori-teori yang lebih praktis dan menitik beratkan pada kritik dan apresiasi. Seni adalah suatu
tindakan kreatif, pertama-tama ia adalah suatu realita yang diciptakan dan kedua ia harus bisa
memberikan kesempatan dan kemampuan untuk pnghayatan estetis.

B. PENGERTIAN SENI BUDAYA


Pengertian Seni Budaya
Setelah memahami seni dan budaya.Drai sehi etimologisnya, kata seni diambilkan dari
istilah bahasa Sansekerta berupa kata sani yang artinya setiap hal yang sengaja dibuat oleh
manusia dengan menghadirkan unsur keindahan serta mampu membangkitkan perasaan
dirinya dan bagi orang lain.Supaya lebih memahami seni budaya,berikut disajikan definisi
seni budaya menurut para ahli/pakar kesenian dan pakar kebudayaan.
a. Sartono Kartodirjo
Seni budaya sebagai suatu sistem yang koheren yang nenjalankan komunikasi
efektif,antara lain dengan melalui satu bagian saja dapat nenunjukkan keseluruhannya.
b. Harry Sulastianto
Menurut pendapat Harry Sulastianto seni budaya merupakan ksahlian mengekspresikan
ide ide dan penikiran estetika, serta berimajinasi pandangan akan benda, suasana, atau karya
yang mampu menimbulkan rasa indah yang mampu menciptakan peradaban yang lebih maju.
c. Ida Bagus Putu Perwira
Ida Bagus Putu Perwira mengemukakan bahwa yang dimaksud seni budaya itu adalah
penunjang sarana upacara adat.
d. M. Thoyibi
M. Thoyibi memiliki pemikiran berbeda mengenai seni budaya, dimana beliau
mengartikan seni budaya sebagai penjelmaan rasa seni yang sudah membudaya, yang
termasuk dalam aspek kebudayaan, sudah dapat dirasakan oleh orang banyak dalam rentang
perjalanan sejarah peradaban manusia.
Berdasarkan definisi para ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa seni budaya adalah segala
sesuatu yang diciptakan manusia tentang cara hidup berkembang secara bersama pada suatu
kelompok yang memiliki unsur keindahan atau estetika secara turun temurun dari generasi ke
generasi

C. SIFAT DASAR SENI

Adapun seni memiliki 5 ciri yaitu bersifat kreatif, individualitas, ekspresif, abadi dan hidup
sepanjang masa serta universal.
1. .Seni Bersifat Kreatif Seni itu berbagai bentuk kegiatan manusia yang selalu menciptakan
karya baru dari masa ke masa
2. Seni Bersifat Individualisme Sebuah karya seni yang tercipta telah dibuat seorang seniman
berciri personal, subjektif, dan individual
3. C.Seni Bersifat Ekspresif , maksudnya saat membuat karya seni seorang seniman
mengkespresikan perasaan estetisnya kedalam karya seninya selanjutnya diapresiasi oleh para
penikmat seni
4. D.Seni Bersifat Abadi dan Hidup Sepanjang Masa Memang seni tidak bisa musnah serta
akan selalu hidup sepanjang masa. Pada dasarnya karya seni yang diciptakan seorang
seniman akan diapresiasi dan tidak akan terhapuskan oleh waktu.
5. E.Seni Bersifat Universal Seni itu berkembang diseluruh dunia bukan hanya disuatu tempat
saja. Seni juga tidak bisa terpisah kehidupan masyarakat, yaitu sejak manusia belum
mengenal tulisan sampai di zaman modern.

D. STRUKTUR SENI

Struktur seni antara lain sebagai penghubung sejumlah unsur yang membentuk karya seni,
tema, media atau bahan / alat, gaya atau style.

Struktur seni merupakan unsur yang membangun suatu hal. Jadi karya seni
Juga da strukturnya, diantara sebagai berikut
1. Struktur seni dipakai sebagai penghubung sejumlah unsur"seni yang Kemudian membentuk
karya seni yang memiliki satu kesatuan yang utuh Supaya lebih paham mengenai struktur seni
kita ambilkan contohnya dalam Bidang seni rupa terdapat unsur garis, warna, bentuk, bidang
dan tekstur sebagai Pembentuk seni rupa tersebut. Sedangkan didalam seni musik terdapat
unsur irama dan Melodi sebagai pembentuk sebuah musik bidang seni tari terdapat unsur irama,
wirasa, wiraga, dan merupa sebagai pembentuk gerakan tari . Juga dalam bidang seni teater
terdapat unsur gerak ,suara dan lakon sebagai pembentuk penyajian teater baik tradisional
maupun non tradisional atau teater modern
2. Tema juga merupakan struktur seni, dimana tema sebagai ide pokok yang dipersonalkan dalam
karya seni. Dengan tema ini, seni bisa terbentuk dan terstruktur dengan baik. Tema karya seni
bisa berupa dari objek alam, alam kebendaan, suasana atau peristiwa yang penting atau
menarik.
3. Media atau bahan / alat merupakan berbagai bahan serta perawatan yang dipakai dalam
membuat karya seni. Tanpa adanya medium mustahil bisa menciptakan karya seni. Teknik -
teknik juga termasuk dalam medium berkarya seni.
4. Gaya atau style sangat penting dalam pembuatan karya seni. Gaya atau style menjadi ciri khas
dari suata karya seni yang tercipta

E. FUNGSI SENI
Fungsi seni antara lain ritual, pendidikan, komunikasi, hiburan, artistic, guna (terapan),
kesehatan (terapi). Seni memiliki fungsi,di antaranya sebagai berikut.

1. Fungsi Ritual
Seni berhubungan dengan adat serta budaya.Seni umumnya di pakai untuk upacara adat
seperti di pakai untuk upacara yang berhubungan dengan adat istiadat seperti untuk upacara
berkaitan dengan kelahiran,kematian,ataupun pernikahan.
Contohnya pemakaian alat musik gemelan untuk mengiringi upacara adat di Bali,yaitu
Ngeben.Gamelan tersebut terdiri atas seperangkat alat gamelan berupa gamelan
luwang,angklung,dan gambang.
2. Fungsi Pendidikan
Seni yang berkembang di pakai sebagai media pembelajaran di sekolah misalnya musik.
Contohnya penampilan ansambel alat musik seperti suling recorder,gitar dengan memainkan
lagu daerah atau lagu perjuangan oleh siswa di sekolah.Hal tersebut bernilai pendidikan serta
di ajarkan di sekolah karena ilmu seni memiliki nilai sosial,kerja sama dan disiplin.
3. Fungsi Komunikasi
Suatu seni yang dipamerkan atau di pentaskan dipakai sebagai media komunikasi kepada
masyarakat luas.Juga bisa di pakai untuk kritik sosial melalui media seni tertentu seperti
lagu,wayang kulit,wayang orang dan seni teater,dapat pula syair sebuah lagu yang mempunyai
pesan.
Contohnya lagu ciptaan Iwan Fals yang di pakai untuk kritik sosial.
4. Fungsi Hiburan
Manusia hidup memerlukan hiburan,di sini seni sangat berfungsi sebagai media hiburan.
Contohnya dalam seni rupa adanya pameran karya seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi
sangat menghibur penikmat seni.Bisa juga dalam seni musik penampilan musik
tradisional,musik etnik atau grup band sangat menghibur penontonnya.Begitu juga adannya
penampilan tari atau teater sangat membuat para penonton lebih bersemangat dan menjadi lebih
indah hidupnya.
5. Fungsi Artistik
Bagi seseorang seniman berfungsi sebagai media ekspresinya lalu di sajikan dalam bentuk
karyanya tidak untuk hal yang komersial.
Contohnya penampilam dari musik kontemporer,tari kontemporer dan seni rupa
kontemporer.Para pengunjung tidak bisa menikmatinya karena tidak paham maksudnya,yang
bisa memahami serta menikmatinya hanya para seniman dan komunitasnya.
6. Fungsi Guna (Seni Terapan)
Karya seni yang tercipta di buat bisa bermanfaat atau berguna bagi kehidupan
manusia.Seperti karya kerajinan tangan yang di buat dengan mempertimbangkan aspek
kegunaan.
Contohnya dalam pembuatan seni kriya,bisa di pergunakan untuk perlengkapan/peralatan
rumah tangga misalnya kayu di buat untuk ukiran kayu meja,lemari,kursi dan sebagainya.
7. Fungsi Seni untuk Kesehatan (Terapi)
Ternyata seni bisa berguna atau berfungsi untuk mengobati orang sakit.
Contohnya pengobatan untuk pasien.Dengan mendengarkan musik yang beralunan
lembut,dapat menenangkan pasien tersebut.Berdasarkan penelitian ternyata terapi musik bisa
menyembuhkan penderita autisme,gangguan psikologis trauma dan sebagainya.

F. MACAM –MACAM SENI

SENI TARI
Unsur utama yang paling pokok dalam tari adalah gerak tubuh manusia yang sama sekali
lepas dari unsur ruang, tenaga dan waktu. Tari adalah keindahan ekspresi jiwa manusia yang
diungkapkan berbentuk gerak tubuh yang diperhalus melalui estetika.
Pengertian tari menurut beberapa pakar antara lain :
1. La Mery adalah ekspresi yang berbentuk simbolis dalam wujud yang lebih tinggi harus di
internalisasikan.
2. Hawkins adalah tari merupakan ekspresi jiwa manusia yang diubah oleh imajinasi dan diberi
bentuk melalui media gerak sehingga menjadi bentuk gerak yang simbolis dan sebagai
ungkapan si pencipta.
3. Curt Sach adalah tari merupakan gerak yang ritmis
4. Susanne K. Langer berpendapat bahwa tari adalah gerak ekspresi manusia yamg indah
5. Cory Hamstrong menyatakan bahwa tari merupakan gerak yang di beri bentuk dalam ruang
6. Soedarsono menyatakan bahwa tari sebagai ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan dengan
gerak – gerak ritmis yang indah.
7. HB. Datuk Tumbdijo adalah kegiatan ekspresi jiwa manusia yang merefleksikan keadaan
nyata dalam suatu karya yang melibatkan gerak – gerak anggota tubuh (meliputi gerak kaki,
kepala, badan, tangan dll) baik yang teratur maupun yang tidak teratur.
8. Edy Sedyawati adalah cakupan kegiatan olah fisik yang tujuan akhirnya adalah ekspresi
keindahan dengan pengembangan kepekaan akan rasa gerak dan rasa irama.
9. Pengertian lain seni tari adalah hasil ekspresi jiwa yang diwujudkan lewat tubuh sebagai media
dan diciptakan oleh para empu tari yang dalam penciptaannya berdasarkan konsep – konsep.
10. Achdiat K Miharjo adalah kegiatan ekspresi jiwa yang merefleksikan realita (keadaan) dalam
suatu karya yang berkat bentuk dan isinya mempunyai daya untuk membangkitkan pengalaman
– pengalaman tertentu dalam jiwa penerima
Dengan demikian pengertian tari secara menyeluruh merupakan gerak tubuh manusia yang
indah diiringi musik ritmis yamg memiliki maksud tertentu. Tari dapat diakumulasikan adalah
gerak – gerak dari seluruh anggota tubuh yang selaras dengan musik, diatur oleh irama yang
sesuai dengan maksud dan tujuan tertentu dalam tari. Di sisi lain juga dapat diartikan bahwa
tari merupakan desakan perasaan manusia di dalam dirinya untuk mencari ungkapan beberapa
gerak ritmis.
PENGERTIAN SENI MUSIK
Seni musik berasal dari dua kata, yaitu “seni” dan “musik”. Etimologi kata “seni”
berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti “penyembahan, pelayanan, pemberian”. Ada juga
yang mengatakan bahwa asal mula istila “seni” berasa dari bahasa Belanda genie yang berasal
dari bahasa Latin yang berarti “jenius”. Sedangkan etimologi kata “musik” berasal dari bahasa
Inggris music yang berasal dari bahasa Yunani mousikê. Seni musik adalah salah satu cabang
seni yang menggunakan olah vokal, melodi, harmoni, ritme, dan tempo sebagai sarana
mengekspresikan perasaan atau emosi penciptanya. .
Untuk lebih jelas mengenai pengertian dari musik, di bawah ini ada beberapa referensi
terpercaya yang pernah menjelaskan apa itu musik. Berikut pengertian musik diuraikan dalam
beberapa versi.
1. Musik menurut wikipedia adalah suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung
irama, lagu, dan keharmonisan terutama dari suara yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat
menghasilkan irama Walaupun musik adalah sejenis fenomena intuisi, untuk mencipta,
memperbaiki dan mempersembahkannya adalah suatu bentuk seni.
2. Dalam Kata Kamus Besar Bahasa Indonesia musik dapat diartikan ilmu atau seni menyusun
nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan
komposisi (suara) yang mempunyai kesatuan dan kesinambungan.
3. Pendapat Jamalus bahwa seni musik adalah suatu hasil karya seni berupa bunyi dalam bentuk
lagu atau komposisi yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penciptanya melalui unsur-
unsur pokok musik yaitu irama, melodi, harmoni, dan bentuk atau struktur lagu serta ekspresi
sebagai suatu kesatuan.
4. Aristoteles mengatakan bahwa musik merupakan curahan kekuatan tenaga penggambaran
yang berasal dari gerakan rasa dalam suatu rentetan suara (melodi) yang berirama.
5. Dan menurut David Ewen, musik adalah ilmu pengetahuan dan seni tentang kombinasi ritmik
dari nada-nada, baik vokal maupun instrumental, yang meliputi melodi dan harmoni sebagai
ekspresi dari segala sesuatu yang ingin diungkapkan terutama aspek emosional.
6. Menurut ahli perkamusan (lexicographer) musik ialah: ”Ilmu dan seni dari kombinasi ritmis
nada-nada,vokal maupun instrumental, yang melibatkan melodi dan harmoni untuk
mengekspresikan apa saja yang memungkinkan, namun khususnya bersifat emosional.
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa musik adalah Suatu bentuk
pengekspresian diri ( pencipta music ) yang di tuangkan melalui susunan tinggi rendah nada
yang memiliki unsur-unsur musik dan disusun secara musikal. Unsur music yang dimaksud
adalah Melodi, harmoni, Ritme, bentuk dan struktur, ekspresi, gaya atau style.

PENGERTIAN SENI RUPA


Pengertian seni rupa adalah cabang seni yang membuat objek yang dapat dinikmati
terutama melalui bentuknya. Seni Rupa adalah salah satu bagian kesenian yang penerapannya
berbentuk dua atau tiga dimensi sebab memiliki panjang dan lebar, serta volume. Seni rupa
adalah ungkapan gagasan dan perasaan manusia yang diwujudkan melalui pengolahan media
dan penataan elemen serta prinsip-prinsip desain.
Seni rupa adalah seni yang cara pengungkapannya diwujudkan dalam bentuk rupa,
yang meliputi unsur garis, warna, bidang, tekstur, gelap terang, dan titik. Seni rupa adalah
realisasi dari sebuah imajinasi yang tanpa batas dan tidak ada batasan dalam sebuah karya seni.
Sehingga dalam berkarya seni tak akan kehabisan ide dan imajinasi.
Pengertian seni rupa adalah hasil ciptaan kualitas, hasil ekspresi, atau alam keindahan
atau segala hal yang melebihi keasliannya serta klasifikasi objek-subjek terhadap kriteria
tertentu yang diciptakan menajdi suatu struktur sehingga dapat dinikmati menggunakan indera
mata dan peraba. Pengertian Seni Rupa Lengkap - Seni Rupa adalah salah satu bagian
kesenian yang penerapannya berbentuk dua atau tiga dimensi karena memiliki panjang dan
lebar, serta volume. Seni rupa merupakan ungkapan gagasan dan perasaan manusia yang
diwujudkan melalui pengolahan media dan penataan elemen serta prinsip-prinsip desain.
Seni rupa dilihat dari segi fungsinya dibedakan menjadi dua yaitu seni rupa murni dan
seni rupa terapan, proses penciptaan seni rupa murni lebih menitik beratkan pada ekspresi jiwa
semata misalnya lukisan, sedangkan seni rupa terapan proses pembuatannya memiliki tujuan
dan fungsi tertentu misalnya seni kriya. Sedangkan, jika ditinjau dari segi wujud dan
bentuknya, seni rupa terbagi 2 yaitu seni rupa 2 dimensi yang hanya memiliki panjang dan
lebar saja dan seni rupa 3 dimensi yang memiliki panjang lebar serta ruang.
Ada yang mengelompokkan seni rupa dalam tiga bagian yaitu seni rupa tradisional,
seni rupa modern dan seni rupa kontemporer. Pengertian seni rupa yang tradisional adalah seni
rupa yang dibuat dengan mengikuti pola pola, aturan, atau “pakem” tertentu yang menjadi
pedoman seni dan dibuat berulang ulang tanpa merubah bentuk aslinya. Adapun aturan aturan
yang dimaksud berhubungan dengan bentuk, pola, corak, penggunaan warna, bahan, dan
ukuran.Aspek aspek dalam berkarya seni rupa tradisional seperti pengertian seni rupa
tradisional diatas masih bertahan hingga saat ini. Pengertian seni rupa modern adalah seni rupa
yang mengutamakan kreativitas dan inovasi sehingga menciptakan sesuatu yang baru. Seni
rupa modern meninggalkan aturan aturan yang ada terhadap seni rupa tradisional.
Pengertian seni rupa kontemporer adalah seni rupa yang dipengaruhi oleh kreativitas dan
kekinian yang terjadi seperti kondisi sekitar seperti keadaan politik dan lainnya.
PENGERTIAN SENI TEATER
Kata seni teater dapat diartikan berbeda beda menurut beberapa negara seperti dalam
bahasa Perancis "Teatre", dalam bahasa Inggris "Teater", serta dalam bahasa Yunani
"Teatron". Seni teater memiliki pengertian secara sempit maupun pengertian secara luas.
Pengertian seni teater secara sempit adalah sebuah drama yang sudah tertulis dalam naskah
yang telah dibuat sebelumnya, kemudian dipertunjukan diatas panggung pertunjukan serta
disaksikan oleh umum atau banyak orang. Sedangkan pengertian seni teater secara luas adalah
seluruh adegan peran yang langsung dipertunjukan kepada banyak orang tanpa ada naskah
tertulis, sehingga pemain dapat mengimprovisasikan apa yang akan mereka perankan. Contoh
arti seni teater secara luas meliputi ketoprak, janger, dagelan, sulap, serta pertunjukan
pertunjukan lainnya.
Seni teater adalah salah satu jenis kesenian berupa pertunjukan drama yang
dipentaskan di atas panggung. Secara spesifik, seni teater adalah sebuah seni drama yang
menampilkan perilaku manusia dengan gerak, tari, dan nyanyian yang disajikan lengkap
dengan dialog dan akting para pemainnya. Kata teater diambil dari bahasa Yunani, theatron,
yang artinya tempat atau gedung pertunjukan. Istilah ‘teater’ dapat diartikan secara luas dan
sempit. Secara luas, pengertian seni teater adalah seluruh adegan akting dan peran yang
dipertunjukan di atas panggung di depan banyak penonton. Contohnya ketopak, wayang,
sintren, dagelan, akrobat. Sedangkan secara sempit, pengertian seni teater adalah adegan
tentang perjalanan hidup seseorang yang dibuat sedemikian rupa sehingga patut untuk
dipertontonkan kepada khalayak umum di atas panggung pertunjukan dan didramakan sesuai
dengan naskah yang telah dibuat.
Beberapa ahli juga mendefinisikan pengertian seni teater atau drama antara lain :
1. Moulton : kisah hidup yang dilukiskan dalam bentuk gerakan.
2. Balthazar Vallhagen : kesenian yang melukiskan sifat dan watak manusia dengan gerakan.
3. Ferdinand Brunetierre : sebuah kehendak yang dilakukan dengan aksi atau gerak.
4. Anne Civardi : kisah yang diceritakan lewat kata-kata dan gerakan.
5. Budianta : genre sastra dimana penampilan fisiknya memperlihatkan secara verbal adanya
percakapan atau dialog diantara para tokoh yang ada.
6. Seni Handayani dan Wildan : bentuk karangan yang berpijak pada dua cabang kesenian, yakni
seni sastra dan seni pentas sehingga drama dibagi dia, yaitu drama dalam bentuk naskah tertulis
dan drama yang dipentaskan.
Begitu banyak pengertian seni teater. Namun, kata kunci yang dapat diambil dari banyaknya
definsi di atas: seni teater adalah sebuah kesenian yang berasal dari naskah yang didramakan
di atas panggung dan dilihat oleh khalayak umum. Secara umum teater didefinisikan ke dalam
beberapa arti yakni Secara etimologis teater diartikan sebagai gedung pertunjukan atau
auditorium. Dalam arti sempit Teater merupakan segala tontonan yang dipertunjukkan di depan
orang banyak. Dalam artian yang lebih luas, Teater adalah drama, kisah hidup dan kehidupan
manusia yang diceritakan di atas pentas dengan media yaitu percakapan, gerak dan laku
didasarkan pada naskah yang tertulis ditunjang oleh dekor, musik, nyanyian, tarian, dan lain
sebagainya.
G. NILAI SENI TEATER
Nilai seni diantaranya nilai intrinsic, nilai ekstrinsik dan nilai instrumental
Seni itu memiliki nilai nilaididalamnya ,dilihat dari ilmu filsafat nilai dalam karya seni itu
ada empat,diantaranya sebagai berikut.
a. Nilai intrinsik
Nilai intrinsik merupakan nilai yang terdapat di dalam karya seni tersebut. Misalnya dalam
karya seni rupa terdapat garis,bidang,warna,gelap,terang,ruang,dan tekstur.
b. Nilai Ekstrinsik
Nilai ekstrinsik merupakan nilai yang terdapatdiluar karya seni. Biasanya berupa nilai dalam
hal simbolis yang memiliki makna, pesan, atau harapan-harapan diluar bentuk fisiknya itu.
c. Nilai Instrumental
Suatu karya seni dapat dikatakan memiliki nilai instrumental jika karya seni tersebut dapat
dipakai untuk melakukan tugas dalam rangka penciptaan seni serta dalam hal memenuhi
kebutuhan. Contohnya seperti hasil karya desain peralatan elektronika, seperti kamera
handphone, dan komputer bisa memenuhi kebutuhan

Anda mungkin juga menyukai